DAFTAR PUSTAKA Hubungan Dukungan Suami Terhadap Keberhasilan Menyusui Secara Eksklusif Di Puskesmas Nguter Kabupaten Sukoharjo.
DAFTAR PUSTAKA
Abidjulu, F R. (2015). Hubungan Dukungan Suami dengan Kemauan Ibu
Memberikan ASI Eksklusif di Puskesmas Tuminting Kecamatan
Tuminting. Jurnal Kebidanan, 2 (2).
Adiguna, I. (2016). Pengetahuan Ayah Sebagai Breastfeeding Father Tentang
Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Tampaksiring I
Gianyar Bali 2014, ISSN: 2303-1395 E-Jurnal Medika, Vol. 5 No.5, Mei,
2016.
American Academi of Pediatrics (AAP) of breasfeeding. (2005). Pediatric
nutrition bandbook. Pediatrics, 114 (5), 1362-1364
Anggraini, S,R.(2011). Perbedaan Tingkat Kecemasan dalam Proses Menyusui
antara Ibu Primipara dan Multipara di RSUD Kota Surakarta. Jurnal
Kesehatan Masyarakat Nasional, 4(3), 120-131.
Arora S.,et al. Major Factors Influensing Breastfeeding Rates: Mother’s
Perception Of Father’s Attitude and Milk Supply. Pediatrics,106 (5), 367
Astutik, R.Y.(2014).Payudara dan Laktasi.Jakarta: Salemba Medika.
Atikah, P 2007. Ilmu untuk Keperawatan dan Gizi Kesehatan. Yogyakarta: Nuha
Medika.
Atabik, A. (2014). Faktor Ibu Yang Berhubungan Dengan Praktik Pemberian Asi
Ekklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Pamotan. Unnes Journal of Public
Health. ISSN 3(2) 2252-6528
Bahiyatun. (2009). Buku Ajar Kebidanan Nifas Normal. Jakarta: EGC.
Bobak. (2004). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Alih Bahasa : Maria A.
Wijayarini, Peter I. Anugrah. Editor edisi Bahasa Indonesia, Renata
Komalasari. Ed.4 . Jakarta : EGC
Cadwell. (2011). Breastfeeding and low birth weight bebies: advances in Kenya.
African Journal of Reproductive Health, 12(3), 125-138.
Destriatania, Suci.(2007).Hubungan antara Pengetahuan dan Sikap Ayah terhadap
Praktik Inisiasi Menyusu Segera dan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah
Urban Jakarta Selatan. E-Journal Politeknik Harapan Bersama, 3(2).
Dinas Kesehatan Jateng. (2014). Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2014. Semarang : Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan Jateng. (2014). Profil Kesehatan Kabupaten Sukoharjo Tahun
2014. Sukoharjo : Dinas Kesehatan
Fikawati, S., & Syafig, A. (2009). Penyebab Keberhasilan dan Kegagalan Praktik
Pemberian ASI Eksklusif. Kesmas, Jurnal Kesehatan Masyarakat
Nasional, 4(3), 120 -131.
Fjeld E. (2008). No Sister, The Breast Alone is not Enough for My Baby' a
qualitative Assessment of Potentials and Barriers in the Promotion of
Exclusive Breastfeeding In Southern Zambia. International Breastfeeding
Journal, 4(4),1-14.
Friedman, Marlyn M. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga : Riset, Teori
dan Praktek. Jakarta : EGC.
Glasier, Anna. (2002). Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi edisi 4.
Jakarta : EGC
Hani, R,U. (2014).Hubungan Dukungan Suami Terhadap Keberhasilan Pemberian
ASI Eksklusif Pada Ibu Primipara di Wilayah Kerja Puskesmas Pisangan
Jakarta. Jurnal Kebidanan, 4(1), 56-66.
Hidayat, A. A. A. (2011).Metode Penelitian Kesehatan : Paradigma Kuantitatif.
Surabaya : Health Books Publishing
IDAI.(2012).Klinik Pemberian ASI pada Berbagai Situasi.http://idai.or.id/publikarticles/klinik/asi/pemberian-air-susu-ibu-asi-pada-berbagai-situasi-dankondisi.html diakses pada tanggal 15 Oktober 2015.
Indiarti. 2008. A to Z The Golden Age. Yogyakarta:CV. Andi
Maritalia, D. (2012). Asuhan Kebidanan:Nifas dan Menyusui (1st ed).
Yogyakarta: PUSTAKA PELAJAR.
Nor'aini, Y. (2014). Hubungan Peran Suami Dengan Pemberian Asi Eksklusif Di
Desa Kecapi Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara. Jurnal Kesehatan
dan Budaya. Volume 5 No.1, September 2014 ISSN:1907-1396
Notoadmodjo, S.(2010). Metodologi Penelitian Kesehatan.jakarta:Rineka Cipta.
Nurmadina, M.(2010). Hubungan Antara Dukungan Sosial Suami dengan
Kecemasan Pada Wanita Menoupause. Kesmas, 4(1), 56-58.
Prasetyono, Dwi Sunar. (2009).Buku Pintar ASI Eksklusif.Yogyakarta:Diva Press
Purwanti, H. (2004). Konsep Penerapan ASI Eksklusif. Jakarta : EGC
Rahayu, Rizka Y dan Sudarmiati, S.(2012). Pengetahuan Ibu Primipara tentang
Faktor-Faktor yang dapat Mempengaruhi Produksi ASI. E Journal Kesmas
Universitas Diponegoro, 2(3).
Raisler J. (2005). Promoting breastfeeding among vulnerable women. Jurnal
Nurs-Midwifery, 38(1):1
Ramadan, M. (2010). Dukungan Suami dalam Pemberian ASIEksklusif di
Wilayah Kerja Puskesmas Air Tawar Kota Padang, Sumatera Barat.
KESMAS, Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional Vol. 4, No. 6, Juni
2010
Riksani, R.(2012).Keajaiban ASI (Air Susu Ibu).Jakarta:Dunia Sehat.
Riwidikdo,H.(2008).Statistik Kesehatan.Jogjakarta:Mitra Cendekia.
Roesli, U.(2000).Mengenal ASI Eksklusif. Jakarta : Niaga Swadaya
_________ (2008). Inisiasi Menyusu Dini Plus ASI Eksklusif. Jakarta :
PustakaBunda
__________(2013). Mengenal ASI Eksklusif.Jakarta:Trubus Agriwidya.
Rosita, Kumalasari. (2008). Payudara dan Laktasi. Jakarta : Kencana.
Sarafino, E.P. (2006). Health Psychology. Biopsychosocial Interactions. New
York: John Willey & Sons, Inc.
Sastroasmoro,S.,& Ismael, S. (2010). Dasar-Dasar Metodelogi Penelitian Klinis
(3rd ed.). Jakarta : Sagung Seto
Satino ,& Setyorini, Y. (2014). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Pemberian
ASI Eksklusif pada Ibu Primipara Di Kota Surakarta. Jurnal Terpadu Ilmu
Kesehatan, 3(2), 125-130.
Sing Bhavana (2010). Knowlage, attitude and practice of Breast Feeding –A Case
Study. University Hospital, kwame Nkrumah Europe Journal of Scientific
Research ISSN 1450-216X Vol.40
Soetjiningsih.(2002).ASI dan Petunjuk Untuk Kesehatan.Jakarta:EGC
Sugiono. (2011).Statistika Untuk Penelitian.Bandung:CV.Alfabeta.
Sumantri, A.(2011).Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta:Kencana.
Suradi,R.
(2007).
Air
Susu
Ibu.
http://www.republika.co.id/suplemen/cetakdetail.sap diakses pada tanggal
21 Oktober 2015.
Swasono.(2008).Ayah Perlu Dukung Ibu Menyusui.Jakarta:Aqwame Dika
Tjokronegoro,Samsudin.
(2012).Gizi
Ibu
Mutu.Jakarta:Fakultas Kedokteran UI.
dan
Bayi
Peningkatan
Wahyuningsih D. (2013). Dukungan Suami dalam Pemberian ASI Eksklusif.
Jurnal Keperawatan Maternitas . Volume 1, No. 2, November 2013; 93101
Worthington R. (2005). Lactation and human milk nutritional consideration. Ed
5. St Louis: Mosby.
Yuliarti.(2010). Keajaiban ASI. Yogyakarta:Andi Offset
Abidjulu, F R. (2015). Hubungan Dukungan Suami dengan Kemauan Ibu
Memberikan ASI Eksklusif di Puskesmas Tuminting Kecamatan
Tuminting. Jurnal Kebidanan, 2 (2).
Adiguna, I. (2016). Pengetahuan Ayah Sebagai Breastfeeding Father Tentang
Pemberian Asi Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Tampaksiring I
Gianyar Bali 2014, ISSN: 2303-1395 E-Jurnal Medika, Vol. 5 No.5, Mei,
2016.
American Academi of Pediatrics (AAP) of breasfeeding. (2005). Pediatric
nutrition bandbook. Pediatrics, 114 (5), 1362-1364
Anggraini, S,R.(2011). Perbedaan Tingkat Kecemasan dalam Proses Menyusui
antara Ibu Primipara dan Multipara di RSUD Kota Surakarta. Jurnal
Kesehatan Masyarakat Nasional, 4(3), 120-131.
Arora S.,et al. Major Factors Influensing Breastfeeding Rates: Mother’s
Perception Of Father’s Attitude and Milk Supply. Pediatrics,106 (5), 367
Astutik, R.Y.(2014).Payudara dan Laktasi.Jakarta: Salemba Medika.
Atikah, P 2007. Ilmu untuk Keperawatan dan Gizi Kesehatan. Yogyakarta: Nuha
Medika.
Atabik, A. (2014). Faktor Ibu Yang Berhubungan Dengan Praktik Pemberian Asi
Ekklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Pamotan. Unnes Journal of Public
Health. ISSN 3(2) 2252-6528
Bahiyatun. (2009). Buku Ajar Kebidanan Nifas Normal. Jakarta: EGC.
Bobak. (2004). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Alih Bahasa : Maria A.
Wijayarini, Peter I. Anugrah. Editor edisi Bahasa Indonesia, Renata
Komalasari. Ed.4 . Jakarta : EGC
Cadwell. (2011). Breastfeeding and low birth weight bebies: advances in Kenya.
African Journal of Reproductive Health, 12(3), 125-138.
Destriatania, Suci.(2007).Hubungan antara Pengetahuan dan Sikap Ayah terhadap
Praktik Inisiasi Menyusu Segera dan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah
Urban Jakarta Selatan. E-Journal Politeknik Harapan Bersama, 3(2).
Dinas Kesehatan Jateng. (2014). Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2014. Semarang : Dinas Kesehatan
Dinas Kesehatan Jateng. (2014). Profil Kesehatan Kabupaten Sukoharjo Tahun
2014. Sukoharjo : Dinas Kesehatan
Fikawati, S., & Syafig, A. (2009). Penyebab Keberhasilan dan Kegagalan Praktik
Pemberian ASI Eksklusif. Kesmas, Jurnal Kesehatan Masyarakat
Nasional, 4(3), 120 -131.
Fjeld E. (2008). No Sister, The Breast Alone is not Enough for My Baby' a
qualitative Assessment of Potentials and Barriers in the Promotion of
Exclusive Breastfeeding In Southern Zambia. International Breastfeeding
Journal, 4(4),1-14.
Friedman, Marlyn M. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga : Riset, Teori
dan Praktek. Jakarta : EGC.
Glasier, Anna. (2002). Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi edisi 4.
Jakarta : EGC
Hani, R,U. (2014).Hubungan Dukungan Suami Terhadap Keberhasilan Pemberian
ASI Eksklusif Pada Ibu Primipara di Wilayah Kerja Puskesmas Pisangan
Jakarta. Jurnal Kebidanan, 4(1), 56-66.
Hidayat, A. A. A. (2011).Metode Penelitian Kesehatan : Paradigma Kuantitatif.
Surabaya : Health Books Publishing
IDAI.(2012).Klinik Pemberian ASI pada Berbagai Situasi.http://idai.or.id/publikarticles/klinik/asi/pemberian-air-susu-ibu-asi-pada-berbagai-situasi-dankondisi.html diakses pada tanggal 15 Oktober 2015.
Indiarti. 2008. A to Z The Golden Age. Yogyakarta:CV. Andi
Maritalia, D. (2012). Asuhan Kebidanan:Nifas dan Menyusui (1st ed).
Yogyakarta: PUSTAKA PELAJAR.
Nor'aini, Y. (2014). Hubungan Peran Suami Dengan Pemberian Asi Eksklusif Di
Desa Kecapi Kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara. Jurnal Kesehatan
dan Budaya. Volume 5 No.1, September 2014 ISSN:1907-1396
Notoadmodjo, S.(2010). Metodologi Penelitian Kesehatan.jakarta:Rineka Cipta.
Nurmadina, M.(2010). Hubungan Antara Dukungan Sosial Suami dengan
Kecemasan Pada Wanita Menoupause. Kesmas, 4(1), 56-58.
Prasetyono, Dwi Sunar. (2009).Buku Pintar ASI Eksklusif.Yogyakarta:Diva Press
Purwanti, H. (2004). Konsep Penerapan ASI Eksklusif. Jakarta : EGC
Rahayu, Rizka Y dan Sudarmiati, S.(2012). Pengetahuan Ibu Primipara tentang
Faktor-Faktor yang dapat Mempengaruhi Produksi ASI. E Journal Kesmas
Universitas Diponegoro, 2(3).
Raisler J. (2005). Promoting breastfeeding among vulnerable women. Jurnal
Nurs-Midwifery, 38(1):1
Ramadan, M. (2010). Dukungan Suami dalam Pemberian ASIEksklusif di
Wilayah Kerja Puskesmas Air Tawar Kota Padang, Sumatera Barat.
KESMAS, Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional Vol. 4, No. 6, Juni
2010
Riksani, R.(2012).Keajaiban ASI (Air Susu Ibu).Jakarta:Dunia Sehat.
Riwidikdo,H.(2008).Statistik Kesehatan.Jogjakarta:Mitra Cendekia.
Roesli, U.(2000).Mengenal ASI Eksklusif. Jakarta : Niaga Swadaya
_________ (2008). Inisiasi Menyusu Dini Plus ASI Eksklusif. Jakarta :
PustakaBunda
__________(2013). Mengenal ASI Eksklusif.Jakarta:Trubus Agriwidya.
Rosita, Kumalasari. (2008). Payudara dan Laktasi. Jakarta : Kencana.
Sarafino, E.P. (2006). Health Psychology. Biopsychosocial Interactions. New
York: John Willey & Sons, Inc.
Sastroasmoro,S.,& Ismael, S. (2010). Dasar-Dasar Metodelogi Penelitian Klinis
(3rd ed.). Jakarta : Sagung Seto
Satino ,& Setyorini, Y. (2014). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Pemberian
ASI Eksklusif pada Ibu Primipara Di Kota Surakarta. Jurnal Terpadu Ilmu
Kesehatan, 3(2), 125-130.
Sing Bhavana (2010). Knowlage, attitude and practice of Breast Feeding –A Case
Study. University Hospital, kwame Nkrumah Europe Journal of Scientific
Research ISSN 1450-216X Vol.40
Soetjiningsih.(2002).ASI dan Petunjuk Untuk Kesehatan.Jakarta:EGC
Sugiono. (2011).Statistika Untuk Penelitian.Bandung:CV.Alfabeta.
Sumantri, A.(2011).Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta:Kencana.
Suradi,R.
(2007).
Air
Susu
Ibu.
http://www.republika.co.id/suplemen/cetakdetail.sap diakses pada tanggal
21 Oktober 2015.
Swasono.(2008).Ayah Perlu Dukung Ibu Menyusui.Jakarta:Aqwame Dika
Tjokronegoro,Samsudin.
(2012).Gizi
Ibu
Mutu.Jakarta:Fakultas Kedokteran UI.
dan
Bayi
Peningkatan
Wahyuningsih D. (2013). Dukungan Suami dalam Pemberian ASI Eksklusif.
Jurnal Keperawatan Maternitas . Volume 1, No. 2, November 2013; 93101
Worthington R. (2005). Lactation and human milk nutritional consideration. Ed
5. St Louis: Mosby.
Yuliarti.(2010). Keajaiban ASI. Yogyakarta:Andi Offset