PENERAPAN METODE LATIHAN (DRILL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AUTOCAD PADA PESERTA DIDIK KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN TAHUN AJARAN 2011/2012.

(1)

PEN ERAPAN METODE LAT IHAN (DRILL) UNTUK MENINGKAT KAN HAS IL B ELAJ AR AUTOCAD PADA PES ERT A DIDIK KELAS X

PROGRAM KEAHLIAN T EKNIK GAMB AR B ANGUNAN S MK NEGERI 1 PERCUT S EI T UAN

TAHUN AJ ARAN 2011/2012

Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH :

YENTRIAN I R. LUMB ANTOBING NIM : 508 111 050

JURUS AN PENDID IKAN TEKNIK B ANGUNAN FAKULT AS TEKNIK

UNIVERS ITAS NEGERI MEDAN 2012


(2)

(3)

(4)

ABSTRAK

Yentriani R. Lumbantobing. Nim. 508111050. Penerapan Metode Latihan (Drill) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar AutoCAD Pada Peserta Didik Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan S MK Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012. Skripsi, Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata diklat AutoCAD dengan standar kompetensi menggambar layout dekorasi interior dan eksterior pada kompetensi dasar menggambar 3-D daun pintu melalui penerapan metode latihan (drill) di kelas X SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012.

Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan penelitian tindakan kelas (PTK). Prosedur tindakan dikemas dalam bentuk siklus I pembelajaran menggambar D daun pintu papan dan pada siklus II pembelajaran menggambar 3-D daun pintu papak dan siklus II pembelajaran menggambar 3-3-D daun pintu panil. Subjek penelitian ini peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan yang berjumlah 25 peserta didik. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi, sedangkan teknik analisis data, hasil belajar peserta didik diperoleh dengan menganalisa tingkat ketuntasan peserta didik.

Adapun hasil dari penelitian ini, dengan menggunakan metode latihan (drill) diperoleh peningkatan hasil belajar peserta didik yaitu dari 22 peserta didik (88%) yang lulus pada siklus I menjadi 24 peserta didik (96%) yang lulus pada siklus II dan 25 peserta didik yang lulus pada siklus III. Sedangkan berdasarkan pengamatan aktivitas peserta didik dengan menggunakan metode latihan (drill) dapat menuntun peserta didik lebih aktif dalam belajar dan menambah tanggung jawab dan kemandirian dalam diri peserta didik. Dari hasil observasi memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas belajar peserta didik dari 85.33% pada siklus I menjadi 90% pada siklus II kemudian mendadi 94,67 % pada siklus III. Sebagai persentase kompetensi klasikal ditetapkan 90% peserta didik memperoleh nilai >70 pada hasil belajar dan observasi aktivitas peserta didik.

Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode latihan (drill) di kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan pada mata diklat AutoCAD dengan standar kompetensi menggambar layout interior dan eksterior dan kompetensi dasar menggambar 3-D daun pintu pada SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012 membuktikan peningkatan hasil belajar peserta didik yang signifikan.


(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang M aha Esa, berkat kasih dan karuniaNya, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

Adapun skripsi yang berjudul “Pengaruh Metode Latihan (Drill) Terhadap Hasil Belajar AutoCAD Pada Peserta Didik Kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan S MK Negeri 1 Percut S ei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012” disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, Fakultas Teknik.

Dalam proses penulisan skripsi ini, penulis telah mendapatkan bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak berupa material, spiritual maupun dari segi informasi. Oleh sebab itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Drs. Nono Sebayang, ST., M .Pd, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah memberikan waktu, arahan dan bimbingan serta semangat kepada penulis selama proses penulisan skripsi ini, dan sekaligus sebagai Ketua Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan.

2. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid K, M .Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri M edan.

3. Bapak Drs. Asri Lubis, ST., M .Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan dan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Akademik yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis selama duduk dibangku kuliah.

4. Bapak Drs. Edim Sinuraya, M .Pd dan Dr. Zulkifli M atondang, M .Si sebagai dosen narasumber dalam penyusunan skripsi ini.

5. Bapak/Ibu dosen Fakultas Teknik Universitas Negeri M edan khususnya Jurusan Teknik Bangunan yang telah membimbing penulis selama mengikuti bangku perkuliahan.

6. Bapak/Ibu Staf Tata Usaha FT Universitas Negeri M edan dan staf Jurusan Pendidikan Teknik bangunan yang telah memberikan bantuan.

7. Pihak SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan yang telah memberikan izin kepada penulis untuk mengadakan observasi dan penelitian.


(6)

8. Bapak Drs. Heru Purwanto dan ibu Dra. Nining Nilawati sebagai guru mata diklat AutoCAD di SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan.

9. Teristimewa kepada kedua orang tua saya yang tercinta T. Lumbantobing dan D. Sianturi yang telah mendidik, membesarkan dan memberikan dukungan moril maupun materi serta semangat kepada penulis.

10.Adik- adikku, Alexs Lumbantobing, Winda Lumbantobing, Andri Lumbantobing, dan Indra Lumbantobing yang selalu memberikan dukungan serta doa.

11.Kedua opung mora dan opung torus, opung doli (alm) dan opung galung (alm). 12.Rekan-rekan mahasiswa Jurusan PTB stambuk ’08 khususnya untuk Hilda,

Natalia, Edi, terimakasih untuk semuanya dan untuk Fransiska trimakasih atas petualangannya, Erwin, Ojak, Niko, Rihold, Amran (Alm) dan banyak lagi yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

13.Temanku desi, inno, radot, martin(alm), eni, yanti, wira, vina, maryam, della, dan rita.

14.Buat kakak dan abang stambuk ’06 dan ’07 dan adik-adik stambuk khususnya Astuty Tarigan trimakasih atas motivasi dan semangat yang diberikan buat penulis.

15.Teman-teman satu rumah khususnya Kak ester, M aya, Novita, Eva, Dian, Tien dan teman yang lainnya.

16.Teman seperjuangan di LPM I, PT. Budi Graha Perkasa, M urni Victory trimakasih telah memberikan penulis kesempatan untuk menjadi bagian dari kalian.

Dalam penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang positif demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi dunia pendidikan dan bagi pembaca. Akhir kata penulis ucapkan terimakasih.

M edan, Agustus 2012 Penulis

Yentriani R. Lumbantobing NIM . 508 111 050


(7)

DAFTAR IS I

Hal

ABS TRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAT IS I ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 7

C. Batasan Masalah... 8

D. Rumusan Masalah ... 8

E. Tujuan Penelitian ... 8

F. Manfaat Penelitian... 9

BAB II KERANGKA TEORITIS , KERANGKA BERPIKIR, PENGAJUAN HIPOTES IS A. Kerangka Teoritis ... 10

1. Hakekat Metode Latihan (Drill)... 10

1.1 Pengertian Latihan (Drill)... 12

1.2 Teori Dasar Metode Latihan (Drill)... 15

1.3 Tujuan Penggunaan Metode Latihan (Drill)... 16

1.4 Kelebihan Dan Kelemahan Metode Latihan (Drill)... 17

1.5 Cara Mengatasi Kelemahan Metode Latihan (Drill)... 18

1.6 Proses Pembelajaran Metode Latihan (Drill)... 20

2. Hakekat Hasil Belajar Dalam AutoCAD……….. 22

2.1 Hasil Belajar 22

2.2 AutoCAD 26

2.3 Kelebihan AutoCAD 30

3. Kaitan Pembelajaran AutoCAD Dengan Metode Latihan 34

B. Kerangka Berpikir………….………. 35

C. Hipotesis Tindakan…………..………. 36

BAB III METODOLOGI PEN ELITIAN A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 38

B. Populasi Dan S ampel ... 38

1. Populasi... 38

2. S ampel...………. 39

C. Defenisi Operasional 39

D. Rancangan Penelitian 40


(8)

2. Pelaksanaan Tindakan 42

E. Alat Pengumpulan Data 51

1. Test Hasil Belajar 51

2. Observasi 57

F. Teknik Analisa Data 59

BAB IV HAS IL PENELITIAN DAN PEMBAHAS AN

A. Hasil Penelitian 61

1. Hasil Tes Belajar 61

2. Hasil Observasi Aktivitas Peserta Didik 63

B. Pembahasan Penelitian 66

1. Pelaksanaan Siklus I 66

2. Pelaksanaan Siklus II 69

2. Pelaksanaan Siklus III 71

C. Keterbatasan Penelitian 72

BAB V KES IMPULAN DAN S ARAN

A. Kesimpulan 74

B. S aran 75


(9)

DAFTAR TABEL

Hal Tabel 1.1 Persentase Hasil Belajar Gambar AutoCAD Kelas X Teknik Gambar

Bangunan S MK Negeri 1 Percut Sei Tuan 4

Tabel 2.1 Proses Pembelajaran metode latihan 21

Tabel 2.2 Kelebihan AutoCAD Dibandingkan Menggambar Manual 31 Tabel 3.1 Data peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar

Bangunan di S MK Negeri 1 Percut Sei Tuan tahun ajaran 2011/2012 39

Tabel 3.2 Siklus Penelitian Tindakan Kelas 45

Tabel 3.3 Lembar Penilaian Tes Praktek 52

Tabel 3.4 Kriteria Penilaian Tes Praktek 54

Tabel 3.5 Lembar Observasi Aktivitas S iswa 57

Tabel 3.6 Kriteria Penilaian Observasi 58

Tabel 3.7 Tabel Analisa Data Penelitian 57

Tabel 4.1 Hasil Perolehan Nilai Tes Hasil Belajar Peserta Didik 62

Tabel 4.2 Rekapitulasi Jumlah Peserta Didik yang Lulus dan yang Tidak Lulus 62 Tabel 4.3 Hasil Observasi Aktivitas Peserta Didik 63

Tabel 4.4 Persentase Kompetensi Klasikal 65


(10)

DAFTAR GAMBAR

H a l

Gambar 2.1 Pembelajaran Metode Latihan (drill) 22


(11)

DAFTAR LAMPIRAN

1. Daftar Nama-Nama Mata Pelajaran Produktif... 79

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) S iklus I ... 80

3. Petunjuk Pelaksanaan Kerja (Job S heet) Siklus I ... 87

4. Daftar Hadir Peserta Didik ... 91

5. Lembar penilaian TesPraktek Siklus I ... 92

6. Lembar Observasi Aktivitas Peserta Didik Siklus I ... 94

7. Lembar Persentase Kompetensi Klasikal Siklus I ... 95

8. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) S iklus II... 96

9. Petunjuk Pelaksanaan Kerja (Job S heet) Siklus II ... 104

10. Daftar Hadir Peserta Didik ... 108

11. Lembar penilaian TesPraktek Siklus II ... 109

12. Lembar ObservasiAktivitas Peserta Didik Siklus II ... 111

13. Lembar Persentase Kompetensi Klasikal Siklus II ... 114

14. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) S iklus III ... 115

15. Petunjuk Pelaksanaan Kerja (Job S heet) Siklus III... 122

16. Daftar Hadir Peserta Didik ... 126

17. Lembar penilaian TesPraktek Siklus III ... 127

18. Lembar ObservasiAktivitas Peserta Didik Siklus III ... 129

19. Lembar Persentase Kompetensi Klasikal Siklus III... 130

20. Dokumentasi Pada S aat Penelitian ... 131


(12)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Besarnya peran pendidikan dapat mengantarkan setiap bangsa untuk berkembang dan maju. Pendidikan memberikan kontribusi terhadap terbentuknya kualitas Sumber Daya M anusia (SDM ) sebagai tulang punggung dalam pembangunan bangsa. Pembangunan pendidikan di Indonesia dimulai dengan peningkatan kualitas SDM yang merupakan hasil dari pendidikan.

Peningkatan kualitas SDM dilaksanakan melalui kegiatan pembelajaran. Kegiatan tersebut diselenggarakan pada semua jenjang pendidikan mulai dari pendidikan sekolah dasar sampai pada pendidikan tinggi, termasuk didalamnya Sekolah M enengah Kejuruan (SM K) yang memberikan pembelajaran khusus untuk meningkatkan kualitas SDM sesuai dengan program keahliannya. Hal ini sesuai dengan tujuan SM K pada Garis-garis Besar Program Pendidikan dan Pelatihan (GBPP) tahun 1999, yakni :

1. M enyiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan dunia industri (DUDI) sebagai tenaga kerja tingkat menengah sesuai dengan kompetensi dalam program keahlian yang dipilihnya.

2. M enyiapkan peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam berkompetensi, beradaptasi di lingkungan kerja, mengembangkan sikap professional dalam bidang keahlian yang diminatinya.


(13)

3. M embekali peserta dengan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, agar mampu mengembangkan diri di kemudian hari baik secara mandiri maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

4. M embekali peserta dengan kompetensi-kompetensi yang sesuai dengan program keahlian yang dipilih.

SM K yang sedang giat-giatnya dibangun pemerintah untuk menciptakan tenaga-tenaga yang siap pakai. Sesuai dengan observasi yang dilakukan oleh peneliti, SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan merupakan salah satu sekolah unggul bertaraf Internasional ditingkat Kabupaten Deli Serdang. SM K ini memiliki 10 program studi keahlian, yaitu program keahlian teknik perangkat lunak dan jaringan komputer, program keahlian sepeda motor, program keahlian kendaraan ringan, program keahlian teknik pengelasan, program keahlian teknik pemesinan, program keahlian pendingin dan tata udara, program keahlian audio video, program keahlian survey dan pemetaan, program keahlian konstruksi batu dan beton, program keahlian gambar bangunan.

Program keahlian teknik gambar bangunan melaksanakan serangkaian kegiatan belajar yang meliputi berbagai mata diklat keteknikan. M ata diklat pada program keahlian teknik gambar bangunan dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu : mata diklat normatif, mata diklat adaptif dan mata diklat produktif. Dari ketiga mata diklat ini, mata diklat produktif merupakan mata diklat keahlian yang berhubungan langsung dengan keterampilan peserta didik. Salah satu mata diklat produktif yang diterima peserta didik kelas X program keahlian teknik gambar bangunan adalah AutoCAD.


(14)

AutoCAD salah satu program komputer yang digunakan dalam menggambar teknik bangunan. Sebelum peserta didik mendapatkan pelajaran pada mata diklat AutoCAD, peserta didik terlebih dahulu mempelajari teori menggambar teknik dasar. Teori menggambar teknik dasar ini menjadi dasar yang penting, dimana peserta didik memperoleh pengetahuan tentang dasar mengenai prinsip-prinsip menggambar teknik bangunan. Dengan demikian, ketika peserta didik mulai mempelajari menggambar dengan AutoCAD, peserta didik sudah memahami teori dasar menggambar teknik bangunan dan bisa mengembangkan pengetahuan dan keterampilan, sehingga akan dapat meningkatkan hasil belajar AutoCAD.

Hasil belajar peserta didik merupakan indikasi dari perubahan-perubahan yang terjadi pada diri peserta didik setelah mengalami pembelajaran. Keberhasilan kegiatan pembelajaran tentu saja diketahui setelah diadakan evaluasi dengan seperangkat soal latihan praktek yang sesuai dengan rumusan tujuan pembelajaran. Sejauh mana tingkat keberhasilan pembelajaran, dapat dilihat dari daya serap peserta didik dan persentase keberhasilan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Dari hasil observasi yang dilakukan peneliti pada hari sabtu tanggal 10 M aret 2012 di laboratorium komputer SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan, persentase hasil belajar mata diklat AutoCAD pada peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan dapat ditunjukkan pada tabel berikut ini.


(15)

Tabel 1.1 Persentase Hasil Belajar AutoCAD Kelas X Teknik Gambar Bangunan SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan

Perolehan Nilai

< 69 70-79 80-89 90-100

TOTAL

No

Tahun

Ajaran Jlh

(orang) % Jlh (orang) % Jlh (orang) % Jlh (orang) % Jlh (orang) % 1 Genap 2009/2010 3 12.5 % 4 16.7 % 12 50 % 5 20.8 % 24 100 % 2 Genap 2010/2011 4 16 % 6 24 % 8 32 % 7 28 % 25 100 %

Sum ber: SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan

Dengan memperhatikan tabel di atas maka diketahui bahwa pada tahun ajaran 2009/2010 semester genap dengan peserta didik 24 orang, yang memperoleh nilai < 69 sebanyak 12,5% (3 orang), nilai 70-79 sebanyak 16,7% (4 orang), nilai 80-89 sebanyak 50% (12 orang), nilai 90-100 sebanyak 20,8% (5 orang) ; pada tahun ajaran 2010/2011 semester genap dengan 25 orang, yang memperoleh < 69 sebanyak 16% (4 orang), nilai 70-79 sebanyak 24% (6 orang), nilai 80-89 sebanyak 32% (8 orang), nilai 90-100 sebanyak 28% (7 orang). M elihat data-data tersebut di atas, masih ada beberapa persentase peserta didik perlu ditingkatkan. Seperti dapat diketahui bahwa persentase hasil belajar semester genap tahun ajaran 2009/2010 dan semester genap tahun ajaran 2010/2011 menunjukkan masih ada peserta didik yang nilainya di bawah standar ketuntasan minimum mata diklat produktif. Kriteria Ketuntasan M inimum (KKM ) untuk mata diklat produktif adalah nilai 70. Hal tersebut menjadi bukti bahwa hasil belajar dalam mata diklat AutoCAD yang diperoleh peserta didik masih ada dibawah nilai 70. Hasil belajar tersebut perlu ditingkatkan sehingga kompetensi klasikal tercapai yaitu jika di kelas telah terdapat


(16)

90 % dari jumlah peserta didik yang telah berkompeten yaitu nilai 70 pada hasil belajar (Subroto dalam Rodame, 2007). Selain nilai hasil belajar peserta didik yang masih di bawah standar ketuntasan minimum, dari tabel di atas dapat diketahui persentase jumlah peserta didik pada rentang nilai 90-100 untuk semester genap tahun ajaran 2009/2010 adalah 20,8 % (5 orang) dan semester genap tahun ajaran 2010/2011 adalah 28% (7 orang). Persentase jumlah peserta didik pada rentang nilai 90-100 perlu tingkatkan sehingga kompetensi klasikal yang tercapai semakin tinggi.

Hasil belajar dipengaruhi beberapa faktor, yaitu : (1) faktor internal (faktor dalam diri peserta didik, yakni keadaan/kondisi jasmani dan rohani peserta didik, (2) faktor eksternal (faktor dari luar diri peserta didik), yakni kondisi lingkungan di sekitar diri peserta didik, (3) faktor pendekatan belajar (approach to learning), yakni jenis upaya belajar peserta didik yang meliputi strategi dan metode yang digunakan untuk melakukan kegiatan pembelajaran materi-materi pelajaran (Daryanto, 2010). Salah satu dari ketiga faktor yang mempengaruhi hasil belajar yang ditinjau peneliti adalah metode yang digunakan dalam pembelajaran.

M etode yang dipakai pada pembelajaran AutoCAD di SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan adalah metode ceramah, demonstrasi, dan penugasan individu. Pembelajaran AutoCAD yang dilakukan saat ini di SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan lebih menekankan peserta didik untuk memperhatikan pengerjaan satu jenis gambar kerja yaitu saat demonstrasi dan kemudian mengerjakan tugas individu. Sehingga gambar kerja untuk tes hasil belajar yang diberikan kepada peserta didik belum dapat dikerjakan secara terampil. M enurut Djamarah (2006)” Latihan adalah suatu cara yang baik untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu, juga sebagai sarana untuk memperoleh suatu ketangkasan, ketepatan, kesempatan dan keterampilan”. Berdasarkan hal tersebut, peneliti akan menerapkan latihan pada tiap pertemuan


(17)

sesuai dengan pokok bahasan yang akan dibahas. Latihan yang akan dilakukan adalah dengan memberi latihan gambar kerja sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai pada waktu tersebut. Tahap pembelajaran metode latihan (drill) meliputi penyampaian tujuan pembelajaran, penyampaian materi pendukung, mendemonstrasikan unjuk kerja dan latihan praktek. Pada tahap pembelajaran latihan membimbing dan mengarahkan peserta didik dalam mengerjakan tugas gambar, merupakan hal yang penting dilakukan seorang guru atau instruktur AutoCAD. “M etode latihan disebut juga metode training, merupakan suatu cara yang baik untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu. Selain itu, metode ini dapat juga digunakan untuk memperoleh suatu ketangkasan, ketepatan, kesempatan dan keterampilan”(Djamarah, 2006).

Berdasarkan alasan di atas, maka peneliti termotivasi untuk melakukan penelitian dalam bentuk sebuah skripsi dengan judul, “Penerapan Metode Latihan

(Drill) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar AutoCAD Pada Peserta Didik Kelas

X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan S MK Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012”


(18)

B. Identifikasi Masalah

Dalam penelitian ini perlu diadakan identifikasi masalah untuk mempermudah penelitian dalam pengenalan masalah, adapun identifikasi masalah tersebut yaitu:

1. Bagaimanakah hasil belajar pada nilai akhir peserta didik dalam keterampilan menggambar dengan program AutoCAD pada mata diklat AutoCAD?

2. Apakah pembelajaran yang digunakan saat ini belum sepenuhnya menerapkan metode latihan (drill)?

3. Apakah fasilitas komputer yang ada di laboratorium komputer yang digunakan untuk mata diklat Autocad sudah mencukupi?

4. Bagaimanakah kaitan penguasaan teori menggambar teknik dasar dalam menggambar daun pintu dengan hasil belajar AutoCAD?

5. Bagaimanakah peranan hasil belajar AutoCAD terhadap keterampilan menggambar peserta didik?

6. Adakah pengaruh hasil belajar AutoCAD terhadap status SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan sebagai Sekolah Bertaraf Internasional?

7. Adakah pengaruh hasil belajar AutoCAD terhadap kesiapan peserta didik mengisi lowongan pekerjaan di DUDI?

8. Apakah penerapan metode latihan (drill) memberikan hasil yang signifikan terhadap hasil belajar Autocad peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012?


(19)

C. Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas dan terbatasnya waktu, dana dan kemampuan peneliti maka penelitian ini dibatasi pada :

1. M etode latihan (drill) digunakan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada mata diklat AutoCAD.

2. Hasil belajar mata diklat AutoCAD dengan standar kompetensi menggambar lay out dekorasi interior dan eksterior pada kompetensi dasar menggambar 3D (tiga dimensi) daun pintu.

3. Penelitian hanya dilakukan pada peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan.

D. Rumusan Masalah

Sesuai dengan pembatasan masalah diatas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “ Apakah metode latihan (drill) memberikan peningkatan hasil belajar AutoCad peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan S MK Negeri 1 Percut S ei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012?”

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar AutoCad peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012 dengan menerapkan metode latihan (drill).


(20)

F. Manfaat Penelitian

M anfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. M emberikan informasi pengaruh metode latihan (drill) terhadap hasil belajar AutoCad peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012.

2. Untuk menambah dan memperluas pengetahuan serta wawasan penulis mengenai metode latihan (drill) sebagai calon pendidik di masa yang akan datang.

3. Sebagai pilihan metode pembelajaran bagi guru-guru di SM K khususnya di SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan.

4. Untuk memberi informasi bagi peserta didik untuk meningkatkan hasil belajar AutoCAD.

5. Hasil Penelitian diharapkan sebagai masukan dan tambahan informasi untuk penelitian lebih lanjut.


(21)

BAB V

KESI MPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisa data dan hasil penelitian tindakan kelas dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Pembelajaran menggunakan metode latihan (drill) dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik, ini dapat dilihat dari hasil belajar peserta didik pada siklus I hasil belajar peserta didik yang diperoleh sebanyak 22 peserta didik (88%) yang lulus dengan memperoleh nilai >70. Sedangkan pada siklus II terdapat peningkatan yaitu hasil belajar peserta didik yang diperoleh sebanyak 24 peserta didik ( 96%) yang lulus dengan memperoleh nilai >70. Kemudian pada siklus III terdapat peningkatan yang signifikan yaitu hasil belajar peserta didik yang diperoleh sebanyak 25 peserta didik ( 100%) yang lulus dengan memperoleh nilai >70. Dimana peserta didik yang tidak lulus sebanyak 3 peserta didik (12%) pada siklus I menjadi 1 peserta didik (4%) pada ke siklus II dan pada siklus III tidak ada peserta didik yang tidak lulus. Dari perolehan nilai peserta didik sebanyak 25 peserta didik (92.9%) pada siklus II, ini menunjukkan bahwa telah tercapai batas kompetensi indikator yang ditetapkan secara klasikal yaitu 70% peserta didik memperoleh nilai >70.

2. Penerapan metode latihan (drill) dapat meningkatkan aktivitas belajar peserta didik, hal ini dapat dilihat dari lembar observasi aktivitas peserta didik pada siklus I dengan penilaian tidak aktif 6 peserta didik dan aktif sebanyak 19


(22)

peserta didik mengalami peningkatan pada siklus II yaitu dengan penilaian tidak aktif 1 peserta didik dan yang aktif sebanyak 24 peserta didik kemudian pada siklus III dengan penilaian tidak aktif 6 peserta didik dan aktif sebanyak 19 peserta didik dengan persentase 85.33% meningkat menjadi 90% kemudian menjadi 94.67 % aktif. Dari perolehan nilai hasil belajar >70 dan aktivitas peserta didik yang >70 menunjukkan persentase kompetensi klasikal pada siklus I yang kompeten sebanyak 19 peserta didik (76%), pada siklus II yang kompeten sebanyak 22 peserta didik (88%), dan pada siklus III yang kompeten sebanyak 24 peserta didik (96%). Hal ini menunjukkan bahwa telah tercapai persentase kompetensi klasikal yang ditetapkan yaitu 90% peserta didik memperoleh nilai >70 pada penilaian hasil belajar dan aktivitas peserta didik.

B. S aran

Berdasarkan hasil penelitian ini, bahwa dalam proses pembelajaran menggambar 3-D daun pintu dengan menggunakan metode latihan (drill)

menghasilkan hasil belajar yang lebih baik dan dapat menuntun peserta didik lebih aktif belajar karena guru tetap memantau peserta didik mulai dari awal hingga akhir pelajaran. Dengan demikian disarankan beberapa hal :

1. Kepada guru khususnya guru mata diklat AutoCAD menggunakan metode latihan (drill) dalam pembelajaran mata diklat menggambar 3-D daun pintu untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas peserta didik.

2. Kepada kepala sekolah agar memantau guru yang mengajar dengan berbagai cara seperti melihat metode yang digunakan guru untuk menyampaikan


(23)

pembelajaran, mewawancarai beberapa peserta didik mengenai pembelajaran di kelas dan sesekali melihat secara langsung pembelajaran di kelas.

3. Untuk peneliti lanjutan dapat menambahkan pengaruh jenis kelamin peserta

didik dalam hasil penilaian yang diperoleh peserta didik dan jika penelitian membutuhkan observer (pengamat), maka jumlah observer yang ada harus dalam kelipatan bilangan ganjil.


(24)

DAFTAR PUS TAKA

Arikunto, S. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Chandra, Handi. 2003. Dasar-dasar AutoCAD 2002. Jakarta: CV. M axicom

Daryanto. 2010. Belajar Dan Mengajar. Bandung: CV. Yrama Widya

Dimyati dan M udjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Faisal. 2012. Pengertian AutoCAD. (http://fa15al.com/blog//) diakses pada tanggal 26 M aret 2012

Gulo, W. 2000. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Gramedia Widya Sarana Cipta

Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Harjuna. 2007. Drill and Practice (http://blog.persimpangan.com/blog//) diakses pada tanggal 26 M aret 2012

Joice, B, Weil, M . 1980. Models Of Teaching Edisi Kedua. New Jersey: Prentice Hall Inc. Englewood Cliffs.

Khardani. 2010. Pembelajaran Latihan Keterampilan Drill Method. (http://blog.pembelajaran.com/blog//) diakses pada tanggal 26 M aret 2012

Kunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan kelas Sebagai

Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Rajawali

M ukomuko. 2003. Rencana Anggaran Biaya. Jakarta: CV. Gaya M edia Pratama


(25)

Purwanto. 2003. Cara Belajar Menggambar Teknik. Jakarta: Bumi Aksara

Sanjaya, Wina. 2009. Strategi Pembelajaran; Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada M edia Group

Sianturi, Rodame. 2007. Pengaruh Metode Drill Pada Pembelajaran Matematika Sub Pokok Bahasan Pangkat Rasional Dan Bentuk Akar Di Kelas X SMA Laksamana Martadinata Medan Tahun Ajaran 2007/2008. Unimed. M edan

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Asti M ahasatya

Suparno. 2008. Teknik Gambar Bangunan Jilid 1. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Supriadi. 2002. AutoCAD 2002 2 Dimensi dan 3 Dimensi. Jakarta: Dinastindo

Syaiful, Sagala. 2003. Konsep Dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfa Beta

Tosin, Rijanto. 1999. Belajar Dengan AutoCAD 2002. Jakarta: Dinastindo

Valerian. 2009. Paedagogik Metode dan Pendekatan Dalam Pembelajaran Sains

Di Madrasah Ibtidaiyah. (http://one.skripsi.com/node/9859//) diakses pada

tanggal 26 M aret 2012

Wena, M ade. 2008. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. M alang: Bumi Aksara.


(1)

F. Manfaat Penelitian

M anfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :

1. M emberikan informasi pengaruh metode latihan (drill) terhadap hasil belajar AutoCad peserta didik kelas X Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan Tahun Ajaran 2011/2012.

2. Untuk menambah dan memperluas pengetahuan serta wawasan penulis mengenai metode latihan (drill) sebagai calon pendidik di masa yang akan datang.

3. Sebagai pilihan metode pembelajaran bagi guru-guru di SM K khususnya di SM K Negeri 1 Percut Sei Tuan.

4. Untuk memberi informasi bagi peserta didik untuk meningkatkan hasil belajar AutoCAD.

5. Hasil Penelitian diharapkan sebagai masukan dan tambahan informasi untuk penelitian lebih lanjut.


(2)

BAB V

KESI MPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisa data dan hasil penelitian tindakan kelas dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Pembelajaran menggunakan metode latihan (drill) dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik, ini dapat dilihat dari hasil belajar peserta didik pada siklus I hasil belajar peserta didik yang diperoleh sebanyak 22 peserta didik (88%) yang lulus dengan memperoleh nilai >70. Sedangkan pada siklus II terdapat peningkatan yaitu hasil belajar peserta didik yang diperoleh sebanyak 24 peserta didik ( 96%) yang lulus dengan memperoleh nilai >70. Kemudian pada siklus III terdapat peningkatan yang signifikan yaitu hasil belajar peserta didik yang diperoleh sebanyak 25 peserta didik ( 100%) yang lulus dengan memperoleh nilai >70. Dimana peserta didik yang tidak lulus sebanyak 3 peserta didik (12%) pada siklus I menjadi 1 peserta didik (4%) pada ke siklus II dan pada siklus III tidak ada peserta didik yang tidak lulus. Dari perolehan nilai peserta didik sebanyak 25 peserta didik (92.9%) pada siklus II, ini menunjukkan bahwa telah tercapai batas kompetensi indikator yang ditetapkan secara klasikal yaitu 70% peserta didik memperoleh nilai >70.

2. Penerapan metode latihan (drill) dapat meningkatkan aktivitas belajar peserta didik, hal ini dapat dilihat dari lembar observasi aktivitas peserta didik pada siklus I dengan penilaian tidak aktif 6 peserta didik dan aktif sebanyak 19


(3)

peserta didik mengalami peningkatan pada siklus II yaitu dengan penilaian tidak aktif 1 peserta didik dan yang aktif sebanyak 24 peserta didik kemudian pada siklus III dengan penilaian tidak aktif 6 peserta didik dan aktif sebanyak 19 peserta didik dengan persentase 85.33% meningkat menjadi 90% kemudian menjadi 94.67 % aktif. Dari perolehan nilai hasil belajar >70 dan aktivitas peserta didik yang >70 menunjukkan persentase kompetensi klasikal pada siklus I yang kompeten sebanyak 19 peserta didik (76%), pada siklus II yang kompeten sebanyak 22 peserta didik (88%), dan pada siklus III yang kompeten sebanyak 24 peserta didik (96%). Hal ini menunjukkan bahwa telah tercapai persentase kompetensi klasikal yang ditetapkan yaitu 90% peserta didik memperoleh nilai >70 pada penilaian hasil belajar dan aktivitas peserta didik.

B. S aran

Berdasarkan hasil penelitian ini, bahwa dalam proses pembelajaran menggambar 3-D daun pintu dengan menggunakan metode latihan (drill)

menghasilkan hasil belajar yang lebih baik dan dapat menuntun peserta didik lebih aktif belajar karena guru tetap memantau peserta didik mulai dari awal hingga akhir pelajaran. Dengan demikian disarankan beberapa hal :

1. Kepada guru khususnya guru mata diklat AutoCAD menggunakan metode latihan (drill) dalam pembelajaran mata diklat menggambar 3-D daun pintu untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas peserta didik.

2. Kepada kepala sekolah agar memantau guru yang mengajar dengan berbagai cara seperti melihat metode yang digunakan guru untuk menyampaikan


(4)

pembelajaran, mewawancarai beberapa peserta didik mengenai pembelajaran di kelas dan sesekali melihat secara langsung pembelajaran di kelas.

3. Untuk peneliti lanjutan dapat menambahkan pengaruh jenis kelamin peserta

didik dalam hasil penilaian yang diperoleh peserta didik dan jika penelitian membutuhkan observer (pengamat), maka jumlah observer yang ada harus dalam kelipatan bilangan ganjil.


(5)

DAFTAR PUS TAKA

Arikunto, S. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Chandra, Handi. 2003. Dasar-dasar AutoCAD 2002. Jakarta: CV. M axicom

Daryanto. 2010. Belajar Dan Mengajar. Bandung: CV. Yrama Widya

Dimyati dan M udjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Faisal. 2012. Pengertian AutoCAD. (http://fa15al.com/blog//) diakses pada tanggal 26 M aret 2012

Gulo, W. 2000. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Gramedia Widya Sarana Cipta

Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Harjuna. 2007. Drill and Practice (http://blog.persimpangan.com/blog//) diakses pada tanggal 26 M aret 2012

Joice, B, Weil, M . 1980. Models Of Teaching Edisi Kedua. New Jersey: Prentice Hall Inc. Englewood Cliffs.

Khardani. 2010. Pembelajaran Latihan Keterampilan Drill Method.

(http://blog.pembelajaran.com/blog//) diakses pada tanggal 26 M aret 2012

Kunandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan kelas Sebagai

Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Rajawali

M ukomuko. 2003. Rencana Anggaran Biaya. Jakarta: CV. Gaya M edia Pratama


(6)

Purwanto. 2003. Cara Belajar Menggambar Teknik. Jakarta: Bumi Aksara

Sanjaya, Wina. 2009. Strategi Pembelajaran; Berorientasi Standar Proses

Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada M edia Group

Sianturi, Rodame. 2007. Pengaruh Metode Drill Pada Pembelajaran Matematika Sub Pokok Bahasan Pangkat Rasional Dan Bentuk Akar Di Kelas X SMA

Laksamana Martadinata Medan Tahun Ajaran 2007/2008. Unimed. M edan

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Asti

M ahasatya

Suparno. 2008. Teknik Gambar Bangunan Jilid 1. Jakarta: Departemen Pendidikan

Nasional.

Supriadi. 2002. AutoCAD 2002 2 Dimensi dan 3 Dimensi. Jakarta: Dinastindo

Syaiful, Sagala. 2003. Konsep Dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfa Beta

Tosin, Rijanto. 1999. Belajar Dengan AutoCAD 2002. Jakarta: Dinastindo

Valerian. 2009. Paedagogik Metode dan Pendekatan Dalam Pembelajaran Sains

Di Madrasah Ibtidaiyah. (http://one.skripsi.com/node/9859//) diakses pada

tanggal 26 M aret 2012

Wena, M ade. 2008. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. M alang: Bumi Aksara.


Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE LATIHAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN PADA SISWA KELAS X MA MUHAMMADIYAH 1 MALANG TAHUN AJARAN 2010/2011

0 24 21

ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION (AIR) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN LOGIKA MATEMATIKA SISWA KELAS X API 1 SMK NEGERI 1 SUKORAMBI TAHUN AJARAN 2011/2012

0 6 16

IMPLEMENTASI METODE PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR SEJARAH PESERTA DIDIK KELAS X3 SMAN 1 BONDOWOSO SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2013/2014

0 10 21

View of PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TYPE MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN TEKNIK KERJA BENGKEL TENTANG MEMAHAMI KONSEP-KONSEP DASAR ELEKTRONIKA DI KELAS X EA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK NEGERI

0 1 13

View of PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN TEKNIK UKUR TANAH TENTANG CARA MENGHITUNG LUAS AREAL PADA PETA DENGAN CARA SEDERHANA DI KELAS X BA SMK NEGERI 2 BOGOR SEMESTER I TAHUN PEL

0 0 14

View of PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TYPE PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN JARINGAN DASAR TENTANG KONSEP SISTEM OPERASI DI KELAS X TI B SMK NEGERI 2 BOGOR SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2014-2015

0 0 12

View of PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE TYPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN GAMBAR KONSTRUKSI BANGUNAN TENTANG GAMBAR DENAH DI KELAS XI BB SMK NEGERI 2 BOGOR SEMESTER III TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 0 13

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN EDUTAINMENT (EDUCATION ENTERTAINMENT) TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PADA PESERTA DIDIK KELAS X.6 SMA NEGERI 16 MAKASSAR

0 0 6

MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KKPI MELALUI PENERAPAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 SAMARINDA TAHUN PELAJARAN 20122013

0 0 73

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR MATERI IPS PESERTA DIDIK KELAS IV MIS MADINATUSSALAM DESA SEI ROTAN KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG T.A 20172018 SKRIPSI Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas

0 0 142