131041 AKJ 11 Oktober 2004 Anak Jalanan

TEMA
KAMERA
REP

: ANAK JALANAN
: HAMDI
:-

NARASI :
Anggaran pendidikan yang hanya 5 persen saja/ ternyata menjadi perhatian serius dari
para pemerhati pendidikan// Tidak terkecuali lembaga-lembaga riset yang ada di
Yogyajarta// Menurut sebuah penelitian / angka putus sekolah di Indonesia cukup tinggi//
Terlebih lagi pasca krisis ekonomi yang sekarang melanda Indonesia beberapa tahun
terakhir ini// Maraknya anak-anak jalanan antara lain juga dilatarbelakangi oleh faktor
minimnya alokasi dana pendidikan oleh pemerintah/ dan minimnya pemahaman bahwa
pendidikan adalah suatu kebutuhan dan kewajiban pemerintah untuk memberikannya/
apapun caranya//
=============statement Wahyu Bashir (Peneliti IDEA)=====================
Semakin banyaknya anak putus sekolah/ dikhawatirkan dapat memperparah kondisi dan
kualita pendidikan di Indonesia// Terlebih lagi karena masa depan bangsa terletak di
pundak mereka// Kecenderungan yang nampak adalah bahwa anak laki-laki akan

didahulukan haknya untuk mendapatkan pendidikan atau bersekolah/ dibandingkan anak
perempuan// hal ini kemungkinan besar terkait dengan faktor budaya di mana laki-laki
kelak akan mencari nafkah dalam sebuah keluarga//
=========statement Kirik Bambang (pemerhati masalah Anak Jalanan)===========
Alokasi anggaran sebanyak 20 persen hendaknya dapat direalisasikan// Bagaimana
mungkin sebuah negara yang ingin memperbaiki kualitas sumber daya manusianya/
namun hanya mengalokasikan dana sebesar 5 persen saja// Diperlukan keseriusan dari
berbagai pihak untuk mengatasi masalah pendidikan ini//
NEWS READERS : anak jalanan
MINIMNYA ANGGARAN/ TERNYATA BERDAMPAK SERIUS PADA
PEMENUHAN HAK ANAK UNTUK MEMPEROLEH PENDIDIKAN
BERKUALITAS// ANGKA PUTUS SEKOLAH YANG CUKUP TINGGI/
MENIMBULKAN PERMASALAHAN TERSENDIRI//