101710 AKJ 29 Desember 2004 Sidik Jari
NASKAH APA KABAR JOGJA
No Kaset : AKJ
Judul
: Presensi Sidik Jari di pemerintah kota
Lokasi
: PEMKOT JOGJA
Reporter & Camerawan
:yogi dan Hamdi
Tanggal Liputan
: 28 desember 2004
ACC
Redaktur
Narator
Editor
Untuk menekan jumlah pegawai yang membolos/ pemerintah kota Jogjakarta/ mulai minggu ini/
menerapkan presensi dengan menggunakan sidik jari// Sistem presensi elektronik ini dilakukan/
setelah didapati banyaknya pegawai yang keluar/ ataupun pulang/ pada saat jam kerja// Hal ini
terjadi karena lemahnya sistem yang digunakan/ yang masih berdasar pada tanda tangan/ yang
memang masih bisa dipalsukan// Oleh karena itu/ dengan penerapan sistem yang baru ini/ angka
pembolosan pegawai dapat berkurang//
-----------------------------------------------statement: --------------------------------Rudi Firdaus Yusuf ( PLH Ka. Kantor arsip pengolahan data elektronik kota Jogja)
Untuk menunjang sistem presensi seperti ini/ pemerintah kota Jogjakarta menggunakan mesin
elektronik yang bisa mengidentifikasi seorang pegawai berdasarkan sidik jarinya// Caranya
adalah dengan meletakkan ibu jarinya ke atas mesin dan secara otomatis/ mesin tersebut akan
mengenali identitasnya lengkap dengan waktu dan di bagian mana ia bekerja//
Pada tahap awalnya/ sebanyak 3 mesin presensi sidik jari dioperasikan/ untuk mendukung
program ini// Ketiga mesin ini/ ditempatkan di kantor tapem/ bagian umum/ dan prasarana kota//
Yogi dan Hamdi melaporkan untuk AKJ RBTV
NEWS READER:
SEBANYAK 3 MESIN PRESENSI SIDIK JARI/ MULAI MINGGU INI/ DITEMPATKAN DI
BEBERAPA TEMPAT DI PEMERINTAHAN KOTA JOGJAKARTA// MESIN INI
DIGUNAKAN UNTUK MENGETAHUI DAFTAR HADIR PARA PEGAWAI DI
LINGKUNGAN PEMKOT/ BERDASAR PADA POLA SIDIK JARI MEREKA// LANGKAH
INI DITEMPUH/ UNTUK MENGURANGI ANGKA PEMBOLOSAN YANG SELAMA INI/
SERING TERJADI//
Naskah Apa Kabar Jogja
Page 1
29/10/2010
No Kaset : AKJ
Judul
: Presensi Sidik Jari di pemerintah kota
Lokasi
: PEMKOT JOGJA
Reporter & Camerawan
:yogi dan Hamdi
Tanggal Liputan
: 28 desember 2004
ACC
Redaktur
Narator
Editor
Untuk menekan jumlah pegawai yang membolos/ pemerintah kota Jogjakarta/ mulai minggu ini/
menerapkan presensi dengan menggunakan sidik jari// Sistem presensi elektronik ini dilakukan/
setelah didapati banyaknya pegawai yang keluar/ ataupun pulang/ pada saat jam kerja// Hal ini
terjadi karena lemahnya sistem yang digunakan/ yang masih berdasar pada tanda tangan/ yang
memang masih bisa dipalsukan// Oleh karena itu/ dengan penerapan sistem yang baru ini/ angka
pembolosan pegawai dapat berkurang//
-----------------------------------------------statement: --------------------------------Rudi Firdaus Yusuf ( PLH Ka. Kantor arsip pengolahan data elektronik kota Jogja)
Untuk menunjang sistem presensi seperti ini/ pemerintah kota Jogjakarta menggunakan mesin
elektronik yang bisa mengidentifikasi seorang pegawai berdasarkan sidik jarinya// Caranya
adalah dengan meletakkan ibu jarinya ke atas mesin dan secara otomatis/ mesin tersebut akan
mengenali identitasnya lengkap dengan waktu dan di bagian mana ia bekerja//
Pada tahap awalnya/ sebanyak 3 mesin presensi sidik jari dioperasikan/ untuk mendukung
program ini// Ketiga mesin ini/ ditempatkan di kantor tapem/ bagian umum/ dan prasarana kota//
Yogi dan Hamdi melaporkan untuk AKJ RBTV
NEWS READER:
SEBANYAK 3 MESIN PRESENSI SIDIK JARI/ MULAI MINGGU INI/ DITEMPATKAN DI
BEBERAPA TEMPAT DI PEMERINTAHAN KOTA JOGJAKARTA// MESIN INI
DIGUNAKAN UNTUK MENGETAHUI DAFTAR HADIR PARA PEGAWAI DI
LINGKUNGAN PEMKOT/ BERDASAR PADA POLA SIDIK JARI MEREKA// LANGKAH
INI DITEMPUH/ UNTUK MENGURANGI ANGKA PEMBOLOSAN YANG SELAMA INI/
SERING TERJADI//
Naskah Apa Kabar Jogja
Page 1
29/10/2010