PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Cervical Root Syndrome E.C Spondylosis Cervical 4-6 Di Pku Muhammadiyah Yogyakarta.
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI
CERVICAL ROOT SYNDROME e.c SPONDYLOSIS CERVICAL 4-6
DI PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan guna untuk melengkapi Tugas-tugas dan
Memenuhi Syarat-syarat untuk Menyelesaikan
Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi
Oleh:
LUNGGUH SIFAUNNAJWAH
J 100 012 061
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015
i
MOTTO
Tersenyum dan berbahagialah.
Berbagi, dengan berbagi engkau akan kaya dan berbahagia.
Manusia hidup dalam keadaan susah maka bekalilah dengan ilmu
agar dapat menjadi orang pintar yang benar dan jujur sebagai
modal hidup yang bermanfaat agar kau selamat.
Man Jadda Wa Jadda
( Siapa yang bersungguh sungguh maka akan berhasil )
Man Shobaro Zafira
( siapa yang bersabar akan beruntung )
Man Saaro ’Alaa Darbi Washola
( Siapa yang berjalan pada jalan nya maka sampailah ia )
v
PERSEMBAHAN
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas segala karunia,
kesehatan, kekuatan, dan kejernihan pikiran yang telah di anugerahkan–Nya
kepada saya sehingga dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini. Dengan segala
kerendahan hati saya persembahkan Karya Tulis Ilmiah ini kepada :
Allah SWT yang telah memberikan segala ridho dan rahmatnya
kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas ini dengan
baik.
Kedua Orang tua saya, Bapak Fatoni dan Ibu Yayat Setiawati, yang
selalumenyemangati dan mendoakan saya dalam setiap hembusan
nafasnya serta selalu memberikan dukungan baik moral maupun
material dengan penuh kasih sayang kepada saya.
Adik saya, Mohammad Hajazi, Rakhe Muflih, dan Zulfa Habibah
yang selalu menjadi motivasi saya untuk menjadi lebih baik.
Sahabat-sahabat saya, Endingtiyas Isyanatungga, Rinta Rizkia dan
Atika Norwida Lestari yang menemani, menyemangati, mengajari
saya akan banyak hal. Terima kasih. Semoga persahabatan ini bukan
hanya persahabatan namun menjadi persaudaraan yang hangat.
Fatimatul Munawaroh, Rinda Aulia Novitasari, Alfinta Septa
Famula, Rr. Roro Ayu Budi Pitari. Terimaksih atas hiburan,
perhatian serta pengertiannya.
vi
Kawan seperjuangan selama 6 bulan praktek Komprehensif, Rinda
Aulia Novitasari, Rofi’atin, Ditha Eka Putri, Dinar Ragil Santosa,
Dwi Yuda Arianto.
LPM CAMPUS dan IMM KOM FIK griya mungil yang
mengesankan yang menjadi sejarah dalam hidup, dua organisasi
yang saya ikuti mengajarkan banyak hal, cinta, cita dan harapan.
Yang selalu menjadi rindu akan atmosfer kekeluargaan di dalamnya,
tempat yang menggembleng saya menjadi lebih baik.
BIL COMMUNITY yang selalu mengajari saya arti berbagi, arti
memberi, kebersamaan bersama anggota keluarga baru tak
memandang status sosial. We Dare for Share and Care.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan segala rahmat, hidayah dan petunjuk-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.
Karya Tulis Ilmiah ini saya susun guna melengkapi tugas dan memenuhi syarat
kelulusan
Program
Muhammadiyah
Pendidikan
Surakarta
FISIOTERAPI
PADA
Diploma
dengan
III
Fisioterapi
judul
“PENATALAKSANAAN
CERVICAL
KONDISI
Universitas
ROOT
DI
PKU
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA”
Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan dan
dorongan dari beberapa pihak. Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak
Prof.
Dr.
Bambang
Setiadji,
selaku
Rektor
Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
2. Dr. Suwaji. M. kes, selaku dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
3. Ibu Isnaini Herawati, S. Fis, S.Pd, M.Sc, selaku Ketua Program Studi
Fisioterapi
Fakultas
Ilmu
Kesehatan
Surakarta.
viii
Universitas
Muhammadiyah
4. Ibu Dwi Rosella Komala Sari, S.Fis.,M. Fis, selaku dosen pembimbing
Karya Tulis Ilmiah
5. Segenap Dosen dan Staf Program Studi Fisioterapi Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan bimbingan dan nasihat.
6. Kedua orang tua dan adik serta keluarga besar saya, yang senatiasa
memberikan doa, dukungan dan semangat.
7. Seluruh teman – teman seperjuangan, Mahasiswa DIII Fisioterapi 2012,
terimakasih untuk kebersamaan kita selama ini.
8. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung ikut dan serta
membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini.
9. Akhir kata penulis berharap semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Penulis mohon maaf bila dalam penulisan
Karya Tulis Ilmiah ini terdapat kekurangan. Oleh karena itu saran dan
kritik sangat saya harapkan, guna perbaikan penyusunan karya tulis ilmiah
ini.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta, Juli 2015
Penulis
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................
i
HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................
ii
HALAMAN PERSETUJUAN.........................................................................
iii
HALAMAN PERNYATAAN .........................................................................
iv
HALAMAN MOTTO ......................................................................................
v
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................
vi
KATA PENGANTAR .....................................................................................
viii
DAFTAR ISI....................................................................................................
x
DAFTAR TABEL............................................................................................
xii
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................
xiii
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................
xiv
ASBTRAK .......................................................................................................
xv
ABSTRACT.....................................................................................................
xvi
BAB I
BAB II
BAB III
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ..........................................................
1
B. Rumusan Masalah ...................................................................
4
C. Tujuan......................................................................................
4
D. Manfaat....................................................................................
5
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi ...................................................................................
6
B. Deskripsi Problematika Fisioterapi .........................................
27
C. Teknologi Interverensi Fisioterapi ..........................................
28
PROSES FISIOTERAPI
A. Pengkajian Fisioterapi .............................................................
34
B. Problematik Fisioterapi ..........................................................
41
x
BAB IV
BAB V
C. Tujua Fisioterapi .....................................................................
42
D. Penatalaksanaan Fisioterapi ...................................................
42
E. Evaluasi ..................................................................................
45
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil.........................................................................................
46
B. Pembahasan .............................................................................
48
PENUTUP
A. Simpulan..................................................................................
52
B. Saran........................................................................................
53
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN
A. Laporan Status Klinik
B. Persetujuan Tindakan ( Inform Consent )
C. Lembar Pemeriksaan ( Neck Disability Index )
D. Fotocopy Lembar Konsultasi
E. Lembar Daftar Riwayat Hidup
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Otot - otot penggerak Flexi, Extensi, Lateral flexi, Side rotasi
dan persarafannya .........................................................................
19
Tabel 3.1 Hasil pemeriksaan nyeri sebelum terapi .......................................
39
Tabel 2.3 Hasil pemeriksaan nyeri dengan VDS ..........................................
46
Tabel 2.4 Hasil evaluasi spasme dengan palpasi ..........................................
47
Tabel 3.1 Hasil evaluasi lingkup gerak sendi ...............................................
47
Tabel 2.5 Hasil evaluasi kemampuan fungsional .........................................
48
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1
Susunan Tulang Punggung......................................................
13
Gambar 2.2
Vertebral Cervicalis I tampak kaudal......................................
15
Gambar 2.3
Vertebral Cervicalis II tampak ventral ....................................
17
Gambar 2.4
Otot-otot leher dilihat dari samping ........................................
20
Gambar 2.5
Otot-otot leher dilihat dari anterior .........................................
21
Gambar 3.1
Tes Lhermite ...........................................................................
40
Gambar 3.2
Tes Distraksi............................................................................
40
xiii
DAFTAR SINGKATAN
CRS
Cervical Root Syndrome
IR
Infra Red
ISOM
International Standart of Measurement
LGS
Lingkup Gerak Sendi
NDI
Neck Disability Index
ROM
Range of Motion
TENS
Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation
VDS
Verbal Descriptive Scale
xiv
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI CERVICAL ROOT
SYNDROME e.c SPONDYLOSIS CERVICAL 4-6 DI PKU
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
(Lungguh Sifaunnajwah, 2015, 56 Halaman)
ABSTRAK
Latar Belakang: Cervical Root Syndrome adalah nyeri yang terbatas pada regio
cervical, yang ditandai dengan peningkatan nyeri, terjadi spasme otot,
keterbatasan gerak, dan keterbatasan fungsional. Modalitas yang diberikan pada
kondisi ini Infra Red (IR) dan Transcuteneous Electrical Nerve Stimulation
(TENS).
Tujuan: Untuk mengetahui manfaat pemberian modalitas IR dan TENS, dalam
menurunkan nyeri, meningkatkan LGS, dan meningkatkan aktivitas fungsional.
Metode: Metode fisioterapi yang digunakan dalam kasus tersebut yaitu dengan
modalitas IR dan TENS. Evaluasi dilakukan dengan metode pengukuran nyeri
(VDS), pengukuran spasme (palpasi), pengukuran LGS (goneometer), dan
aktivitas fungsional (Skala Neck Disability Index).
Hasil: Setelah dilakukan 6 kali terapi didapatkan hasil penurunan nyeri tekan
T1:nyeri cukup berat menjadi T6: nyeri ringan, nyeri gerak T1:nyeri cukup berat
menjadi T6:nyeri ringan; peningkatan lingkup gerak sendi cervical, extensi
T1:30° menjadi T6:35°, rotasi dekstra T1: 45° menjadi T6:50°; penurunan spasme
m.uppertrapeziuz T1: spasme masih ada menjadi T6: spasme berkurang;
peningkatan aktivitas fungsional T1: 50% menjadi T6: 24%.
Kesimpulan: Pada kasus tersebut modalitas IR dan TENS, dapat menurunkan
nyeri, meningkatkan LGS, menurunkan spasme otot, dan peningkatan aktivitas
fungsional.
Kata kunci: Cervical Root Syndrome, Spondylosis, IR, TENS.
xv
PHYSIOTHERAPY TREATMENT IN CONDITIONS CERVICAL ROOT
SYNDROME e.c CERVICAL SPONDYLOSIS 4-6 AT PKU
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
(Lungguh Sifaunnajwah, 2015, 56 Pages)
ABSTRACT
Background: Cervical Root Syndrome is limited pain in cervical region, which is
characterized by an increase in pain, limitation of motion, muscle spasm, and
functional limitations. Modalities are given to this condition Infra Red (IR) and
Transcuteneous Electrical Nerve Stimulation (TENS).
Objective: To know the benefits of modalities IR and TENS in reduces the pain,
improving ROM, reduces the muscle spasm, and increase functional activity.
Methods: Physiotherapy methods used in the case that the modalities IR and
TENS. The evaluation was done by the method of measurement of pain (VDS),
ROM measurement (measuring goneometry), muscle spam (palpation), and
functional activity (Neck Disability Index).
Results: After 6 treatments of therapy showed a decrease in pain relief press T1:
moderate pain to T6: mild pain, motion pain T1: moderate pain to T6: mild pain;
increase range of motion cervical extention T1:30° to T6:35°, dexta rotation T1:
45° to T6:50°; reduces the muscle spasm T1: had muscle spasm fixed T6:
decreased muscle spam; increase in functional activity T1: 50% to T6: 24%.
Conclusion: In the case of modalities IR and TENS can reduces the pain,
improving ROM, reduces the muscle spasm, and increase functional activity.
Keywords: Cervical Root Syndrome, Spondylosis, IR, TENS.
.
xvi
CERVICAL ROOT SYNDROME e.c SPONDYLOSIS CERVICAL 4-6
DI PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan guna untuk melengkapi Tugas-tugas dan
Memenuhi Syarat-syarat untuk Menyelesaikan
Program Pendidikan Diploma III Fisioterapi
Oleh:
LUNGGUH SIFAUNNAJWAH
J 100 012 061
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015
i
MOTTO
Tersenyum dan berbahagialah.
Berbagi, dengan berbagi engkau akan kaya dan berbahagia.
Manusia hidup dalam keadaan susah maka bekalilah dengan ilmu
agar dapat menjadi orang pintar yang benar dan jujur sebagai
modal hidup yang bermanfaat agar kau selamat.
Man Jadda Wa Jadda
( Siapa yang bersungguh sungguh maka akan berhasil )
Man Shobaro Zafira
( siapa yang bersabar akan beruntung )
Man Saaro ’Alaa Darbi Washola
( Siapa yang berjalan pada jalan nya maka sampailah ia )
v
PERSEMBAHAN
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas segala karunia,
kesehatan, kekuatan, dan kejernihan pikiran yang telah di anugerahkan–Nya
kepada saya sehingga dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini. Dengan segala
kerendahan hati saya persembahkan Karya Tulis Ilmiah ini kepada :
Allah SWT yang telah memberikan segala ridho dan rahmatnya
kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas ini dengan
baik.
Kedua Orang tua saya, Bapak Fatoni dan Ibu Yayat Setiawati, yang
selalumenyemangati dan mendoakan saya dalam setiap hembusan
nafasnya serta selalu memberikan dukungan baik moral maupun
material dengan penuh kasih sayang kepada saya.
Adik saya, Mohammad Hajazi, Rakhe Muflih, dan Zulfa Habibah
yang selalu menjadi motivasi saya untuk menjadi lebih baik.
Sahabat-sahabat saya, Endingtiyas Isyanatungga, Rinta Rizkia dan
Atika Norwida Lestari yang menemani, menyemangati, mengajari
saya akan banyak hal. Terima kasih. Semoga persahabatan ini bukan
hanya persahabatan namun menjadi persaudaraan yang hangat.
Fatimatul Munawaroh, Rinda Aulia Novitasari, Alfinta Septa
Famula, Rr. Roro Ayu Budi Pitari. Terimaksih atas hiburan,
perhatian serta pengertiannya.
vi
Kawan seperjuangan selama 6 bulan praktek Komprehensif, Rinda
Aulia Novitasari, Rofi’atin, Ditha Eka Putri, Dinar Ragil Santosa,
Dwi Yuda Arianto.
LPM CAMPUS dan IMM KOM FIK griya mungil yang
mengesankan yang menjadi sejarah dalam hidup, dua organisasi
yang saya ikuti mengajarkan banyak hal, cinta, cita dan harapan.
Yang selalu menjadi rindu akan atmosfer kekeluargaan di dalamnya,
tempat yang menggembleng saya menjadi lebih baik.
BIL COMMUNITY yang selalu mengajari saya arti berbagi, arti
memberi, kebersamaan bersama anggota keluarga baru tak
memandang status sosial. We Dare for Share and Care.
vii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan segala rahmat, hidayah dan petunjuk-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini.
Karya Tulis Ilmiah ini saya susun guna melengkapi tugas dan memenuhi syarat
kelulusan
Program
Muhammadiyah
Pendidikan
Surakarta
FISIOTERAPI
PADA
Diploma
dengan
III
Fisioterapi
judul
“PENATALAKSANAAN
CERVICAL
KONDISI
Universitas
ROOT
DI
PKU
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA”
Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan dan
dorongan dari beberapa pihak. Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak
Prof.
Dr.
Bambang
Setiadji,
selaku
Rektor
Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
2. Dr. Suwaji. M. kes, selaku dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
3. Ibu Isnaini Herawati, S. Fis, S.Pd, M.Sc, selaku Ketua Program Studi
Fisioterapi
Fakultas
Ilmu
Kesehatan
Surakarta.
viii
Universitas
Muhammadiyah
4. Ibu Dwi Rosella Komala Sari, S.Fis.,M. Fis, selaku dosen pembimbing
Karya Tulis Ilmiah
5. Segenap Dosen dan Staf Program Studi Fisioterapi Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan bimbingan dan nasihat.
6. Kedua orang tua dan adik serta keluarga besar saya, yang senatiasa
memberikan doa, dukungan dan semangat.
7. Seluruh teman – teman seperjuangan, Mahasiswa DIII Fisioterapi 2012,
terimakasih untuk kebersamaan kita selama ini.
8. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung ikut dan serta
membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini.
9. Akhir kata penulis berharap semoga Karya Tulis Ilmiah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Penulis mohon maaf bila dalam penulisan
Karya Tulis Ilmiah ini terdapat kekurangan. Oleh karena itu saran dan
kritik sangat saya harapkan, guna perbaikan penyusunan karya tulis ilmiah
ini.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta, Juli 2015
Penulis
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................
i
HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................
ii
HALAMAN PERSETUJUAN.........................................................................
iii
HALAMAN PERNYATAAN .........................................................................
iv
HALAMAN MOTTO ......................................................................................
v
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................
vi
KATA PENGANTAR .....................................................................................
viii
DAFTAR ISI....................................................................................................
x
DAFTAR TABEL............................................................................................
xii
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................
xiii
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................
xiv
ASBTRAK .......................................................................................................
xv
ABSTRACT.....................................................................................................
xvi
BAB I
BAB II
BAB III
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ..........................................................
1
B. Rumusan Masalah ...................................................................
4
C. Tujuan......................................................................................
4
D. Manfaat....................................................................................
5
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi ...................................................................................
6
B. Deskripsi Problematika Fisioterapi .........................................
27
C. Teknologi Interverensi Fisioterapi ..........................................
28
PROSES FISIOTERAPI
A. Pengkajian Fisioterapi .............................................................
34
B. Problematik Fisioterapi ..........................................................
41
x
BAB IV
BAB V
C. Tujua Fisioterapi .....................................................................
42
D. Penatalaksanaan Fisioterapi ...................................................
42
E. Evaluasi ..................................................................................
45
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil.........................................................................................
46
B. Pembahasan .............................................................................
48
PENUTUP
A. Simpulan..................................................................................
52
B. Saran........................................................................................
53
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR LAMPIRAN
A. Laporan Status Klinik
B. Persetujuan Tindakan ( Inform Consent )
C. Lembar Pemeriksaan ( Neck Disability Index )
D. Fotocopy Lembar Konsultasi
E. Lembar Daftar Riwayat Hidup
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Otot - otot penggerak Flexi, Extensi, Lateral flexi, Side rotasi
dan persarafannya .........................................................................
19
Tabel 3.1 Hasil pemeriksaan nyeri sebelum terapi .......................................
39
Tabel 2.3 Hasil pemeriksaan nyeri dengan VDS ..........................................
46
Tabel 2.4 Hasil evaluasi spasme dengan palpasi ..........................................
47
Tabel 3.1 Hasil evaluasi lingkup gerak sendi ...............................................
47
Tabel 2.5 Hasil evaluasi kemampuan fungsional .........................................
48
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1
Susunan Tulang Punggung......................................................
13
Gambar 2.2
Vertebral Cervicalis I tampak kaudal......................................
15
Gambar 2.3
Vertebral Cervicalis II tampak ventral ....................................
17
Gambar 2.4
Otot-otot leher dilihat dari samping ........................................
20
Gambar 2.5
Otot-otot leher dilihat dari anterior .........................................
21
Gambar 3.1
Tes Lhermite ...........................................................................
40
Gambar 3.2
Tes Distraksi............................................................................
40
xiii
DAFTAR SINGKATAN
CRS
Cervical Root Syndrome
IR
Infra Red
ISOM
International Standart of Measurement
LGS
Lingkup Gerak Sendi
NDI
Neck Disability Index
ROM
Range of Motion
TENS
Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation
VDS
Verbal Descriptive Scale
xiv
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI CERVICAL ROOT
SYNDROME e.c SPONDYLOSIS CERVICAL 4-6 DI PKU
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
(Lungguh Sifaunnajwah, 2015, 56 Halaman)
ABSTRAK
Latar Belakang: Cervical Root Syndrome adalah nyeri yang terbatas pada regio
cervical, yang ditandai dengan peningkatan nyeri, terjadi spasme otot,
keterbatasan gerak, dan keterbatasan fungsional. Modalitas yang diberikan pada
kondisi ini Infra Red (IR) dan Transcuteneous Electrical Nerve Stimulation
(TENS).
Tujuan: Untuk mengetahui manfaat pemberian modalitas IR dan TENS, dalam
menurunkan nyeri, meningkatkan LGS, dan meningkatkan aktivitas fungsional.
Metode: Metode fisioterapi yang digunakan dalam kasus tersebut yaitu dengan
modalitas IR dan TENS. Evaluasi dilakukan dengan metode pengukuran nyeri
(VDS), pengukuran spasme (palpasi), pengukuran LGS (goneometer), dan
aktivitas fungsional (Skala Neck Disability Index).
Hasil: Setelah dilakukan 6 kali terapi didapatkan hasil penurunan nyeri tekan
T1:nyeri cukup berat menjadi T6: nyeri ringan, nyeri gerak T1:nyeri cukup berat
menjadi T6:nyeri ringan; peningkatan lingkup gerak sendi cervical, extensi
T1:30° menjadi T6:35°, rotasi dekstra T1: 45° menjadi T6:50°; penurunan spasme
m.uppertrapeziuz T1: spasme masih ada menjadi T6: spasme berkurang;
peningkatan aktivitas fungsional T1: 50% menjadi T6: 24%.
Kesimpulan: Pada kasus tersebut modalitas IR dan TENS, dapat menurunkan
nyeri, meningkatkan LGS, menurunkan spasme otot, dan peningkatan aktivitas
fungsional.
Kata kunci: Cervical Root Syndrome, Spondylosis, IR, TENS.
xv
PHYSIOTHERAPY TREATMENT IN CONDITIONS CERVICAL ROOT
SYNDROME e.c CERVICAL SPONDYLOSIS 4-6 AT PKU
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA
(Lungguh Sifaunnajwah, 2015, 56 Pages)
ABSTRACT
Background: Cervical Root Syndrome is limited pain in cervical region, which is
characterized by an increase in pain, limitation of motion, muscle spasm, and
functional limitations. Modalities are given to this condition Infra Red (IR) and
Transcuteneous Electrical Nerve Stimulation (TENS).
Objective: To know the benefits of modalities IR and TENS in reduces the pain,
improving ROM, reduces the muscle spasm, and increase functional activity.
Methods: Physiotherapy methods used in the case that the modalities IR and
TENS. The evaluation was done by the method of measurement of pain (VDS),
ROM measurement (measuring goneometry), muscle spam (palpation), and
functional activity (Neck Disability Index).
Results: After 6 treatments of therapy showed a decrease in pain relief press T1:
moderate pain to T6: mild pain, motion pain T1: moderate pain to T6: mild pain;
increase range of motion cervical extention T1:30° to T6:35°, dexta rotation T1:
45° to T6:50°; reduces the muscle spasm T1: had muscle spasm fixed T6:
decreased muscle spam; increase in functional activity T1: 50% to T6: 24%.
Conclusion: In the case of modalities IR and TENS can reduces the pain,
improving ROM, reduces the muscle spasm, and increase functional activity.
Keywords: Cervical Root Syndrome, Spondylosis, IR, TENS.
.
xvi