Uji Variasi Diameter Lubang Saringan Pada Alat Pembuat Sari Kedelai (Glycine max)

4

TINJAUAN PUSTAKA
Sejarah kedelai
Menurut para ahli botani, kedelai adalah tanaman yang berasal dari
Manchuria dan sebagian Cina, dan terdapat jenis kedelai liar yang tergolong
dalam spesies Glycine ussuriensis. Kemudian menyebar ke daerah tropika dan
subtropika serta dilakukan pemuliaan sehingga dihasilkan berbagai jenis kedelai
unggul yang dibudidayakan (Koswara, 1992).
Kedelai (Glycine max (L.) Merr) menjadi komoditas pangan yang telah
lama dibudidayakan di Indonesia, yang saat ini tidak hanya diposisikan sebagai
bahan baku industri pangan, namun juga ditempatkan sebagai bahan baku industri
non-pangan.Beberapa produk yang dihasilkan antara lain tempe, tahu, es krim,
susu kedelai, tepung kedelai, minyak kedelai, pakan ternak , dan bahan baku
industri. Sifat multiguna yang ada pada kedelai menyebabkan tingginya
permintaan kedelai di dalam negeri. Selain itu, manfaat kedelai sebagai salah satu
sumber protein murah membuat kedelai semakin diminati. Seiring dengan
meningkatnya jumlah penduduk, permintaan kedelai di dalam negeri pun
berpotensi untuk meningkat setiap tahunnya.

Universitas Sumatera Utara


5

Botani tanaman kedelai
Kedudukan

tanaman

kedelai

dalam

sistematik

tumbuhan

(taksonomi)

diklasifikasikan sebagai berikut :
Kingdom


: Plantae

Divisi

: Spermatophyta

Subdivisi

: Angiospermae

Kelas

: Dicotyledonae

Ordo

: Polypetales

Famili


: Leguminosae (Papilionaceae)

Genus

: Glycine

Spesies

: Glycine max (L.) Merill.Sinonimdengan G. soya (L.) sieb & Zucc. Atau
Soya max atau S. hipsida.

(RukmanadanYuniarsih, 1996).

Manfaat kedelai
Dilihat dari segi pangan dan gizi, kedelai merupakan sumber protein yang paling
murah di dunia, di samping menghasilkan minyak dengan mutu yang baik. Baik kedelai
utuh, maupun protein dan minyaknya dapat diolah melalui berbagai cara menjadi
bermacam produk pangan, pakan ternak dan produk untuk keperlua industri. Kedelai
dapat langsung dimakan maupun dalam bentuk olahannya. Kedelai yang langsung

dimakan, dipersiapkan dengan perebusan, penyangraian
atau penggorengan.Kedelai rebus biasa disajikan dalam bentuk kedelai muda bersama
polongnya.Sedangkan produk hasil olahan merupakan produk kedelai yang dihasilkan
melalui proses pengolahan terlebih dahulu, baik secara tradisional maupun modern
(Koswara, 1992).

Kedelai sudah lama diakui sebagai sumber protein, serat larut air dan
berbagai

zat

gizi

mikro

yang

memiliki

kontribusi


unggul

dalam

Universitas Sumatera Utara

6

polamakan.Kedelai memiliki kandungan lemak rendah (18%) tetapi memiliki
asam lemak tak jenuh yang tinggi (85%).Biji kedelai mempunyai nilai gizi yang
terbaik diantara semua sayuran yang dikonsumsi di seluruh dunia.Karena kedelai
kaya akan sumber protein, karbohidat, lemak nabati, mineral dan vitamin.
Pengolahan kedelai

Kedelai dapat diolah menjadi: tempe, keripik tempe, tahu, kecap, susu,
danlain-lainnya.

Proses


pengolahan

padaumumnya merupakan proses

kedelai

menjadi

berbagai

makanan

yang sederhana, dan peralatan

yang

digunakancukup dengan alat-alat yang biasa dipakai di rumah tangga, kecuali
mesin pengupas, penggiling, dan cetakan.
Dari tabel 1 menjelaskan tentang komposisi kedelai per 100 gram
bahan.Terdapat 4 komponen yaitu : protein,lemak,karbonhidrat,dan air.Protein

memiliki kadar 35-42 persen,Lemak memiliki kadar 18-32 persen,karbonhidrta
memiliki kadar 12-30 persen,dan air memiliki kadar hanya 7 persen.Jadi protein
memili kadar paling banyak yaitu sampai 42 persen,sedangkan yang memiliki
kadar paling sedikit adalah air.
Tabel 1. Komposisi Kedelai per 100 gram Bahan
Komponen
Protein
Lemak
Karbohidrat
Air
Sumber : Margono, dkk., 2000

Kadar (%)
35-45
18-32
12-30
7

Dari tabel 1 menjelaskan tentang perbandingan antara kadar protein kedelai
dengan beberapa bahan makanan seperti susu skim kering, kedelai, kacang hijau, daging,

ikan segar, telur ayam, jagung, beras, dan tepung singkong.Dari tabel tersebut dapat

Universitas Sumatera Utara

7

disimpulkan bahwa susu skim kering memiliki protein terbanyak sebesar 36%, dan
tepung singkong memiliki protein yang sangat sedikit hanya 1,10%(Margono, dkk., 2000)

Tabel 2. Perbandingan Antara Kadar Protein Kedelai Dengan Beberapa
BahanMakanan Lain
Bahan makanan
Protein (% Berat)
Susu skim kering

36,00

Kedelai

35,00


Kacang hijau

22,00

Daging

19,00

Ikan segar

17,00

Telur ayam

13,00

Jagung

9,20


Beras

6,80

Tepung singkong

1,10

Sumber : Margono, dkk., 2000
Sari Kedelai

Sari

kedelai

adalah

cairan


hasil

ekstraksi

protein

biji

kedelai

denganmenggunakan airpanas. Sejak abad II sebelum masehi, sari kedelai sudah
dibuat di negeri Cina. Dari sanakemudian berkembang ke Jepang dan setelah
Perang Dunia II masuk ke Asia Tenggara.Komposisi gizi sari kedelai hampir
sama dengan susu sapi. Karena itu sari kedelaidapat digunakan sebagai pengganti
susu sapi. Susu ini baik dikonsumsi oleh mereka yangalergi susu sapi, yaitu orang
orang yang tidak punya atau kurang enzim laktase dalam saluran pencernaannya,
sehinggatidakmampumencernalaktosadalamsusu sapi. (Muchtaridi, 2008)
Banyak hasil olahan kedelai yang nilai gizinya semakin meningkat, salah
satunya sarikedelai. Sari kedelai merupakan minuman hasil ekstraksi protein biji
kedelai denganmenggunakan air panas yang bergizi tinggi. Berdasarkan

Universitas Sumatera Utara

8

penelitian, protein kedelaibersifat hipokolesterolemik dan hipoglikemik baik pada
model binatang maupun manusia.Namun, sari kedelai kurang banyak disukai
olehmasyarakat karena mempunyai citarasa langu yang disebabkan oleh adanya
aktivitas enzim lipoksigenase.
Sari kedelai merupakan minuman yang bergizi tinggi, terutama karena
kandungan proteinnya. Selain itu sari kedelai juga mengandung lemak,
karbohidrat, kalsium, phosphor, zat besi, provitamin A, Vitamin B kompleks
(kecuali B12), dan air. Namun perhatian masyarakat kita terhadap jenis minuman
ini pada umumnya masih kurang. Sari kedelai ini harganya lebih murah daripada
susu produk hewani. Sari kedelai dapat dibuat dengan teknologi dan peralatan
yang sederhana, serta tidak memerlukan keterampilan khusus. Penggunaan air
sumur dapat menghasilkan sari kedelai dengan rasa yang lebih enak. Untuk
memperoleh sari kedelai yang baik, kita perlu menggunakan kedelai yang
berkualitas baik. Dari 1 kg kedelai dapat dihasilkan 10 ltr sari kedelai.(Margono,
dkk., 2000).
Alat Mesin Pertanian dengan Sumber Tenaga Mekanis
Dalam kegiatan agribisnis dan agroindustri, teknologi pertanian diperlukan
sejak penyiapan lahan, penyediaan pupuk, produksi, pemanenan, penanganan
pasca panen, pengolahan hasil, pengemasan serta distribusi dan pengangkutan
sampai pemasaran. Hal penting yang patut dicermati pada kegiatanagroindutri
adalah teknologi yang menjadi kendala utama. Oleh sebab itu teknologi harus
dikembangkan

secara

terus

menerus

melalui

kegiatan

penelitian

dan

pengembangan (Mangunwidjaja dan Sailah, 2005).

Universitas Sumatera Utara

9

Mekanisasi pertanian adalah bagian penting dari industri pertanian saat ini.
Menurut Shin and Curtis (1978), hal ini disebabkan karena nilai efisiensi produksi
dan kualitas proses pengolahan bergantung pada mekanisasi. Teknologi dari yang
sederhana sampai canggih mempunyai peranan yang sangat penting dalam
transformasi suatu bahan mentah atau baku menjadi suatu produk dengan nilai
tambah lebih tinggi.
Setiap perubahan usaha tani melalui mekanisasi didasari tujuan tertentu
yang membuat perubahan tersebut bisa dimengerti, logis, dan dapat diterima.
Diharapkan

perubahan

suatu

sistem

akan

menghasilkan

sesuatu

yang

menguntungkan dan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Secara umum,
tujuan mekanisasi pertanian adalah :
a. Meningkatkan efisiensi tenaga manusia.
b. Mengurangi kerusakan produksi pertanian.
c. Menurunkan ongkos produksi.
d. Menjamin kenaikan kualitas dan kuantitas produksi.
e. Meningkatkan taraf hidup petani.
f. Memungkinkan pertumbuhan ekonomi subsistem (tipe pertanian kebutuhan
keluarga) menjadi tipe pertanian komersil.
Tujuan tersebut di atas dapat dicapai apabila penggunaan dan pemilihan
alat mesin pertanian tepat dan benar, tetapi apabila pemilihan dan penggunaannya
tidak tepat hal sebaliknya yang akan terjadi (Rizaldi, 2006).

Universitas Sumatera Utara

10

Komponen Alat
Motor listrik
Pada motor listrik tenaga listrik diubah menjadi tenaga mekanik. Perubahan ini
dilakukan dengan mengubah tenaga listrik menjadi magnetyang disebut sebagai
elektromagnet. Sebagaimana kita ketahui bahwa kutub-kutub dari magnet yang senama
akan tolak-menolak dan kutub-kutub tidak senama akan tarik-menarik. Maka kita dapat
memperoleh gerakan jika kita menempatkan sebuah magnet pada sebuah poros yang
dapat berputar, dan magnet yang lain pada suatu kedudukan yang tetap.
Motor listrik mempunyai keuntungan sebagai berikut :
1. Dapat dihidupkan dengan hanya memutar sakelar
2. Suara dan getaran tidak menjadi gangguan
3. Udara tidak ada yang diisap, juga tidak ada gas buang, karena itu tidak perlu
mengukur polusi lingkungannya atau membuat ventilasi
4. Motor DC mempunyai daya besar pada putaran rendah. Di lain pihak, motor AC
yang menggunakan sumber daya umum tidak mudah mengubah putarannya
Di lain pihak, motor listrik juga memiliki kekurangan sebagai berikut :
1.

Motor listrik membutuhkan sumber daya, kabelnya harus dapat dihubungkan
langsung dengan stopkontak, dengan demikian tempat penggunaannya sangat
terbatas panjang kabel.

2.

Kalau dipergunakan baterai sebagai sumber daya, maka beratnya akan menjadi
besar.

3.

Secara umum biaya listrik lebih tinggi dari harga bahan bakar minyak.

4.

Untuk menghasilkan daya yang sama dihasilkan oleh sebuah motor pembakaran,
maka motor listrik akan lebih berat

(Soenarta dan Furuhama, 2002).

Universitas Sumatera Utara

11

Tuas
Tuas berguna untuk pengepresan kedelai yang sudah dihancurkan oleh
pisau penghancur. Mekanisme kerjanya ialah setelah kedelai dihancurkan, tuas
diturunkan dengan cara ditekan dan kedelai yang hancur akan tertekan oleh tuas
dan terpisah antara ampas dengan sari kedelainya.Saat kita ingin memindahkan
barang atau batu supaya tenaga yang dikeluarkan tidakterlalu banyak maka kita
dapat menggunakan tuas. Tuas kayu atau besi atau apapunyang menggunakan
prinsip seperti timbangan untuk mengimbangi berat bendadengan gaya yang
digunakan untuk mengungkit benda tersebut.(Sumanto, 1994)
Bantalan
Bantalan adalah elemen mesin yang menumpu poros berbeban, sehingga
putaran atau gerakan bolak-baliknya dapat berlangsung secara halus, aman, dan
tahan lama. Bantalan harus cukup kokoh untuk memungkinkan poros serta elemen
mesin lainnya bekerja dengan baik.
Bantalan dapat diklasifikasikan berdasarkan pada:
1. Gerakan bantalan terhadap poros
- Bantalan luncurPada bantalan ini terjadi gerakan luncur antara poros dan
bantalan karena permukaan poros ditumpu oleh permukaan bantalan
dengan perantaraan lapisan pelumas
- Bantalan gelinding Pada bantalan ini terjadi gesekan gelinding antara
bagian yang berputar dengan yang diam melalui elemen gelinding seperti
bola (peluru), rol atau rol jarum dan rol bulat.

Universitas Sumatera Utara

12

2. Beban terhadap poros
- Batalan radial: arah beban yang ditumpu bantalan ini adalah tegak lurus
sumbu poros
- Bantalan radial: arah beban bantalan in isejajar dengan sumbu poros
- Bantalangelindingkhusus: bantalan ini dapat menumpu beban yang
arahnya sejajar dan tegak lurus sumbu poros.
(SularsodanSuga, 2002).
Pisau Penghancur
Pisau merupakan elemen yang sangat penting dalam proses pengirisan dan
pemotongan. Bahan pisau harus lebih kuat dan terbuat dari bahan baja stainless,
karena pisau digunakan untuk memotong bahan makanan, maka pisau harus
terjamin kehigienisan dan kesterilannya. Sudut potong sangat berpengaruh
sehingga mampu menghasilkan irisan yang baik dan memenuhi.
Ketajaman pisau berkurang jika sering digunakan. Frekuensi penggunaan
pisau bergantung pada berapa kali telah digunakan dan pada ketebalan benda yang
dipotong. Untuk memotong benda yang tebal pisau akan tumpul setelah
digunakan misalnya 100 kali. Untuk memotong benda yang tipis pisau akan
tumpul setelah digunakan misalnya 1000 kali. Pisau yang tumpul jika dipaksa
terus untuk memotong akan menghasilkan pemotongan yang tidak memuaskan
seperti : irisan yang tidak lurus, ukuran yang tidak presisi, dan efisiensi bahan
yang rendah. Jika benda yang dipotong memiliki ketebalan yang sama maka
mudah dalam menentukan kapan waktunya pisau harus diganti karena telah
tumpul (Sugijono, 2013).

Universitas Sumatera Utara

13

Puli
Untuk menghitung kecepatan atau ukuran roda transmisi, putaran transmisi
penggerak dikalikan diameternya adalah sama dengan putaran roda transmisi yang
digerakkan dikalikan dengan diameternya.
SD (penggerak) = SD (yang digerakkan) …………………………………...............(1)
Dimana :
S = Kecepatanputarpulley (rpm)
D= Diameterpulley (mm)
(Smith dan Wilkes, 1990).
Pemasangan puli antara lain dapat dilakukan dengan cara:
- Horizontal, pemasangan puli dapat dilakukan dengan cara mendatar di
mana pasangan puli terletak pada sumbu mendatar.
- Vertikal, pemasangan puli dilakukan secara tegak dimana letak pasangan
puli adalah pada sumbu vertikal. Pada pemasangan ini akan terjadi
getaran pada bagian mekanisme serta penurunan umur sabuk
(Mabie and Ocvirk, 1967).
Sabuk V
Sabuk bentuk trapesium atau V dinamakan demikian karena sisi sabuk
dibuat serong, supaya cocok dengan alur roda transmisi yang berbentuk V. Dalam
kerjanya, sabuk V mengalami pembengkokan ketika melingkar melalui roda
transmisi. Bagian sebelah luar akan mengalami tegangan, sedangkan bagian
dalam akan mengalami tekanan.Susunan khas sabuk V terdiri atas :
- Bagian elastis yang tahan tegangan dan bagian yang tahan kompresi.

Universitas Sumatera Utara

14

- Bagian yang membawa beban yang dibuat dari bahan tenunan dengan
daya rentangan yang rendah dan tahan minyak sebagai pembalut
(Smith dan Wilkes, 1990).
Sabuk V terbuat dari karet dan mempunyai penampang trapesium. Sabuk
V dibelitkan di sekitar alur pulley yang berbentuk V pula. Transmisi sabuk yang
bekerja atas dasar gesekan belitan mempunyai beberapa keuntungan karena murah
harganya, sederhana konstruksinya dan mudah untuk mendapatkan perbandingan
putaran yang diinginkan. Transmisi tersebut telah digunakan dalam semua bidang
industri, misalnya mesin-mesin pabrik, otomobil, mesin pertanian, alat
kedokteran, mesin kantor dan alat-alat listrik. Kekurangan yang ada pada sabuk
ini adalah terjadinya slip antara sabuk dan pulley sehingga tidak dapat dipakai
untuk putaran tetap atau perbandingan transmisi yang tetap (Daryanto, 1993).
Sabuk

banyak

digunakan

dalam

mesin

mesin

pertanian.

Hal

inidikarenakan sabuk memiliki beberapa kelebihan. Sularso dan Suga (2004) juga
menyatakan bahwa bila dibandingkan dengan transmisi roda gigi atau rantai,
sabuk v bekerja lebih halus dan tidak bersuara. Untuk mempertinggi daya
transmisi, dapat dipakai beberapa sabuk v yang dipasang sebelah menyebelah.
Namun, sabuk v juga memilik kelemahan yaitu :
1. Tidak dapat digunakan pada jarak yang panjang.
2. Tidak cocok untuk beban yang berat pada kecepatan rendah.
3. Hanya dapat menghubungkan poros – poros yang sejajar dengan arah
putar yang sama.

Universitas Sumatera Utara

15

Menurut

Smith

dan

Wilkes

(1990),

apabila

pemindahan

daya

menggunakan dua roda transisi, maka hubungan antara jarak kedua titik pusat
sumbu roda transisi dengan panjang sabuk dapat ditentukan dengan rumus:
L = 2C + 1,57(D + d) +

……………………….………..................(2)

dimana:
L = Panjang efektif sabuk (mm)
C = Jarak antara kedua sumbu roda transisi (mm)
D = Diameter luar efektif roda transmisi yang besar (mm)
d = Diameter luar efektif roda transmisi yang kecil (mm)
Filter
Filter berfungsi untuk menyaring ampas kedelai sehingga tertampung sari
kedelai yang sebelumnya telah dihancurkan oleh pisau penghancur. Ayakan ini
terbuat dari stainless steel karena pada pengolahan makanan, bahan yang
digunakan harus tahan dari karat agar tidak terjadi perubahan kualitas.
Proses filtrasi bertujuan memisahkan padatan dari campuran fasa cair
dengan driving force perbedaan tekanan sehingga mendorong fasa cair melewati
lapisan suport pada medium filter. Pada proses filtrasi, pemisahan padatan akan
tertahan pada medium penyaring. Sedangkan fasa cair yang melewati medium
filter berupa limbah/ hasil sampingnya. Prosedur filtrasi sederhana dapat
diterapkan langsung pada benda padat yang bentuknya tetap. Sebaliknya,
diperlukan perlakuan-perlakuan khusus sebelum dan sesudah proses filtrasi jika
padatan yang akan dipisahkan berupa cairan yang mudah terdeformasi atau

Universitas Sumatera Utara

16

berukuran kecil dan relatif sulit diambil dari suspensi cair. Filtrasi sering
diterapkan pada proses-proses biologis seperti memisahkan ekstrak juice atau
memisahkan mikroorganisme dari medium fermentasinya. Pada proses-proses
pemisahan yang sulit, proses filtrasi konvesional harus didukung dengan teknologi
lain agar filtrasi lebih praktis, cepat, dan kualitas produk tidak terdegradasi
(Ima, 2003).
Ayakan dibuat dari logam, pelat logam yang berlubang-lubang, tenunan
kain dan sebagainya. Logam yang digunakan adalah besi, besi tahan karat,
tembaga, nikel dan perak. Ukuran lubang ayakan antara 4 inci sampai 400 mesh,
tapi ayakan yang sangat halus (100 – 150 mesh) jarang digunakan. Ukuran lubang
ayakan yang digunakan tergantung dari ukuran bahan yang akan diayak
(Idrial, 1987).
Wadah Penampung
Wadah penampung berfungsi untuk menampung hasil sari kedelai yang
telah disaring sebelumnya oleh filter. Wadah ini terbuat dari plastik yang bisa
dilepaskan jika tidak digunakan.Air Adalah kebutuhan yang penting, sehingga
ketersedian air tetap harus selalu ada baik di rumah tangga, tempat umum,
perkantoran ataupun industri.Ini menyebabkan peran penampung air menjadi
penting dan diperlukan suatu mekanisme pengukuran untuk mengetahui
ketersedian air padawadah tersebut. Seringkali mekanisme tersebut masih berupa
cara-cara manual, misalnya dengan mendatangi, melihat atau melakukan
pengukuran langsung pada tempat penampung air tersebut. Cara ini merupakan
cara yang gampang dan murah, tetapiakan sedikit sulit jika misalnya letak

16

Universitas Sumatera Utara

17

penampungan air tersebut jauh dan sulit dijangkau, misalnya dipuncak bangunan
atau di tebing sungai.(Agung, 2011).
Logam yang Digunakan
Baja Tahan Karat (Stainless Steel)
Logam yang digunakan merupakan logam baja tahan karat (stainless steel).
Baja tahan karat yang mempunyai seratus lebih jenis yang berbeda-beda. Akan
tetapi, seluruh baja itu mempunyai satu sifat karena kandungan kromium yang
membuatnya tahan terhadap karat. Baja tahan karat dapat dibagi ke dalam tiga
kelompok dasar, yakni :
1. Baja Tahan Karat Ferit
Baja ini mengandung unsur karbon yang rendah (sekitar 0,04 % C) dan
sebagian besar dilarutkan dalam besi. Sementara itu, unsur lainnya yaitu kromium
sekitar 13 % - 20 % dan tambahan kromium tergantung pada tingkat ketahanan
karat yang diperlukan.
2. Baja Tahan Karat Austenit
Baja tahan karat austenit mengandung nikel dan kromium yang amat
tinggi, nikel akan membuat temperatur transformasinya rendah, sedangkan
kromium akan membuat kecepatan pendinginan kritisnya rendah.
3. Baja Tahan Karat Martensit
Baja tahan karat martensit mengandung sejumlah besar unsur karbon.
Bajayang mengandung 0,1 % C, 13 % Cr, dan 0,5 % Mn ini dapat didinginkan
untuk memperbaiki kekuatannya, tetapi tidak menambah kekerasan.
(Amanto dan Haryanto, 1999).

17

Universitas Sumatera Utara

18

Besi
Besi adalah logam putih seperti perak, dapat di poles, keras, dapat
ditempa, dapat dilengkungkan, dan bersifat magnetik. Besi adalah unsur yang
sangat stabil dan merupakan unsur terbanyak kedelapan di bumi ini setelah
Silikon, juga merupakan unsur logam terbanyak ketiga pada lapisan kulit bumi
setelah Aluminium dan Silokon. Bijih besi yang banyak dikenal diantaranya
Magnetite (Fe3O4), Hermanite (Fe2O3), Siderite (FeCO3), Pirite (FeS2).
(Amanto dan Haryanto, 1999).
Aluminium
Aluminium adalah logam yang sangat ringan (berat jenis aluminium ,65
atau 1/3 berat jenis tembaga). Tahanan jenis 2,8 x 10-8 atau 1,25 x tahanan jenis
tembaga. Sifat tahan tarik maksimum dalam keadaan dingin 17-20 kg//mm2. Oleh
sebab itu aluminium hanya dapat dipakai untuk lebar tegangan yang pendek.
Untuk tegangan yayng panjang dipakai kabel aluminium (beberapa kawat yang
dipilin) dengan kawat baja sebagai intinya (Sumanto, 1994).
Mesh
Pengertian Mesh
Mesh adalah ukuran dari jumlah lubang suatu jaring atau kasa pada luasan
1 inch persegi jaring/kasa yang bisa dilalui oleh material padat. Mesh 20 memilki
arti terdapat 20 lubang pada bidang jaring/kasa seluas 1 inch, demikian
seterusnya. Ukuran mesh banyak digunakan pada proses penepungan atau
penghalusan suatu bahan padatan, yang sebelum dihaluskan memiliki ukuran yang
lebih besar(Idrial,1987).

Universitas Sumatera Utara

19

Bahan yang digunakan
Saringan terbuat dari stainles steel dengan ukuran lubang diameter
tertentu. Istilah mesh digunakan untuk menyatakan jumlah lubang tiap inci.
Stainles steel bertujuan untuk menghindari adanya perubahan kualitas produk
yang akan diolah(Ima,2003)
Kapasitas Kerja Alat dan Mesin Pertanian
Menurut Daywin, dkk., 2008, kapasitas kerja suatu alat atau mesin
didefenisikan sebagai kemampuan alat dan mesin dalam menghasilkan suatu
produk (contoh : ha. Kg, lt) persatuan waktu (jam). Dari satuan kapasitas kerja
dapat dokonversikan menjadi satuan produk per kW per jam, bila alat/mesin itu
menggunakan daya penggerak motor. Jadi satuan kapasitas kerja menjadi :
Ha.jam/kW, Kg.jam/kW, Lt.jam/kW. Persamaan matematisnya dapat ditulis
sebagai berikut :
Kapasitas Alat =

…………………....................(3)

Proses pembelahan biji kedelai dalam pembuatan tempe pada industri
rumah tangga masih dilakukan secara manual dinjak-injak. Kapasitas cara ini baru
mencapai 10 kg/jam dengan efisiensi 93%. Beberapa pengrajin tempe kedelai
skala yang lebih besar telah menggunakan mesin pembelah, seperti mesin
pembelah sistem dua lempengan grinda (disk). Efisiensi pembelahan jenis mesin
tersebut 85% dan kapasitasnya 50 kg/jam, dimana biji kedelai yang berukuran
lebih besar dari jarak dua lempengan cenderung pecah atau hancur, sedangkan biji
kedelai yang berukuran lebih kecil tidak terbelah (Rofarsyam dan Putro, 2010).

Universitas Sumatera Utara

20

Ukuran Diameter saringan(screen)
Ukuran lobang saringan yang akan di uji adalah 8 mm,10 mm,dan 12
mm.Massa jenis atau berat jenis adalah pengukuran massa setiap satuan volume
benda. Semakin tinggi massa jenis suatu benda, maka semakin besar pula massa
setiap volumenya. Massa jenis rata-rata setiap benda merupakan total massa
dibagi dengan total volumenya. Satuan SI massa jenis adalah kilogram per meter
kubik (kg/m3).

20

Universitas Sumatera Utara