Sistem Informasi Geografis Penyebaran Wisata di Kota Medan Menggunakan Google Maps API Berbasis Web Mobile

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Sekilas Website

World Wide Web atau WWW atau juga dikenal dengan WEB (Website) adalah salah satu
layanan yang didapat oleh pemakai computer yang terhubung ke internet. Web ini menyediakan
informasi bagi pemakai computer yang terhubung ke internet dari sekedar informasi yang tidak
berguna sama sekali sampai informasi yang serius dari informasi yang gratisan sampai informasi
yang komersial. Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang
digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau
gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu
rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringanjaringan halaman (hyperlink).

2.2 Pemrograman Web

Pemrograman web diambil dari 2 suku kata yaitu pemrograman dan web. Pemrograman
diartikan proses, cara, perbuatan program. Definisi Web jaringan komputer yang terdiri dari
kumpulan situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi
melalui protokol transfer hypertext. Orang banyak mengenal web dengan istilah WWW (world

wide web), World Wide Web adalah layanan internet yang paling populer saat ini internet mulai

Universitas Sumatera Utara

dikenal dan digunakan secara luas setelah adanya layanan WWW. WWW adalah halamanhalaman website yang dapat saling terkoneksi satu dengan lainnya (hyperlink) yang membentuk
samudra belantara informasi. WWW berjalan dengan protokol HyperText Transfer Protokol
(HTTP). Halaman Web merupakan file teks murni (plain text) yang berisi sintaks-sintaks HTML
yang dapat dibuka/ dilihat/ diterjemahkan dengan Internet Browser . Sintaks HTML mampu
memuat konten text, gambar, audio, video dan animasi. Kini internet identik dengan web, karena
kepopuleran web sebagai standar interface pada lanyanan-layanan yang ada di internet, dari
awalnya sebagai penyedia informasi, ini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai
dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce).

Banyak keuntungan yang diberikan oleh Aplikasi berbasis Web daripada aplikasi berbasis
desktop, sehingga aplikasi berbasis web telah diadopsi oleh perusahaan sebagai bagian dari
strategi teknologi informasinya, karena beberapa alasan :
1. Akses informasi mudah,
2. Setup server lebih mudah
3. Informasi mudah didistribusikan
4. Bebas platform, informasi dapat disajikan oleh browser web pada sistem operasi mana

saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe data dapat disajikan
2.3 Perkembangan Website

Adapun beberapa perkembangan versi – versi website dari tahun pertama kali dibuat
hingga sekarang ialah sebagai berikut.
1. Web 1.0

Universitas Sumatera Utara

Web 1.0 adalah merupakan teknologi web yang pertama kali digunakan dalam aplikasi
world wide web, atau ada yang menyebut web 1.0. sebagai www itu sendiri yang banyak
digunakan dalam situs web yang bersifat personal. Adapun beberapa ciri atau
karakteristik web 1.0. adalah:
a) Merupakan halaman web yang statis atau hanya berfungsi untuk menampilkan.
b) Halaman masih didesain sebagai html murni, yang ‘hanya’ memungkinkan orang
untuk melihat tanpa ada interaksi
c) Biasanya hanya menyediakan semacam buku tamu online tapi tidak ada interaksi
yang intens
d) Masih menggunakan form-form yang dikirim melalui e-mail, sehingga
komunikasi biasanya baru satu arah.


2) Web 2.0
Web 2.0, adalah sebuah istilah yang dicetuskan pertama kali oleh O'Reilly Media pada
tahun 2003, dan dipopulerkan pada

konferensi web 2.0 pertama di tahun 2004, merujuk pada generasi yang dirasakan
sebagai generasi kedua layanan berbasis web seperti situs jaringan sosial, wiki, perangkat
komunikasi, dan folksonomi yang menekankan pada kolaborasi online dan berbagi antar
pengguna. O'Reilly Media, dengan kolaborasinya bersama MediaLive International,
menggunakan istilah ini sebagai judul untuk sejumlah seri konferensi, dan sejak 2004
beberapa pengembang dan pemasar telah mengadopsi ungkapan ini.

Universitas Sumatera Utara

Walaupun kelihatannya istilah ini menunjukkan versi baru daripada web, istilah
ini tidak mengacu kepada pembaruan kepada spesifikasi teknis World Wide Web, tetapi
lebih kepada bagaimana cara si-pengembang sistem di dalam menggunakan platform
web. Mengacu pada Tim Oreilly, istilah Web 2.0 didefinisikan sebagai berikut:

"Web 2.0 adalah sebuah revolusi bisnis di dalam industri komputer yang terjadi

akibat pergerakan ke internet sebagai platform, dan suatu usaha untuk mengerti aturanaturan agar sukses di platform tersebut. ”

Beberapa ciri atau karakteristik web 2.0:
a) Web sebagai platform.
b) Data sebagai pengendali utama.
c) Efek jaringan diciptakan oleh arsitektur partisipasi.
d) Inovasi dalam perakitan sistem serta situs disusun dengan menyatukan fitur dari
pengembang yang terdistribusi dan independen (semacam model pengembangan
"open source").
e) Model bisnis yang ringan, yang dikembangkan dengan gabungan isi dan layanan.
f) Akhir dari sikllus peluncuran (release cycle) perangkat lunak (perpetual beta).
g) Mudah untuk digunakan dan diadopsi oleh user.

Selain itu ada beberapa kelebihan yang diberikan oleh web 2.0 kepada penggna seperti :
a) The web as platform

Aplikasi Web 2.0 menggunakan Web sebagai platformnya. Yang dimaksud
dengan platform di sini adalah tempat suatu aplikasi dijalankan. Contoh platform

Universitas Sumatera Utara


yang terkenal seperti Windows, di mana ada aplikasi-aplikasi seperti Microsoft
Office dan Adobe Photoshop. Atau yang saat ini sedang banyak digunakan oleh
masyarakat, seperti platform Android, dimana pengguna
dapat meggunakan berbagai macam aplikasi untuk membantu pekerjaan manusia.

Dengan demikian menggunakan Internet sebagai platform berarti aplikasiaplikasi tersebut dijalankan langsung di atas Internet dan bukan di atas satu sistem
operasi tertentu. Contohnya adalah Google yang bisa diakses dari sistem operasi
mana pun. Atau berbagai media social dan game.

Kelebihannya jelas, aplikasi-aplikasi Web 2.0 ini tidak lagi dibatasi sistem
operasi seperti pada Windows an lainnya. Dan kita bahkan tidak perlu menginstall
apapun untuk menggunakan aplikasi-aplikasi tersebut.
b) Harnessing Collective Intelligence

Aplikasi Web 2.0 memiliki sifat yang unik, yaitu memanfaatkan kepandaian dari
banyak orang secara kolektif. Sebagai hasilnya muncullah basis pengetahuan yang
sangat besar hasil gabungan dari pengetahuan banyak orang. Contoh yang jelas
adalah Wikipedia. Yang menjadi ensiklopedi online besar yang sangat lengkap
artikelnya hal ini dikarenakan Wikipedia memperbolehkan semua orang untuk

membuat dan mengedit artikel yang secara otomatis dapat membentuk jaringan
pengetahuan, mirip seperti sel-sel otak yang saling terkait satu sama lain di dalam
otak manusia.
c) Data is the next intel inside

Universitas Sumatera Utara

Kekuatan aplikasi Web 2.0 terletak pada data. Aplikasi-aplikasi Internet yang
berhasil selalu didukung oleh basis data yang kuat dan unik. Contohnya adalah
Google, yang kekuatannya terletak pada pengumpulan dan manajemen data
halaman-halaman Web di Internet. Dengan demikian web 2.0 dapat memberikan
informasi yg lebih dari generasi terdahulunya karena didukung oleh basis data
yang baik.
d) End of the software release cycle

Aplikasi yang dimiliki oleh web 2.0 memiliki sifat yang berbeda dengan platform
lainnya seperti Windows yang biasanya suatu aplikasi di dalamnya dirilis setiap
dua atau tiga tahun sekali, semisal Microsoft Office yang memiliki versi 97, 2000,
XP, 2003, 2007, 2010 hingga 2013. Berbeda dengan aplikasi pada web 2.0 yang
selalu melakukan update terus menerus karena sifatnya yang bukan lagi produk

melainkan layanan. Semisal Google yang selalu di-update data dan programnya
tanpa perlu menunggu waktu-waktu tertentu.
e) RSS & XML

RSS & XML Adalah dukungan dari sebuah program yang sederhana, sehingga
dengan adanya RSS ini akan memudahkan pengguna untuk menikmati informasi
secara cepat dengan cara berlangganan, atau bagi para pelaku web akan mudah
untuk me-remix atau re-post dari website lainnya.
f) Software above the level of a single device

Aplikasi Web 2.0 bisa berjalan secara terintegrasi melalui berbagai device.
Contohnya adalah iTunes dari Apple yang berjalan secara terintegrasi mulai dari
server Internet (dalam bentuk toko musik online), ke komputer pengguna (dalam

Universitas Sumatera Utara

bentuk program iTunes), sampai ke mobile device (dalam bentuk iPod). Di masa
depan diperkirakan akan makin banyak aplikasi-aplikasi yang memiliki sifat ini.
g) Lightweight programming models


Aplikasi Web 2.0 menggunakan teknik-teknik pemrograman yang ringan seperti
AJAX dan RSS. Ini memudahkan orang lain untuk memakai ulang layanan suatu
aplikasi Web 2.0 guna membentuk layanan baru. Contohnya adalah Google Maps
yang dengan mudah dapat digunakan orang lain untuk membentuk layanan baru.
Sebagai hasilnya muncullah layanan-layanan seperti HousingMaps yang
menggabungkan layanan Google Maps dengan Craigslist. Layanan seperti ini,
yang menggabungkan layanan dari aplikasi-aplikasi lainnya, dikenal dengan
istilah mashup.
h) Rich user experiences

Aplikasi Web 2.0 memiliki user interface yang kaya meskipun berjalan di dalam
browser. Teknologi seperti AJAX memungkinkan aplikasi Internet memiliki
waktu respons yang cepat dan user interface yang intuitif mirip seperti aplikasi
Windows yang di-install di komputer kita. Contohnya adalah Gmail, aplikasi
email dari Google yang memiliki user interface revolusioner. Contoh lainnya lagi
adalah Google Maps yang meskipun berjalan dalam browser namun bisa
memberikan respons yang cepat saat pengguna menjelajahi peta.

Dengan beberapa kelebihan yang ada pada web 2.0 memungkinkan
pengguna internet dapat melihat konten suatu website tanpa harus berkunjung ke

alamat situs yang bersangkutan. Selain itu, kemampuan Web 2.0 dalam

Universitas Sumatera Utara

melakukan aktivitas drag and drop, auto complete, chat, dan voice seperti
layaknya aplikasi desktop, bahkan berlaku seperti sistem operasi, dengan
menggunakan dukungan AJAX atau berbagai plug-in (API) yang ada di internet.
Hal tersebut akan merubah paradigma pengembang sofware dari distribusi produk
menjadi distribusi layanan. Tetapi aplikasi Web 2.0 disajikan secara penuh dalam
suatu web browser tanpa membutuhkan teknologi perangkat yang canggih dari
sisi user. Tidak mengherankan bila suatu aplikasi (software) dapat diakses secara
online tanpa harus menginstalnya terlebih dahulu. Karena aplikasi pada web 2.0
sifatnya bukan produk melainkan layanan.

3) Web 3.0
Teknologi Web generasi ketiga yang pertama kali diperkenalkan tahun 2001 ini memiliki
ciri-ciri umum seperti suggest, happen dan provide, dimana disini web seolah-olah sudah
seperti kehidupan di alam nyata.

Web 3.0 sendiri juga merupakan sebuah realisasi dari pengembangan sistem

kecerdasan buatan (artificial intelegence) untuk menciptakan global meta data yang dapat
dimengerti oleh sistem, sehingga sistem dapat mengartikan kembali data tersebut kepada
pengunjung dengan baik.

Dalam era web 3.0, pengembangan aspek sosial sebuah web mulai
dipertimbangkan. Aspek sosial yang dimaksud, terutama adalah aspek interaksi.
Bagaimana sebuah web dapat memberikan sebuah interaksi sesuai dengan kebutuhan
informasi setiap pemakaianya, merupakan sebuah tantangan utama dikembangkannya

Universitas Sumatera Utara

versi Web 3.0 ini. Walaupun hanya bersifat virtual 3D, namun ternyata banyak yang
mengharapkan perkembangan teknologi web ini dapat memenuhi kebutuhan setiap
bidang informasi, bahkan setiap orang yang mengunjunginya. Tetapi teknologi pada
generasi web 3.0 masih pada masa pengembangan.

Disamping perkembangan web 1.0 hingga 3.0 ada pekembangan yang
mengiringinya yaitu Web Science dan Web Semantic.
a) Web scince
Web Science merupakan kajian sains dari Web yang lahir dari desentralisasi

sistem Informasi. Pada Web Science membutuhkan pemahaman akan Web dan
juga fokus pada pengembangan terhadap kebutuhan komunikasi dan representasi.
.Web science dipercaya banyak orang seperti pimpinan bisnis, pengusaha dan
pembuat polis dari seluruh dunia. Kelahiran Web Science didorong oleh
pergerakan generasi Web dari Web 1.0 ke Web 3.0.

Dengan adanya web science kita tidak mengenal lagi belajar dengan
batasan tempat dan waktu, kita dapat berkomunikasi dengan para kompeten
kapanpun dan dimanapun tanpa bertatap muka secara langsung. Kita dapat
mendapatkan informasi dibidang IPTEK dengan langsung melakukan percakapan
dengan para ahli.
b) Web semantic
Pengertian Semantic Web (Web Semantik) atau Definisi Semantic Web adalah
pengembangan dari World Wide Web di mana makna semantik dari informasi di
web didefinisikan, sehingga memungkinkan mesin untuk memprosesnya.

Universitas Sumatera Utara

Semantic Web berasal dari World Wide Web Konsorsium dari Web sebagai
media universal data, informasi, dan pertukaran pengetahuan.

Istilah Web Semantik itu sendiri diperkenalkan oleh Tim Berners-Lee,
penemu World Wide Web. Sekarang, prinsip web semantik disebut-sebut akan
muncul pada Web 3.0, generasi ketiga dari World Wide Web. Bahkan Web 3.0 itu
sendiri sering disamakan dengan Web Semantik. Web Semantik menggunakan
XML, XMLS (XML Schema), RDF, RDFS (Resources Description Framework
Schema) dan OWL.

Web Semantik merujuk kepada kemampuan aplikasi komputer untuk lebih
memahami bahasa manusia, bukan hanya bahasa yang baku dari para
penggunanya tetapi juga bahasa yang lebih kompleks, seperti dalam bahasa
percakapan sehingga memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi dengan
mesin. Web Semantik dapat mengolah bahasa dan mengenali homonim, sinonim,
atau atribut yang berbeda pada suatu database.

2.4 Database MySQL

Database adalah suatu kumpulan data-data yang disusun sedemikian rupa sehingga membentuk

informasi yang sangat berguna. Database terbentuk dari sekelompok data-data yang memiliki
jenis/sifat yang sama. Ambil contoh, data-data berupa nama-nama, kelas-kelas, alamat-alamat.
Semua data tersebut dikumpulkan menjadi satu menjadi kelompok data baru, sebut saja sebagai
data-data mahasiswa.

Universitas Sumatera Utara

Demikian juga, kumpulan dari data-data mahasiswa, data-data dosen, data-data keuangan
dan lainnya dapat dikumpulkan lagi menjadi kelompok besar, misalkan data-data politeknik
elektronika. Bahkan dalam perkembangannya, data-data tersebut dapat berbentuk berbagai
macam data, misalkan dapat berupa program, lembaran-lembaran untuk entry (memasukkan)
data, laporan-laporan. Kesemuanya itu dapat dikumpulkan menjadi satu yang disebut dengan
database. Salah satu bahasa database yang populer adalah SQL.

MySQL biasa dibaca mai-es-ki-el atau mai-se-kuel adalah suatu perangkat lunak
database relasi (Relational Database Management System atau RDBMS) seperti halnya Oracle,

Postgresql, MS SQL dan sebagainya.

SQL atau singkatan dari Structured Query Language ialah suatu sintaks perintah-perintah
tertentu atau bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengelola suatu database. Jadi,
MySQL dan SQL tidaklah sama. Singkatnya, MySQL ialah perangkat lunaknya dan SQL adalah
bahasa perintahnya.

Ketika dibandingkan antara MySQL dengan sistem database yang lain, maka perlu
difikirkan apa yang paling penting sesuai kebutuhan. Apakah tampilan, support, fitur-fitur SQL,
kondisi keamanan dalam lisensi, atau masalah harga. Dengan pertimbangan tersebut, MySQL
memiliki banyak hal yang bisa ditawarkan, antara lain :
1. Berdasarkan kecepatannya, banyak ahli memberikan pendapat bahwa MySQL merupakan
server tercepat.

Universitas Sumatera Utara

2. MySQL memiliki performa tinggi namun merupakan database yang simpel sehingga mudah
di-setup dan dikonfigurasi.
3. MySQL cenderung gratis untuk penggunaan tertentu.
4. MySQL mengerti bahasa SQL (Structured Query Language ) yang merupakan pilihan sistem
database moderen.

5. Banyak klien dapat mengakses server dalam satu waktu. Mereka dapat menggunakan banyak
database secara simultan.

6. Database MySQL dapat diakses dari semua tempat di internet dengan hak akses tertentu.
7. MySQL dapat berjalan dalam banyak varian Unix dengan baik, sebaik seperti saat berjalan di
sistem non-Unix.
8. MySQL mudah didapatkan dan memiliki source code yang boleh disebarluaskan sehingga
bisa dikembangkan lebih lanjut.
9. Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.

Jika hal-hal diatas ialah kelebihan yang dimiliki oleh MySQL, maka MySQL juga
memiliki kekurangan seperti :
1. Untuk koneksi ke bahasa pemrograman visual seperti visual basic, delphi, dan foxpro,
MySQL kurang mendukung. Karena koneksi ini menyebabkan field yang dibaca harus sesuai

Universitas Sumatera Utara

dengan koneksi dari program visual tersebut. Dan ini yang menyebabkan MySQL jarang
dipakai dalam program visual.
2. Data yang ditangani belum begitu besar.

2.5 IDE

IDE (Integrated Development Environment ) adalah program komputer yang memiliki beberapa
fasilitas yang diperlukan dalam pembangunan perangkat lunak. Tujuan dari IDE adalah untuk
menyediakan semua utilitas yang diperlukan dalam membangun perangkat lunak.

Sebuah IDE, atau secara bebas dapat diterjemahkan sebagai Lingkungan Pengembangan
Terpadu, setidaknya memiliki fasilitas:


Editor, yaitu fasilitas untuk menuliskan kode sumber dari perangkat lunak.



Compiler, yaitu fasilitas untuk mengecek sintaks dari kode sumber kemudian mengubah
dalam bentuk binari yang sesuai dengan bahasa mesin.



Linker, yaitu fasilitas untuk menyatukan data binari yang beberapa kode sumber yang
dihasilkan compiler sehingga data-data binari tersebut menjadi satu kesatuan dan menjadi
suatu program komputer yang siap dieksekusi.



Debuger, yaitu fasilitas untuk mengetes jalannya program, untuk mencari bug/kesalahan
yang terdapat dalam program.

Sampai tahap tertentu IDE modern dapat membantu memberikan saran yang
mempercepat penulisan. Pada saat penulisan kode, IDE juga dapat menunjukan bagian-bagian
yang jelas mengandung kesalahan atau keraguan.

Universitas Sumatera Utara

2.6 Google Maps API

Google Maps API adalah fungsi fungsi pemrograman yang disediakan oleh Google Maps agar
Google Maps bisa di integrasikan kedalam Web atau aplikasi yang sedang buat. Contoh
sederhanya misalkan anda ingin membuat Sistem informasi Geografis kampus di jogja, dengan
memanfaatkan Google Maps API anda bisa membuat GIS tanpa perlu memikirkan Peta Jogja,
anda tinggal pake Google Maps dan memanggil fungsi fungsi yang dibutuhkan seperti
menampilkan peta, menempatkan marker dan sabagainya.

Google Maps API sendiri menyediakan fungsi yang sangat banyak, berikut ini adalah
pembagiannya:
1. Google Maps Javascript API V3
2. Google Maps API Webservice
3. Google Place API

2.7 XAMPP Control Panel

XAMPP merupakan tool yang menyediakan paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket.
Dengan menginstall XAMPP maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web
server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan

mengkonfigurasikannya secara otomatis untuk anda atau auto konfigurasi. Anda bisa

Universitas Sumatera Utara

mendownload

aplikasi

xampp

di

//www.apachefriends.org/en/xampp-window.html.

2.8 PHP: Hypertext Preprocessor

Menurut dokumen resmi PHP, PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. Ia
merupakan bahasa pemrograman yang berbentuk skrip yang ditempatkan didalam server dan
diproses di server . Hasilnyalah yang akan dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan
browser .

Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk android dinamis. Artinya, ia dapat
membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya, untuk menampilkan isi
database ke halaman android.

PHP bersifat bebas dipakai. Tidak perlu membayar apapun untuk menggunakan
perangkat lunak ini. Berikut contoh sederhana skrip PHP.


2.9 PHP dan MySQL Sebagai Web Service

Web service merupakan sesuatu yang berbeda jika dibandingkan dengan website. Website sendiri

dirancang dengan tampilan atau user interface yang baik sedangkan web service tidak. Web

Universitas Sumatera Utara

service tidak dirancang untuk berinteraksi langsung dengan pengguna. Sesuai dengan namanya,
web service hanya menyediakan layanan saja.

Sehingga, web service sendiri dapat disebut sebagai sebuah aplikasi yang dibuat agar dapat
dipanggil atau diakses oleh aplikasi lain melalui internet dengan menggunakan format pertukaran
data sebagai pengiriman pesan. Web service juga memungkinkan untuk dipanggil dengan
menggunakan protokol lain seperti SMTP (Simple Mail Transfer Protocol ), namun yang paling
umum digunakan ialah HTTP. Karena web service menggunakan protokol HTTP, tentu PHP
sebagai bahasa pemrograman web menjadi salah satu kekuatan dalam bahasa pemrogaman yang
mengelola web service. Banyak teknik dan metode untuk menghasilkan web service dengan
PHP, pembuatan web service dengan format XML dan JSON yang diambil dari database
MySQL lewat bahasa pemrograman PHP.

2.10

Flowchart

Flowchart merupakan bagan atau gambar yang memperlihatkan hubungan antar-proses beserta

instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol yang mana dari tiap-tiap simbol mewakili
proses tertentu. Sedangkan hubungan antar-proses tadi digambarkan dengan garis-garis.

Flowchart merupakan langkah awal pembuatan program. Setelah flowchart selesai

disusun, selanjutnya pemrogram menerjemahkannya ke dalam bentuk program menggunakan
bahasa pemrograman. Berikut ini adalah simbol-simbol standar pada sebuah flowchart beserta
fungsinya.

Universitas Sumatera Utara

Tabel 2.1. Simbol Flowchart
No

Nama

1

Terminator

Digunakan untuk
mewakili simbol start atau
end.

2

Arrow

Menunjukkan alur proses.

3

Rectangle

Menunjukkan langkah
pemrosesan.

4

Trapezium

Simbol untuk inputoutput.

5

Document

Digunakan untuk
mewakili output.

Decision

Simbol yang berfungsi
untuk menyatakan
keputusan.

6

7

Simbol

Fungsi

Simbol yang berfungsi
untuk proses inisialisasi
atau pemberian harga
awal.

Preparation

Tabel 2.1. Lanjutan
No

8

Nama

Connector

Simbol

Fungsi
Simbol untuk keluarmasuk atau
penyambungan proses
pada halaman yang
berbeda.

Universitas Sumatera Utara

Manual Input

Simbol untuk
pemasukkan data secara
manual melalui keyboard.

10

Manual
Operation

Simbol yang
menunjukkan pengolahan
yang tidak dilakukan oleh
komputer.

11

Predefine
Process

Simbol untuk pelaksanaan
suatu bagian (subprosedur)

Display

Simbol yang menyatakan
peralatan output yang
digunakan seperti layar,
printer, plotter , dan
sebagainya.

Magnetic Disk

Simbol yang digunakan
untuk penyimpanan data
ke database.

Storage Data

Simbol yang menyatakan
input yang berasal dari
disk atau disimpan ke
disk.

9

12

13

14

2.11

Data Flow Diagram

Data Flow Diagram adalah alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan

konsep dekomposisi yang dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun perancangan

Universitas Sumatera Utara

sistem yang mudah dikomunikasikan ke pengguna ataupun ke pembuat program. Didalam DFD
terdapat tiga level, yaitu :
1. Diagram Konteks (DFD Level 0)
Diagram konteks menggambarkan satu lingkaran besar yang dapat mewakili seluruh
proses yang terdapat dalam suatu sistem. Diagram konteks merupakan tingkatan tertinggi
dalam Data Flow Diagram dan biasanya diberi penomoran nol. Semua entitas eksternal
ditunjukkan dalam diagram konteks beserta dengan aliran-aliran data utama, baik dari
dan menuju sistem.
2. Diagram Nol (DFD Level 1)
Diagram nol merupakan satu lingkaran besar yang mewakili lingkaran-lingkaran kecil
yang ada pada diagram konteks. Dengan kata lain diagram nol merupakan pemecahan
dari diagram konteks.
3. Diagram Rinci
Lebih rinci lagi, diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses-proses yang
terdapat di dalam diagram nol.

Berikut merupakan simbol-simbol standar menurut Yourdan dan DeMarco yang
digunakan untuk membuat sebuah Data Flow Diagram.
Tabel 2.2. Simbol Data Flow Diagram
No

Nama

Simbol

Fungsi

Universitas Sumatera Utara

2.12

1

Kesatuan Luar

2

Arus Data

3

Proses

4

Simpanan Data

Sebagai kesatuan
(entitas) di lingkungan
luar sistem yang dapat
berupa orang,
organisasi, sumber asli
transaksi, atau penerima
akhir.
Berfungsi untuk
menghubungkan antara
proses, simpanan data,
dan kesatuan luar.
Berupa kegiatan atau
proses yang sedang
dilakukan.
Media

Nama data store

Menunjukkan informasi
yang tersimpan.

Entity Relationship Diagram

Entity Relationship Diagram merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar-data

dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar-relasi.

Menurut salah satu para ahli, Brady dan Loonam (2010), Entity Relationship Diagram
(ERD) merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari
suatu organisasi. Komponen penyusun ERD adalah sebagai berikut.

Tabel 2.3. Komponen ERD
No

Nama

1

Entitas

2

Atribut

Simbol

Fungsi
Persegi panjang untuk
entitas

Universitas Sumatera Utara

Ellips untuk atribut

3

Relasi

Belah ketupat mewakili
relasi

4

Garis

Garis menghubungkan

Entitas adalah objek dalam dunia nyata yang dapat dibedakan dengan objek lain, seperti
mahasiswa, dosen, departemen. Sedangkan setiap entitas pasti memiliki elemen yang disebut
atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakter dari entitas tersebut. Misalnya, atribut
dari mahasiswa adalah nim dan nama. Relasi merupakan gambaran antar-entitas.

Universitas Sumatera Utara