S SOS 1203558 Bibliography

DAFTAR PUSTAKA
1. Buku
Arifin. (2007). Pendidikan Anak Berkonflik Hukum. Bandung: ALFABETA
Creswell, John W. (2010). Research Design pendekatan kualitatif, kuantitatif dan
Mixed. Yogyakarta: Pustaka pelajar
Narwoko dan Suyanto. (2010). Sosiologi: Teks Pengantar & Terapan. Jakarta:
Kencana
Nurlaen. (2012). Lembaga Pemasyarakatan, Masalah dan Solusi: Persfektif
Sosiologi Islam. Bandung: Marja
Sambas, Nandang.(2010) Pembaruan Sistem Pemidanaan Anak di Indonesia.
Graha Ilmu: Yogyakarta
Sarwono, S.W. (2011). Psikologi Remaja. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Setiadi, E.M. & dan Kolip, U. (2011). Pengantar Sosiologi Pemahaman Fakta
dan Gejala Permasalahan Sosial: Teori, Aplikasi dan Pemecahannya.
Jakarta: Kencana
Simanjuntak. (1990). Membina dan Mengembangkan Generasi Muda. Bandung:
Tarsito
Soetodjo, Wagiati. (2010). Hukum Pidana Anak. Bandung: PT Refika Aditama
Sudarsono. (2008). Kenakalan Remaja: prevensi, rehabilitasi, dan resosialisasi.
Jakarta: Rineka Cipta
Sugiyono. (2009). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung : Alfabeta

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta
Syafaat, dkk. (2008). Peranan Pendidikan Agama Islam Dalam Mencegah
Kenakalan Remaja (Juvenile Delinquency). Jakarta:Rajawali Pers
Harsono. (1995). Sistem Baru Pembinaan Narapidana. Jakarta: Djambatan
Horton and Hunt. (1996). Sosiologi. Jakarta: Erlangga
144
Ema Hermayeni, 2016
STRATEGI PEMBINAAN SEBAGAI BENTUK SOCIAL CONTROL TERHADAPANAK DIDIK
PEMASYARAKATAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

145

Willis, S.S. (2014). Remaja dan Masalahnya; Mengupas Berbagai Bentuk
Kenakalan Remaja, Narkoba, Free Sex, dan Pemecahannya. Bandung:
Alfabeta


2. Artikel dan Jurnal
Adrea Hahn McGlynn, dkk. (2012). The Effect of a Cognitive Treatment Program
for Male and Female Juvenile Offenders. International Journal of Offender
Therapy and Comparative Criminology, 57(9), hlm. 1107–1119
Agboola, A.A., & Salawu, R.O. (2011). Managing Deviant Behavior and
Resistance to Change. International Journal of Business and Management,
6 (1), hlm. 235-244.
Enggarsasi. (2013). Pola Pembinaan Narapidana Dalam Memberikan Kontribusi
Keberhasilan Pembinaan Narapidana di Indonesia. Jurnal Persfektif, 17 (3),
hlm.157-168
Guy E.J Faulkner, dkk. (2007). The Relationship between Vigorous Physical
Activity and Juvenile Delinquency: A Mediating Role for Self-Esteem?.
Journal of Behavioral Medicine, 30 (2), hlm. 155-163
Hirschi, T. (1983). Crime and Family Policy. Journal of Conteporary Studies,
Volume 6, Number 1, hlm. 54
Irma Novia. (2013). Internalisasi Pendidikan Karakter dalam Membentuk
Kemandirian Anak di Pondok Asi Sesami Kecamatan Baturetno Kabupaten
Wonogiri.Jurnal Ilmiah Pendidikan Sosiologi, Vol 3, No 2, hlm. 5.
John S. Plat,dkk. (1988). Self-charting as a Technique to Increase Independence
in Pre-Delinquent and Delinquent Youth Author. Journal of Correctional

Education, 39 (1), hlm. 12-16
Kimberly Flash. (2013). Treatment Strategies for Juvenile Delinquency:
Alternative Solutions. Child and Adolescent Social Work Journal, 20 (6),
hlm. 509-527
Martin Forst,dkk. (1989). Youth In Prisons and Training Schools:Perceptions and
Consequences of the Treatment-Custody Dichotomy. Juvenile and Family
Court, 40 (1), hlm. 1-14

Ema Hermayeni, 2016
STRATEGI PEMBINAAN SEBAGAI BENTUK SOCIAL CONTROL TERHADAPANAK DIDIK
PEMASYARAKATAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

146

Maggie E. Magoon, dkk.

(2005). Juvenile Delinquency and Adolescent

Gambling: Implications for the Juvenile Justice System. Criminal Justice

and Behavior, 32 (6), hlm. 690-713
Michelle Inderbitzin. (2006). Lessons From a Juvenile Training School: Survival
and Growth. Journal of Adolescent Research, 21 (1), hlm. 7-26
Michelle Inderbitzin. (2006). Guardians of the State’s Problem Children An
Ethnographic Study of Staff Members in a Juvenile Correctional Facility.
The Prison Journal, 86 (4), hlm.431-451
Moffitt TE, Caspi A. (2001). Childhood predictors differentiate life-course
persistent and adolescence-limited antisocial pathways among males and
females. Development and psychopathology, Vol (2), hlm. 355-75
Pardini, Dustin. (2015). Empirically Based Strategies For Preventing Juvenile
Delinquency. Articel In Press, hlm. 3
Sakir Ozen, dkk. (2005) . Juvenile delinquency in a developing country: A
province example in Turkey. International Journal of Law and Psychiatry,
28 ( 4), hlm. 430–441
Saputra, G.B.W. (2014). Implementasi Kebijakan Penyelenggaraan Program
Boarding School di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah
Boarding School Yogyakarta. Jurnal Kebijakan Pendidikan, hlm. 1-16.
Sri Sugiyatmi. (2013). Pendidikan Karakter di BAPAS Surakarta dan
Implikasinya Terhadap Penanggulangan Kriminalitas Pencurian. (Studi
Kasus terhadap Anak Pelaku Tindak Kriminalitas Pencurian di Kota

Surakarta). Jurnal Educitizen, 1 (1), hlm. –
Weaver & Derek. (2014). Fresh Start: A Meta-Analysis of Aftercare Programs for
Juvenile Offenders. Research on Social Work Practice, Vol. 25(2), hlm.
201-212

3. Skripsi
Fajriani Nur. (2014). Tinjauan Kriminologis Kejahatan Pencurian Mesin Traktor
di Kabupaten Sidendreng Rappang (Studi Kasus Tahun 2009 s/d 2012).
(Skripsi). Universitas Hasanuddin Makasar, Makasar.

Ema Hermayeni, 2016
STRATEGI PEMBINAAN SEBAGAI BENTUK SOCIAL CONTROL TERHADAPANAK DIDIK
PEMASYARAKATAN
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

147

Jerry, G.L. (2014). Pengaruh Kelompok Primer Siswa di Sekolah Terhadap
Kenakalan Remaja (Studi kenakalan di SMK VIJAYA KUSUMA Bandung).
(Skripsi). Universitas pendidikan Indonesia, Bandung.


4. Dokumen
UU Sistem Pendidikan Nasional tahun 2003
Undang-Undang No. 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak
UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem
Peradilan Pidana Anak
KHUP
KHUPerdata
Perundang-Undangan Nomer. 12 Tahun 1995 tentang sistem pemasyarakatan
Keputusan Menteri Tahun 1990, Departemen Kehakiman tentang Pola Pembinaan
Narapidana/tahanan
Peraturan Pemerintah RI No.31 Tahun 1991 tentang Pembinaan dan Bimbingan
Warga Binaan Masyarakat
Peraturan Permerintah No.31 Thaun 1999
Profil Unit Pelaksanaan Teknis

Ema Hermayeni, 2016
STRATEGI PEMBINAAN SEBAGAI BENTUK SOCIAL CONTROL TERHADAPANAK DIDIK
PEMASYARAKATAN

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu