STUDI KOMPLIKASI ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM PASCA PLASENTA PADA PESERTA JAMINAN KESEHATAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL.

STUDI KOMPLIKASI ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM PASCA
PLASENTA PADA PESERTA JAMINAN KESEHATAN
DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

TESIS
Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister
Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat

Oleh
Ristiana Eka Ariningtyas
S021408057

PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016

i

ii


iii

iv

v

ABSTRAK

Ristiana Eka Ariningtyas. 2016. Studi Komplikasi AKDR Paska Plasenta pada
Peserta JKN di RSUD Panembahan Senopati Bantul. TESIS. Pembimbing I :
Prof. Hermanu Joebagio, Dr, M.Pd. Pembimbing II : Dr. Eti Poncorini P., dr.
M.Pd. Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Utama Kebijakan dan
Manajemen Pelayanan Kesehatan Program Pascasarjana Univeritas Sebelas Maret
Surakarta.
Latar Belakang : Pemberian konseling KB dan metode kontrasepsi selama masa
paska persalinan dapat meningkatkan kesadaran ibu untuk menggunakan
kontrasepsi. Setiap penggunaan alat kontrasepsi terdapat efek samping,
termasuk dalam penggunaan AKDR, efek samping dan kegagalan merupakan
faktor yang menyebabkan akseptor mengalami drop out dari metode yang
digunakan.

Tujuan Penelitian : 1) Mengetahui bagaimana proses konseling AKDR dan JKN
yang dilakukan bidan terhadap ibu hamil peserta JKN. 2) Mengetahui bagaimana
kesediaan ibu hamil peserta JKN terhadap pemasangan AKDR paska plasenta. 3)
Mengetahui bagaimana komplikasi yang dihadapi peserta JKN setelah
pemasangan AKDR paska plasenta. 4) Mengetahui bagaimana langkah-langkah
penanganan untuk mengatasi komplikasi pemasangan AKDR paska plasenta.
Metode Penelitian : Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan embedded
case strategy (studi kasus). Informan ada 3 orang bidan dan 3 orang peserta
akseptor KB AKDR pasca plasenta lahir. Pengumpulan data menggnakan
wawancara, observasi, dan dokumen.
Hasil penelitian : Sosialisasi dan konseling yang dilakukan selalu disertai
informed consent dan dilaksanakan saat pemeriksaan kehamilan. Bidan berperan
dalam proses konseling dengan melibatkan suami sebagai dukungan untuk calon
akseptor. Efek samping yang terjadi, misalnya ekspulsi masih dalam batas wajar.
Pemasangan AKDR paska plasenta dilakukan oleh bidan yang kompeten dengan
SPO. Bidan memberikan edukasi dan konseling ulang bila klien masih
mengeluhkan efek samping.
Kesimpulan : Sosialisasi dan konseling terhadap calon akseptor memberi
pengaruh besar terhadap kesediaan menggunakan AKDR paska plasenta.Walupun
masih terdapat akseptor yang takut terhadap efek samping tetapi efek samping

yang terjadi masih merupakan hal normal (fisiologis).

vi

Keyword : Konseling, AKDR paska plasenta

ABSTRACT
Ristiana Eka Ariningtyas. 2016. Study of complications Intra Uterine Device Post
placental on JKN Participants in the Regional General Hospital Panembahan
Senopati Bantul. THESIS. The First Supervisor : Prof. Hermanu Joebagio, Dr,
M.Pd. The Second Supervisor : Dr. Eti Poncorini P., dr. M.Pd. Public
Health Science Program Main Interest Health Service Management and Policy of
Postgraduate Program of Surakarta Sebelas Maret University.
Background: The giving counseling family plan and contraceptive method during
the post Labor can increase awareness of women to use contraceptives. Any use
of contraceptives there are side effects, including in the use of contraceptives used
in the uterus post placenta, side effects and failure was a factor that caused the
acceptors are having dropped out of the methods used.
Research Objectives : 1) Knowing how the process of counseling IUD and JKN
conducted midwives against pregnant women participants JKN. 2) Knowing how

the willingness of pregnant participants JKN against mounting AKDR
participants JKN against mounting AKDR under the placenta. 3) Knowing how
the complications faced by participants of JKN after insertion AKDR post
placenta. 4) Knowing how to handling steps to cope with the mounting post
placenta IUD complications.
Research Methods : Research used qualitative method with embedded case
strategy (case study). There was 3 people informant midwives and 3 participants
acceptors post plasenta IUD . The data collected by interview, observation,
document
Research Result : Socialization and counselling accompanied by informed
consent when pregnant woman doing Antenatal Care (ANC) . Midwives play a
role in counselling process by involving the husband as support for
potential acceptors. Side effects such as expultion still within the limits
of reasonable. Insertion post plasenta IUD carried out by a competent midwive
with Standard Operational Procedure. Midwives provide education and counseling
when the client still complained of side effects.
Conclusion: Socialization and
counseling potential
acceptors gave major
influence on willingness to use post placenta IUD. Acceptors still afraid of side

effects but the side effects that occurred is still is normal (physiological).

Keyword: counseling, post placenta IUD

vii

KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji dan syukur kepada Allah SWT atas segala
rahmat, taufik dan hidayah hingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan tesis
dengan judul “Studi Komplikasi Alat Kontrasepsi Dalam Rahim Paska Plasenta
pada Peserta Jaminan Kesehatan di RSUD Panembahan Senopati Bantul”. Tesis
ini disusun dalam rangka penyusunan tesis yang menjadi salah satu persyaratan
untuk memperoleh gelar Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat dari program studi
Pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat UNS Surakarta. Dengan tersusunnya
penelitian ini, penulis mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada:
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS, Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta
yang telah memberikan kesempatan kepada peneliti untuk menempuh
pendidikan di lingkungan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd, Direktur Program Pascasarjana
Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan kesempatan

untuk menempuh pendidikan magister Ilmu Kesehatan Masyarakat di
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd, selaku penguji yang telah memberikan
bimbingan serta arahan hingga terselesakannya tesis ini dengan penuh
ketelitian.
4. Prof. Bhisma Murti, dr,MPH, MSc,Ph.D, Kepala Program Studi Magister
Ilmu Kesehatan Masyarakat dan penguji II, yang telah memberikan
kesempatan untuk menempuh pendidikan Magister Ilmu Kesehatan
Masyarakat di Universitas Sebelas Maret Surakarta serta memberikan
bimbingan serta arahan hingga terselesakannya tesis ini dengan penuh
ketelitian.
5. Prof. Dr. Hermanu Joebagio, M.Pd, selaku pembimbing I, yang telah
memberikan bimbingan serta arahan hingga terselesainya tesis ini dengan
penuh ketelitian dan kesabaran.
6. Dr. Eti Poncorini P., dr. M.Pd, selaku pembimbing II, yang telah memberikan
bimbingan serta arahan hingga terselesainya tesis ini dengan penuh ketelitian
dan kesabaran.
7. Segenap Dosen beserta Staf Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat (S2)
yang telah membantu dalam menyelesaikan tesis ini.
8. Teman-teman satu angkatan Program Pascasarjana dan semua pihak yang

tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu yang telah memberikan dukungan
dan banyak membantu dalam penyusunan tesis ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih terdapat
kelemahan dan kekurangan. Karena itu, dengan rendah hati penulis
mengaharapkan masukan, koreksi dan saran.

viii

Surakarta, September 2016

Ristiana Eka Ariningtyas
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN…………….............................................................
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI...............................................................
PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS……………..
ABSTRAK………………………………………………………………………...
ABSTRACT………………………………………………………………………..
KATA PENGANTAR……………………………………………………………

DAFTAR ISI...........................................................................................................
DAFTAR TABEL....................................................................................................
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................
B. Fokus Penelitian…………………………………………………………..
C. Perumusan Masalah....................................................................................
D. Tujuan Penelitian.........................................................................................
E. Manfaat Penelitian.......................................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kajian Teori..................................................................................................
1. Konseling.....................................................................................................
2. Konseling Dalam Pelayanan Keluarrga Berencana (KB).............................
3. Konsep Keluarga Berencana (KB)...............................................................
4. Program KB Post Partum.............................................................................
5. Konsep Kontrasepsi.....................................................................................
6. Konsep Intra Uterine Device (IUD)/Alat Kontrasepsi Dalam Rahim
(AKDR)........................................................................................................
7. IUD/AKDR Pasca Plasenta.........................................................................
8. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) di Era Jaminan Kesehatan (JKN)....

9. Transtheoretical Model (TTM)……………………………………………
B. Penelitian yang Relevan...............................................................................
C. Kerangka Berpikir........................................................................................
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian........................................................................
B. Bentuk dan Strategi Penelitian.....................................................................
C. Sumber Data dan Teknik Sampling.............................................................
D. Teknik Pengumpuan Data dan Analisis Data.............................................
E. Uji Kepercayaan Data...................................................................................
F. Teknik Analisis Data....................................................................................
BAB IV HASIL
A. Lokasi Penelitian……………………………………………………………
B. Sajian Data………………………………………………………………….

ix

i
ii
iii
iv

v
vi
vii
viii
ix
x
xi
1
7
7
8
8
9
9
16
26
31
33
27
28

34
16
43
27
51
28
56
38
62
65
66
66
67
69
71
73
75
76
88
91
93

C. Temuan Studi……………………………………………………………….
D. Keterbatasan Penelitian……………………………………………………..
BAB V PEMBAHASAN…………………………………………………………..
BAB VI KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN
A. Kesimpulan…………………………………………………………………
B. Implikasi……………………………………………………………………
C. Saran………………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Lampiran 1. Lembar permohonan menjadi responden
Lampiran 2. Lembar persetujuan penelitian
Lampiran 3. Pedoman wawancara
Lampiran 4. Transkrip wawancara dengan informan Bidan “A”
Lampiran 5. Transkrip wawancara dengan informan Bidan “I”
Lampiran 6. Transkrip wawancara dengan informan Bidan “J”
Lampiran 7. Transkrip wawancara dengan informan Akseptor “Sa”
Lampiran 8. Transkrip wawancara dengan informan Akseptor “Su”
Lampiran 9. Transkrip wawancara dengan informan Akseptor “T”
Lampiran 10. Rekapitulasi Variabel Penelitian Presepsi Kontrol Perilaku
Lampiran 11. Rekomendasi Penelitian
Lampiran 12. Jadwal Penelitian
Lampiran 13. Lembar Konsultasi Tesis

x

107
109
111

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Waktu Pemasangan AKDR …………………………………..
Tabel 4.1 Hasil Wawancara Kepada Informan …………………………

xi

Hal
50
91

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 AKDR Tembaga …………………………………………
Gambar 2.2 AKDR Non Tembaga ………………………………...
Gambar 2.3 Stage of Change………………………………………
Gambar 2.4 Kerangka Berpikir ……………………………………
Gambar 3.1 Komponen Dalam Analisis Data Interactive Model….

xii

Hal
36
37
61
65
73

Dokumen yang terkait

PENILAIAN KINERJA BLU (BADAN LAYANAN UMUM) BIDANG KESEHATAN PADA RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

3 22 305

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI MYALGIA CERVICAL DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Myalgia Cervical Di RSUD Panembahan Senopati Bantul.

0 3 15

PENDAHULUAN Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Myalgia Cervical Di RSUD Panembahan Senopati Bantul.

0 3 5

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI MYALGIA CERVICAL DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Myalgia Cervical Di RSUD Panembahan Senopati Bantul.

0 4 15

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS DISLOKASI ELBOW SINISTRA DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS DISLOKASI ELBOW SINISTRA DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL.

0 0 13

DETERMINAN PENERIMAAN PELAYANAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM PASCA PLASENTA PADA IBU PASCA PERSALINAN DI KOTA DENPASAR.

6 21 48

PROPORSI PENERIMAAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM PASCA PLASENTA: SUATU PENELITIAN SURVEI

0 0 5

HUBUNGAN ANEMIA DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN PASCA PERSALINAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2012 NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Anemia dengan Kejadian Pendarahan Pasca Persalinan di RSUD Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta Tahun 2012 -

0 0 12

HUBUNGAN PERAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI PASCA PERSALINAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2011 NASKAH PUBLIKASI - HUBUNGAN PERAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI PASCA PERSALINAN DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

0 0 9

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PLASENTA PREVIA DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL

0 0 11