TataNamadanPersamaanReaksiX 1 2.1rev16 09 2008

Bahan Ajar Mata Pelajaran Kimia
SMA Kelas X Semester 1

Menu
SK, KD dan Indikator
Tata Nama Senyawa
Menentukan Rumus Kimia dari Nama Senyaw

a
Persamaan Reaksi
Selesai

Standar Kompetensi
2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan
penerapannya dalam perhitungan kimia
(stoikiometri)

Kompetensi Dasar
2.1 Mendeskripsikan tata nama senyawa
anorganik dan organik sederhana serta
persamaan reaksinya.


Indikator
2.1.1 Menuliskan nama senyawa dari rumusnya
2.1.2 Menuliskan rumus senyawa dari namanya
2.1.3 Menuliskan persamaan reaksi
2.1.4 Menyetarakan persamaan reaksi
sederhana

Tata Nama Senyawa (1)
Senyawa Ion
Sebutkan nama ion positif (kation) diikuti nama
ion negatif (anion)
Contoh
NaCl  Na+ +ClNa+ = Ion Natrium
Cl- = Ion Klorida
Nama = Natrium Klorida

Tata Nama Senyawa (2)
Senyawa kovalen biner (tersusun dari dua unsur)
Sebutkan nama unsur yang didepan diberi awalan jumlah

dalam bahasa sansekerta dan diikuti nama unsur yang kedua
diberi akhiran ida dan awalan jumlah dalam bahasa
sansakerta
(catatan : mono di depan tidak lazim disebut)

Tata Nama Senyawa (3)
Contoh :
Contoh :
CO2 = mono carbon dioksida
CCl4 = carbon tetraclorida
N2O5 = dinitrogen pentaoksida

Tata Nama Senyawa (4)
Beberapa senyawa mempunyai tata nama khusus terutama
senyawa karbon.
Contoh:
NH3 = amonia
BH3 = Borin
H2O = Air
CH4 = metana

C2H4 = etana

Latihan Soal
Tuliskan nama senyawaan
berikut

Menentukan Rumus Kimia dari
Nama Senyawa
Tuliskan rumus masing-masing ion, lalu
gabungkan.
Perhatikan bahwa muatan rumus kimia senyawa
harus netral (nol)
Contoh :
Tembaga(II)Klorida
Tembaga(II) = Cu2+
Klorida = ClCu 2+ + 2Cl-  CuCl2
Jadi rumus senyawanya = CuCl2

Latihan Soal


Tuliskan rumus senyawa untuk nama-nama berikut
1. Alumunium klorida
2. Besi (III) sulfida
3. Emas (III) nitrat (V)
4. Tembaga(I) Sulfat(IV)
5. Kalium Hidroksida
6. Amonium karbonat
7. Perak Nitrat
8. Magnesium Posfat(V)
9. Kalsium karbida
10. Barium Oksida

Persamaan Reaksi
Persamaan yang menyatakan zat-zat yang terlibat dalam
reaksi dan hasil reaksinya dipisahkan oleh tanda panah
Zat yang bereaksi disebut pereaksi atau reaktan diletakkan
di ruas kiri
Zat yang dihasilkan disebut produk atau hasil reaksi
diletakkan di ruas kanan
Berlaku Hukum Ketetapan Massa : Massa zat sebelum dan

sesudah reaksi tetap.

Persamaan Reaksi
Hukum ketetapan Massa terpenuhi bila jumlah masing-masing
atom dalam reaksi di kedua ruas sama.
Persamaan reaksi setara adalah persamaan dimana jumlah
masing-masing atom di kedua ruas sama.
Contoh persamaan reaksi setara:
Gas Hidrogen bereaksi dengan Gas Oksigen menghasilkan air.
2H2 + O2  2H2O

Menyetarakan Persamaan Reaksi
Dari persamaan reaksi tak setara, samakan
jumlah masing-masing atom dikedua ruas
dengan memberikan koefisien di depan rumus
senyawanya.
Contoh:
2H2 + O2  2H2O
PERHATIAN
Tidak boleh mengubah rumus senyawa


Penyetaraan cara matematika (1)
Untuk persamaan reaksi yang lebih rumit kita
gunakan cara matematika, yaitu dengan memberikan
koefisien variable lalu buat persamaan matematika
untuk masing-masing unsur di kedua ruas.
Contoh :
aCu + bHNO3  cCu(NO3)2 + dNO + eH2O
Cu  a = c
H  b = 2e
N  b = 2c + d
O  3b = 6c + d + e

Penyetaraan cara matematika (2)
Misal b = 2
Maka b = 2e  e = 1
- 6c + 3d = 6c + d + e
2d = e  d = ½
- b = 2c + d  2 = 2c + ½
c=¾

- a = ¾  a= ¾ , b= 2, c= ¾, d= ½ , e= 1
Sehingga a = 3, b = 8, c = 3, d = 2, e = 4
Maka reaksi setaranya adalah
3 Cu + 8 HNO3  3 Cu(NO3)2 + 2 NO + 4 H2O

Latihan Soal
Setarakan persamaan reaksi berikut:
1.N2 + H2  NH3
2.SO2 + O2  SO3
3.KClO3  KCl + KClO4 + O2
4.NaOH + HCl  NaCl + H2O
5.CaCO3 + H2O  CaOH + H2O + CO2

Selamat belajar

Selesai