Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Budeng - Kecamatan Jembrana - Kabupaten Judeng.
PENDAMPINGAN KELUARGA KKN PPM UNUD
PERIODE XIII TAHUN 2016
DESA
: BUDENG
KECAMATAN
: JEMBRANA
KABUPATEN/KOTA
: JEMBRANA
NAMA MAHASISWA
: NASHAHTA ARDHIATY NURFIAT
NIM
: 1306105077
FAKULTAS /PS
: EKONOMI DAN BISNIS/ EKONOMI
PEMBANGUNAN
LEMBAGA PENELITIAN DAN
PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM)
UNIVERSITAS UDAYANA
2016
(2)
HALAMAN PENGESAHAN
Dengan telah selesainya kegiatan KK Dampingan yang saya kerjakan, maka saya:
Nama Mahasiswa : Nashahta Ardhiaty Nurfiat
Fakultas/PS : Ekonomi dan Bisnis/ Ekonomi Pembangunan NIM : 1306105077
Tanda Tangan :
Menyelesaikan laporan kegiatan saya selama di lokasi KKN PPM Periode XIII
Jembrana,25 Agustus 2016
Menyetujui Mengetahui DPL Desa Budeng Kepala Keluarga
Ni Made Pitri Susanti, S.Farm., M.Si., Apt. I Nengah Suama NIP. 198302132006042002
Mengetahui Kepala Desa Budeng
(3)
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat-Nya kegiatan KKN PPM XIII ini dapat berjalan dengan lancar. Adapun KKN-PPM ini terdiri dari kegiatan pemberdayaan kepada masyarakat di Desa Budeng serta pendampingan keluarga. Dalam penyelesaian program Keluarga Dampingan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada Ibu Ni Made Pitri Susanti, S.Farm.,M.Si.,Apt., selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang telah memberi dukungan, pengarahan dan pendampingan terhadap penulis selama ini. Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Putu Libra Setiawan, selaku Kepala Desa Budeng, beserta Bapak I Nengah Suama, selaku kepala keluarga dampingan yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengetahui dan mempelajari kehidupan sehari-hari keluarga KK Dampingan. Terima kasih juga untuk teman-teman KKN PPM Periode XIII di Desa Budeng yang telah memberikan semangat dan pendapat dalam pemecahan masalah yang penulis hadapi.
Kegiatan ini merupakan program khusus bagi mahasiswa KKN PPM untuk mendampingi serta membantu keluarga miskin/pra sejahtera dalam memecahkan masalah yang dihadapinya seperti masalah kebersihan lingkungan, pendidikan, manajemen keluarga, ekonomi keluarga, penataan rumah tangga dan lain sebagainya.
Penulis berharap semoga dengan laporan pendampingan keluarga ini dapat dimanfaatkan oleh para pihak yang terlibat dalam program ini guna mencapai sasaran sesuai yang diharapkan.
Jembrana, 25 Agustus 2016
(4)
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... iii
BAB I GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN 1.1 Profil Keluarga Dampingan ... 1
1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan ... 2
1.2.1 Pendapatan Keluarga ... 2
1.2.2 Pengeluaran Keluarga ... 2
BAB II IDENTIFIKASI DAN PERMASALAHAN PRIORITAS 2.1 Permasalahan Keluarga ... 4
2.2 Masalah Prioritas ... 4
2.2.1 Masalah Ekonomi ... 4
2.2.2 Masalah Kesehatan ... 4
2.2.3 Masalah Kebersihan ... 5
BAB III USULAN SOLUSI MASALAH 3.1. Program... 6
3.1.1 Solusi Masalah Ekonomi ... 6
3.1.2 Solusi Masalah Kesehatan ... 6
3.1.3 Solusi Masalah Kebersihan ... 6
3.2 Jadwal Kegiatan ... 7
BAB IV PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA 4.1 Waktu ... 9
4.2 Lokasi ...9
4.3 Pelaksanaan ...9
4.4 Hasil ...9
(5)
4.6 Solusi...10 4.7 Dampak ...10 BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan ...11 5.2 Rekomendasi ...11 Lampiran ...12
(6)
BAB I
GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN 1.1 Profil Keluarga Dampingan
Program pendampingan keluarga (PPK) adalah program pelaksanaan program KKN PPM di Universitas Udayana. PPK termasuk dalam program pokok non-tema yang wajib dilaksanakan oleh setiap mahasiswa peserta KKN yang bersifat individu. Jumlah jam kerja efektif mahasiswa untuk kegiatan PPK adalah 90 jam.
Maksud PPK adalah untuk membantu pemberdayaan keluarga melalui penerapan ilmu dan teknologi dalam bidang wirausaha, pendidikan dan keterampilan, KB, dan kesehatan serta pembinaan lingkungan untuk membangun keluarga yang bahagia dan sejahtera. Tujuan dari PPK adalah untuk meningkatkan kepedulian dan kemampuan mahasiswa mempelajari dan mengatasi permasalahan keluarga melalui bantuan penyusunan rencana dan pendampingan pada pelaksanaan program yang inovatif dan kreatif melalui penerapan ilmu dan teknologi bersama masyarakat dan lembaga pedesaan lainnya.
Sasaran PPK ini adalah Rumah Tangga Miskin (RTM) atau keluarga yang tergolong ke dalam keluarga pra sejahtera (pra-KS) atau keluarga yang mengalami ketertinggalannya. Untuk mencapai sasaran itu tidak dapat diwujudkan dalam waktu singkat karena umumnya masalah yang dihadapi keluarga bersifat kompleks dan lebih kepada aspek mental yang tidak mudah berubah.
(7)
Tabel 1.1 Profil Keluarga Dampingan
NO Nama Status Umur Pendidikan Pekerjaan Keterangan
1 I Nengah Suama
Kepala Keluarga
71 tahun
Tamat SMA Pensiunan Kawin
2 Ni Wayan Sarti Istri 71 tahun
Tamat SD Ibu rumah tangga
Kawin
3 I Ketut Sudiarta
Anak Kandung
41 tahun
Tamat SD Tidak bekerja
Belum Kawin 4 Ni Nyoman
Kuesi
Keluarga Lain
60 tahun
Tamat SD Tidak bekerja
Kawin
Keluarga Dampingan yang saya dampingi adalah Ibu Ni Nyoman Kuesi merupakan berstatus cerai (janda) dan mempunyai satu orang anak perempuan yang bernama Ni Luh Intarini. Anak beliau sudah menikah dan tidak tinggal bersama Ni Nyoman Kuesi. Ni Nyoman Kuesi saat ini tinggal bersama kakak Kandung nya yang bernama I Nengah Suama. Tetapi walaupun anak beliau sudah tidak tinggal bersama, anak nya masih sering untuk menjenguk ibu nya ke rumah paman untuk memberikan obat ataupun makanan. Jadi bisa disimpulkan bahwa Ni Nyoman Kuesi terdaftar pada Kartu Keluarga kakak kandung nya yang bernama I Nengah Suama.
1.2 Ekonomi Keluarga Binaan 1.2.1 Pendapatan Keluarga a. Sumber Penghasilan
Penghasilan utama Bapak I Nengah Suama berasal dari gaji pensiunan guru dengan pendapatan sebesar Rp. 2.000.000 sebulan dan Penghasilan utama Ibu Ni Nyoman Kuesi berasal dari pedagang rujak dengan pendapatan sebesar Rp. 500.000 sebulan.
1.2.2 Pengeluaran Keluarga
Pemenuhan kebutuhan dari keluarga Bapak I Nengah Suama terbatas pada kebutuhan pokok seperti nasi, lauk pauk.
(8)
a. Kebutuhan sehari-hari
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga Bapak I Nengah Suama mengeluarkan biaya untuk makan dan biaya oprasional usaha Rp. 100.000,- per hari. Semua itu belum termasuk biaya listrik dan air yang setiap bulan nya sekitar Rp. 170.000
b. Pendidikan
Keluarga Bapak I Nengah Suama saat ini tidak memiliki pengeluaran untuk biaya pendidikan karena anaknya menderita penyakit polio sehingga hanya lulusan SD. Dan Keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi tidak memiliki pengeluaran untuk biaya pendidikan karena anaknya sudah menikah.
c. Kesehatan
Di Keluarga I Nengah Suama yang mengalami penyakit yaitu anak dan adiknya. Anaknya bernama I Ketut Sudiarta mengalami penyakit polio dan adiknya yang bernama Ni Nyoman Kuesi sudah setahun lebih memiliki penyakit. Dan sampai saat ini beliau belum/tidak memiliki JKBM untuk keperluan berobat ke puskesmas.
(9)
BAB II
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH 2.1 Permasalahan Keluarga
Keluarga I Nengah Suama dan Ni Nyoman Kuesi
Permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Bapak I Nengah Suama dan Ibu Ni Nyoman Kuesi ini yang penulis tanyakan atau yang penulis survey yakni masalah ekonomi, masalah kesehatan dan masalah kebersihan.
2.2Masalah Prioritas
Prioritas masalah yang dihadapi oleh Keluarga Bapak I Nengah Suama dan Ni Nyoman Kuesi yaitu tentang masalah Ekonomi, Masalah Kesehatan dan Masalah Kebersihan.
2.2.1 Masalah Ekonomi
Jika dilihat dari sisi perekonomian keluarga, salah satu hal yang dikhawatirkan oleh Bapak I Nengah Suama adalah terkait kelanjutan kesehatan anak dan adik kandung nya. Mengingat saat ini kian meningkatnya biaya hidup dan mahalnya biaya berobat saat ini. Penghasilan beliau yang mengandalkan gaji pensiunan guru membuat kekhawatiran tersendiri bagi Bapak I Nengah Suama. Ni Wayan Sarti istrinya, yang tidak bekerja, maka biaya hidup 1 keluarga ditanggung oleh gaji pensiunan tersebut.
2.2.2 Masalah Kesehatan
Untuk isu terkait kesehatan, penulis tidak menemukan suatu indikasi suatu penyakit parah yang dialami oleh keluarga Bapak I Nengah Suama. Namun, dari sisi Penulis menangkap, keluhan kesehatan yang dialami oleh Anak dan Adik Kandung nya. I Ketut Sudiarta, anaknya memiliki penyakit polio yang menyebabkan tidak bisa berjalan seperti biasa. Ni Nyoman Kuesi, adiknya memiliki penyakit terkait kelelehan fisik. Untuk kelelahan fisik, sudah dapat dipastikan dialami oleh Beliau.
Ni Nyoman Kuesi sudah setahun lebih memiliki penyakit lainnya seperti penyakit gula, penyakit tensi. Yang saat ini hanya mengandalkan obat-obatan dari puskesmas. Jika tidak meminum obat tersebut maka penyakit Ni Nyoman Kuesi akan kambuh. Sejak saat itulah Ni Nyoman Kuesi sakit maka beliau tidak bisa mencari nafkah. Penulis dapat menyimpulkan demikian berdasarkan cerita yang disampaikan Bapak I Nengah Suama dalam suatu kunjungan yang dilakukan oleh Penulis.
(10)
2.2.3 Masalah Kebersihan
Tingkat kebersihan keluarga ini cukup baik, dapat dilihat dari pekarangan di area rumah Bapak I Nengah Suama yang cukup tertata rapi. Namun, saat memasuki kamar ibu Ni Nyoman Kuesi hal tersebut bertolak belakang. Kamar beliau kurang layak untuk ditempati. Hal tersebut dikarenakan Ibu Ni Nyoman Kuesi memiliki kaki yang lemah dan saat beliau ingin membuang air kecil, beliau tidak dapat menahannya. Sehingga kamar itu sangat gelap, lembab, dan sedikit berbau tidak sedap.
(11)
BAB III
USULAN PENSOLUSIAN MASALAH 3.1 Program
Program atau kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk memecahkan masalah-masalah diatas yakni sebagai berikut :
3.1.1 Solusi Masalah Perekonomian
Pemecahan masalah Bapak I Nengah Suama yang diimplementasikan pada kesempatan kali ini adalah pertama dengan menyarankan untuk meningkatkan tabungan dan menyisihkan uang guna masa depan keluarga. Selain itu, terkait biaya untuk pelayanan kesehatan bisa diarahkan untuk keluarga Bapak I Nengah Suama untuk ikut mendaftar JKBM guna menghindari jika mungkin terdapat pengeluaran untuk biaya kesehatan dimasa depan.
3.1.2 Solusi Masalah Kesehatan
Pemecahan masalah Keluarga Bapak I Nengah Suama yang diimplementasikan pada kesempatan kali ini adalah pertama dengan menyarankan untuk mendaftarkan JKBM guna menghindari jika mungkin terdapat pengeluaran untuk biaya kesehatan dimasa depan. Penulis juga memberikan bantuan pangan dan sandang ini diharapkan dapat membantu Bapak I Nengah Suama dalam kelangsungan hidpnya.
3.1.3 Solusi Masalah Kebersihan
Membantu menata kamar Ibu Ni Nyoman Kuesi supaya terlihat lebih rapi dan bersih. Serta memperikan pispot sebagai alat untuk menampung saat beliau tidak bisa menahan buang air kecil.
(12)
3.2 Jadwal Kegiatan Terlampir
Nama KK Dampingan : Ni Nyoman Kuesi
Desa : Desa Budeng Banjar Budeng Nama Mahasiswa : Nashahta Ardhiaty Nurfiat
NIM : 1306105077
No Hari,Tanggal Jenis Kegiatan
1 Senin, 25 Juli 2016 Mendatangi rumah KK Dampingan
Berkenalan kepada keluarga KK Dampingan
2 Rabu, 27 Juli 2016 Meninjau profil keluarga dan observasi
suasana rumah
3 Sabtu, 30 Juli 2016 Mendekatkan diri dengan KK Dampingan
(mengobrol dengan topik ringan dan bebas)
4 Minggu, 31Juli 2016 Memberikan masukan – masukan untuk
mengatasi masalah yang dialaminya.
5 Jum’at, 5 Agustus 2016 Identifikasi masalah-masalah yang dialami
oleh KK Dampingan
6 Senin, 8 Agustus 2016 Identifikasi masalah-masalah yang dialami
oleh KK Dampingan
7 Rabu, 10 Agustus 2016 Berkunjung ke KK Dampingan sambil ikut
membantu
8 Kamis, 11 Agustus 2016 Eksplorasi permasalahan yang dihadapi oleh
KK Dampingan (kesehatan)
9 Sabtu, 13 Agustus 2016 Berbincang dengan Ibu Ni Nyoman Kuesi
terkait kesehariannya dan penyampaian solusi tentang kesehatan nya
(13)
10 Minggu,14 Agustus 2016 Berbincang-bincang dengan KK Dampingan 11 Senin, 15 Agustus 2016 Mensosialisasikan kebersihan lingkungan rumah. 12 Selasa,16 Agustus 2016 Memotivasi kk dampingan dalam hal kesehatan
13 Rabu,17 Agustus 2014 Mengambil foto dengan KK Dampingan dan
anggota keluarga nya
14 Senin, 22 Agustus 2016 Penyampaian kembali tentang pentingnya
kebersihan lingkungan terutama kebersihan kamar tidur
15 Selasa, 23 Agustus 2016 Memberikan bantuan sandang,pangan dan perlengkapan lainnya untuk KK dampingan
(14)
BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA
4.1 Waktu
Pelaksanaan kegiatan program KK dampingan dimulai tanggal 25 Juli 2016. Kunjungan dilakukan penulis sebanyak 15 kali, dimana setiap kunjungan mahasiswa pendamping berusaha membantu mengatasi permasalahan atau kendala yang dihadapi oleh keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi.
4.2 Lokasi
Lokasi kegiatan KK dampingan berada di Jalan Nila Nomer 17 Banjar Budeng, Desa Budeng, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana.
4.3 Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan KK Dampingan ini dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM XIII di Desa Budeng. Kegiatan KK Dampingan yang dilakukan berupa kunjungan ke kediaman keluarga yang didampingi. Selama kunjungan tersebut, dilakukan obrolan – obrolan santai bersama keluarga yang didamping untuk menciptakan suasana yang nyaman bagi keluarga tersebut dalam menceritakan masalah yang mereka alami dan menerima solusi yang ditawarkan.
4.4 Hasil
Hasil dalam kegiatan pendampingan keluarga ini adalah peningkatan pengetahuan dari keluarga I Nengah Suama akan pentingnya pemahaman mengenai kesehatan dan memberikan solusi untuk menghemat pengeluaran melalui tabungan keluarga.
4.5 Kendala
Identifikasi kendala yang dihadapi oleh keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi adalah sebagai berikut :
(15)
4.6 Solusi
1. Memberikan pemahaman mengenai kesehatan.
2. Memberikan solusi untuk menghemat pengeluaran melalui tabungan keluarga
4.6Dampak
Secara umum dampak yang diinginkan oleh penulis adalah adanya perubahan sikap dan perilaku keluarga dampingan sehingga mereka dapat memberdayakan dirinya sendiri dan tentunya akan berdampak terhadap kesejahteraan keluarganya.
(16)
BAB V PENUTUP
5.1 Simpulan
Pengabdian kepada masyarakat melalui program KKN PPM Universitas Udayana yang mana menekankan pada pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat secara langsung dan terpadu. Program KK Dampingan merupakan salah satu bentuk program yang bertujuan untuk membantu pemeberdayaan keluarga yang didampingi . Keluarga yang Penulis dampingi adalah keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi dalam program KK Dampingan ini. Masalah yang terdapat dalam keluarga tersebut adalah masalah ekonomi, kesehatan dan kebersihan. Program Masalah ekonomi yang dialami keluarga ini adalah meningkatkan tabungan keluarga, Program Masalah kesehatan yang dialami keluarga ini adalah mendaftar asuransi kesehatan seperti JKBM untuk menekan pengeluaran kesehatan di masa depan. Program Masalah Kebersihan yang dialami keluarga ini adalah Membantu menata kamar Ibu Ni Nyoman Kuesi supaya terlihat lebih rapi dan bersih.
5.2 Rekomendasi
Adapun rekomendasi atau saran yang dapat diberikan kepada keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi dengan harapan agar beliau dapat meningkatkan kesehatan, antara lain :
1. Membantu KK miskin dengan membelikan bantuan
(17)
(1)
7 3.2 Jadwal Kegiatan
Terlampir
Nama KK Dampingan : Ni Nyoman Kuesi
Desa : Desa Budeng Banjar Budeng
Nama Mahasiswa : Nashahta Ardhiaty Nurfiat
NIM : 1306105077
No Hari,Tanggal Jenis Kegiatan
1 Senin, 25 Juli 2016 Mendatangi rumah KK Dampingan
Berkenalan kepada keluarga KK Dampingan
2 Rabu, 27 Juli 2016 Meninjau profil keluarga dan observasi
suasana rumah
3 Sabtu, 30 Juli 2016 Mendekatkan diri dengan KK Dampingan
(mengobrol dengan topik ringan dan bebas)
4 Minggu, 31Juli 2016 Memberikan masukan – masukan untuk
mengatasi masalah yang dialaminya.
5 Jum’at, 5 Agustus 2016 Identifikasi masalah-masalah yang dialami
oleh KK Dampingan
6 Senin, 8 Agustus 2016 Identifikasi masalah-masalah yang dialami oleh KK Dampingan
7 Rabu, 10 Agustus 2016 Berkunjung ke KK Dampingan sambil ikut
membantu
8 Kamis, 11 Agustus 2016 Eksplorasi permasalahan yang dihadapi oleh KK Dampingan (kesehatan)
9 Sabtu, 13 Agustus 2016 Berbincang dengan Ibu Ni Nyoman Kuesi
terkait kesehariannya dan penyampaian solusi tentang kesehatan nya
(2)
10 Minggu,14 Agustus 2016 Berbincang-bincang dengan KK Dampingan 11 Senin, 15 Agustus 2016 Mensosialisasikan kebersihan lingkungan rumah. 12 Selasa,16 Agustus 2016 Memotivasi kk dampingan dalam hal kesehatan 13 Rabu,17 Agustus 2014 Mengambil foto dengan KK Dampingan dan
anggota keluarga nya
14 Senin, 22 Agustus 2016 Penyampaian kembali tentang pentingnya
kebersihan lingkungan terutama kebersihan kamar tidur
15 Selasa, 23 Agustus 2016 Memberikan bantuan sandang,pangan dan perlengkapan lainnya untuk KK dampingan
(3)
9 BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA
4.1 Waktu
Pelaksanaan kegiatan program KK dampingan dimulai tanggal 25 Juli 2016. Kunjungan dilakukan penulis sebanyak 15 kali, dimana setiap kunjungan mahasiswa pendamping berusaha membantu mengatasi permasalahan atau kendala yang dihadapi oleh keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi.
4.2 Lokasi
Lokasi kegiatan KK dampingan berada di Jalan Nila Nomer 17 Banjar Budeng, Desa Budeng, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana.
4.3 Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan KK Dampingan ini dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh kelompok mahasiswa KKN PPM XIII di Desa Budeng. Kegiatan KK Dampingan yang dilakukan berupa kunjungan ke kediaman keluarga yang didampingi. Selama kunjungan tersebut, dilakukan obrolan – obrolan santai bersama keluarga yang didamping untuk menciptakan suasana yang nyaman bagi keluarga tersebut dalam menceritakan masalah yang mereka alami dan menerima solusi yang ditawarkan.
4.4 Hasil
Hasil dalam kegiatan pendampingan keluarga ini adalah peningkatan pengetahuan dari keluarga I Nengah Suama akan pentingnya pemahaman mengenai kesehatan dan memberikan solusi untuk menghemat pengeluaran melalui tabungan keluarga.
4.5 Kendala
Identifikasi kendala yang dihadapi oleh keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi adalah sebagai berikut :
(4)
4.6 Solusi
1. Memberikan pemahaman mengenai kesehatan.
2. Memberikan solusi untuk menghemat pengeluaran melalui tabungan keluarga 4.6Dampak
Secara umum dampak yang diinginkan oleh penulis adalah adanya perubahan sikap dan perilaku keluarga dampingan sehingga mereka dapat memberdayakan dirinya sendiri dan tentunya akan berdampak terhadap kesejahteraan keluarganya.
(5)
11 BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
Pengabdian kepada masyarakat melalui program KKN PPM Universitas Udayana yang mana menekankan pada pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat secara langsung dan terpadu. Program KK Dampingan merupakan salah satu bentuk program yang bertujuan untuk membantu pemeberdayaan keluarga yang didampingi . Keluarga yang Penulis dampingi adalah keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi dalam program KK Dampingan ini. Masalah yang terdapat dalam keluarga tersebut adalah masalah ekonomi, kesehatan dan kebersihan. Program Masalah ekonomi yang dialami keluarga ini adalah meningkatkan tabungan keluarga, Program Masalah kesehatan yang dialami keluarga ini adalah mendaftar asuransi kesehatan seperti JKBM untuk menekan pengeluaran kesehatan di masa depan. Program Masalah Kebersihan yang dialami keluarga ini adalah Membantu menata kamar Ibu Ni Nyoman Kuesi supaya terlihat lebih rapi dan bersih.
5.2 Rekomendasi
Adapun rekomendasi atau saran yang dapat diberikan kepada keluarga Ibu Ni Nyoman Kuesi dengan harapan agar beliau dapat meningkatkan kesehatan, antara lain :
1. Membantu KK miskin dengan membelikan bantuan
(6)