Tolitoli Nomor 19 Tahun 2008

,

LEIIBARAII DAERA'{ TABUPATE'| TOLITT'LI IIOiIOR 19 TAHUTI2(X'8

PERATURAII
DAEMH KABUPATET{
TOLITOLI
I{OMOR 19 TAHU 2008
TENTAT{G
.

PEIIGELOI.A,A]I
BAM]IG IiIILIK DAERAH

DENGANRAHI{ATTUHAIIYAI{Gl.lAHA ESA
BUPATITOLITOLI,
Menimbang

bahwa barang daerdh sebagai salah satu unsur penting dalam
penyelenggariran
pemerintahan

dan pembangunan
daeratLmakabardng
perlu
milik daerah
dikelolasecaratertib agar dapat dimanhatkansecara
penyelenggaraan
otonomidaerah;
opumaldalamrangkamendukung
bahwa dalam rangka pengamanbarang daerah, perlu dilakukan
pemantapan
pengelolaan
adminisb'asi
secaraprofesional;
bahwasesuaidenganpasal81 PeraturanPemerintah
Nomor6 Tahun2006
Daerah
bahwaPengelolaan
Barang
diaturdalamPeraturdn
Daerah;

d. bahwaberdasa*anpertimbangan
sebagaimana
dimakud pada huruf
perlu
peraturdn
a,hurufb, dan hurufc diatas,
membentuk
daerdhtentang
Pengelolaan
BarangMilikDaerah.

Mengingat

- Undang
1. Undang
nomor29 Tahun1959TentangpembenbJkan
Daerdhdaerahllngkat U di Sulawesi(LembaranNegara RepublikIndonesia
Tahun1959Nomor74, Tambahan
Lembaran
NegaraRepublik

Indonesia
Nomor1822);
- Undang
2, Undang
Nomor5 Tahun1960TenbngPeraturan
DasarPokokpokokAgraria(LembaranNegaraRepublikIndonesiaTahun 1960Nomor
104,Tambahan
Lembaran
Negara
Republik
Indonesia
Nomor2043);
3. Undang- UndangNomor8 Tahun 1974 Tenbng Pokok- pokok
(LembaranNegardRepublikIndonesiaTahun 1974 Nomor
Kepegawaian
38, TambahanLembaranNegaraRepublikIndonesiaNomor3041 )
s€bagaimana
telahdiubahdenganUndang- UndangNomor43 Tahun
1999(Lembaran
NegaraRepublikIndonesiaTahun 1999 Nomor169,

Tambahan
Negara
Republik
Lembaran
lndonesia
Nomor3041);
4. Undang undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan
Negaraydng Bersih dan Bebasdari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
(Lembaran
NegaraRepublik
Indonesia
Tahun1999Nomor75, Tambahan
RepublikIndonesiaNomor3815);
Lembaranl,,legara
5. Undang- undangNomor17 Tahun2003 TentangKeuanganNegara
(Lembaran
NegaraRepublik
Tahun2003Nomor47, Tambahan
Indonesia
Negara

Republik
Indonesia
Nomor4286);
Lembaran
6. Undang- undangNomorl Tahun2004TentangPerbendaharaan
Negara
(LembaranNegaraRepublikIndonesiaTahun2004 Nomor5, Tambahan
Negara
Indonesia
Lembaran
Republik
Nomor4355);
- UndangNomor32 Tahun2004,TentangPemerinbhan
7.Undang
Daerah
(Lembardn
Negara
Republik
Indonesia
Tahun2004,Nomor125Tambahan

LembaranNegaraRepublikIndonesiaNomor,1437)sebagaimana
telah
diubahkedllakalidenganUndarg-Undang
Nomor12Tahun2008Tentang
Perubahan
KeduaatasUndang-Undang
Nomor32 Tahun2004(Lembaran
NegaraRepublik
Indonesia
Tahun2008Nomor59 Tambahan
Lembaran
NegaraRepubliklndonesiaNomor4844);

..['

t
[:

t
i.


8. Peraturan PemerintahNomor z16 Tahun 1971 Tenbng Penjualan
Perorangan
Kendaraan
DinasMilik Negara(Lembaran
NegardRepublik
Indonesia
Tahun1971Nomor59, Tambahan
Lembaran
NegaraRepublik
Indonesia
Nomor1967);
9. PeraturdnPemerintahNomor zl0 tahun 1994 tentang Rumah Negard
(Le$baranNegaraRepublikIndoncsiaTahun1994homor69, Tahbahan
LembaranNegaraRepublikIndonesiaNomor3t3);
10.Perdturan
Pemerintah
Nomor40 Tahun1996TentangHakGunaUsaha/
Hak Guna Bangunandan Hak PakaiAtas Tanah (LembardnNegara
Republik

Indonesia
Tahun1996Nomor58, Tambahan
Lembardn
Negara
Republik
Indonesia
Nomor3643);
11.Peraturan
Pemerintah
Nomor106Tahun2000Tenbng Pengelolaan
dan
jawabanKeuangan
Pertanggung
DaeGhdalamPelakanaanDekonsenb-asi
(Lembaran
danTugasPembantuan
NegaraRepublikIndon6ia Tahun2000
Nomor203, TambahanLembaranNegaraRepublikIndonesiaNomor
423);
12.Pehturan PemerintahNomor2 Thhun 2001 TentangPengAmanan

dan
Pengalihan
BardngMilik/ Kekayaan
Negaradari PemerintahPusatkepada
Pemerintah
Daerah
dalamrangkaPelaksanaan
OtonomiDaerah(Lembaran
NegardRepublikIndon€siaTahun2001 Nomor61.TambahanLembardn
NegardRepublikIndonesiaNomor,1073;
13,PeraturanPemerintahNonror24 Tahun2005T€nbng StandarAkuntansi
(LembannNegaraRepublikIndonesiaTahun 2005 Nomor
Pemerintahan
49 TambahanLembaran
NegaraRepublikIndonesiaNomor4503;
14.PeratuEnPemednbhNomor55 Tahun2005TentangDanaPerimbangan
(Lembardn
NegaraRepublik
Indonesia
tahun2005Nomor137,Tambahan

Lembaran
NegaraRepublikIndonesiaNomor4t5);
15.PeraturanPemerintah
Nomor58 Tahun 2005 Pengelolaan
Keuangan
Daerah (Lembardn
NegaraRepublik
Indon6iaTahun2005Nomor140,
TambahanLembaran
NegaraRepublikIndonesiaNomor4t8);
16.PeraturdnPemerintahNomor6 Tahun2006Tenbng Pengelolaan
Earang
MilikNegara/ Daerah(Lembaran
NegaraRepublik
Indonesia
Tahun2006
Nomor20,TambahanLembaran
NegardRepublikIndonesiaNomor21609);
17.Peraturan
Pemerintah

Nomor38 Tahun2007tentangPembagian
Urusan
Pemerintahan
antaraPemerintah
DaerahProDinsi
dan Pemerintah
Daerah
Kabupaten/ Kota (LembaranNegardRepublikIndonesiaTahun 2007
Nomor8Z TambahanLembaran
NegaraRepublikIndonesiaNomor4741);
18.Peraturan PemerintahNomor 41 Tahun 2007 T€ntang Organisasi
PefanqkatDaerah(Lefibaran N€EarhRepublikIndon€siaT.ahua2007
Nomor89 TambahanLenbaranNegaraRepublikIndonesiaNomor4741;
19.Keputusan
Presiden
Nomor40 Tahun1974TentangTafacaraPenjualan
RumahNegeri;
20.KeputusanPresidenNomor 8L Tahun 1982 Tenbng Perubahanatas
KepuRisanPfesiden Nomor 134 Tahdn 1974 Tenbng Petubahan
Penetapan
StatusRumahNegeri;
21.Keput$anPresidenNomor55 Tahun1993tenbng Pengadaan
TanahBagi
Pembangunan
Pelaksanaan
Kepentingan
Umums€bagaimana
telahdirobah
Nomor65 Tahun2005;
denganPeraturanPresiden

22. KeputusanPresidenRepublikIndonesiaNomor80 Tahun2003 Tentang
PedomanpelaksanaanPengadaanBarang/ Jasa Pemerintah(lembaran
NegaraRepublikIndonesiaTahun2003 Nomor120,TambahanLembaran
Negara Republik IndonesiaNomor 4330), sebagaimanatelah diubah
terakhirdenganPeraturanPresidenRepublikIndonesiaNomor85 tahun
2006 Tentang Perubahankeenam atas KeputusanPresidenRepublik
lddonesia Nomo. 80 Tahun 2003 Tentang Pedoman Pelaksanaan
PengadaanBarang/ JasaPemerintah;
23. PeraturanDaerah Nomor I Tahun 2000 Tentang PerubahanNama
KabupatenDaerah Tingkat ll Buol Tolitoli Menjadi KabupatenTolitoli
(LembaranDaerahKabupaten
Tahun2000NomorI SeriD Nomor08);
24. Peraturan Daerah Kabupaten TolRoli Nomor I Tahun 2008 Tentang
Organisasidan Tata Kerja Dinas Daerah(LembaranDaerah Kabupaten
TolitoliTahun2008Nomor9, TambahanLembaranDaerahNomor29).
DenganPersetujuan
Bersama
DEWANPERWAKILANRAKYATDAERAHKABUPATENTOLITOLI
dan
BUPATITOLITOLI
MEMUTUSKAN
:
Menetapkan

:

PERATURAN DAEMH KABUPATEN TOLITOLI TENTANG
PENGELOLAAN
BARANGMILIKDAERAH.
BAB I
KETENTUAN
UMUM
Pasal1

DalamPeraturanDaerahini,yangdimaksuddengan:
1- DaerahadalahDaerahKabupaten
Tolitoli;
2. PemerintahanDaerah adalah penyelenggaraanurusan pemerintahanoleh pemerintah
daerah dan dewan peMakilan rakyat daerah (DPRD)menurutazas otonomidan tugas
pembantuandengan prinsip otonomi seluas-luasnya
dalam system dan prinsip Negara
KesatuanRepubliklndonesiasebagaimanadimaksuddalam Undang-undangDasar Republik
Indonesia
Tahun1945;
3. Pemerintah Oaerah adalah Bupati Tolitoli dan perangkat daerah sebagai unsur
penyelengga.a
pemerintahan
daerah;
4, Daerah Otonom,selanjutnyadisebutdaerah, adalah kesatuanmasyarakathukum yang
mempunyai batas-bataswilayah yang berwenang mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan
dan kepentinganmasyarakatsetempatmenurutpr:rkarsasendiriberdasarkan
aspirasimasyarakat
dalamsystemNegaraKesatuanRepublikIndonesia;
5. KepalaDaerahadalahBupatiTolitoliyangselanjutnya
disebutBupati;
6. Dewan PerwakilanRakyat Daerahselanjutnyadisebut DPRD adalah Dewan Perwakilan
RakyatDaerahKabupaten
Tolitoli;
7. PimpinanDPRDadatahKetuadan Wakil-wakilKetuaDPRDsebagaimanadimaksuddalam
PeraturanPemerintahRepublikIndonesiaNomor 24 Tahun 2004 Tentang Kedudukan
Protokolerdan KeuanganPimpinandanAnggotaDewanPerwakilanRakyatDaerah;
8. AnggotaDPRD adalahmerekayang diresmikankeanggotaannya
sebagaiAnggotaDPRD
dan telah mengucapkansumpah4anjiberdasarkanketentuan peraturan perundangundangansebagaimana
dimaksuddalamPeraturanPemerintahRepublikIndonesiaNomor
24 Tahun2004TentangKedudukanProtokolerdanKeuanganPimpinandanAnggotaDewan
PerwakilanRakvatDaerah:

9. Alat kelengkapanDPRD adalahterdiri dari atas Pimpinan,PanitiaMusyawarah,Komisilainnyayang diperlukan
PanitiaAnggarandan Alat kelengkapan
komisi,Badankehormatan,
Nomor22 Tahun2003tentangSusunandan
dimaksudpadaundang-undang
sebagaimana
Rakyat,DewanPerwakilanRakyat,DewanPerwakilan
MajelisPermusyawaratan
Kedudukan
RakyatDaerah.
Daerahdan DewanPerwakilan
Tolitoliselakupengelolabarangmilik
DaerahadalahSekretarisDaerahKabupaten
10.Sekretaris
Daerah;
11.Pembantupengelolabarangmilik daerahselanjutnyadisebutpembantupengelolaadalah
pejabat yang berwenang dan bertanggungjawabmengkoordinir penyelenggaraan
pengelolaan
barangmilikdaerahyangada padasatuankerjaperangkatdaerah;
12.SatuanKerja PengelolaKeuanganDaerah(SKPKD)adalah Satuan PengelolaKeuangan
danAssetDaerahselakupembantupengelolabarangmilikdaerah;
'13.BidangAsset Daerah pada Satuan Kerja PengelolaanKeuanganDaerah selaku Kuasa
PembantuPengelolaBarangMilikDaerah.
14.SatuanKerjaPerangkatDaerah,yang selanjutnyadisebutSKPD,adalahperangkatdaerah
padapemerintahdaerahselakupenggunabarangmilikdaerah;
15.UnitkerjaadalahbagianSKPDselakukuasapenggunabarang;
'16.BarangMilikDaerahadalahsemuabarangyangdibeliataudiperolehatas bebanAPBDatau
perolehan
berasaldari
lainnyayangsah;
17.PengelolaanBarangMilikDaerahadalahrangkaiankegiatandan tindakanterhadapbarang
Daerah yang meliputi perencanaan,penentuankebutuhan,penganggaran,standarisasi
barang dan harga, pengadaan,penyimpanan,penyaluran,inventarisasi,pengendalian,
pemeliharaan, pengamanan, pemanfaatan, perubahan status hukum serta
penatausahaannya;
18.Pengelolaan
BarangMilikDaerahadalahsebagaibagian
dari Pengelolaan
KeuanganDaerah
yangdilaksanakan
secaraterpisahdariPengelolaan
BarangMilikNegara.
penggunaan
19.PenggunaBarangadalahPejabatpemegangkewenangan
barangmilikdaerah;
yang
20.Penyimpanbarang milik daerah adalah Pegawai
diserahitugas untuk menerima,
menyimpandan mengeluarkan
barang:
21. PengurusBarangadalahPegawaiyangdiserahitugasuntukmengurusbarangdaerahdalam
prosespemakaianyangada di setiapsatuankerjaperangkatdaerah/unitkerja;
22. Rumah Daerahadalah rumah yang dimilikioleh PemerjntahDaerahyang ditempatioleh
PejabattertentuatauPegawaiNegeriSipilj
23-Pe.encanaankebutuhanadalah kegiatan merumuskanrincian kebutuhanbarang milik
pengadaanbarangyang telah lalu dengan keadaanyang
daerah untuk menghubungkan
sedangberjalansebagaidasardalammelakukan
tindakanpemenuhankebutuhanyangakan
datang.
24. Pengadaanadalahkegiatanuntukmelakukanpemenuhankebutuhanbarang/jasa.
25.Penyaluranadalahkegiatanuntukmenyalurkan/pengiriman
barangmilikdaerahdari gudang
ke unitkerjapemakai.
26. Pemeliharaan
adalahkegiatanatautindakanyangdilakukanagarsemuabarangmilikdaerah
selalu dalam keadaanbaik dan siap untuk digunakansecara berdayaguna dan berhasil
guna.
27. Pengamanan
adalahkegiatantindakanpengendalian
dalampengurusanbarangmilikdaerah
dalambentukfisik,administratif
dantindakanupayahukum.
28-Penggunaanadalah kegiatan yang dilakukan oleh pengguna/kuasapengguna dalam
mengeloladan menatausahakan
barangmilikdaerahsesuaidengantugas pokokdan fungsi
SatuanKeriaPerangkatDaerah(SKPD)yangbersangkutan.
29.Pemanfaatan
adalahpendayagunaan
barangmilik daerahyang tidak dipergunakansesuai
dengantugaspokokdanfungsiSatuanKeia PerangkatDaerah(SKPO)dalambentuksewa,
pinjampakai,kerjasamapemanfaatan,
bangunguna serahdan bangunserahguna dengan
tidakmengubahstatuskepemilikan
30.Sewaadalahpemanfaatan
barangmilikdaeraholeh pihaklain dalamjangkawaKu tertentu
denganmenerima
imbalan
uangtunai.

4

31.Kerjasamapemantaatan
adalahpendayagunaan
barangmilikdaeraholeh pihaklain dalam
jangka waktu tertentu dalam rangka peningkatan penerimaan daerah bukan
pajaupendapatan
daerahdan sumberpembiayaan
lainnya32.Bangunguna seftrhadalahpemanfaatan
barangmilikdaerahberupatanaholeh pihak lain
dengan cara mendirikanbangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya,kemudian
didayagunakan
oleh pihaklain tersebutdalamjangkawaktutertentuyang telah disepakati,
-diserahkankembalitanah besertabangunandan/alau sarana berikut
untuk selanjutnya
jangkawaktu.
fasiltasnyasetelahberakhimya
33.Bangunserahguna adalahpemanfaatan
barangmilik daerahberupatanaholeh pihak lain
dengancara mendirikanbangunandan/atausaranaberikutfasilitasnya,
dan setelahselesai
pembangunannya
diserahkanuntuk didayagunakan
oleh pihak lain tersebutdalamjangka
waktutertentuyangdisepakati.
34.PenghapusanadalahtindakanmenghapusbaEng milik daerahdari daiar barangdengan
menerbitkan
surat keputusandari pejabatyang berwenanguntuk membebaskanpengguna
dan/ataukuasapenggunadan/ataupengeloladaritanggungjawabadministrasi
danllsik atas
barangyangberadadalampenguasaannya.
35.Pemindahtanganan
adalahpengalihankepemilikan
barangmilikdaerahsebagaitindaklanjut
dari penghapusandengancara dijual,dipertukarkan,
dihibahkanatau disertakansebagai
modalPemerintah
Daerah.
36.Penjualanadalah pengalihankepemilikanbarangmilik daerah kepada pihak lain dengan
menerimapenggantian
dalambentukuang.
gulingadalahpengalihankepemilikanbarangmilik
37.Tukarmenukarbarangmilikdaerah/tukar
daerah yang dilakukan antara PemerintahDaerah dengan PemerintahPusat, antar
PemerintahDaerah,atau antaraPemerintahDaerahdenganpihak lain, denganmenerima
penggantian
dalambentukbarang,sekurang-kurangnya
dengannilaiseimbang.
pengalihan
pemerintah
38.Hibah adalah
kepemilikanbarangdari
daerah kepada pemerintah
pusat, antar pemerintahdaerah, atau dari pemerintahdaerah kepada pihak lain, tanpa
penggantian.
memperoleh
39.Penyertaanmodal pemerintahdaerahadalahpengalihankepemilikanbarangmilik daerah
yang semulamerupakankekayaanyangtidakdipisahkanmenjadikekayaanyangdipisahkan
untukdiperhitungkan
sebagaimodal/saham
daerahpadaBadanUsahaMilikNegara/daerah
ataubadanhukumlainnya.
40. Penatausahaanadalah rangkaiankegiatanyang melipr.dipembukuan,inventarisasidan
pelaporanbarangmilikdaerahsesuaidenganketentuanyangberlaku.
41. Inventarisasi
adalahkegiatanuntukmelakukanpendataan,pencatatan,dan pelaporanhasil
pendataanbarangmilikdaerah.
42 Penilaianadalahsuatu proseskegiatanpenelitianyang selektifdidasarkanpada data/faKa
yang obyektifdan relevandenganmenggunakan
metode/teknis
tertentuuntuk memperoleh
nilaibarangmilikdaerah.
43. Standarisasisaranadan prasaranakerja Pemerintahan
Daerahadalah pembakuanruang
kanior, perlengkapaokantor, rumah dinas, kendaraandinas dan lain-lainbarang yang
memerlukan
standarisasi.
44. Standarisasiharga adalah penetapanbesaranharga barangsesuaijenis, spesifikasidan
kualitasdalam1 (satu)periodetertentu.
BAB II
MAKSUDDANTUJUAN
Pasal 2
Maksudpengelolaan
barangmilikdaerahadalahunluk:
a. mengamankan
barangmilikdaerah;
b. menyeragamkan
langkah-langkah
dantindakandalampengelolaan
barangmilikdaerah;
jaminan/kepastian
c- memberikan
dalampengelolaan
barangmilikdaerah.

i

Pasal3
Tujuanpengelolaan
barangmilikdaerahadalahuntuk:
penyelenggaraan
pelaksanaan
Pemerintahan
danPembangunan
kelancaran
a, Menunjang
Daerah;
bardngmilikdaerdh;
akunbbilitas
dalampengelolaan
b, Terwujudnya
pengelolaan
c. Terwujudnya
barangmilikdaerahyangtertib,efektifdanefisien.
BABIII
KEDUDUKAN,
WEWENANG,
TUGAS
DANFUNGSI
Pasal4
Pengelolaan
barangmilik daerahsebagaibaqiandari pengelolaan
keuangandaeGhyang
dilaksanakan
secaraterpisah
daripengelolaan
barangmilikNegara.
Pasal5
pengelolaan
(1) Bupatimengatur
barangmilikdaerah;
(2) Pendaftaran
peratu€n
danpencatatan
barangmilikdaerahdilakukan
sesuaiketentuan
perundang-undangan.
Pasal6
(1) BupatisebagaiPemegang
Kekuasaan
Pengelolaan
barangmilikdaerahberwenang
dan
jawabataspembinaan
pengelolaan
bertanggung
danpelaksanaan
barangmilikdaerah.
Pengelolaan
BarangMilik Daerahmempunyai
(2) BupatiselakuPemeqangKekuasaan
wewenang:
pengelolaan
a. Menetapkan
kebijakan
barangmilikDaerah;
b. Menetapkanpenggunaan, pemantaatan,atau pemindahtanganantanah dan
Dangunan;
pengamanan
c. Menetapkan
kebijakan
barangmilikDaerah;
d. Mengajukanusul pemindahtanganan
banng milik Daerah yang memerlukan
persetujuan
DPRD;
e. Menyetujui
usul pemindahtanganan
dan penqhapusan
BaranglvlilikDaerahsesuai
bataskewenangannya;
t Menyetujui
usulpemanhatan
BamngMilikDaerdh
selaintanahdan/ataubangunan.

it
I

t

(3) Bupatidalam rangkapelakanaanpengelolaan
barangmilik daerahsesuaidengan
tungsinya
dibantuoleh:
a. Sekretaris
Daerah
selakupengelola;
pengelola.
b. SatuanKerjaPengelola
Keuangan
(SKPKD)
Daerah
selakupembantu
c. BidangAssetDaerahpadaSatuanKerjaPengelola
Keuangan
DaerahselakuKuasa
Pembantu
Pengelola
BarangMilikDaerah.
d. Kepala
SKPD
selakupengguna;
e. Kepala
UnitPelakana
TeknisDaerah
selakukuasapengguna;
t Penyimpan
barangmilikdaerdh;dan
barangmilikdaerah.
9. Pengurus
DaerahselakuPengelola
(4) Sekretaris
BardngMilikDaerahberwenang
dan bertanggung
Jawab:
pejabatyangmengurus
a. Menetapkan
danmenyimpan
BarangMilikDaerah;
b, Meneliti
danmenyetujui
rencana
kebutuhan
barangmilikDaerah;
c, Menelitidan menyetujuirencanakebutuhanpemeliharaan/perawatan
barangmilik
Daerah;

6

pemanfaatan,
d, Mengauf pelaksanaan
penghapusan,
dan pemindahtanganan
bafttng
milikDaerdhyangtelahdisetujuiolehBupatiatauDPRD;
e. Melakukan
koordinasi
dalampelaksanaan
inventarisasi
bamngmilikDaeran;
pengawasan
pengendalian
f. Melakukan
pengelolaan
dan
atas
barangmilikDaerah.
g. Membuat
laporanNemca
AssetDaemhsetiaptahunAnggaran.
dapat melimpahkan
sebagianatau seluruhtugas-tugaspengelotakepada
(5) Pengelola
pengelola.
Pembantu
Pengelola
danataukuasaPembantu
pengguna
SKPD
sebagai
jawab
barangmilikDaemh,berwenang
(6) Kepala
danbertanggun9
atas:
a. Mengajukan
RKBDdan RKPBD
bagiSKPDyangdipimpinnya
kepadaBupatimelatui
Pengelola
Barang;
permohonan
penetapanstatusuntuk penguasaan
b. Mengajukan
dan penggunaan
yangdiperoleh
barangmiikDaerah
daribebanAPBDdanperolehan
lainnyayangsah
kepadaBupatimelaluiPengelola
Bamng;
pencatatan
c. Melakukan
dan inventarisasi
bardngmilik daerahyang beradadalam
penguasaannya;
d. Menggunakan
barangmilik daerahyang beradadalam penguasaannya
untuk
penyelenggaraan
kepentingan
yangdipimpinnya;
tugaspokokdantungsiSKPD
e. Mengamankan
dan memeliharabarang milik daerah yang berada dalam
pen9uasaannya;
f. Mengajukan
usul pemimdahtanganan
barangmilik daerahberupatanahdan/atau
yangtidakmemerlukan
persetujuan
bangunan
DPRD
dan barangmilikdaerahselain
tanahdan/ataubangunan
kepadaEupatimelaluipengelola
Barang;
g. Menyemhkan
tanah dan bangunanyang tidak dimanfaatkan
untuk kepentingan
penyelenggaraan
tugaspokokdan fungsiSKPDyang dipimpinnya
kepadaBupati
melaluipengelola
barang;
pengawasan
h. Melakukan
danpengendalian
ataspenggunaan
baEngmilikdaerahyang
adadalampenguasaannya.
pengelota
Keuangan
DaerahselakuPembantu
(7) SatuanKerjaPengelola
dan atau Bidang
pengelolaan
AssetDaerdhpadaSatuanKerja
Keuangan
DaerahselakuKuasapembantu
Pengelola
merupakan
PusatInformasiBanngMilikDaerah(PIBMD)bertanggungjawab
penyelenggaraan
pengelolaan
mengkoordinir
bamnqmilikdaerahyangadapadaSKPD.
Penyimpan
barangmilikdaerahadalahPegawai
yangdiserahitugasuntukmenerima,
(8)
menyimpan
danmengeluarkan
barang;
BarangadalahPega$rai
yangdiserahitugasuntukmengurus
(9) Pengurus
barangdaerah
yangadadi setiapsatuankerjaperangktdaerah/unit
dalamprosespemakaian
kerja;
Pasal7
SatuanKerjaPengelola
Keuangan
Daerah(SKPKD)
danatauBidangAssetDaerahpadasatuan
kerjaPengelolaan
Keuangan
Daerahs€suaitugasdanfungsinyd
duduksebagai
llm pemerinbh
Daerah
dalamPenyusunan
Rencana
Anggaran
Pendapatan
danBelanja
Daerah.
BABIV
PERENCANMN
DANPENGADMN
BagianKesatu
Perencanaan
Kebutuhan
danPenganggaran
Pasal8
(SKPKD)
Keuangan
Daerah
dibantuUnitKeia terkaitmenyusun:
(1) SatuanKerjaPengelola
a. Standar
Sarana
danPrasarana
KerjaPemerintahan
Daerah;
b. Standarisasi
harga.
i
I

(2) Standarisasi
sebagaimana
dimaksudafat (1) huruf a, ditetapkandenganperdbrdn
Bupati;
p) $andaiisasisebagaimaria
dimaksuday (1) hu.uf b, ditetapkandenoanKepunF6n
Bupati.
Pasal9
(1) SatuanKerjaPerangkatDaerahsebagaipenggunabarangmerencanakan
dan menyusun
kebutuhanbarangdalamRencanaKerjadan AnggardnSatuanl(erja PerdngkatDaerah
(RKA-SKPD)
sebagaibahandalam penyusunanRencanaAnggaranPendapatandan
EelanjaDaerdh(MPBD);
(2) PenwsunanRencanaKebuhihanBarangMilikDaerah(RKBMD)
dan RencanaKebutuhan
Pemeliharaan
BarangMilik Daer6h(RKPBD)Sebagaimana
dimak$id pada ayat (1),
berpedomanpada standarBarang,standarkebutuhan/sardna
dan prasaranakerja
pemerintahan
daerahdans€ndarharga.
(3) Pengelola
melakukan
koordinasi
dalampenyusunan
Rencana
Kebutuhan
BarangMilik
Daerah
danRencana
Kebutuhan
Pemeliharaan
BarangMilikDaerah;
(4) SetelahAPBDditetapkarrBupatimenyusunDaftai KebutuhanBardngDacrah(DKBD)
dan DaftarKebutuhan
Pemeliharaan
BarangDaerdh(DKPBD).
Pasal10
penentuankebutuhandan pengganggaran
Tab cara perencanaan
sebagaimana
dimakud
Pasal9ditetapkan
lebihlanjut denganPeraturan
Bupati.
Bagian
Kedua
Pengadaan
Pasal11
Pengadaanbarang milik Daerah dilaksanakanbedasarkan prinsip-prinsipefisien, efektif,
mnsparan/terbukh,
bersainE,
aatitiaiakdiskiminaufdanakuntabel.
(1)
(2)
(3)
(4)

Pasal12
ped(iitdaan
Pelaksanban
barangdaRJasaatitetait