SHIBGHOH WIDYA WIWAHA
MEMANAJEMI DIRI SENDIRI
MEMANAJEMI DIRI SENDIRI
(Managing Onev Self)
(Managing Onev Self)
HERU SUTOMO, S.Pd
HERU SUTOMO, S.Pd
.,
.,
M
M
M.
M.
H.P. 08122592432
H.P. 08122592432
SEKOLAH DASAR NEGERI KURIPAN
SEKOLAH DASAR NEGERI KURIPAN
Kec.Watumalang Kab.Wonosobo Prov.JawaKec.Watumalang Kab.Wonosobo Prov.Jawa
Tengah
(2)
Keterbukaan
Keterbukaan
“Bukan apa yang anda lakukan, tapi cara anda melakukannya – itulah yang memberi hasil”.
(3)
Mengapa kita perlu memahami diri lebih baik ?Mengapa kita perlu memahami diri lebih baik ?
___________________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________________
_
_
Kesulitan dalam mengenal dan memahami diri :Kesulitan dalam mengenal dan memahami diri :
___________________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________________
_
_
Bagaimana cara Anda untuk lebih memahami diri Anda ?Bagaimana cara Anda untuk lebih memahami diri Anda ?
___________________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________________
_
(4)
Keterbukaan
Keterbukaan
Dengan Membuka Diri
Dengan Membuka Diri
Pengetahuan diri akan meningkatkan
Pengetahuan diri akan meningkatkan
komunikasi
komunikasi
Pada saat yang sama, berkomunikasi dengan
Pada saat yang sama, berkomunikasi dengan
orang lain akan meningkatkan pengetahuan
orang lain akan meningkatkan pengetahuan
tentang diri kita
tentang diri kita
Dengan membuka diri, konsep diri menjadi
Dengan membuka diri, konsep diri menjadi
lebih dekat pada kenyataan
lebih dekat pada kenyataan
Jika konsep diri sesuai dengan pengalaman
Jika konsep diri sesuai dengan pengalaman
kita, kita akan lebih terbuka untuk menerima
kita, kita akan lebih terbuka untuk menerima
pengalaman dan gagasan baru
(5)
Johari Window (Jendela
Johari Window (Jendela
Johari)
Johari)
Johari adalah singkatan dari penemunya: Joseph Johari adalah singkatan dari penemunya: Joseph
Luft dan Harrington Ingham Luft dan Harrington Ingham
Mereka berdua mencoba menganalisa kepribadian Mereka berdua mencoba menganalisa kepribadian
manusia dengan menggambarkannya sebagai manusia dengan menggambarkannya sebagai sebuah jendela yang memiliki empat bidang sebuah jendela yang memiliki empat bidang
Jendela tersebut merupakan hasil pengamatan/ Jendela tersebut merupakan hasil pengamatan/
persepsi diri dan orang lain persepsi diri dan orang lain
Mengungkap hubungan antara konsep diri dengan Mengungkap hubungan antara konsep diri dengan
membuka diri membuka diri
(6)
Johari Window (Jendela
Johari Window (Jendela
Johari)
Johari)
PUBLIC SELF (diketahui orang)
PRIVAT SELF (tidak diketahui orang)
DIRI
DIRI
Yang kita
Yang kita
ketahui
ketahui
DIRI
DIRI
Yang tidak
Yang tidak
kita ketahui
kita ketahui
(7)
Diagram Johari Window
Diagram Johari Window
TERBUKA TERBUKA (A) (A) BUTA BUTA (B) (B) PRIBADI PRIBADI (tersembunyi) (tersembunyi) (C) (C) GELAP GELAP (tidak dikenal) (tidak dikenal) (D) (D) DIKETAHUI DIRI SENDIRI TIDAK DIKETAHUI DIRI SENDIRI DIKETAHUI ORANG LAIN (public) TIDAK DIKETAHUI (privat)
(8)
TERBUKA
(A) BUTA(B) PRIBADI
(tersembunyi) (C)
GELAP
(tidak dikenal) (D)
DIKETAHUI DIRI SENDIRI
TIDAK DIKETAHUI DIRI SENDIRI
DIKETAHUI ORANG LAIN
(public)
TIDAK DIKETAHUI (privat)
TERBUKA (A)
Adalah diri terbuka yang merupakan bagian bebas dimana AKU TAHU – ORANG LAIN TAHU. Bagian diri yang disadari oleh diri sendiri dan ditampilkan kepada orang lain atas kemauan sendiri. Kadang kita sering melakukan pengelolaan kesan dan menampilkan diri dalam bentuk topeng
(9)
TERBUKA
(A) BUTA(B) PRIBADI
(tersembunyi) (C)
GELAP
(tidak dikenal) (D)
DIKETAHUI DIRI SENDIRI
TIDAK DIKETAHUI DIRI SENDIRI
DIKETAHUI ORANG LAIN
(public)
TIDAK DIKETAHUI (privat)
BUTA (B)
Merupakan DIRI TERLENA yang merupakan bagian gelap/ buta dimana ORANG LAIN
TAHU – AKU TIDAK TAHU. Bagian diri tanpa disadari oleh diri sendiri tetapi diketahui oleh orang lain. Misal: sifat, kemampuan kita, gejolak hati, kejengkelan yang kita tutupi.
(10)
TERBUKA
(A) BUTA(B) PRIBADI
(tersembunyi) (C)
GELAP
(tidak dikenal) (D)
DIKETAHUI DIRI SENDIRI
TIDAK DIKETAHUI DIRI SENDIRI
DIKETAHUI ORANG LAIN
(public)
TIDAK DIKETAHUI (privat)
PRIBADI (C)
Merupakan DIRI TERSEMBUNYI yang merupakan bagian pribadi dimana AKU TAHU – ORANG LAIN TIDAK TAHU. Bagian diri disadari oleh diri sendiri, tetapi secara sadar ditutupi atau disembunyikan terhadap orang lain. Misalnya keinginan yang bersifat
rahasia, rasa tidak pasti. Karena sudah terbiasa memakai topeng, kita tidak sadar tetapi orang lain mengetahuinya.
(11)
TERBUKA
(A) BUTA(B) PRIBADI
(tersembunyi) (C)
GELAP
(tidak dikenal) (D)
DIKETAHUI DIRI SENDIRI
TIDAK DIKETAHUI DIRI SENDIRI
DIKETAHUI ORANG LAIN
(public)
TIDAK DIKETAHUI (privat)
GELAP (D)
Merupakan DIRI TIDAK DIKENAL yang merupakan bagian ketidaksadaran dimana AKU TIDAK TAHU – ORANG LAIN TIDAK TAHU. Merupakan potif-motif kebutuhan yang tidak disadari, terlupakan dan didesak ke bawah sadar sehingga tidak dikenal lagi. Misalnya orang yang tidak tahu apa yang diinginkannya, tujuannya dan orang lain juga tidak mengetahuinya.
(12)
TERBUKA
PRIBADI
BUTA
GELAP
Semakin luas diri publik kita, makin kita terbuka pada orang lain, makin akrab hubungan kita dengan orang lain. Semakin baik kita mengetahui seseorang, makin akrab hubungan kita dengan dia, makin lebar daerah terbuka jendela kita.
(13)
TERBUKA
PRIBADI
BUTA
GELAP
Bidang terbuka sempit : kurang terbuka terhadap orang lain. Banyak hal dari dirinya yang ditutup-tutupi, tidak efektif.
Kurang mau menerima umpan balik. Kurang mau menerima umpan balik/ pandangan orang lain tentang dirinya tidak ada kepercayaan/ trust sehingga takut kehilangan harga dirinya atau tidak hendak mendengarkan kritik.
(14)
APA YANG HARUS DILAKUKAN ?
KUNCI MULUT, BUKALAH HATI !!
!
(15)
A. Nilai-nilai (Values)
A. Nilai-nilai (Values)
S
S
enang
enang
A
A
kui
kui
D
D
irinya
irinya
A
A
bdi
bdi
R
R
akyat
akyat
F
F
asilitas
asilitas
U
U
mur +
mur +
N
N
ikmatnya
ikmatnya
G
G
airah kerja =
airah kerja =
S
S
yukur kepada
yukur kepada
I
I
lahi
lahi
T
T
arget
arget
U
U
tama
tama
G
G
arap
arap
A
A
manat jabatan
manat jabatan
S
(16)
Keterangan :
M A – 1: Motivasi Awal Hayat M A – 2 : Motivasi Akhir Hayat M B : Motivasi Belajar
M K : Motivasi Kerja
M P P : Motivasi Persiapan
Pensiun
M A-2 1000 … M A-1
9 bln
0 10 20 40 60 70 80 Irama Upaya Naik ONTOGENETIKA : pertumbuhan jasmaniah Stress demi Sukses
?
MPPP os E nak
N i’mat bagi S iapa yang I man
U nggulannya N ambah
MATANG MANTAB ( Hadipranata, 1980 )
MK
MB PRESTASI PRESTISE
FILOGENETIKA : perkembangan rokhaniah
B.
B.
KURVE KEHIDUPAN
KURVE KEHIDUPAN
“ Awalilah dengan Memperha
“ Awalilah dengan Memperhattikan Akhir”ikan Akhir” “Ingat mati sukses, takut mati stress” “Ingat mati sukses, takut mati stress”
(17)
Persepsi
Negatif Negatif Negatif
Persepsi
Negatif Negatif Negatif
THE SUPER EGO MORAL / TAQWA THE SUPER EGO MORAL / TAQWA
THE EGO ( KESADARAN )
THE EGO ( KESADARAN )
THE I D
(BAWAH SADAR) 95 %
THE I D
(BAWAH SADAR) 95 %
INSIGHT wawasan
INSIGHT
wawasan PERSEPSIPERSEPSI
INTUITION intuisi
INTUITION intuisi
KATARSIS
Bersih Hati dari Beban Batin
Persepsi
Positif Positif Positif
Persepsi
Positif Positif Positif
Kreativitas 2. Imajinasi 1. Imajinari Kreativitas 2. Imajinasi 1. Imajinari
C. Susunan Kepribadian
(NUANSANYA)
C. Susunan Kepribadian
(NUANSANYA) HATI NURANI
n’Aba
PositiveThinking Negative Thinking MATA HATI(18)
CIPTA-INTELIGENCE, the power of seeing, learning, understanding, & knowing; mental ability.
INTUISI (Indera–6) / INTUITION, piece of knowledge gained by the power of the immediate understanding of some thing without conscious reasoning or study.
1.
1.
KeseimbanganKeseimbangan antara Rasio – Emosi + Indera - antara Rasio – Emosi + Indera - IntuisiIntuisi
RASA-EMOTION, stirring up, excitement of the mind or more use the feelings; excited state of mind or feeling.
INSIGHT, power of see-ing with the mind into a problem; apparently sud-den appreciation of the solution to problem
5 – INDERA (SENSE)
(19)
DIRI ( Individu )
Orang Lain
( Sosial ) Orang Lain( Sosial )
DIRI ( Individu )
2. Keserasian
2. Keserasian
antara diri ( individu )
antara diri ( individu )
dengan orang lain
dengan orang lain
(
(
s
s
osial )
osial )
DIRI terlalu diutamakan … “EGOISTIS” SOSIAL terlalu berlebihan … ”SOSIALISTIS”
(20)
3. Keselarasan
3. Keselarasan
antara aku dan kamu dalam kisi – kisi
antara aku dan kamu dalam kisi – kisi
kelebihan maupun kekurangannya
kelebihan maupun kekurangannya
AKU +
KAMU + KAMU –AKU +
AKU –
KAMU + KAMU – AKU –
AKU (+) ; KAMU (–) = kemampuan subjektif ( insani ) AKU (+) ; KAMU (+) = kemampuan objektif ( insani ) AKU (–) ; KAMU (+) = kemampuan relatif ( insani ) AKU (–) ; KAMU (–) = kemampuan absolut ( ilahi )
Keselarasan keempat kisi-kisi ini … “KEBULATAN PRIBADI”
(+)
(+) (-) KAMU
(21)
Kematangan Pribadi =
Kemampuan menyesuaikan diri terhadap lingkungan sebaya / normal, di bawah / sederhana, di atas / canggih ( sulit ) baik pada situasi sosial kemanusiaan maupun di alam sekitarnya
4
4
. Kematangan
. Kematangan
= Kemampuan menyesuaikan diri
= Kemampuan menyesuaikan diri
terhadap
terhadap
lingkungan
lingkungan
sosial maupun
sosial maupun
alaminya
alaminya
Penyesuaian ke atas ( canggih / sulit )
Penyesuaian ke bawah ( sederhana ) Penyesuaian sebaya ( biasa / normal )
(22)
KONSEP DIRI ( KD )
KONSEP DIRI ( KD ) = Penghayatan seseorang terhadap = Penghayatan seseorang terhadap diri pribadinya sendiri ( secara wajar ).
diri pribadinya sendiri ( secara wajar ).
5
5
.
.
Kema
Kema
n
n
ta
ta
b
b
an
an
= Kewajaran pengendalian
= Kewajaran pengendalian
konsep
konsep
diri secara masak-
diri secara masak-
dewasa dan
dewasa dan
kumulatif maju
kumulatif maju
KD
CF CD
CK
DI
RENTANG KENDALI
CF CD
CK
DI
(23)
Komponen – komponen Konsep Diri (KD)
Komponen – komponen Konsep Diri (KD)
:
:
A s a s n y a :
Keseimbangan – keserasian terkendali, sehingga tidak ada penonjolan / pengecilan masing-masing komponen
( keempat-empatnya harus seimbang ).
CD (Citra Diri)
Bayangan kebanggaan seseorang terhadap citra bentuk / tampang tubuh dirinya ( maupun keseluruhan pribadinya).
DI (Diri Ideal)
Cita harapan idealisme sesorang terhadap jangkauan hidup dan kehidupannya.
CF (Citra Famili)
Bayangan kebanggaan seseorang terhadap citra ayah-ibu serta sanak saudara.
CK (Citra Kelompok)
Bayangan kebanggaan seseorang terhadap citra kelompoknya dimanapun terkait ( commitment ).
(24)
6. Kesyukuran
6. Kesyukuran
atas kemampuan memfungsikan
atas kemampuan memfungsikan
berbagai organ secara sistemik + sistematik sebagai
berbagai organ secara sistemik + sistematik sebagai
anugerah Tuhan YME. Oleh karena itu ia memiliki
anugerah Tuhan YME. Oleh karena itu ia memiliki
kebutuhan merasa salah
kebutuhan merasa salah
(n’Aba)
(n’Aba)
.
.
Abasement need, a
Abasement need, a
need to surrender oneself to another person, accept
need to surrender oneself to another person, accept
blame or punishment ,or confess and atone.
(25)
A. DEFINISI (Pengertian)
(i)
• Sikap, kesiapan seseorang merespons suatu
stimulus baik +/
-
/±
• Sikap Mental, kesiapan seseorang merespon
suatu stimulus dengan kesadaran wataknya.
• Nilai Moral, keteguhan keyakinan seseorang
dalam melakukan suatu hal dengan prinsip benar atau salah demi memperjuangkan
tujuannya.
• Kepribadian, kesesuaian antara sikap-mental
dan nilai moralnya dengan perbuatannya.
• Watak, kesanggupan seseorang untuk
memerankan dan mengembangkan skenario kehidupannya.
(26)
A. DEFINISI
(ii)
• Attitude, generalized states of readiness for
motivated behavior; or behavior in an affected way.
• Mental, characteristic attitude of mind.
• Moral, concerning principles of right and
wrong; or the power of distinguishing right and wrong. Extremely inclusive goals around which many attitude patterns may be
organized.
• Values, a person’s enduring belief about how
someone should behave and the goals one should strive for.
(27)
ASPEK
ASPEK IV – IIIIV – III IIII II
I
I si-ilmusi-ilmu IlmiahIlmiah HikmahHikmah Ilham (intuisi)Ilham (intuisi) I
I badahbadah WajibWajib Wajib+SunWajib+Sun at
at
Wajib+Sunat+Ekst
Wajib+Sunat+Ekst
ra
ra
K
K epribadiaepribadia n
n UtuhUtuh PenuhPenuh UnggulUnggul
H
H atiati KuatKuat BersihBersih SuciSuci
L
L oyalitasoyalitas DisiplinDisiplin PatuhPatuh TaatTaat A
A kalkal SehatSehat JernihJernih BeningBening
S
S piritualpiritual TaufikTaufik HidayahHidayah InayahInayah
B. DINAMIKA (Kekuatan Kejiwaan)
(28)
IV-III
IV-III IIII II
S
S edia denganedia dengan SS iaga denganiaga dengan SS adar akanadar akan I
I nisiatifnisiatif II ntensifntensif II novasinovasi K
K erja yangerja yang KK inerja yanginerja yang KK arya cipta arya cipta yang
yang
A
A plikabel &plikabel & AA kseptabel &kseptabel & AA kuntabel &kuntabel & P
P ratama ratama (utama)
(utama) PP erdana (istimewa)erdana (istimewa) PP rima (sempurna)rima (sempurna)
(29)
IV-III
IV-III IIII II
M
M otivasi otivasi MMinatinat MM entorentor
E
E kstra dengankstra dengan EE xcellent xcellent dengan
dengan EE xpert dengan xpert dengan N
N uansauansa NN iatiat NN ilai (values)ilai (values)
T
T anggap dlm anggap dlm meng..
meng.. TT egar dlm meng..egar dlm meng.. TT angguh dlm meng..angguh dlm meng..
A
A turtur AA ntarntar AA ktualisasikaktualisasika
n
n
L
L angkah angkah (maju)
(maju) LL akon (skenario)akon (skenario) LL egalitas (jujur)egalitas (jujur)
(30)
IV-III
IV-III IIII II
M
M odulodul MModelodel MM otor-
otor-penggerak
penggerak
O
O bjektivitasbjektivitas OO rderrder OO tomatistomatis R
R ohani dalamohani dalam RR ohaniah ohaniah dalam
dalam RR ohani dalamohani dalam
A
A daptasidaptasi AA tasitasi AA ntisipasi kentisipasi ke
L
L iku iku
kehidupan
kehidupan LL imbah kehidupanimbah kehidupan LL aliman (dzoliman)aliman (dzoliman)
(31)
ASPEK
ASPEK IV – IIIIV – III IIII II
A
A ktivitasktivitas EfisienEfisien EfektifEfektif ProduktifProduktif M
Manfaatanfaat BanyakBanyak BesarBesar LuasLuas
A
A khlakkhlak SopanSopan SantunSantun MuliaMulia
L
L angkahangkah CermatCermat CepatCepat CerdasCerdas
(32)
LEMBAR UMPAN BALIK DIRI
LEMBAR UMPAN BALIK DIRI
UNTUK
UNTUK
NAMA : __________________________
NAMA : __________________________
Setelah melewati beberapa saat dalam
Setelah melewati beberapa saat dalam
kebersamaan, saya sanat terkesan dan
kebersamaan, saya sanat terkesan dan
menyukai Anda, karena :
menyukai Anda, karena :
1. ________________________________
1. ________________________________
2. ________________________________
2. ________________________________
3. ________________________________
(33)
Disisi lain, saya merasa tidak
Disisi lain, saya merasa tidak
nyaman dan agak terganggu dengan
nyaman dan agak terganggu dengan
perangai Anda, karena :
perangai Anda, karena :
1. ________________________________
1. ________________________________
2. ________________________________
2. ________________________________
3. ________________________________
(34)
Kalaulah saya lukiskan sebagai binatang,
Kalaulah saya lukiskan sebagai binatang,
Anda ini ibaratnya seekor : ____________
Anda ini ibaratnya seekor : ____________
Karena : __________________________
Karena : __________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
__________________________________
(1)
IV-III
IV-III IIII II
M
M otivasi otivasi MMinatinat MM entorentor E
E kstra dengankstra dengan EE xcellent xcellent dengan
dengan EE xpert dengan xpert dengan N
N uansauansa NN iatiat NN ilai (values)ilai (values) T
T anggap dlm anggap dlm meng..
meng.. TT egar dlm meng..egar dlm meng.. TT angguh dlm meng..angguh dlm meng..
A
A turtur AA ntarntar AA ktualisasikaktualisasika n
n L
L angkah angkah (maju)
(maju) LL akon (skenario)akon (skenario) LL egalitas (jujur)egalitas (jujur)
(2)
IV-III
IV-III IIII II
M
M odulodul MModelodel MM otor-
otor-penggerak penggerak O
O bjektivitasbjektivitas OO rderrder OO tomatistomatis R
R ohani dalamohani dalam RR ohaniah ohaniah dalam
dalam RR ohani dalamohani dalam A
A daptasidaptasi AA tasitasi AA ntisipasi kentisipasi ke L
L iku iku
kehidupan
kehidupan LL imbah kehidupanimbah kehidupan LL aliman (dzoliman)aliman (dzoliman)
(3)
ASPEK
ASPEK IV – IIIIV – III IIII II A
A ktivitasktivitas EfisienEfisien EfektifEfektif ProduktifProduktif M
Manfaatanfaat BanyakBanyak BesarBesar LuasLuas A
A khlakkhlak SopanSopan SantunSantun MuliaMulia L
L angkahangkah CermatCermat CepatCepat CerdasCerdas
(4)
LEMBAR UMPAN BALIK DIRI
LEMBAR UMPAN BALIK DIRI
UNTUK
UNTUK
NAMA : __________________________
NAMA : __________________________
Setelah melewati beberapa saat dalam
Setelah melewati beberapa saat dalam
kebersamaan, saya sanat terkesan dan
kebersamaan, saya sanat terkesan dan
menyukai Anda, karena :
menyukai Anda, karena :
1. ________________________________
1. ________________________________
2. ________________________________
2. ________________________________
3. ________________________________
(5)
Disisi lain, saya merasa tidak
Disisi lain, saya merasa tidak
nyaman dan agak terganggu dengan
nyaman dan agak terganggu dengan
perangai Anda, karena :
perangai Anda, karena :
1. ________________________________
1. ________________________________
2. ________________________________
2. ________________________________
3. ________________________________
(6)