PENGARUH INOVASI PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI KARTU 4G LTE DI STIE WIDYA WIWAHA YOGYAKARTA - STIE Widya Wiwaha Repository

  

PENGARUH INOVASI PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT

BELI KARTU 4G LTE DI STIE WIDYA WIWAHA YOGYAKARTA

SKRIPSI

  Disusun dan diajukan untuk memenuhi syarat ujian akhir guna memperoleh gelar sarjana Strata-1 di Program Studi Manajemen

  Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha

  Widya Wiwaha

  Nama : Nurmalitasari Putri Nomor Mahasiswa : 131114203

  Jangan Plagiat STIE

  Jurusan : Manajemen

  

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI WIDYA WIWAHA

YOGYAKARTA

2017

  HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI PENGARUH INOVASI PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI KARTU 4G LTE DI STIE WIDYA WIWAHA YOGYAKARTA Nama : Nurmalitasari Putri Nomor Mahasiswa : 131114203

  Wiwaha

  Jurusan : Manajemen

  Plagiat Widya

  Yogyakarta, 29 Maret 2017 Telah disetujui dan disahkan oleh

  Jangan STIE Dosen Pembimbing

  Dra. Uswatun Chasanah, M. Si

  H HALAMAN MOTTO “Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain). Dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap.” (QS. Al-Insyirah,6-8)

  Takut gagal adalah gagal yang sejati Takut mati adalah mati sebelum mati Hidup adalah gerak dan gerak adalah maju, berjuang, naik, serta jatuh lalu bangun lagi.

  Kita tidak tahu apa yang akan terjadi esok Oleh karena itu tidak ada waktu yang boleh terbuang (Prof. Dr. Hamka)

  STIE Widya Wiwaha

  Jangan Plagiat

  

HALAMAN PERSEMBAHAN

Assalamu,alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

  Dengan segala puja dan puji syukur kepada ALLAH SWT dan atas dukungan dan do’a dari orang

  • orang tercinta, akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik . Oleh karena itu, dengan rasa bangga dan bahagia saya khaturkan rasa syukur dan terimakasih saya kepada:

  1. Allah SWT, karena hanya atas izin dan karuniaNyalah maka skripsi ini

  Wiwaha

  dapat dibuat dan selesai pada waktunya. Puji syukur yang tak terhingga pada Tuhan penguasa alam yang meridhoi dan mengabulkan segala do’a.

  Plagiat

  Dan sholawat dan salam selalu ku limpahkan kepada junjunganku Nabi Muhammad SAW yang senantiasa mendo’akan hamba -hambanya.

  Widya

  2. Bapak dan Ibu saya, yang telah memberikan dukungan moril maupun materi serta do’a yang tiada henti untuk kesuksesan saya, karena tiada kata

  Jangan STIE

  seindah lantunan do’a dan tiada do’a yang paling khusuk selain do’a yang terucap dari orang tua. Ucapan terimakasih saja takkan pernah cukup untuk membalas kebaikan orang tua, karena itu terimalah persembaha bakti dan cinta ku untuk kalian bapak ibuku.

  3. Bapak dan Ibu Dosen pembimbing, penguji dan pengajar, yang selama ini telah tulus dan ikhlas meluangkan waktunya untuk menuntun dan mengarahkan saya, memberikan bimbingan dan pelajaran yang tiada ternilai harganya, agar saya menjadi lebih baik. Terimakasih banyak Bapak dan Ibu dosen, jasa kalian akan selalu terpatri di hati.

  4. Saudara saya (Kakak dan Adik), yang senantiasa memberikan dukungan, semangat, senyum dan do’anya untuk keberhasilan ini, cinta kalian adalah memberikan kobaran semangat yang menggebu, terimakasih dan sayang ku untuk kalian. Terutama untuk kakak ku Muclish Zainal yang telah

  Wiwaha

  banyak membantu baik dukungan maupun biaya dalam menyelesaikan kuliah ini.

  Plagiat

  5. Sahabat ku Nurul Astuti yang selalu bersama disaat senang maupun susah

  Widya

  sampai kita bias lulus bersama dan Teman tersayang, tanpa semangat, dukungan dan bantuan kalian semua tak kan mungkin aku sampai disini, terimakasih untuk canda tawa, tangis, dan perjuangan yang kita lewati bersama dan terimakasih untuk kenangan manis yang telah mengukir

  Jangan STIE

  selama ini. Dengan perjuangan dan kebersamaan kita pasti bisa! Semangat!!

  6. Partner terbaikku Taufiq Arifin yang telah memberi dukungan,semangat sehingga dapat terselesaikan karya kecil ini, terimakasih mas semoga kita tetap samapi maut memisahkan. Aminn

  Terimakasih yang sebesar-besarnya untuk kalian semua, akhir kata saya persembahkan skripsi ini untuk kalian semua, orang-orang yang saya sayangi.

  Dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna untuk kemajuan ilmu pengetahuan di masa yang akan datang, Aamiinnn.

  Wiwaha Plagiat Widya Jangan

  STIE

  

PENGARUH INOVASI PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT

BELI KARTU 4G LTE DI STIE WIDYA WIWAHA YOGYAKARTA

SKRIPSI

  

INTISARI

  Penelitian ini dilator belakangi oleh inovasi produk dan harga kartu 4G LTE. Dalam inovasi produk kartu 4G LTE ini diikuti dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat. Agar inovasi kartu ini dapat menarik perhatian dan

  Wiwaha

  mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian, maka perusahaan menetapkan harga.

  Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan

  Plagiat

  pendekatan kuantitatif melalui regresi yang berusaha untuk mengetahui bagaimana pengaruh inovasi produk dan harga terhadap minat beli. Teknik Widya pengumpulan data yaitu dengan metode wawancara dan kuisioner. Untuk pengujian instrument menggunakan uji Validitas dan Reliabilitas. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan metode regresi linier berganda karena

  Jangan STIE

  variabel yang digunakan lebih dari dua variabel, dengan uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kartu 4G LTE dapat diperoleh bahwa F hitung sebesar 2,891 dengan angka signifikansi P value sebesar 0,060 atau 6% dengan tingkat signifikansi (

  α) 0,05 dengan P value 0,060 > 0,05 maka H0 diterima Ha ditolak, artinya variabel inovasi produk dan harga tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel minat beli. Besarnya kontribusi dari variabel-variabel tersebut terhadap minat beli ditunjukan dengan nilai determinan (R square) yaitu sebesar 0,237 atau 23,7% sisanya sebesar 0,763 atau 76,3% dipengaruhi oleh variabel lain diluar model penelitian ini.

  Wiwaha Plagiat Widya Jangan

  STIE

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kehadirat Allah swt, atas segala rahmat yang diberikan, berkat rahmat dan hidayah Allah swt yang telah memberikan kesempatan dan kemudahan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini dengan judul “ Pengaruh

  

Inovasi Produk dan Harga Terhadap Minat Beli Kartu 4G LTE di STIE

Widya Wiwaha Yogyakarta”

  sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar S1 Program Studi Manajemen pada SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI WIDYA WIWAHA YOGYAKARTA.

  Wiwaha

  Penulis menyadari sepenuhnya bahwa proses penyusunan skripsi ini telah melalui banyak hambatan dan rintangan yang mau tidakmau harus dihadapi dan

  Plagiat

  diselesaikan dengan kesabaran hati dan penuh semangat. Oleh karena itu dengan kerendahan hati penulis berkeinginan untuk mengucapkan terimakasih yang

  Widya

  setulus-tulusnya dan sebesar-besarnya kepada :

  1. Allah SWT yang maha besar dan lagi maha segalanya, serta nabi junjungan besar kami Nabi Muhammad SAW yang senantiasa berada

  Jangan STIE

  dalam lindungan-Nya.

  2. Bapak Drs. Muhammad Subkhan, MM , selaku Ketua STIE Widya Wiwaha.

  3. Ibu Dilla Damayanti SE. MM, selaku Kaprodi Jurusan Manajemen

  4. Ibu Dra. Uswatun Chasanah, M. Si, selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak membimbing dan memberikan pengarahan serta meluangkan waktu untuk menerima penulis dan konsultasi hingga terselesaiakn skripsi ini.

  5. Teman-teman manajemen angkatan 2013 yang selalu berjuang bersama- sama dalam menghadapi semua masalah-masalah selama dibangku kuliah.

  Wassalamu’alaikum Wr.Wb Yogyakarta, Maret 2017

  Penulis

NURMALITASARI PUTRI

  Wiwaha Plagiat Widya Jangan

  STIE

  

HALAMAN PERSEMBAHAN …………………………………………………………………………………… v

DAFTAR ISI

  

INTISARI ………………………………………………………………………………………………………………… vii

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………………………………. xi

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………………………………………… xii

DAFTAR GAMBAR DAN TABEL BAB I ……………………………………………………………………………………………………………………... 1 PENDAHULUAN ……………………………………………………………………………………………………… 1 LATAR BELAKANG …………………………………………………………………………………………………… 5 RUMUSAN MASALAH ……………………………………………………………………………………………… 5 TUJUAN PENELITIAN ………………………………………………………………………………………………. 5 BATASAN MASALAH ……………………………………………………………………………………………….. 5 MANFAAT PENELITIAN ……………………………………………………………………………………………. 6 BAB II ……………………………………………………………………………………………………………………… 7 TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………………………………………………………… 7 2.1 Pengertian Inovasi Produk ………………………………………………………………………………… 7 2.1.1 Proses Inovasi ………………………………………………………………………………………………. 8 2.1.2 Ciri Inovasi ……………………………………………………………………………………………………. 9 2.1.3 Tipe Inovasi …………………………………………………………………………………………………… 9 2.1.4 Sumber Inovasi ………………………………………………………………………………………………. 10

  2.1.5 Tujuan Inovasi ………………………………………………………………………………………………… 10 2.1.6 Siklus Inovasi ……………………………………………………………………………………………………. 11 2.1.7 Pengaruh Karakteristik Produk pada Tingkatan Penerimaan …………………………….. 12 2.2 Pengertian Harga …………………………………………………………………………………………………. 13 2.2.1 Tujuan Penetapan Harga ………………………………………………………………………. 15 2.2.2 Metode Penetapan Harga ……………………………………………………………………… 16 STIE Widya

  Wiwaha Jangan Plagiat

  

2.2.3 Strategi Penetapan Harga ……………………………………………………………………… 17

19

  2.2.4 Macam-Macam Harga …………………………………………………………………………..

2.2.5 Faktor-faktor yang Dipertimbangkan dalam Penetapan Harga ……………… 21

2.3 Minat Beli ………………………………………………………………………………………………………………

  

2.3.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen ……………………. 25

2.3.1 Indikator Minat Beli ………………………………………………………………………………. 25

23 2.5 Kerangka Penelitian ……………………………………………………………………………………………….

  2.4 Penelitian Terdahulu …………………………………………………………………………………………..... 2.6 Hipotesis ………………………………………………………………………………………………………………… 28 28 26 METODOLOGI PENELITIAN …………………………………………………………………………………………… 30

BAB III …………………………………………………………………………………………………………………………… 30

  3.2 Variabel Penelitian ………………………………………………………………………………………………… 30 3.1 Jenis Penelitian ……………………………………………………………………………………………………… Wiwaha 30

  3.3 Obyek Penelitian ……………………………………………………………………………………………………. 31 3.5 Teknik Penelitian …………………………………………………………………………………………………… 34 3.4 Definisi Operasional dan Variabel ………………………………………………………………………….. 31 Plagiat BAB IV …………………………………………………………………………………………………………………………. 42 3.7 Metode Analisis Data ……………………………………………………………………………………………… 38 3.6 Teknik Pengumpulan Data ……………………………………………………………………………………… 35 Widya ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ……………………………………………………………………………… 42

4.1 HASIL PENELITIAN ………………………………………………………………………………………

Jangan 42 STIE

2. Uji Validitas dan Reliabilitas ……………………………………………………………………… 44

1. Karakteristik Responden …………………………………………………………………………… 42

5. Uji F (Simultan) …………………………………………………………………………………………. 52

4. Uji R (Determinan) ……………………………………………………………………………………. 51

  

3. Analisis Regresi Berganda ………………………………………………………………………… 48

4.2 PEMBAHASAN ……………………………………………………………………………………………. 54

BAB V ……………………………………………………………………………………………………………………………. 57

  

KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………………………………………………………………………… 57

  5.1 KESIMPULAN ………………………………………………………………………………………………. 57 59 5.3 SARAN ………………………………………………………………………………………………………… 60

  5.2 KETERBATASAN PENELITIAN …………………………………………………………………………

LAMPIRAN ……………………………………………………………………………………………………………………… 63

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………………………………………………………. 62

Wiwaha Plagiat

  Widya Jangan STIE

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang

  Kemajuan teknologi saat ini berkembang sangat pesat seiring dengan perkembangan zaman yang terus maju, terutama bidang telekomunikasi. Menurut Hermawan (2017: 4) komunikasi adalah sebuah proses interaksi yang menghubungkan satu pihak dengan pihak lainnya, yang awalnya komunikasi

  Wiwaha

  berlangsung sangat sederhana. Salah satu alat komunikasi yang digunakan saat ini adalah telepon seluler atau handphone. Handphone banyak mempunyai manfaat yang dulunya handphone hanya digunakan untuk mengirim pesan (SMS) dan

  Plagiat

  memanggil seseorang, tetapi sekarang ini banyak sekali kegunaannya, seperti obrolan dengan tulisan atau teks dengan aplikasi seperti BBM, Whatsapp, Line,

  Widya

  Wechat, Instagram, juga dapat digunakan sebagai media bertukar gambar, video dan suara melalui aplikasi tersebut.

  Dengan semakin berkembangnya pasar telephone seluler, menjadikan peluang

  Jangan STIE

  layanan jaringan operator seluler. Operator seluler sendiri memberikan suatu layanan yang dapat berupa jaringan untuk menyambungkan berbagai alat telekomunikasi guna menghubungkan orang yang satu dengan yang lainnya. Indonesia sendiri mempunyai berbagai merek operator seluler yang dapat memberikan layanan seluler bagi para konsumennya. Hal ini dapat menciptakan persaingan yang ketat antara perusahaan operator seluler tersebut. Dalam kondisi persaingan yang ketat membuat pemasar perlu menggunakan berbagai strategi pemasaran untuk memenangkan persaingan dalam mendapatkan konsumen, salah satunya dengan melakukan inovasi yang dapat mempengaruhi minat beli konsumen. Perusahaan yang dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi yang ada dan memanfaatkan peluang-peluang yang ada, serta melakukan inovasi terhadap produknya dapat tercapai kepuasan karena konsumen saat ini dihadapkan pada berbagi pilihan produk yang dapat mereka beli. Hal ini berdampak terhadap tuntutan lebih besar dari konsumen kepada perusahaan agar dapat memberikan produk yang baru.

  Wiwaha

  Dengan berkembangnya pasar telepon seluler dimanfaatkan sebagai alat pemasaran oleh perusahaan salah satunya yaitu inovasi. Menurut UU No. 19

  Plagiat

  Tahun 2002, pengertian inovasi adalah kegiatan penelitian, pengembangan, dan atau pun perekayasaan yang dilakukan dengan tujuan melakukan pengembangan

  Widya

  penerapan praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau pun cara baru untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sudah ada ke dalam produk atau pun proses produksinya. Salah satu upaya yang di lakukan untuk

  Jangan

STIE memenangkan persaingan perusahaan seluler melakukan inovasi dengan

  mengeluarkan 4G LTE, 4G merupakan pengembangan dari teknologi seluler yang masih bersistem analog yang seringkali disebut sebagai teknologi seluler generasi pertama (1G). Sementara itu didekade yang sama, diperkenalkan teknologi GSM

  (Global Global system for mobile communications)

  yang membawa teknologi telekomunikasi seluler di Indonesia ke era generasi kedua (2G). Pada masa ini, layanan pesan singkat menjadi fenomena di kalangan pengguna ponsel karena sifatnya yang hemat dan praktis. Teknologi GPRS (General Packet Radio

  

Service) juga mulai diperkenalkan, dengan kemampuannya melakukan transaksi

  paket data. Teknologi ini kerap disebut dengan generasi dua setengah (2,5 G), kemudian disempurnakan oleh EDGE (Enhanced Data Rates for GSM Evolution).

  Pada tahun 2004 mulai muncul operator 3G pertama, yang memperoleh lisensi pada 2003, ditandai dengan berkembangnya teknologi HSDPA (High-Speed

  

Downlink Packet Access) yang mampu memungkinkan transfer data secepat 3,6

Mbps. Pada bulan Mei 2005, Telkomsel berhasil melakukan uji coba jaringan 3G.

  Wiwaha

  Gencarnya tarif para operator yang makin gencar kualitas layanan operator seluler di Indonesia terus memburuk, terutama pada jam-jam sibuk. Sementara itu, tarif promosi yang diberikan pun seringkali hanya sekedar akal-akalan, bahkan

  Plagiat cenderung merugikan konsumen itu sendiri.

  Dengan bertambah banyaknya konsumen kartu operator dan semakin pesatnya

  Widya

  perkembangan pasar telepon maka kartu operator melakukan inovasi generasi ke empat dengan system 4G yang menyediakan solusi IP(Internet Protocol) yang komperhensif di mana suara, data, dan arus multimedia dapat sampai kepada

  Jangan STIE

  pengguna kapan saja dan di mana saja, dengan rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya. Terdapat beberapa pendapat yang ditujukan untuk 4G , yakni 4G akan merupakan sistem berbasis IP(Internet Protocol) terintegrasi penuh. Ini akan dicapai setelah teknologi kabel dan nirkabel dapat dikonversikan dan mampu menghasilkan kecepatan 100Mb/detik dan 1Gb/ detik baik dalam maupun luar ruangan dengan kualitas premium dan keamanan tinggi. 4G menawarkan segala jenis layanan dengan harga yang terjangkau. Setiap handset

  4G akan langsung mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi internet telephony yang berbasis Session Initiation Protocol (SIP).

  Semua jenis radio transmisi seperti GSM, TDMA, EDGE, CDMA, 2G, 2,5 G akan dapat digunakan, dan dapat berintegrasi dengan mudah dengan radio yang di operasikan tanpa lisensi seperti IEEE 802.11 di frekuensi 2.4 GHz & 5-5.8 GHz, B.

  Faktor lain yang dipertimbangkan untuk memenangkan persaingan selain inovasi produk adalah harga. Agar dapat sukses dalam memasarkan suatu produk,

  Wiwaha

  setiap perusahaan harus menetapkan harganya secara tepat. Harga seringkali digunakan sebagai indikator nilai bagaimana harga tersebut dihubungkan dengan manfaat yang dirasakan atas suatu barang atau jasa, (Tjiptono, 1998: 15 1).

  Plagiat

  Pada tingkat harga tertentu yang telah dikeluarkan, konsumen dapat merasakan manfaat dari produk yang telah dibelinya dan konsumen akan merasa

  Widya

  puas apabila manfaat yang mereka dapatkan sebanding atau bahkan lebih tinggi dari nominal uang yang mereka keluarkan, harapannya konsumen mulai berminat membeli produk.

  Jangan STIE

  Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan sebelumnya, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul : “ Pengaruh Inovasi Produk dan Harga Terhadap Minat Beli Kartu 4G LTE (Studi Pada Mahasiswa STIE Widya Wiwaha Yogyakarta).

  1.2 Rumusan Masalah

  Berdasarkan pada uraian diatas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

  1. Apakah ada pengaruh inovasi produk terhadap minat beli kartu 4G LTE di STIE Widya Wiwaha Yogyakarta?

  2. Apakah ada pengaruh harga produk terhadap minat beli kartu 4G LTE di STIE Widya Wiwaha Yogyakarta?

  Wiwaha

  1.3 Tujuan Penelitian

  Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian sebagai berikut :

  Plagiat

  1. Untuk menganalisis pengaruh inovasi produk terhadap minat beli kartu4GLTE di STIE Widya Wiwaha Yogyakarta.

  Widya

  2. Untuk menganalisis dan membahas pengaruh harga terhadap minat beli kartu4GLTE di STIE Widya Wiwaha Yogyakarta.

  1.4 Batasan Masalah Jangan STIE

  Agar penelitian dapat dilakukan secara lebih mendalam dan terfokus, maka tidak semua masalah akan diteliti dan mengingat terbatasnya waktu, dana, tenaga dan pikiran maka penulis membatasi masalah sebagai berikut : 1.Penelitian dilakukan di STIE Widya Wiwaha Yogyakarta.

  2.Penelitian terbatas pada variable inovasi produk, harga dan minat beli.

1.5 Manfaat Penelitian

  Berdasarkan tujuan penelitian yang telah dikemukakan diatas, manfaat penelitian ini adalah :

  1. Bagi perusahaan Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikanmasukan kepada perusahaan sebagai pedoman untuk menentukan langkah-langkah yang akan dilakukan oleh perusahaan dimasa yang akan datang khususnya yang berkaitan dengan inovasi produk dan harga.

  2. Bagi peneliti

  Wiwaha

  Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan pengetahuan ilmu, wawasan luas tentang inovasi produk dan harga, dan sebagai bukti bagi peneliti.

  Plagiat

  3. Bagi pihak lain Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan referensi bacaan

  Widya

  penelitian-penelitian lain yang ingin meneliti tentang inovasi produk dan harga.

  Jangan STIE

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Pengertian Inovasi Produk

  Inovasi adalah cara untuk terus membangun dan mengembangkan organisasi yang dapat dicapai melalui introduksi teknologi baru, aplikasi baru dalam bentuk produk dan pelayanan, pengembangan pasar baru, dan memperkenalkan bentuk baru organisasi. Inovasi dibedakan menjadi dua bagian :

  Wiwaha

  pertama, inovasi proses melibatkan pengembangan menajemen dan praktik baru organisasi ; kedua, inovasi produk melibatkan aplikasi pengetahuan bagi pengembangan produk baru yang tangible ( berwujud ) dan pelayanan baru, (

  Plagiat Rochaety dan Ratihy, 2005 : 163-164 ).

  Kotler ( 1995 : 413 ) Inovasi berarti barang, jasa, atau ide yang diyakini Widya oleh seseorang sebagian baru. Ide tersebut mungkin saja sudah lama, tetapi merupakan inovasi bagi orang tersebut yang memandangnya sebagai hal baru.

  Inovasi produk merupakan sesuatu yang dapat dilihat sebagai kemajuan

  Jangan STIE

  fungsional produk yang dapat membawa produk selangkah lebih maju dibandingkan dengan produk pesaing. Apabila produk tersebut memiliki suatu kelebihan yang dipandang sebagai nilai tambah bagi kosumen. Pengembangan produk baru dan strategisnya yang lebih efektif seringkali menjadi penentu kebersihasilan dan kelangsungan hidup suatu perusahaan, tetapi ini bukanlah sebuah pekerjaan yang mudah. Pengembangan produk baru memerlukan upaya, waktu dan kemampuan termasuk besarnya resiko dan biaya kegagalan.

  Dari beberapa definisi para ahli diatas menjelaskan bahwa Inovasi produk adalah setiap barang atau produk yang dianggap yang baru oleh seseorang atau unit yang lainnya.

2.1.1 Proses Inovasi

  Menurut ( Schermerhorn 2002 : 131-132 ), empat tahapan inovasi suatu produk, antara lain :

  Wiwaha

  1. Pencipta gagasan ( idea creation ) : pengetahuan baru didasarkan atas penemuan, pemahaman serta kreativitas yang bersifat spontan sehingga memungkinkan individu bertindak cerdik dan mampu berkomunikasi.

  Plagiat

  2. Eksperimen awal ( initial experimenttional ) : konsep gagasan pada awalnya harus diuji dan dibahas dengan yang lain, gagasan yang

  Widya

  berhubungan dengan konsumen, pelanggan, ahli teknis, atau berbagai contoh sempel produk.

  3. Penentuan fisibilitas ( feasibility determinantion ) : nilai pratis dan

  Jangan STIE

  finansial diuji dalam studi fesibilitas formal, yang akan menunjukkan kemungkinan rugi dan laba.

  4. Terapan akhir ( final application ) : produk baru akhirnya dikomersalisasikan atau dijual di pasar terbuka, atau proses produksi baru dilaksanakan sebagai bagian dari kegiatan operasional yang rutin dilaksanakan.

  2.1.2 Inovasi mempunyai 4 (empat) ciri yaitu :

  1. Memiliki kekhasan / khusus artinya suatuinovasimemiliki ciri yang khas dalam arti ide, program, tatanan, sistem, termasuk kemungkinan hasil yang diharapkan.

  2. Memiliki ciri atau unsur kebaruan, dalam arti suatu inovasi harus memiliki karakteristik sebagai sebuah karya dan buah pemikiran yang memiliki kadar Orsinalitas dan kebaruan.

  3. Programinovasidilaksanakan melalui program yang terencana, dalam arti bahwa suatuinovasidilakukan melalui suatu proses yang yang tidak

  Wiwaha

  tergesa-gesa, namun keg-inovasi dipersiapkan secara matang dengan program yang jelas dan direncanakan terlebih dahulu.

  4. Inovasiyang digulirkan memiliki tujuan, program inovasi yang dilakukan

  Plagiat

  harus memiliki arah yang ingin dicapai, termasuk arah dan strategi untuk mencapai tujuan tersebut.

  Widya

  2.1.3 Tipe Inovasi

  Ada 5 tipe inovasi menurut para ahli, yaitu:

  Jangan STIE x

  Inovasi produk; yang melibatkan pengenalan barang baru, pelayanan baru yang secara substansial meningkat. Melibatkan peningkatan karakteristik fungsi juga, kemampuan teknisi, mudah menggunakannya. Contohnya: telepon genggam, komputer, kendaraan bermotor, dsb; x

  Inovasi proses; melibatkan implementasi peningkatan kualitas produk yang baru atau pengiriman barangnya;

  x

  Inovasi pemasaran; mengembangkan metoda mencari pangsa pasar baru dengan meningkatkan kualitas desain, pengemasan, promosi;

  x

  Inovasi organisasi; kreasi organisasi baru, praktek bisnis, cara menjalankan organisasi atau perilaku berorganisasi;

  x

  Inovasi model bisnis; mengubah cara berbisnis berdasarkan nilai yang dianut.

  2.1.4 Sumber Inovasi Wiwaha

  Terdapat dua sumber utama inovasi , yaitu: x Secara tradisional, sumbernya adalah inovasi fabrikasi. Hal tersebut karena

  Plagiat agen (orang atau bisnis) berinovasi untuk menjual hasil inovasinya. x

  Inovasi pengguna; hal tersebut dimana agen (orang atau bisnis)

  Widya

  mengembangkan inovasi sendiri (pribadi atau di rumahnya sendiri), hal itu dilakukan karena produk yang dipakainya tidak memenuhi apa yang dibutuhkannya.

  Jangan STIE

  2.1.5 Tujuan Inovasi

  Tujuan utama inovasi adalah: x Meningkatkan Kualitas; x Menciptakan Pasar Baru; x

  Memperluas Jangkauan Produk;

  Mengganti Produk Atau Pelayanan;

  Jangan Plagiat

  STIE Widya Wiwaha

  Gambar 1.1

  Siklus inovasi berlangsung seperti kurva difusi dimana pada tahap awal, tumbuh relatif lambat, ketika kemudian pelanggan merespon produk tersebut sebagai sebuah kebutuhan maka pertumbuhan produk meningkat secara eksponensial. Pertumbuhan produk akan terus meningkat bila dilakukan inkrenetori inovasi atau mengubah produk. Di akhir kurva pergerakannya melambat kembali dan cenderung menurun.

  x Menyesuaikan Diri Dengan Undang-Undang.

  Mengurangi Konsumsi Energi;

  x

  x

  x

  Mengurangi Kerusakan Lingkungan;

  x

  Mengurangi Bahan Baku;

  x

  Meningkatkan Proses Produksi;

  x

  Mengurangi Biaya Tenaga Kerja

2.1.6 Siklus Inovasi

  Siklus Inovasi Perusahaan yang inovatif akan bekerja dengan cara inovasi baru, yang menggantikan cara lama untuk mempertahankan tumbuhnya kurva melalui pembaharuan teknologi, bila teknologi tidak dilakukan pembaharuan pertumbuhan akan cenderung menurun.

2.1.7 Pengaruh Karakteristik Produk pada Tingkat Penerimaan

  Menurut Kotler ( 1995 : 415-416 ) Karakteristik inovasi mempengaruhi tingkat penerimaan. Beberapa produk langsung disukai, sedangkan yang lainya butuh waktu untuk diterima. Ada lima karakteristik yang penting dalam mempengaruhi tingkat penerimaan suatu inovasi, yaitu : a. Keuntungan relatif inovasi : tingkat di mana inovasi terlihat lebih superior dibanding produk yang sudah ada.

  b. Kesesuaian inovasi : tingkat dimana inovasi tersebut sesuai dengan nilai dan pengalaman individu – individu dalam masyarakat.

  c. Kompleksitas inovasi : tingkat di mana inovasi tersebut relatif sulit dipahami atau digunakan d. Kemampuan untuk dibagi – bagi : tingkat dimana dalam batasan tertentu inovasi tersebut dapat dicoba e. Kemampuan berkomunikasi : tingkat di mana hasil penggunaan inovasi tersebut dapat diamati atau dijelaskan kepada pihak lain.

  STIE Widya Wiwaha

  Jangan Plagiat

2.2. Pengertian Harga

  Menurut Kotler dan Amstrong ( 1991 : 340 ), harga merupakan sejumlah uang yang dibebankan atas suatu produk atau jasa, atau jumlah dari nilai yang ditukar konsumen atas manfaat – manfaat karena memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut. Harga juga merupakan salah satu elemen bauran pemasaran yang fleksibel yang dapat diubah dengan cepat . menurut Swastha ( 1984 : 147 ), harga adalah sejumlah uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan

  Wiwaha sejumlah kombinasi dari barang serta pelayanan.

  Menurut Tjiptono ( 1999 : 151 ) Harga merupakan satu – satunya unsur

  Plagiat

  bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau pendapatan bagi perusahaan, sedangkan ketiga unsur lainnya ( produk, distribusi, dan promosi )

  Widya

  menyebabkan timbulnya biaya (pengeluaran). Dari sudut pandang pemasaran, harga merupakan satuan moneter atau ukuran lainnya ( termasuk barang dan jasa lainnya ) yang ditukarkan agar memperoleh hak kepemilikan atau penggunaan suatu barang atau jasa.

  Jangan STIE

  Dari sudut pandang konsumen, harga seringkali digunakan sebagai indikator nilai bilamana harga tersebut dihubungkan dengan manfaat yang dirasakan atas suatu barang atau jasa. Nilai ( value ) dapat didefinisikan sebagai rasio antara manfaat yang dirasakan terhadap harga atau dapat dirumuskan sebagai berikut ( Tjiptono, 1999 : 152 )

  Manfaat yang dirasakan Nilai =

  Harga Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pada tingkat harga, bila menfaat ayang dirasakan konsumen meningkat, maka nilainya akan meningkat pula.

  Demikian pula sebaliknya pada tingkat harga tertentu, nilai suatu barang atau jasa akan meningkat seiring dengan meningkatnya manfaat yang dirasakan. Harga memiliki dua peran utama dalam proses pengambilan keputusan para pembeli, yaitu peranan alokasi dan peranan informasi.

  Wiwaha

  1. Peranan alokasi dari harga, yaitu fungsi harga dalam membantu para pembeli untuk memutuskan cara memperoleh manfaat atau utilitas tertinggi yang

  Plagiat

  diharapkan berdasarkan daya belinya. Dengan demikian, adanya harga dapat membantu para pembeli untuk memutuskan cara mengalokasikan daya

  Widya

Dokumen yang terkait

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI PADA PRODUK VALUE PLUS DI HYPERMART BANDAR LAMPUNG

1 18 52

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI PADA PRODUK VALUE PLUS DI HYPERMART BANDAR LAMPUNG

0 9 54

ANALISIS PENGARUH HARGA, CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PENGGUNA SMARTPHONE SAMSUNG DI STIE TOTALWIN SEMARANG Oleh : Fransiska Nela Alumni STIE Totalwin Semarang Lukmanul Hakim Dosen STIE Totalwin Semarang Abstract - ANALISIS PENGARUH

1 9 14

PENGARUH SOSIALISASI KULINER, INOVASI PRODUK KULINER DAN CITRA PRODUK KULINER TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN KULINER TRADISIONAL DI KOTA TANGERANG SELATAN

1 2 8

PENGARUH MOTIVASI DAN KINERJA TERHADAP MINAT MAHASISWA STIE PERBANAS SURABAYA UNTUK BERKARIR DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK - Perbanas Institutional Repository

0 0 14

PENGARUH MOTIVASI DAN KINERJA TERHADAP MINAT MAHASISWA STIE PERBANAS SURABAYA UNTUK BERKARIR DI KANTOR AKUNTAN PUBLIK - Perbanas Institutional Repository

0 0 17

PENGARUH LATIHAN ZIG-ZAG RUN TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN PEMAIN DI UKM FUTSAL STIE YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI - PENGARUH LATIHAN ZIG-ZAG RUN TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN PEMAIN DI UKM FUTSAL STIE YOGYAKARTA - DIGILIB UNISAYOGYA

0 1 20

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI ULANG PONSEL SAMSUNG DI WILAYAH SURABAYA SKRIPSI

0 0 25

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN SIKAP TERHADAP MINAT BELI PRODUK POND’S DI SURABAYA

0 0 16

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI ULANG KONSUMEN PONSEL NOKIA DI PT.GLOBAL TELESHOP SURABAYA

0 0 24