09 Pengantar Nama Domain dns
Pengantar
Domain Name
system (dns)Agenda
- Latar Belakang • Cara Kerja DNS
- Organisasi Yang Terkait • Pengelolaan Nama Domain di Indonesia • Topik Seputar DNS
Latar Belakang
Komputer bekerja berdasarkan dengan
angka 1010 0101 Nomor IP: 200.201.150.47 Semua diterjemahkan menjadi angka (biner), baru kemudian diproses Manusia memiliki kelemahan dalam mengingat angka 200.201.150.47 vs “www.itats.ac.id” Mana yang lebih mudah diingat?
Kemudian menjadi identitas: Yahoo, Amazon, Google Solusi?
• Diperlukan sebuah konversi dari nama ke angka dan sebaliknya
- Cara paling mudah adalah dengan menggunakan t
- Di sistem UNIX ada berkas “/etc/hosts”
- Contoh isinya 167.205.21.81
167.205.21.81 router router
167.205.21.82 167.205.21.82 www.itats.ac.id www.itats.ac.id
167.205.21.83 167.205.21.83 mail-server mail-server
167.205.21.84 167.205.21.84 asimov asimov Tapi ada masalah yang timbul dari tabel Sistem tabel hanya dapat digunakan untuk jumlah mesin (komputer) yang tidak terlalu banyak. ketika komputer semakin banyak?.
Apakah Sistem tabel di komputer kita akan mampu melayani? atau Apakah anda mau meng-entry semua nama domain dan mendata semua IP di tiap komputer yang ada di jaringan ? Di Jaringan Global (internet)
- Penyebab Masalah • Teknologi internet terus berkembang.
- Jumlah hosts bertambah.
- Data di tabel semakin bertambah besar dan • Akan repot jika di-input secara manual.
- Perebutan nama yang “favorit&rd>Nama fungsi: server, router, …
- Nama tokoh: kartun, pengarang science fiction, …
- Nama lokasi: kota, negara, …
Pengertian DNS
- Domain Name System (DNS) adalah
”Distribute Database System” yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan protokol TCP/IP
- DNS merupakan sebuah aplikasi services yang biasa digunakan di Internet seperti web browser atau e-mail yang menerjemahkan sebuah domain name ke IP address.
Kalau kita tidak bisa meng-update data tabel
terus menerus di komputer client, bagaimana
caranya agar komputer tetap bisa tau nomor- Harus ada solusi yang bisa membantu komputer client, agar tau berapa no IP Address komputer tujuan
- Meng-konversi tabel IP Address menjadi Domain Name agar mudah di ingat.
- Membuat Domain Name System di komputer
Server, agar semua komputer client bisa merujuk
Kenapa Perlu Domain Name System?
Ketika komputer client mencari komputer lain (X) dijaringan berbeda & tidak tahu berapa nomor
IP Address-nya, maka komputer Client membutuhkan pertolongan komputer DNS Server untuk memberi tahu berapa nomor IP Address
X komputer X berdasarkan nama domain yang kita kirimkan ke komputer DNS Server.
Cara Kerja DNS
- DNS memetakan nama komputer menjadi IP address
- Client DNS disebut dengan resolvers dan DNS server disebut dengan name servers.
Prinsip Kerja DNS
2. Name server mencek ke local database, atau
menghubungi name server lainnya, jika ditemukan
akan diberitahukan ke resolvers jika tidak akan mengirimkan failure message3. Resolvers menghubungi host yang dituju dengan menggunakan IP address yang diberikan name server
Resolvers (komp. Client) menjawab permintaan user yang ingin mencari
informasi pada komputer lain di jaringan,
dengan menghubungkan diri ke komputer tujuan, namun sebelum ke komputer tujuan terlebih dahulu :1. Melihat isi cache-nya sendiri (apabila pertanyaan tersebut pernah ditanyakan dan jawabannya disimpan dalam cache miliknya).
2. Bertanya / query kepada dns server lokal serta meng-interpretasi-kan hasilnya.
Root DNS Internet DNS Server Lokal Resolver Mis: IE, Netscape Program pengguna Cache Komputer User
DNS memiliki beberapa keunggulan, seperti:
- Mudah, DNS sangat mudah karena user tidak lagi direpotkan untuk mengingat IP address sebuah komputer, cukup host name (nama Komputer).
- Konsisten, IP address sebuah komputer bisa saja berubah, tapi host name tidak harus berubah.
- Simple, user hanya menggunakan satu nama untuk mencari nama domain baik di Internet maupun di Intranet, meskipun ada banyak mirror server yang digunakan.
• Sejarahnya pengaturan nomor IP dan nama
host diatur secara tersentral oleh IANA (Internet Assigned Numbers Authority)- Dimotori oleh Jon Postel • Daftar tabel di-download secara berkala
Situs web
IANA – http://www.iana.org
Organisasi terkait dengan DNS
- Global:
- Pada mulanya: IANA
- Sekarang: ICANN (Internet Corporation For Assigned Names and Numbers)
menunjuk DNSO (Domain Name Supporting
Organization ) mengatur penggunaan domain >Regional • APTLD, CENTR, APNIC, … - Negara • Berbeda-beda. di Indonesia: IDNIC / ID DOMREG / Pengelola Nama Domain Indonesia saat ini PANDI
(Pengelola Nama Domain Internet Indonesia)
www.pandi.or.id
Pengelola Nama Domain Indonesia
- Sejarah
• Dimulai dari individual sampai ke Rahmat Samik
Ibrahim dan kemudian ke Budi Rahardjo • Menggunakan nama IDNIC (Indonesia Network Information Center), ID DOMREG, ccTLD ID- Web:
- Sebelumnya Domain Admin yang terdaftar di IANA/
ICANN untuk mengelola IDNIC an. Budi Rahardjo dan Maman Sutarman
- ccTLD : country Code Top Level Domain .id .sg .in .uk .au .tl
- gTLD : Generic TLD .com .net .org .info dll
Hirarki distribusi address space
IPv4
ICANN PSO ASO IANA DNSO APNIC LACNIC RIPE NCC AfriNIC ARIN NIR LIR LIR ISP ISP LIR LIR LIR EU EU EU EU EU EU ISP ISP EU ISP ISP ISP ISP
ICANN: Internet Corporation For internet. adalah badan dunia yang mengurusi Assigned Names and Numbers ASO: Address Supporting Oganization, Address Space (IP Address, AS resources yang terkait dengan bagian dari ICANN yang mengurusi dan juga National Internet Registry ARIN, RIPE-NCC, AfriNIC, LACNIC Internet Registry seperti APNIC, Number & Reverse DNS). Regional dibawah hirarki ini. VNNIC, APJII (IDNIC) juga berada seperti JPNIC, KRNIC, CNNIC,
IANA: Internet Assigned Numbers wewenang oleh ICANN untuk resources internet. Diberikan Authority, badan yang memiliki members ASO & DNSO. Address lebih lanjut kepada mendelegasikan resource IP LACNIC DNSO: Domain Name Supporting terkait dengan Domain Name.. cc- yang mengurusi resources yang Organization, bagian dari ICANN AfriNIC PSO: Policy Supporting Organization, ini. TLD & g-TLD berada dibawah hirarki Internet Map Region
Domain Name System (DNS)
- “Tabel” yang dikelola secara terdistribusi
- Seorang administrator mengelola sebuah domain terte>Domain dapat memiliki sub do>DNS inventor: Paul Mockape>http://en.wikipedia.org/wiki/Paul_Mockape
- Data-data di DNS tidak hanya sekedar nomor IP tapi juga: jenis komputer, OS, lokasi, dll.
Klasifikasi Nama Domain
- gTLD (generic Top Level Dom>Domain yang populer: .com, .net, .org, .gov, .mil, .edu, .int
- Sudah ditambah dengan domain-domain >.aero, .biz, .coop, .info, .museum, .name, .pro
- http://www.iana.org/gtld/gtld>ccTLD (country code Top Level Domain) • .ID, .JP, .SG, .US,
- Masing-masing dikelola oleh seorang administrator yang ditunjuk oleh IANA
Mekanisme Query DNS
- Query DNS sama seperti menelusuri alamat pos biasa
- Untuk menelusuri alamat di bawah ini, alamat dibaca dari belakang (mulai dari Indonesia) Azmuri Wahyu Jurusan Teknik Informatika ITATS Gedung C-104 Jalan Arif Rachman Hakim 100 Surabaya 60111 Indonesia
Query DNS
- Query ke “www.informatika.itats.ac.id” dilakukan dengan ur>.id
- .ac.id
- .itats.ac.id
- .informatika.itats.ac.id
- www.informatika.itats.ac.id = 173.145.56.80
- Ada proses cache untuk mempercepat
Struktur DNS
Domain Name System merupakan sebuah hirarki pengelompokan domain berdasarkan nama, yang terbagi menjadi beberapa bagian diantaranya:
- Root Domain • Top Level Domains (Generic dan Country)
- Second Level Domains • FQDN (Third Level Domains)
- Host Names
Struktur Domain .ID
• Domain harus di bawah second level domain
- .ac: academic
- .co: company
- .or: others
- .net: net
- .go: government
- .mil: military
- .sch: school
- .web: web
- .my.id
- .desa.id
- .ponpes.id
- .biz.id
Perkembangan domain .ID
Topik Seputar DNS
- Teknis • Tools, server, setup, query, >Support: internasionalisasi (IDN), >Non-te>Aturan penamaan dan persyaratan pendaft>Legal (hu>HaKI, trademark, cybersquatting
- Dispute Resolution Policy
1. Tugas Carilah daftar domain minimal 2 “News”/ meragukan yang “kurang jelas” sumbernya Coba cari :
1. Nama Domain
2. Isi berita terutama apa saja
3. Screenshoot
4. Tgl Registrasi
5. Siapa Pemilik domain tersebut
6. IP berapa dimana
7. Hostingnya dimana
Paling Lambat tgl 10 Desember 2016 di web FTI