Laporan Individu Pendampingan Keluarga KKN PPM UNUD Periode XIII Tahun 2016 Desa Belok sidan - Kecamatan Petang - Kabupaten Belok sidan.
PENDAMPINGAN KELUARGA KKN - PPM UNUD
PERIODE XIII
JULI – AGUSTUS 2016
DESA/KELURAHAN
: BELOK SIDAN
KECAMATAN
: PETANG
KABUPATEN/KOTA
: BADUNG
PROVINSI
: BALI
NAMA MAHASISWA
: MADE ADHI DHARMA SETIAWAN
FAK/PS
: KEDOKTERAN / FSIOTERAPI
HALAMAN JUDUL
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM)
UNIVERSITAS UDAYANA
2016
BAB I
GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN
Kegiatan Keluarga Dampingan merupakan salah satu program dalam KKN PPM UNUD
dan salah satu desa yang menjadi lokasi KKN adalah di Dusun Jempanang, Desa Belok Sidan.
Kegiatan KK dampingan ini bertujuan untuk memberikan bantuan, pemecahan masalah, dan juga
sebagai teman diskusi bagi KK Dampingan.
1.1 Profil Keluarga Dampingan
Pada KKN-PPM kali ini, penulis melaksanaan program KK Dampingan di Lingkungan
Dusun Jempanang. Penulis diarahkan ke salah satu keluarga yang bernama Bapak I Wayan
Suparta Yasa dimana yang bersangkutan dipandang perlu untuk dibina sesuai dengan tujuan
program KK Dampingan.
Keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa merupakan salah satu keluarga yang berkatagori
kurang mampu di Lingkungan Dusun Jempanang . Data keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa
dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
No.
Nama
Status
Umur
Pendidikan
L/P
Pekerjaan
Keterangan
1.
I Wayan
Kawin
29
SD
L
Buruh
Kepala
Tani/Perkebu
Keluarga
Suparta
Tahun
Yasa
2.
Kadek Yuni
nan
Kawin
Anggreni
25
SD
P
Tahun
Buruh
Istri
Petani/Pekeb
unan dan IRT
3.
4.
Putu Dian
Belum
Swantini
Kawin
Made Anggi
Belum
Widani
Kawin
6 Tahun
SD
P
Siswa
Anak
Pertama
3 Tahun
-
P
-
Anak Kedua
Keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa hidup sederhana bersama istri dan seorang
anaknya. Dalam kesehariannya, bapak Wayan merupakan seorang buruh tani/perkebunan yang
dibantu oleh istrinya Kadek Yuni Anggreni. Seringkali mereka harus membawa anak mereka ke
tempat kerja dan Ibuk kadek ini sekarang dalam kondisi hamil tua dengan usia kehamilan 8
bulan dan masih bisa beraktifitas keladang untuk menemani bapak Wayan sang suami. Keluarga
ini menempati rumah sederhana yang miliknya dimana Keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa
merupakan keluarga yang butuh dampingan.
Kontraksi rumah yang ditempati Bapak I Wayan Budi Darsana mengikuti rumah
tradisional masyarakat Bali pada umumnya. Ukuran luas halaman rumah keluarga ini berukuran
10x10m. Ruangan ada 4x5m ini dipakai sebagai kamar tidur untuk 3 orang dan satu ruangan
tempat menyimpan barang-barang kebutuhan rumah tangga atau pekakas kerja mereka. Rumah
mereka sudah dilengkapi dengan tempat MCK. Dapur sangat sederhana dan masih menggunakan
kayu bakar untuk kebutuhan sehari-hari, terutama memasak.
1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan
1.2.1 Pendapatan Keluarga
Pendapatan keluarga I Wayan Suparta Yasa dan Ibu Kadek Yuni Anggreni ditopang
dari hasil perkebunan
yang tidak begitu besar pendapatannya
yaitu sebesar
Rp.200.000/bulan namun tidak tetap. Istrinya juga bekerja sebagai buruh tani/pekebunan
dengan upah sebesar Rp.100.000/bulan. Dari penghasilan yang didapatkan oleh keduanya
hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bahkan terkadang kekurangan. Hal ini
dikarenakan keduanya tidak selalu mendapatkan pekerjaan menjadikan pendapatan keluarga
ini tidak tetap. Jika sedang musim kopi seperti sekarang ini keduanya dapat bekerja, tapi bila
sedang tidak ada musim kopi atau musim panen lainya hanya suaminya saja yang bekerja.
1.2.2 Pengeluaran Keluarga
Pengeluaran keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa terkadang cukup terkadang
kurang, karena penghasilan dari anggota keluarga yang tidak tetap. Mereka sebisa mungkin
mengatur keuangan agar semua kebutuhan terpenuhi. Karena kebetulan putri pertama dari
bapak ini baru menginjak SD kelas 1 jadi ada beberapa kebutuhan sekolah yang harus
terpenuhi. Pengeluaran sehari keluarga bapak ini sampai 30.000rb/hari. Bayar listrik
sejumlah 20.000/bulan. Air bapak I Wayan Suparta Yasa tidak membayar sama sekali.
1.2.2.1 Kebutuhan Sehari-hari
Pengeluaran keluarga bapak I Wayan Suparta Yasa perhari tidak menentu
karena penghasilan yang tidak menentu juga. Sehari-harinya Bapak Wayan harus
mengeluarkan uang Rp.50.000 untuk biaya anak sekolah dan keperluannya didapur
terkadang untuk makan keluarga I Wayan Suparta Yasa mendapat bantuan dari orang
tua istrinnya dan juga dari hasil kebun yang bapak I Wayan Suparta Yasa dapatkan
seperti Jepang, Terong, Cabai, Nangka dan bebrapa bahan keperluan dapur lainnya.
1.2.2.3 Sosial
Hidup di daerah pedesaan tidak dapat terlepas dari kegiatan adat dan kehidupan
bermasyarakat. Biaya yang dikeluarkan antara lain uang krama roban Besarnya biaya
yang biasanya dikeluarkan Bapak I Wayan Suparta Yasa untuk krama roban sebesar
10% dari kebutuhan adat. Selain itu biaya adat lain yang dikeluarkan antara lain
kegiatan adat bersama-sama, dan suka duka bila ada warga atau kerabat yang
mengadakan upacara adat atau kematian.
Dalam kehidupan bermasyarakat bapak Suparta Yasa yang seing disebut Bapak
Lontong termasuk orang yang baik dan ringan tangan dalam membantu kegiatan desa
maupun keluarganya. Perilakunya yang baik itu membuatnya disukai oleh masyarakat
sekitar.
Tindakan-tindakan baik juga pernah dia lakukan bahkan menurut keterangan
salah satu warga Dusun Jempanang Bapak I Wayan Suparta Yasa termasuk orang
yang ringan tangan.
1.2.2.4 Listrik dan Air
Keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa memakai listrik dengan daya 450 kwh.
Beliau membayar listrik setiap bulannya Rp.20.000/bulan dan air karena aliran air di
berikan langsung sehingga bapak I Wayan Suparta Yasa tidak membayar sama sekali.
BAB II
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
2.1
Masalah Prioritas
2.1.1. Masalah Ekonomi
Bapak I Wayan Suparta Yasa bekerja sebagai buruh tani/perkebunan untuk saat ini.
Terkadang dia juga bekerja mengirim hasil hasil buah dari perkebunan bapak I Wayan
Suparta Yasa ke hotel hotel yang ada di daerah Bedugul dan Baturiti untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari. Beliau mengandalkan pendapatan tidak tetap dari hasinya menjadi
buruh dan dari istrinya, namun permasalahan akan timbul bila pendapatan tersebut tidak
mencukupi kebutuhan sehari – hari karena upah yang tidak tetap. Walaupun istrinya bekerja
membantu perekonomian keluarga I Wayan Suparta Yasa.
Perilaku kurang baik juga masih ia lakukan seperti judi dan tajen (adu ayam). Hal ini
kurang baik terlebih karena pendapatan keluarga yang pas-pasan. Dalam tajen ia tidak selalu
menang bahkan sering kalah. Uang hasil jerih payah dia dan istrinya raib begitu saja ketika
dia kalah judi /tajen.
2.1.2. Masalah Kesehatan
Keluarga I Wayan Suparta Yasa dan Ibu Kadek Yuni Anggreni sejauh ini tidak
menderita penyakit apapun. Hanya saja keluarga ini belum memiliki jaminaan
kesehatan seperti BPJS atau sejenisnya. Mereka tidak mau mangurusnya karena
dianggapnya cukup rumit.
Keluarga ini juga termasuk yang rentan terjangkit kesehatanya. Mereka belum
menerapkan pola hidup
besih dan sehat. Hal ini disebabkan karena kurangnya
sosialisasi kesehatan yang ada di desa ini. ...............................................Dilihat
dari
kebersihan lingkungan keluarga ini tidak menjaga kebersihan lingkungan dengan baik.
Hal ini terlihat dari halaman dan pojok-pojok rumah yang menumpuk sampah.
Ditambah lagi istri bapak I Wayan Suparta Yasa ini sedang hamil besar dan harus
tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
2.1.3. Masalah Kebersihan dan Penataan Ruang
Dari segi kebersihan secara keseluruhan sangat buruk. Bapak I Wayan Suparta Yasa
memiliki MCK dan tempat-tempat tertentu masih dalam keadaaan kurang bersih . Misalnya
seperti tempat tidur dari Bapak I Wayan Suparta Yasa yang dimana masih terdapat debu dan
kotoran. Dan keadaan dapur yang masih menggunakan kayu bakar untuk memasak yang
menimbulkan banyak asap yang bisa membuat sesak nafas. Perilaku membuang sampah
sembarangan membuat sampah menumpuk dibagian belakang rumah mereka.
BAB III
USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
3.1 Program
Dengan memprioritaskan masalah–masalah yang telah diidentifikasi selanjutnya masalah
tersebut akan diberikan pemecahaannya agar tujuan dari KK dampingan ini dapat tercapai yaitu
mensejahterakan KK dampingan serta meningkatkan kualitas hidup. Pemecahannya harus
disesuaikan dengan kemampuan dari KK yang didampingi dapat terlakasana dengan baik.
Adapun beberapa kegiatan yang bisa dilakukan agar membantu memecahkan masalahyang
terjadi pada keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasaselama masa KKN, penulis selaku mahasiswa
membantu memberi wawasan, ide dan motivasi kepada Bapak Putu Madia dan keluargaagar
mampuuntuk meningkatkan taraf hidup yang lebih baik.
3.2 Jadwal Kegiatan
No
1.
Hari/tanggal
Minggu / 24 Juli 2016
Jenis Kegiatan
Pembagian KK dampingan oleh Kepala
Dusun Jempanang sekaligus mengunjungi
dan berkenalan dengan keluarga Bapak I
Wayan Suparta Yasa. (2 jam)
2.
Jumat / 05 Agustus 2016
Berkunjung untuk memperoleh informasi
yang dibutuhkan guna membantu keluarga
Bapak I Wayan Suparta Yasa. (2 jam)
3
Sabtu / 06 Agustus 2016
Meminta biodata kepala keluarga serta
anggota keluarga dampingan Bapak I
Wayan Suparta Yasa (3 jam)
4
Minggu / 07Agustus
Diskusi ringan guna mengidentifikasi
2016
masalah yang dihadapi keluarga Bapak I
Wayan Suparta Yasa dan keluarga. (3 jam)
5
Senin / 08 Agustus 2016
Diskusi ringan guna mengidentifikasi
masalah yang dihadapi Bapak I Wayan
Suparta Yasa dan keluarga. Sekaligus
membantu Bapak I Wayan Suparta Yasa
memberi makan ayam. (3 jam)
6
Selasa / 09 Agustus
Diskusi ringan sambil membantu Bapak I
2016
Wayan Suparta Yasa ngayah di pura. (3
jam)
7
Rabu / 10 Agustus 2016
Diskusi ringan sambil mengajar les anakanak dari Ibu Kadek Yuni Anggreini. (2
jam)
8
Kamis / 11 Agutus 2016
Berdiskusi ringan sambil membantu Ibu
Kadek Yuni Anggreini bersih-bersih rumah.
(3 jam)
9
Jumat / 12 Agustus 2016
Membantu Bapak I Wayan Suparta Yasa
memberi makan sapi.(2 jam)
10
Minggu / 14 Agustus
Berkunjung sekaligus membantu Bapak I
2016
Wayan Suparta Yasa pergi ke ladang (2
jam)
11
Senin / 15 Agustus 2016
Berbincang – bincang guna melengkapi data
yang dibutuhkan dan pada sore harinya
memberikan saran mengenai kesehatan
keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa dan
Ibu Kadek Yuni Anggreini (2 jam)
12
Selasa / 16 Agustus
Mendekatkan diri dan memberikan solusi
2016
atas masalah kesehatan kehamilan kepada
Ibu Yuni Anggreini dan keluarga. (4 jam)
13
Rabu / 17 Agustus 2016
Membantu berkebun di ladang bersama
Bapak I Wayan Suparta Yasa (9 jam)
14
15
Kamis / 18 Agustus
Membantu mencari rumput dan memberi
2016
makan sapi (4 jam)
Jumat / 19 Agustus 2016
Memberikan saran bersifat membangun
terhadap anak pertama beliau yang bernama
Anggi akan pentingnya pendidikan dan
menemani mengerjakan PR. (5 jam)
16
Senin / 22 Agustus 2016
Berdiskusi dengan keluarga Bapak I Wayan
Suparta Yasa mengenai profil yang belum
terlengkapi (2 jam)
17
Senin / 22 Agustus 2016
Membantu Bapak I Wayan Suparta Yasa
memetik Terong Belanda dan Markisa. (5
jam)
18
Selasa / 23 Agustus
Membantu memberi makan ayam. (2 jam)
2016
19.
Rabu / 24 Agustus 2016
Bertukar pikiran mengenai masalah
kesehatan serta mencari rumput sambil
memberi makan sapi di ladang Bapak I
Wayan Suparta Yasa. (8 jam)
20.
Kamis / 25 Agustus
Berdiskusi tentang kondisi terdahulu dari
2016
keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa
sekaligus bercengkrama dengan keluarga
sambil membersihkan ladang. (9 jam)
21.
Jumat / 26 Agustus 2016
Berdiskusi tentang kondisi saat ini keluarga
Bapak I Wayan Suparta Yasa sambil
mencari rumput dan memberi makan sapi,
ayam dan anjing peliharaan. (8 jam)
22.
Sabtu / 27 Agustus 2016
Memastikan bahwa solusi yang telah
disiapkan dan diberikan melalui diskusi
telah memberi pengaruh positif terhadap
keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa dan
bercengkrama mengingat waktu
pelaksanaan KKN akan segera berakhir
serta memberikan kenang – kenangan
kepada keluarga dampingan. (8 jam)
JKEM
91 jam
BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA
No
1.
Jenis Kegiatan
Tanggal
Waktu
17.00
Lokasi
Kendala
Solusi
-
-
Di Rumah
Hasil
Pembagian KK
Minggu /
Informasi
dampingan oleh Kepala
24 Juli
Kepala Dusun
ringan
Dusun Jempanang
2016
Jempanang –
mengenai
sekaligus mengunjungi
Rumah
keluarga Bapak
dan berkenalan dengan
keluarga
Putu Madia
keluarga Bapak I Wayan
dampingan
Suparta Yasa. (2 jam)
2.
Berkunjung untuk
Jumat / 05
memperoleh informasi
yang dibutuhkan guna
17.00
Di rumah
Informasi
Berkunjung
Informasi yang
Agustus
keluarga
belum
kembali di waktu
diperoleh
2016
dampingan
seluruhnya
selanjutnya
sedikit
-
Diperoleh
membantu keluarga
diketahui
Bapak I Wayan Suparta
Yasa. (2 jam)
3.
Meminta biodata kepala
Sabtu / 06
keluarga serta anggota
Agustus
18.00
Di rumah
keluarga
-
biodata KK.
keluarga dampingan
2016
dampingan
Bapak I Wayan Suparta
Yasa (3 jam)
4.
Diskusi ringan guna
Minggu /
mengidentifikasi masalah
17.00
Di rumah
Permasalahan
Berdiskusi kembali Diketahuinya
07
keluarga
pada keluarga
pada kunjungan
beberapa
yang dihadapi keluarga
Agustus
dampingan
dampingan
berikutnya
masalah yang
Bapak I Wayan Suparta
2016
belum
sedang
Yasa dan keluarga. (3
seluruhnya
dihadapi
jam)
teridentifikasi,
keluarga
hanya sebatas
dampingan
informasi
sehubungan
tentang
dengan latar
keluarga.
belakang
keluarga
5.
Diskusi ringan guna
Senin / 08
mengidentifikasi masalah
yang dihadapi Bapak I
17.00
Di rumah
Masalah-
Berdiskusi kembali Informasi
Agustus
keluarga
masalah yang
pada kunjungan
tentang biaya-
2016
dampingan
sifatnya khusus
berikutnya
biaya yang
Wayan Suparta Yasa dan
belum diketahui
keluarga. Sekaligus
secara
dikeluarkan.
membantu Bapak I
komprehensif.
Wayan Suparta Yasa
memberi makan ayam. (3
jam)
6.
Diskusi ringan sambil
Selasa / 09
membantu Bapak I
Agustus
Wayan Suparta Yasa
2016
18.00
Di Pura Desa
Sudah hampir
Jempanang.
diperoleh
mengenai
sebagian
masalah
informasi yang
prioritas
diperlukan.
Keluarga
ngayah di pura. (3 jam)
-
Informasi
Dampingan
7.
Diskusi ringan sambil
Rabu / 10
mengajar les anak-anak
Agustus
dari Ibu Kadek Yuni
2016
Anggreini. (2 jam)
19.00
Di halaman
-
Menyimpulkan
Kepastian
rumah
solusi yang dapat
untuk
keluarga
diberikan kepada
memberikan
dampingan
Ibu Kadek Yuni
bentuk solusi.
Anggraini
mengenai anaknya
yang butuh
pengajaran lebih
lanjut.
8.
Berdiskusi ringan sambil
Kamis / 11
membantu Ibu Kadek
Agustus
Yuni Anggreini bersih-
2016
18.00
Di halaman
-
-
rumah
Mengetahui
pekerjaan
sehari – hari
bersih rumah. (3 jam)
9.
Membantu Bapak I
Jumat / 12
17.00
Di kandang
-.
-
Wayan Suparta Yasa
Agustus
sapi keluarga
pekerjaan
memberi makan sapi.(2
2016
dampingan
sehari-hari
jam)
Mengetahui
yang dilakukan
keluarga
dampingan
10.
Berkunjung sekaligus
Minggu /
17.00
Di ladang
-
-
Mengetahui
membantu Bapak I
14
keluarga
kegiatan Ibu
Wayan Suparta Yasa
Agustus
dampingan
Kadek Yuni
pergi ke ladang (2 jam)
2016
Anggreini di
Ladang.
11.
Berbincang – bincang
Senin / 15
guna melengkapi data
Agustus
keluarga
dengan seluruh
yang dibutuhkan dan
2016
dampingan
anggota
pada sore harinya
17.00
Di rumah
-
-
Semakin akrab
keluarga.
memberikan saran
mengenai kesehatan
keluarga Bapak I Wayan
Suparta Yasa dan Ibu
Kadek Yuni Anggreini (2
jam)
12.
Mendekatkan diri dan
Selasa / 16
memberikan solusi atas
masalah kesehatan
14.00
Di rumah
Mencari cara
Memberikan solusi
Informasi baru
Agustus
keluarga
yang sesuai
akan pentingnya
tentang
2016
dampingan
untuk
kesehatan
pentingnya
kehamilan kepada Ibu
memberikan
kehamilan.
menjaga
Yuni Anggreini dan
solusi kepada
kesehatan
keluarga. (4 jam)
Ibu Yuni
kehamilan.
Anggreini yang
sedang hamil 8
Bulan.
13.
Membantu berkebun di
Rabu / 17
ladang bersama Bapak I
Agustus
keluarga
kegiatan sehari-
Wayan Suparta Yasa (9
2016
dampingan
hari yang
jam)
07.00
Di ladang
-
-
Mengetahui
dilakukan
keluarga
dampingan
14.
Membantu mencari
Kamis / 18
14.00
Di ladang
-.
-
Mengetahui
rumput dan memberi
Agustus
keluarga
kegiatan sehari-
makan sapi (4 jam)
2016
kampingan
hari yang
dilakukan
keluarga
dampingan.
15.
Memberikan saran
Jumat / 19
bersifat membangun
terhadap anak pertama
13.00
Di rumah
Masih terdapat
Melakukan
Data profil
Agustus
keluarga
informasi yang
wawancara yang
keluarga dapat
2016
dampingan
belum lengkap.
lebih mendetail.
dilengkapi
beliau yang bernama
Anggi akan pentingnya
pendidikan dan
menemani mengerjakan
PR. (5 jam)
16.
Berdiskusi dengan
Senin / 22
07.00
Di rumah
keluarga Bapak I Wayan
Agustus
keluarga
Suparta Yasa mengenai
2016
dampingan
-
-
Data terpenuhi
profil yang belum
terlengkapi (2 jam)
17.
Membantu Bapak I
Senin / 22
16.00
Di kebun
-
-
Mengetahui
Wayan Suparta Yasa
Agustus
keluarga
pekerjaan
memetik Terong Belanda
2016
dampingan
sehari – hari
dan Markisa. (5 jam)
18.
Membantu memberi
Selasa / 23
17.00
Di pondok
-
-
Kondisi dengan
makan ayam. (2 jam)
Agustus
(rumah)
keluarga yang
2016
keluarga
samakin dekat.
dampingan
19.
Bertukar pikiran
Rabu 24
08.00
Di ladang
-
-
Kondisi dengan
mengenai masalah
Agustus
keluarga
keluarga yang
kesehatan serta mencari
2016
dampingan
samakin dekat.
rumput sambil memberi
makan sapi di ladang
Bapak I Wayan Suparta
Yasa. (8 jam)
20.
Berdiskusi tentang
Kamis / 25
kondisi terdahulu dari
Agustus
08.00
Di ladang
keluarga
-
-
Kondisi dengan
keluarga yang
keluarga Bapak I Wayan
2016
dampingan
samakin dekat.
Suparta Yasa sekaligus
bercengkrama dengan
keluarga sambil
membersihkan ladang. (9
jam)
21.
Berdiskusi tentang
Jumat / 26
kondisi saat ini keluarga
Bapak I Wayan Suparta
08.00
Di ladang
Meyakinkan
Membahasakan
Agustus
keluarga
bahwa solusi
dengan tepat agar
2016
dampingan
yang disiapkan
dapat dimengerti.
Yasa sambil mencari
Solusi diterima.
dapat diterima.
rumput dan memberi
makan sapi, ayam dan
anjing peliharaan. (8 jam)
22.
Memastikan bahwa solusi
Sabtu / 27
yang telah disiapkan dan
Agustus
keluarga
diberikan melalui diskusi
2016
dampingan
telah memberi pengaruh
positif terhadap keluarga
Bapak I Wayan Suparta
08.00
Di rumah
-
-
Solusi diterima
Yasa dan bercengkrama
mengingat waktu
pelaksanaan KKN akan
segera berakhir serta
memberikan kenang –
kenangan kepada
keluarga dampingan. (8
jam)
JKEM
91 jam
BAB V
PENUTUP
5.1. Simpulan
Dari pembahasan diatas dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu :
Masalah utama yang dihadapi keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa yaitu
permasalahan ekonomi dimana penghasilan yang didapat oleh beliau dan
anaknya masih belum tetap sedangkan istirnya masih dalam kondisi hamil 8
bulan yang menyebabkan pemasukan keluarga berkurang. Penulis
menyarankan untuk memiliki tabungan jangka panjang yang bertujuan untuk
menanggulangi jika ada keperluan mendadak seperti ada anggota yang sakit
dan perlu pengobatan. Untuk masalah yang lainnya, seperti kesehatan dan
pendidikan, terdapat masalah dimana kamar dari Bapak I Wayan Suparta
Yasa kurang terawat dan berdebu yang tak jarang menggangu beliau tidur
dan menyebabkan penyakit. Untuk pendidikan walaupun anak dari Bapak I
Wayan Suparta Yasa yang berpendidikan terakhir SD telah putus sekolah
penulis menyarakan untuk tetap melanjutkan pendidikan karena pemerintah
telah mewajibkan pendidikan 12 tahun dimana apabilan terjadi permaslahan
biaya pemerintah sudah menyiapkan bantuan yaitu BOS. Untuk Ibu Kadek
Yuni Anggreini penulis menyarankan penting adanya menjaga kesehatan
pada saat sedang mengandung bayi, karena biasanya Ibu Kadek Yuni
Anggreini juga ikut serta bekerja ke lading untuk memenuhi kebutuhan
sehari-hari di kondisinya yang sedang hamil 8 Bulan.
5.2. Rekomendasi
Adapun rekomendasi yang bisa diberikan sebagai tindak lanjut dari solusi
yang telah diberikan yaitu :
1. KK Dampingan disarankan agar lebih mengatur keuangan agar terdapat
uang yang disisihkan untuk tabungan agar terdapat simpanan untuk
keperluan masa depan.
2. Untuk kesehatan Ibu Yuni Anggreini agar terus diperhatikan kesehatan
kandungannya mulai dari istirahat yang cukup dan makan makanan yang
bergizi.
MEMBUAT SATE DENGAN KK DAMPINGAN
MEMETIK TEONG BELANDA
MEMBERI MAKAN TERNAK
MEMBERI MAKAN AYAM
MEMBERI MAKAN TERNAK
RUMAH KK DAMPINGAN
PERIODE XIII
JULI – AGUSTUS 2016
DESA/KELURAHAN
: BELOK SIDAN
KECAMATAN
: PETANG
KABUPATEN/KOTA
: BADUNG
PROVINSI
: BALI
NAMA MAHASISWA
: MADE ADHI DHARMA SETIAWAN
FAK/PS
: KEDOKTERAN / FSIOTERAPI
HALAMAN JUDUL
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (LPPM)
UNIVERSITAS UDAYANA
2016
BAB I
GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN
Kegiatan Keluarga Dampingan merupakan salah satu program dalam KKN PPM UNUD
dan salah satu desa yang menjadi lokasi KKN adalah di Dusun Jempanang, Desa Belok Sidan.
Kegiatan KK dampingan ini bertujuan untuk memberikan bantuan, pemecahan masalah, dan juga
sebagai teman diskusi bagi KK Dampingan.
1.1 Profil Keluarga Dampingan
Pada KKN-PPM kali ini, penulis melaksanaan program KK Dampingan di Lingkungan
Dusun Jempanang. Penulis diarahkan ke salah satu keluarga yang bernama Bapak I Wayan
Suparta Yasa dimana yang bersangkutan dipandang perlu untuk dibina sesuai dengan tujuan
program KK Dampingan.
Keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa merupakan salah satu keluarga yang berkatagori
kurang mampu di Lingkungan Dusun Jempanang . Data keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa
dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
No.
Nama
Status
Umur
Pendidikan
L/P
Pekerjaan
Keterangan
1.
I Wayan
Kawin
29
SD
L
Buruh
Kepala
Tani/Perkebu
Keluarga
Suparta
Tahun
Yasa
2.
Kadek Yuni
nan
Kawin
Anggreni
25
SD
P
Tahun
Buruh
Istri
Petani/Pekeb
unan dan IRT
3.
4.
Putu Dian
Belum
Swantini
Kawin
Made Anggi
Belum
Widani
Kawin
6 Tahun
SD
P
Siswa
Anak
Pertama
3 Tahun
-
P
-
Anak Kedua
Keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa hidup sederhana bersama istri dan seorang
anaknya. Dalam kesehariannya, bapak Wayan merupakan seorang buruh tani/perkebunan yang
dibantu oleh istrinya Kadek Yuni Anggreni. Seringkali mereka harus membawa anak mereka ke
tempat kerja dan Ibuk kadek ini sekarang dalam kondisi hamil tua dengan usia kehamilan 8
bulan dan masih bisa beraktifitas keladang untuk menemani bapak Wayan sang suami. Keluarga
ini menempati rumah sederhana yang miliknya dimana Keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa
merupakan keluarga yang butuh dampingan.
Kontraksi rumah yang ditempati Bapak I Wayan Budi Darsana mengikuti rumah
tradisional masyarakat Bali pada umumnya. Ukuran luas halaman rumah keluarga ini berukuran
10x10m. Ruangan ada 4x5m ini dipakai sebagai kamar tidur untuk 3 orang dan satu ruangan
tempat menyimpan barang-barang kebutuhan rumah tangga atau pekakas kerja mereka. Rumah
mereka sudah dilengkapi dengan tempat MCK. Dapur sangat sederhana dan masih menggunakan
kayu bakar untuk kebutuhan sehari-hari, terutama memasak.
1.2 Ekonomi Keluarga Dampingan
1.2.1 Pendapatan Keluarga
Pendapatan keluarga I Wayan Suparta Yasa dan Ibu Kadek Yuni Anggreni ditopang
dari hasil perkebunan
yang tidak begitu besar pendapatannya
yaitu sebesar
Rp.200.000/bulan namun tidak tetap. Istrinya juga bekerja sebagai buruh tani/pekebunan
dengan upah sebesar Rp.100.000/bulan. Dari penghasilan yang didapatkan oleh keduanya
hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bahkan terkadang kekurangan. Hal ini
dikarenakan keduanya tidak selalu mendapatkan pekerjaan menjadikan pendapatan keluarga
ini tidak tetap. Jika sedang musim kopi seperti sekarang ini keduanya dapat bekerja, tapi bila
sedang tidak ada musim kopi atau musim panen lainya hanya suaminya saja yang bekerja.
1.2.2 Pengeluaran Keluarga
Pengeluaran keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa terkadang cukup terkadang
kurang, karena penghasilan dari anggota keluarga yang tidak tetap. Mereka sebisa mungkin
mengatur keuangan agar semua kebutuhan terpenuhi. Karena kebetulan putri pertama dari
bapak ini baru menginjak SD kelas 1 jadi ada beberapa kebutuhan sekolah yang harus
terpenuhi. Pengeluaran sehari keluarga bapak ini sampai 30.000rb/hari. Bayar listrik
sejumlah 20.000/bulan. Air bapak I Wayan Suparta Yasa tidak membayar sama sekali.
1.2.2.1 Kebutuhan Sehari-hari
Pengeluaran keluarga bapak I Wayan Suparta Yasa perhari tidak menentu
karena penghasilan yang tidak menentu juga. Sehari-harinya Bapak Wayan harus
mengeluarkan uang Rp.50.000 untuk biaya anak sekolah dan keperluannya didapur
terkadang untuk makan keluarga I Wayan Suparta Yasa mendapat bantuan dari orang
tua istrinnya dan juga dari hasil kebun yang bapak I Wayan Suparta Yasa dapatkan
seperti Jepang, Terong, Cabai, Nangka dan bebrapa bahan keperluan dapur lainnya.
1.2.2.3 Sosial
Hidup di daerah pedesaan tidak dapat terlepas dari kegiatan adat dan kehidupan
bermasyarakat. Biaya yang dikeluarkan antara lain uang krama roban Besarnya biaya
yang biasanya dikeluarkan Bapak I Wayan Suparta Yasa untuk krama roban sebesar
10% dari kebutuhan adat. Selain itu biaya adat lain yang dikeluarkan antara lain
kegiatan adat bersama-sama, dan suka duka bila ada warga atau kerabat yang
mengadakan upacara adat atau kematian.
Dalam kehidupan bermasyarakat bapak Suparta Yasa yang seing disebut Bapak
Lontong termasuk orang yang baik dan ringan tangan dalam membantu kegiatan desa
maupun keluarganya. Perilakunya yang baik itu membuatnya disukai oleh masyarakat
sekitar.
Tindakan-tindakan baik juga pernah dia lakukan bahkan menurut keterangan
salah satu warga Dusun Jempanang Bapak I Wayan Suparta Yasa termasuk orang
yang ringan tangan.
1.2.2.4 Listrik dan Air
Keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa memakai listrik dengan daya 450 kwh.
Beliau membayar listrik setiap bulannya Rp.20.000/bulan dan air karena aliran air di
berikan langsung sehingga bapak I Wayan Suparta Yasa tidak membayar sama sekali.
BAB II
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
2.1
Masalah Prioritas
2.1.1. Masalah Ekonomi
Bapak I Wayan Suparta Yasa bekerja sebagai buruh tani/perkebunan untuk saat ini.
Terkadang dia juga bekerja mengirim hasil hasil buah dari perkebunan bapak I Wayan
Suparta Yasa ke hotel hotel yang ada di daerah Bedugul dan Baturiti untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari. Beliau mengandalkan pendapatan tidak tetap dari hasinya menjadi
buruh dan dari istrinya, namun permasalahan akan timbul bila pendapatan tersebut tidak
mencukupi kebutuhan sehari – hari karena upah yang tidak tetap. Walaupun istrinya bekerja
membantu perekonomian keluarga I Wayan Suparta Yasa.
Perilaku kurang baik juga masih ia lakukan seperti judi dan tajen (adu ayam). Hal ini
kurang baik terlebih karena pendapatan keluarga yang pas-pasan. Dalam tajen ia tidak selalu
menang bahkan sering kalah. Uang hasil jerih payah dia dan istrinya raib begitu saja ketika
dia kalah judi /tajen.
2.1.2. Masalah Kesehatan
Keluarga I Wayan Suparta Yasa dan Ibu Kadek Yuni Anggreni sejauh ini tidak
menderita penyakit apapun. Hanya saja keluarga ini belum memiliki jaminaan
kesehatan seperti BPJS atau sejenisnya. Mereka tidak mau mangurusnya karena
dianggapnya cukup rumit.
Keluarga ini juga termasuk yang rentan terjangkit kesehatanya. Mereka belum
menerapkan pola hidup
besih dan sehat. Hal ini disebabkan karena kurangnya
sosialisasi kesehatan yang ada di desa ini. ...............................................Dilihat
dari
kebersihan lingkungan keluarga ini tidak menjaga kebersihan lingkungan dengan baik.
Hal ini terlihat dari halaman dan pojok-pojok rumah yang menumpuk sampah.
Ditambah lagi istri bapak I Wayan Suparta Yasa ini sedang hamil besar dan harus
tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
2.1.3. Masalah Kebersihan dan Penataan Ruang
Dari segi kebersihan secara keseluruhan sangat buruk. Bapak I Wayan Suparta Yasa
memiliki MCK dan tempat-tempat tertentu masih dalam keadaaan kurang bersih . Misalnya
seperti tempat tidur dari Bapak I Wayan Suparta Yasa yang dimana masih terdapat debu dan
kotoran. Dan keadaan dapur yang masih menggunakan kayu bakar untuk memasak yang
menimbulkan banyak asap yang bisa membuat sesak nafas. Perilaku membuang sampah
sembarangan membuat sampah menumpuk dibagian belakang rumah mereka.
BAB III
USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
3.1 Program
Dengan memprioritaskan masalah–masalah yang telah diidentifikasi selanjutnya masalah
tersebut akan diberikan pemecahaannya agar tujuan dari KK dampingan ini dapat tercapai yaitu
mensejahterakan KK dampingan serta meningkatkan kualitas hidup. Pemecahannya harus
disesuaikan dengan kemampuan dari KK yang didampingi dapat terlakasana dengan baik.
Adapun beberapa kegiatan yang bisa dilakukan agar membantu memecahkan masalahyang
terjadi pada keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasaselama masa KKN, penulis selaku mahasiswa
membantu memberi wawasan, ide dan motivasi kepada Bapak Putu Madia dan keluargaagar
mampuuntuk meningkatkan taraf hidup yang lebih baik.
3.2 Jadwal Kegiatan
No
1.
Hari/tanggal
Minggu / 24 Juli 2016
Jenis Kegiatan
Pembagian KK dampingan oleh Kepala
Dusun Jempanang sekaligus mengunjungi
dan berkenalan dengan keluarga Bapak I
Wayan Suparta Yasa. (2 jam)
2.
Jumat / 05 Agustus 2016
Berkunjung untuk memperoleh informasi
yang dibutuhkan guna membantu keluarga
Bapak I Wayan Suparta Yasa. (2 jam)
3
Sabtu / 06 Agustus 2016
Meminta biodata kepala keluarga serta
anggota keluarga dampingan Bapak I
Wayan Suparta Yasa (3 jam)
4
Minggu / 07Agustus
Diskusi ringan guna mengidentifikasi
2016
masalah yang dihadapi keluarga Bapak I
Wayan Suparta Yasa dan keluarga. (3 jam)
5
Senin / 08 Agustus 2016
Diskusi ringan guna mengidentifikasi
masalah yang dihadapi Bapak I Wayan
Suparta Yasa dan keluarga. Sekaligus
membantu Bapak I Wayan Suparta Yasa
memberi makan ayam. (3 jam)
6
Selasa / 09 Agustus
Diskusi ringan sambil membantu Bapak I
2016
Wayan Suparta Yasa ngayah di pura. (3
jam)
7
Rabu / 10 Agustus 2016
Diskusi ringan sambil mengajar les anakanak dari Ibu Kadek Yuni Anggreini. (2
jam)
8
Kamis / 11 Agutus 2016
Berdiskusi ringan sambil membantu Ibu
Kadek Yuni Anggreini bersih-bersih rumah.
(3 jam)
9
Jumat / 12 Agustus 2016
Membantu Bapak I Wayan Suparta Yasa
memberi makan sapi.(2 jam)
10
Minggu / 14 Agustus
Berkunjung sekaligus membantu Bapak I
2016
Wayan Suparta Yasa pergi ke ladang (2
jam)
11
Senin / 15 Agustus 2016
Berbincang – bincang guna melengkapi data
yang dibutuhkan dan pada sore harinya
memberikan saran mengenai kesehatan
keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa dan
Ibu Kadek Yuni Anggreini (2 jam)
12
Selasa / 16 Agustus
Mendekatkan diri dan memberikan solusi
2016
atas masalah kesehatan kehamilan kepada
Ibu Yuni Anggreini dan keluarga. (4 jam)
13
Rabu / 17 Agustus 2016
Membantu berkebun di ladang bersama
Bapak I Wayan Suparta Yasa (9 jam)
14
15
Kamis / 18 Agustus
Membantu mencari rumput dan memberi
2016
makan sapi (4 jam)
Jumat / 19 Agustus 2016
Memberikan saran bersifat membangun
terhadap anak pertama beliau yang bernama
Anggi akan pentingnya pendidikan dan
menemani mengerjakan PR. (5 jam)
16
Senin / 22 Agustus 2016
Berdiskusi dengan keluarga Bapak I Wayan
Suparta Yasa mengenai profil yang belum
terlengkapi (2 jam)
17
Senin / 22 Agustus 2016
Membantu Bapak I Wayan Suparta Yasa
memetik Terong Belanda dan Markisa. (5
jam)
18
Selasa / 23 Agustus
Membantu memberi makan ayam. (2 jam)
2016
19.
Rabu / 24 Agustus 2016
Bertukar pikiran mengenai masalah
kesehatan serta mencari rumput sambil
memberi makan sapi di ladang Bapak I
Wayan Suparta Yasa. (8 jam)
20.
Kamis / 25 Agustus
Berdiskusi tentang kondisi terdahulu dari
2016
keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa
sekaligus bercengkrama dengan keluarga
sambil membersihkan ladang. (9 jam)
21.
Jumat / 26 Agustus 2016
Berdiskusi tentang kondisi saat ini keluarga
Bapak I Wayan Suparta Yasa sambil
mencari rumput dan memberi makan sapi,
ayam dan anjing peliharaan. (8 jam)
22.
Sabtu / 27 Agustus 2016
Memastikan bahwa solusi yang telah
disiapkan dan diberikan melalui diskusi
telah memberi pengaruh positif terhadap
keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa dan
bercengkrama mengingat waktu
pelaksanaan KKN akan segera berakhir
serta memberikan kenang – kenangan
kepada keluarga dampingan. (8 jam)
JKEM
91 jam
BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL, DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA
No
1.
Jenis Kegiatan
Tanggal
Waktu
17.00
Lokasi
Kendala
Solusi
-
-
Di Rumah
Hasil
Pembagian KK
Minggu /
Informasi
dampingan oleh Kepala
24 Juli
Kepala Dusun
ringan
Dusun Jempanang
2016
Jempanang –
mengenai
sekaligus mengunjungi
Rumah
keluarga Bapak
dan berkenalan dengan
keluarga
Putu Madia
keluarga Bapak I Wayan
dampingan
Suparta Yasa. (2 jam)
2.
Berkunjung untuk
Jumat / 05
memperoleh informasi
yang dibutuhkan guna
17.00
Di rumah
Informasi
Berkunjung
Informasi yang
Agustus
keluarga
belum
kembali di waktu
diperoleh
2016
dampingan
seluruhnya
selanjutnya
sedikit
-
Diperoleh
membantu keluarga
diketahui
Bapak I Wayan Suparta
Yasa. (2 jam)
3.
Meminta biodata kepala
Sabtu / 06
keluarga serta anggota
Agustus
18.00
Di rumah
keluarga
-
biodata KK.
keluarga dampingan
2016
dampingan
Bapak I Wayan Suparta
Yasa (3 jam)
4.
Diskusi ringan guna
Minggu /
mengidentifikasi masalah
17.00
Di rumah
Permasalahan
Berdiskusi kembali Diketahuinya
07
keluarga
pada keluarga
pada kunjungan
beberapa
yang dihadapi keluarga
Agustus
dampingan
dampingan
berikutnya
masalah yang
Bapak I Wayan Suparta
2016
belum
sedang
Yasa dan keluarga. (3
seluruhnya
dihadapi
jam)
teridentifikasi,
keluarga
hanya sebatas
dampingan
informasi
sehubungan
tentang
dengan latar
keluarga.
belakang
keluarga
5.
Diskusi ringan guna
Senin / 08
mengidentifikasi masalah
yang dihadapi Bapak I
17.00
Di rumah
Masalah-
Berdiskusi kembali Informasi
Agustus
keluarga
masalah yang
pada kunjungan
tentang biaya-
2016
dampingan
sifatnya khusus
berikutnya
biaya yang
Wayan Suparta Yasa dan
belum diketahui
keluarga. Sekaligus
secara
dikeluarkan.
membantu Bapak I
komprehensif.
Wayan Suparta Yasa
memberi makan ayam. (3
jam)
6.
Diskusi ringan sambil
Selasa / 09
membantu Bapak I
Agustus
Wayan Suparta Yasa
2016
18.00
Di Pura Desa
Sudah hampir
Jempanang.
diperoleh
mengenai
sebagian
masalah
informasi yang
prioritas
diperlukan.
Keluarga
ngayah di pura. (3 jam)
-
Informasi
Dampingan
7.
Diskusi ringan sambil
Rabu / 10
mengajar les anak-anak
Agustus
dari Ibu Kadek Yuni
2016
Anggreini. (2 jam)
19.00
Di halaman
-
Menyimpulkan
Kepastian
rumah
solusi yang dapat
untuk
keluarga
diberikan kepada
memberikan
dampingan
Ibu Kadek Yuni
bentuk solusi.
Anggraini
mengenai anaknya
yang butuh
pengajaran lebih
lanjut.
8.
Berdiskusi ringan sambil
Kamis / 11
membantu Ibu Kadek
Agustus
Yuni Anggreini bersih-
2016
18.00
Di halaman
-
-
rumah
Mengetahui
pekerjaan
sehari – hari
bersih rumah. (3 jam)
9.
Membantu Bapak I
Jumat / 12
17.00
Di kandang
-.
-
Wayan Suparta Yasa
Agustus
sapi keluarga
pekerjaan
memberi makan sapi.(2
2016
dampingan
sehari-hari
jam)
Mengetahui
yang dilakukan
keluarga
dampingan
10.
Berkunjung sekaligus
Minggu /
17.00
Di ladang
-
-
Mengetahui
membantu Bapak I
14
keluarga
kegiatan Ibu
Wayan Suparta Yasa
Agustus
dampingan
Kadek Yuni
pergi ke ladang (2 jam)
2016
Anggreini di
Ladang.
11.
Berbincang – bincang
Senin / 15
guna melengkapi data
Agustus
keluarga
dengan seluruh
yang dibutuhkan dan
2016
dampingan
anggota
pada sore harinya
17.00
Di rumah
-
-
Semakin akrab
keluarga.
memberikan saran
mengenai kesehatan
keluarga Bapak I Wayan
Suparta Yasa dan Ibu
Kadek Yuni Anggreini (2
jam)
12.
Mendekatkan diri dan
Selasa / 16
memberikan solusi atas
masalah kesehatan
14.00
Di rumah
Mencari cara
Memberikan solusi
Informasi baru
Agustus
keluarga
yang sesuai
akan pentingnya
tentang
2016
dampingan
untuk
kesehatan
pentingnya
kehamilan kepada Ibu
memberikan
kehamilan.
menjaga
Yuni Anggreini dan
solusi kepada
kesehatan
keluarga. (4 jam)
Ibu Yuni
kehamilan.
Anggreini yang
sedang hamil 8
Bulan.
13.
Membantu berkebun di
Rabu / 17
ladang bersama Bapak I
Agustus
keluarga
kegiatan sehari-
Wayan Suparta Yasa (9
2016
dampingan
hari yang
jam)
07.00
Di ladang
-
-
Mengetahui
dilakukan
keluarga
dampingan
14.
Membantu mencari
Kamis / 18
14.00
Di ladang
-.
-
Mengetahui
rumput dan memberi
Agustus
keluarga
kegiatan sehari-
makan sapi (4 jam)
2016
kampingan
hari yang
dilakukan
keluarga
dampingan.
15.
Memberikan saran
Jumat / 19
bersifat membangun
terhadap anak pertama
13.00
Di rumah
Masih terdapat
Melakukan
Data profil
Agustus
keluarga
informasi yang
wawancara yang
keluarga dapat
2016
dampingan
belum lengkap.
lebih mendetail.
dilengkapi
beliau yang bernama
Anggi akan pentingnya
pendidikan dan
menemani mengerjakan
PR. (5 jam)
16.
Berdiskusi dengan
Senin / 22
07.00
Di rumah
keluarga Bapak I Wayan
Agustus
keluarga
Suparta Yasa mengenai
2016
dampingan
-
-
Data terpenuhi
profil yang belum
terlengkapi (2 jam)
17.
Membantu Bapak I
Senin / 22
16.00
Di kebun
-
-
Mengetahui
Wayan Suparta Yasa
Agustus
keluarga
pekerjaan
memetik Terong Belanda
2016
dampingan
sehari – hari
dan Markisa. (5 jam)
18.
Membantu memberi
Selasa / 23
17.00
Di pondok
-
-
Kondisi dengan
makan ayam. (2 jam)
Agustus
(rumah)
keluarga yang
2016
keluarga
samakin dekat.
dampingan
19.
Bertukar pikiran
Rabu 24
08.00
Di ladang
-
-
Kondisi dengan
mengenai masalah
Agustus
keluarga
keluarga yang
kesehatan serta mencari
2016
dampingan
samakin dekat.
rumput sambil memberi
makan sapi di ladang
Bapak I Wayan Suparta
Yasa. (8 jam)
20.
Berdiskusi tentang
Kamis / 25
kondisi terdahulu dari
Agustus
08.00
Di ladang
keluarga
-
-
Kondisi dengan
keluarga yang
keluarga Bapak I Wayan
2016
dampingan
samakin dekat.
Suparta Yasa sekaligus
bercengkrama dengan
keluarga sambil
membersihkan ladang. (9
jam)
21.
Berdiskusi tentang
Jumat / 26
kondisi saat ini keluarga
Bapak I Wayan Suparta
08.00
Di ladang
Meyakinkan
Membahasakan
Agustus
keluarga
bahwa solusi
dengan tepat agar
2016
dampingan
yang disiapkan
dapat dimengerti.
Yasa sambil mencari
Solusi diterima.
dapat diterima.
rumput dan memberi
makan sapi, ayam dan
anjing peliharaan. (8 jam)
22.
Memastikan bahwa solusi
Sabtu / 27
yang telah disiapkan dan
Agustus
keluarga
diberikan melalui diskusi
2016
dampingan
telah memberi pengaruh
positif terhadap keluarga
Bapak I Wayan Suparta
08.00
Di rumah
-
-
Solusi diterima
Yasa dan bercengkrama
mengingat waktu
pelaksanaan KKN akan
segera berakhir serta
memberikan kenang –
kenangan kepada
keluarga dampingan. (8
jam)
JKEM
91 jam
BAB V
PENUTUP
5.1. Simpulan
Dari pembahasan diatas dapat ditarik beberapa kesimpulan yaitu :
Masalah utama yang dihadapi keluarga Bapak I Wayan Suparta Yasa yaitu
permasalahan ekonomi dimana penghasilan yang didapat oleh beliau dan
anaknya masih belum tetap sedangkan istirnya masih dalam kondisi hamil 8
bulan yang menyebabkan pemasukan keluarga berkurang. Penulis
menyarankan untuk memiliki tabungan jangka panjang yang bertujuan untuk
menanggulangi jika ada keperluan mendadak seperti ada anggota yang sakit
dan perlu pengobatan. Untuk masalah yang lainnya, seperti kesehatan dan
pendidikan, terdapat masalah dimana kamar dari Bapak I Wayan Suparta
Yasa kurang terawat dan berdebu yang tak jarang menggangu beliau tidur
dan menyebabkan penyakit. Untuk pendidikan walaupun anak dari Bapak I
Wayan Suparta Yasa yang berpendidikan terakhir SD telah putus sekolah
penulis menyarakan untuk tetap melanjutkan pendidikan karena pemerintah
telah mewajibkan pendidikan 12 tahun dimana apabilan terjadi permaslahan
biaya pemerintah sudah menyiapkan bantuan yaitu BOS. Untuk Ibu Kadek
Yuni Anggreini penulis menyarankan penting adanya menjaga kesehatan
pada saat sedang mengandung bayi, karena biasanya Ibu Kadek Yuni
Anggreini juga ikut serta bekerja ke lading untuk memenuhi kebutuhan
sehari-hari di kondisinya yang sedang hamil 8 Bulan.
5.2. Rekomendasi
Adapun rekomendasi yang bisa diberikan sebagai tindak lanjut dari solusi
yang telah diberikan yaitu :
1. KK Dampingan disarankan agar lebih mengatur keuangan agar terdapat
uang yang disisihkan untuk tabungan agar terdapat simpanan untuk
keperluan masa depan.
2. Untuk kesehatan Ibu Yuni Anggreini agar terus diperhatikan kesehatan
kandungannya mulai dari istirahat yang cukup dan makan makanan yang
bergizi.
MEMBUAT SATE DENGAN KK DAMPINGAN
MEMETIK TEONG BELANDA
MEMBERI MAKAN TERNAK
MEMBERI MAKAN AYAM
MEMBERI MAKAN TERNAK
RUMAH KK DAMPINGAN