POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL PELAJAR TUNAGRAHITA (Studi Kualitatif tentang Pola Komunikasi Interpersonal antara Guru dan Pelajar Tunagrahita untuk Menanamkan Kemandirian dalam Aktivitas Sehari-hari di SDLB-C Setya Darma Solo).

POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL PELAJAR TUNAGRAHITA
(Studi Kualitatif tentang Pola Komunikasi Interpersonal antara Guru danPelajar Tunagrahita
untuk Menanamkan Kemandirian dalam Aktivitas Sehari-hari
di SDLB-C Setya Darma Solo)

Disusun Oleh :
Eva Menageti
D0211039

SKRIPSI

Diajukan Guna memenuhi Persyaratan Untuk mencapai
Gelar Sarjana ilmu Komunikasi

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2016

ii


iii

MOTTO

I am on my way. I can go the distance! I don’t care how far. Somehow
I’ll be strong I know. Every mile will be worth my while. I would go most
anywhere to find where I belong
-Hercules-

iv

Skripsi ini saya persembahkan untuk
Ibu
Alm. Ayah
Mbak Tetty
Mas Bagus

v


KATAPENGANTAR
Alhamdullilah.pujisyukur penulispanjatkan kepada Allah SWT atas segala Rahmat dan
Berkah-Nyaskripsi dengan judul Pola Komunikasi Interpersonal Pelajar Tunagrahita (Studi
Kualitatif tentang Pola Komunikasi Interpersonal antara Guru dan Pelajar Tunagrahita
untuk Menanamkan Kemandirian dalam Aktivitas Sehari-hari di SDLB-C Setya Darma
Solo)dapat terselesaikan dengan baik danlancar
Skripsiinitidakakanterselesaikandenganbaiktanpabantuan

dandukungandari

banyakpihak.Untukitu, penulismengucapkanterimakasihkepada:
1. Allah SWT yang telah melimpahkan segala Rahmat, Berkah maupun ujian yang telah
engkau diberikan.
2. Kedua kakak ipar saya, Evi Diah Astuti dan Muh. Yamin. Terima kasih atas segala
dukungannya. Juga ketiga ponakan, Rhizan, Ghea, dan Salsa yang sering banget
ngereepotin tapi bikin gemes.
3. Sahabat-sahabat perjuangan tercinta, Ilham, Retno, dan Sisca, makasih banyak buat
semua kenangan bahagia, kebersamaan, dukungan, perdebatan, kehebohan, curhat
colongan. Terima kasih telah menemani penulis selama 5 tahun ini. I love you so much
4. Mbak Rhesa selaku pembimbing darurat, terima kasih untuk saran dan juga masukan

yang sangat membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
5. LPM VISI yang menjadi rumah kedua bagi penulis. Terima kasih untuk semua kenangan
dan juga kebahagiaan yang telah penulis dapatkan selama menjadi anggota maupun
pengurus. Untuk ikrar, reiza dan radit, terima kasih atas segala bantuannya selama ini.
6. Teman-teman angkatan 2011, Dhira, Dimas, Muna, Abel, Dhika dan teman-teman yang
tak bisa penulis sebutkan. Terima kasih atas segala kenangan selama 4 tahun belajar
vi

bersama.
7. Bapak Sri Herwindya Baskara Wijaya, S.Sos., M.Si selaku pembimbing skripsi yang
telah membantu dan mendukung dalam menyelesaikan skripsi ini
8. Yayasan Pendidikan Setya Darma Solo, terima kasih telah mengijinkan penulis untuk
melakukan penelitian. Dan para guru SD di Setya Darma Solo yang telah memberikan
waktu dan juga kelas demi penelitian penulis.
9. Dan seluruh pendukung kelancaran penulisan skripsi yang tidak bisa disebutkan satupersatu
Penulisberharap,

skripsiinitidakhanyamenjadievaluasidanbentuk

pertanggungjawabanpenulisuntuk mencapai gelar S1.Selebihnya,penulisberharapskripsiini

dapatbermanfaatbagipembacadimasamendatang, terutamabagipembaca atau peneliti yang ingin
meneliti lebih jauh tentang pola komunikasi anak dengan berkebutuhan khusus terutama bagi
penyandang tunagrahita.

Surakarta,Mei2016

Penulis,

vii

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ………………………………………………………………..i
HALAMAN PERSETUJUAN…………………........................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN....................................................................................iii
MOTTO.....................................................................................................................iv
HALAMAN PERSEMBAHAN.................................................................................v
KATA
PENGANTAR................................................................................................viABSTRA
K………………………………………………………………………..…..xi
ABSTRACT………………………………………………………………………….xii

BABI PENDAHULUAN
A. LatarBelakangMasalah.....................................................................................1
B. Rumusan Masalah.............................................................................................8
C. Tujuan Penelitian...............................................................................................9
D. Manfaat Penelitian.............................................................................................10
E. Tinjauan Pustaka
1. Komunikasi……………………………………………………………..…10
2. Pola Komunikasi…………………………………………,……...…….....12
3. Komunikasi Interpersonal………………………………………..…….…15
4. Kegiatan Belajar Mengajar………………………..……………….......….19
5. Kemandirian…………..…………………………………………..............23
6. Tunagrahita…………………………………………….…………….........24
F. Definisi Konseptual……………………………………………………….......27

viii

G. Kerangka Pemikiran ….....................................................................................28
H. Metode Penelitian
1. Jenis Penelitian………………………………………………………..........31
2. Objekpenelitian…………………………………………....…..........……..32

3. Metode Pengumpulan Data….………………………………..........…........33
4. Teknis Analisis Data……………………………………………………......36
5. Validitas Data………………………………………………………….…....38
BABII DESKRIPSI LOKASI
Profil SDLB-C Setya Darma Solo
A. Sejarah SLB-C Setya Darma Solo………………………….…………...…40
B. Visi, Misi dan Tujuan…………………………………………………........43
C. Jumlah Siswa dan Guru SDLB-C Setya Darma……………..….……….....44
D. Metode pengajaran SDLB-C Setya Darma Solo………………..…….........45
E. Kegiatan Sekolah…………………………………………………………...46
.
F. Struktur Pengurus Yayasan Setya Darma Solo…………….………..……..49
BABIII SAJIAN DAN ANALISIS DATA
A. Sajian Data
1. Subyek Peneliti………………………………………………………...…...52
B. Analisis Data dan Pembahasan……………………………………………..….53
1. Pola Komunikasi Interpersonal Pelajar Tunagrahita untuk Menanamkan
Kemandirian dalam Aktivitas Sehari-hari di SDLB-C Setya Darma Solo
a. Proses Penanaman Kemandirian pada Pelajar Tunagrahita……….…52
b. Pola komunikasi dalam Penanaman Kemandirian……………...…........65

ix

2. Faktor Pendukung Pelajar Tunagrahita dalam Penanaman Kemandirian
pada Aktivitas Sehari-hari oleh Gurudi SDLB-C Setya Darma Solo
a. Faktor Internal…………………………………………………..…..…74
b. Faktor Eksternal…………………………………………………….78
3. Faktor Penghambat Pelajar Tunagrahita dalam Penanaman Kemandirian
pada Aktivitas Sehari-hari oleh Guru di SDLB-C Setya Darma Solo
a. Faktor Internal…………………………………………………….…...82
b. Faktor Eksternal…………………………………………………….89
BABIV PENUTUP
A. Kesimpulan………………………………………………………………………93
B. Saran………………………………………………………………………...…...94
DAFTARPUSTAKA………………….........................................................................96

x

ABSTRAK
EVA MENAGETI, D0211039, Pola Komunikasi Interpersonal Pelajar Tunagrahita (Studi
Kualitatif tentang Pola Komunikasi Interpersonal antara Guru dan Pelajar Tunagrahita

untuk Menanamkan Kemandirian dalam Aktivitas Sehari-hari di SDLB-C Setya Darma
Solo)
Tunagrahita adalah istilah yang digunakan untuk menyebut anak yang memiliki
intelektual di bawah rata-rata.Hal inilah yang menjadi kendala pada anak tunagrahita dalam
berkomunikasi.Apa yang dilakukan oleh anak normal akan sulit dilakukan maupun diikuti oleh
anak tunagrahita. Adapun layanan pendidikan pada anak tunagrahita terdapat di Sekolah Luar
Biasa (SLB) khususnya SLB-C.
Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahuiPola Komunikasi Interpersonal antara
Guru dan Pelajar Tunagrahita untuk Menanamkan Kemandirian dalam Aktivitas Sehari-hari
yang dilaksanakan di SDLB-C Setya Darma, Solo.Penelitian ini merupakan jenis penelitian
kualitatif.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan
dokumentasi.Pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sample yang mana pengambilan
sample didasarkan ada pertimbangan penliti yang disesuaikan dengan tujuan penelitian.
Penelitian diawali dengan observasi yang dikuti wawancara dengan para guru. Dari
keseluruhan datadidapat peneliti menarik kesimpulan bahwa pola komunikasi Interpersonal
antara Guru dan Pelajar Tunagrahita untuk Menanamkan Kemandirian dalam Aktivitas Seharihari di SDLB-C Setya Darma. Dalam pola komunikasi ini menunjukkan jika dalam proses
komunikasi antara pelajar dan guru memiliki hambatan yang berasal dari pelajar itu sendiri yang
menyebabkan pesan yang disampaikan oleh guru tidak dapat ditangkap maupun direspon dengan
cepat oleh pelajar tunagrahita.


xi

ABSTRACT
Eva Menageti, D0211039, INTERPERSONAL COMMUNICATION PATTERN OF
MENTAL

RETARDED

(A

QUALITATIVE

STUDY

ON

INTERPERSONAL

COMMUNICATION PATTERN BETWEEN TEACHER AND MENTAL RETARDED
STUDENTS TO IMPLANT INDEPENDENCY IN DAILY ACTIVITY IN SDLB-C

SETYA DARMA SOLO).
Mental retarded is the term used to mention children with intellectuality below average.It
is this that becomes constraints with communication in mental retarded children. Everything the
normal child does is difficult to do by mental retarded one. For that reason, mental retarded
children have different education method from the normal ones. The education service in mental
retarded children existed in Special School (SLB), particularly SLB-C.
The objective of research was to find out Interpersonal Communication Pattern between
teacher and Mental Retarded students to Implant Independency in Daily Activities conducted in
SDLB-C Setya Darma, Solo. This research was a qualitative research type, in which the author
employed three methodology types: interview, documentation, and observation. In this study
using purposive sampling technique in which sampling is based consideration of author adjusted
for the purpose of research.
The study began with the observation that followed interviews with teachers. Overall the
data obtained from the author to conclude that the pattern of interpersonal communication
between teacher and student Tunagrahita for Implant Independence in Daily Activities in SDLBC Setya Darma Solo. In this communication patterns indicate if in the process of communication
between students and teachers have the barriers that come from students themselves that caused
the message delivered by teachers can not be captured and responded to quickly by students with
intellectual challenges.his model explained the impairment and obstacles in communication
process.


xii

13

Dokumen yang terkait

Peran Facebook dalam Komunikasi Interpersonal Studi Deskriptif Kualitatif tentang Peran Facebook sebagai Media dalam Komunikasi Interpersonal antara Guru dan Murid di SMP Maria Immaculata.

0 3 8

PERAN FACEBOOK DALAM KOMUNIKASI INTERPERSONAL PERAN FACEBOOK DALAM KOMUNIKASI INTERPERSONAL (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Peran Facebook sebagai Media dalam Komunikasi Interpersonal antara Guru dan Murid di SMP Maria Immaculata).

0 4 9

PENUTUP PERAN FACEBOOK DALAM KOMUNIKASI INTERPERSONAL (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Peran Facebook sebagai Media dalam Komunikasi Interpersonal antara Guru dan Murid di SMP Maria Immaculata).

0 2 16

Komunikasi Interpersonal Antara Terapis Dengan Anak Penyandang Adhd (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Komunikasi Interpersonal.

1 4 19

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal Antara Pimpinan KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal

4 34 11

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal Antara KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal Antara P

0 4 14

POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG DENGAN LUPUS (ODAPUS) DALAM MASYARAKAT Pola Komunikasi Interpersonal Orang Dengan Lupus (Odapus) Dalam Masyarakat (Studi Fenomenologi Pola Komunikasi Interpersonal Odapus Pada Komunitas Griya Kupu Solo Dalam Masyarakat

0 2 12

PENDAHULUAN Pola Komunikasi Interpersonal Orang Dengan Lupus (Odapus) Dalam Masyarakat (Studi Fenomenologi Pola Komunikasi Interpersonal Odapus Pada Komunitas Griya Kupu Solo Dalam Masyarakat).

0 2 22

POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ORANG DENGAN LUPUS (ODAPUS) Pola Komunikasi Interpersonal Orang Dengan Lupus (Odapus) Dalam Masyarakat (Studi Fenomenologi Pola Komunikasi Interpersonal Odapus Pada Komunitas Griya Kupu Solo Dalam Masyarakat).

0 3 12

“POLA KOMUNIKASI ANTARA ORANGTUA ASUH DENGAN ANAK TUNAGRAHITA” (Studi Kualitatif Tentang Pola Komunikasi Orangtua Asuh Dengan Anak Tunagrahita Di Unit Pelaksana Teknis Dinas Pondok Sosial Kalijudan Surabaya).

0 0 93