BA Evaluasi Lelang Gagal Alat Lab. PALU

POKJA ULP BARANG – ALAT LABORATORIUM
BALAI PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN DI PALU
BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN RI
TAHUN ANGGARAN 2015

EVALUASI PELELANGAN GAGAL
PENGADAAN ALAT LABORATORIUM
BALAI PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN DI PALU
TAHUN ANGGARAN 2015
Nomor : BR.03.103.09.15.04.041.BAEP

Pada hari ini Jum’at tanggal empat bulan September tahun dua ribu lima belas, kami Pokja ULP
Barang - Alat Laboratorium Balai Pengawas Obat Dan Makanan Di Palu melakukan evaluasi
terhadap pelelangan gagal untuk paket pekerjaan Pengadaan Alat Laboratorium Balai Pengawas
Obat Dan Makanan Di Palu dengan hasil evaluasi sebagai berikut :
1.
2.
3.

4.


Hanya ada satu penyedia yang mengisi tabel kualifikasi
Tidak terdapat penyedia yang memasukkan Dokumen Penawaran
Kemungkinan yang menyebabkan tidak ada penyedia yang memasukan Dokumen
Penawaran dikarenakan sebagai berikut :
a. Nilai HPS yang rendah membuat penyedia enggan untuk memasukan Dokumen
Penawaran.
b. Waktu yang disediakan untuk upload dokumen penawaran terlalu singkat, sehingga
penyedia tidak cukup waktu untuk memasukan Dokumen Penawaran.
Apabila akan dilakukan lelang ulang maka, kemungkinan penyebab gagal lelang pada poin 3
harus diperbaiki agar dapat meminimalisir kemungkinan gagal lelang kembali.

Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 beserta perubahan
dan aturan turunannya tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan Dokumen Pengadaan
nomor BR.03.103.08.15.18.041.DOKP tanggal 19 Agustus 2015, menyatakan bahwa proses
Pelelangan Pengadaan Alat Laboratorium Balai Pengawas Obat Dan Makanan Di Palu Tahun
anggaran 2015 gagal, dikarenakan tidak ada penyedia yang memasukan Dokumen Penawaran.
Demikian evaluasi ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Jakarta, 04 September 2015

POKJA ULP BARANG
ALAT LABORATORIUM BPOM PALU
Tahun Anggaran 2015