SURAT EDARAN 1604 Tentang Tata Cara Pengelolaan Rekening di Lingkungan Kementerian Kesehatan

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
SEKRETARIAT JENDERAL
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Jakarta 12950
Telepon : (021) 5201590 (Huntittg)

Yang terhormat,

1.
2,

Para

Direktur Jenderal/Kepala Badan

Inspektur Jenderal
di
Takarta.

SURAT EDARAN
03 Arrl | 604 12013


HK. 03

.

.

TENTANG

D';iltffi H'lliltffi 3is.fl 'tl53i"1T?^,A.

I
I

i/'

Umum

Dalam rangka tertibnya pengelolaan rekening pemerintah di lingkungan Kementerian
Kesehatan ugu, ,"r,rui dengan peraturan yang berlaku maka perlu petunjuk lebih lanjut
tentang Tata-Cara Pengelolaan Rekening di Lingkungan Kementerian Kesehatan.


B.

/\

L.

Maksud dan Tujuan
Tata
Memberikan inlormasi yang lebih jelas kepada seluruh Satuan Kerja (satker) tentang
Cara Pengelolaan Rekening di Lingkungan Kementerian Kesehatan.
Ruang Lingkup
1. .Tata cara petmohonan persetujuan pembukaan rekening
Tata carapenutuPan rekening
Tata carapelaPoran rekening

2.
3.

D.


Dasar

1.

;'

i'''tA;"llll

2.
E.

peraturan Menteri Keuangan Nomor : 57/PMK.0512007 tentang Pengeloiaan
Rekening Milik Kementerian Negara lLembagalKantor/Satuan Kerja sebagaimana
telah OiuUafr dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 05/PMK.05/2010
peratwan Menteri k.u*g* Nomor : 58/PMK.0 512007 tentang Perrertiban Rekening
Pemerintah pada Kementerian Negara/Lembaga'

Pengelolaan Rekening di lingkungan Kementerian Kesehatan :
Tatacara pennohonan persetujuan per4bukaan rekening

Rekening Penerimaan dan Rekening Pengeluaran APBN

1.

a.

b.

Kepala Kantor/satuan Kerja selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)

menyarnpaikan permohonan persetujuan pembukaan rekening kepada KPPN
setempat dengan dilamPiri :
1) Fotokopi dokumen pelaksanaan anggaxan
2) Surat Pernyataan Penggunaan Rekening
Rekening Lainnya (Rekening Hibah dan BLU)
1) Satker mengajukan permohonan persetujuan pembukaan rekening lainnva
melalui Eret-on I masing-masing untuk kernudian diteruskan kepada Sekretaris
Jenderal Kementerian Kesehatan'
a) Syarat-syarat yang harus clilengkapi oleh Satker (untuk Rekening Hibah) :


: 3H:l i'hY#1ffi';:iili#'ffiii;f,'ffi Hl# *'$ff
-

Satker;

'

u"',

Kepa,a

Fotokopi Surat Penerbitan Nomor Registrasi Hibah dari Kementerian
Keuangan.

I(EMEI{TERIAN KESEHATAN RI
SEKRETARIAT JENDERAL
Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kavlin

Telepon : (02


g 4-9 Jakart a 12950

I) 5201590 (Hunting)

b) Syarat-syarat yang harus dilengkapi oleh Satker (untuk Rekening BLU)

-

:

Surat Pernyataan Penggunaan Rekening dari Pimpinan BLU;

Surat Permohonan Persetujuan Pembukaan Rekening BLU dari

Pimpinan BLU.
Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan meneruskan sural permohonan
kepada Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan.
3) Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan akan menerbitkan
surat persetujuannya j ika persyaratan telah terpenuhi.
4) Surat Persetujuan dari Direktrr Jenderal Perbendaharaan Kementerian

Keuangan Cisampaikan kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan
untuk kemudian diteruskan kepada Satker.
5) Atas dasar surat persetujuan tersebut, Satker melakukan pembukaan rekening
ke Bank.
Tata cara penutupan rekening
Rekening yang sudah tidak digunakan sesuai dengan tujuan pernbukaannya harus
ditutup dan saldonya disetor ke Kas Negara;
Satker mengajukan surat permohonan penutupan rekening kepada Bank
bersangkutan;

2)

2.
,,'''lu"
t.

a.

b.


c. Satker melaporkan penutupan

'
3.

rekening kepada Direktorat

Jenderal

Perbenclaharaan Kementerian Keuangan dengan tembusan kepada Eselon I
masing-masing dan Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan dengan
melampirkan bukti penutupan (BA Penutupan Rekening) dan bukti setor (SSBP)
ke Kas Negara
Tata carapelaporan rekening
Kepala Kantor/Satuan Kerja selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) wajib
melaporkan rekening APBN yang telah dibuka kepada KPPN setempat paling
lambat 5 (lima) hari kerja sejak tanggal pembukaan rekening dengan tembusan
kepada Eselon I masing-masing dan Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan;
Satker wajib mendata dan menginventarisasi rekening APBN dan rekening
Lainnya (baik yang masih aktif maupun sudah ditutup) serta melaporkannya

setiap sernester kepada Unit Eselon I masing-masing dengan tembusan kepada
Biro Keuangan dan BMN Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan untuk
disajikan dalam lampiran pada Laporan Keuangan Kementerian Kesehatan (saldo
per 30 Juni dan 31 Desember tahun berjalan).

a.

b.

,'I

'''''

il_

F'.

Penutup

1.

2.

Unit Eselon I agar menyampaikan Surat Edaran ini kepada Satker masing-masing.
Unit Eselon I agar memonitor penyampaian den pelaksanaan Surat Edaran ini pada
Satker masing-masing.

Demikian untuk dipedomani dan dilaksanakan sebagaimana mestinya.
: Jakarta
I 5 Agustus 201 3

JENDERAL,

I

ro, Sp.P,MARS
11 201006 1 001j

KOP SURAT

Iliomor

Lampiran
Hal

2013
I t...r.

: Pernyataan Penggunaan Rekening

Yth.

il
Menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 57/PMK.0 512007 tentang Pengelolaan
Milik Kementerian Negara/Lembaga/Kantor/Satuan Kerja, dengan ini kami
menyatakan dengan sungguh-sungguh, sesuai dengan surat kami tanggal
...3) Nomor
permintaan
hal
persetujuan
pembukaan
rekening,
untuk
menggunakan
rekening
:..'....4)
yang dibuka atas nama ......5), yaitu rekening ...
......6) pada........
7t

Rekening

lL-

hanya untuk

keperluan

... . ....S)

Demikian disampaikan untuk dapat dimaklumi,
Kepala Kantor,

.. t.. r. r....9)

NIP.

PETTINJTJK PENGISIAN
SIJRAT PERNYATAAN PENGGLII{AAN REKENIING

Nomor
(1)

ljraian

Diisi:

-

Direktur Jenderal Perbendaharaan untuk kantor/satuan kerja yang dibayar melalui
Dit. Pengelolaan Kas Negara; atau
' Kepala KPPN untuk kantor/satuan keria yang dibayar melalui KPPN.
Diisi : Jakarta atau narna kota temnat lokasi KPPN

2

Diisi : tanggal surat permohonan persetujuan pembukaan rekening
Diisi : nomor surat permohonan persetujuan pembukaan rekening
Diisi : nama reke4ing Diisi : penerimaan atau pengeluaran atau lainnya (selain penerimaan

(3)
(4)
(5)
(6)

atau
pengeluaran)
Diisi : Bank Indonesia/nama bank umum/kantor pos giro dimana akan dibuka
rekenins tersebut.

(7)

Diisi:

(8)

a. Menampung
b.
I

(e)

c.

pendapatan Negara dalam rangka pelaksanaan APBN yang d.i tata
usahakan oleh Bendahara Penerimaan; atau
Menampung uang untuk keperluan belanja negara dalam rangka pelaksanaan
APBN yang di tata usahakan oleh Bendahara Pengeluaran; atau
Menampung selain huruf a dan huruf b, berdasarkan kebutuhan yang benar-benar

diperlukan untuk kantor/satuan keria sesuai densan bidans tusasnva.
Nama Kepala Kantor selaku Pengguna Aneearan/Kuasa Penssuna Anssaran

KOP SURAT

lrlomor
Lampiran
Hal

2013
I ......
: Laporan Pembukaan Rekening

Yth.
.

., ...1)

di

.,,..,.,.2)

''hi

Menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 57/PMK.05l?.007 tentang Pengelolaan
Rekening Milik Kementerian Negara/Lembaga/Kantor/Satuan Kerja, dengan ini dilaporkan
bahwa, berdasarkan surat persetujuan Menteri Keuangan tanggal
.....3),
Nomor
,......4), kami telah melakukan pembukaan rekening
.....5)
,..:ld*san nomor rekening
..7) untuk keperluan
*

..

Demikian disampaikan untuk dapat dimaklumi.
Kepala Kantor,

. i..

NIP.

r'r\

a.. r....9)

PETLINJI]K PENGISIAN
SIJRAT LAPORAN PEMBUKAANi REKENI}JG
Nomor
(1)

Uraian

Diisi:

-

Direktur Jenderal Perbendaharaan untuk kantor/satuan kerja yang dibayar
Dit. Pengelolaan Kas Negara; atau
- Kepala KPPN untuk kantor/satuan keria vans dibavar melalui KppN.
Diisi : J.akarta atau narna_L
_
Diisi : tanggal sulat persetujuan Menteri Keuangag_
Diisi : nomor surat persetuiuan Menteri Keuangan
Diisi : penerimaan atau pengeluaran atau lainnya (selain penerimaan atau

(2)
(3)
(4)
(5)

ErselurellDiisi : Bank

(6)

Indonesia/nama bank umum/kantor pos giro dimana akan oibuta
rekening tersebut
Diisi : nomor rekening yang telah dibuka

(7)
(8)

Dusi
'
a. Menampung
pendapatan Negara dalam rangka pelaksanaan APBN yang di
I

(e)

usahakan oleh Bendahara Penerimaan; atau
b. Menampung uang untuk keperluan belanja negara dalam rangka pelaksana
APBN yang di tata usahakan oleh Bendahara Pengeluaran; atau
c. Menampung selain huruf a dan huruf b, berdasarkan kebutuhan yang benar
diperlukan untuk kantor/satuan keria sesuai dengan bidans tusasnva.
Nama Kepala Kantor selaku Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anssaran