Rancangan Pencahayaan Lantai Produksi Di PT Intan Nasional Iron

II-19

ABSTRAK

Intensitas pencahayaan (Illumination level) merupakan jumlah atau
kuantitas cahaya yang jatuh ke suatu permukaan. Satuan untuk illumination level
adalah lux pada area dengan satuan square meter . Pencahayaan yang minim di
lingkungan kerja dapat mengakibatkan kelelahan mata, keluhan sakit kepala,
kehilangan produktivitas dan kualitas kerja rendah. (Sritomo, 2006). Penelitian
dilakukan di PT Intan Nasional Iron yang memproduksi seng. Metode yang
digunakan adalah metode kuantitatif dengan mengukur iluminansi, luminansi, dan
layout ruangan. Iluminansi rata-rata aktual lantai produksi adalah 16,39 lux.

Perancangan ulang pencahayaan di lantai produksi perlu dilakukan karena
berdasarkan

keputusan

Kepmenkes

Nomor


1405/MENKES/SK/XI/2002

diperoleh bahwa standar minimum penerangan pada industri dengan pekerjaan
yang kasar dan terus menerus adalah sebesar 200 lux.. Stasiun yang
membutuhkan perancangan pencahayaan adalah stasiun pembentukan dan
pemotongan. Desain iluminansi usulan pada kedua stasiun menggunakan jenis
lampu LED GRN250S/840 WB GC ACW SIv yang disusun secara terfokus
dengan ketinggian 5 meter di atas bidang kerja. Penyusunan lampu secara
terfokus dapat meningkatkan efisiensi dan menghasilkan cahaya yang terfokus ke
bidang kerja.

Kata kunci: Iluminansi, Pencahayaan, Lampu,

Universitas Sumatera Utara