IF KNOWLEDGE BASED SYSTEM PERTEMUAN 02

(1)

Sistem Berbasis Pengetahuan

Program Studi Sistem Komputer Fakultas Ilmu Komputer Universitas Putra Indonesia YPTK Padang


(2)

Page 2

Pengertian Sistem Berbasis Pengetahuan


(3)

Pengertian Sistem Berbasis Pengetahuan

1. Menurut Buliali, dkk, 2007

Sistem Berbasis Pengetahuan diturunkan dari istilah knowledge based expert system.

Sistem ini merupakan sistem yang menggunakan pengetahuan manusia yang telah disimpan dalam komputer untuk menyelesaikan permasalahan yang memerlukan kepakaran seorang ahli


(4)

Page 4

Pengertian Sistem Berbasis Pengetahuan

2. Menurut Turban, dkk, 2005

Sistem Berbasis Pengetahuan atau Sistem Pakar

merupakan salah satu cabang dari AI dimana

dalam dunia komersial disebut dengan sistem yang dapat secara efektif dan efisien melaksanakan

tugas yang tidak terlalu memerlukan pakar.

Sistem Berbasis Pengetahuan dikenal juga dengan sistem penasihat, sistem pengetahuan, sistem


(5)

Pengertian Sistem Berbasis Pengetahuan

3. Menurut Irfan Subakti, 2006

Sistem Berbasis Pengetahuan atau Sistem Pakar

adalah program pemberi advis/nasehat yang terkomputerisasi yang ditujukan untuk meniru

proses reasoning (pertimbangan) dan pengetahuan dari pakar dalam menyelesaikan permasalahan masalah yang lebih spesifik


(6)

Page 6

Pengertian Sistem Berbasis Pengetahuan

4. Menurut Sri Kusumadewi, 2003

Sistem Pakar adalah sistem yang berusaha

mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli


(7)

Pengertian Sistem Berbasis Pengetahuan

Sistem Berbasis Pengetahuan itu :

- dibuat berdasarkan pengetahuan dengan kepakaran

tertentu yang mendekati kemampuan manusia pada suatu bidang

- mencoba mencari solusi yang tepat sebagaimana yang dilakukan seorang pakar

- memberikan penjelasan terhadap langkah yang

diambil dan memberikan alasan atas kesimpulan yang ditemukan

- bekerja berdasarkan pengetahuan yang diperoleh dan direpresentasikan dalam berbagai bentuk

representasi pengetahuan yaitu aturan, frame, dan script


(8)

Page 8


(9)

Pengetahuan :

“ sesuatu yang hadir dan terwujud dalam jiwa dan pikiran seseorang karena adanya reaksi, sentuhan dan hubungan dengan lingkungan dan alam sekitarnya ”

Cabang ilmu yang mempelajari tentang pengetahuan adalah epistemology


(10)

Page 10

Pengetahuan Priori :

“ pengetahuan yang datang sebelumnya dan bebas dari

arti, mempunyai kebenaran yang universal dan tidak dapat disangkal ”

Contoh : “ Gula rasanya manis ”

Pengetahuan Posteriori :

“ pengetahuan yang diturunkan dari akal pikiran yang sehat, mempunyai kebenaran atau kesalahan yang dapat dibuktikan dengan pengalaman akal sehat ”

Contoh : “ Air yang diberi gula rasanya manis ”


(11)

Pengetahuan

Types of Knowledge

Procedural KnowledgeDeclarative KnowledgeMeta Knowledge

Heuristic KnowledgeStructural Knowledge


(12)

Page 12

Pengetahuan

Procedural Knowledge :

- Menjelaskan bagaimana suatu masalah diselesaikan - Jenis pengetahuan ini memberikan arahan tentang

cara melakukan sesuatu Contoh :


(13)

Pengetahuan

Declarative Knowledge :

- Menjelaskan apa yang bisa diketahui dari sebuah

masalah

- Ini termasuk pernyataan sederhana yang

menegaskan benar atau salah dari sebuah masalah Contoh :


(14)

Page 14

Pengetahuan

Meta Knowledge :

- Menjelaskan pengetahuan tentang pengetahuan - Jenis pengetahuan digunakan untuk memilih

pengetahuan lain yang paling cocok untuk memecahkan masalah

- Jenis ini untuk meningkatkan efisiensi pemecahan masalah dengan mengarahkan penalaran mereka ke pemecahan yang paling tepat


(15)

Pengetahuan

Heuristic Knowledge :

- Menjelaskan aturan praktis yang memandu proses

penalaran

- Pengetahuan disusun oleh seorang ahli melalui pengalaman dalam pemecahan masalah

- Ahli akan sering mengambil pengetahuan dasar tentang masalah


(16)

Page 16

Pengetahuan

Structural Knowledge :

- Menjelaskan stuktur pengetahuan

- Tipe ini menggambarkan model mental secara keseluruhan dari masalah

Contoh :

Rule set, concept Relationship, concept to object relationship


(17)

(18)

Page 18

Akuisisi Pengetahuan

Knowledge Acquisition Method

Menurut Olson dan Rueter (1987) :

1. Langsung : melibatkan artikulasi oleh pakar dalam pengetahuan pemecahan masalah dan meliputi

wawancara dan studi kasus

2. Tidak langsung : tidak bergantung pada para ahli yang mampu mengartikulasikan pengetahuan, mis : kuesioner


(19)

Akuisisi Pengetahuan

Tujuan Knowledge Acquisition (Akuisisi Pengetahuan) :

Untuk menyusun tubuh pengetahuan tentang

masalah yang kemudian dapat dikodekan dalam ESUntuk mengungkap pengetahuan dan keterampilan

pemecahan masalah oleh para ahli

Mendapatkan pengetahuan dari ahli disebut :


(20)

Page 20

Akuisisi Pengetahuan


(21)

Akuisisi Pengetahuan

Pengetahuan dapat diperoleh dari :

Seorang Ahli

Pengguna Akhir Beberapa Ahli Laporan

Buku-bukuPeraturan Pedoman


(1)

Page 16

Pengetahuan

Structural Knowledge :

- Menjelaskan stuktur pengetahuan

- Tipe ini menggambarkan model mental secara

keseluruhan dari masalah Contoh :

Rule set, concept Relationship, concept to object relationship


(2)

Page 17

Akuisisi Pengetahuan


(3)

Page 18

Akuisisi Pengetahuan

Knowledge Acquisition Method

Menurut Olson dan Rueter (1987) :

1. Langsung : melibatkan artikulasi oleh pakar dalam pengetahuan pemecahan masalah dan meliputi

wawancara dan studi kasus

2. Tidak langsung : tidak bergantung pada para ahli yang mampu mengartikulasikan pengetahuan, mis : kuesioner


(4)

Page 19

Akuisisi Pengetahuan

Tujuan Knowledge Acquisition (Akuisisi Pengetahuan) :

Untuk menyusun tubuh pengetahuan tentang

masalah yang kemudian dapat dikodekan dalam ES

Untuk mengungkap pengetahuan dan keterampilan pemecahan masalah oleh para ahli

Mendapatkan pengetahuan dari ahli disebut : Knowledge elicitation


(5)

Page 20

Akuisisi Pengetahuan


(6)

Page 21

Akuisisi Pengetahuan

Pengetahuan dapat diperoleh dari :

Seorang Ahli

Pengguna Akhir

Beberapa Ahli

Laporan

Buku-buku

Peraturan