091528 AKJ 2009 02 12 Kondisi Gunung Merapi Aman
Judul : Kondisi Gunung Merapi aman
Tempat : Yogyakarta
Tanggal : februari 2009
Rep Rina
Hujan yabg terus mengguyur akhir-akhir ini/ ternyata belum berpotensi terjadinya
banjir lahar dingin di lereng gunung Merapi.//berdasar catatan dari Balai
penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian atau BPPTK
Yogyakarta/ intensitas hujan di puncak merapi ternyata masih rendah//
Kepala seksi gunung Merapi BPPTK /sri Sumarti menjelaskan bahwa intensitas
hujan di gunung merapi baru sekitar 27 mili meter per jam selama 50 menit//
Sedang pengalaman terjadinya banjir lahan terbesar yang terjadi tahun 1961/
diakibatkan oleh curah hujan dengan intensitas 100 milimeter perjam selama 3
jam berturut-turut///
---state sri Sumarti (kasie Gunung Merapi BPPTK)------
Dengan status aktif normal/ merapi masih dalam kondisi aman bahkan untuk
pendakian//namun warga yang sering melakukan aktivitas di bahu sungai yang
berhulu puncak merapi atau khususnya kegiatan penambangan pasir dihimbau
untuk tetap waspada //
timbunan material hasil erupsi tahun 2006 lalu saat ini masih sekitar 500.000
meter kubik// Potensi guguran dari timbunan tersebut mengarah ke arah selatan
tepatnya melewati sungai gendol// Oleh karena itu kewaspadaan harus lebih
tinggi bagi yang beraktivitas di sungai tersebut//
---state sri Sumarti (kasie Gunung Merapi BPPTK)------
Rina /akj /rbtv//
Curah hujan yang cukup tinggi akhir minggu kemarin / belum berpotensi
terjadinya banjir lahar dingin di lereng gunung Merapi//Sebab catatan dari Balai
Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian atau BPPTK
Yogyakarta/ intensitas hujan di puncak merapi ternyata masih rendah///
PENEGASAN TERSEBUT DATANG DARI KASIE GUNUNG MERAPI BPPTK
/SRI SUMANTI bahwa intensitas hujan di gunung merapi baru sekitar 27 mili
meter per jam selama 50 menit//
Tempat : Yogyakarta
Tanggal : februari 2009
Rep Rina
Hujan yabg terus mengguyur akhir-akhir ini/ ternyata belum berpotensi terjadinya
banjir lahar dingin di lereng gunung Merapi.//berdasar catatan dari Balai
penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian atau BPPTK
Yogyakarta/ intensitas hujan di puncak merapi ternyata masih rendah//
Kepala seksi gunung Merapi BPPTK /sri Sumarti menjelaskan bahwa intensitas
hujan di gunung merapi baru sekitar 27 mili meter per jam selama 50 menit//
Sedang pengalaman terjadinya banjir lahan terbesar yang terjadi tahun 1961/
diakibatkan oleh curah hujan dengan intensitas 100 milimeter perjam selama 3
jam berturut-turut///
---state sri Sumarti (kasie Gunung Merapi BPPTK)------
Dengan status aktif normal/ merapi masih dalam kondisi aman bahkan untuk
pendakian//namun warga yang sering melakukan aktivitas di bahu sungai yang
berhulu puncak merapi atau khususnya kegiatan penambangan pasir dihimbau
untuk tetap waspada //
timbunan material hasil erupsi tahun 2006 lalu saat ini masih sekitar 500.000
meter kubik// Potensi guguran dari timbunan tersebut mengarah ke arah selatan
tepatnya melewati sungai gendol// Oleh karena itu kewaspadaan harus lebih
tinggi bagi yang beraktivitas di sungai tersebut//
---state sri Sumarti (kasie Gunung Merapi BPPTK)------
Rina /akj /rbtv//
Curah hujan yang cukup tinggi akhir minggu kemarin / belum berpotensi
terjadinya banjir lahar dingin di lereng gunung Merapi//Sebab catatan dari Balai
Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian atau BPPTK
Yogyakarta/ intensitas hujan di puncak merapi ternyata masih rendah///
PENEGASAN TERSEBUT DATANG DARI KASIE GUNUNG MERAPI BPPTK
/SRI SUMANTI bahwa intensitas hujan di gunung merapi baru sekitar 27 mili
meter per jam selama 50 menit//