PEMETAAN INDIKASI INTRUSI AIR LAUT DI WILAYAH PESISIR BARAT KABUPATEN SITUBONDO BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS SKRIPSI

  

PEMET ETAAN INDIKASI INTRUSI AIR LAUT

DI WILAYAH P H PESISIR BARAT KABUPATEN SITUBO ONDO

BERBAS ASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS S

SKRIPSI

NAHWA NURI SYAHIDAH

PROGRAM STUD UDI S1 ILMU DAN TEKNOLOGI LINGKU KUNGAN

DEPARTEMEN BIOLOGI

FAK KULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS AIRLANGGA

FEBRUARI 2016

PEMETAAN INDIKASI INTRUSI AIR LAUT DI WILAYAH PESISIR BARAT KABUPATEN SITUBONDO BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS SKRIPSI NAHWA NURI SYAHIDAH PROGRAM STUDI S1 ILMU DAN TEKNOLOGI LINGKUNGAN DEPARTEMEN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS AIRLANGGA FEBRUARI 2016

  i ii

iii

iv

PEDOMAN PENGGUNAAN SKRIPSI

  Skripsi ini tidak dipublikasikan, namun tersedia di perpustakaan dalam lingkungan Universitas Airlangga, diperkenankan dipakai sebagai referensi kepustakaan tetapi pengutipan harus seizin penyusun atau harus menyebutkan sumbernya sesuai dengan kebiasaan ilmiah dan kelaziman mensitir atau menyalin pendapat penulis lainnya. Dokumen skripsi ini merupakan hak milik Universitas Airlangga.

  v

KATA PENGANTAR

  Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya, sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pemetaan Indikasi Intrusi Air Laut di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten

  Situbondo berbasis Sistem Informasi Geografis

  ”. Penyusun juga mengucapkan terimakasih kepada:

  1. Dr. Sucipto Hariyanto, DEA. Selaku Ketua Departemen Biologi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga, yang telah banyak memberikan fasilitas dalam menyelesaikan skripsi ini.

2. Dr. Eko Prasetyo Kuncoro, S.T., DEA selaku Ketua Program Studi (Prodi) S1

  Ilmu dan Teknologi Lingkungan yang telah banyak memberikan fasilitas dalam menyelesaikan skripsi ini.

  Skripsi ini terdiri atas beberapa bab, yaitu bab pendahuluan, tinjauan pustaka, metode skripsi, hasil dan pembahasan, kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka. Setiap isi dari bab tersebut terangkai secara komprehensif untuk membahas indikasi intrusi air laut di wilayah pesisir barat Kabupaten Situbondo berdasarkan peta persebaran berbasis sistem informasi geografis.

  Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik (S.T.) Bidang Ilmu dan Teknologi Lingkungan, sehingga disusun sesuai dengan ketentuan teknis penyusunan yang ada di Program Studi S-1 Ilmu dan Teknologi Lingkungan, Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga. Semoga skripsi ini bermanfaat sesuai dengan tujuan dan manfaatnya.

  Surabaya, Februari 2016 Penyusun Nahwa Nuri Syahidah

  vi

UCAPAN TERIMAKASIH

  Puji syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa, akhirnya penyusun dapat menyelesaikan naskah skripsi ini dengan baik. Naskah skripsi ini tidak akan selesai tanpa bimbingan, bantuan, dan doa dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penyusun menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

  1. Dra. Thin Soedarti, CESA, selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak membantu dalam memberikan arahan dan saran dalam pelaksanaan penelitian ini.

  2. Drs. Noer Moehammadi, M.Kes, selaku Dosen Pembimbing II yang telah banyak membantu memberikan arahan dan saran dalam pelaksanaan penelitian ini.

  3. Prof. Dr. Ir. Agoes Soegianto, DEA, selaku Dosen Penguji III yang telah memberikan masukan dan memimpin sidang skripsi hingga selesai.

  4. M. Hilman Fu’Adil Amin, S.Si., M.Si., selaku Dosen Penguji IV yang telah memberikan masukan dan saran dalam penyelesaian skripsi ini.

  5. Nita Citrasari, S.Si., M.T, selaku Koordinator Mata Kuliah Proposal Skripsi dan Skripsi serta Dosen Wali yang senantiasa mendukung dan banyak membimbing dalam pelaksanaan penelitian ini.

  6. Drs. A. Latief Burhan, M.Sc., Nur Indradewi O., S.T., M.T., Trisnadi Widyaleksono C. P., M.Sc., dan Prof. Dr. Bambang Irawan, M.Sc, selaku dosen pengajar program studi Ilmu dan Teknologi Lingkungan yang senantiasa mendukung dan membimbing selama masa perkuliahan.

  7. Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda yang telah banyak membantu selama proses pendataan penelitian.

  8. Aparat Desa di Kecamatan Banyuglugur, Besuki, dan Suboh serta masyarakat setempat yang telah berkerjasama dengan baik dalam selama proses pendataan penelitian.

  9. Seluruh karyawan dan laboran Fakultas Sains dan Teknologi Universitas

  Airlangga yang senantiasa memberikan bantuan selama pelaksanaan penelitian.

  10.

  penyusun yang

  H.M. Joedojono dan Hj. Zubaidah, selaku orang tua wali

  selalu membantu dalam doa, motivasi, biaya, dan tenaga untuk bimbingannya hingga bisa menempuh jenjang perkuliahan.

  11.

  (Almh) Hj. Djamilah dan Diana Wulandari selaku keluarga penyusun yang senantiasa memberikan motivasi serta dukungan baik moral dan riil selama perjalanan pendidikan penyusun.

  12. Kartika Noviana dan Karina Ratnaprilia, selaku saudara penyusun yang telah banyak memberikan motivasi dan semangat luar biasa untuk menyelesaikan penelitian.

  13. Gian Dika Pratama Islam, Hayuneng Putri Giri Kinayungan, Jayanti Apriliani, dan Hari, yang telah bekerjasama dalam proses sampling penelitian. vii

  14. Adriani Valianda Tobing, Aulia Fikar Fadilla, Ony Virnanda Pratama, Wulyo Hengky Sugiharto, Sylviean Tiga, Merritania Pramudita, Fitria Sugiarto, Alfian Chandra, dan Dalton Fandi Deswanda yang telah banyak membantu

  dalam proses penyelesaian penelitian beserta seluruh keluarga besar Ilmu dan Teknologi Lingkungan Angkatan 2011 (ENVIROTE4M) yang selalu mendukung dan berdiskusi.

  15. Yuanita Arum, Farah Rizki Octavia, Anis Ariyanti, Esi Wijayanti, Hendra Kurniawan, Dewi Meidira, Amalia Arafah, Faisol Hezim, dan Nugroho Setio Purnomo, yang telah memberi dukungan dan semangat dalam menyelesaikan penelitian ini beserta seluruh keluarga besar Ilmu dan Teknologi Lingkungan Universitas Airlangga.

  16. Ditya Putri Safitri, Robbyke Ogis, dan Gerda Nandita, yang selalu siap mendukung dalam proses penyelesaian laporan penelitian ini.

  17. Rery Tiara Amalia Dewanti, Laily Mastika, Rizky Agnes, Dias Ayuniasari, Siti Komariya, Timotius Octavian Putra Ardian Ong, dan Mentari Puji Rahayu yang senantiasa memberikan dorongan, motivasi, semangat dan diskusi ilmiah untuk menyelesaikan penelitian ini.

  Dan semua pihak yang telah banyak membantu baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penelitian ini. viii Syahidah, N.N., 2016, Pemetaan Indikasi Intrusi Air Laut di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo berbasis Sistem Informasi Geografis. Skripsi ini di bawah bimbingan Dra. Thin Soedarti, CESA. dan Drs. Noer Moehammadi, M. Kes.

  Program Studi Ilmu dan Teknologi Lingkungan, Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Airlangga.

  ABSTRAK

  Tujuan dari penelitian ini diantaranya adalah untuk mengetahui tingkat intrusi air laut dan pengaruh kondisi musim terhadap jumlah sumur yang terintrusi (sumur penduduk wilayah pesisir barat Kabupaten Situbondo) serta mengetahui persebaran intrusi air laut di peta yang berbasis sistem informasi geografis. Penelitian ini menggunakan 82 titik sampling yang berupa sumur gali dan tersebar di 3 kecamatan (51 sumur di Kecamatan Banyuglugur, 18 sumur di Kecamatan Besuki, dan 13 sumur di Kecamatan Suboh). Metode dalam penelitian ini berupa metode observasi dimana hasil dari pengumpulan data ditampilkan dalam bentuk peta SIG menggunakan aplikasi ArcGIS versi 10. Parameter yang digunakan untuk menilai tingkat intrusi adalah daya hantar listrik (DHL), Total Dissolve Solid (TDS), dan salinitas. Hasil dari data 82 titik sampling yang diperoleh pada tahun 2014-2015, menunjukkan pada musim penghujan terdapat 67 titik tergolong tidak mengalami intrusi air laut dengan nilai TI 0 (dalam interval 0-0,8) sedangkan sisanya (15 titik) mengalami intrusi ringan dengan nilai TI 1 (dalam interval 0,81-1,61). Pada musim kemarau, terdapat 78 titik tidak mengalami dengan 4 titik lainnya mengalami intrusi ringan. Berdasarkan hasil dan analisa data, terdapat pengaruh perubahan musim terhadap jumlah sumur yang terintrusi sehingga pemetaan persebarannya mampu memudahkan pemantauan tingkat intrusi air laut di wilayah pesisir barat Kabupaten Situbondo.

  Kata kunci: Pemetaan, intrusi air laut, pesisir barat Kabupaten Situbondo, SIG.

  ix

  Syahidah, N.N., 2016, Mapping Indications of Seawater Intrusion in West Coastal Areas of Situbondo Regency Based on GIS. This script was guidanced by Dra. Thin Soedarti, CESA and Drs. NoerMoehammadi, M. Kes. Environmental Science and Technology, Department of Biology, Faculty of Science and Technology, Airlangga University .

  ABSTRACT The purposes of study was to determine the level of seawater intrusion and the influence of seasonal conditions on the number of wells that intruded (wells are on Situbondo residents of west coastal areas) and to know the distribution of seawater intrusion level in the map-based on GIS. This study was used 82 points of dug wells for sampling that spread at 3 districts (51 points of Banyugulugur, 18 points of Besuki, and 13 of Suboh

  ’s District). The method in this study was used an observation method which the result of datas collection were displayed in the form of GIS maps using ArcGIS version 10. The samples tested for electrical conductivity (DHL), total dissolve solids (TDS)

  , and salinities’s parameters to assess the level of seawater intrusion. The results from 82 points were obtained on 2014-2015, indicating in the rainy season, there were 67 points were not indicated by seawater intrusion’s presence on scale TI 0 (beetwen 0 – 0,8) and the rest of 15 wells were indicated mild sea water intrusion’s presence on scale TI 1 (beetwen 0,81 – 1,61 intervals). Besides that, the result on dry season were indicating 78 points indicated not having seawater intrusion while 4 points were indicated by mild seawater instrusion. Based on the result and data analysis, there is an effect of changing seasons on the number of wells intruded so mapping indication of seawater intrusion could be able to facilitate of monitoring seawater intrusion’s level in west coastal areas of Situbondo Regency.

  Keywords: Mapping, seawater intrusion, Situbondo’s west coastal area, GIS.

  x

  xi

  2.5 Kabupaten Situbondo ................................................................................ 21

  3.3.6 Pembuatan peta ................................................................................ 48

  3.3.5 Pengolahan data ............................................................................... 45

  3.3.4 Pengumpulan data sekunder ............................................................ 41

  3.3.3 Pengumpulan data primer ................................................................ 40

  3.3.2 Pengumpulan data sekunder ............................................................ 40

  3.3.1 Pesiapan alat dan bahan untuk sampling ......................................... 39

  3.3 Cara Kerja ................................................................................................. 38

  3.2 Alat dan Bahan .......................................................................................... 37

  3.1 Waktu dan Tempat .................................................................................... 35

  BAB III METODE PENELITIAN

  2.9 Sistem Informasi Geografis (SIG) ............................................................ 30

  2.8 Salinitas ..................................................................................................... 28

  2.7 Daya Hantar Listrik (DHL) ....................................................................... 27

  2.6 Total Dissolve Solids (TDS) ..................................................................... 23

  2.4 Wilayah Pesisir.......................................................................................... 19

  DAFTAR ISI

  2.3 Intrusi Air laut ........................................................................................... 16

  2.2 Sumur Gali ................................................................................................ 14

  2.1 Air Tanah .................................................................................................. 8

  BAB II TINJAUAN PUSTAKA

  1.6 Batasan Penelitian ..................................................................................... 6

  1.5 Hipotesis Penelitian ................................................................................... 6

  1.4 Manfaat Penelitian .................................................................................... 5

  1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................................... 5

  1.2 Rumusan Masalah ..................................................................................... 4

  1.1 Latar Belakang .......................................................................................... 1

  BAB I PENDAHULUAN

  DAFTAR ISI .......................................................................................................x DAFTAR TABEL ...............................................................................................xii DAFTAR GAMBAR ..........................................................................................xiii DAFTAR LAMPIRAN..... ..................................................................................xv

  ABSTRACT .......................................................................................................... ix

  JUDUL ................................................................................................................i LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................ii LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................iii LEMBAR PEDOMAN PENGGUNAAN SKRIPSI ...........................................iv KATA PENGANTAR ........................................................................................v UCAPAN TERIMAKASIH ................................................................................vi ABSTRAK ..........................................................................................................viii

  3.4 Analisis Data .............................................................................................. 57

  xii

  BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

  4.1 Tingkat Intrusi Air Laut di Sumur Penduduk Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo Berdasarkan Parameter DHL, TDS, dan Salinitas ............................................................................................ 59

  4.2 Pengaruh Musim Terhadap Tingkat Intrusi Air Laut pada Kawasan Pesisir Barat Kabupaten Situbondo ........................................................ 65

  4.3 Kegunaan Peta Persebaran Tingkat Intrusi Air Laut Berdasarkan Parameter DHL, TDS, dan Salinitas Berbasis Sistem Informasi Geografis ................................................................................................. 68

  BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

  5.1 Kesimpulan .............................................................................................. 75

  5.2 Saran ....................................................................................................... 76 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 77 LAMPIRAN .......................................................................................................... 82

  DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman

  2.1 Elemen Paling Banyak terkandung di Dalam Air Laut

  20

  2.2 Klasifikasi Padatan di Perairan Berdasarkan Ukuran Diameter

  24

  2.3 Kandungan Bahan

  25

  • – Bahan Terlarut dalam Air Tanah

  2.4 Kadar Salinitas Berdasarkan Persentase Garam Terlarutnya

  29

  3.1 Kriteria Daya hantar Listrik (DHL) dalam Air Bersih

  43

  3.2 Kriteria Total Dissolve Solids (TDS) dalam Air Bersih

  44

  3.3 Kriteria Salinitas Air Bersih

  45

  3.4 Klasifikasi Penilaian DHL Air Sumur Gali

  46

  3.5 Klasifikasi Penilaian TDS dan Salinitas Air Sumur Gali

  46

  3.6 Penggolongan Tingkat Intrusi

  48

  4.1 Hasil Pengukuran Kualitas Air Sumur Penduduk di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo pada Musim Kemarau dan Penghujan, serta Skoring TI berdasarkan Parameter DHL, TDS, dan Salinitas

  60

  4.2 Keadaan Titik Sampel yang Terintrusi pada Waktu Pengukuran saat Musim Penghujan dan Kemarau

  67 xiii xiv

  DAFTAR GAMBAR Nomor Judul Halaman

  51

  37

  3.4 Kerangka Kerja Penelitian

  38

  3.5 Tahapan Pembuatan Peta Indikasi Intrusi Air Laut di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo

  48

  3.6 Peta Wilayah Sampling yang Disiapkan untuk Proses

  Plotting Titik Sampling

  49

  3.7 Kotak Jendela New Placemark

  50

  3.8 Hasil Plotting Titik Sampling yang Disimpan dalam Format .kmz

  3.9 Plotting Lokasi Sampling Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo

  36

  51

  3.10 Tampilan Hasil Plotting Titik Sampling dalam Aplikasi Global Mapper versi 14

  52

  3.11 Proses Konversi Peta menggunakan Aplikasi Global Mapper 53

  3.12 Peta Dasar Kabupaten Situbondo dalam ArcGIS

  54

  3.13 Lokasi Sampling pada Peta Dasar Kabupaten Situbondo

  54

  3.14 Persebaran Tingkat Intrusi Air Laut di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo

  56

  3.15 Peta Persebaran Tingkat Intrusi Air Laut di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo

  3.3 Plotting Titik Sumur Gali Wilayah Kecamatan Suboh Kabupaten Situbondo

  3.2 Plotting Titik Sumur Gali Wilayah Kecamatan Besuki Kabupaten Situbondo

  2.1 Siklus Hidrologi

  23

  10

  2.2 Lapisan Air Tanah

  11

  2.3 Salah Satu Sumur Gali di Wilayah Pesisir Kabupaten Situbondo

  15

  2.4 Konstruksi Sumur Gali tanpa Pompa Tangan

  16

  2.5 Konstruksi Sumur Gali menggunakan Pompa Tangan

  16 2.6` Proses Terjadinya Intrusi Air Laut

  18

  2.7 Peta Geologi Kabupaten Situbondo

  2.8 Total Dissolve Solids meter

  36

  27

  2.9 Electric Conductivity meter

  28

  2.10 Hand Salino Refraktometer

  30

  2.11 Ilustrasi Komponen SIG

  32

  2.12 Aplikasi Software dan Program ArcGIS dan

  ArcMap versi 10.1

  34

  3.1 Plotting Titik Sumur Gali Wilayah Kecamatan Banyuglugur Kabupaten Situbondo

  56

  Nomor Judul Halaman

  4.1 Grafik Tingkat Intrusi Air Laut di Sumur Penduduk di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo pada Musim Kemarau dan Penghujan

  65

  4.2 Peta Persebaran Tingkat Intrusi Air Laut di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo saat MusimPenghujan

  68

  4.3 Peta Persebaran Tingkat Intrusi Air Laut di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo saat Musim Kemarau dan Penghujan

  69

  4.4 Peta Zonasi Tingkat Intrusi Laut di Wilayah Pesisir Barat Kabupaten Situbondo pada Musim Kemarau dan Penghujan 64 xv