ANALISIS KERUGIAN AKIBAT KEJADIAN OBAT STAGNANT DAN STOCKOUT DI INSTALASI FARMASI (Studi di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur) Repository - UNAIR REPOSITORY
SKRIPSI ANALISIS KERUGIAN AKIBAT KEJADIAN OBAT STAGNANT DAN
STOCKOUT
DI INSTALASI FARMASI
(Studi di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur)Oleh:
IMAS SAYYIDATI HADIDAH UNIVERSITAS AIRLANGGA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM SARJANA PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT SURABAYA 2016
SKRIPSI ANALISIS KERUGIAN AKIBAT KEJADIAN OBAT STAGNANT DAN
STOCKOUT
DI INSTALASI FARMASI
(Studi di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur)Oleh:
IMAS SAYYIDATI HADIDAH NIM 101211132028 UNIVERSITAS AIRLANGGA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM SARJANA PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT SURABAYA 2016
PENGESAHAN
Dipertahankan di Depan Tim Penguji Skripsi Program Sarjana Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga dan diterima untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM.)
Pada tanggal 28 Juni 2016 Mengesahkan
Universitas Airlangga Fakultas Kesehatan Masyarakat
Tim Penguji: a) Corie Indria Prasasti, SKM., M.Kes.
b) Dr. Thinni Nurul R., Dra.Ec, M.Kes.
c) Dyah Wiryastini, dr., MARS.
SKRIPSI Diajukan sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar
Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM) DepartemenAdministrasidanKebijakanKesehatan
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Airlangga Oleh:
IMAS SAYYIDATI HADIDAH NIM 101211132028 Surabaya, 20 Juli 2016
Menyetujui Pembimbing, Dr. ThinniNurul R., Dra. Ec., M.Kes.
NIP 196502111991032002 Mengetahui,
Koordinator Program Studi, Ketua Departemen, Corie Indria Prasasti, S.KM., M.Kes. Dr. SetyaHaksama, drg.,M.Kes.
NIP 198105102005012001 NIP 196509141996011001
SURAT PERNYATAAN TENTANG ORISINALITAS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya: Nama : Imas Sayyidati Hadidah NIM : 101211132028 Program Studi : Kesehatan Masyarakat Fakultas : Kesehatan Masyarakat Jenjang : Sarjana (S1)
Menyatakan bahwa saya tidak melakukan kegiatan plagiat dalam penulisan skripsi saya yang berjudul : ANALISIS KERUGIAN AKIBAT KEJADIAN OBAT STAGNANT DAN
STOCKOUT DI INSTALSI FARMASI (Studi di UPT Rumah Sakit Mata
Masyarakat Jawa Timur) Apabila suatu saat nanti terbukti melakukan tindakan plagiat, maka saya akan menerima sanksi yang telah ditetapkan.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Surabaya, Juli 2016 Imas Sayyidati Hadidah NIM101211132028
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunianya sehingga dapat terselesaikannya skripsi dengan judul ANALISIS KERUGIAN AKIBAT KEJADIAN OBAT STAGNANT DAN
STOCKOUT DI INSTALSI FARMASI (Studi di UPT Rumah Sakit Mata
Masyarakat Jawa Timur), sebagai salah satu persyaratan akademis dalam rangaka menyelesaikan studi di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga dapat terselesaikan dengan baik.
Dalam skripsi ini dijabarkan mengenai manajemen persediaan di Instalasi Farmasi UPT Rumh Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur, sehingga diharapkan dapat memberikan rekomendasi kepada pihak rumah sakit untuk mengantisipasi terjadinya obat stagnant dan stockout yang dapat menyebabkan kerugian terhadap rumah sakit.
Terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari bimbingan, dukungan, arahan, kritik, dan saran yang disampaikan. Oleh karena itu pada kesempatan ini disampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dr. Thinni Nurul Rochmah, Dra.EC., M. Kes. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan masukan dan saran hingga terwujudnya skripsi ini. Terimakasih dan penghargaan kami sampaikan pula kepada yang terhormat:
a. Prof. Dr. Tri Martiana, dr., MS selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga;
b. Dr. SetyaHaksama, drg.,M.Kes. selaku Ketua Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga;
c. dr. Dyah Wiryastini, MARS selaku Kepala UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur yang telah memberikan ijin penelitian serta Bu Vitri, Pak Mustofa, Bu Ranti, Mbak April, Mbak Indira, Mbak Silva dan semua karyawan UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur yang telah membantu kelancaran saat pengambilan data hingga terselesaikannya penelitian ini; d. Ayah dan Ibu yang telah memberikan dukungan spiritual dan moril sampai detik ini dan selamanya; e. Teman- teman sebimbingan Dinda, Nuris, Ayu yang senantiasa besama dalam suka dan duka saat melakukan bimbingandan teman- teman peminatan AKK angkatan 2012 yang memberikan masukan, saran, dan motivasi; f. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya skripsi ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas semua bantuan dan dukungan yang telah diberikan kepada dan semoga skripsi ini dapat berguna bagi penulis sendiri maupun pihak yang membacanya. Terima kasih.
Surabaya, Juli 2016
ABSTRACT
The prevalence of drugs stagnant is quite high at 39% and 29% for the occurrence of stockout at the Pharmacy Installation UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur. The purpose of this study is to calculate the losses due to the incidence of drug stagnant and stockout and analyze the causes of drug stagnant and stockout in Pharmacy Installation UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur in 2015.
This study included descriptive quantitative approach using observational methode conducted by cross sectional and calculating losses due to the incidence of drug stagnant and stockout in Pharmacy Installation UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur in 2015.
The result of this research is on 130 types of medications studied are 84 types of drug stagnant and 77 types of drug stockout. The cause of drug stagnant and stockout in Pharmacy Installationis ineffective drug procurement as a result of less precise drug planning, less effective drug distribution, and errors in recording and reporting activities. As a result of the incidence of drug stagnant and stockout are losses incurred by the UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur Rp. 79,181,658.73.
The conclusions obtained from this study is logistics system management still not going properly, causing substantial losses due to the occurrence of drug stagnant and stockout. The advice that can be given are by applying trend linier method becaise its appropriate with the condition of inventory in Pharmacy Installation UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur and develop appropriate information systems to control drugs supply.
Keywords: drugs management, losses, stagnant, stockout.
Abstrak
Angka kejadian obat stagnant yang cukup tinggi yaitu sebesar 39% dan 29% untuk kejadian stockoutdi Instalasi Farmasi UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah menghitung kerugian akibat kejadian obat stagnant dan stockout serta melakukan analisis faktor penyebab terjadinya obat stagnant dan stockout di Instalasi Farmasi UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur tahun 2015.
Penelitian ini termasuk deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode observasional yang dilakukan secara cross sectional dan melakukan perhitungan kerugian akibat kejadian obat stagnant dan stockout di Instalasi Farmasi UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur tahun 2015.
Hasil penelitian ini adalah pada 130 jenis obat yang diteliti terdapat 84 jenis obat yang stagnant dan 77 jenis obat yang stockout. Penyebab kejadian obat
stagnant dan stockout di Instalasi Farmasi UPT RSMM Jawa Timur pengadaan
obat tidak efektif sebagai akibat dari perencanan yang belum tepat, pendistribusian obat yang kurang efektif, serta kesalahan pada kegiatan pencatatan dan pelaporan. Sebagai akibat kejadian obat stagnant dan stockout adalah kerugian yang ditanggung oleh UPT RSMM Jawa Timur sebesar Rp. 79.181.658,73.
Kesimpulan yang didapatkan dari penelitian ini adalah masih belum terlaksnannya sistem manajemen logistik dengan benar sehingga menyebabkan kerugian yang cukup besar akibat adanya kejadian obat stagnant dan stockout di Instalasi Farmasi UPT RSMM Jawa Timur. Saran yang dapat diberikan yaitu dengan menerapkan metode trend linier karena metode tersebut sesuai dengan kondisi persediaan di UPT RSMM Jawa Timur serta mengembangkan sistem informasi yang tepat untuk mengontrol persediaan obat.
Kata kunci : kerugian, manajemen obat, stagnant, stockout.
DAFTAR ISI
Halaman HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
HALAMAN PERSETUJUAN iii
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS iv KATA PENGANTAR v
ABSTRACT vi
ABSTRAK vii
DAFTAR ISI viii
DAFTAR TABEL ix
DAFTAR GAMBAR xii
DAFTAR LAMPIRAN xiii
DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH xiv
BAB I PENDAHULUAN
1
33 BAB IV METODE PENELITIAN
17
2.4 Manajemen Persediaan
25
2.5 Biaya Persediaan
29 BAB III KERANGKA KONSEPTUAL
32
3.1 Kerangka Konseptual Penelitian
32
3.2 Penjelasan Konseptual Penelitian
34
14
4.1 Jenis dan Rancang Bangun Penelitian
34
4.2 Unit Analisis Penelitian
34
4.3 Lokasi dan Waktu Penelitian
34
4.4 Variabel, Cara Pengukuran, dan Definisi Operasional
35
1
2.3 Manajemen Logistik
2.2 Rumah Sakit Mata Masyarakat
1.2 Identifikasi Masalah
1.5.2 Tujuan Khusus
5
1.3 Batasan Masalah
9
1.4 Rumusan Masalah
9
1.5 Tujuan Penelitian
10
1.5.1 Tujuan Umum
10
11
13
1.6 Manfaat Penelitian
12
1.6.1 Bagi Rumah Sakit
12
1.1 Latar Belakang
12
1.6.3 Bagi Fakultas
12 BAB II TINJAUAN PUSTAKA
13
2.1 Rumah Sakit
1.6.2 Bagi Penulis
Halaman
5.7 Sistem Pencatatan dan Pelaporan Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
52
5.3 Sistem Perencanaan Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
53
5.4 Sistem Pengadaan Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
54
5.5 Sistem Penyimpanan Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
55
5.6 Sistem Distribusi Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
57
58
50
5.8 Jumlah Kerugian Akibat Obat yang Mengalami Stagnant dan Stockout di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
59
5.8.1 Biaya Akibat Modal Tertanam Pada Obat yang Mengalami Stagnant
60
5.8.2 Pemesanan Akibat Obat yang Mengalami Stagnant
64
5.8.3 Total Biaya Pemesanan Akibat Obat yang Mengalami Stagnant
68
5.8.4 Biaya Penyimpanan Obat yang Mengalami Stagnant
5.2 Gambaran Umum Instalasi Farmasi UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
5.1.6 Fasilitas Pelayanan dan Sarana UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
4.4.1 Variabel Penelitian
44
35
4.4.2 Definisi Operasional dan Cara Pengukuran
35
4.5 Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data
41
4.6 Teknik Analisis Data
42
4.7 Kerangka Opersional
43 BAB V HASIL PENELITIAN
5.1 Gambaran Umum UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
48
44
5.1.1 Sejarah UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
44
5.1.2 Visi, Misi, Falsafah, Motto dan Tujuan UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
45
5.1.3 Tugas Pokok UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
47
5.1.4 Fungsi UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
47
5.1.5 Struktur Organisasi UPT Rumah Sakit Mata Masyrakat Jawa Timur
68
5.8.5 Total Biaya Penyimpanan Akibat Obat yang Mengalami Stagnant
Timur Tahun 2015
6.4 Sistem Distribusi Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
85
6.5 Sistem Pencatatan dan Pelaporan Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
86
6.6 Jumlah Kerugian Akibat Kejadian Obat Stagnant dan
Stockout di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa
87
6.3 Sistem Penyimpanan Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
6.7 Penyebab Kejadian Obat Stagnant dan Stockout di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur Tahun 2015
88 BAB VII PENUTUP
90
7.1 Kesimpulan
90
7.2 Saran
91 DAFTAR PUSTAKA
84
82
71
Stagnant dan Stockout
5.8.6 Total Biaya Akibat Obat yang Mengalami Stagnant
71 Halaman
5.8.7 Biaya Akibat Obat yang Mengalami Stockout
72
5.8.8 Total Biaya Akibat Obat yang Mengalami Stockout
76
5.8.9 Total Kerugian Akibat Obat yang Mengalami
76
6.2 Sistem Pengadaan Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
5.9 Identifikasi Penyebab Kejadian Obat Stagnant dan
Stockout di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa
Timur Tahun 2015
76 BAB VI PEMBAHASAN
80
6.1 Sistem Perencanaan Kebutuhan Obat di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur
80
93 LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Tabel Halaman
1.1 Jumlah Jenis Obat Stagnant di UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timurtahun 2015
3
4.1 Definisi Operasional dan Cara Pengukuran
35
5.1 Biaya Akibat Modal Tertanam Obat yang Mngalami Stagnant
60
5.2 Biaya Pemesanan Obat yang Mengalami Stagnant tahun 2015
64
5.3 Biaya Kehilangan Kesempatan Akibat Obat yang Mengalami
Stockout
73
5.4 Data Persediaan Obat Di Instalasi Farmasi UPT RSMM Jawa Timur Tahun 2015
77
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Gambar Halaman
1.1 Identifikasi penyebab masalah obat yang mengalami
stagnant dan stockout di UPT RSMM Jawa Timur
5
2.1 Siklus Manajemen Logistik
20
2.2 Siklus Kegiatan dalam Siklus Manajemen
21
3.1 Kerangka Konseptual Penelitian
33
4.1 Kerangka Operasional
43
5.1 Struktur Organisasi UPT Rumah Sakit Mata Masyarakat Jawa Timur Tahun 2016
49