Adendum Kedua Dokumen Pemilihan BAHAN ULANG
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI
SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL
PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA II
Jalan Jederal A. Yani
Jakarta – 13230
Kotak Pos 108 Jakarta – 10002
Telepon : (021) 4890308
Faksimile : (021) 4892773
ADENDUM / AMANDEMEN KEDUA
ATAS
DOKUMEN PEMILIHAN NOMOR DOK-74/BC.141/L/2010
TANGGAL 2 JULI 2010 TENTANG DOKUMEN PEMILIHAN
PENGADAAN BAHAN DAN PAKAIAN DINAS PEGAWAI
A. DASAR PERUBAHAN
1. Bahwa sesuai ketentuan dalam Keppres 80/2003 tentang Pedoman Pelaksanaan
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintahan, hal-hal / ketentuan baru atau perubahan penting
yang terjadi dalam acara penjelasan pekerjaan, harus dituangkan ke dalam
adendum/amandemen dokumen pemilihan penyedia barang / jasa.
2. Bahwa terjadi kesalahan dalam spesifiikasi teknis bahan kemeja PDU.
3. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, disusun Adendum/Amandemen kedua atas
Dokumen Pemilihan tersebut sebagaimana tertuang dalam klausul-klausul di bawah ini.
B. PERUBAHAN DOKUMEN PEMILIHAN
Mengubah spesifikasi teknis bahan kemeja PDU pada Lampiran Adendum / Amandemen
Kesatu tanggal 13 Juli 2010 atas Dokumen Pemilihan Nomor DOK-74/BC.141/L/2010 Tanggal
2 Juli 2010 Tentang Dokumen Pemilihan Pengadaan Bahan dan Pakaian Dinas Pegawai
sebagai berikut :
Semula :
b. Bahan Kemeja PDU
No.
1)
2)
3)
Parameter Uji
Berat Kain, per g/m2
Hasil Uji
Sesuai hasil uji lab
Keterangan
ISO 3932-1977 /
SNI 08-0274-1989
Konstruksi
- Tetal Lusi, hl/inci
145 s.d. 150
Polos
Polos
ISO 7211/2-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/2-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/5-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/5-1984 /
SNI 08-0275-1989
SNI 08-0275-1989
SNI 08-0275-1989
Minimum 40
Minimum 30
SNI 08-0957-1989
SNI 08-0957-1989
- Tetal Pakan, hl/inci
70 s.d. 80
- Nomor benang lusi, Tex
10 s.d. 15
- Nomor benang pakan, Tex
10 s.d. 15
- Anyaman muka Depan
- Anyaman muka Belakang
Ketahanan selip jahitan pada kain
tenun, 3 mm
- Arah lusi, kg
- Arah pakan, kg
4)
5)
6)
Ketahanan selip jahitan pada kain
tenun, 6 mm
- Arah lusi, kg
- Arah pakan, kg
Sudut Kembali dari kekusutan
(derajat)
- Arah Lusi
- Arah Pakan
Perubahan ukuran setelah pencucian
- Arah lusi, %
- Arah pakan, %
7)
Minimum 45
Minimum 35
SNI 08-0957-1989
SNI 08-0957-1989
Sesuai hasil uji lab
Sesuai hasil uji lab
SNI 08-0292-1989
SNI 08-0292-1989
-1 s.d. 1 %
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0293-1996
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0293-1996
-1 s.d. 1 %
Komposisi Serat
- lusi
Kapas 53 s.d. 56%
- pakan
Poliester 44 s.d.
47%
Kapas 53 s.d. 56%
Poliester 44 s.d.
47%
8)
Antihan (twist/inci)
- Arah lusi
- Arah pakan
Sesuai hasil uji lab
Sesuai hasil uji lab
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0265-1989
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0265-1989
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0265-1989
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0265-1989
SNI 08-4909-1989 /
SNI 08-0270-1989
SNI 08-4909-1989 /
SNI 08-0270-1989
Menjadi :
b. Bahan Kemeja PDU
No.
1)
2)
3)
Parameter Uji
Berat Kain, per g/m2
Konstruksi
- Tetal Lusi, hl/inci
Hasil Uji
Sesuai hasil uji
lab
Keterangan
ISO 3932-1977 /
SNI 08-0274-1989
145 s.d. 150
ISO 7211/2-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/2-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/5-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/5-1984 /
SNI 08-0275-1989
SNI 08-0275-1989
SNI 08-0275-1989
- Tetal Pakan, hl/inci
70 s.d. 80
- Nomor benang lusi, Tex
10 s.d. 15
- Nomor benang pakan, Tex
10 s.d. 15
- Anyaman muka Depan
- Anyaman muka Belakang
Ketahanan selip jahitan pada kain
tenun, 3 mm
- Arah lusi, kg
- Arah pakan, kg
Polos
Polos
> 20,4
> 20,4
SNI 08-0557-1989/
SNI 08-1271-1996/
SNI ISO 13936-1: 2010
SNI 08-0557-1989/
SNI 08-1271-1996/
SNI ISO 13936-1: 2010
4)
Ketahanan selip jahitan pada kain
tenun, 6 mm
- Arah lusi, kg
- Arah pakan, kg
5)
Sudut Kembali dari kekusutan
(derajat)
- Arah Lusi
- Arah Pakan
6)
Perubahan ukuran setelah pencucian
- Arah lusi, %
- Arah pakan, %
7)
Komposisi Serat
- lusi
- pakan
8)
Antihan (twist/inci)
- Arah lusi
- Arah pakan
> 20,4
> 20,4
Sesuai hasil uji
lab
Sesuai hasil uji
lab
-1 s.d. 1 %
-1 s.d. 1 %
SNI 08-0557-1989/
SNI 08-1271-1996/
SNI ISO 13936-1: 2010
SNI 08-0557-1989/
SNI 08-1271-1996/
SNI ISO 13936-1: 2010
SNI 08-0292-1989
SNI 08-0292-1989
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0293-1996
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0293-1996
Kapas 53 s.d.
56%
Poliester 44
s.d. 47%
Kapas 53 s.d.
56%
Poliester 44
s.d. 47%
ISO 1833-1977 /
SNI 08-0265-1989
ISO 1833-1977 /
SNI 08-0265-1989
ISO 1833-1977 /
SNI 08-0265-1989
ISO 1833-1977 /
SNI 08-0265-1989
Sesuai hasil uji
lab
Sesuai hasil uji
lab
SNI 08-4909-1998 /
SNI 08-0270-1989
SNI 08-4909-1998 /
SNI 08-0270-1989
C. BERLAKUNYA KLAUSUL-KLAUSUL LAIN
Adendum/amandemen ini hanya berlaku untuk klausul sebagaimana disebut di atas. Dengan
demikian, klausul-klausul dan ketentuan lain yang tidak diubah, dinyatakan masih berlaku dan
mengikat dalam proses pelelangan umum ini.
D. KESATUAN DOKUMEN PENGADAAN
Adendum/amandemen ini beserta Berita Acara Penjelasan Pekerjaan Nomor BA93/BC.141/L/2010 tanggal 13 Juli 2010 dan Lampiran Adendum / Amandemen Kesatu tanggal
13 Juli 2010 adalah merupakan satu kesatuan dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari
keseluruhan dokumen pemilihan.
Demikian adendum/amandemen ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Jakarta, 20 Juli 2010
TTD
Panitia Pengadaan
DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI
SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL
PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA II
Jalan Jederal A. Yani
Jakarta – 13230
Kotak Pos 108 Jakarta – 10002
Telepon : (021) 4890308
Faksimile : (021) 4892773
ADENDUM / AMANDEMEN KEDUA
ATAS
DOKUMEN PEMILIHAN NOMOR DOK-74/BC.141/L/2010
TANGGAL 2 JULI 2010 TENTANG DOKUMEN PEMILIHAN
PENGADAAN BAHAN DAN PAKAIAN DINAS PEGAWAI
A. DASAR PERUBAHAN
1. Bahwa sesuai ketentuan dalam Keppres 80/2003 tentang Pedoman Pelaksanaan
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintahan, hal-hal / ketentuan baru atau perubahan penting
yang terjadi dalam acara penjelasan pekerjaan, harus dituangkan ke dalam
adendum/amandemen dokumen pemilihan penyedia barang / jasa.
2. Bahwa terjadi kesalahan dalam spesifiikasi teknis bahan kemeja PDU.
3. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, disusun Adendum/Amandemen kedua atas
Dokumen Pemilihan tersebut sebagaimana tertuang dalam klausul-klausul di bawah ini.
B. PERUBAHAN DOKUMEN PEMILIHAN
Mengubah spesifikasi teknis bahan kemeja PDU pada Lampiran Adendum / Amandemen
Kesatu tanggal 13 Juli 2010 atas Dokumen Pemilihan Nomor DOK-74/BC.141/L/2010 Tanggal
2 Juli 2010 Tentang Dokumen Pemilihan Pengadaan Bahan dan Pakaian Dinas Pegawai
sebagai berikut :
Semula :
b. Bahan Kemeja PDU
No.
1)
2)
3)
Parameter Uji
Berat Kain, per g/m2
Hasil Uji
Sesuai hasil uji lab
Keterangan
ISO 3932-1977 /
SNI 08-0274-1989
Konstruksi
- Tetal Lusi, hl/inci
145 s.d. 150
Polos
Polos
ISO 7211/2-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/2-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/5-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/5-1984 /
SNI 08-0275-1989
SNI 08-0275-1989
SNI 08-0275-1989
Minimum 40
Minimum 30
SNI 08-0957-1989
SNI 08-0957-1989
- Tetal Pakan, hl/inci
70 s.d. 80
- Nomor benang lusi, Tex
10 s.d. 15
- Nomor benang pakan, Tex
10 s.d. 15
- Anyaman muka Depan
- Anyaman muka Belakang
Ketahanan selip jahitan pada kain
tenun, 3 mm
- Arah lusi, kg
- Arah pakan, kg
4)
5)
6)
Ketahanan selip jahitan pada kain
tenun, 6 mm
- Arah lusi, kg
- Arah pakan, kg
Sudut Kembali dari kekusutan
(derajat)
- Arah Lusi
- Arah Pakan
Perubahan ukuran setelah pencucian
- Arah lusi, %
- Arah pakan, %
7)
Minimum 45
Minimum 35
SNI 08-0957-1989
SNI 08-0957-1989
Sesuai hasil uji lab
Sesuai hasil uji lab
SNI 08-0292-1989
SNI 08-0292-1989
-1 s.d. 1 %
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0293-1996
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0293-1996
-1 s.d. 1 %
Komposisi Serat
- lusi
Kapas 53 s.d. 56%
- pakan
Poliester 44 s.d.
47%
Kapas 53 s.d. 56%
Poliester 44 s.d.
47%
8)
Antihan (twist/inci)
- Arah lusi
- Arah pakan
Sesuai hasil uji lab
Sesuai hasil uji lab
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0265-1989
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0265-1989
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0265-1989
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0265-1989
SNI 08-4909-1989 /
SNI 08-0270-1989
SNI 08-4909-1989 /
SNI 08-0270-1989
Menjadi :
b. Bahan Kemeja PDU
No.
1)
2)
3)
Parameter Uji
Berat Kain, per g/m2
Konstruksi
- Tetal Lusi, hl/inci
Hasil Uji
Sesuai hasil uji
lab
Keterangan
ISO 3932-1977 /
SNI 08-0274-1989
145 s.d. 150
ISO 7211/2-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/2-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/5-1984 /
SNI 08-0275-1989
ISO 7211/5-1984 /
SNI 08-0275-1989
SNI 08-0275-1989
SNI 08-0275-1989
- Tetal Pakan, hl/inci
70 s.d. 80
- Nomor benang lusi, Tex
10 s.d. 15
- Nomor benang pakan, Tex
10 s.d. 15
- Anyaman muka Depan
- Anyaman muka Belakang
Ketahanan selip jahitan pada kain
tenun, 3 mm
- Arah lusi, kg
- Arah pakan, kg
Polos
Polos
> 20,4
> 20,4
SNI 08-0557-1989/
SNI 08-1271-1996/
SNI ISO 13936-1: 2010
SNI 08-0557-1989/
SNI 08-1271-1996/
SNI ISO 13936-1: 2010
4)
Ketahanan selip jahitan pada kain
tenun, 6 mm
- Arah lusi, kg
- Arah pakan, kg
5)
Sudut Kembali dari kekusutan
(derajat)
- Arah Lusi
- Arah Pakan
6)
Perubahan ukuran setelah pencucian
- Arah lusi, %
- Arah pakan, %
7)
Komposisi Serat
- lusi
- pakan
8)
Antihan (twist/inci)
- Arah lusi
- Arah pakan
> 20,4
> 20,4
Sesuai hasil uji
lab
Sesuai hasil uji
lab
-1 s.d. 1 %
-1 s.d. 1 %
SNI 08-0557-1989/
SNI 08-1271-1996/
SNI ISO 13936-1: 2010
SNI 08-0557-1989/
SNI 08-1271-1996/
SNI ISO 13936-1: 2010
SNI 08-0292-1989
SNI 08-0292-1989
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0293-1996
ISO 105 B 02-1993 /
SNI 08-0293-1996
Kapas 53 s.d.
56%
Poliester 44
s.d. 47%
Kapas 53 s.d.
56%
Poliester 44
s.d. 47%
ISO 1833-1977 /
SNI 08-0265-1989
ISO 1833-1977 /
SNI 08-0265-1989
ISO 1833-1977 /
SNI 08-0265-1989
ISO 1833-1977 /
SNI 08-0265-1989
Sesuai hasil uji
lab
Sesuai hasil uji
lab
SNI 08-4909-1998 /
SNI 08-0270-1989
SNI 08-4909-1998 /
SNI 08-0270-1989
C. BERLAKUNYA KLAUSUL-KLAUSUL LAIN
Adendum/amandemen ini hanya berlaku untuk klausul sebagaimana disebut di atas. Dengan
demikian, klausul-klausul dan ketentuan lain yang tidak diubah, dinyatakan masih berlaku dan
mengikat dalam proses pelelangan umum ini.
D. KESATUAN DOKUMEN PENGADAAN
Adendum/amandemen ini beserta Berita Acara Penjelasan Pekerjaan Nomor BA93/BC.141/L/2010 tanggal 13 Juli 2010 dan Lampiran Adendum / Amandemen Kesatu tanggal
13 Juli 2010 adalah merupakan satu kesatuan dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari
keseluruhan dokumen pemilihan.
Demikian adendum/amandemen ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Jakarta, 20 Juli 2010
TTD
Panitia Pengadaan