Uji Metode Disuli Ekstrak Bunga Rosela (Hibiscus sabdariffa Linn.) Terhadap Escherichia coli - Ubaya Repository
UJI METODE DILUSI EKSTRAK ETANOL BUNGA ROSELA (Hibiscus
sabdllrlffa Linn.) TERBADAP Escherichia coli
Johana Dewi Hartono, 2008
Pemhimhing: (I) Anna Rijanto, (II) Arief Gunawan D.
ABSTRAK
Telah dilakukan uji dilusi ekstrak etanol hunga rosela (Hibiscus sabdariffa Linn.)
terhadap pertumhuhan hakteri Escherichia coli. Bahan uji hunga rosela (H
sabdariffa Linn.) yang sudah dikeringkan diekstraksi dengan cara maserasi kinetik
dengan berhagai pelarut n-heksan, diklorometana, etanol. Ekstrak etanol kental
yang diperoleh diuji konsentrasi hambat minimal dan hunuh minimal
tnikroorganisme dengan metode dilusi. Konsentrasi hambat minimal bakteri E.
coli ditunjukkan dengan tidak adanya peruhahan warna, dengan pemberian Iodo
Nitro Tetrazolium (INT). Hasil penelitian menunjukkan ekstrak etanol hunga
rosela dengan konsentrasi 5.000 hpj merupakan konsentrasi hamhat minimum
terhadap pertumhuhan hakteri E. coli. Pada konsentrasi 20.000 hpj merupakan
konsentrasi hunuh minimal bakteri E. coli.
Kata Kunei : Hibiscus sabdariffa Linn., Dilusi, Escherichia coli, Konsentrasi
hamhat minimum, Konsentrasi hunuh minimum.
vi
sabdllrlffa Linn.) TERBADAP Escherichia coli
Johana Dewi Hartono, 2008
Pemhimhing: (I) Anna Rijanto, (II) Arief Gunawan D.
ABSTRAK
Telah dilakukan uji dilusi ekstrak etanol hunga rosela (Hibiscus sabdariffa Linn.)
terhadap pertumhuhan hakteri Escherichia coli. Bahan uji hunga rosela (H
sabdariffa Linn.) yang sudah dikeringkan diekstraksi dengan cara maserasi kinetik
dengan berhagai pelarut n-heksan, diklorometana, etanol. Ekstrak etanol kental
yang diperoleh diuji konsentrasi hambat minimal dan hunuh minimal
tnikroorganisme dengan metode dilusi. Konsentrasi hambat minimal bakteri E.
coli ditunjukkan dengan tidak adanya peruhahan warna, dengan pemberian Iodo
Nitro Tetrazolium (INT). Hasil penelitian menunjukkan ekstrak etanol hunga
rosela dengan konsentrasi 5.000 hpj merupakan konsentrasi hamhat minimum
terhadap pertumhuhan hakteri E. coli. Pada konsentrasi 20.000 hpj merupakan
konsentrasi hunuh minimal bakteri E. coli.
Kata Kunei : Hibiscus sabdariffa Linn., Dilusi, Escherichia coli, Konsentrasi
hamhat minimum, Konsentrasi hunuh minimum.
vi