Tayangan India dalam Industri Televisi Indonesia (Studi Kasus Tentang Komodifikasi pada Trend Program India Periode 2014-2015) - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

TAYANGAN INDIA
DALAM INDUSTRI TELEVISI INDONESIA
(Studi Kasus tentang Komodifikasi pada Trend Program India
Periode 2014-2015)

Tesis
Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan menyelesaikan
Pendidikan Strata 2
Program Magister Ilmu Komunikasi
Universitas Diponegoro

Penyusun

Nama : Melisa Indriana Putri

PROGRAM MAGISTER ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2015


HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama

: Melisa Indriana Putri

NIM

: 14030113410034

Tempat/Tanggal Lahir

: Tulungagung/30 Maret 1990

Program Studi

: Magister Ilmu Komunikasi

Konsentrasi


: Kebijakan Media

Dengan ini menyatakan bahwa tesis yang saya susun dengan judul:

Tayangan India dalam Industri Televisi Indonesia
(Studi Kasus tentang Komodifikasi pada Trend Program India
Periode 2014-2015)
Adalah benar-benar hasil karya saya sendiri, dan bukan merupakan plagiat dari
tesis atau karya ilmiah orang lain. Apabila di kemudian hari pernyataan saya tidak
benar maka saya bersedia menerima sanksi akademis yang berlaku (dicabut
predikat dan gelar magisternya).
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan
bilamana diperlukan.

Semarang, 29 September 2015
Pembuat Pernyataan,

Melisa Indriana Putri


ii

HALAMAN PENGESAHAN TESIS

TAYANGAN INDIA
DALAM INDUSTRI TELEVISI INDONESIA
(STUDI KASUS TENTANG KOMODIFIKASI
PADA TREND PROGRAM INDIA PERIODE 2014-2015)

DISUSUN OLEH:

MELISA INDRIANA PUTRI
NIM: 14030113410034

Telah disetujui di depan Tim Penguji

Semarang, September 2015
Pembimbing,

Dr. Hapsari Dwiningtyas Sulistyani

NIP. 197507231998022001

iii

HALAMAN PENGESAHAN TESIS
NAMA
: MELISA INDRIANA PUTRI
NIM
: 14030113410034
PROGRAM STUDI : MAGISTER ILMU KOMUNIKASI
JUDUL TESIS
: TAYANGAN INDIA DALAM INDUSTRI TELEVISI
INDONESIA
(STUDI KASUS TENTANG KOMODIFIKASI PADA
TREND PROGRAM INDIA PERIODE 2014-2015)

Pembimbing Tesis,

Dr. Hapsari Dwiningtyas Sulistyani
NIP. 197507231998022001


Ketua Program Studi

Dr. Turnomo Rahardjo
NIP. 196010301987031001

iv

HALAMAN PENGESAHAN TESIS
NAMA
: MELISA INDRIANA PUTRI
NIM
: 14030113410034
PROGRAM STUDI : MAGISTER ILMU KOMUNIKASI
JUDUL TESIS
: TAYANGAN INDIA DALAM INDUSTRI TELEVISI
INDONESIA
(STUDI KASUS TENTANG KOMODIFIKASI PADA
TREND PROGRAM INDIA PERIODE 2014-2015)


Telah dipertahankan dalam sidang ujian tesis Program Magister Ilmu Komunikasi
Universitas Diponegoro, pada:
Hari

: Selasa

Tanggal

: 29 September 2015

Pukul

: 15.00 WIB

Dan dinyatakan : LULUS

TIM PENGUJI TESIS

Pembimbing : Dr. Hapsari Dwiningtyas Sulistyani


(

)

Ketua Sidang : Dr. Turnomo Rahardjo

(

)

Penguji

(

)

: Dr. Hedi Pudjo Santosa

v


"The most you know about the past,
The better prepared you are for the

future."
» Theodore Roosevelt «

vi

Tesis ini kupersembahkan
untuk orang-orang terkasih yang
menjadi kekuatanku,
Ibu, Bapak & Kedua Adikku...
dan untuk seseorang yang berjuang
bersamaku, Rizal Syahri...

vii

Perampungan tesis ini turut melibatkan berbagai pihak yang berjasa
dalam mewujudkan ambisi peneliti. Segenap ucapan terima kasih, peneliti
haturkan kepada Dr. Hapsari Dwiningtyas Sulistyani, atas segala dorongan,

bimbingan, motivasi, arahan, dan semangat yang diberikan kepada peneliti.
Peneliti juga mengucapkan terima kasih kepada Dr. Turnomo Rahardjo yang
bersedia mendengar konsultasi cikal bakal tema untuk pertama kali dan
selanjutnya menjadi penguji. Peneliti juga berterima kasih pada Dr. Hedi Pudjo
Santosa atas masukan dan diskusi yang diberikan kepada penelitian ini demi
menegaskan kontribusi penelitian.
Peneliti sempat merasa patah arang lantaran menemui berbagai hambatan
selama 5 bulan pengumpulan data. Peneliti berterima kasih pada seluruh pihak
yang telah berjasa dalam perampungan tesis ini, seperti:
∗ Kelurga tercinta peneliti: Ibu, Bapak, Dek Nanda, dan Dek Iim. Terima kasih
untuk kasih sayang, kebahagiaan, doa, motivasi, perhatian, ketulusan, dan
materi yang diberikan sepanjang waktu yang tak pernah terputus.
∗ Nunuy beserta keluarga yang sempat memberikan kehangatan sebagai keluarga
saat di Jakarta serta mempertemukan peneliti dengan Dhilla.
∗ Bang Jejen yang telah mempertemukan peneliti dengan Mbak Windu Tiastuti
dan berbagai sumber lainnya yang berujung pada Pak Ekin Gabriel, Pak Hary
Hermawan, Mbak Astried Meilissa dan Mbak Mirfa Suri, serta menjadi partner
diskusi dan rekan perjuangan selama di Jakarta.
∗ Bang Bonar yang telah berusaha menghubungkan peneliti dengan subjek
penelitian.

∗ Dijah dan Nae yang selalu peneliti ganggu ketika peneliti main ke Pintu II
Taman Mini.
∗ Mbak Wifka yang mempertemukan peneliti dengan Mas Randy. Terima kasih
untuk moment jalan-jalan ke tukang fotocopy di UI Salemba dan menemani
peneliti ke BollyStar Vaganza untuk pertama kali.
∗ Ukhti Isma melalui Mbak Dewi dan Pak Yasin yang membuat peneliti bertemu
dengan Pak Gunawan.
viii

∗ Mbak Mirfa Suri yang telah berbagi informasi serta membawa peneliti pada
Teh Noni.
∗ Nina yang telah membantu menyelesaikan pengurusan surat keterangan
penelitian di Palmerah, memberikan sejumah data, dan berbagai bantuan tak
terukur lainnya.
∗ Teh Noni yang telah membagi pengalamannya dengan peneliti dan
melancarkan permintaan data peneliti pada Mas Dida.
∗ Mbak Windu Tiastuti, Mbak Astried Meilissa, Mbak Indri Susanti, Dhilla,
Bapak Gunawan, Bapak Hary Hermawan, Bapak Yasin, Bapak Ekin, Mbak
Mirfa Suri, Teh Noni, Mas Randy, dan Mas Dida atas segala informasi yang
telah diberikan kepada peneliti. Tanpa kalian, tidak ada data dalam penelitian

ini.
∗ Fo, Liya, Mbak Anis, Fire, Dik Novi, Aul, Afut, Mbak Febri, Mas Bakabon,
Kakek, Gilang dan Fia yang bergantian mengisi sepi dan penat selama di
Jakarta.
∗ Ami yang telah membantu mencarikan kos yang aman di Pengadegan Utara.
∗ Nur, Jawaharlal Nehru Indian Cultural Centre, Gandhi Memorial International
School, Indian Embassy Jakarta, dan para #SahabatIndia, keluarga baru
dengan kecintaan yang sama pada Bollywood.
∗ Ibu Deli, warisan Deli Tua, yang telah menghantarkan peneliti pada Raj's
Family.
∗ Rizal Syahri, konsultan pribadi-ku, yang penuh kasih sayang dan dengan sabar
mendampingi peneliti, terutama di saat-saat aku mulai lelah dan kehilangan
harapan. Terima kasih telah menjadi salah satu kekuatanku untuk
merampungkan tesis ini. Terima kasih untuk segala pengertian dan
pengorbananmu agar aku bisa lebih fokus dalam menyelesaikan tesis ini.
Terima kasih untuk segala bentuk diskusi yang pernah kita lakukan. Terima
kasih telah menjadi sosok yang aku butuhkan. Semoga kita selalu belajar
menjadi lebih baik untuk satu sama lain.
∗ Pak Djito Kasilo yang telah mencarikan rate card untuk peneliti.
ix

∗ Dyan yang telah menghubungkan peneliti dengan para agency iklan.
∗ Mbak Febri dan Mas Totok yang sangat berjasa bagi peneliti saat pengurusan
berbagai keperluan kelulusan.
∗ Mbak Heni, Mbak Eti, dan Mas Taufik yang membantu kenyamanan peneliti
selama studi di Mikom Undip.
∗ Keluarga Mendoan Kental-Kentul dan anak bimbingan Mobil Kertas yang
menjadi teman diskusi peneliti.
∗ Grup Semhas dan Sidang Penutupan yang menjadi teman perjuangan naik
turun Erlangga-Tembalang-Erlangga dan mengejar Oktober.
∗ Vero, Sari, Mba Devi, dan Mba Amga yang menjadi teman ceriwis di AII/3
dan menemani peneliti di saat-saat genting.
∗ Cimot yang selalu menemani peneliti begadang setiap malam meskipun sedang
hamil.
∗ Kirana Fotocopy yang berperan di saat-saat yang mendesak.
∗ Dan berbagai pihak yang namanya tidak sempat peneliti sebutkan dalam
ucapan terima kasih ini.

x

TAYANGAN INDIA DALAM INDUSTRI TELEVISI INDONESIA
(STUDI KASUS TENTANG KOMODIFIKASI PADA TREND PROGRAM
INDIA PERIODE 2014-2015)
ABSTRAK
Indonesia dan India telah sejak lama menjalin hubungan bilateral dalam berbagai
bidang. Salah satu wujud hubungan kerja sama tersebut dapat terlihat dari
akulturasi budaya yang telah berproses sejak lebih dari 2000 tahun yang lalu.
Hasil akulturasi tersebut turut mengkayakan kebudayaan nasional dalam bentuk
kesusastraan, bangunan peninggalan, musik Dangdut, ataupun masyarakat etnis
India dengan berbagai macam kearifan lokalnya.
Penelitian ini mengharapkan peran media dalam mengakomodir transmisi
warisan kearifan budaya tersebut melalui produksi lokal. Masalah yang muncul
kemudian adalah media justru memberikan ruang secara dominan pada kontenkonten produksi asing yang berasal dari India. Peneliti tidak mempermasalahkan
transmisi budaya yang berlangsung melalui trend program tersebut karena adanya
kedekatan kultural sejak awal di antara kedua negara tersebut. Peneliti cenderung
mengkritik strategi program yang memanfaatkan kedekatan budaya sebagai
komoditas. Terlebih ketika komodifikasi tersebut diperantarai oleh produk asing
sebagai kompetitor konten-konten produksi dalam negeri.
Oleh karenanya, penelitian ini bertujuan untuk mendalami bagaimana
bentuk-bentuk komodifikasi yang dilakukan oleh industri televisi dalam
determinasi pasar. Penelitian ini juga mencoba menjelaskan bagaimana cara-cara
yang ditempuh oleh kapitalis media dalam mempertahankan tayangan asing dari
India. Hal dilakukan dengan menggunakan gabungan pendekatan antara studi
kasus bertipe intrinsik dan teori ekonomi politik media varian strukturalisme.
Peneliti menyimpulkan bahwa komodifikasi artis asing menjadi bentuk
komodifikasi paling unik dalam kasus yang diteliti, dan sekaligus menjadi bentuk
komoditas dengan nilai tukar terkuat. Hal tersebut merupakan penyebab
langengnya trend program India di Indonesia yang mengukuhkan imperialisme
kultural melalui tayangan India. Implikasi penelitian ini diharapkan mampu
menjadi pengkayaan atas teori ekonomi politik media dan memperhatikan produk
konten dalam negeri.
Kata Kunci: Komodifikasi Artis Asing, Tayangan India, Industri Televisi, Studi
Kasus.

xi

INDIAN PROGRAM IN INDONESIAN TELEVISION INDUSTRY
(A CASE STUDY OF COMMODIFICATION OF INDIAN PROGRAM
TREND IN 2014-2015 PERIOD)
ABSTRACT
Indonesia and India have been established bilateral relations in many sections
since a long time ago. One of them could be seen from acculturation which had
stood more than 2000 years ago. The results of the acculturation were enriching
the national culture in the form of literature, heritage building, Dangdut music, or
Indian ethnic communities with their variety local wisdom.
This study expected media to accomodate the transmission of cultural
heritage through local production. The problem was that media actually provide
space predominantly on the contents of foreign production, especially from India.
Researcher did not make cultural transmission that went through program trends
as a problem because of the cultural proximity between the two countries from the
beginning. Researcher tended to criticize program strategies that took advantage
of the cultural proximity as a commodity. Especially when the commodification
was mediated by foreign products that became competitors for domestic products.
Therefore, this study aimed to explore how commodification was
conducted by the television industry in the market determination. This study also
tried to explain how media capitalist maintained foreign program from India. The
research was done by using a combined approach between intrinsic case studies
and political economy media theory, structuralism variant.
The results of this study were obtained through time series pattern
analysis technique and pattern matching that have been provided by case study
approach. Based on both techniques, the result of this study stated that the trend of
Indian program in 2014-2015 period occured in three types, the trend of Indian
foreign program as the initial phase, the trend of Indian program in the form of
stage performances as a transitional phase and the trend of local program that had
Indian pattern as a phase of imitation Indian products. Those trends took place in
the form of commodification of content, audience, worker, culture, and foreign
artist.
Researcher concluded that the foreign artist commodification was the
most unique commodification type, and it became the biggest commodities
exchange rate as well. Those things was the cause of the continuity of Indian
program in Indonesia which strengthen cultural imperialism through Indian
program. The implication of this study was expected to enrich political economy
theory and to keep domestic product alive.
Keywords: Foreign Artist Commodification, Indian Program, Television
Industry, Case Study.

xii

KATA PENGANTAR

Lahirnya ide penelitian ini bermula pada ketertarikan peneliti pada kebudayaan
India dan Indonesia serta berbagai hasil perkawinan di antara keduanya. Peneliti
juga memiliki hobi pada film-film Bollywood klasik. Namun, peneliti merasa
bahwa para penggemar Bollywood seakan tenggelam oleh penggemar Halyuwood,
Jepang, ataupun Hollywood. Penayangan serial Mahabharata di televisi dengan
mudah menyita perhatian peneliti sehingga peneliti menemukan beberapa masalah
yang berkaitan dengan komodifikasi dan imperialisme budaya.
Sebagai penggemar India, peneliti melihat industri televisi telah 'menjual'
komoditas tayangan India secara berlebihan. Tayangan-tayangan India yang
menuai sukses saat ini telah diproses dan diperah secara berlebihan untuk
mengeruk rupiah. Tayangan ini tidak lagi diperlakukan seperti sekitar belasan
hingga 20 tahun yang lalu ketika industri televisi tidak memberikan polesan dan
sering kali menayangkan konten yang memang sarat nilai-nilai. Industri tayangan
India yang telah bercokol selama puluhan tahun di Indonesia tergulung pula oleh
industrialisasi dan akhirnya berevolusi menjadi tayangan yang paling mampu
menghasilkan surplus.
Penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan konfigurasi televisi
komersial, para distributor, maupun rumah produksi selaku penjaga status quo
dalam industri ini dianggap relevan oleh peneliti karena berupaya memberikan
jawaban atas permasalahan yang terjadi saat ini. Penelitian ini juga bertujuan
untuk mengenali kekuatan tayangan asing, yakni tayangan India yang diharapkan
xiii

dapat diadopsi oleh tayangan lokal agar mampu memiliki daya saing seperti
halnya konten-konten bermuatan asing.
Setiap karya pasti memiliki keterbatasan dalam mencakup hal-hal
tertentu. Begitu pula dengan tesis ini yang masih memiliki celah pada sisi
kelengkapan data. Meskipun demikian, peneliti berharap tesis ini dapat
berkontribusi bagi bidang keilmuan peneliti serta bagi masyarakat.

Semarang, September 2015

Melisa Indriana Putri

xiv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ..................................................
HALAMAN PENGESAHAN TESIS ............................................................
MOTTO .........................................................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................
ABSTRAK .....................................................................................................
ABSTRACT ...................................................................................................
KATA PENGANTAR ...................................................................................
DAFTAR ISI ..................................................................................................
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
DAFTAR GAMBAR .....................................................................................

i
ii
iii
vi
vii
viii
ix
x
xv
xviii
xix

I. PENDAHULUAN .................................................................................
1.1 Latar Belakang ........................................................................................
1.2 Perumusan Masalah ................................................................................
1.3 Tujuan Penelitian ....................................................................................
1.4 Signifikansi Penelitian ............................................................................
1.4.1 Signifikansi Akademis ..........................................................................
1.4.2 Signifikansi Praktis ...............................................................................
1.4.3 Signifikansi Sosial..............................................................................
1.5 Kerangka Pemikiran Teoritis ...................................................................
1.5.1 Paradigma Penelitian.............................................................................
1.5.2 State of the Art.......................................................................................
1.5.3 Teori Ekonomi Politik Media................................................................
1.5.3.1 Komodifikasi ......................................................................................
1.5.3.2 Imperialisme Kultural ........................................................................
1.5.4 Asumsi Teoritis Penelitian ....................................................................
1.6 Operasionalisasi Konsep ..........................................................................
1.7 Metode Penelitian.....................................................................................
1.7.1 Desain Penelitian...................................................................................
1.7.2 Situs Penelitian ......................................................................................
1.7.3 Subjek Penelitian...................................................................................
1.7.4 Jenis dan Sumber Data ..........................................................................
1.7.5 Teknik Pengumpulan Data ....................................................................
1.7.6 Unit Analisis Penelitian ........................................................................
1.7.7 Teknik Analisis dan Interpretasi Data ...................................................
1.7.8 Goodness Criteria (Kualitas Data) .......................................................
1.7.9 Keterbatasan Penelitian .........................................................................

1
1
12
16
17
17
18
18
19
19
20
22
26
29
35
38
40
40
48
48
49
50
50
51
54
55

II. SIKLUS INDIANISASI DALAM KERANGKA KEBIJAKAN MEDIA
DI INDONESIA .................................................................................... 56
2.1 Bollywood: Kemandirian Industri Film India yang Mendunia ................ 58
2.2 Ekspansi Bollywood: Film India Terbentang di Bioskop Indonesia ........ 70
xv

2.3 Siklus-Siklus Indianisasi: Dinamika Program Acara Televisi Berbasis
Tayangan India........................................................................................ 78
2.3.1 Siklus Pertama Indianisasi (1991-1998): "Terminal Pilem India" sebagai
Pelopor Demam Serial Mahabharata dan Film Lepas Bollywood ....... 81
2.3.2 Siklus Kedua Indianisasi (2001-2013): Era Pergeseran "Resep" Film India di
Televisi Indonesia ................................................................................. 87
2.3.3 Siklus Ketiga Indianisasi: Reinkarnasi Serial Mahabharata di ANTV 99
III. TIME
SERIES
ANALYSIS:
TREND
PROGRAM
INDIA
BERDASARKAN SELERA PASAR .................................................. 104
3.1 Trend Program Asing (India) pada Televisi Indonesia Periode 2014-2015
................................................................................................................... 105
3.2 Trend Program Lokal Berbentuk Pertunjukan oleh Artis India Periode 20142015 .......................................................................................................... 125
3.3 Trend Program Lokal Bercorak India pada Televisi Indonesia Periode 20142015 .......................................................................................................... 138
IV. PATTERN MATCHING: INDUSTRI TAYANGAN INDIA DALAM
DETERMINISME PASAR .................................................................. 155
4.1. Rantai Industri Program India di Televisi ............................................ 157
4.1.1. Pola Produksi Tayangan India ......................................................... 158
4.1.1.1 Serial Mahabharata Dilahirkan Kembali untuk Melawan Kekuatan
Sinetron .......................................................................................................... 160
4.1.1.2 Inhouse Production Tayangan India: Produksi Lokal dengan Sumber Daya
Impor .............................................................................................................. 163
4.1.1.3 Keputusan Impor Tayangan India untuk Melancarkan Produksi Program
Secara Inhouse ............................................................................................... 164
4.1.1.4 Proses Editing Program Asing: Dubbing dan Trimming untuk Menambah
Daya Jual Tayangan India .............................................................................. 165
4.1.2 Pola Distribusi Tayangan India ............................................................. 167
4.1.2.1 Jenis-Jenis Distributor Tayangan India .............................................. 168
4.1.2.2 Tata Cara Pembelian Tayangan India ................................................ 170
4.1.2.3 Konfigurasi Distributor Dalam dan Luar Negeri untuk Tayangan India
........................................................................................................................ 172
4.1.3 Pola Penayangan Tayangan India: Untuk Siapa Program Itu Tayang?
........................................................................................................................ 174
4.2 Peran Lembaga Rating dalam Pola Industri Tayangan India di Televisi .
........................................................................................................................ 177
V. REFLEKSI
TAYANGAN
INDIA:
KOMODIFIKASI
DAN
IMPERIALISME PROGRAM OLEH SESAMA ASIA ................... 181
5.1 Bentuk-Bentuk Komodifikasi Tayangan India ........................................ 185
5.1.1 Komodifikasi Konten pada Tayangan India ......................................... 185
5.1.1.1 Menayangkan Komoditas Baru: Mahabharata "Berperang" Melawan
Sinetron .......................................................................................................... 188
xvi

5.1.12 Menggeser Trend: Film-Film India Klasik Terpinggirkan oleh Serial India
dan Program Lokal Imitasi India.................................................................... 190
5.1.1.3 Penggunaan Serial India dengan Jumlah Episode yang Panjang ....... 194
5.1.14 Penayangan Ulang Serial India: Vertikalisasi Tayangan .................... 195
5.1.1.5 Monopoli dan Penimbunan Inventory Tayangan India oleh Distributor dan
Stasiun Televisi Tertentu................................................................................ 197
5.1.2 Komodifikasi Penonton Tayangan India: Pengkambinghitaman Selera
Penonton......................................................................................................... 198
5.1.3 Komodifikasi Pekerja: Penonton Bayaran sebagai Pekerja Terselubung
........................................................................................................................ 200
5.1.4 Komodifikasi Budaya: Berlindung pada Kedekatan Budaya antara Indonesia
dan India ......................................................................................................... 205
5.1.5 Komodifikasi Artis Asing dalam Tayangan India: Pengeksklusifan Artis dan
Gimmick ......................................................................................................... 208
5.2 Imperialisme Kultural melalui Tayangan India ....................................... 211
5.3 Refleksi Penelitian ...................................................................................

216

5.3.1 Implikasi Akademis ..............................................................................

216

5.3.1.1 Perspektif Struktur Media terhadap Penonton: Pergeseran Penonton
sebagai Pasar .................................................................................................. 216
5.3.1.2 Dialektika Pendekatan Case Study dalam Paradigma Kritis .............. 219
5.3.2 Implikasi Praktis: Dilema P3SPS dalam Mengatur Konten Asing dan Slot
Iklan................................................................................................................ 223
5.3.3 Implikasi Sosial: Kebijakan Media dalam Proses Komodifikasi pada
Tayangan India ............................................................................................... 224

VI. PENUTUP ..............................................................................................
6.1 Kesimpulan ..............................................................................................
6.2 Rekomendasi Akademis ...........................................................................
6.3 Rekomendasi Praktis ................................................................................
6.4 Rekomendasi Sosial .................................................................................

229
230
223
234
235

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................

237

xvii

DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Prosentase Harian Program Siaran Asing dan Lokal Televisi ......... 4
Tabel 1.2 Top 10 Drama Series Periode Januari-Desember 2013 ................... 5
Tabel 4.1 Daftar Durasi Iklan pada Slot Tayang Program India...................... 178

xviii

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Grafik Top Channel Indonesia Periode Maret-Juni 2014 .......
6
Gambar 1.2 Bagan Operasionalisasi Konsep ..............................................
38
Gambar 2.1 Ekspresi Penonton Film di Bioskop Maratha Mandir, Mumbai
.....................................................................................................................
60
Gambar 2.2 Iklan "Marvel of the Century" dalam Times of India (Kiri) dan
Iklan Film Bicara Alam Ara (Kanan) ..........................................................
62
Gambar 2.3 Bioskop Maratha Mandir dan Uninterrupted Dilwale Dulhania Le
Jayenge........................................................................................................
68
Gambar 2.4 Poster Film India di Bioskop...................................................
73
Gambar 2.5 Bioskop Rivoli pada Tahun 1960-an .......................................
77
Gambar 2.6 Serial Lokal di Trans7: Raj's Family (2011) ...........................
95
Gambar 2.7 Video Lipsync "Chaiyya Chaiyya" oleh Norman Kamaru ......
96
Gambar 3.1 Grafik Kronologi TVR Serial India ........................................
108
Gambar 3.2 Grafik Kronologi TVR Film India ..........................................
109
Gambar 3.3 Grafik Kronologi Tarif Iklan pada Serial dan Film India .......
.....................................................................................................................
120
Gambar 3.4 Grafik Kronologi Hasil Pendapatan Iklan pada Serial dan Film India
.....................................................................................................................
121
Gambar 3.5 Grafik Kronologi TVR Program Bertajuk Show .....................
126
Gambar 3.6 Grafik Kronologi Rate Iklan Program Bertajuk Show ............
127
Gambar 3.7 Grafik Kronologi Pendapatan Iklan Program Bertajuk Show .
.....................................................................................................................
127
Gambar 3.8 Tiket Mahacinta Show Terjual Habis......................................
135
Gambar 3.9 Iklan Berupa Display Produk pada Di Balik Layar Mahacinta
.....................................................................................................................
136
Gambar 3.10 Pengenalan Thakur Anoop Singh Pemeran Destarastra dalam
Mahabharata ...............................................................................................
138
Gambar 3.11 Grafik Kronologi TVR Program Lokal Bertajuk India .........
140
Gambar 3.12 Grafik Kronologi Rate Iklan Program Lokal Bertajuk India
.....................................................................................................................
141
Gambar 3.13 Grafik Kronologi Pendapatan Iklan Program Lokal Bertajuk India
.....................................................................................................................
142
Gambar 3.14 Para Pengisi Acara BollyStar Vaganza .................................
147
Gambar 3.15 Gimmick antara Shaheer Sheikh dan Ayu Ting Ting ............
148
Gambar 3.16 Matador Crew BollyStar Vaganza dalam Persiapan Gimmick
.....................................................................................................................
148
Gambar 3.17 Para Penonton BollyStar Vaganza di Studio dan Vin Rana ..
149
Gambar 4.1 Bagan Pola Produksi Tayangan India di Televisi ...................
159
Gambar 2.2 Bagan Pola Distribusi Tayangan India ....................................
167
Gambar 2.3 Bagan Konfigurasi Distributor Dalam dan Luar Negeri untuk
Tayangan India ............................................................................................
173
Gambar 2.4 Bagan Pola Penayangan Tayangan India ................................
175
Gambar 5.1 Iklan dan Filler Kuis Produk pada Tayangan India ................
207
xix

Gambar 5.2 Bagan Posisi Penonton sebagai Pasar pada Awal Penayangan
Program India ..............................................................................................
217
Gambar 5.3 Bagan Posisi Penonton sebagai Pasar ketika Tayangan India Menjadi
Trend ...........................................................................................................
217
Gambar 5.4 Bagan Posisi Penonton sebagai Komoditas pada Tayangan India
.....................................................................................................................
218

xx