2009 344 P SK HT 2009 TATA CARA PEMILIHAN PENETAPAN DAN PENGANGKATAN DIREKTUR DAN WADIR SEKOLAH PASCASARJANA UGM
PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA
NOMOR 344/P/SK/HT/2009
TENTANG
TATA CARA PEMILIHAN, PENETAPAN SERTA PENGANGKATAN
DIREKTUR DAN WAKIL DIREKTUR SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS GADJAH MADA
REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA,
Menimbang
: a.
bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 68 ayat (3) Keputusan Majelis
Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Nomor 12/SK/MWA/2003
tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas Gadjah Mada, tata cara
pengangkatan Direktur dan Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana
ditetapkan oleh Rektor;
b. bahwa pengaturan Tata Cara Pengangkatan Direktur dan Wakil
Direktur sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 sampai dengan Pasal
22 Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor
89/P/SK/HT/2006, perlu ditinjau kembali dalam rangka efisiensi dan
efektivitas penyelenggaraan, guna mencapai optimalisasi hasil;
c. bahwa sehubungan dengan huruf a dan huruf b, perlu ditetapkan
Peraturan Rektor tentang Tata Cara Pemilihan, Penetapan serta
Pengangkatan Direktur dan Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana
Universitas Gadjah Mada;
Mengingat
: 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2009 tentang Badan Hukum
Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 10, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4965);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 1999 tentang Penetapan
Perguruan Tinggi Negeri sebagai Badan Hukum (Lembaran Negara
Tahun 1999 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3860);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 153 Tahun 2000 tentang Penetapan
Universitas Gadjah Mada sebagai Badan Hukum Milik Negara
(Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 271);
5. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Nomor
12/SK/MWA/2003 tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas
Gadjah Mada sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Majelis
Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Nomor 06/SK/MWA/2008;
6. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Nomor
16/SK/MWA/2007 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Rektor
Universitas Gadjah Mada;
7. Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 89/P/SK/HT/2006
tentang Penyelenggaraan Program Pascasarjana;
Memperhatikan: 1. Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 173/P/SK/HT/2009
tentang Pembentukan Badan Pertimbangan dan Pengembangan
Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada;
2. Hasil Rapat Khusus Pimpinan dan Pimpinan Komisi-Komisi Senat
Akademik Universitas Gadjah Mada tanggal 7 September 2009;
3. Hasil Rapat Pleno Senat Akademik Universitas Gadjah Mada tanggal
9 Oktober 2009;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan
: PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA TENTANG
TATA CARA PEMILIHAN, PENETAPAN SERTA PENGANGKATAN
DIREKTUR DAN WAKIL DIREKTUR SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS GADJAH MADA
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan:
1. Universitas adalah Universitas Gadjah Mada.
2. Rektor adalah Rektor Universitas Gadjah Mada.
3. Pimpinan Universitas adalah penyelenggara kegiatan Universitas.
4. Sekolah Pascasarjana adalah unsur pelaksana akademik setingkat Fakultas yang
menyelenggarakan Program Pascasarjana Multidisiplin.
5. Direktur Sekolah Pascasarjana adalah pimpinan tertinggi Sekolah Pascasarjana,
selanjutnya disebut Direktur.
6. Wakil Direktur adalah Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana.
7. Badan Pertimbangan dan Pengembangan adalah Badan Pertimbangan dan
Pengembangan Sekolah Pascasarjana.
8. Pemilihan Direktur dan Wakil Direktur adalah serangkaian kegiatan untuk memilih Direktur
dan Wakil Direktur berdasarkan kriteria dan mekanisme yang telah ditentukan dalam
Peraturan ini.
BAB II
PERSYARATAN BAKAL CALON DIREKTUR
Pasal 2
Bakal Calon Direktur dan Wakil Direktur yang akan dipilih sebagai Calon Direktur dan Wakil
Direktur adalah mereka yang memenuhi syarat sebagai berikut:
a. dosen tetap Universitas Gadjah Mada yang berkewarganegaraan Indonesia dan berjiwa
Pancasila;
b. sehat jasmani dan rohani/jiwa yang dinyatakan dengan Surat Keterangan Dokter;
c. berstatus sebagai tenaga pengajar (dosen) aktif;
d. berusia tidak lebih dari 56 tahun pada saat pelantikan;
e. memiliki gelar hasil pendidikan yang setara dengan Strata 3 dari Perguruan Tinggi yang
diakui oleh Universitas;
f. memiliki dedikasi, integritas yang tinggi baik moral maupun intelektual dan mempunyai
keberanian untuk menegakkan aturan yang berlaku;
g. berjiwa pemimpin dan mempunyai kemampuan manajerial yang profesional;
h. berwawasan luas dan visioner mengenai Pendidikan Tinggi dan Perguruan Tinggi;
i. berpengalaman dalam memimpin salah satu unsur organ Universitas dengan jabatan
sekurang-kurangnya sebagai pimpinan unsur pelaksana akademik di lingkungan
Universitas; dan
j.
tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana berdasarkan putusan pengadilan
yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang
diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih.
BAB III
PANITIA PEMILIHAN
Pasal 3
(1) Rektor membentuk Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur dan Tim Penilai Calon
Direktur.
(2) Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur diketuai oleh Wakil Rektor Senior Bidang
Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan anggota Sekretaris
Senat Akademik, Wakil Rektor Senior Bidang Administrasi, Keuangan, dan Sumber Daya
Manusia, Wakil Rektor Bidang Alumni dan Pengembangan Usaha, Direktur Administrasi
Akademik, Sekretaris Eksekutif, dan Kepala Bidang Hukum dan Tatalaksana.
(3) Tim Penilai Calon Direktur diketuai Rektor dengan anggota Wakil Rektor Senior Bidang
Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Wakil Rektor Senior Bidang
Administrasi, Keuangan, dan Sumber Daya Manusia, Wakil Rektor Bidang Alumni dan
Pengembangan Usaha, dan Ketua dan Sekretaris Senat Akademik serta Ketua dan
Sekretaris Majelis Guru Besar.
(4) Untuk membantu pelaksanaan tugas Tim Penilai dibentuk Tim Pendukung yang terdiri
atas:
a. Sekretaris Eksekutif;
b. Direktorat Administrasi Akademik;
c. Bidang Hukum dan Tatalaksana;
d. Bidang Hubungan Masyarakat dan Keprotokolan; dan
e. Staf Pelaksana.
Pasal 4
(1) Tugas Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur adalah:
a. melaksanakan tugas-tugas administrasi penjaringan Bakal Calon Direktur;
b. menyiapkan prosedur teknis yang diperlukan dalam proses penjaringan;
c. melakukan pengolahan data Bakal Calon Direktur;
d. melayani permintaan informasi mengenai proses penjaringan Bakal Calon Direktur;
dan
e. menyusun laporan pelaksanaan kegiatan penjaringan Bakal Calon Direktur serta
menyerahkan hasil penjaringan Bakal Calon Direktur kepada Rektor.
(2) Tugas Tim Penilai Calon Direktur adalah:
a. menyusun kriteria uji kelayakan dan kepatutan Bakal Calon Direktur dan Calon
Direktur;
b. melakukan penilaian Bakal Calon Direktur dan Calon Direktur melalui mekanisme uji
kelayakan dan kepatutan.
(3) Tugas Tim Pendukung adalah:
a. membantu menyiapkan blangko penilaian Bakal Calon Direktur dan Calon Direktur;
b. membagikan Formulir Isian Pendaftaran Bakal Calon Direktur kepada Bakal Calon;
c. mengirimkan surat pemberitahuan kepada para Bakal Calon Direktur;
d. melakukan verifikasi administrasi terhadap pendaftar Bakal Calon Direktur; dan
e. merencanakan jadwal penilaian Bakal Calon Direktur dan Calon Direktur.
BAB IV
PENYELENGGARAAN PEMILIHAN DIREKTUR
Pasal 5
(1) Sekretaris Eksekutif mengumumkan lowongan jabatan Direktur melalui edaran ke fakultas
dan website Universitas;
(2) Pendaftaran dilakukan dengan mengisi formulir yang disediakan dan mengirimkan kepada
Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur melalui Sekretaris Eksekutif Universitas
selambat-lambatnya 3 (tiga) minggu sejak pengumuman;
(3) Seleksi persyaratan administrasi Bakal Calon Direktur dilakukan oleh Panitia Penjaringan
Bakal Calon Direktur, paling lambat 4 (empat) minggu sejak diumumkan;
(4) Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur melaporkan hasil seleksi kepada Rektor untuk
ditetapkan menjadi Bakal Calon Direktur;
(5) Tes uji kelayakan dan kepatutan dilakukan oleh Tim Penilai Bakal Calon Direktur paling
lambat 5 (lima) minggu sejak pengumuman;
(6) Rektor menetapkan 2 (dua) Calon Direktur dari Bakal Calon Direktur melalui mekanisme
uji kelayakan dan kepatutan paling lambat 7 (tujuh) minggu sejak pengumuman;
(7) Rektor meminta persetujuan Senat Akademik atas 2 (dua) Calon Direktur paling lambat
1 (satu) minggu setelah penetapan Calon Direktur, selanjutnya atas persetujuan Senat
Akademik yang diberikan paling lama 1 (satu) minggu sejak diterimanya surat
persetujuan, Rektor menetapkan 1 (satu) calon sebagai Direktur;
(8) Rektor mengangkat dan melantik Direktur selambat-lambatnya 2 (dua) minggu setelah
penetapan.
Pasal 6
(1) Dalam hal tidak ada Bakal Calon Direktur yang mendaftarkan diri setelah berakhir
pengumuman, Sekretaris Eksekutif atas persetujuan Rektor memperpanjang batas waktu
pendaftaran untuk paling lama 3 (hari), sejak ditutupnya waktu pendaftaran.
(2) Apabila sampai batas waktu perpanjangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak
ada calon yang mendaftarkan Rektor menunjuk Direktur Sekolah Pascasarjana
BAB V
PENILAIAN
Pasal 7
(1) Apabila Bakal Calon Direktur yang lolos penjaringan hanya ada 2 (dua) orang, Rektor
menetapkan keduanya sebagai Calon Direktur.
(2) Tim Penilai Calon Direktur melakukan penilaian terhadap kedua Calon Direktur tersebut
melalui mekanisme uji kelayakan dan kepatutan untuk menentukan peringkat pertama dan
kedua.
(3) Sebelum proses penilaian, Calon Direktur menyampaikan visi, misi, dan program kerja
masing-masing paling lama 45 menit termasuk tanya jawab.
Pasal 8
Dalam hal Bakal Calon Direktur yang lolos penjaringan lebih dari 2 (dua) orang, proses
pemilihan Calon Direktur sebagai berikut:
a. Tim Penilai Calon Direktur melakukan penilaian terhadap Bakal Calon Direktur melalui
mekanisme uji kelayakan dan kepatutan;
b. Tim Penilai Calon Direktur menetapkan 2 (dua) orang Bakal Calon Direktur berdasarkan
peringkat hasil uji kelayakan dan kepatutan;
c. Tim Penilai Calon Direktur menyerahkan peringkat hasil uji kelayakan dan kepatutan
kepada Rektor; dan
d. Rektor menetapkan keduanya sebagai Calon Direktur.
BAB VI
PENGANGKATAN WAKIL DIREKTUR
Pasal 9
Tata cara pengangkatan Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana:
a. Direktur berdasarkan persetujuan Badan Pertimbangan dan Pengembangan mengajukan
2 (dua) orang calon Wakil Direktur kepada Rektor;
b. Persetujuan Badan Pertimbangan dan Pengembangan diputuskan melalui Rapat Pleno
yang khusus diadakan untuk itu;
c. Rektor menetapkan 2 (dua) orang calon Wakil Direktur menjadi Wakil Direktur Sekolah
Pascasarjana.
BAB VII
PENETAPAN DAN PENGAMBILAN SUMPAH
Pasal 10
(1) Rektor menetapkan Surat Keputusan Pengangkatan Calon Direktur dan Calon Wakil
Direktur sebagai Direktur dan Wakil Direktur paling lama 2 (dua) minggu sejak menerima
keseluruhan Berita Acara dari Tim Penilai Calon Direktur.
(2) Direktur dan Wakil Direktur yang telah ditetapkan oleh Rektor sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), diambil sumpahnya selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah penetapan
Surat Keputusan Pengangkatan.
(3) Masa jabatan Direktur dan Wakil Direktur adalah 4 (empat) tahun.
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 11
(1) Dengan berlakunya Peraturan ini, ketentuan Pasal 19, Pasal 20, Pasal 21, dan Pasal 22
Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 89/P/SK/HT/2006 tentang
Penyelenggaraan Program Pascasarjana dinyatakan tidak berlaku.
(2) Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Yogyakarta
pada tanggal 23 Oktober 2009
Rektor,
ttd
Prof. Ir. Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D.
NOMOR 344/P/SK/HT/2009
TENTANG
TATA CARA PEMILIHAN, PENETAPAN SERTA PENGANGKATAN
DIREKTUR DAN WAKIL DIREKTUR SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS GADJAH MADA
REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA,
Menimbang
: a.
bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 68 ayat (3) Keputusan Majelis
Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Nomor 12/SK/MWA/2003
tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas Gadjah Mada, tata cara
pengangkatan Direktur dan Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana
ditetapkan oleh Rektor;
b. bahwa pengaturan Tata Cara Pengangkatan Direktur dan Wakil
Direktur sebagaimana tersebut dalam Pasal 19 sampai dengan Pasal
22 Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor
89/P/SK/HT/2006, perlu ditinjau kembali dalam rangka efisiensi dan
efektivitas penyelenggaraan, guna mencapai optimalisasi hasil;
c. bahwa sehubungan dengan huruf a dan huruf b, perlu ditetapkan
Peraturan Rektor tentang Tata Cara Pemilihan, Penetapan serta
Pengangkatan Direktur dan Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana
Universitas Gadjah Mada;
Mengingat
: 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2009 tentang Badan Hukum
Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 10, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4965);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 1999 tentang Penetapan
Perguruan Tinggi Negeri sebagai Badan Hukum (Lembaran Negara
Tahun 1999 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3860);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 153 Tahun 2000 tentang Penetapan
Universitas Gadjah Mada sebagai Badan Hukum Milik Negara
(Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 271);
5. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Nomor
12/SK/MWA/2003 tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas
Gadjah Mada sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Majelis
Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Nomor 06/SK/MWA/2008;
6. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Gadjah Mada Nomor
16/SK/MWA/2007 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Rektor
Universitas Gadjah Mada;
7. Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 89/P/SK/HT/2006
tentang Penyelenggaraan Program Pascasarjana;
Memperhatikan: 1. Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 173/P/SK/HT/2009
tentang Pembentukan Badan Pertimbangan dan Pengembangan
Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada;
2. Hasil Rapat Khusus Pimpinan dan Pimpinan Komisi-Komisi Senat
Akademik Universitas Gadjah Mada tanggal 7 September 2009;
3. Hasil Rapat Pleno Senat Akademik Universitas Gadjah Mada tanggal
9 Oktober 2009;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan
: PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA TENTANG
TATA CARA PEMILIHAN, PENETAPAN SERTA PENGANGKATAN
DIREKTUR DAN WAKIL DIREKTUR SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS GADJAH MADA
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan:
1. Universitas adalah Universitas Gadjah Mada.
2. Rektor adalah Rektor Universitas Gadjah Mada.
3. Pimpinan Universitas adalah penyelenggara kegiatan Universitas.
4. Sekolah Pascasarjana adalah unsur pelaksana akademik setingkat Fakultas yang
menyelenggarakan Program Pascasarjana Multidisiplin.
5. Direktur Sekolah Pascasarjana adalah pimpinan tertinggi Sekolah Pascasarjana,
selanjutnya disebut Direktur.
6. Wakil Direktur adalah Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana.
7. Badan Pertimbangan dan Pengembangan adalah Badan Pertimbangan dan
Pengembangan Sekolah Pascasarjana.
8. Pemilihan Direktur dan Wakil Direktur adalah serangkaian kegiatan untuk memilih Direktur
dan Wakil Direktur berdasarkan kriteria dan mekanisme yang telah ditentukan dalam
Peraturan ini.
BAB II
PERSYARATAN BAKAL CALON DIREKTUR
Pasal 2
Bakal Calon Direktur dan Wakil Direktur yang akan dipilih sebagai Calon Direktur dan Wakil
Direktur adalah mereka yang memenuhi syarat sebagai berikut:
a. dosen tetap Universitas Gadjah Mada yang berkewarganegaraan Indonesia dan berjiwa
Pancasila;
b. sehat jasmani dan rohani/jiwa yang dinyatakan dengan Surat Keterangan Dokter;
c. berstatus sebagai tenaga pengajar (dosen) aktif;
d. berusia tidak lebih dari 56 tahun pada saat pelantikan;
e. memiliki gelar hasil pendidikan yang setara dengan Strata 3 dari Perguruan Tinggi yang
diakui oleh Universitas;
f. memiliki dedikasi, integritas yang tinggi baik moral maupun intelektual dan mempunyai
keberanian untuk menegakkan aturan yang berlaku;
g. berjiwa pemimpin dan mempunyai kemampuan manajerial yang profesional;
h. berwawasan luas dan visioner mengenai Pendidikan Tinggi dan Perguruan Tinggi;
i. berpengalaman dalam memimpin salah satu unsur organ Universitas dengan jabatan
sekurang-kurangnya sebagai pimpinan unsur pelaksana akademik di lingkungan
Universitas; dan
j.
tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana berdasarkan putusan pengadilan
yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang
diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih.
BAB III
PANITIA PEMILIHAN
Pasal 3
(1) Rektor membentuk Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur dan Tim Penilai Calon
Direktur.
(2) Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur diketuai oleh Wakil Rektor Senior Bidang
Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat dengan anggota Sekretaris
Senat Akademik, Wakil Rektor Senior Bidang Administrasi, Keuangan, dan Sumber Daya
Manusia, Wakil Rektor Bidang Alumni dan Pengembangan Usaha, Direktur Administrasi
Akademik, Sekretaris Eksekutif, dan Kepala Bidang Hukum dan Tatalaksana.
(3) Tim Penilai Calon Direktur diketuai Rektor dengan anggota Wakil Rektor Senior Bidang
Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Wakil Rektor Senior Bidang
Administrasi, Keuangan, dan Sumber Daya Manusia, Wakil Rektor Bidang Alumni dan
Pengembangan Usaha, dan Ketua dan Sekretaris Senat Akademik serta Ketua dan
Sekretaris Majelis Guru Besar.
(4) Untuk membantu pelaksanaan tugas Tim Penilai dibentuk Tim Pendukung yang terdiri
atas:
a. Sekretaris Eksekutif;
b. Direktorat Administrasi Akademik;
c. Bidang Hukum dan Tatalaksana;
d. Bidang Hubungan Masyarakat dan Keprotokolan; dan
e. Staf Pelaksana.
Pasal 4
(1) Tugas Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur adalah:
a. melaksanakan tugas-tugas administrasi penjaringan Bakal Calon Direktur;
b. menyiapkan prosedur teknis yang diperlukan dalam proses penjaringan;
c. melakukan pengolahan data Bakal Calon Direktur;
d. melayani permintaan informasi mengenai proses penjaringan Bakal Calon Direktur;
dan
e. menyusun laporan pelaksanaan kegiatan penjaringan Bakal Calon Direktur serta
menyerahkan hasil penjaringan Bakal Calon Direktur kepada Rektor.
(2) Tugas Tim Penilai Calon Direktur adalah:
a. menyusun kriteria uji kelayakan dan kepatutan Bakal Calon Direktur dan Calon
Direktur;
b. melakukan penilaian Bakal Calon Direktur dan Calon Direktur melalui mekanisme uji
kelayakan dan kepatutan.
(3) Tugas Tim Pendukung adalah:
a. membantu menyiapkan blangko penilaian Bakal Calon Direktur dan Calon Direktur;
b. membagikan Formulir Isian Pendaftaran Bakal Calon Direktur kepada Bakal Calon;
c. mengirimkan surat pemberitahuan kepada para Bakal Calon Direktur;
d. melakukan verifikasi administrasi terhadap pendaftar Bakal Calon Direktur; dan
e. merencanakan jadwal penilaian Bakal Calon Direktur dan Calon Direktur.
BAB IV
PENYELENGGARAAN PEMILIHAN DIREKTUR
Pasal 5
(1) Sekretaris Eksekutif mengumumkan lowongan jabatan Direktur melalui edaran ke fakultas
dan website Universitas;
(2) Pendaftaran dilakukan dengan mengisi formulir yang disediakan dan mengirimkan kepada
Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur melalui Sekretaris Eksekutif Universitas
selambat-lambatnya 3 (tiga) minggu sejak pengumuman;
(3) Seleksi persyaratan administrasi Bakal Calon Direktur dilakukan oleh Panitia Penjaringan
Bakal Calon Direktur, paling lambat 4 (empat) minggu sejak diumumkan;
(4) Panitia Penjaringan Bakal Calon Direktur melaporkan hasil seleksi kepada Rektor untuk
ditetapkan menjadi Bakal Calon Direktur;
(5) Tes uji kelayakan dan kepatutan dilakukan oleh Tim Penilai Bakal Calon Direktur paling
lambat 5 (lima) minggu sejak pengumuman;
(6) Rektor menetapkan 2 (dua) Calon Direktur dari Bakal Calon Direktur melalui mekanisme
uji kelayakan dan kepatutan paling lambat 7 (tujuh) minggu sejak pengumuman;
(7) Rektor meminta persetujuan Senat Akademik atas 2 (dua) Calon Direktur paling lambat
1 (satu) minggu setelah penetapan Calon Direktur, selanjutnya atas persetujuan Senat
Akademik yang diberikan paling lama 1 (satu) minggu sejak diterimanya surat
persetujuan, Rektor menetapkan 1 (satu) calon sebagai Direktur;
(8) Rektor mengangkat dan melantik Direktur selambat-lambatnya 2 (dua) minggu setelah
penetapan.
Pasal 6
(1) Dalam hal tidak ada Bakal Calon Direktur yang mendaftarkan diri setelah berakhir
pengumuman, Sekretaris Eksekutif atas persetujuan Rektor memperpanjang batas waktu
pendaftaran untuk paling lama 3 (hari), sejak ditutupnya waktu pendaftaran.
(2) Apabila sampai batas waktu perpanjangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak
ada calon yang mendaftarkan Rektor menunjuk Direktur Sekolah Pascasarjana
BAB V
PENILAIAN
Pasal 7
(1) Apabila Bakal Calon Direktur yang lolos penjaringan hanya ada 2 (dua) orang, Rektor
menetapkan keduanya sebagai Calon Direktur.
(2) Tim Penilai Calon Direktur melakukan penilaian terhadap kedua Calon Direktur tersebut
melalui mekanisme uji kelayakan dan kepatutan untuk menentukan peringkat pertama dan
kedua.
(3) Sebelum proses penilaian, Calon Direktur menyampaikan visi, misi, dan program kerja
masing-masing paling lama 45 menit termasuk tanya jawab.
Pasal 8
Dalam hal Bakal Calon Direktur yang lolos penjaringan lebih dari 2 (dua) orang, proses
pemilihan Calon Direktur sebagai berikut:
a. Tim Penilai Calon Direktur melakukan penilaian terhadap Bakal Calon Direktur melalui
mekanisme uji kelayakan dan kepatutan;
b. Tim Penilai Calon Direktur menetapkan 2 (dua) orang Bakal Calon Direktur berdasarkan
peringkat hasil uji kelayakan dan kepatutan;
c. Tim Penilai Calon Direktur menyerahkan peringkat hasil uji kelayakan dan kepatutan
kepada Rektor; dan
d. Rektor menetapkan keduanya sebagai Calon Direktur.
BAB VI
PENGANGKATAN WAKIL DIREKTUR
Pasal 9
Tata cara pengangkatan Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana:
a. Direktur berdasarkan persetujuan Badan Pertimbangan dan Pengembangan mengajukan
2 (dua) orang calon Wakil Direktur kepada Rektor;
b. Persetujuan Badan Pertimbangan dan Pengembangan diputuskan melalui Rapat Pleno
yang khusus diadakan untuk itu;
c. Rektor menetapkan 2 (dua) orang calon Wakil Direktur menjadi Wakil Direktur Sekolah
Pascasarjana.
BAB VII
PENETAPAN DAN PENGAMBILAN SUMPAH
Pasal 10
(1) Rektor menetapkan Surat Keputusan Pengangkatan Calon Direktur dan Calon Wakil
Direktur sebagai Direktur dan Wakil Direktur paling lama 2 (dua) minggu sejak menerima
keseluruhan Berita Acara dari Tim Penilai Calon Direktur.
(2) Direktur dan Wakil Direktur yang telah ditetapkan oleh Rektor sebagaimana dimaksud
pada ayat (1), diambil sumpahnya selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah penetapan
Surat Keputusan Pengangkatan.
(3) Masa jabatan Direktur dan Wakil Direktur adalah 4 (empat) tahun.
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 11
(1) Dengan berlakunya Peraturan ini, ketentuan Pasal 19, Pasal 20, Pasal 21, dan Pasal 22
Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 89/P/SK/HT/2006 tentang
Penyelenggaraan Program Pascasarjana dinyatakan tidak berlaku.
(2) Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Yogyakarta
pada tanggal 23 Oktober 2009
Rektor,
ttd
Prof. Ir. Sudjarwadi, M.Eng., Ph.D.