Strategi Komunikasi Pemasaran Museum Mandiri Jakarta.
ABSTRAK
Kartika Astridanisa. 210110100241. 2014. Jurusan Manajemen Komunikasi, Fakultas
Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Judul Penelitian ini adalah “Strategi
Komunikasi Pemasaran Museum Mandiri Jakarta” berupa studi kasus pada Museum
Mandiri, Jakarta Barat. Dosen pembimbing utama adalah Mohd, Hussein Nawawi, Drs.,
M.I.Kom, dan dosen pembimbing pendamping adalah Ilham Gemiharto, S.Sos.,M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi pemasaran, yakni
meliputi perencanaan, pengaplikasian, dan evaluasi yang dilakukan Museum Mandiri dalam
rangka meningkatkan minat dan jumlah pengunjung museum. Metode penelitian yang
digunakan adalah studi kasus dengan tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data yang
digunakan oleh penulis adalah observasi, wawancara mendalam, studi kepustakaan, dan studi
dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan
oleh Museum Mandiri untuk meningkatkan minat dan jumlah pengunjung diawali dengan
analisis potensi wisata yang dimiliki, menetapkan bauran komunikasi pemasaran yang sesuai
dengan potensi dan segmentasi, implementasi aktivitas komunikasi pemasaran, lalu evaluasi
dalam pengaplikasian dan hasil dari aktivitas komunikasi pemasaran setiap tahun.
Kesimpulan yang didapat adalah terdapat beberapa bauran komunikasi pemasaran
yang dilakukan oleh Museum Mandiri untuk meningkatkan minat dan jumlah pengunjung
antara lain dengan promosi penjualan (sales promotion) melalui program internal museum,
penjualan perseorangan (personal selling) melalui pameran-pameran rutin, publisitas
(publicity) di media cetak dan elektronik, pemasaran elektronik (E-marketing) pada jejaring
sosial dan website, serta hubungan masyarakat (public relation) dengan lembaga dan
komunitas. Museum Mandiri dalam pelaksanaannya dominan menggunakan komunitas
sebagai saluran komunikasi pemasaran utama.
Kata kunci: komunikasi pemasaran, Museum Mandiri
ABSTRACT
Kartika Astridanisa. 210110100241. 2014. Study of Communication Management,
Faculty of Communication Science, Padjadjaran University, Jatinangor. This case study
research is titled“ Marketing Communication Strategy of Mandiri Museum Jakarta” by case
studied at Mandiri Museum, West Jakarta. The main counselor for this research is Mohd,
Hussein Nawawi, Drs., M.I.Kom, and the second counselor is Ilham Gemiharto, S.Sos.,M.Si.
The research’s purposes is to describe and identify marketing communication
strategy, including planning, implementating, and evaluating that Mandiri Museum has in
order to boost interests and number of museum guests. The research method that being used
by writer is case’s study with descriptive form. The writer works with observation, intensely
interview, literate study, and documentary study to collect all datas in this research.
The research’s results showed that the marketing communication strategies that
Mandiri Museum has in order to boost interests and guests number started with tourism
potential analysis that Mandiri museum has, set the marketing communication combination
which fit with potential and segmentation., implementation of marketing communication
activities, then evaluation within that implementations and results from annually marketing
communication activities.
The conclusion is there are several combination of marketing communications that
Mandiri Museum has to increase interests and guests number, among others are sales
promotion with internal museum program, personal selling with routinely exhibition,
publicity on print and electronic media, e-marketing on social network and website, also with
public relation cooperated with institutions and communities. Mandiri’s Museum likely really
dominant to use some communities as a major marketing communication way in it
implementation.
Keywords: Marketing Communication, Mandiri Museum
Kartika Astridanisa. 210110100241. 2014. Jurusan Manajemen Komunikasi, Fakultas
Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Judul Penelitian ini adalah “Strategi
Komunikasi Pemasaran Museum Mandiri Jakarta” berupa studi kasus pada Museum
Mandiri, Jakarta Barat. Dosen pembimbing utama adalah Mohd, Hussein Nawawi, Drs.,
M.I.Kom, dan dosen pembimbing pendamping adalah Ilham Gemiharto, S.Sos.,M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi komunikasi pemasaran, yakni
meliputi perencanaan, pengaplikasian, dan evaluasi yang dilakukan Museum Mandiri dalam
rangka meningkatkan minat dan jumlah pengunjung museum. Metode penelitian yang
digunakan adalah studi kasus dengan tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data yang
digunakan oleh penulis adalah observasi, wawancara mendalam, studi kepustakaan, dan studi
dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan
oleh Museum Mandiri untuk meningkatkan minat dan jumlah pengunjung diawali dengan
analisis potensi wisata yang dimiliki, menetapkan bauran komunikasi pemasaran yang sesuai
dengan potensi dan segmentasi, implementasi aktivitas komunikasi pemasaran, lalu evaluasi
dalam pengaplikasian dan hasil dari aktivitas komunikasi pemasaran setiap tahun.
Kesimpulan yang didapat adalah terdapat beberapa bauran komunikasi pemasaran
yang dilakukan oleh Museum Mandiri untuk meningkatkan minat dan jumlah pengunjung
antara lain dengan promosi penjualan (sales promotion) melalui program internal museum,
penjualan perseorangan (personal selling) melalui pameran-pameran rutin, publisitas
(publicity) di media cetak dan elektronik, pemasaran elektronik (E-marketing) pada jejaring
sosial dan website, serta hubungan masyarakat (public relation) dengan lembaga dan
komunitas. Museum Mandiri dalam pelaksanaannya dominan menggunakan komunitas
sebagai saluran komunikasi pemasaran utama.
Kata kunci: komunikasi pemasaran, Museum Mandiri
ABSTRACT
Kartika Astridanisa. 210110100241. 2014. Study of Communication Management,
Faculty of Communication Science, Padjadjaran University, Jatinangor. This case study
research is titled“ Marketing Communication Strategy of Mandiri Museum Jakarta” by case
studied at Mandiri Museum, West Jakarta. The main counselor for this research is Mohd,
Hussein Nawawi, Drs., M.I.Kom, and the second counselor is Ilham Gemiharto, S.Sos.,M.Si.
The research’s purposes is to describe and identify marketing communication
strategy, including planning, implementating, and evaluating that Mandiri Museum has in
order to boost interests and number of museum guests. The research method that being used
by writer is case’s study with descriptive form. The writer works with observation, intensely
interview, literate study, and documentary study to collect all datas in this research.
The research’s results showed that the marketing communication strategies that
Mandiri Museum has in order to boost interests and guests number started with tourism
potential analysis that Mandiri museum has, set the marketing communication combination
which fit with potential and segmentation., implementation of marketing communication
activities, then evaluation within that implementations and results from annually marketing
communication activities.
The conclusion is there are several combination of marketing communications that
Mandiri Museum has to increase interests and guests number, among others are sales
promotion with internal museum program, personal selling with routinely exhibition,
publicity on print and electronic media, e-marketing on social network and website, also with
public relation cooperated with institutions and communities. Mandiri’s Museum likely really
dominant to use some communities as a major marketing communication way in it
implementation.
Keywords: Marketing Communication, Mandiri Museum