ppl2_6102409040_R112_1349802005. 1.20MB 2013-07-11 22:16:02

LAPORAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2
DI SDN TAMBAKAJI 05 KOTA SEMARANG

Disusun oleh :
Nama

: Teguh Widodo

NIM

: 6102409040

Jurusan

: PGPJSD, S1

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
TAHUN 2012


i

ii

KATA PENGANTAR
Dalam pelaksanaan PPL di SDN Tambakaji 05 Kota Semarang, sebagai praktikan
penyusun mendapat banyak bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu
pada kesempatan ini, penyusun menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :
1. Dr. H. Sudijono Sastroatmodjo, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Semarang
sekaligus pelindung pelaksanaan PPL
2. Drs. Masugino, M.Pd selaku Kepala Pusat pengembangan PPL UNNES dan
penanggung jawab pelaksanaan PPL
3. Drs. Harjono, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
4. Drs. Harry Pramono, M.Si. selaku Dekan Fakultas Keolahragaan
5. Dr. Sri Sulistyorini, M.Pd. selaku koordinator dosen pembimbing
6. Kusmiyati, S. Pd. selaku Kepala SDN Tambakaji 05 Kota Semarang yang telah
memberikan kesempatan dan fasilitas dalam pelaksanaan PPL
7. Hening Aprilyanti selaku koordinator guru pamong SDN Tambakaji 05 Kota
Semarang

8. Segenap Guru dan Staf Karyawan SDN Tambakaji 05 Kota Semarang
9. Rekan – rekan Mahasiswa Pratikan Pengalaman Lapangan di SDN Tambakaji 05
Kota Semarang
10. Siswa – siswi SDN Tambakaji 05 Kota Semarang
11. Semua pihak yang telah membantu terlaksananya PPL yang tidak dapat penyusun
sebutkan satu-persatu.

Penyusun menyadari bahwa pengetahuan yang dimiliki masih sedikit, sehingga
pembuatan laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, dengan segala
kerendahan hati penyusun mengharapkan saran dan kritik yang membangun.
Semarang, 8 Oktober 2012

Penulis
Teguh Widodo
iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................


i

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................

ii

KATA PENGANTAR .................................................................................

iii

DAFTAR ISI................................................................................................

v

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................

vii

BAB I


PENDAHULUAN ........................................................................

1

A. Latar Belakang ........................................................................

1

B. Tujuan ....................................................................................

1

C. Manfaat ..................................................................................

2

BAB II LANDASAN TEORI ....................................................................

4


A.

Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan ..........................

4

B.

Dasar Pelaksanaan ...............................................................

4

C.

Status, Peserta, Bobot Kredit dan Tahapan ..........................

6

D.


Persyaratan dan Tempat .......................................................

6

E.

Tinjauan tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan....

7

BAB III PELAKSANAAN .........................................................................

8

A. Waktu Pelaksanaan .................................................................

8

B. Tempat Pelaksanaan................................................................


8

C. Tahapan Kegiatan ...................................................................

8

D. Materi kegiatan .......................................................................

9

E. Proses Pembimbingan .............................................................

10

F. FaktorPendukung dan penghambat .........................................

10

G. Dosen Koordinator, Dosen Pembimbing dan Guru Pamong .


11

BAB IV PENUTUP .....................................................................................

12

A. Simpulan ..................................................................................

12

B. Saran ........................................................................................

12

REFLEKSI DIRI ..........................................................................................
iv

DAFTAR LAMPIRAN

1. Kalender Pendidikan

2. Rencana Kegiatan Mahasiswa PPL
3. Jadwal Mengajar Terbimbing
4. Jadwal Mengajar Mandiri
5. Daftar persensi mahasiswa PPL
6. Daftar hadir dosen pembimbing PPL
7. Daftar hadir dosen koordinator PPL
8. Kartu bimbingan praktik mengajar
9. RPP

v

BAB I
PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang
. Peraturan Rektor Universitas Negeri Semarang Nomor 17 Tahun 2011 tentang
Pedoman Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Bagi Mahasiswa Program Kependidikan
Universitas Negeri Semarang pada Pasal 1 ayat 1, menyatakan bahwa Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan
oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh
dalam semester-semester sebelumnya, sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan
agar

mereka

memperoleh

pengalaman

dan

keterampilan

lapangan

dalam

penyelenngaraan pendidikan dan pengajaran di sekolah atau di tempat latihan lainnya.

Universitas Negeri Semarang sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi yang
salah satu misi utamanya menyiapkan tenaga terdidik untuk siap bertugas dalam bidang
pendidikan, khususnya guru atau tenaga pengajar. Untuk itu, Universitas Negeri
Semarang berusaha memfasilitasi tersedianya tenaga pendidik dan pengajar yang
profesional melalui Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).
Praktik Pengalaman Lapangan wajib dilaksanakan oleh mahasiswa Unnes.
PPL terdiri dari PPL 1 dan PPL 2. Sementara PPL 1 hanya mencakup observasi fisik
sekolah dan observasi tentang tugas – tugas di sekolah, maka PPL 2 mencakup :
1. Pengajaran terbimbing
2. Pengajaran mandiri
3. Melaksanakan tugas yang diberikan guru pamong berkaitan dengan pengajaran
4. Melaksanakan ujian PPL 2
5. Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
B.

Tujuan
Praktik

Pengalaman

Lapangan

(PPL)

bertujuan untuk

membentuk mahasiswa

praktikan agar menjadi calon tenaga pendidik yang profesional, sesuai dengan prinsipprinsip pendidikan berdasarkan kompetensi yang meliputi kompetensi pedagogik,
kompetensi profesional, kompetensi kepribadian dan kompetensi sosial.
1

C.

Manfaat
Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) II diharapkan dapat memberikan
manfaat bagi semua komponen terkait yaitu mahasiswa praktikan, sekolah, dan perguruan
tinggi yang bersangkutan.
1. Manfaat bagi Mahasiswa Praktikan.

a. Mendapatkan kesempatan untuk mempraktikan bekal yang telah diperoleh selama
perkuliahan dalam proses pembelajaran yang sesungguhnya di sekolah latihan
b. Mengetahui dan mengenal secara langsung kegiatan pembelajaran dan kegiatan
lainnya di sekolah latihan
c. Mendewasakan cara berpikir, meningkatkan daya penalaran mahasiswa dalam
melakukan penelaahan, perumusan, pemecahan dan analisis suatu permasalahan
pendidikan yang ada di sekolah

2. Manfaat bagi Sekolah latihan
a. Meningkatkan kualitas pendidikan dalam membimbing anak didik maupun
mahasiswa PPL.
b. Mempererat kerjasama antara sekolah latihan dengan perguruan tinggi yang
bersangkutan yang dapat bermanfaat bagi para lulusannya kelak.
3. Manfaat bagi Universitas Negeri Semarang
a. Meningkatkan kerjasama dengan sekolah yang bermuara pada peningkatan mutu
dan kualitas pendidikan di Indonesia.
b. Memperoleh gambaran nyata tentang perkembangan pembelajaran yang terjadi di
sekolah- sekolah dalam masyarakat.
c. Mengetahui perkembangan pelaksanaan PPL sehingga memperoleh masukan
mengenai kurikulum, metode, dan pengelolaan kelas dalam kegiatan belajar
mengajar di instansi pendidikan.
d. Memperoleh masukan tentang perkembangan pelaksanaan PPL sehingga
kurikulum, metode, dan pengelolaan proses belajar mengajar di instansi atau
sekolah dapat disesuaikan dengan tuntutan yang ada di lapangan.
2

BAB II
LANDASAN TEORI

A. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus
dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang
diperoleh dalam semester-semester sebelumnya, sesuai dengan persyaratan yang telah
ditetapkan agar mereka memperoleh pengalaman dan keterampilan lapangan dalam
penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di sekolah atau di tempat latihan lainnya.
Kegiatan PPL meliputi praktik mengajar, administrasi, bimbingan dan konseling serta
kegiatan yang bersifat kokurikuler dan atau ekstra kurikuler yang berlaku di
sekolah/tempat latihan.
PPL bertujuan membentuk mahasiswa praktikan agar menjadi calon tenaga
kependidikan yang profesional sesuai dengan prinsip-prinsip pendidikan berdasarkan
kompetensi, yang meliputi kompetensi profesional, personal, dan kemasyarakatan
(sosial).
PPL berfungsi memberikan bekal kepada mahasiswa praktikan agar mereka
memiliki kompetensi profesional, personal, dan kemasyarakatan. Sedangkan sasarannya
adalah agar mahasiswa praktikan memiliki seperangkat pengetahuan sikap dan
keterampilan yang dapat menunjang tercapainya penguasaan kompetensi profesional,
personal, dan kemasyarakatan.

B. Dasar Pelaksanaan
Dasar dari pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan 2 adalah:
1. UU No 2 tahun 1989 tentang system Pandidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah No 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi
3

3. Keputusan Presiden:
a. Nomor 271 Tahun 1965 tentang pengesahan pendirian IKIP Semarang
b. Nomor 124/M Tahun 1999 tentang Perubahan Institut Keguruan dan Ilmu
Pendidikan (IKIP) Semarang, Bandung dan Medan menjadi Unversitas
c. Nomor 100/M Tahun 2002 tentang pengangkatan Rektor Universitas Negeri
Semarang
4. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republk Indonesia:
a. Nomor 0114/V/1991 tentang angka kredit untuk masing – masing kegiatan bagi
Dosen yang mengasuh Program Pendidikan Profesional untuk Pengangkatan
Penetapan Jabatan dan Kenakan Pangkat
b. Nomor 278/O/1999 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Neger Semarang
5. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional:
a. Nomor 304/U/1999 tentang Perubahan Penggunaan nama Departemen Pendidikan
dan Kebudayaan menjadi Departemen Penddikan Nasonal
b. Nomor 225/O/2000 tentang Statuta Universiitas Neger Semarang
c. Nomor 232/U/2000 tentang pedoman penyusunan Kurikulum Pendidikan Tingkat
Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar
6. Keputusan Rektor Unversitas Negeri Semarang:
a. Nomor 45/O/2001 tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Unversitas Negeri
Semarang
b. Nomor 46/O/2001 tentang Jurusan dan Program Studi dii Lingkungan Fakultas serta
program studi pda program Pasca Sarjana Universtas Negeri Semarang
c. Nomor 10/O/2003 tentang Pedoman Praktik Pengalaman Lapangan bag Mahasiswa
Program Kependiidikan Universitas Negeri Semarang
d. Nomor 25/O/2004 tentang Penilaan Hasil Belajar Mahasiswa Universitas Negeri
Semarang

4

e. Nomor 35/O/2006 tentang Pedoman Praktik Pengalaman bagi mahasiswa program
kependidikan Universitas Negeri Semarang.
Dasar pelaksanaan PPL adalah Surat Keputusan Rektor Universitas Negeri
Semarang nomor 35/O/2006 tentang Pedoman Praktik Pengalaman bagi mahasiswa
program kependidikan Universitas Negeri Semarang. Dalam SK ini terdapat 25 pasal
yang memuat semua peraturan mengenai pelaksanaan PPL di sekolah latiahan baik PPL
1 maupun PPL 2. karena itu hendaknya pelaksanaan PPL hendaknya mengacu pada SK
tersebut.

C.

Status, Peserta, Bobot Kredit dan Tahapan
Setiap mahasiswa program kependidikan Universitas Negeri Semarang wajib
melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), karena kegiatan ini merupakan
bagian integral dari kurikulum pendidikan tenaga kependidikan (berupa Mata Kuliah)
berdasarkan kompetensi ynag termasuk di dalam struktur program kurikulum.
Adapun mahasiswa yang wajib mengikuti PPL ini meliputi mahasiswa program
S1, Program Diploma, Program Akta, dan program lain. Mata kuliah ini mempunyai
bobot kredit 6 SKS, dengan perincian PPL 1 sebanyak 2 SKS dan PPL 2 sebanyak 4
SKS. Sedangkan 1 SKS setara dengan 4 x 1 jam (60 menit) x 18 = 72 jam.

D.

Persyaratan dan Tempat
Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa (khususnya
program S1) sebelum untuk dapt mengikuti PPL 2.
1. Mahasiswa telah mengumpulkan minimal 110 SKS, termasuk di dalamnya lulus
mata kuliah: SBM II / IBM II / daspro II, dibuktikan dengan menunjukkan KHS
kumulatif.
2. Telah lulus mengikuti PPL 1.
3. Memperoleh persetujuan dari Ketua Jurusan / Dosen Walinya dan telah
mendaftarkan MK PPL 2 dalam KRS.
4. Mendaftarkan diri secara pribadi sebagai calon peserta PPL 2 pada UPT PPL
UNNES dengan:
5

a. menunjukkan KHS kumulatif;
b. menunjukkan bukti pembayaran SPP;
c. menunjukkan bukti telah lulus PPL 1 (misalnya Sertifikat PPL 1I yang asli);
d. menunjukkan bukti pembayaran Buku Pedoman PPL:
e. mengisi formulir-formulir pendaftaran PPL 2; dan
f. menyerahkan dua (2) lembar pas foto terbaru ukuran 3 x 4 cm.
Tempat Praktik ditetapkan berdasarkan persetujuan Rektor dengan Kepala Dinas P
dan K Propinsi Jawa Tengah atau pimpinan lain yang setara dan terkait dengan tempat
latihan. Penempatan mahasiswa praktikan di tempat latihan ditentukan oleh UPT PPL
UNNES dan Instansi lain terkait. Yang perlu diperhatikan, mahasiswa praktikan
menempati tempat latihan yang sama sejak PPL 1 sampai PPL 2.

E.

Tinjauan tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di
masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri dari tujuan pendidikan tingkat satuan
pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender
pendidikan, dan silabus.
KTSP dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok satuan
pendidikan di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor
Departemen Agama Kabupaten/Kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk
pendidikan menengah. Pengembangan KTSP mengacu pada Standar Isi(SI) dan Standar
Kompetensi Lulusan(SKL) dan berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang
disusun oleh BSNP, serta memperhatikan pertimbangan komite sekolah/madrasah.

6

BAB III
PELAKSANAAN

A. WAKTU PELAKSANAAN
waktu pelaksanaan kurang lebih tiga bulan, yaitu mulai tanggal 31 juli sampai
dengan tanggal 20 Oktober 2012.
B. TEMPAT PELAKSANAAN
Semua kegiatan PPL, baik kegiatan PPL 1 (keadaan fisik sekolah, keadaan
lingkungan sekolah, fasilitas sekolah, penggunaan sekolah, keadaan guru dan siswa,
interaksi sosial, pelaksanaan tata tertib, bidang pengelolaan dan administrasi ) dan
PPL 2 dilaksanakan di SD Negeri Tambakaji 05 , Semarang. Kegiatan PPL 2 ini
meliputi kegiatan mengajar terbimbing, kegiatan mengajar mandiri, dan pelaksanaan
ujian PPL.
C. TAHAPAN KEGIATAN
TAHAPAN KEGIATAN
No

Tanggal

Kegiatan

Tempat

Penanggung jawab

1

16 Juli 2012-

Microteaching

Kampus

Dosen Pembimbing

21 Juli 2012

UNNES
Sekaran
Gunung Pati

2

3

24 Juli 2012-

Pembekalan

Kampus

26 Juli 20012

PPL

UNNES

31 Juli 2012

Penerjunan

Kampus

PPL pusat dan Koordinator

PPL

UNNES

Dosen Pembimbing

1.Upacara

Sekaran

penerjunan

Gunungpati

PPL di gedung

dan SD Negeri

H ,kampus

Tambakaji 05

UNNES
Sekaran
2.Serah terima
di sekolah

7

PPL Pusat

latihan
kegiatan PPL
4

1 Agustus 2012 –

Kegiatan

SD Negeri

Kepala Sekolah SD Negeri

7 Agustus 2012

Observasi

Tambakaji 05

Tambakaji 05

SD Tambakaji

Kepala sekolah

1.Observasi
lingkungan
sekolah
2.Observasi
kegiatan
pembelajaran

5

6 agustus 2012- 11 Persiapan
agustus 2012

akreditasi

05

sekolah
6

13 agustus 2012

Pelaksanaan
akreditasi

SD Tambakaji

Kepala sekolah SD Tambakaji

05

05

SD Negeri

Kepala sekolah SD Negeri

Tambakaji 05

Tambakaji 05, seluruh guru

sekolah
7

11 agustus 2012

Kegiatan buka
bersama

,karyawan , mahasiswa PPL
dan siswa kelas 4,5,6
8

9

13 agustus 2012-

Libur hari

SD Negeri

Kepala sekolah SD Negeri

25 agustus 2012

Raya Idul Fitri

Tambakaji 05

Tambakaji 05

27 agustus 2012

Halal Bihalal

SD Negeri

Kepala sekolah SD Tambakaji

Tambakaji 05

05, seluruh guru, karyawan,
mahasiswa PPL dan seluruh
siswa

10

29 agustus 2012-

Kegiatan

SD Negeri

Guru pamong dan dosen

12 agustus 2012

Mengajar

Tambakaji 05

pembimbing

terbimbing

Guru kelas

(PPL
Terbimbing)
Ektrakulikuler
8

11

13 agustus 2012-

Kegiatan

SD Negeri

Guru pamong dan dosen

26 agustus 2012

Mengajar

Tambakaji 05

pembimbing

SD Negeri

Kepala sekolah, dosen

Tambakaji 05

coordinator, dosen

Mandiri (PPL
Mandiri)
13

2 oktober 2012-4

Ujian PPL

oktober 2012

pembimbing dan guru
pamong
14

5 oktober 2012

Kegiatan

SD Tambakaji

Kepala sekolah, mahasiswa

hiking

05

PPL dan Pembina pramuka

pramuka
15

17

15 oktober –

Pelaksanaan

SD Tambakaji

Kepala sekolah SD Negeri

18 oktober 2012

UTS

05

Tambak aji 05

20 oktober 2012

Perpisahan dan

SD Negeri

Dosen coordinator, Dosen

penarikan PPL

Tambakaji 04

Pembimbing, semua
mahasiswa PPl, kepala
sekolah dan seluruh guru dan
karyawan SD Negeri
Tambakaji 05

A. Materi kegiatan
a. Materi PPL
Materi PPL berasal dari kegiatan pembekalan PPL, antara lain materi tentang kePPL-an, aturan, pelaksanaan serta kegiatan belajar dan mengajar dengan segala
permasalahannya yang mungkin muncul.
b. Materi pelaksanaan pembelajaran
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di dalam kelas, praktikan membuat perangkat
pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman dalam KBM di dalam kelas.
Pembuatan perangkat pembelajaran dimulai dari pemahaman akan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), pembuatan Program Tahunan, pembuatan
9

Program Semester, pembuatan silabus dan pembuatan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran.

B. Proses Pembimbingan
Dalam melaksanakan kegiatan PPL II mahasiswa mendapat bimbingan baik
dari guru pamong maupun dari dosen pembimbing
a. Dalam pembuatan RPP praktikan selalu berkonsultasi dengan guru pamong, guru
pamong memberikan masukan dan merevisi jika terdapat kesalahan.
b. Sebelum mengajar praktikan juga berkonsultasi dengan guru pamong tentang
materi dan metode yang akan digunakan
c. Setelah pelaksanaan pembelajaran, praktikan juga mendapat masukan dan
bimbingan.
C. Faktor pendukung dan penghambat Pelaksanaan PPL 2
Selama pelaksanan PPL 2 pada sekolah latihan ditemui kendala dan hal-hal yang
mendukung pelaksanan PPL 2 tersebut, diantaranya :
1. Faktor pendukung
a. SD Tambak Aji 05 menerima mahasiswa dengan tangan terbuka
b. Guru pamong yang hampir setipa hari dapat ditemui untuk dimintai saran dan
bimbingan.
c. Tersedianya sarana dan prasarana yang menunjang proses pendidikan.
d. Tersedianya buku-buku penunjang di perpustakaan.
e. Kedisiplinan warga sekolah yang baik.
2. Faktor penghambat
a. Kekurangan dari praktikan, mengingat masih pada tahap belajar.
b. Kurang adanya koordinasi antara pihak UPT PPL (UNNES) dengan pihak
sekolah latihan.
c. Kesulitan menerapkan teori pembelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya.

10

BAB IV
PENUTUP
A. Simpulan
Melalui kegiatan PPL ini kami dapat menyimpulkan bahwa guru harus mampu
melaksanakan proses belajar mengajar dengan baik. Guru mampu mengaktualisasikan
prinsip-prinsip pembelajaran sesuai dengan rencana pembelajaran yang baik dan mampu
menciptakan kelancaran proses belajar mengajar. Dengan kemampuan mengelola kelas
yang baik, guru dapat meningkatkan dan mengkondisikan situasi belajar yang
menyenangkan dan membuat suasana kelas menjadi lebih aktif. Perhatian terhadap siswa
juga sangat membantu kelancaran proses belajar mengajar di kelas apalagi bagi
siswa yang bermasalah di kelas.

B. Saran
1. Mahasiswa PPL diharapkan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dan tata
tertib sekolah tempat PPL agar dapat melakukan PPL dengan baik.
2. SDN Tambakaji 05 kota Semarang agar lebih mantap dalam melaksanakan tata tertib
di lingkungan sekolah sehingga akan tercipta kondisi yang mendukung semua
proses belajar dan mengajar di sekolah.
3. Diharapkan agar SDN Tambakaji 05 Semarang selalu menambah dan melengkapi
fasilitas belajar yang diperlukan, terutama koleksi buku – buku di perpustakaan,
perlengkapan computer, serta alat-alat laboratorium yang akan digunakan dalam
kegiatan praktikum.
4. Diharapkan agar kedua pihak UNNES dan SDN Tambakaji 05 kota Semarang
dapat selalu menjalin kerjasama yang lebih baik dalam penerimaan mahasiswa PPL
untuk masa – masa yang akan datang.
5. Kepada siswa – siswi SDN Tambakaji 05 kota Semarang agar terus giat belajar untuk
meraih prestasi, baik bidang akademik ataupun non akademik.
6. Selama pelaksanaan PPL, mahasiswa jangan segan dan malu untuk menggali dan
mencari ilmu sebanyak – banyaknya dari para guru yang telah berpengalaman
mengajar.
7. Tingkatkan terus budaya yang selama ini telah dikembangkan dengan baik yaitu 3S
( senyum, salam, dan sopan)
11

REFLEKSI DIRI
Nama

: Teguh Widodo

Nim

: 6102409040

Jurusan

: PGPJSD, S1

SD Negeri Tambak Aji 05 Semarang 2010. Program Studi S1 Pendidikan Jasmani
Kesehatan dan Rekreasi, Prodi PGSD Penjas, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas
Negeri Semarang.

Puji syukur kami haturkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas karunia-Nya
akhirnya PPL 1 yang telah penulis lakukan telah selesai dilaksanakan dengan membawa
berbagai pengalaman baru bagi penulis. Dari pelaksanaan PPL 1 yang telah penulis
laksanakan, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa kekuatan bidang studi yang penulis
miliki lebih dari siswa SDN TAMBAK AJI 05, karena penulis lebih dahulu mendapatkannya.
Kesulitan utama yang penulis hadapi adalah pada saat penyampaian materi karena penulis
harus menjelaskan materi mulai yang paling dasar agar mudah dipahami oleh siswa. Namun
hal tersebut tidak begitu dipermasalahkan oleh penulis karena itu kami anggap sebagai
tantangan yang harus diselesaikan. Hal tersebut akan penulis laksanakan dengan berusaha
semaksimal dan sebaik mungkin tentu masalah tersebut akan dapat diselesaikan dengan baik.
Selama masa observasi setelah mahasiswa diterjunkan, didapat beberapa hal yang
menyangkut penggambaran terhadap sekolah ini terutama pada mata pelajaran Pendidikan
Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (Penjasorkes). Hasilnya adalah sebagai berikut :

1. Ketersediaan sarana dan prasarana
Sebagai salah satu sekolah negeri yang ada di Kelurahan Tambak Aji Kecamatan
Ngaliyan di Kabupaten Semarang, ketersediaan sarana dan prasarana bagi mata pelajaran
penjasorkes dapat dikatakan sangat kurang. Hal ini dikarenakan sekolah kurang
memperhatikan sarana dan prasarana untuk kelengkapan dan lancarnya proses pembelajaran
penjas untuk itu pihak sekolah yang bersangkutan harus pandai-pandai dalam membagi setiap
dana yang masuk dan keluar dalam hal penyediaan sarana dan prasarana sekolah. Di sekolah
ini memang telah memiliki halaman di depan dan di belakang kelas yang dapat digunakan
untuk pembelajaran penjas. Namun halaman yang juga digunakan sebagai lapangan olahraga
tersebut dikatakan sempit jika dibandingkan dengan rata-rata jumlah siswa yang banyak
ditiap kelasnya. Meskipun demikian pembelajaran Penjasorkes tetap bisa berjalan dengan
baik dan lancar karena guru telah dapat memodifikasi berbagai sarana yang ada untuk dapat
digunakan dalam pembelajaran mata pelajaran penjasorkes.

12

2. Kekuatan dan kelemahan pembelajaran mata pelajaran yang ditekuni
Sebagian besar siswa di SDN Tambak Aji 05 menyukai pembelajaran penjas. Hal ini
dapat dilihat dari keaktifan dan semangat dari siswa dalam mengikuti mata pelajaran ini.
Sehingga dalam pengajaran,pengajar akan lebih mudah menyampaikan materi yang akan ia
berikan karena setiap kegiatan yang dimulai dengan rasa senang akan lebih mudah dipahami
oeh siswanya. Hal yang menjadi perhatian adalah pada pengelolaan kelas yang sulit diatur
karena jumlah siswa yang terlalu banyak. Ini menyebabkan banyaknya kesempatan bagi
siswa untuk tidak memperhatikan apa yang diajarkan oleh guru. Hal ini terliahat dengan
adanya beberapa siswa ramai sendiri, dan ngobrol dengan teman. Namun hal tersebut akan
ssegera diatasi dengan guru cara guru mengingatkan siswa yang ramai, meningkatkan volume
suara, dan membuat suasana menjadi tenang kembali.
Segala sesuatu yang menjadi halangan tersebut dapat dijadikan salah satu ajng untuk
mengasah ide-ide kreatif guru yang kadang tidak muncul jika guru terdapat di sekolah yang
siswanya sangat bersemangat mengikuti pelajaran ini. Secara umum, siswa SDN Tambak Aji
05 Semarang memiliki kemampuan penerapan materi ajar yang cukup baik.

3. Kualitas guru pamong dan dosen pembimbing
Guru pamong yang membantu guru praktikan bernama Ibu Hening Aprilyanti S.Pd.
Selama praktikan melaksanakan PPL 1, guru pamong sangat membantu dalam membimbing,
mengarahkan, dan mempermudah praktikan dalam mencari data-data yang diperlukan untuk
melengkapi laporan PPL 1. Guru Pamong dalam menyampaikan materi dan dalam hal
pengelolaan kelas sudah sangat baik. Model bicara yang jelas dan keras, mampu terdengar
oleh semua siswa. Beliau juga sigap dalam menanggapi setiap pertanyaan yang diajukan oleh
siswa. Guru pamong juga sabar dalam menghadapi murid-murid yang sulit diatur. Selain itu,
hubungan antara guru pamong dengan praktikan juga sangat baik. Guru pamong tidak segansegan untuk membantu praktikan saat menjumpai kesulitan. Sebagai seorang guru pamong,
beliau memberikan banyak ilmu dan pengalaman yang sangat bermanfaat bagi para praktikan
mata pelajaran penjasorkes.
Sementara kualitas dosen pembimbing juga bisa dikatakan bagus karena beliau adalah
dosen di salah satu jurusan di fakultas ilmu keolahragaan (FIK) sehingga kualitasnya pun
dapat dipertanggungjawabkan. Dosen pembimbing memiliki peran yang sangat penting
sebagai penghubung antara pihak UNNES dengan SDN Tambak Aji 05. Dosen pembimbing
sudah berpengalaman dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya karena ia telah
berpengalaman sebagai dosen pembimbing bertahun-tahun sehingga tidak heran jika
mendapatkan predikat baik dan bagus. Dosen pembimbing sering memberikan saran atau
masukan serta memonitoring di sekolah latihan. Dosen pembimbing pun siap sedia dengan
segala hal yang dimiliki atau dibutuhkan oleh praktikan sehubungan dengan pelaksanaan
PPL, sehingga praktikan merasa nyaman dalam melaksanakan tugasnya.

13

4. Kualiatas pembelajaran di sekolah
Kualitas pembelajaran di SD N Tambak Aji 05 secara keseluruhan sudah cukup baik,
karena di situ terdapat guru-guru yang sudah sangat berpengalaman di bidangya masingmasing. Mampu
menyampaikan materi dengan baik sehingga para siswa mudah
menerimanya. Apalagi guru di kelas bawah yang sangat kreatif di dalam pembelajaranya
dengan menggunakan media seperti gambar bentuk dan nyanyian yang merangsang keaktifan
siswa
5. Kemampuan diri penulis
Penulis memang masih perlu banyak latihan agar ia dapat melaksanakan perannya
sebagai guru yang baik. Sebelum pelaksanaan PPL 1, praktikan telah dibekali dengan mata
kuliah microteaching pada semester enam yang dapat dijadikan dasar untuk melaksanakan
proses pembelajaran yang baik. Namun dengan modal tersebut belum cukup bagi siswa jika
tidak langsung terjun mengajar di sekolah latihan. Untuk meningkatkan kualitas diri,
praktikan akan terus berusaha belajar mempersiapkan diri dengan baik agar praktikan bisa
menjadi tenaga pendidik yang profesional. Pelaksanaan PPL di SDN Tambak Aji 05
memberikan bekal bagi praktikan untuk menapak masa depan dalam dunia pendidikan.

6. Nilai tambah yang diperoleh penulis
Dari pelaksanaan PPl 1 kami dapat mengambil banyak nilai positif. Hal tersebut
terlihat pada praktek yang telah kami lakukan berdasarkan apa yang telah kami dapatkan
dulunya di bangku perkuliahan yang menunjukkan peningkatan yang positif. Tidak hanya
berhenti disini, namun praktikan juga dituntut untuk dapat bersosialisai dengan lingkungan
sekolah tersebut yang akan mengujji profesionalisme bagi calon guru yang akan bergunan
bagi kehidupan kelak.
Praktikan memperoleh gambaran langsung pembelajaran di dalam kelas maupun di
lapangan, cara mengelola kelas dan cara menyampaikan materi olahraga. Mengetahui peran
dan tugas dari personal yang ada di sekolah dan bersosialisasi dengan warga sekolah,
sehingga apabila telah masuk dalam dunia kerja praktikan akan lebih siap dan telah
mengetahui tips and trik dalam mengatasi masalah di dalam kelas, lapangan maupun sekolah.

7. Saran bagi sekolah dan UNNES
Bagi sekolah tempat latihan mahasiswa diharapkan dapat lebih ketat dalam
pelaksanaan peraturan dan tata tertib sekolah, baik bagi siswa atau pun staf pengajar dan
setiap warga di sekolah ini. Praktikan menyarankan pihak sekolah agar menambah sarana dan
prasarana yang menunjang pembelajaran olahraga. Misalnya dengan membersihkan halaman
belakang kelas yang berkerikil yang nantinya dapat digunakan untuk proses pembelajaran
penjas yang meminimalisir resiko cedera bagi para muridnya. Dan pihak sekolah diharapkan
14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
UJIAN KELAS V
SEMESTER I
KOMPETENSI DASAR I.I

Disusun Oleh :

TEGUH WIDODO
6102409040
PGPJSD

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012

28

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Sekolah

: Sekolah Dasar Negeri Tambakaji 05

Mata Pelajaran

: Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Kelas/Semester

: V (Lima) / 1 (satu)

Alokasi Waktu

: 3 x 35 menit (1 x pertemuan)

Hari / Tanggal

: Kamis, 4 Oktober 2012

Standar Kompetensi

: 1. Mempraktekkan gerak dasar ke dalam permainan
sederhana dan olah raga serta nilai-nilai yang terkandung
didalamnya

Kompetensi Dasar

: 1.1 Mempraktekkan gerak dasar dalam permainan bola
besar sederhana dengan peraturan yang dimodifikasi,
serta nilai kerjasama tim, sportifitas dan kejujuran

Indikator

:
Kognitif
Produk :
1.

membedakan gerakan melempar bola, menangkap
bola,memukul bola dan me;ambungkan bola.

Psikomotor
1. mempratikkan gerakan melempar
2. mempratikkan gerakan menangkap bola
3. mempratikkan gerakan memukul bola
Afektif
1. Disiplin pada saat berlatih
2. Kesungguhan dalam berlatih
3. Kerjasama dalam menjaga kebersihan dan keselamatan
dalam pembelajaran
4. Menjadi pendengar yang baik
5. Berani bertanya

A. Tujuan Pembelajaran
a. Siswa dapat melakukan gerakan
- Melambungkan bola
- Melempar bola
- Menangkap bola
- Memukul bola
29

- Berlari
b. Siswa dapat bermain kasti dengan peraturan yang sederhana atau dimodifikasi
 Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
Ketelitian ( carefulness)
Kerja sama ( Cooperation )
Toleransi ( Tolerance )
Percaya diri ( Confidence )
Keberanian ( Bravery )
B. Materi Pembelajaran
a. Permainan Bola Kasti
- Melambungkan bola
- Melempar bola
- Menangkap bola
- Memukul bola
- Berlari
b. Bermain kasti dengan peraturan yang sederhana atau dimodifikasi

C. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Demonstrasi
- Penugasan
- Latihan
- Tanya jawab
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan 1
 Kegiatan Awal:
Dalam kegiatan Awal, guru:
 Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, dan pemanasan Inti
 Memberikan motivasi
 Melambungkan bola menggunakan tangan kanan dan kiri
30



Kegiatan Inti:
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Melambungkan bola dengan berbagai arah dan kecepatan berpasangan atau
perorangan
 Menjelaskan dan mempraktekkan peraturan main yang terdapat dalam
permainan kasti
 Mendemonstrasikan tekhnik kerjasama dan permainan yang sportivitas
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
 memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 Melakukan gerakan melambungkan/melempar bola tanpa bola dengan hitungan
 Melakukan lempar tangkap dari berbagai arah dan kecepatan : melempar bola
lurus, melempar bola lambung, melembar menyusur tanah dilakukan secara
berpasangan
 Melakukan gerakan memukul bola
 Memukul bola yang di lambungkan sendiri
 Memukul bola yang dilambungkan
 Membagi kelompok yang seimbang untuk persiapan main
 Bermain kasti dengan peraturan yang dimodifikasi
 Bermain kasti / pemantapan
 memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain
untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
 memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
 memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
 memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan
prestasi belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik
lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta
produk yang dihasilkan;
 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan
 Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
31

 Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi, proses pembelajaran, berdoa dan
bubar
2. Pertemuan 2
 Kegiatan Awal:
Dalam kegiatan Awal, guru:
 Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, dan pemanasan Inti
 Memberikan motivasi dan menjelaskan tujuan pembelajaran


Kegiatan Inti:
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Melambungkan bola menggunakan tangan kanan dan kiri secara berpasangan
dan kelompok
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 Melakukan gerakan melambungkan/melempar bola tanpa bola dengan hitungan
 Melakukan lempar tangkap dari berbagai arah dan kecepatan : melempar bola
lurus, melempar bola lambung, melembar menyusur tanah dilakukan secara
berpasangan
 Melakukan gerakan memukul bola dengan hitungan
 Memukul bola yang di lambungkan sendiri
 Memukul bola yang dilambungkan oleh orang lain
 Membagi kelompok yang seimbang untuk persiapan main
 Bermain kasti dengan peraturan yang dimodifikasi
 Bermain kasti / pemantapan
 memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain
untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
 memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
 memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
 memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan
prestasi belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik
lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta
produk yang dihasilkan;
 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan
32



Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
 Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi, proses pembelajaran, berdoa dan
bubar

3. Pertemuan 3
 Kegiatan Awal:
Dalam kegiatan Awal, guru:
 Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, dan pemanasan Inti
 Memberikan motivasi dan menjelaskan tujuan pembelajaran
 Kegiatan Inti:
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Memukul bola dan
 Berlari
 Mendemonstrasikan tekhnik kerjasama dan permainan yang sportivitas
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
 memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain
untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
 memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
 memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
 memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan
prestasi belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik
lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta
produk yang dihasilkan;
 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan
2. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
33

 Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi, proses pembelajaran, berdoa dan
bubar
4. Pertemuan 4
 Kegiatan Awal:
Dalam kegiatan Awal, guru:
 Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, dan pemanasan Inti
 Memberikan motivasi dan menjelaskan tujuan pembelajaran
 Kegiatan Inti:
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Memukul bola dan
 Berlari
 Mendemonstrasikan tekhnik kerjasama dan permainan yang sportivitas
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
 memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
 memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain
untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
 memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan
bertindak tanpa rasa takut;
 memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
 memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan
prestasi belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik
lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta
produk yang dihasilkan;
 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
 Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
 Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan
3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
 Pendinginan, berbaris, tugas-tugas, evaluasi, proses pembelajaran, berdoa dan
bubar
34

E. Sumber Belajar
- Buku Penjasorkes SD
- Buku referensi bermain kasti
- Tim Abdi Guru
F. Penilaian
Indikator Pencapaian
Kompetensi
 Melakukan gerakan:
 Melambungkan bola
 Melempar bola
 Menangkap bola
 Berlari

Teknik
Penilaian

Bentuk
Instrumen

Test lesan

Instrumen/ Soal

Test praktik

Praktikkanlah memukul
bola

1. Rubrik Penilaian
RUBRIK PENILAIAN
UNJUK KERJA PERMAINAN ROUNDERS

KUALITAS GERAK

ASPEK YANG DINILAI

1.
2.
3.
4.
5.
6.

1

Melambungkan bola
Melempar bola
Menangkap bola
Memukul bola
Berlari
Bermain Kasti
JUMLAH

JUMLAH SKOR MAKSIMAL

35

2

3

4

FORMAT KRITERIA PENILAIAN
 PRODUK ( HASIL DISKUSI )
No.
1.

Aspek
Konsep

Kriteria

Skor

* semua benar

4

* sebagian besar benar

3

* sebagian kecil benar

2

* semua salah

1

 PERFORMANSI
No.
1.

2.

3.

Aspek
Pengetahuan

Praktek

Sikap

Kriteria

Skor

* Pengetahuan

4

* kadang-kadang Pengetahuan

2

* tidak Pengetahuan

1

* aktif Praktek

4

* kadang-kadang aktif

2

* tidak aktif

1

* Sikap

4

* kadang-kadang Sikap

2

* tidak Sikap

1

LEMBAR PENILAIAN
Performan
No

Nama Siswa

Produk
Pengetahuan

Praktek

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
36

Sikap

Jumlah
Skor

Nilai

37

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
KELAS VI
SEMESTER I
KOPETENSI DASAR II.2

Disusun Oleh :

TEGUH WIDODO
6102409040
PGPJSD

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012

38

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(R P P)

Sekolah

: SD Negeri Tambakaji 05

Kelas

: VI

Semester

: I

Mata Pelajaran

: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

Hari/Tanggal

: senin 1 oktobrt 2012

Alokasi Waktu

: 3 x 30 menit

Standar Kompetensi (S K)
11. .

Mempraktikan penjelajahan dan perkemahan di alam bebas, serta nilai-nilai yang
terjandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar (K D)
11.2

Mempraktikan aktifitas penjelajahan di alam bebas secara sederhana serta nilai
kerjasama, tanggung jawab, disiplin dan keselamatan.

Indikator
Kognitif
Produk
1. Siswa dapat menjelaskan dan melakukan penjelajahan d alam bebas

Psikomotor
1. Melakukan jalan kaki untuk meningkatkan kebugaran jasmani

2. Melakukan pengamatan di alam bebas untuk menambah pengetahuan siswa
39

Afektif
6. Disiplin dalam perjalanan
7. Keterampilan sosial.
8. Kerjasama dalam menjaga kebersihan dan keselamatan dalam pembelajaran.
9. Menjadi pendengar yang baik.
10. Berani bertanya.

A. Tujuan Pembelajaran
Kognitif
1. Tanpa melakukan gerakan siswa dapat menyebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan
dalam penjelajahan

Psikomotor
2 Melakukan jalan kaki untuk meningkatkan kebugaran jasmani

3 Melakukan pengamatan di alam bebas untuk menambah pengetahuan siswa
Afektif
5. Pada saat mengikuti kegiatan / aktivitas penjelajahan siswa menunjukkan sikap
disiplin dan kesungguhan.
6. Siswa dapat menjaga kebersihan dan keselamatan dengan saling memperhatikan
teman dan bekerjasama dalam kelompok.
7. Pada saat guru menjelaskan materi siswa dapat menjadi pendengar yang baik.
8. Pada saat mengikuti pembelajaran siswa berani bertanya.

B. Materi Pelajaran
Penjelajahan

40

C. Metode Pembelajaran
Model

: Pembelajaran langsung

Metode

: Ceramah, diskusi, pemberian tugas

D. Bahan dan Alat
Perangkat pembelajaran
Peluit,

E. Langkah-langkah Pembelajaran
1.

Kegiatan awal pembelajaran ( 5 menit )
a. Siswa dibariskan menjadi dua baris
b. Mengecek kehadiran siswa
c. Apersepsi
Menyampaikan bahan materi dengan berorientasi pada kegiatan inti.
d. Persiapan
Penjelasan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penjelajahan

41

2.

Kegiatan inti pembelajaran ( 20 menit )
Eksplorasi
a. Siswa mendengarkan penjelasan materi dari guru
b. Guru membimbing dan memberikan peraturan yang harus di jalankan sisiwa
dalam melakukan penjelajahan

Elaborasi
-

Siswa mendiskusikan hasil percobaan melakukan kegiatan penjelajahan
Siswa menuliskan kesimpulan dari percobaan pada LKS

Konfirmasi
d. Mengevaluasi kegiatan / aktivitas dalam penjelajahan.
e. Melakukan pengamatan.
f. Memberikan penghargaan kepada siswa.

Penutup: berbaris, refleksi, penugasan,doa dan dibubarkan

Apresiasi
a. Guru memberikan penghargaan baik individu maupun kelompok.

F. Alat dan Sumber Belajar
Alat
a. peluit

Sumber Belajar
a. buku penjas orkes
42

b. Lembar penilain
G. Penilaian
1. Teknik Penilaian :
*) test unjuk kerja (psikomotor)
lakukan kegiatan penjelajahan.
2. Rubrik Penilaian :

No

Nama

Aspek yang dinilai
Sikap
awal

Pelaks

Sakp akhr

Jml.

Rt –rt

skor

Skor

1

2

3

4

5

6

7

1

....

....

….

….

….

….

0 -20

0 – 50

Rentang
Nilai

0

– 30

Rekap Penilaian
No

Perolehan Skor soal ke
1
2
3

Nama

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

43

Jumlah
Skor

Keterangan :
Rentang nilai yang diberikan dengan ketentuan :

Baik Sekali

: 4

Nilai Bobot

Baik

: 3

Kognitif

: 20%

Cukup

: 2

Psikomotor

: 60%

Kurang

: 1

Afektif

: 20 %

Rumus Nilai Akhir
Jumlah perolehan skor
Nilai Akhir =

x 100
12
(Niali Skor Tertinggi)

44

Semarang, 28 September 2012
Mengetahui,
Kepala SDN Tambakaji 05

Guru Pamong

( Kusmiyati, S.Pd. )

( Hening aprilyanti, A.Ma.pd. )

Nip : 19590702 197911 2 004

Nip : 196404061984052003

Pratikan

Teguh Widodo
Nim : 6102409040

45

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
KELAS III
SEMESTER I
AKTIVITAS RITMIK

Disusun Oleh :

TEGUH WIDODO
6102409040
PGPJSD

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012

46

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(R P P)

Sekolah

: SD NEGERI TAMBAKAJI 05

Kelas

: III

Semester

: I

Mata Pelajaran

: Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan

Alokasi Waktu

: 1 x 30 menit

Waktu Pelaksanaan

: Rabu 26 September 2012

Standar Kompetensi (S K)
8.

. Mempraktikkan gerak dasar melaului aktivitas ritmik dan nilai-nilai yang terkandung

didalamnya

Kompetensi Dasar (K D)
8.2. Mempraktikkan gerak dasar mengayun dan menekuk lutut dalam aktivitas ritmik
sederhana tanpa musik, serta nilai percaya diri dan disiplin

Indikator
Kognitif
Produk
1. Menjelaskan gerak dasar aktivitas ritmik tanpa menggunakan musik

Psikomotor
1. Melakukan gerakan mengayun tangan kedepan
2. Melakukan gerakan mengayun tangan kebelakang

47

3. Melakukan gerakan rangkaian senam irama dengan pola langkah, mengayun dan
menekuk dengan irama hitungan atau tepukan senam ritmik

Afektif
11. Disiplin pada saat berlatih.
12. Bersungguh - sungguh dalam berlatih.
13. Keterampilan sosial.
14. Kerjasama dalam menjaga kebersihan dan keselamatan dalam pembelajaran.
15. Menjadi pendengar yang baik.
16. Berani bertanya.

H. Tujuan Pembelajaran
Kognitif
2. Tanpa melakukan gerakan siswa dapat menjelaskan gerak dasar senam berirama tanpa
menggunakan musik

Psikomotor
1. Melakukan gerakan mengayun tangan kedepan
2. Melakukan gerakan mengayun tangan kebelakang
3. Melakukan gerakan rangkaian senam irama dengan pola langkah, mengayun dan
menekuk dengan irama hitungan atau tepukan senam ritmik

Afektif
1. Pada saat mengikuti praktik gerakan lompat tali peorangan, berpasangan,
beregu/kelompok dan berjalan dibawah tali siswa menunjukkan sikap disiplin dan
kesungguhan.
2. Siswa dapat menjaga kebersihan dan keselamatan dengan saling memperhatikan
teman dan bekerjasama dalam kelompok.
3. Pada saat guru menjelaskan materi siswa dapat menjadi pendengar yang baik.
4. Pada saat mengikuti pembelajaran siswa berani bertanya.
48

I.

Materi Pelajaran
Senam irama tanpa menggunakan musik

J.

Metode Pembelajaran
Model

: Pembelajaran langsung

Metode

: Ceramah, diskusi, pemberian tugas

K. Bahan dan Alat
Perangkat pembelajaran
Peluit, bendera pita

L. Langkah-langkah Pembelajaran
1.

Kegiatan awal pembelajaran ( 5 menit )
a. Siswa dibariskan menjadi dua baris
b. Mengecek kehadiran siswa
c. Apersepsi
Menyampaikan bahan materi dengan berorientasi pada kegiatan inti.
d. Pemanasan
Siswa berjalan memegang pundak teman sambil bernyanyi.

49

2.

Kegiatan inti pembelajaran ( 20 menit )
Eksplorasi
a. Siswa mendengarkan penjelasan materi dari guru
b. Guru membimbing dan memberikan contoh latihan-latihan yang akan dilakukan.

Elaborasi
c. Menjelaskan dan mendemonstrasikan gerakan senam irama

d. Menjelaskan dan mendemonstrasikan gerakan tangan mengayun kedepan

e. Menjelaskan dan mendemonstrasikan gerakan tangan mengayun ke belakang

f. Menjelaskan dan mendemonstrasikan gerakan tangan mengayun kedepan dan
kebelakang dengan menggunakn bendera

Konfirmasi
g. Mengevaluasi gerakan senam irama
h. Melakukan pengamatan.
i. Memberikan penghargaan kepada siswa.

3.

Kegiatan akhir pembelajaran ( 5 menit )
Pendinginan
b. Siswa diajak berbaris 2 banjar sambil bernyanyi lagu “ siapa kau suka “
c. Guru melakukan evaluasi secara umum maupun secara keseluruhan gerakan yang
dilakukan siswa.
50

Apresiasi
d.Guru memberikan penghargaan baik individu maupun kelompok.

M. Alat dan Sumber Belajar
Alat
b. Peluit
c. Bendera
d. pita
Sumber Belajar
c. Buku Penjas Orkes Kelas 3 BSE (Farida Mulyaningsih, Erwin Sety Kriswanto,
Yudanto, Herkamaya Jatmika) hal. 84 - 85
d. Lembar penilaian

N. Penilaian
Penilaian dilaksanakan selama proses dan sesudah pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi




Penilaian
Teknik

Bentuk
Instrumen

Non Tes
Tes
Mengkombinasikan pola

gerak lokomotor dan
Keterampilan/
nonlokomotor dalam gerak
Perbuatan
berirama
Soal Praktek 
Melakukan rangkaian
gerakan senam irama dengan
hitungan

51

Contoh
Instrumen
Jelaskanlah pola gerak
lokomotor dan nonlokomotor
dalam gerak berirama
Peragakan rangkaian gerakan
senam irama dengan hitungan

FORMAT KRITERIA PENILAIAN
Format Kriteria Penilaian
Produk
1.

Papan penilaian gerakan lompat tali perorangan
Kriteria
Aspek yang Dinilai

Baik
Sekali

Baik

Sedang

Kurang

1. Sikap awal
2. Posisi badan
3. Posisi tangan
4. Sikap akhir

2. Papan penilaian gerakan lompat tali berpasangan
Kriteria
Aspek yang Dinilai

Baik
Sekali

1. Sikap awal
2. Posisi badan
3. Posisi tangan
4. Sikap akhir

52

Baik

Sedang

Kurang

3.

Papan penilaian gerakan lompat tali beregu/kelompok
Kriteria
Aspek yang Dinilai

Baik
Sekali

Baik

Sedang

Kurang

1. Sikap awal
2. Posisi badan
3. Posisi tangan
4. Sikap akhir

i.

Papan penilaian gerakan berjalan dibawah tali
Kriteria
Aspek yang Dinilai

Baik
Sekali

Baik

Sedang

Kurang

1. Sikap awal
2. Posisi badan
3. Posisi tangan
4. Sikap akhir

Rekap Penilaian
No

Perolehan Skor soal ke
1
2
3
4

Nama

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

53

Jumlah
Skor

Keterangan :
Rentang nilai yang diberikan dengan ketentuan :

Baik Sekali

: 4

Baik

: 3

Cukup

: 2

Kurang

: 1

Rumus Nilai Akhir =
Jumlah perolehan skor
Nilai Akhir =

x 100
16
(Niali Skor Tertinggi)

54

Semarang, 25 September 2012
Mengetahui,
Kepala SDN Tambakaji 05

Guru Pamong

( Kusmiyati, S.Pd. )

( Heningaprilyanti, A.Ma.pd )

Nip : 19590702 197911 2 004

Nip : 196404061984052003

Pratikan

TeguhWidodo
Nim : 6102409040

55

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
KELAS IV
SEMESTER I
KOPETENSI DASAR I.I

Disusun Oleh :

TEGUH WIDODO
6102409040
PGPJSD

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012

56

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Sekolah

: Sekolah Dasar Negeri Tambakaji 05

Mata Pelajaran

: PendidikanJasmani, OlahragadanKesehatan

Kelas/Semester

: lV(Empat) / 1 (satu)

AlokasiWaktu

: 3 x 35 menit

Hari / Tanggal

: Selasa, 18 September 2012

StandarKompetensi

: 1.Mempraktekkan gerak dasar kedalam permainan
sederhana dan olah raga serta nilai-nilai yang terkandung
didalamnya

KompetensiDasar

: 1.1 Mempraktekkan gerak dasar dalam permainan bola kecil
sederhana dengan peraturan yang dimodifikasi, sertanilai
kerjasama tim, sportifitas dan kejujuran

Indikator

:
Kognitif
Produk :
1. membedakangerakanmelempar bola, menangkap bola,
danmemukul bo