105200 MQFM 2009 11 Fokus Pagi 17 Nopember 2009

Fokus Pagi MQ FM Jogjakarta
Edisi Selasa, 17 Nopember 2009
Tema : Hukum
Topik : Menanti Sikap SBY Tanggapi Verifikasi Tim 8
Sahabat MQ/ Presiden Susilo Bambang Yudhoyono/ dijadwalkan menerima Tim
Delapan pada Selasa hari ini/
di Istana Presiden/ untuk menerima
rekomendasi/ terkait verifikasi proses hukum pimpinan (nonaktif) KPK/ Bibit
Samad dan Chandra Hamzah// Menko Polhukam Djoko Suyanto mengatakan/
tim Delapan atas saran beliau/ baru diterima besok pagi/ sehingga pihaknya
belum bisa menjawab mengenai tim 8//
Pulang dari lawatan pertemuan APEC di Singapura/ Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono/ akan "dihadiahi" laporan kerja Tim Delapan yang dibentuknya/
untuk memverifikasi fakta atas kasus dua pimpinan KPK (nonaktif)// Sikap
Presiden terhadap rekomendasi itu sangat dinantikan// Kabarnya/ rekomendasi
juga berisi mengenai reposisi dan reformasi di lembaga penegakan hukum//

Anggota Komisi III DPR Nasir Djamil mengatakan/ tak ada pilihan lain bagi
Presiden/ selain menerima rekomendasi tersebut// Presiden memang punya
hak/ untuk menerima atau menolak rekomendasi Tim Delapan// Djamil
menambahkan/ Jika menolak atau tidak menindaklanjuti isi rekomendasi/

Presiden sudah "menampar" wajahnya sendiri// Jika menerima/ maka hal
utama yang harus dilakukan oleh Presiden adalah/ menindaklanjuti dengan
melakukan pembenahan 3 institusi penegak hukum di Indonesia//
Sementara itu/ Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan/
rekomendasi final yang akan diserahkan Tim Delapan kepada Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono/ Senin (16/11), harus disikapi serius// Jika rekomendasi
tak ditanggapi/ maka tim yang terdiri dari para tokoh nasional itu hanya ecekecek alias permainan untuk meredam gejolak publik semata//
Nah sahabat MQ/ Bagaimana nantinya rekomendasi tim delapan mendapatkan
respon dari presiden SBY// Nah Untuk itu dalam Program Fokus Magi MQ FM
Kali ini/ kita akan mendiskusikannya bersama dengan sejumlah nara sumber
yaitu :
1.
2.
3.

Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra – Ahmad MuzaniKuasa Hukum Bibit- Hamzah – Taufik BasariKetua Pedoman Indonesia – Fadjroel Rahman-

Narsum I 8.15
Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra
– Ahmad Muzani-


1.
Hari ini rencana tim delapan akan melakukan penyerahan rekomendasi kerja tim
kepada SBY// Tanggapan anda ?//
2.
Tim Delapan menolak untuk melakukan publikasi atas rekomendasikan yang
dilaporkan terhadap presiden/ apakah ini suatu yang wajar?//
3.
Lalu apa yang anda harapkan dari presiden terhadap rekomendasi ini?//
4.
Sejauh mana anda melihat tim delapan ini berpengaruh dalam citra SBY?//
5.
Apa yang terjadi jika SBY menolak rekomendasi tersebut?//
6.
Ini merupakan polemik bagi SBY// Anda melihat beranikah SBY mengambil langkah
yang bisa dibilang berat ini?//
7.
Bagaimana dengan wacana Abolisi yang saat ini bergulir?//
8.
Harapan anda terhadap kasus ini?//


Narsum 2. 8.45
Kuasa Hukum Bibit- Hamzah
– Taufik Basari1.
Anda sebagai kuasa hukum pimpinan non aktif KPK Bibit dan hamzah/
anda memprediksikan hasil rekomendasi verivikasi dari tim 8 sendiri seperti
apa?//
2.
Apakah nantinya sudah sesuai yang diharapkan dari pihak KPK?//
3.
Rekomendasi dari tim 8 inikan belum di publikasikan/ kira kira poin poin
apa saja yang nanti di rekomendasikan?//
4.
Anda mengharapkan rekomendasi ini pantas atau tidak untuk
dipublikasikan?//
5.
Bagaimana dengan penghentian kasus dengan abolisi sesuai dengan
wacana yang digulirkan?//
6.
Apa yang pihak anda lakukan bila SBY seandainya menginginkan kasus ini

di
bawa
kepengadilan//
Bagaimanapun
pengadilanlah
yang
berhak
menghentikan Kasus Bebas tidaknya Bibit dan Hamzah ini?//
7.
Saat ini bisa dibilang ”bola” sedang ada di SBY// Seahrusnya apa yang
harus dilakukan SBY?//
8.
Anda melihat ini merupakan polemik bagi SBY?//
9.
Yang anda inginkan kasus/ polemik ini nantinya seperti apa?//

Narsum 3. 9.15
Ketua Pedoman Indonesia -Fadjroel Rahman1. Tim 8 hari ini direncanakan akan bertemu presiden untuk menyerahkan rekomendasi
hasil pencarian fakta// Penilaian anda terhadap hasil kerja dari tim 8 sendiri seperti
apa?//

2. Apakah waktu yang hanya 2 minggu ini nantinya akan memberikan hasil yang
maksimal?//
3. Bagaimana dengan abolisi yang direkomendasikan sejumlah elemen// Apakah ini jalan
keluar yang mutlak?//
4. Saat ini bisa dibilang bola panas ada dipihak presiden// Nah seharusnya apa langkah
seperti apa yang tepat untuk dilakukan oleh SBY?//
5. Bila kita sedikit flashback/ saat SBY dicemarkan nama baiknya/ SBY tidak mengambil
langkah hukum/ terhadap pihak pihak yang mencemarkannya// Apakah anda melihat
SBY nantinya memiliki langka yang cukup tegas nantinya?//
6. Bagaimana bila putusan SBY nantinya mengambang/ dan tidak yang diharapkan oleh
masyarakat?//
7. Anda mengharapkan/ reformasi yang seperti apa yang diharapkan pada ke-3 institusi
ini?//

ahmad muzani:
awalnya banyak yang meragukan karena waktunya yang begitu pendek. Dari sisi waktu psia
dipenuhi oleh tim 8. kerja yang cukup bagus dan memenuhi merupakan suatu hal yang baik
dan bisa menjadi dipercaya di mata publik. Mengenai ketertutupan memang suatu hal yang
wajar, namun muzani kecewa namun setidaknya bisa memahami hal ini dikarenakan
rekomendasi tersebut merupakan rekomendasi yang diberikan oleh SBY jadi publik sangatlah

tak etis bila mengetahui terlebih dahulu.
Keraguan kita selama ini yang menilai SBY sebagai seorang peragu seharusnya masyarakat
menghilangkan hal itu.
Mengenai hal adanya abolisi muzani mengamini adanya abolisi karena hal hal yang
menuduhkan ketersangkaan bibit hamzah tidak terbukti.
Dan hal ini harusnya dijadikan memomentum untuk mereformasi oleh beberapa institusi.
Pentaan tersebut bsa dilakukan dengan memperbaiki sistem baru pada orang.
UU KPK sebenarnya KPK memiliki kewenangan un
taufik basari:
belum mengetahui isi rekomendasi apa. Yang terpentingadalah jangan kasus ini dipaksakan.
Karena dari bukti yang tersedia memang tidak ada kaitan candra dan bibit terhadap pencairan
dana anggoro dan anggodo.
Yang diharapkan kasus ini diberhentikan saja, dan kita dapat melihat kepolisian dan jaksa
bekerja lebih profesionalitas. Pengesampingkan perkara untuk kepentingan umum. Adanya
reformasi bagi penegak hukum karena momentumnya bagi pemberantasan mafia hukum.
Masyarak hendaknya berpikir postif sehingga polisi dan kejaksaan dapat menyadari
kelaliaannya. Berharap presiden konsisten terhadap komitmennya dalam pemberantasan
korupsi. Dan harapnnya adalah polisi dan kejaksaan menjadi lembaga hukum yang dapat
dipercaya dan di andalkan di mata publik.