STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG.

(1)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN

SMK NEGERI 5 BANDUNG

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi sebagian syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan

Oleh Dena Mutaqin NIM 1005204

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA


(2)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2015

Studi Kelayakan Dan Pemanfaatan Sarana

Prasarana Di Laboratorium Komputer Jurusan

Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5

Bandung

Oleh: Dena Mutaqin NIM 1005204

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

© Dena Mutaqin 2015 Universitas Pendidikan Indonesia


(3)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.

DENA MUTAQIN

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR

BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

disetujui dan disahkan oleh pembimbing:

Pembimbing I

Dr.H. Dian Hardijana, ST, MT. NIP. 19631229 199702 1 001

Pembimbing II

Dedy Purwanto, S.Pd, M.PSDA. NIP. 19770429 200604 1 012


(4)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Ketua Departemen Pendidikan Teknik Sipil

Drs. Sukadi, M.Pd., MT NIP. 19640910 199101 1 002

“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan,

maka apabila kamu telah selesai dari suatu urusan,

kerjakanlah dengan sungguh-

sungguh urusan yang lain.”


(5)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Kupersembahkan skripsi ini,

Kepada yang tercinta :


(6)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... ... i

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMAKASIH... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 3

C. Batasan Masalah... 3

D. Rumusan Masalah ... 3

E. Tujuan Penelitian ... 4

F. Manfaat Penelitian ... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori ... 5

1. Gambaran Umum Pendidikan Kejuruan ... 5

2. Profil SMK Negeri 5 Bandung ... 5

3. Pengertian Laboratorium ... 6

4. Perana Laboratorium ... 7

5. Personalia ... 8

6. PERMENDIKNAS No. 40 Tahun 2008 ... 11

7. BSNP 1023-P2-10/11 ... 13

8. Sarana dan Prasarana Laboratorium... 14

B. Hasil Penelitian Yang Relevan ... 15

C. Kerangka Berpikir ... 16


(7)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian ... 20

B. Desain Penelitian ... 21

C. Metode Penelitian... 21

D. Definisi Operasional Variabel ... 22

E. Teknik Pengumpulan Data ... 24

F. Skala Pengukuran ... 25

G. Instrumen Penelitian... 26

H. Kisi-Kisi Instrumen Penelitian ... 28

I. Teknik Analisi Data ... 32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 34

1. Prasarana Ruang Laboratorium Komputer... 35

a. Luas Laboratorium Komputer ... 36

b. Ruang Laboratorium Komputer ... 37

c. Ruang Penyimpanan dan Perbaikan ... 38

d. Ruang Guru ... 39

e. Gudang ... 39

f. Ventilasi ... 40

2. Sarana Ruang Laboratorium Komputer ... 41

a. Perabot Pada Ruang Lab. Komputer ... 41

b. Peralatan Pendidikan Lab. Komputer ... 49

c. Media Pendidikan Pada Ruang Lab. Komputer ... 55

d. Perlengkapan Lain Pada Ruang Lab. Komputer ... 56

e. Kualitas Perangkat Komputer ... 58

3. Pemanfaatan Laboratorium Komputer ... 62

B. Pembahasan ... 62

1. Tingkat Kelayakan Prasarana Lab. Komputer ... 63


(8)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

a. Perabot Pada Ruang Lab. Komputer ... 65

b. Peralatan Pendidikan Lab. Komputer ... 69

c. Media Pendidikan Pada Ruang Lab. Komputer ... 73

d. Perlengkapan Lain Pada Ruang Lab. Komputer ... 74

e. Kualitas Perangkat Komputer ... 77

3. Pemanfaatan Laboratorium Komputer ... 82

BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 86

B. Saran ... 87

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN


(9)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Lay Out Denah Ruang lab. Komputer ... 36

Gambar 4.2 Kondisi Ruang Penyimpanan Lab. Komputer ... 39

Gambar 4.3 Lemari Penyimpanan ... 39

Gambar 4.4 Kursi Siswa Laboratorium Komputer ... 42

Gambar 4.5 Meja Komputer Siswa Lab. Komputer ... 44

Gambar 4.6 Kursi Guru Laboratorium Komputer ... 45

Gambar 4.7 Meja Guru Laboratorium Komputer ... 46

Gambar 4.8 Alemari Laboratorium Komputer ... 47

Gambar 4.9 Alemari Modul Pelajaran ... 48

Gambar 4.10 Perangkat Komputer ... 50

Gambar 4.11 Laser Jet 5200 ... 51

Gambar 4.12 Panel Listrik Lab. Komputer ... 53

Gambar 4.13 Kotak Kontak Di Lab. Komputer ... 57

Gambar 4.14 Printer LaserJet 5200 ... 61

Gambar 4.15 Persentase Pencapaian Standar Sarana, Prasarana, Dan Kualitas Perangkat Komputer Di Ruang Laboratorium Komputer ... 81


(10)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Jenis, Rassio dan Deskripsi Prasarana Lab. Komputer ... 12

Tabel 2.2 Jenis, Rassio dan Deskripsi Sarana Lab. Komputer ... 12

Tabel 2.3 Jenis, Rassio dan Deskripsi Spesifikasi Perangkat Komputer ... 14

Tabel 2.4 Penggabungan Standar Sarana dan Prasarana ... 17

Tabel 3.1 Tabel Kriteria Penilaian Penelitian ... 26

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Metode Observasi ... 29

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Metode Wawancara ... 30

Tabel 4.1 Detail Dan Fasilitas Di Ruang Lab. Komputer ... 37

Tabel 4.2 Hasil Penelitian Luas Ruang Lab. Komputer ... 41

Tabel 4.3 Perabot Ruang Lab. Komputer ... 48

Tabel 4.4 Peralatan Pendidikan Ruang Lab. Komputer ... 54

Tabel 4.5 Media Pendidikan Ruang Lab. Komputer ... 56

Tabel 4.6 Perlengkapan Lain Ruang Lab. Komputer ... 58

Tabel 4.7 Spesifikasi Processor Yang Terpasang Di Setiap CPU ... 59

Tabel 4.8 Spesifikasi Perangkat Komputer Dan Printer Lab. Komputer ... 61

Tabel 4.9 Persentase Ketercapaian Luas Ruang Lab. Komputer ... 64

Tabel 4.10 Persentase Ketercapaian Perabot Ruang Lab. Komputer ... 67

Tabel 4.11 Persentase Ketercapaian Peralatan Pendidikan Pada Ruang Laboratorium Komputer ... 71


(11)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 4.12 Persentase Ketercapaian Media Pendidikan Pada Ruang

Laboratorium Komputer ... 74 Tabel 4.13 Persentase Ketercapaian Peralatan Lain Pada Ruang

Laboratorium Komputer ... 75 Tabel 4.14 Persentase Ketercapaian Kualitas Perangkat Komputer Di Ruang

Laboratorium Komputer ... 78 Tabel 4.15 Persentase Ketercapaian Standar Sarana Dan Prasarana Di Ruang

Laboratorium Komputer ... 80

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN I

1.1 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian LAMPIRAN II

2.1 Pernyataan Judgement 2.2 Pernyataan Wawancara LAMPIRAN III

3.1 Pedoman Observasi 3.2 Hasil Observasi 3.3 Pedoman Wawancara 3.4 Hasil Wawancara

3.5 Perhitungan Rating Scale 3.6 Dokumentasi Wawancara LAMPIRAN IV

4.1 Surat Ijin Penelitian

4.2 Surat Penunjukan Dosen Pembimbing 4.3 Lembar Bimbingan Skripsi


(12)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4.5 Berita Acara Seminar Skripsi Tahap 2

4.6 Berita Acara Sidang 4.7 Daftar Riwayat Hidup


(13)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

SMK Negeri 5 Bandung merupakan salah satu sekolah kejuruan yang didalamnya terdapat beberapa kompetensi keahlian. Kompetensi keahlian yang terdapat di SMK Negeri 5 Bandung salah satunya adalah Teknik Gambar Bangunan (TGB). Proses belajar mengajar di SMK Negeri 5 Bandung terdiri dari sekitar 30% teori dan 70% praktik. Dengan demikian kebutuhan akan sarana dan prasarana yang memadai untuk praktik sangat tinggi. Oleh karena itu informasi mengenai sarana prasarana yang dimiliki oleh SMK Negeri 5 Bandung tersebut perlu diketahui.

Program keahlian teknik gambar bangunan membutuhkan sarana dan prasarana yang harus disediakan oleh SMK Negeri 5 Bandung, seperti ruangan gambar perangkat komputer, prangkat mesin gambar manual dan ruang gambar beserta prangkat manual sebagai fasilitas yang ada di dalamnya. Sarana komputer yang tersedia harus memiliki ruang tersendiri yang ditempatkan pada laboratorium komputer. Fungsi laboratorium kumputer tersebut adalah sebagai tempat dalam pelaksanaan belajar mengajar siswa SMK Negeri 5 Bandung yang harus sesuai dengan persyaratan yang telah termuat pada Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 40 Tahun 2008 Pada Putusan Tanggal 31 Juli 2008.

Selanjutnya, menurut Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 129/a/u/2004 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan (SPM) untuk SMK Pasal 4 ayat 2 (Keputusan Mentri, 2004, hlm. 5) yang salah satu menjelaskan bahwa 90% sekolah harus memiliki sarana dan prasarana minimal sesuai dengan standar teknis yang diterapkan secara nasional.

Selain sarana dan prasana bidang laboratorium, perlu diperhatikan pula tentang perangkat komputer yang digunakan sebagai media utama dalam pelaksanaan mata pelajaran menggambar dengan menggunakan Software


(14)

2

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

komputer di Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung. Dengan penggunaan komputer sebagai media pembelajaran maka akan dibutuhkan standar minimal untuk menunjang kebutuhan belajar mengajar di laboratorium komputer. Namun dapat disayangkan di Lampiran Peraturan Mentri Pendidikan Nasional Nomor 40 Tahun 2008 tidak termuat kriteria minimal prangkat komputer berupa spesifikasi CPU (Central Processing Unit) dan printer yang harus tersedia untuk menunjang pembelajaran. Pada Lampiran Peraturan Menteri No. 40 Tahun 2008 tersebut hanya tertuang penjelasan bahwa perangkat komputer harus mendukung penggunaan multimedia.

Pengadaan sarana praktik khususnya perangkat komputer yang memenuhi kriteria pemakaian memang merupakan suatu masalah yang besar dalam pengadaan sarana praktik tersebut, dikarenakan untuk memenuhi persyaratan diatas, diperlukan biaya yang cukup besar. Keterbatasan dilaboratorium komputer jelas menimbulkan kesulitan besar dalam proses belajar mengajar. Untuk mengatasi masalah yang terkait dengan pengadaan sarana pendidikan untuk praktik tersebut maka secara keseluruhan harus diketahui terlebih dahulu tentang masalah yang dihadapi, meliputi informasi sarana praktik yang ada, informasi sarana praktik yang dibutuhkan ditinjau dari jenis dan spesifiksai maupun jumlahnya.

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa terlihat jelas sarana dan prasarana pendidikan khususnya dalam proses mengajar praktik di laboratorium komputer masih menjadi kebutuhan vital yang harus dipenuhi oleh setiap lembaga sekolah termasuk di SMK Negeri 5 Bandung pada Jurusan Teknik Gambar Bangunan. Kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan untuk praktik dimaksudkan sebagai antisipasi kurikulum maupun tuntutan dunia usaha/industri. Sebaliknya bagi SMK Negeri 5 Bandung pemberian sarana dan prasarana praktik dari pemerintah ternyata belum terbebas dari masalah-masalah seperti jadwal pemakaian, biaya operasional, sistem dan biaya perawatan, umur pakai yang relatif pendek maupun jumlah yang terbatas.

Dari uraian yang telah dijelaskan di atas bahwa proses belajar mengajar khususnya praktik komputer dengan menggunakan perangkat lunak (Software) di


(15)

3

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Jurusan Teknik Gambar Bangunana SMK Negeri 5 Bandung dengan tujuan yang akan dicapai ternyata memerlukan banyak dukungan dari berbagai aspek. Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai “Studi Kelayakan Dan Pemanfaatan Sarana Prasarana Di Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung”. B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian yang telah dijabarkan diatas maka dapat diidentifikasi pokok-pokok masalah antara lain sebagai berikut :

1. Belum diterapkan secara menyeluruh oleh pihak sekolah tentang standar nasional pendidikan maupun standar pelayanan minimal yang terkait dengan sarana laboratotium komputer.

2. Belum diterapkan secara menyeluruh oleh pihak sekolah tentang standar nasional pendidikan maupun standar pelayanan minimal yang terkait dengan prasarana laboratotium komputer.

3. Kurangnya tenaga pengelola laboratorium komputer. 4. Kurangnya pemanfaatan laboratorium komputer.

C. Batasan Masalah

Pada pokok batasan masalah ini, permasalahan akan dibatasi pada pokok permasalahan yang menyangkut pada komponen pemenuhan sarana dan prasarana menurut Peraturan Menteri Pendidikan No. 40 Tahun 2008 dan untuk standar yang belum termuat pada Permendiknas No.40 Tahun 2008 akan merujuk pada standar yang diatur dalam Badan Standar Nasional Pendidikan No. 1023-P2-10/11.

D. Rumusan Masalah

Dari uraian tentang permasalahan di atas dapat dirumuskan permasalahanya sebagai berikut :

1. Bagaimanakah tingkat kelayakan prasarana di laboratorium komputer Jurusan Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung pada saat ini ?


(16)

4

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Bagaimanakah tingkat kelayakan sarana di laboratorium komputer Jurusan Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung pada saat ini ? 3. Bagaimanakah pemanfaatan laboratorium komputer Jurusan Gambar

Bangunan SMK Negeri 5 Bandung pada saat ini ?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran tentang hal-hal sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui kelayakan prasarana di laboratorium komputer Jurusan Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung pada saat ini.

2. Untuk mengetahui kelayakan sarana di laboratorium komputer Jurusan Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung pada saat ini.

3. Untuk mengetahui pemanfaatan laboratorium komputer Jurusan Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung pada saat ini.

F. Manfaat Penelitian

Dari hasil penelitian ini, peneliti mengharapkan sesuatu yang dapat dimanfaatkan tidak hanya untuk satu pihak, namun juga beberapa pihak yang terkait.

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan literatur yang memperkaya khasanah ilmu pengetahuan mampu kajian pustaka serta penelitian lebih lanjut yang berkaitan dengan bidang kependidikan.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi SMK Negeri 5 Bandung

Manfaat dari hasil penelitian ini adalah sebagai informasi dan masukan mengenai sarana dan prasarana laboratorium, sehingga dapat diketahui hal yang perlu dibenahi dan ditingkatkan laboratorium khususnya pada laboratorium kompuer Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung.


(17)

5

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Diharapkan dapat menambah wawasan dan sebagai wahana untuk melatih kemampuan menulis karya tulis ilmiah, disamping itu diharapkan dapat membangkitkan minat mahasiswa lain untuk mengadakan penelitian lebih lanjut dalam bidang pendidikan.


(18)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini mengambil lokasi Di SMK Negeri 5 Bandung, tepatnya berada di Laboratorium Jurusan Teknik Gambar Bangunan Menggunakan Perangkat Lunak Komputer. SMK Negeri 5 Bandung berlokasi di JL Bojong Koneng 37 A, Cigadung, Cibeunying Kaler Kota Bandung.

2. Subjek Populasi/Sampel Peneltian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sedangkan sempel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiyono, 2006, hlm. 117-118).

Pada penelitian kali ini yang dimaksud dengan populasi adalah seluruh sarana dan prasarana yang ada di laboratorium komputer Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan Jurusan Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung Pada Tahun 2013/2014. Mengingat sumber data yang akan diambil berada di laboratorium komputer yang berjumlah sedikit, maka pada penelitian ini sampel penelitian adalah sama dengan jumlah populasi yang ada di laboratorium komputer Bidang Keahlian Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung.

a. Subjek Penelitian

Pada penelitian kali ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru bidang Teknik Menggambar dengan Menggunakan Komputer dan Penganggungjawab laboratorium komputer.


(19)

21

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Objek dalam penelitian ini adalah sarana dan prasarana di laboratorium komputer khusunya yaitu luas ruang laboratorium komputer, perabot di ruang laboratorium komputer, peralatan pendidikan di ruang laboratorium komputer, media pendidikan, peralatan lain ruang laboratorium komputer, dan spesifikasi perangkat komputer.

B. Desain Penelitian

1. Variabel Penelitian

Menurut Sugiyono (2010, hlm.38) mengemukakan bahwa : “Variabel

penelitian yaitu suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”.

Penelitian hanya mendeskripsikan satu variabel saja (variabel tunggal), yaitu Kelayakan dan Pemanfaatan Sarana Prasarana Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung.

2. Sumber Data

Arikunto (2010, hlm. 107) menyatakan bahwa sumber data penelitian

adalah “subjek darimana data dapat diperoleh”. Penelitian ini dikelompokan

menjadi 2 sumber data, yaitu : a. Sumber Data Primer

Sumber data primer adalah data yang menunjukkan data tersebut diperoleh secara langsung dari subjek yang berhubungan langsung dengan penelitian. Sumber data primer dari penelitian ini adalah hasil wawancara dari guru bidang teknik menggambar dengan menggunakan komputer dan penganggungjawab laboratorium komputer.

b. Sumber Data Sekunder

Sumber data sekunder diperoleh dari subjek yang tidak berhubungan langsung dengan penelitian seperti buku-buku referensi, jurnal, internet, observasi dan dokumentasi yang diperoleh dari SMK Negeri 5 Bandung.


(20)

22

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Metode Penelitian

Penelitian tentang Studi Kelayakan Dan Pemanfaatan Sarana Prasarana Di Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung ini merupakan penelitian evaluatif dengan metode studi kasus.

Penelitian evaluatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengumpulkan informasi tentang apa yang terjadi, yang merupakan kondisi nyata mengenai keterlaksanaan rencana yang memerlukan evaluasi (Depdiknas, 2008, hlm. 13). Metode studi kasus digunakan untuk menggambarkan keadaan atau mencari fakta dan keterangan secara faktual dengan cara membandingkan keadaan sarana dan prasarana laboratorium komputer Program Keahlian Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung yang sebenarnya dengan standar yang ada pada Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia No.40 Tahun 2008 Mengenai Standar Sarana Dan Prasarana Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK) dan standar dari Badan Standar Nasional Pendidikan No. 1023-P2-10/11 Mengenai Instrumen Verifikasi SMK Tentang Penyelenggara Ujian Praktik Kejuruan Tahun 2010/2011.

D. Definisi Operasional Variabel

1. Kelayakan luas ruang laboratorium adalah tingkat ketercapaian minimal yang ditinjau berdasarkan jumlah bidang permukaan tanah yang di atasnya terdapat prasarana SMK/MAK meliputi bangunan, lahan praktik, lahan untuk prasarana penunjang (Permendiknas, 2008, hlm. 2). Luas ruang yang dimaksudkan pada penelitian ini adalah :

a. Luas minimal yang dipersyaratkan untuk ruang laboratorium teknik gambar bangunan;

b. Kapasitas ruangan;

c. Lebar minimum ruang laboratorium komputer teknik gambar bangunan; dan


(21)

23

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Kelayakan perabot ruang laboratorium teknik gambar bangunan adalah tingkat ketercapaian minimal sarana pengisi ruang yang berada pada ruang laboratorium komputer teknik gambar bangunan. Perabot tersebut terdiri dari:

a. Meja guru; b. Kursi guru,

c. Meja komputer untuk siswa; d. Kursi siswa; dan

e. Almari simpan alat dan bahan (Permendiknas, 2008, hlm. 2).

3. Kelayakan peralatan pendidikan ruang laboratorium komputer teknik gambar bangunan adalah sarana yang secara langsung digunakan untuk pembelajaran (Permendiknas, 2008, hlm. 2). Peralatan pendidikan tersebut terdiri dari :

a. Perangkat komputer. b. Printer.

c. Scanner.

d. Titik akses internet. e. LAN.

f. Stabilizer. g. Modul praktik.

4. Kelayakan media pendidikan ruang laboratorium komputer teknik gambar bangunan adalah tingkat ketercapaian minimal peralatan yang digunakan untuk membantu komunikasi pembelajaran yang difungsikan untuk ruang laboratorium komputer teknik gambar bangunan (Permendiknas, 2008, hlm. 2). Yang tergolong pada kategori media pendidikan ini adalah jumlah perangkat komputer dan papan tulis.

5. Kelayakan peralatan ruang laboratorium komputer teknik gambar bangunan adalah tingkat ketercpaian sarana yang secara langsung digunakan untuk pembelajaran di laboratorium komputer teknik gambar bangunan (Permendiknas, 2008, hlm. 2). Peralatan tersebut terdiri dari jumlah kotak kontak beserta kondisinya dan kondisi tempat sampah.


(22)

24

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

6. Kelayakan perangkat komputer adalah tingkat ketercapaian minimal pada jenis/kriteria komputer yang digunakan untuk proses pembelajaran di ruang laboratorium komputer teknik gambar bangunan. Perangkat komputer yang dimaksud adalah:

a. RAM (Memory), b. Processor,

c. AutoCad yang digunakan, dan d. printer.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama untuk penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Berikut teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian Kelayakan Sarana dan Prasarana di Ruang Laboratorium Komputer SMK Negeri 5 Bandung yaitu:

1. Wawancara

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara (interview) yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai (interviewer) yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu . Pengumpulan data ini digunakan untuk menjaring data tentang kondisi fisik ruang komputer, peralatan di ruang laboratorium komputer serta spesifikasi perangkat komputer. Wawancara yang digunakan menggunakan teknik wawancara terbuka, dimana responden bebas menjawab sesuai alat pemikirannya. Sebagai sumber data adalah kepala laboratorium komputer dan guru praktik yang mengajar mata pelajaran menggambar dengan menggunakan perangkat lunak (software).

2. Dokumentasi

Pengertian metode dokumentasi menurut Suharsimi Arikunto (2006, hlm. 231) adalah sebagai berikut:


(23)

25

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

“Metode dokumentasi digunakan untuk mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku,surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, agenda, dsb. Dalam menggunakan metode dokumentasi ini peneliti memegang check-list untuk mencari variabel yang sudah ditentukan. Apabila terdapat atau muncul veriabel yang dicari, maka peneliti tinggal membutuhkan tanda check atau tally di tempat yang sesuai. Untuk mencatat hal-hal yang bersifat bebas atau belum ditentukan dalam

daftar variabel, peneliti dapat menggunakan kalimat bebas.”

Pada penelitian ini dokumentasi digunakan untuk menjaring data yang berkenaan dengan kondisi fisik laboratorium komputer, data inventaris peralatan di laboratorium komputer gambar bangunan, bahan ajar dan jadwal kegiatan pembelajaran menggambar dengan menggunakan perangkat lunak (software).

3. Observasi

Observasi pada penelitian ini merupakan pengamatan secara langsung mengenai kondisi sarana dan prasarana yang ada dilapangan. Adapun hal-hal yang akan diobservasi meliputi:

a. Prasarana laboratorium komputer berupa lahan ruang laboratorium komputer, dan

b. Sarana laboratorium komputer yang meliputi perabot ruang laboratorium komputer, peralatan pendidikan laboratorium komputer, media pembelajaran ruang laboratorium komputer, peralatan lain ruang laboratorium komputer dan spesifikasi perangkat komputer yang ada di ruang laboratorium komputer pada program keahlian teknik gambar bangunan di SMK Negeri 5 Bandung.

Observasi digunakan untuk validasi data yang diperoleh melalui dokumentasi. Validasi instrumen penelitian ini dilakukan dengan cara uji validasi oleh para ahli (Judgement Experts). Cara tersebut dilakukan dengan pertimbangan para ahli atau pembimbing untuk mengevaluasi secara sistematik apakah butir-butir instrumen yang ada dapat digunakan untuk menjaring data yang betul-betul diinginkan.


(24)

26

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

F. Skala Pengukuran

Skala pengukuran merupakan kesepakatan yang digunakan sebagai acuan untuk menentukan panjang pendeknya interval yang ada pada alat ukur, sehingga alat ukur tersebut bila digunakan untuk pengukuran akan menghasilkan data kuantitatif (Sugiyono, 2006, hlm.133). Pada penelitian ini skala yang digunakan adalah Rating Scale (skala bertingkat). Rating Scale sendiri adalah skala pengukuran dimana data mentah yang diperoleh berupa angka kemudian ditafsirkan pada pengertian kuantitatif. Yang terpenting dari penggunaan skala pengukuran rating scale adalah harus dapat mengartikan setiap angka yang diberikan pada alternatif jawaban pada setiap item instrumen (Sugiyono, 2006, hlm.141).

Penelitian ini dibuat pada bentuk checklist dengan menggunakan skala bertingkat yaitu:

1. Bobot 4 (sangat layak); 2. Bobot 3 (layak);

3. Bobot 2 (tidak layak); dan 4. Bobot 1 (sangat tidak layak).

Selanjutnya keempat dimensi tersebut akan dijabarkan menurut metode rating scale. Berikut Kriteria Penilaian penelitian berdasarkan Model rating scale.

Tabel 3.1 Tabel Kriteria Penilaian Penelitian.

Bobot Definisi Kriteria Pencapaian

4 Sangat Layak 76% - 100%

3 Layak 51% - 75%

2 Tidak Layak 26% - 50%

1 Sangat Tidak Layak 0% - 25%

G. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data penelitian. Data hasil penelitian sangat ditentukan oleh instrumennya. Arikunto (2006, hlm. 160) menyatakan bahwa :


(25)

27

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

“Instrumen penelitian adalah alat atau fasilittas yang digunakan oleh peneliti

dalam mengumpulkan data agar pekerjaanya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah

diolah.”

Adapun kisi-kisi instrumen yang digunakan untuk menjaring data penelitian yaitu:

1. Wawancara

Wawancara dimaksudkan untuk mendapatkan data dari responden yang berkompeten dan yang mengerti tentang seluk beluk sarana dan prasarana laboratorium komputer.

2. Dokumentasi

Dokumentasi adalah untuk menjaring data berupa kondisi ruang laboratorium komputer gambar bangunan, peralatan laboratorium, perabot dan perangkat komputer laboratorium komputer.

3. Observasi

Observasi digunakan untuk memperoleh data real (nyata) dilapangan. Observasi yang digunakan adalah dalam bentuk check-list, yaitu peneliti tinggal memberi tanda check atau menuliskan angka yang menunjukkan jumlah atau nilai pada setiap pemunculan data pada daftar variabel, yang akan dikumpulkan datanya dari skala pengukuran yang telah ditentukan yaitu menggunakan rating scale.

Sebelum melakukan penelitian instrumen penelitian tersebut harus diuji validitasnya oleh para ahli atau Judgement Expert. Instrumen yang digunakan untuk standar sarana dan prasarana berpedoman pada lampiran Permendiknas No. 40 Tahun 2008 Tentang Standar Sarana Dan Prasarana Untuk Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK) dan ditambah dengan standar spesifikasi perangkat komputer yang tertuang pada Badan Standar Nasional


(26)

28

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pendidikan No. 1023-P2-10/11 Mengenai Instrumen Verifikasi SMK Tentang Penyelenggara Ujian Praktik Kejuruan Tahun 2010/2011.

Skala penelitian pengamatan didasarkan pada skala model rating scale, yaitu penilaian dengan cara menjawab salah satu dari jawaban kuantitatif yang telah disediakan sehingga jawaban lebih fleksibel. Pada perskalaan nilai pada observasi model rating scale, data mentah yang diperoleh berupa angka kemudian ditafsirkan pada pengertian kualitatif.

Kemudian untuk menetapkan nilai suatu penilaian dipergunakan skala penelitian. Skala penelitian ini dipakai untuk menilai atau mengamati situasi secara kualitatif. Skala tersebut mewakili tiap nilai yang berlainan, dari yang terendah sampai yang tertinggi. Penyusunan instrumen menggunakan skala bertingkat 4 (empat). Keriteria penelitian dapat dilihat pada tabel 3.1.

H. Kisi-Kisi Instrumen Penelitian

Arikunto (2006, hlm. 155) mengemukakan “Kisi-kisi adalah sebuah tabel yang menunjukkan hubungan antara hal-hal yang disebutkan dalam baris dengan hal-hal yang disebut kolom”. Kisi-kisi instrumen menunjukkan hubungan antara variabel yang diteliti dengan sumber data yang diambil.

Dalam penelitian mengenai pemanfaatan ditinjau dari kelayakan sarana dan prasarana laboratorium komputer maka sebelum dibuat instrumen penelitian, terlebih dahulu penelitian membuat konsep instrumen yang selanjutnya konsep tersebut diajukan kepada dosen pembimbing, sehingga akan dapat dikoreksi, saran, dan kritik. Hasil tersebut akan mengalami penyempurnaan sehingga dapat tersusun kisi-kisi instrument observasi. Instrument disusun berdasarkan komponen variabel penelitian yang ditetapkan untuk diteliti. Komponen variabel tersebut adalah tingkat kelayakan sarana dan prasarana laboratorium komputer. Dari variabel tersebut diberikan definisi operasionalnya, selanjutnya ditentukan indikator yang akan diukur.


(27)

29

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dalam memperoleh data yang valid maka peneliti membuat kisi-kisi dengan menggunakan metode observasi. Instrument dengan menggunakan metode observasi ini akan dijabarkan menjadi 23 butir dan akan dideskripsikan menjadi 25 butir pertanyaan. Berikut dapat dijelaskan secara rinci mengenai kisi-kisi instrument penelitian yang digunakan menggunakan metode observasi pada tabel sebagai berikut :


(28)

21 D en a Mutaq in , 2015 S T U D I K E L AY AKAN D AN P E M AN FAAT AN S A RAN A P RAS ARA N A D I L AB O RAT O RI U M K O M P U T E R J U RU S AN T E K N IK G AMB AR B AN G U N A N S MK N E G E RI 5 B AN D U N G U ni v ers it a s Pe nd id ikan Ind o nesi a | repos it o ry. up i. ed u | p erpu st a kaa n. up i. ed u

Judul Variabel Aspek Yang

Diungkap Indikator Instrumen No. Item Responden

Kapasitas peserta didik 1

Memenuhi ketentuan rasio minimum luas lahan 2

Memenuhi standar minimum lebar laboratorium komputer 3

Memnuhi standar minimal luas penyimpanan dan perbaikan 4

Memenihi ketentuan rasio minimum luas lahan terhadap siswa 5

Jumlah meja dan kursi komputer untuk peserta didik. 6 dan 7

Jumlah dan spesifikasi meja dan kursi guru. 8 dan 9

Lemari simpan alat dan bahan. 10

Jumlah perangkat komputer. 11

Terdapat printer 12

Terdapat scanner 13

Terdapat titik akses internet 14

Terdapat LAN 15

Terdapat stabilizer 16

Terdapat modul praktik 17

Media

Pendidikan Terdapat papan tulis yang memenuhi peraturan. 18

Jumlah kotak kontak. 19

Terdapat jam dinding 20

Terdapat tempat sampah 21

Perangkat komputer untuk siswa minimal Pentium 4 2 GHz. 22

Perangkat komputer untuk siswa dengan spesifikasi memori minimal 512 MB. 23

Perangkat AutoCad yang digunakan minimal Product 2006 24

Printer LaserJet 25

Luas Ruang Laboratorium Komputer Perabot Pada Ruang Laboratorium Peralatan Lain Pada Ruang Laboratorium Spesifikasi komputer Peralatan Pendidikan

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Kelayakan Sarana dan Prasarana Menggunakan Metode Observasi

Studi Kelayakan Dan Pemanfaatan Sarana Prasarana Di Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung

Prasarana Laboratorum Dokumentasi dan Observasi Sarana dan prasarana di laboratorium komputerdi SMK Negeri 5

Bandung Sarana


(29)

22 D en a Mutaq in , 2015 S T U D I K E L AY AKAN D AN P E M AN FAAT AN S A RAN A P RAS ARA N A D I L AB O RAT O RI U M K O M P U T E R J U RU S AN T E K N IK G AMB AR B AN G U N A N S MK N E G E RI 5 B AN D U N G U ni v ers it a s Pe nd id ikan Ind o nesi a | repos it o ry. up i. ed u | p erpu st a kaa n. up i. ed u

Judul Variabel Objek

Penelitian Indikator Sub. Indikator Instrumen No. Item Responden

a. Luas Lahan. 1

b. Kondisi Ruang. 2

c. Kapasitas Ruang. 3

d. Kelengkapan Ruang. 4

a. Tempat duduk dan meja komputer. 5

b. Alat penyimpanan 6

a. Koneksi Internet 7

b. Perangkat LAN 8 dan 9

c. LCD dan Layar Proyektot 10

d. Printer, Scanner, Stabilizer 11

e. Modul Praktik 12 dan 13

4. Media

Pendidikan a. Papan tulis beserta alat tulis 14

a. Spesifikasi monitor 15, 16, 17

b. Spesifikasi CPU 18 dan 19

c. Kapasitas Hardisk 20

d. Memori/RAM 21

e. Perangkat Lunak Autocad 22 dan 23

Dokumentasi dan Wawancara

Kepala Laboratorium dan

guru praktik yang mengajar menggambar dengan menggunankan perangkat lunak (Software) di SMK Negeri 5

Bandung Tabel 3.3 Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Kelayakan Sarana dan Prasarana Menggunakan Metode Wawancara

1. Gedung Prasarana Lahan Ruang Laboratorium Komputer 2. Perabot Pendidikan 3. Peralatan Pendidikan 5. Spesifikasi Perangkat Komputer Sarana Ruang Laboratorium Komputer Studi Kelayakan Dan Pemanfaatan Sarana Prasarana Di Laboratorium Komputer Jurusan Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 5 Bandung

Sarana dan Prasarana Laboratorium

Komputer SMK Negeri 5


(30)

23

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pada penelitian ini, validitas yang digunakan adalah validitas isi. Pembuktian validitas isi ini dilakukan dengan cara menyusun kisi-kisi yang dikembangkan dari kajian teoritis yang mendalam. Dengan cara ini diharapkan butir-butir instrument penelitian ini telah mencakup seluruh kawasan isi objek yang akan diukur. Untuk lebih meyakinkan terhadap instrument yang telah disusun, dimohonkan penilaian atau validitas isi kepada dosen ahli. Dosen ahli yang diminta untuk menjadi validator adalah bapak Drs. Budi Kudwadi, MT dan bapak Drs. Nandan Supriatna, M.Pd. Hasil dari validator tersebut adalah :

1. Instrument harus disesuaikan dengan standar yang ada yaitu dari Badan Standar Nasional Pendidikan dan standar dari Permendiknas No. 40 Tahun 2008.

2. Pertanyaan untuk wawancara diperjelas.

3. Penulisan kata kata di perbaiki dengan EYD yang benar.

Dari semua saran yang diberikan oleh dosen ahli telah dilakukan oleh peneliti. Hasil dapat dilihat pada Lampiran II (Judgement Expert).

I. TeknikAnalisis Data

Pada penelitian kuantitatif, teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan statistik. Statistik yang digunakan untuk penelitian ini adalah statistik deskriptif, yaitu statistik yang digunakan untuk menganalisa data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Jadi, pada statistik deskriptif tidak ada uji signifikansi dan taraf kesalahan, karena penelitian ini tidak bermaksud untuk membuat kesimpulan untuk umum atau generalisasi. Analisis data ini menggunakan Skala Persentase yaitu perhitungan pada analisis data yang akan menghasilkan persentase yang selanjutnya dilakukan interpretasi pada nilai yang diperoleh. Proses perhitungan persentase dilakukan dengan cara mengkalikan hasil bagi skor riil dengan skor


(31)

24

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ideal dengan seratus persen (Sugiyono, 2008, hlm. 99), dengan rumus sebagai berikut:

Pencapaian ...Persamaan (3.1) Kriteria pencapaiannya adalah sebagai berikut:

Sangat Layak = 76 % - 100 % Layak = 51 % - 75 %


(32)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan dapat ditarik simpulan dan saran sebagai berikut :

A. Simpulan

Berdasarkan pada analisi data yang diperoleh, maka dapat ditarik simpulan permasalahan penelitian yang dikemukakan antara lain :

1. Tingkat kelayakan ditinjau dari prasarana di ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan SMK Negeri 5 Bandung yaitu pada segi luas ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 65% yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori layak.

2. Tingkat kelayakan ditinjau dari sarana di ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan SMK Negeri 5 Bandung adalah sebagai berikut :

a. Tingkat kelayakan ditinjau dari perabot pada ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 80% yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori sangat layak. b. Tingkat kelayakan ditinjau dari peralatan pendidikan pada ruang

laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 64% yang berarti tingkat ketercapainya termasuk kedalam karegori layak. c. Tingkat kelayakan ditinjau dari media pendidikan pada ruang

laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 100% yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori sangat layak.

d. Tingkat kelayakan ditinjau dari peralatan lain pada ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 50%


(33)

87

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori tidak layak.

e. Tingkat kelayakan ditinjau dari kualitas perangkat komputer di ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 88% yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori sangat layak.

3. Pemanfaatan ruang laboratorium komputer sepenuhnya belum maksimal, hal itu berdasarkan belum dibuatknya administrasi laboratorium komputer, belum adanya jadwal pemakaian laboratorium komputer, dan masih banyaknya yang harus dibenahi dalam ruang laboratorium komputer.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, maka ada beberapa saran yang diberikan peneliti bagi pihak sekolah dan peneliti yang akan datang, yaitu :

1. Bagi Pihak Sekolah

a. Perlunya penambahan luas laboratorium komputer sehingga dapat tercapai standar rasio luas minimal per-peserta didik yaitu 3 m2/siswa.

b. Perlunya penambahan luas ruang penyimpanan dan perbaikan sehingga dapat tercapai standar luas minimal ruang penyimpanan dan perbaikan yaitu 16 m2.

c. Perlunya penambahan tirai pada jendela dikarenaka panasnya sinar matahari yang masuk kedalam ruangan laboratorium komputer mengakibatkan komputer cepat panas dan mudah mengalami kerusakan.

d. Perlunya menambahkan AC (Air Conditioner) dikarenakan kelembaban udara sangat diperlukan di laboratorium komputer yang berfungsi untuk menjaga keawetan komputer.

e. Perlunya penggantian terhadap perabot khusunya kursi dan lemari simpan alat dan bahan. Kursi pada laboratorium komputer seharusnya


(34)

88

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

berjenis kursi dengan busa pada dudukanya dan dapat diputar sehingga memudahkan untuk siswa maupun guru dalam proses belajar mengajar. Sedangkan untuk lemari diharapkan pihak sekolah menambahan alemari untuk menyimpan sepatu dan tas diruang laboratorium komputer.

f. Perlunya penambahan printer minimum satu unit untuk 10 siswa, penambahan untuk unit stabilizer untuk masing-masing komputer, dan penambahan jam dinding.

g. Diharapkan adanya perawatan yang sering dilakukan terhadap perangkat komputer sehingga keawetan dan keoptimalisasian perangkat komputer selalu terjaga dengan baik.

h. Beberapa peralatan yang jumlahnya terbatas dan masih kurang hendaknya memperoleh prioritas pada pengadaan, pengembangan maupun perbaikan alat-alat untuk masa yang akan datang.

i. Perlu adanya jadwal pemakaian dan inventaris alat dan bahan laboratorium komputer.

2. Bagi Peneliti selanjutnya

Penelitian ini dapat dikembangkan lagi agar dapat diketahui tingkat ketercapaian untuk kondisi sarana dan prasarana laboratorium komputer pada jurusan teknik gambar bangunan di SMK Negeri 5 bandung secara menyeluruh berdasarkan Peraturan Mentri Pendidikan Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2008 Tentang Standar Sarana Dan Prasarana Di SMK ataupun menggunakan Standar dari Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 1023-P2-10/11 Tahun 2010/2011 Mengenai Penyelnggara Ujian Praktik Kejuruan yang ada di laboratorium komputer jurusan teknik bangunan.


(35)

89

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG


(36)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi (2006). Prosedur Penelitian. Bandung: Rineka Cipta. _____. (2009). Manajement Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta

_____. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Azwar, Saifuddin. ( 2009). Metode Penelitian. Jakarta.

Badan Standar Nasional Indonesia. (2010). Instrumen Verifikasi SMK Penyelenggara Ujian Praktik Kejuruan No. 1023-P3-10/11.

Badan Standarisasi Nasional. (2004). Standar Nasional Indonesia Pengukuran Intensitas Penerangan Di Tempat Kerja No. SNI 16-7062-2004.

Daryani. (2008). Manfaat Komputer Dalam Pembelajaran. yang diakses dari,

http://daryanis8.wordpress.com/2008/12/22/makalah-manfaat-komputerdalam-pembelajaran/. (Jam 16:50 Tanggal 5 November 2014) Depdiknas (2008). Pendekatan, Jenis, dan Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta:

Direktorat Tenaga Pendidikan.

Eln dan Made. (2009). Kompetensi SMK. Yang diakses dari, http://kompas.com/ . (Jam 11:17 Tanggal 20 Desember 2014)

Joko Landung. (2010). Relevansi Fasilitas Praktik Mata Diklat PKDLE Program Keahlian Teknik Audio Video Di SMK PIRI 1 Yogyakarta. Tahun 2010. Tugas Akhir Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.

Keputusan Menteri. (2004). Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 129a/U/2004 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan.

Keputusan Direktur Pembinaan Sekolah. (2009). Keputusan Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar Dan Menegah Departemen Pendidikan Nasional No. 4294/C5.3/Kep/KU/2009 Tentang Penetapan SMK Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI).


(37)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Marissa Andriani. (2010). Evaluasi Sarana Dan Prasarana Laboratorium Komputer Pada Program Keahlian Teknik Komputer Dan Jaringan Di SMK Negeri 2 Yogyakarta. Tugas Akhir Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.

Peraturan Menteri. (2008). Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 40 Tahun 2008 Tanggal 31 Juli 2008 Standar Sarana Dan Prasarana Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK). _____. (2008). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 40 Tahun 2008

Tentang Standar Sarana Dan Prasarana Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK).

Peraturan Pemerintah. (2005). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

_____. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta


(1)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan dapat ditarik simpulan dan saran sebagai berikut :

A. Simpulan

Berdasarkan pada analisi data yang diperoleh, maka dapat ditarik simpulan permasalahan penelitian yang dikemukakan antara lain :

1. Tingkat kelayakan ditinjau dari prasarana di ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan SMK Negeri 5 Bandung yaitu pada segi luas ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 65% yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori layak.

2. Tingkat kelayakan ditinjau dari sarana di ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan SMK Negeri 5 Bandung adalah sebagai berikut :

a. Tingkat kelayakan ditinjau dari perabot pada ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 80% yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori sangat layak. b. Tingkat kelayakan ditinjau dari peralatan pendidikan pada ruang

laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 64% yang berarti tingkat ketercapainya termasuk kedalam karegori layak. c. Tingkat kelayakan ditinjau dari media pendidikan pada ruang

laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 100% yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori sangat layak.

d. Tingkat kelayakan ditinjau dari peralatan lain pada ruang


(2)

87

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori tidak layak.

e. Tingkat kelayakan ditinjau dari kualitas perangkat komputer di ruang laboratorium komputer jurusan teknik gambar bangunan adalah 88% yang berarti tingkat ketercapaianya termasuk kedalam kategori sangat layak.

3. Pemanfaatan ruang laboratorium komputer sepenuhnya belum maksimal, hal itu berdasarkan belum dibuatknya administrasi laboratorium komputer, belum adanya jadwal pemakaian laboratorium komputer, dan masih banyaknya yang harus dibenahi dalam ruang laboratorium komputer.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, maka ada beberapa saran yang diberikan peneliti bagi pihak sekolah dan peneliti yang akan datang, yaitu :

1. Bagi Pihak Sekolah

a. Perlunya penambahan luas laboratorium komputer sehingga dapat tercapai standar rasio luas minimal per-peserta didik yaitu 3 m2/siswa.

b. Perlunya penambahan luas ruang penyimpanan dan perbaikan

sehingga dapat tercapai standar luas minimal ruang penyimpanan dan perbaikan yaitu 16 m2.

c. Perlunya penambahan tirai pada jendela dikarenaka panasnya sinar matahari yang masuk kedalam ruangan laboratorium komputer mengakibatkan komputer cepat panas dan mudah mengalami kerusakan.

d. Perlunya menambahkan AC (Air Conditioner) dikarenakan

kelembaban udara sangat diperlukan di laboratorium komputer yang berfungsi untuk menjaga keawetan komputer.

e. Perlunya penggantian terhadap perabot khusunya kursi dan lemari simpan alat dan bahan. Kursi pada laboratorium komputer seharusnya


(3)

berjenis kursi dengan busa pada dudukanya dan dapat diputar sehingga memudahkan untuk siswa maupun guru dalam proses belajar mengajar. Sedangkan untuk lemari diharapkan pihak sekolah menambahan alemari untuk menyimpan sepatu dan tas diruang laboratorium komputer.

f. Perlunya penambahan printer minimum satu unit untuk 10 siswa, penambahan untuk unit stabilizer untuk masing-masing komputer, dan penambahan jam dinding.

g. Diharapkan adanya perawatan yang sering dilakukan terhadap

perangkat komputer sehingga keawetan dan keoptimalisasian perangkat komputer selalu terjaga dengan baik.

h. Beberapa peralatan yang jumlahnya terbatas dan masih kurang hendaknya memperoleh prioritas pada pengadaan, pengembangan maupun perbaikan alat-alat untuk masa yang akan datang.

i. Perlu adanya jadwal pemakaian dan inventaris alat dan bahan laboratorium komputer.

2. Bagi Peneliti selanjutnya

Penelitian ini dapat dikembangkan lagi agar dapat diketahui tingkat ketercapaian untuk kondisi sarana dan prasarana laboratorium komputer pada jurusan teknik gambar bangunan di SMK Negeri 5 bandung secara menyeluruh berdasarkan Peraturan Mentri Pendidikan Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2008 Tentang Standar Sarana Dan Prasarana Di SMK ataupun menggunakan Standar dari Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 1023-P2-10/11 Tahun 2010/2011 Mengenai Penyelnggara Ujian Praktik Kejuruan yang ada di laboratorium komputer jurusan teknik bangunan.


(4)

89

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG


(5)

Dena Mutaqin, 2015

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi (2006). Prosedur Penelitian. Bandung: Rineka Cipta. _____. (2009). Manajement Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta

_____. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Azwar, Saifuddin. ( 2009). Metode Penelitian. Jakarta.

Badan Standar Nasional Indonesia. (2010). Instrumen Verifikasi SMK

Penyelenggara Ujian Praktik Kejuruan No. 1023-P3-10/11.

Badan Standarisasi Nasional. (2004). Standar Nasional Indonesia Pengukuran Intensitas Penerangan Di Tempat Kerja No. SNI 16-7062-2004.

Daryani. (2008). Manfaat Komputer Dalam Pembelajaran. yang diakses dari,

http://daryanis8.wordpress.com/2008/12/22/makalah-manfaat-komputerdalam-pembelajaran/. (Jam 16:50 Tanggal 5 November 2014) Depdiknas (2008). Pendekatan, Jenis, dan Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta:

Direktorat Tenaga Pendidikan.

Eln dan Made. (2009). Kompetensi SMK. Yang diakses dari, http://kompas.com/ . (Jam 11:17 Tanggal 20 Desember 2014)

Joko Landung. (2010). Relevansi Fasilitas Praktik Mata Diklat PKDLE Program

Keahlian Teknik Audio Video Di SMK PIRI 1 Yogyakarta. Tahun 2010. Tugas Akhir Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.

Keputusan Menteri. (2004). Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 129a/U/2004 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan.

Keputusan Direktur Pembinaan Sekolah. (2009). Keputusan Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan

Dasar Dan Menegah Departemen Pendidikan Nasional No.

4294/C5.3/Kep/KU/2009 Tentang Penetapan SMK Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI).


(6)

Dena Mutaqin, 2015

STUDI KELAYAKAN DAN PEMANFAATAN SARANA PRASARANA

DI LABORATORIUM KOMPUTER JURUSAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 5 BANDUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Marissa Andriani. (2010). Evaluasi Sarana Dan Prasarana Laboratorium Komputer Pada Program Keahlian Teknik Komputer Dan Jaringan Di SMK Negeri 2 Yogyakarta. Tugas Akhir Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.

Peraturan Menteri. (2008). Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 40 Tahun 2008 Tanggal 31 Juli 2008 Standar Sarana Dan Prasarana Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK). _____. (2008). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 40 Tahun 2008

Tentang Standar Sarana Dan Prasarana Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK).

Peraturan Pemerintah. (2005). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan.

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

_____. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta