COVER DAFTAR ISI TESIS NANANG VERSI PPDS PARU

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 i KORELASI PAJANAN DEBU KAYU

PADA %VEP 1 DAN KADAR TNF-α PEKERJA MEBEL

T E S I S

Oleh

NANANG BUDI PRAMONO S 600908004

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PULMONOLOGI DAN ILMU KEDOKTERAN RESPIRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2014

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 ii UNIVERSITAS SEBELAS MARET

KORELASI PAJANAN DEBU KAYU

PADA %VEP1 DAN KADAR TNF-α PEKERJA MEBEL

Tesis ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar DOKTER SPESIALIS ILMU PENYAKIT PARU

NANANG BUDI PRAMONO

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS PULMONOLOGI DAN ILMU KEDOKTERAN RESPIRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2014

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 iii Penelitian ini dilakukan di Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret/ Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta

Pimpinan : Dr. Eddy Surjanto, dr., SpP(K)

Pembimbing : Prof. Dr. Suradi, dr., SpP(K), MARS Prof. Dr. H. Santoso, dr., Sp.OK, MS

PENELITIAN INI MILIK BAGIAN PULMONOLOGI DAN ILMU KEDOKTERAN RESPIRASI FAKULTAS KEDOKTERAN

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 iv KORELASI PAJANAN DEBU KAYU

PADA %VEP1 DAN KADAR TNF-α PEKERJA MEBEL

Tesis ini telah dipresentasikan pada tanggal 19 Pebruari 2014 di hadapan Dewan Penguji di ruang pertemuan SMF Paru RSUD Dr. Moewardi Surakarta dan telah disetujui oleh

:

1.

Dr. Eddy Surjanto, dr., SpP (K) : ... Kepala Bagian Pulmonologi

RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

2.

Prof. Dr. Suradi, dr., SpP(K), MARS : ... Ketua Program Studi Pulmonologi dan

Ilmu Kedokteran Respirasi FK. UNS.

3.

Prof. Dr. Suradi, dr., SpP(K), MARS : ... Pembimbing I

4.

Prof. Dr. H. Santoso, dr., Sp.OK, MS : ... Pembimbing II

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 v KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat, anugerah, dan hidayah-Nya, sehingga tesis ini dapat terselesaikan sebagai bagian persyaratan akhir mencapai derajat Magister Kesehatan dan pendidikan spesialis di bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Keberhasilan dalam menyelesaikan pendidikan dan tesis ini merupakan upaya kerjasama berbagai pihak. Pendidikan dan tesis ini merupakan hasil bimbingan, pengarahan dan bantuan dari para guru, keluarga, teman sejawat residen paru, karyawan medis dan non medis, pasien serta karyawan mebel selama pendidikan dan penelitian.

Ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya penulis sampaikan kepada:

1. Prof. Dr. Suradi, dr., Sp.P(K), MARS

Ketua Program Studi PPDS Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta dan pembimbing I penelitian ini yang telah memberikan arahan, bimbingan, dorongan, saran dan kritik yang bermanfaat. Terima kasih penulis ucapkan setinggi-tingginya atas ilmu dan petunjuk bermanfaat yang telah beliau berikan kepada penulis selama pendidikan. 2. Prof. Dr. H. Santoso, dr., Sp.OK, MS

Selaku pembimbing II yang telah banyak meluangkan waktu disela kesibukannya sebagai staf pengajar di fakultas kedokteran UNS, yang telah memberikan bimbingan dan pemahaman tentang penelitian ini sehingga lebih mudah dipahami. Terimaksih atas waktu yang diberikan sehingga tesis ini dapat selesai.

3. Dr. Eddy Surjanto, dr., Sp.P(K)

Kepala Bagian Pulmonologi RSUD Dr. Moewardi Surakarta yang telah memberikan arahan, bimbingan, dorongan, saran dan kritik yang bermanfaat. Terima kasih penulis ucapkan atas perhatian beliau untuk kemajuan pendidikan di bagian pulmonologi dan penyelesaian tesis ini.

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 vi

4. Hadi Subroto, dr., Sp.P(K),MARS

Beliau menanamkan nilai-nilai hakekat pendidikan kedokteran khususnya di bidang pulmonologi yang memberikan makna yang dalam buat penulis. Penulis mengucapkan terima kasih atas nasehat dan saran beliau terhadap kemajuan ilmu Pulmonologi.

5. Yusup Subagio Sutanto, dr., Sp.P(K)

Wakil Direktur Pelayanan RSUD Dr. Moewardi Surakarta dan pengajar di bagian Pulmonologi yang telah memberikan petunjuk, bimbingan, saran dan kritik yang membangun. Nilai-nilai kedisiplinan yang Beliau tanamkan sangat berarti. Terima kasih atas ilmu dan arahan yang telah Beliau ajarkan kepada penulis.

6. Dr. Reviono, dr., Sp.P(K)

Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta yang senantiasa membimbing, mendorong, dan memberi masukan yang baik selama pendidikan, disela kesibukannya. Terima kasih penulis ucapkan atas ilmu dan petunjuk yang telah diberikan selama menjalani pendidikan pulmonologi. 7. Ana Rima Setijadi, dr., Sp.P(K)

Sekretaris Program Studi PPDS Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta, senantiasa membimbing, mendorong, dan memberi masukan yang baik selama pendidikan. Terima kasih penulis ucapkan atas bimbingan, saran dan kritik yang telah diberikan selama penulis menjalani pendidikan di bagian pulmonologi.

8. Harsini, dr., SpP

Beliau senantiasa membimbing, mendorong dan memberi masukan yang baik selama pendidikan. Terima kasih penulis ucapkan atas bimbingan, saran dan kritik yang telah diberikan selama penulis menjalani pendidikan di bagian pulmonologi. 9. Jatu Aphridasari, dr., SpP

Beliau senantiasa membimbing, mendorong dan memberi masukan yang baik selama pendidikan. Terima kasih penulis ucapkan atas bimbingan, saran, dan kritik yang telah diberikan selama penulis menjalani pendidikan di bagian pulmonologi.

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 vii 10.Farih Raharjo, dr., SpP, M.Kes

Beliau senantiasa membimbing, mendorong dan memberi masukan yang baik selama pendidikan. Terima kasih penulis ucapkan atas bimbingan, saran, dan kritik yang telah diberikan selama penulis menjalani pendidikan di bagian pulmonologi. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada staf pengajar lain yaitu: Fordiastiko, dr., Sp.P, Hasto Nugroho, dr., Sp.P, IGN. Widyawati, dr., Sp.P, Windu Prasetya, dr., Sp.P, Dwi Bambang, dr., Sp.P atas bimbingan dan pengarahan yang sangat berguna selama penulis mengikuti pendidikan keahlian.

Penulis menyampaikan ucapan terima kasih juga kepada: 1. Direktur RSUD Dr. Moewardi Surakarta

2. Direktur Pasca Sarjana UNS Surakarta 3. Dekan Fakultas Kedokteran UNS Surakarta

4. Kepala Bagian Ilmu Bedah RSUD Dr. Moewardi/FK UNS

5. Kepala Bagian Ilmu Penyakit Dalam RSUD Dr. Moewardi/FK UNS 6. Kepala Bagian Radiologi RSUD Dr. Moewardi/FK UNS Surakarta 7. Kepala Bagian Kardiologi RSUD Dr. Moewardi/FK UNS Surakarta 8. Kepala Bagian Kesehatan Anak RSUD Dr. Moewardi/FK UNS Surakarta 9. Kepala Bagian Anestesi RSUD Dr. Moewardi/FK UNS Surakarta

10. Kepala Instalasi Gawat Darurat RSUD Dr. Moewardi Surakarta

11. Ketua Program D3 Hiperkes dan KK Fakultas Kedokteran UNS Surakarta 12. Direktur Rumah Sakit Paru Dr. Ario Wirawan Ngawen Salatiga

13. Direktur RSU Sragen 14. Kepala BKPM Semarang 15. Kepala BKPM Klaten 16. Kepala BKPM Pati 17. Kepala BKPM Magelang 18. Kepala BKPM Ambarawa

beserta seluruh staf atas bimbingan dan ilmu pengetahuan yang diberikan selama penulis mengikuti tugas pendidikan.

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 viii Penghargaan, penghormatan, dan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya penulis sampaikan kepada ayahanda Sugiman Praptohardono dan ibunda tercinta Sri Murni Handayani atas dukungan yang luar biasa dalam doa, asuhan, didikan, pengorbanan tiada tara dan tak terhingga kepada ananda. Kepada istri tercinta Rosy Kartika Widyastuti, Psi, yang senantiasa setia, menerima apa adanya dan mendukung setiap langkah suami sampai akhirnya dapat menyelesaikan pendidikan ini. Untuk putra-putri tercinta: Nafisa Zahra Nareswari Pramono dan Rezvan Naufal Ganendra Pramono, buah hati tersayang yang mampu mengubah suasana sedih dan letih menjadi riang, kalianlah yang menjadi semangat ayah untuk segera menyelesaikan tugas dengan baik. Kepada seluruh keluarga tercinta, kakak, adik, dan keponakan-keponakan yang mendukung penulis sepenuh hati untuk menyelesaikan pendidikan ini, Allah SWT memberkahi kalian semua.

Rasa hormat dan terima kasih penulis sampaikan kepada senior yang telah lebih dulu menyelesaikan pendidikan: Wayan Agus Putra, dr., Sp.P, Joko Susilo, dr., Sp.P, Eny, dr., Sp.P, Eva LM, dr., Sp.P, Rianasari, dr., Sp.P, Juli P, dr., Sp.P, M Irpan, dr., Sp.P, M Gani, dr., Sp.P, Niwan T, dr., Sp.P, Sofyan B, dr., Sp.P, Dyah, dr., Sp.P, Novita, dr., Sp.P, Rita, dr. Sp.P, Fitri Rahayu., dr. Sp.P, Rudi S., dr. Sp.P, Yudi P., dr. Sp.P, Triadi K., dr. Sp.P, M. Aji., dr. Sp.P, Imron Riyatno, dr. Sp.P. Natalie D., dr. Sp.P, Apriludin dr. Sp.P, Ratna, dr., Sp.P, Nugroho dr., Sp.P, Ronike, dr., Sp.P, Miftah, dr., Sp.P, dan seluruh rekan PPDS Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

Penghargaan dan terima kasih penulis sampaikan kepada Pimpinan dan seluruh karyawan CV. Bandengan Wood, Delvan, dr., rekan perawat poliklinik paru (ibu Krisni, ibu Lestari, bapak Ranto, bapak Kuswanto) dan bangsal rawat paru di RSUD Dr. Moewardi, RSP Dr. Ario Wirawan Salatiga, BKPM Klaten, BKPM Pati, BKPM Magelang, dan BKPM Semarang serta rekan kerja di SMF paru (bapak Waluyo, ibu Yamti, ibu Anita, ibu Ira dan bapak Arif), juga kepada bapak Harnoko atas bantuan dan kerjasamanya selama ini.

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 ix Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih banyak terdapat kekurangan, untuk itu penulis mohon maaf dan sangat mengharapkan saran serta kritik dalam rangka perbaikan penulisan tesis ini. Semoga dengan rahmat dan anugerah yang diberikan oleh Allah SWT atas ilmu dan pengalaman yang penulis miliki dapat bermanfaat bagi sesama.

Surakarta, Pebruari 2014

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 x RINGKASAN

KORELASI PAJANAN DEBU KAYU

PADA %VEP1 DAN KADAR TNF-α PEKERJA MEBEL

Nanang Budi Pramono

Pendahuluan: Debu kayu yang dihasilkan dari proses pengampelasan dapat menyebabkan pencemaran udara di tempat kerja dan berbahaya bagi tenaga kerja. Debu kayu terhirup merupakan partikel dengan diameter antara 1 sampai 2 mikron. Pajanan debu kayu terhirup dapat menyebabkan gangguan fungsi paru. Tujuan penelitian adalah menganalisis korelasi kadar debu kayu respirable dengan kadar TNF-α dan fungsi paru pekerja mebel di Kalijambe Sragen.

Metode: Penelitian ini merupakan epidemiologi analitik dengan disain observasi

cross sectional (potong lintang). Penelitian dilakukan pada industri mebel di

Kalijambe Sragen. Jumlah sampel penelitian sebanyak 40 orang yang bekerja di bagian pengampelasan yang telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Variabel bebas yang diteliti adalah kadar debu kayu respirabel, Variabel tergantung adalah fungsi paru pekerja pengampelasan mebel dengan %VEP1 dan kadar TNF-α. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus s/d Oktober 2013.

Hasil: Hasil penelitian dari 40 orang sampel didapatkan di bagian pengampelasan dengan kadar debu kayu respirable rata-rata sebesar 1,34 mg/m3. Rerata nilai %VEP1 hari ke-1 91,85±12,56 dan hari ke-6 87,70±9,82. Rerata kadar TNF-α hari ke-1 18559,43±9434,44 dan hari ke-6 27481,15±7648,30. Korelasi kadar debu kayu

respirable dengan %VEP1 r= -0,195 (p=0,281). Korelasi kadar debu kayu respirable

dengan kadar TNF-α r= -0,031 (p=0,097). Korelasi antara kadar TNF-α dengan %VEP1 r= -0,361 (p=0,022).

Kesimpulan: Ada korelasi %VEP1 terhadap kadar TNF-α pada pekerja industri mebel didapatkan nilai p > 0,1. Korelasi kadar debu kayu respirable dengan %VEP1 dan kadar TNF-α didapatkan nilai p > 0,1 menunjukan tidak ada hubungan bermakna.

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xi ABSTRACT

CORRELATION BETWEEN WOOD DUST EXPOSURE IN FURNITURE

WORKERS WITH %FEV1 AND TNF-α

Nanang Budi Pramono

Background : Wood dust generated from the sanding process can cause air pollution and hazardous workplace for workers. Wood dust is inhaled particles with diameters between 1 to 2 microns. Exposure to respirable wood dust can cause lung problems. Aim : To analyze the correlation levels of respirable wood dust with levels of TNF-α and lung function furniture workers in Kalijambe Sragen furniture.

Method : Analytic epidemiology with cross sectional study was taken at furniture industry in Kalijambe Sragen. The number of samples are 40 people working at the sanding has met the inclusion and exclusion criteria. The independent variables studied were wood Respirable dust levels, dependent variable was the lung function of workers sanding furniture with% VEP1 and levels of TNF-α. The study were enrolled from August until October 2013.

Results: The results of 40 samples were obtained at the sanding wood with respirable dust levels by an average of 1,34 mg/m3. The mean value of% VEP1 in the first day is 91,85±12,56 and in the six day is 87,70±9,82. The mean levels of TNF-α-in the first day is 18559,43±9434,44 and din the six day is 87,70±9,82. Correlation levels of respirable wood dust with VEP1% r= -0,195 (p=0,281). Correlation levels of respirable wood dust with levels of TNF-α r= -0,031 (p=0,097). The correlation between the levels of TNF-α with %VEP1 r= -0,361 (p=0,022).

Conclusion: There is a correlation between % VEP1 and levels of TNF-α in the furniture industry workers with p value> 0.1. Correlation between levels of respirable wood dust% VEP1 with levels of TNF α which the result of p value> 0.1 indicates that there is no significant correlation.

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xii DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...ix

RINGKASAN ...x

ABSTRACT ... .xi

DAFTAR ISI ...xii

DAFTAR SINGKATAN KATA ...xv

DAFTAR GAMBAR DAN TABEL...xvii

DAFTAR LAMPIRAN ...xix

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar belakang ……...1

B. Rumusan masalah ...3

C. Tujuan penelitian ...4

D. Manfaat penelitian ...4

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA A. Klasifikasi dan komposisi kayu ...…....5

Macromolecular component ...5

Low relative molecular mass component...………...8

B. Proses produksi ..……….…...8

C. Pajanan kerja debu kayu………11 D. Endapan partikel debu kayu dalam saluran napas..………...12 E. Clearance partikel debu kayu pada saluran napas….………15

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xiii

F. Efek endapan partikel debu kayu….………. 17

G. Efek pajanan debu kayu……...………..24 H. Penyakit paru kerja akibat debu kayu………....25

a. Asma kerja………..25

b. Hypersensitivity pneumonitis (extrinsic allergic alveolitis)…………...30

I. Pencegahan penyakit paru kerja………...32

J. Kerangka konseptual………..……….33

K. Hipotesis………..36

BAB III. METODE PENELITIAN A. Rancangan penelitian...37

B. Tempat dan waktu penelitian...38

C. Populasi penelitian...38

D. Pemilihan sampel...38

E. Besar sampel...38

F. Kriteria inklusi dan eksklusi ...38

G. Identifikasi variabel...39

H. Definisi operasional...39

I. Cara kerja penelitian...44

J. Etika penelitian ...48

K. Alur penelitian ...49

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xiv BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA

A. Gambaran umum lokasi penelitian…...51

B. Analisis univariat...52

1. Karateristik subyek penelitian………....53

2. Deskripsi variabel penelitian ………...57

C. Analisis bivariat ………...58

1. Hubungan kadar debu kayu respirable, %VEP1, dan kadar TNF-α……….58

2. Korelasi kadar debu kayu respirable, %VEP1, dan kadar TNF-α……….60

3. Perbedaan kadar TNF-α dan %VEP1 antara hari kerja ke-1 dan ke-6 ………....61

BAB V. PEMBAHASAN ………...63

BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN ...68

A. Simpulan...68

B. Saran ……….…...68

DAFTAR PUSTAKA...69

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xv DAFTAR SINGKATAN KATA

PM : particulate matter

DNA : deoxyribonucleic acid

RTLF : respiratory tract lining fluids

ROS : reactive oxygen species

AP-1 : activator protein 1

NF-κB : nuclear factor kappa B

TNF-α : tumor necrosis factor-α

MIP-2 : macrophage inflammatory protein-2 NAB : nilai ambang batas

SNI : standar nasional Indonesia

OEL : the occupational exposure limit

SCOEL : The Scientific Committee forOccupational Exposure Limits ACGIH : TheAmerican Conference of Governmental IndustrialHygienists

IPM : Inhalable particulate sampling

Cys : sistein

GSH px : glutathione peroxidase EC-SOD : superoxida dismutase

GSH : reduced glutathione

AH 2 : ascorbic acid

UA : uric acid

a-Toc : a- tocopherol

PMN : polymorphonucleoctyes

CHO : carbohydrate

IL-8 : interleukin-8 IL-6 : interleukin-6

MAPK : mitogen activated protein kinase

ERK : extracellular signal regulated kinase

JNK : c-Jun N-terminal kinase

ATF-2 : activating factor-2

CREB : response element binding proteins

CBP : binding protein

BED : biologycally effective dose

IgA : imunoglobulin A IgG : imunoglobulin G T1 : sel epitel tipe 1 MO : makrofag E : sel endotel

VEP1 :volume ekspirasi paksa detik 1 KVP : kapasitas vital paksa

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xvi

CD4 : cluster of differentiation 4

IL-2 : interleukin 2

CD8 : cluster of differentiation 8

IFN : interferon IL-5 : interleukin 5 IL-4 : interleukin 4

APC : antigen presenting cell

MHC : mayor histocompatibility complex

Ag : antigen Th : T helper, IL : interleukin

GM CSF : granulosit macrophage colonystimulating factor IFN-γ : interferon-γ

Th1 : T helper 1

Th2 : T helper 2

BAL : bronchoalveolar lavage

APD : alat pelindung diri

PPOK : penyakit paru obstruktif kronik SOPT : sindrom obstruksi pasca tuberkulosis

ATS : american thoracic society

KV : kapasitas vital

HVS : high volume air sampler

K3 : kesehatan dan keselamatan kerja

SNI : standar nasional indonesia

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xvii

DAFTAR GAMBAR DAN TABEL Halaman

Gambar 1 : Struktur kimia cellulose ...6

Gambar 2 : Struktur kimia hemicelluloses ...6

Gambar 3 : Struktur kimia lignin ...7

Gambar 4 : Proses produksi pembuatan furniture kayu ...9

Gambar 5 : Deposisi partikel di paru ...13

Gambar 6 : Deposisi partikel pada saluran napas ... 16

Gambar 7 : Peranan ROS pada penyakit respirasi ... 18

Gambar 8 : Distribusi antioksidan dalam ekstraseluler dan intraseluler kompartemen paru ...19

Gambar 9 : Mekanisme interaksi oksidan polusi udara dengan paru ...20

Gambar 10: Respons jalan napas terhadap radikal bebas ...21

Gambar 11: Respons deposisi partikel pada jaringan paru ... 22

Gambar 12: Mekanisme pengaruh inflamasi karena induksi partikel pada paru dan kardiovaskular...23

Gambar 13: Mekanisme asma kerja oleh agent HMW ... 27

Gambar 14: Mekanisme asma kerja oleh agent LMW ...29

Gambar 15: Mekanisme imunologi pada asma kerja ...29

Gambar 16: Mekanisme asma kerja oleh iritasi pada saluran napas ... 30

Gambar 17: Patogenesis hypersensitivity pneumonitis ... 32

Gambar 18: Hubungan pajanan debu kayu terhadap gangguan fungsi paru dan respons inflamasi. ...35

Gambar 19: Alur penelitian hubungan pajanan debu kayu terhadap gangguan fungsi paru dan respons inflamasi………...49

Gambar 20 : Distribusi frekuensi berdasarkan umur responden ... 53

Gambar 21 : Distribusi frekuensi berdasarkan masa kerja responden …………...53

Gambar 22: Distribusi frekuensi berdasarkan lama kerja responden ...54

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xviii Gambar 24: Distribusi frekuensi berdasarkan kebiasaan menggunakan alat

pelindung diri (APD) responden ...56

Gambar 25: Distribusi responden berdasarkan tingkat pendidikan ...56

Tabel 1 : Ukuran relatif gas dan partikel di udara ...14

Tabel 2 : Distribusi berdasarkan %VEP1 ...57

Tabel 3: Distribusi berdasarkan kadar TNF-α ...58

Tabel 4: Tabulasi silang kadar debu respirable dengan kadar TNF-α...58

Tabel 5: Hasil uji Chi Square ...59

Tabel 6: Tabulasi silang kadar debu respirable dengan %VEP1...59

Tabel 7: Hasil uji Chi Square ...60

Tabel 8: Korelasi antara kadar debu kayu respirable, kadar TNF-, dan %VEP1 ………..………...61

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xix DAFTAR LAMPIRAN Halaman

Lampiran 1 : Lembar penjelasan kepada penderita...75

Lampiran 2 : Lembar persetujuan mengikuti penelitian...76

Lampiran 3 : Lembar kuasioner...77

Lampiran 4 : Lembar pemeriksaan fisik...95

Lampiran 5 : Lembar pemeriksaan spirometri...96

Lampiran 6 : Lembar isian kelaikan etik...97

Lampiran 7 : Kelaikan etik ...101

Lampiran 8 : Jadwal penelitian...103

Lampiran 9 : Hasil pemeriksaan...106

Lampiran 10 : Rekapitulasi data...114

Lampiran 11 : Analisis data memakai SPSS 17...118

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xiv

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA

A. Gambaran umum lokasi penelitian…...51

B. Analisis univariat...52

1. Karateristik subyek penelitian………....53

2. Deskripsi variabel penelitian ………...57

C. Analisis bivariat ………...58

1. Hubungan kadar debu kayu respirable, %VEP1, dan kadar TNF-α……….58

2. Korelasi kadar debu kayu respirable, %VEP1, dan kadar TNF-α……….60

3. Perbedaan kadar TNF-α dan %VEP1 antara hari kerja ke-1 dan ke-6 ………....61

BAB V. PEMBAHASAN ………...63

BAB VI. SIMPULAN DAN SARAN ...68

A. Simpulan...68

B. Saran ……….…...68

DAFTAR PUSTAKA...69

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xv

DAFTAR SINGKATAN KATA

PM : particulate matter

DNA : deoxyribonucleic acid

RTLF : respiratory tract lining fluids

ROS : reactive oxygen species

AP-1 : activator protein 1

NF-κB : nuclear factor kappa B TNF-α : tumor necrosis factor-α

MIP-2 : macrophage inflammatory protein-2

NAB : nilai ambang batas

SNI : standar nasional Indonesia

OEL : the occupational exposure limit

SCOEL : The Scientific Committee forOccupational Exposure Limits

ACGIH : TheAmerican Conference of Governmental IndustrialHygienists

IPM : Inhalable particulate sampling

Cys : sistein

GSH px : glutathione peroxidase

EC-SOD : superoxida dismutase

GSH : reduced glutathione

AH 2 : ascorbic acid

UA : uric acid

a-Toc : a- tocopherol

PMN : polymorphonucleoctyes

CHO : carbohydrate

IL-8 : interleukin-8

IL-6 : interleukin-6

MAPK : mitogen activated protein kinase

ERK : extracellular signal regulated kinase

JNK : c-Jun N-terminal kinase

ATF-2 : activating factor-2

CREB : response element binding proteins

CBP : binding protein

BED : biologycally effective dose

IgA : imunoglobulin A

IgG : imunoglobulin G

T1 : sel epitel tipe 1

MO : makrofag

E : sel endotel

VEP1 :volume ekspirasi paksa detik 1

KVP : kapasitas vital paksa

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xvi

CD4 : cluster of differentiation 4

IL-2 : interleukin 2

CD8 : cluster of differentiation 8

IFN : interferon

IL-5 : interleukin 5

IL-4 : interleukin 4

APC : antigen presenting cell

MHC : mayor histocompatibility complex

Ag : antigen

Th : T helper,

IL : interleukin

GM CSF : granulosit macrophage colonystimulating factor

IFN-γ : interferon-γ

Th1 : T helper 1

Th2 : T helper 2

BAL : bronchoalveolar lavage

APD : alat pelindung diri

PPOK : penyakit paru obstruktif kronik

SOPT : sindrom obstruksi pasca tuberkulosis

ATS : american thoracic society

KV : kapasitas vital

HVS : high volume air sampler

K3 : kesehatan dan keselamatan kerja

SNI : standar nasional indonesia

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xvii

DAFTAR GAMBAR DAN TABEL Halaman

Gambar 1 : Struktur kimia cellulose ...6

Gambar 2 : Struktur kimia hemicelluloses ...6

Gambar 3 : Struktur kimia lignin ...7

Gambar 4 : Proses produksi pembuatan furniture kayu ...9

Gambar 5 : Deposisi partikel di paru ...13

Gambar 6 : Deposisi partikel pada saluran napas ... 16

Gambar 7 : Peranan ROS pada penyakit respirasi ... 18

Gambar 8 : Distribusi antioksidan dalam ekstraseluler dan intraseluler kompartemen paru ...19

Gambar 9 : Mekanisme interaksi oksidan polusi udara dengan paru ...20

Gambar 10: Respons jalan napas terhadap radikal bebas ...21

Gambar 11: Respons deposisi partikel pada jaringan paru ... 22

Gambar 12: Mekanisme pengaruh inflamasi karena induksi partikel pada paru dan kardiovaskular...23

Gambar 13: Mekanisme asma kerja oleh agent HMW ... 27

Gambar 14: Mekanisme asma kerja oleh agent LMW ...29

Gambar 15: Mekanisme imunologi pada asma kerja ...29

Gambar 16: Mekanisme asma kerja oleh iritasi pada saluran napas ... 30

Gambar 17: Patogenesis hypersensitivity pneumonitis ... 32

Gambar 18: Hubungan pajanan debu kayu terhadap gangguan fungsi paru dan respons inflamasi. ...35

Gambar 19: Alur penelitian hubungan pajanan debu kayu terhadap gangguan fungsi paru dan respons inflamasi………...49

Gambar 20 : Distribusi frekuensi berdasarkan umur responden ... 53

Gambar 21 : Distribusi frekuensi berdasarkan masa kerja responden …………...53

Gambar 22: Distribusi frekuensi berdasarkan lama kerja responden ...54

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xviii

Gambar 24: Distribusi frekuensi berdasarkan kebiasaan menggunakan alat

pelindung diri (APD) responden ...56

Gambar 25: Distribusi responden berdasarkan tingkat pendidikan ...56

Tabel 1 : Ukuran relatif gas dan partikel di udara ...14

Tabel 2 : Distribusi berdasarkan %VEP1 ...57

Tabel 3: Distribusi berdasarkan kadar TNF-α ...58

Tabel 4: Tabulasi silang kadar debu respirable dengan kadar TNF-α...58

Tabel 5: Hasil uji Chi Square ...59

Tabel 6: Tabulasi silang kadar debu respirable dengan %VEP1...59

Tabel 7: Hasil uji Chi Square ...60

Tabel 8: Korelasi antara kadar debu kayu respirable, kadar TNF-, dan %VEP1………..………...61

commit to user

Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS/ RSUD Dr. Moewardi, 2014 xix

DAFTAR LAMPIRAN Halaman

Lampiran 1 : Lembar penjelasan kepada penderita...75

Lampiran 2 : Lembar persetujuan mengikuti penelitian...76

Lampiran 3 : Lembar kuasioner...77

Lampiran 4 : Lembar pemeriksaan fisik...95

Lampiran 5 : Lembar pemeriksaan spirometri...96

Lampiran 6 : Lembar isian kelaikan etik...97

Lampiran 7 : Kelaikan etik ...101

Lampiran 8 : Jadwal penelitian...103

Lampiran 9 : Hasil pemeriksaan...106

Lampiran 10 : Rekapitulasi data...114

Lampiran 11 : Analisis data memakai SPSS 17...118