Surat Edaran Olimpiade dan Festival PKLK 2015

Lampiran 1 Surat Edaran Bersama
Nomor
: 395/C4/OT/2015
Nomor
: 140/D4.4/LL/2015
Tanggal
: 16 Maret 2015
KETENTUAN OLIMPIADE DAN FESTIVAL JENJANG PENDIDIKAN KHUSUS DAN
LAYANAN KHUSUS (PKLK) PENDIDIKAN DASAR TAHUN ANGGARAN 2015
Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus Pendidikan Dasar, Direktorat
Jenderal Pendidikan Dasar, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, memberi kesempatan
kepada peserta didik berkebutuhan khusus jenjang pendidikan dasar untuk mengikuti olimpiade
dan festival dengan ketentuan sebagai berikut:
A. OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN)
1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
OSN dilaksanakan pada tanggal 18 – 22 Mei tahun 2015 bertempat di Provinsi DI
Yogyakarta.
2. Persyaratan Umum
a. Peserta OSN PKLK Dikdas 2015 adalah Peserta Didik ABK yang terdaftar dan
masih duduk di jenjang SDLB/MILB/SD Inklusif/MI Inklusif dan di jenjang
SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs Inklusif yang dibuktikan dengan Surat

Keterangan Kepala Sekolah dan Foto copy Rapor terakhir yang telah dilegalisir oleh
pihak yang berwenang.
b. Peserta OSN PKLK Dikdas 2015 yang duduk di jenjang SDLB/MILB/SD
Inklusif/MI Inklusif maksimal berusia 15 tahun yaitu lahir per 1 Januari 2000 dan di
jenjang SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs Inklusif maksimal berusia 18 tahun
yaitu lahir per 1 Januari 1997 yang dibuktikan dengan Foto Copy Akta Kelahiran
atau Surat Kenal Lahir yang telah dilegalisir oleh pihak yang berwenang.
c. Bukan Juara I pada OSN Tingkat Nasional tahun sebelumnya pada bidang lomba dan
jenjang yang sama.
3. Jenis Bidang Lomba
a. Olimpiade Matematika SDLB/MILB/SD Inklusif/MI Inklusif.
b. Olimpiade IPA SDLB/MILB/SD Inklusif/MI Inklusif.
c. Olimpiade Matematika SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs Inklusif.
d. Olimpiade IPA SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs Inklusif.
e. Olimpiade TI SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs Inklusif.
4. Ketentuan Umum
a. Jumlah peserta per provinsi: 5 orang untuk 5 mata lomba atau masing-masing 1
orang permata lomba.
b. Jumlah pendamping setiap provinsi: 5 orang untuk 5 peserta atau 1 orang guru
untuk 1 peserta. Guru pendamping adalah guru pembimbing/pelatih peserta yang

bersangkutan.
c. Pembina setiap provinsi hanya 1 orang dari unsur Dinas Pendidikan Provinsi yang
menangani PKLK Dikdas
d. Biaya perjalanan PP peserta lomba, pendamping dan Pembina dianggarkan melalui
alokasi dana Dekonsentrasi Dit. PPKLK Dikdas, Akomodasi dan Konsumsi selama
kegiatan berlangsung ditanggung oleh Direktorat Pembinaan PK-LK Dikdas.
e. Apabila jumlah peserta, pendamping dan pembina melebihi kuota yang telah
ditentukan di atas, maka kelebihan tersebut di luar tanggung jawab kami tetapi
menjadi tanggung jawab yang bersangkutan
f. Membawa Surat Keterangan dari Kepala Sekolah bahwa peserta adalah peserta
didik aktif yang dibuktikan dengan foto copy raport yang dilegalisir.

g.

Membawa Surat keterangan sehat dari dokter dan membawa kartu askes/jamsostek
(bagi yang memiliki).
h. Daftar nama Peserta, Pendamping dan Pembina harus dikirim ke Direktur
Pembinaan PK-LK Dikdas melalui email: subditkpdpklk@gmail.comatau
anierumanti@gmail.com atau di fax ke nomor: 021 7693266 paling lambat 4 Mei
2015.

5. Ketentuan Khusus Peserta
a. Peserta OSN PKLK Dikdas adalah peserta didik berkebutuhan khusus hasil seleksi
di tingkat Provinsi Tahun 2015 dan dinyatakan sebagai Juara I pada bidang lomba
yang diikutinya. Apabila juara I berhalangan dan tidak bisa bertanding maka dapat
digantikan oleh juara II dan seterusnya.
b. Peserta OSN PKLK Dikdas yang dikirimkan mewakili Provinsi, wajib
menyerahkan dokumen surat keterangan resmi dari pihak yang berwenang,
diserahkan kepada Panitia pada saat registrasi sebagai berikut :
1) Surat keterangan sebagai delegasi peserta lomba OSN dari yang berwenang/
Dinas Pendidikan Provinsi (Surat Tugas).
2) Surat keterangan yang sah/sertifikat yang menyatakan bahwa yang
bersangkutan adalah juara I pada lomba OSN tingkat Provinsi yang
diselenggarakan pada tahun 2015 (Sertifikat Juara I/SK Penetapan Juara I).
3) Surat keterangan bukti dari sekolah yang menyatakan bahwa yang
bersangkutan benar-benar siswa pada satuan pendidikan khusus
(SDLB/MILB/SD Inklusif/MI Inklusif, SMPLB/MTsLB/MTs Inklusif/SMP
Inklusif, SLB) pada jenjang pendidikan dasar di wilayah Provinsi yang
bersangkutan.
4) Fotocopi raport terakhir dan telah dilegalisir oleh kepala sekolah yang
bersangkutan.

5) Surat Keterangan Sehat dari Dokter.
6) Surat keterangan yang sah dari pihak yang berwenang (dokter/psikolog/
orthopedagog) yang menyatakan bahwa yang bersangkutan mengalami
hambatan atau kelainan tertentu (tunanetra, tunarungu, tunadaksa, atau autis).
c. Ketua delegasi masing-masing Provinsi wajib menandatangani Surat Pernyataan
Keabsahan Dokumen Administrasi Peserta, yang disiapkan Panitia pada saat
registrasi.
d. Peserta OSN wajib mengikuti seleksi Keabsahan yang dilakukan oleh Juri
Keabsahan sebelum pelaksanaan lomba sesuai dengan jadwal dan tempat yang
ditentukan panitia.
e. Apabila salah satu peserta OSN terbukti secara sah tidak memenuhi
persyaratan yang telah ditentukan, maka seluruh peserta dari provinsi yang
bersangkutan didiskualifikasi.
6. Ketentuan Masing-Masing Mata Lomba
a. Olimpiade Matematika SDLB/MILB/SD Inklusif/MI Inklusif
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik dengan kekhususan tunanetra (A).
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB/SD Inklusif/MI
Inklusif dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah.
2) Materi

Materi atau kisi-kisi soal dapat dilihat dalam tabel berikut.
No
1

MateriPokok
Bilangan

Ruang Lingkup Materi
Operasi hitung campuran bilangan cacah, bilangan bulat,
dan pecahan.
Kisi-kisi:
a. Menentukan hasil operasi hitung campuran bilangan

No

2

MateriPokok

Geometri dan

pengukuran

Ruang Lingkup Materi
cacah
b. Menyelesaikan soal cerita yang berkaitan dengan
operasi hitung campuran bilangan cacah
c. Menentukan hasil operasi hitung campuran bilangan
bulat
d. Menyelesaikan soal cerita yang berkaitan dengan
penjumlahan dan pengurangan pecahan.
e. Menentukan hasil operasi hitung perkalian dan
pembagian berbagai bentuk pecahan.
f. Menentukan urutan berbagai bentuk pecahan dari besar
ke kecil atau sebaliknya
Skala dan perbandingan.
Kisi-kisi:
a. Mengidentifikasi penulisan skala secara formal.
b. Membandingkan luas segiempat berdasarkan skala
tertentu.
c. Menyelesaikan soal cerita sederhana yang berkaitan

dengan skala atau perbandingan.
FPB dan KPK.
Kisi-kisi:
a. Menentukan KPK atau FPB dari dua bilangan dalam
bentuk faktorisasinya.
b. Menentukan FPB atau KPK dari tiga buah bilangan duaangka.
c. Menyelesaikan soal cerita yang berkaitan dengan FPB
dan KPK.
d. Memahami dan menggunakan faktor dan kelipatan
dalam pemecahan masalah.
Bilangan pangkat dan akar pangkat dua dan tiga.
Kisi-kisi:
a. Siswa dapat menentukan hasil operasi hitung
penjumlahan atau pengurangan bilangan pangkat dua.
b. Menentukan hasil penarikan akar pangkat tiga dari suatu
bilangan pangkat tiga.
c. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
penarikan akar pangkat tiga
Pola Bilangan
Kisi-kisi:

a. Mengenal dan memprediksi pola-pola bilangan
sederhana menggunakan gambar-gambar/benda konkrit
b. Menentukan pola dari barisan bangun datar sederhana
menggunakan benda- benda yang ada di lingkungan
sekitar
Permasalahan yang berkaitan dengan ukuran waktu, ukuran
panjang.
Kisi-kisi:
Menentukan hasil penjumlahan dan pengurangan satuan
waktu atau satuan panjang yang disajikan dalam soal cerita
sederhana.
Permasalahan yang berkaitan dengan satuan debit atau
satuan volume.
Kisi-kisi:
Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan satuan
debit atau satuan volume.
Permasalahan yang berkaitan dengan ukuran berat atau

No


3

MateriPokok

Data dan statistik

Ruang Lingkup Materi
satuan luas.
Kisi-kisi:
Menentukan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan
satuan berat atau satuan luas.
Permasalahan yang berkaitan dengan jarak, kecepatan, dan
waktu.
Kisi-kisi:
Menyelesaikan soal cerita sederhana yang berkaitan dengan
jarak, kecepatan, dan waktu
Bangun datar dan sifat-sifatnya.
Kisi-kisi:
a. Menentukan bentuk bangun datar dari beberapa sifatsifat bangun yang disajikan atau sebaliknya.
b. Menentukan satu pasang bangun yang sama dan

sebangun dari beberapa gambar yang disajikan.
c. Menggolongkan bangun datar berdasarkan kesamaan
dua sifat
Bangun ruang dan sifat-sifatnya.
Kisi-kisi:
a. Menentukan unsur-unsur yang ada pada bangun ruang
yang disajikan (titik sudut, sisi, atau rusuk).
b. Menentukan jaring-jaring suatu bangun ruang.
Menghitung luas dan keliling bangun datar.
Kisi-kisi:
a. Menentukan dua bangun datar berbeda yang
memilikiluas yang sama
b. Menentukan luas gabungan atau irisan dari dua bangun
datar sederhana.
Volume kubus atau balok, prisma, dan tabung.
Kisi-kisi:
a. Menyelesaikan soal cerita yang berkaitan dengan
volume kubus atau balok.
b. Menentukan volume prisma segitiga dari suatu gambar
yang ukurannya diketahui.

c. Menentukan volume tabung dari suatu gambar tabung
yang ukurannya diketahui.
Nilai rata-rata dari sekumpulan data dan dari tabel, atau
diagram
Kisi-kisi:
a. Menentukan nilai rata-rata dari sekumpulan data
b. Menentukan nilai rata-rata dari data berbentuk tabel
(banyak data kurangdari 20 data).
c. Menghitung nilai rata-rata dari sajian data berbentuk
diagram batang.
Nilai median, modus dari sekumpulan data tunggal dan
data yang disajikan dalam bentuk tabel.
Kisi-kisi:
a. Menentukan nilai median dari sekumpulan data tunggal
yang disajikan.
b. Menentukan nilai modus dari data yang disajikan dalam
bentuk soal cerita.
c. Menentukan selisih nilai tertinggi dan terendahdari data
yang disajikan.

3) Jumlah Soal, Waktu dan Bentuk Tes
Jumlah soal, waktu dan bentuk Tes dapat dilihat dalam tabel berikut.

No

Tahap Pelaksanaan OSN

Distribusi jumlah soal

PG
IS
1
Tahap I
20
10
2
Tahap II
3
Tahap III
Nilai tiap soal
1
2
Keterangan: PG = Pilihan Ganda; IS = Isian Singkat

b.

Waktu

Uraian

Eksplorasi

8
5

5
8

120’
90’
90’

Olimpiade IPA SDLB/MILB/SD Inklusif/MI Inklusif
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik dengan kekhususan tunarungu/
tunadaksa/autis.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB/SD Inklusif/MI
Inklusif dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah.
2) Materi
Materi atau kisi-kisi soal dapat dilihat dalam tabel berikut.
No
1

Materi Pokok
Makhluk Hidup
dan Proses
Kehidupan

Ruang Lingkup
a.
b.
c.
d.
e.

2

Manusia

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.

3

Lingkungan

a.
b.
c.
d.
e.

Menggolongkan makhluk hidup secara sederhana
Mengidentifikasi ciri-ciri dan kebutuhan makhluk hidup
Mengidentifikasi makhluk hidup yang menguntungkan
dan membahayakan
Mengidentifikasi berbagai tempat hidup makhluk hidup
(air, tanah, rawa, gurun, hutan, laut dan tempat lainnya)
Rantai makanan: Mengidentifikasi hubungan “makan dan
dimakan” antar makhluk hidup
Mengenal bagian-bagian tubuh beserta fungsinya dan cara
merawatnya.
Mengidentifikasi kebutuhan tubuh agar tumbuh sehat dan
kuat (makanan, air, pakaian, udara, lingkungan sehat)
Mendeskripsikan hubungan antara struktur kerangka
tubuh manusia dengan fungsinya
Menerapkan cara memelihara kesehatan kerangka tubuh
Mendeskripsikan hubungan antara struktur panca indera
dengan fungsinya
Menerapkan cara memelihara kesehatan panca indera
Mengidentifikasi fungsi organ pernapasan manusia
Mengidentifikasi fungsi organ pencernaan manusia
Mengidentifikasi organ peredaran darah manusia
Mendeskripsikan ketergantungan manusia dan hewan
pada tumbuhan hijau sebagai sumber makanan
Mendeskripsikan perkembangan dan pertumbuhan
manusia dari bayi sampai lanjut usia
Membedakan ciri-ciri lingkungan sehat dan lingkungan
tidak sehat
Mendeskripsikan kondisi lingkungan yang berpengaruh
terhadap kesehatan
Menjelaskan cara menjaga kesehatan lingkungan sekitar
Mendeskripsikan hubungan antara makhluk hidup dengan
lingkungannya
Mengidentifikasi kegiatan manusia yang dapat

No

Materi Pokok

Ruang Lingkup
f.

g.

4

Hewan

a.
b.
c.
d.
e.

5

Tumbuhan

f.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.

6

Benda dan
sifatnya

a.
b.

c.
d.

7

Energi dan
Perubahannya

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.

mempengaruhi keseimbangan alam (ekosistem)
Mengidentifikasi bagian tumbuhan yang sering
dimanfaatkan manusia yang mengarah pada
ketidakseimbangan lingkungan
Mengidentifikasi bagian tubuh hewan yang sering
dimanfaatkan manusia yang mengarah pada
ketidakseimbangan lingkungan
Mengenal bagian-bagian utama hewan
Mengidentifikasi jenis makanan hewan
Menggolongkan hewan berdasarkan jenis
makanannya
Mengidentifikasi perubahan yang terjadi pada
pertumbuhan hewan (dalam ukuran)
Mendeskripsikan daur hidup beberapa hewan di
lingkungan sekitar, misalnya kecoa, nyamuk, kupu-kupu,
kucing
Mengidentifikasi jenis hewan yang mendekati kepunahan
Mengenal bagian-bagian utama tumbuhan
Mengidentifikasi perubahan yang terjadi pada tumbuhan
(dari biji hingga menjadi tanaman)
Menjelaskan hubungan antara struktur akar tumbuhan
dengan fungsinya
Menjelaskan hubungan antara struktur batang tumbuhan
dengan fungsinya
Menjelaskan hubungan antara struktur daun tumbuhan
dengan fungsinya
Menjelaskan hubungan antara bunga dengan fungsinya
Mengidentifikasi cara tumbuhan hijau membuat makanan
Mengidentifikasi jenis tumbuhan yang mendekati
kepunahan
Mengidentifikasi wujud benda padat, cair, dan gas
memiliki sifat tertentu
Mendeskripsikan perubahan sifat benda (ukuran, bentuk,
warna, atau rasa) yang dapat diamati akibat dari
pembakaran, pemanasan, dan diletakkan di udara terbuka
Membandingkan sifat kemampuan menghantarkan panas
dari berbagai benda
Mendeskripsikan terjadinya perubahan wujud cair
padat  cair; cair  gas  cair; padat  gas
Mengidentifikasi berbagai gerak benda (gerak lurus,
parabola, melingkar)
Menyebutkan sumber energi yang terdapat di sekitar dan
tujuan penggunaannya
Mendeskripsikan penggunaan energi dalam kehidupan
sehari-hari dan cara menghemat energi
Mendeskripsikan energi panas dan bunyi yang terdapat di
lingkungan sekitar serta sifat-sifatnya
Menjelaskan berbagai energi alternatif dan berbagai cara
penggunaannya
Menerapkan konsep bunyi, misalnya pada alat-alat musik
atau peredam suara
Menjelaskan pesawat sederhana
Mendeskripsikan bagaimana cara menghasilkan energi
listrik
Mengidentifikasi cara pemanfaatan energi listrik dan cara
penghematannya

No
8

Materi Pokok
Bumi dan Alam
Semesta

Ruang Lingkup
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.

Mendeskripsikan struktur bumi
Mendeskripsikan kenampakan permukaan bumi (daratan
dan lautan)
Mendeskripsikan proses siklus air
Mendeskripsikan perlunya penghematan air
Mengidentifikasi peristiwa alam yang terjadi di Indonesia
dan dampaknya bagi makhluk hidup dan lingkungan
Mengidentifikasi beberapa kegiatan manusia yang dapat
merubah permukaan bumi (pertanian, perkotaan,dsb)
Mendeskripsikan pengaruh cuaca bagi manusia
Mendeskripsikan kegunaan sinar matahari dalam
kehidupan sehari-hari
Mendeskripsikan pengaruh sinar matahari terhadap
kehidupan di bumi
Mengidentifikasi planet-planet dalam sistem tata surya
Mendeskripsikan peristiwa rotasi bumi dan revolusi bumi
Menjelaskan terjadinya peristiwa gerhana bulan dan
matahari

3) Jumlah Soal, Waktu dan Bentuk Tes
Jumlah soal, waktu dan bentuk Tes dapat dilihat dalam tabel berikut.

No
1
2
3
4
5
6
7
8

Distribusi jumlah soal
Tahap I
Tahap II
Tahap III
PG
IS
Uraian
Eksperimen

Materi Pokok
Makhluk Hidup dan Proses
Kehidupan
Manusia
Lingkungan
Hewan
Tumbuhan
Benda dan sifatnya
Energi dan Perubahannya
Bumi dan Alam Semesta
Skor per butir soal
JUMLAH SOAL
Skor per tahap
Lamanya waktu ujian (menit)

1

1

1

2
1
1
1
1
2
1
1

2
1
1
1
2
1
1
2

1
1
1
1
2
2
1
4
10
40
50

20
30
60

1

1
15
2
30
80

Keterangan: PG = Pilihan Ganda; IS = Isian Singkat

c.

Olimpiade Matematika SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs Inklusif
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik dengan kekhususan tunanetra (A).
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs
Inklusif dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah.
2) Materi
Materi atau kisi-kisi soal dapat dilihat dalam tabel berikut.
No
1

Materi

Ruang lingkup

Bilangan





Bilangan Bulat dan Pecahan.
Faktor, faktor prima, KPK, dan FPB.
Operasi hitung bilangan, akar, pangkat.
Barisan dan deret.

No
2

Materi
Geometri
a. Bangun Datar

b. Bangun Ruang

3
4
5
6
7
8
9

Ruang lingkup
 Bilangan Bulat dan Pecahan.
 Segitiga, Segiempat dan segi n dengan
n>4 dan lingkaran
 Luas dan Keliling bangun datar
 Garis dan sudut pada bangun datar
 Teorema Phytagoras
 Kesebangunan dan kekongruenan
 Segitiga, Segiempat dan segi n dengan
n>4 dan lingkaran
 Kubus, balok, kerucut, tabung, limas,
prisma, bola
 Luas permukaan dan volume bangun
ruang
 Jaring-jaring bangun ruang

Peluang dan statistika yang terdiri
dari: rata-rata dan modus
Membaca tabel/diagram
Membuat grafik dan tabel sederhana
dari data yang diketahui
Peluang suatu kejadian
Menafsirkan hasil percobaan
Logika
Matematika Rekreasi.

3) Jumlah Soal, Waktu dan Bentuk Tes
Jumlah soal, waktu dan bentuk Tes dapat dilihat dalam tabel berikut.
No

Distribusi jumlah soal

Tahap Pelaksanaan OSN

PG
IS
1
Tahap I
20
10
2
Tahap II
3
Tahap III
Nilai tiap soal
1
2
Keterangan: PG = Pilihan Ganda; IS = Isian Singkat

d.

Waktu

Uraian

Eksplorasi

8
5

5
8

120’
90’
90’

Olimpiade IPA SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs Inklusif
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik dengan kekhususan tunarungu/
tunadaksa/autis.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs
Inklusif dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah.
2) Materi
Materi atau kisi-kisi soal dapat dilihat dalam tabel berikut.
a) Fisika
No.
1

Materi
Besaran, satuan dan pengukuran

1.
1.
2.

2

Mekanika
3.

Indikator
Menentukan suatu besaran fisika,
satuan dan alat pengukuran.
Mengidentifikasi jenis-jenis gaya.
Mendeskripsikan hubungan gaya
dengan gerak benda.
Menghitung percepatan benda
menggunakan hukum Newton.

No.

Materi
4.

1.

3

Getaran, gelombang dan bunyi

2.

1.
2.
4

Cahaya dan optik
3.

1.
5

Zat dan kalor

2.
1.
2.

6

Listrik dan magnet

3.

4.

7

IPBA

1.
2.

Indikator
Mendemonstrasikan perubahan energi
mekanik menjadi energi listrik
(option)
Mengidentifikasikan frekuensi,
panjang gelombang dan cepat rambat
gelombang.
Mendeskripsikan hubungan gerak
sumber terhadap frekuensi dan panjang
gelombang bunyi menurut efek
Doppler.
Mendeskripsikan sifat bayangan yang
dibentuk cermin dan lensa.
Menghitung perbesaran bayangan yang
dibentuk cermin dan lensa.
Mendemonstrasikan fenomena
pembentukan bayangan pada alat optik
(option).
Mengklasifikasikan wujud zat, unsur,
senyawa dan campuran.
Menentukan perpindahan kalor secara
konduksi, konveksi dan radiasi.
Mendeskripsikan elektrifikasi.
Mengidentifikasikan jenis-jenis muatan
listrik.
Menentukan gaya magnetik pada
muatan yang bergerak dalam medan
magnet tetap.
Mendemonstrasikan fenomena listrik
magnet (option).
Mendeskripsikan sistem tata surya.
Mendeskripsikan proses-proses yang
terjadi di atmosfir.

b) Biologi
No.
1

Materi
Ciri-ciri makhluk hidup

2

Pengelompokkan makhluk hidup

3

Organisasi kehidupan

4

Ekologi dan Pelestarian ekosistem

5

Struktur dan fungsi tumbuhan

6

Sistem gerak

7

Sistem pencernaan

8

Sistem pernafasan

9

Sistem transportasi

Indikator
Memahami ciri-ciri makhluk hidup
Memahami persamaan ciri-ciri makhuk
sebagai dasar klasifikasi
Memahami konsep organ melalui
pengenalan jenis-jenis organ
Memahami peran dan saling
ketergantungan organisme dalam
Ekosistem
Memahami proses fotosintesis melalui
pemahaman simulasi
eksperimen yang membuktikan terjadinya
fotosintesis
Memahami Kelainan dan penyakit pada
sistem gerak manusia
Memahami Kandungan zat makanan dan
fungsinya
Memahami kelainan dan penyakit pada
sistem pernafasan manusia
Memahami konsep Sel, jaringan, dan organ
yang membentuk sistem transportasi

No.

Materi

10

Pertumbuhan dan perkembangan

11

Sistem ekskresi

12

Sistem syaraf dan indra

13

Sistem reproduksi

14

Genetika dan pewarisan sifat

15

Bioteknologi

Indikator
(struktur dan fungsinya)
Memahami ciri-ciri pertumbuhan dan
perkembangan manusia (balita, anak,
remaja, dewasa, manula)
Memahami sistem ekskresi pada hewan
vertebrata dan invertebrate
Memahami sistem saraf dan indera pada
hewan vertebrata dan invertebrate
Memahami hubungan reproduksi dan
pertumbuhan populasi
Memahami prinsip dasar persilangan
menurut hukum Mendel
Memahami perbedaan bioteknologi
konvensional dan modern

3) Jumlah Soal, Bentuk Tes dan Waktu
Jumlah soal dan bentuk tes dapat dilihat dalam tabel berikut.
a) Fisika
No
1
2
3
4
5
6
7

Materi Pokok
Besaran, satuan dan pengukuran
Mekanika
Getaran, gelombang dan bunyi
Cahaya dan optik
Zat dan kalor
Listrik dan magnet
IPBA
Jumlah Soal

PG
1
2
2
1
1
2
1
10

Jenis Soal
IS
1
1
1
1
1
5

Eksperimen
1 (option)
1 (option)
1 (option)
1

PG
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10

Jenis Soal
IS
1
1
1
1
1
5

Uraian
1
1

b) Biologi
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Materi Pokok
Ciri-ciri makhluk hidup
Pengelompokkan makhluk hidup
Organisasi kehidupan
Ekologi dan Pelestarian ekosistem
Struktur dan fungsi tumbuhan
Sistem gerak
Sistem pencernaan
Sistem pernafasan
Sistem transportasi
Pertumbuhan dan perkembangan
Sistem ekskresi
Sistem syaraf dan indra
Sistem reproduksi
Genetika dan pewarisan sifat
Bioteknologi
Jumlah Soal

Waktu tes dapat dilihat dalam tabel berikut.
Jenis Soal
PG
IS
Uraian
Eksperimen

Waktu

Jumlah Soal
10
60 menit
10
90 menit
10
120 menit
2
Total nilai

Keterangan: PG = Pilihan Ganda, IS = Isian Singkat

Nilai Tiap Soal

Jumlah Nilai

1

20

4
20

40
40
100

e.

Olimpiade TI SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs Inklusif
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik dengan kekhususan tunarungu/
tunadaksa/autis.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SMPLB/MTsLB/SMP Inklusif/MTs
Inklusif dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah.
2) Materi
Materi atau kisi-kisi soal dapat dilihat dalam tabel berikut.
Materi
Desain Blog

Indikator
Terciptanya sebuah blog dengan tema tertentu yang memenuhi
aspek-aspek sebagai berikut:
1. Tingkat keaslian Blog dan kesesuaiannya dengan tema,
yang dibuat sebagai karya peserta.
2. Tingkat keutuhan Informasi dan Kebahasaan.
3. Variasi konten multi media (gambar, suara, video).
4. Variasi Widget dan ketepatan komposisi
penempatannya.
5. Kemanfaatan isi Blog yang dibuat.
6. Tata Warna dan aksesoris keindahan tampilan.
7. Accessibility.

3) Bentuk Tes
Bentuk Tes dalam lomba TI ini adalah dengan praktik/unjuk kerja.
4) Ketentuan Umum untuk Peserta Lomba TI:
a. Pada saat lomba berlangsung, peserta lomba diwajibkan memakai laptopnya
sendiri yang dilengkapi dengan USB modem.
b. Kegagalan karena jaringan internet atau lemahnya sinyal dari USB modem
di luar tanggung jawab panitia lomba.
c. Keterlambatan datang bagi peserta lomba, tidak diberikan penambahan
waktu.
d. Dilarang menerima/mengirim e-mail, FB, sms, telpon, atau sejenisnya
selama pelaksanaan lomba dengan cara apa pun.
e. Peserta dilarang menampilkan konten yang melanggar hukum dan norma.
f. Keputusan Dewan Juri tidak bisa diganggu gugat.
g. Akun disediakan oleh panitia dan produk yang dihasilkan menjadi milik
panitia.
h. Peserta wajib memasukkan logo OSN 2015 dan keterangan tentang event
OSN pada bagian footer.
i. Panitia memiliki hak untuk mempublikasikan hasil lomba.
j. Tipe blog yang dipergunakan adalah Blogger atau Wordpress.
k. Lomba dilaksanakan dengan jadwal kegiatan dan waktu sebagai berikut.
(1) Hari I, pkl 15.00-17.00, technical meeting.
(2) Hari II, pkl 09.00-10.30, menyiapkan pembuatan blog.
pkl 10.30-12.00, pembuatan blog.
pkl 14.00-16.00, pembuatan blog.
(3) Hari III, Pkl 09.00-12.00, presentasi produk blog.
(presentasi hanya untuk peserta yang masuk 10 besar)

B. FESTIVAL DAN LOMBA SENI SISWA NASIONAL (FLS2N)
1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
FLS2N dilaksanakan pada tanggal 23-27 Agustus 2015 bertempat di Kota Palembang,
Provinsi Sumatera Selatan.
2. Persyaratan Umum
a. Peserta FLS2N PKLK Dikdas 2015 adalah Peserta Didik ABK yang terdaftar dan
masih duduk di jenjang SDLB/MILB dan di jenjang SMPLB/MTsLB yang
dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan Foto copy Rapor terakhir
yang telah dilegalisir oleh pihak yang berwenang.
b. Peserta FLS2N PKLK Dikdas 2015 yang duduk di jenjang SDLB/MILB maksimal
berusia 15 tahun yaitu lahir per 1 Januari 2000 dan di jenjang SMPLB/MTsLB
maksimal berusia 18 tahun yaitu lahir per 1 Januari 1997 yang dibuktikan dengan
Foto Copy Akta Kelahiran atau Surat Kenal Lahir yang telah dilegalisir oleh pihak
yang berwenang.
c. Bukan Juara I pada FLS2N Tingkat Nasional tahun sebelumnya pada bidang lomba
dan jenjang yang sama.
3. Cabang yang Dilombakan
a. Menyanyi Solo putera/puteri SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB
b. Melukis putera/puteri SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB
c. Baca Puisi putera/puteri SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB
d. Memainkan alat musik modern putera/puteri SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB
e. MTQ putera/puteri SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB
4. Ketentuan Umum
a. Jumlah peserta per provinsi: 5 orang untuk 5 mata lomba atau masing-masing 1
orang permata lomba.
b. Jumlah pendamping setiap provinsi: 5 orang untuk 5 peserta atau 1 orang guru untuk
1 peserta. Guru pendamping adalah guru pembimbing/pelatih peserta yang
bersangkutan.
c. Pembina setiap provinsi 1 orang dari unsur Dinas Pendidikan Provinsi yang
menangani PKLK Dikdas.
d. Biaya perjalanan PP peserta lomba, pendamping dan Pembina melalui alokasi dana
Dekonsentarsi Dit. PPKLK Dikdas, Akomodasi dan Konsumsi selama kegiatan
berlangsung ditanggung oleh Direktorat Pembinaan PK-LK Dikdas.
e. Apabila jumlah peserta, pendamping dan pembina melebihi kuota yang telah
ditentukan di atas, maka kelebihan tersebut di luar tanggung jawab kami tetapi
menjadi tanggung jawab yang bersangkutan.
f. Membawa bendera kontingen.
g. Membawa Surat Keterangan dari Kepala Sekolah bahwa peserta adalah peserta didik
aktif yang dibuktikan dengan foto copy raport.
h. Membawa Surat keterangan sehat dari dokter dan membawa kartu askes/jamsostek
(bagi yang memiliki).
i. Daftar nama Peserta, Pendamping dan Pembina harus dikirim ke Direktur
Pembinaan PK-LK Dikdas melalui email: subditkpdpklk@gmail.com atau
anierumanti@gmail.com atau di fax ke nomor: 021 7693266 paling lambat 10
Agustus 2015.
5. Ketentuan Khusus Peserta
a. Peserta FLS2N PKLK Dikdas adalah peserta didik berkebutuhan khusus hasil seleksi
di tingkat Provinsi Tahun 2015 dan dinyatakan sebagai Juara I pada cabang lomba
yang diikutinya. Apabila juara I berhalangan dan tidak bisa bertanding maka dapat
digantikan oleh juara II dan seterusnya.

b. Peserta FLS2N PKLK Dikdas yang dikirimkan mewakili Provinsi, wajib
menyerahkan dokumen surat keterangan resmi dari pihak yang berwenang,
diserahkan kepada Panitia pada saat daftar ulang sebagai berikut :
1) Surat keterangan sebagai delegasi peserta lomba FLS2N dari yang berwenang/
Dinas Pendidikan Provinsi.
2) Surat keterangan yang sah/sertifikat yang menyatakan bahwa yang bersangkutan
adalah juara I pada lomba FLS2N tingkat Provinsi yang diselenggarakan pada
tahun 2015.
3) Surat keterangan bukti dari sekolah yang menyatakan bahwa yang bersangkutan
benar-benar siswa pada satuan pendidikan khusus (SDLB/MILB,
SMPLB/MTsLB, SLB) pada jenjang pendidikan dasar di wilayah Provinsi yang
bersangkutan.
4) Surat Keterangan Sehat dari Dokter.
5) Surat keterangan yang sah dari pihak yang berwenang (dokter/psikolog/
ortopedagog) yang menyatakan bahwa yang bersangkutan mengalami hambatan
atau kelainan tertentu (tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa, autis,
dan/atau gabungan dari beberapa kelainan tersebut).
c. Ketua delegasi masing-masing Provinsi wajib menandatangani Surat Pernyataan
Keabsahan Dokumen Administrasi Peserta, yang disiapkan Panitia pada saat daftar
ulang.
d. Peserta FLS2N wajib mengikuti seleksi Keabsahan yang dilakukan oleh Juri
Keabsahan sebelum pelaksanaan lomba sesuai dengan jadwal dan tempat yang
ditentukan panitia.
e. Apabila salah satu peserta FLS2N terbukti secara sah tidak memenuhi
persyaratan yang telah ditentukan, maka seluruh peserta dari provinsi yang
bersangkutan didiskualifikasi.
6. Ketentuan Masing-Masing Mata Lomba
a. Menyanyi Solo
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik dengan kekhususan tunanetra (A),
tunagrahita (C), tunadaksa (D) dan Autis.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB
dibuktikan dengan surat keterangan dari Kepala Sekolah.
c) Kostum peserta lomba bebas rapi/yang telah disepakati.
2) Ketentuan Babak Penyisihan dan Final
a) Bapak Penyisihan
Pada babak penyisihan peserta masuk ke ruangan satu persatu untuk
menyanyikan 1 buah lagu pilihan, yaitu:
 My Life (Sherina)
 Dua Balerina (Sherina)
 Mencapai Bintangku (Tata AFI)
 Doo Bee Doo (Gita Gutawa)
 Hey (Natasya)
 Sahabat Tersayang (Alika)
b) Babak Final
Pada babak final masing-masing finalis menyanyikan dua lagu berturutturut, satu buah lagu wajib (pilih salah satu dari dua lagu) dan 1 (satu) lagu
pilihan yang sama dengan lagu pada saat babak penyisihan.
Lagu Wajib :
 Andaikan Kupunya Sahabat (Alika)
 Andai Bisa (Dr. MudjitoAK., M.Si)

3) Teknik Pelaksanaan
a) Peserta diwajibkan mengikuti seluruh tahapan lomba yang telah
ditentukan oleh panitia dan juri.
b) Masing-masing peserta mengambil undian untuk mengikuti perlombaan
babak penyisihan pada saat technical meeting.
c) Nomor urut peserta berdasar nomor undian.
d) Setiap peserta wajib memakai Tanda Pengenal/Nomor Undian.
e) Peserta masuk ke ruang lomba satu persatu untuk menyanyikan satu buah
Lagu Wajib dan satu buah Lagu Pilihan.
f) Pada babak penyisihan tingkat nasional setiap peserta diiringi oleh pemain
keyboard tunggal yang disediakan oleh panitia pusat.
g) Pada babak Final tingkat nasional setiap peserta diiringi oleh grup band
dari panitia pusat.
h) Dua belas (12) orang pemenang pada babak penyisihan berhak mengikuti
babak final.
4) Kriteria Penilaian
Unsur-unsur yang dinilai dalam lomba menyanyi solo adalah
a) Dasar suara:
warna suara/timbre (berpengaruh pada penyesuaian
pemilihan lagu)
b) Teknik Vokal: Produksi suara, Artikulasi, Improvisasi, Akurasi nada
(pitch/intonasi)
c) Ekspresi dan Penghayatan: Pembawaan & Penjiwaan
d) Penampilan: Penampilan, Kostum, Penguasaan panggung & komunikasi
dengan penonton.
b. Cipta-Baca Puisi
1) Persyaratan
a) Peserta Lomba Cipta-Baca Puisi adalah peserta didik tunanetra (A),
tunagrahita (C), tunadaksa (D) dan Autis.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB yang
dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.
2) Tema Puisi
a) Cinta Lingkungan
b) Cintaku Negeriku
c) Keagungan Tuhan
d) Aku Anak Indonesia
3) Ketentuan
a) Peserta yang membutuhkan peralatan khusus diminta membawa
perlengkapan sendiri.
b) Peserta berpakaian bebas, sopan.
c) Peserta wajib memakai nomor peserta berdasarkan hasil undian.
d) Peserta tampil sesuai dengan nomor urut undian.
e) Peserta dinyatakan gugur apabila dipanggil 3x tidak ada.
f) Lomba akan dimulai dengan lomba baca puisi dengan membacakan puisi
yang telah ditampilkan pada tingkat provinsi. Juri akan menetapkan 12
(dua belas) besar pemenang lomba baca puisi.
g) Pada hari berikutnya, lomba cipta puisi hanya akan diikuti oleh 12 (dua
belas) peserta yang telah memenangkan lomba baca puisi. Tema untuk
lomba cipta baca puisi tersebut akan di tentukan melalui undian.
h) Peserta tidak didampingi guru/pendamping ketika mencipta puisi.
i) Keputusan Dewan Juri berlaku mutlak, tidak dapat diganggu gugat

4) Kriteria Penilaian
a) Cipta Puisi
 Kesesuaian tema dengan isi
 Kedalaman isi
 Kevariasian diksi
 Orisinalitas
b) Baca Puisi
 Pengucapan/Vocal
 Penghayatan/Penjiwaan
 Penafsiran/Interpretasi
 Tampilan
c.

Melukis
1) Persyaratan
a) Peserta Lomba Melukis adalah peserta didik Tunarungu (B), Tunagrahita
(C), Tunadaksa (D) dan Autis.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB yang
dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.
2) Tema
a) Dunia Teknologi
b) Alam Indonesia
c) On the spot (melukis objek langsung yang ada di lokasi)
3) Bahan
a) Kertas disediakan panitia dengan ukuran 70 x 50 cm, pewarna disediakan
peserta.
b) Peserta bebas menggunakan bahan pewarna apapun, seperti:
 Media kering: pensil, pensil warna, spidol, pastel, krayon, atau arang.
 Media basah: cat air, cat poster, cat akrilik, cat minyak, atau tinta.
 Media yang tidak konvensional (seperti tanah dan getah).
 Kolase: tempelan foto, tempelan majalah, tempelan kain, dll. (tetapi
kolasi hanyalah unsur pendukung, unsur utama tetaplah goresan warna
dari media kering, media basah, atau media yang tidak konvensional).
4) Kriteria Penilaian
a) Warna: Kreativitas dan penguasaan komposisi warna.
b) Bentuk: Kreativitas dan penguasaan bentuk maupun komposisi bentuk.
c) Teknik: Kreativitas dan pengusaan teknik penggunaan bahan.
d) Tema: Kesesuaian tema dengan keunikan sudut pandang.
5) Orisinalitas Penciptaan
a) Lukisan hanya dibuat oleh peserta, tidak boleh dibantu oleh guru, orang
tua, pendamping, atau pihak lain. Bagi peserta yang diketahui dibuatkan
atau dibantu orang lain akan dinyatakan gugur.
b) Pengaduan guru, orang tua, atau pendamping perihal seorang peserta yang
dibantu pihak lain hanya dianggap sah jika pengaduan tersebut
disampaikan kepada panitia (bukan kepada juri) dengan cara menunjukkan
bukti.

d. Musabaqah Tilawah Al-Qur’an
1) Persyaratan
a) Peserta Lomba MTQ adalah peserta didik putra/putri Tunanetra (A),
Tunagrahita (C), Tunadaksa (D) dan Autis.

2)
3)

4)

5)

b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB yang
dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.
c) Peserta pria berpakaian rapi dan memakai peci, sedangkan untuk
perempuan memakai busana muslimah berjilbab/berkerudung
Tema: Al-Qur’an pedoman budi pekerti yang mulia
Ketentuan
a) MTQ dilaksanakan dengan menggunakan babak penyisihan dan babak
final
b) Pada babak penyisihan diikuti oleh seluruh peserta, sedang pada babak
final diikuti oleh 6 nominator terbaik dari babak penyisihan.
c) Bacaan yang digunakan adalah qiraah mujawwad menurut Imam Ashim
riwayat Hafas
d) Maqra’ yang dibaca pada saat MTQ adalah maqra’ yang telah ditentukan
oleh Panitia
e) Maqra’ ditentukan panitia meliputi:
 QS. Al-Baqarah dimulai ayat 183
 QS. Al-Baqarah dimulai ayat 284
 QS. Ali-Imran dimulai ayat 133
 QS. Ibrahim dimulai ayat 7
 QS. Al-Hijr dimulai ayat 1
 QS. Al-Mu’minun dimulai ayat 1
f) Pada babak penyisihan peserta memilih salah satu maqra’ yang telah
ditentukan, sedangkan pada babak final penentuan maqra’ akan diundi
oleh panitia dari maqra’ yang telah ditentukan.
g) Pengambilan maqra’ dan nomor undian akan dilaksanakan saat technical
meeting.
h) Peserta tampil dengan membawakan minimal 2 (dua) lagu.
i) Pada babak penyisian, peserta wajib membawakan lagu bayati.
Teknik Pelasanaan MTQ
a) Masing-masing peserta mengambil undian dan maqra’ untuk mengikuti
babak penyisihan
b) Peserta berada di majlis MTQ 15 menit sebelum acara dimulai
c) Peserta wajib mengenakan nomor urut membaca pada saat tampil di
mimbar tilawah
d) Peserta dipanggil berdasarkan nomor urut undian.
e) Peserta yang dipanggil sampai tiga kali berturut-turut tidak ada maka
dinyatakan gugur, kecuali ada alasan yang dibenarkan.
f) Peserta mengawali bacaannya dengan ta’awwudz dan mengakhirinya
dengan tashdiq.
g) Waktu membaca 6-7 menit.
h) Tanda yang digunakan dalam membaca adalah tanda getar dan lampu;
 Getar satu kali
: tanda mulai membaca
 Getar dua kali
: tanda persiapan selesai
 Getar tiga kali
: tanda waktu telah habis
i) Apabila waktu telah habis, sementara bacaan berada di tengah-tengah ayat,
maka peserta dipersilakan melanjutkan bacaannya sampai akhir ayat.
Penilaian MTQ
Penilaian Musabaqah Tilawah al-Qur’an ini meliputi 3 bidang yaitu:
a) BidangTajwid (30%)
 Ahkamul huruf
 Sifatul huruf

 Makharijul huruf
 Al-Madd wal Qashr
b) Bidang Suara dan Lagu (40%)
 Suara
 Lagu
c) Bidang Fashahah dan Adab (30%)
 Mura’atul huruf wal harakat
 Mura’atul kalimat wal ayat
 Al-waqf wal ibtida’
 Adabut Tilawah
e.

Memainkan Alat Musik Modern
1) Persyaratan
a) Peserta lomba memainkan alat musik modern adalah peserta didik
putra/putri Tunanetra (A), Tunagrahita (C), Tunadaksa (D) dan Autis.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB yang
dibuktikan dengan surat keterangan dari kepala sekolah.
c) Mengumpulkan pas foto berwarna 3x4 sebanyak 2 lembar.
2) Tata Tertib
a) Melengkapi syarat administrasi dan biodata peserta.
b) Hadir di tempat lomba satu jam sebelum dimulai.
c) Keterlambatan peserta melebihi 30 menit tanpa alasan logis dapat
dianggap gugur.
d) Penyelenggara tidak akan menjelaskan ulang informasi yang sudah
disampaikan pada saat technical meeting.
e) Mengenakan tanda pengenal/identitas yang disediakan penyelenggara.
f) Tidak menimbulkan suasana atau kegiatan yang mengganggu peserta lain.
g) Tidak meninggalkan area ruang selama festival berlangsung.
h) Bila terpaksa meninggalkan area festival karena alasan penting harap
meminta ijin pada penanggungjawab festival.
i) Peserta tidak diperbolehkan mengubah tata letak microphone yang sudah
ada.
j) Proses penalaan hanya dilakukan sebelum maju dalam festival solo gitar
kecuali penalaan di atas pentas seijin dewan juri.
k) Peserta diperkenankan membawa peralatan penunjang yang tidak
disediakan panitia penyelenggara, dengan memberikan informasi data dan
alat tambahan sebelumnya.
l) Peserta dilarang mengkonsumsi minuman keras dan obat terlarang lainnya.
m) Taat pada jadwal yang telah ditetapkan.
3) Ketentuan Umum
a) Peserta harus mendaftar ulang sebelum kegiatan dilaksanakan.
b) Pendaftaran ulang dibuka sebelum pelaksanaan festival/lomba dimulai.
c) Peserta diwajibkan mengenakan pakaian sopan dan rapi, baju lengan
panjang.
d) Pemilihan nomor penampilan peserta didasarkan pada undian yang
dilakukan pada saat technical meeting.
e) Satu jam sebelum lomba dimulai digunakan untuk persiapan dan technical
meeting.
f) Penilaian dan keputusan pemenang menjadi kewenangan juri yang
didasarkan pada asas profesionalitas sehingga keputusannya tidak dapat
diganggu gugat.

4) Ketentuan Khusus
a) Lomba di bagi menjadi 3 (tiga) jenis yakni:
 Gitar Akustik
 Drum Akustik
 Piano Akustik
b) Masing-masing membawakan 2 buah lagu
 Lagu wajib (pilih salah satu) :
- Indonesia Pusaka Karya WR. Supratman
- Mata Air Cinta (Dr. Mudjito AK., M.Si)
- Andai Bisa (Dr. Mudjito AK., M.Si)
 Lagu pilihan daerah dari masing-masing provinsi atau lagu-lagu
daerah lain, lagu pilihan diaransemen untuk alat musik modern,
c) Pembimbing tidak diperkenankan membantu siswa selama pementasan.
d) Panitia menyediakan master lagu wajib:
 Indonesia Pusaka Karya WR. Supratman
 Mata Air Cinta (Dr. Mudjito AK., M.Si)
 Andai Bisa (Dr. Mudjito AK., M.Si)
e) Panitia tidak menyediakan master lagu lagu daerah masing-masing
f) Lagu yang ditampilkan sudah dipersiapkan oleh masing-masing peserta
dan sudah diterima penanggung jawab festival pada saat technical
meeting.
g) Peserta diwajibkan mengikuti technical meeting.
h) Penampilan setiap peserta disediakan waktu maksimal 20 menit.
i)
Peralatan yang disediakan panitia :
 Satu buah stand music
 Satu buah footstool
 Satu buah kursi tanpa sandaran
 Satu Microphone dan satu set sound system
j)
Panitia tidak menyediakan tempat latihan khusus.
k) Ceck sound dilaksanakan sebelum acara festival dimulai.
l)
Peserta dapat membawa sendiri peralatan lain yang dibutuhkan bila tidak
disediakan oleh penyelenggara, atau penunjang lainnya (bawa footstool
dan stand musik sendiri).
m) Keterlambatan peserta melebihi 30 menit dari waktu yang telah ditetapkan
tanpa alasan logis dapat dianggap gugur.
n) Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk teknis ini akan ditetapkan saat
technical meeting.
5) Ruang Lingkup
a) Materi yang harus dikuasai oleh siswa adalah skill dan teknik yang
diterapkan ke dalam permainan gitar klasik, Drum akustik atau piano
akustik yang didalamnya mengaplikasikan interpretasi dari lagu yang
dibawakan.
b) Instrumen musik yang digunakan gitar klasik, Drum akustik atau piano
akustik.
6) Fasilitas yang Disediakan
a) Gitar akustik
b) Drum akustik
c) Piano akustik
d) Panggung ukuran 5 m x 6 m
e) Microphone dan Sound system
f) Satu buah stand music

Satu buah footstool
Satu buah kursi tanpa sandaran
Satu buah gitar klasik standard
Satu set Drum akustik
Satu unit piano akustik upright LU 90
7) Kejuaraan
a) Hasil akhir terbaik ditentukan oleh jumlah nilai dari masing-masing aspek
yang telah ditentukan.
b) Kejuaraan diambil berdasarkan penguasaan dan penyaji terbaik
kompetensi gitar, drum ataupun piano (tanpa menyesuaikan/
mempertimbangkan minus one).
g)
h)
i)
j)
k)

C. OLIMPIADE OLAHRAGA SISWA NASIONAL (O2SN)
1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
O2SN dilaksanakan pada tanggal 2 – 6 Agustus 2015 bertempat di Makassar, Provinsi
Sulawesi Selatan.
2. Persyaratan Umum
a. Peserta O2SN PKLK Dikdas 2015 adalah Peserta Didik ABK yang terdaftar dan
masih duduk di jenjang SDLB/MILB dan di jenjang SMPLB/MTsLB yang
dibuktikan dengan Surat Keterangan Kepala Sekolah dan Foto copy Rapor terakhir
yang telah dilegalisir oleh pihak yang berwenang.
b. Peserta O2SN PKLK Dikdas 2015 yang duduk di jenjang SDLB/MILB maksimal
berusia 15 tahun yaitu lahir per 1 Januari 2000 dan di jenjang SMPLB/MTsLB
maksimal berusia 18 tahun yaitu lahir per 1 Januari 1997 yang dibuktikan dengan
Foto Copy Akta Kelahiran atau Surat Kenal Lahir yang telah dilegalisir oleh pihak
yang berwenang.
c. Bukan Juara I pada O2SN Tingkat Nasional tahun sebelumnya pada bidang lomba
dan jenjang yang sama.
3. Cabang yang Dilombakan
a. Lari 80 m Puteri SDLB/MILB
b. Balap Kursi Roda 100 m Putera SMPLB/MTsLB
c. Bulutangkis Putera SDLB/MILB
d. Catur Putera/Puteri SDLB/MILB/SMPLB/MTsLB
e. Bocce Puteri SMPLB/MTsLB
4. Ketentuan Umum
a. Jumlah peserta per provinsi: 5 orang untuk 5 mata lomba atau masing-masing 1
orang permata lomba.
b. Jumlah pendamping setiap provinsi: 5 orang untuk 5 peserta atau 1 orang guru
untuk 1 peserta. Guru pendamping adalah guru pembimbing/pelatih peserta yang
bersangkutan.
c. Pembina setiap provinsi: 1 orang dari unsur Dinas Pendidikan Provinsi yang
menangani PKLK Dikdas.
d. Biaya perjalanan PP peserta lomba, pendamping dan Pembina melalui alokasi dana
Dekonsentarsi Dit. PPKLK Dikdas, Akomodasi dan Konsumsi selama kegiatan
berlangsung ditanggung oleh Direktorat Pembinaan PK-LK Dikdas.
e. Apabila jumlah peserta, pendamping dan pembina melebihi kuota yang telah
ditentukan di atas, maka kelebihan tersebut di luar tanggung jawab kami tetapi
menjadi tanggung jawab yang bersangkutan.
f. Membawa bendera kontingen.
g. Membawa Surat Keterangan dari Kepala Sekolah bahwa peserta adalah peserta
didik aktif yang dibuktikan dengan foto copy raport.
h. Membawa Surat keterangan sehat dari dokter dan membawa kartu askes/jamsostek
(bagi yang memiliki).

i.

Daftar nama Peserta, Pendamping dan Pembina harus dikirim ke Direktur
Pembinaan PK-LK Dikdas melalui email: subditkpdpklk@gmail.com atau
anierumanti@gmail.com atau di fax ke nomor: 021 7693266 paling lambat 11 Juli
2015.

5.

Ketentuan Khusus Peserta
a. Peserta O2SN PKLK Dikdas adalah peserta didik berkebutuhan khusus hasil
seleksi di tingkat Provinsi Tahun 2015 dan dinyatakan sebagai Juara I pada cabang
lomba yang diikutinya. Apabila juara I berhalangan dan tidak bisa bertanding maka
dapat digantikan oleh juara II dan seterusnya.
b. Peserta O2SN PKLK Dikdas yang dikirimkan mewakili Provinsi, wajib
menyerahkan dokumen surat keterangan resmi dari pihak yang berwenang,
diserahkan kepada Panitia pada saat daftar ulang sebagai berikut :
1) Surat keterangan sebagai delegasi peserta lomba O2SN dari yang berwenang/
Dinas Pendidikan Provinsi.
2) Surat keterangan yang sah/sertifikat yang menyatakan bahwa yang
bersangkutan adalah juara I pada lomba O2SN tingkat Provinsi yang
diselenggarakan pada tahun 2015.
3) Surat keterangan bukti dari sekolah yang menyatakan bahwa yang
bersangkutan benar-benar siswa pada satuan pendidikan khusus (SDLB/MILB,
SMPLB/MTsLB, SLB) pada jenjang pendidikan dasar di wilayah Provinsi
yang bersangkutan.
4) Surat Keterangan Sehat dari Dokter.
5) Surat keterangan yang sah dari pihak yang berwenang (dokter/psikolog/
ortopedagog) yang menyatakan bahwa yang bersangkutan mengalami
hambatan atau kelainan tertentu (tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa,
tunalaras, autis, dan/atau gabungan dari beberapa kelainan tersebut).
c. Ketua delegasi masing-masing Provinsi wajib menandatangani Surat Pernyataan
Keabsahan Dokumen Administrasi Peserta, yang disiapkan Panitia pada saat daftar
ulang.
d. Peserta O2SN wajib mengikuti seleksi Keabsahan yang dilakukan oleh Juri
Keabsahan sebelum pelaksanaan lomba sesuai dengan jadwal dan tempat yang
ditentukan panitia.
e. Apabila salah satu peserta O2SN terbukti secara sah tidak memenuhi
persyaratan yang telah ditentukan, maka seluruh peserta dari provinsi yang
bersangkutan didiskualifikasi.

6.

Ketentuan Masing-Masing Mata Lomba
a. Lari 80 m perorangan puteri SDLB/MILB
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik tunagrahita (C)-bukan slow learner.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB dibuktikan dengan
surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku
raport.
c) Peserta maksimal berusia 15 tahun (lahir per 1 Januari 2000).
d) Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun
2015 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat provinsi) dan belum pernah
menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang
sama di O2SN yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK
Dikdas, Ditjen Dikdas, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada
tahun sebelumnya.

Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing
kontingen.
f) Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan
jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan peserta.
2) Teknik Pelaksanaan
a) Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor
dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap nomor lomba
sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan).
b) Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan), diputuskan
aturan yang digunakan untuk menentukan siapa yang berhak maju ke
babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.
c) Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan), masingmasing peserta/pendamping/pembina mengambil undian untuk
menentukan nomor seri dan nomor lintasan.
d) Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen
masing-masing provinsi, sebelum dimulai perlombaan.
e) Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan
teknik.
f) Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g) Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan
final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan pada saat upacara
penutupan.
e)

b. Balap Kursi Roda 100 m perorangan putera SMPLB/MTsLB
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik tunadaksa kaki (D), Paralegia, dan CP
Berat yang memiliki kelainan fungsi salah satu kaki/keduanya.
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SMPLB/MTsLB dibuktikan dengan
surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku
raport.
c) Peserta maksimal berusia 18 tahun (lahir per 1 Januari 1997).
d) Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun
2015 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat provinsi) dan belum pernah
menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang
sama di O2SN yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK
Dikdas, Ditjen Dikdas, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada
tahun sebelumnya.
e) Seragam saat berlomba dipersiapkan sendiri oleh masing-masing
kontingen, sedangkan kursi roda untuk pelaksanaan perlombaan ini
disiapkan oleh panitia di arena lomba.
f) Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan
jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan peserta.
2) Teknik Pelaksanaan
a) Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor
dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap nomor lomba
sebagai bahan pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan).
b) Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan), diputuskan
aturan yang digunakan untuk menentukan siapa yang berhak maju ke
babak berikutnya dan siapa yang berhak menjadi juara.

c) Pada saat pertemuan teknik (technical meeting di Lapangan), masingmasing peserta/pendamping/pembina mengambil undian untuk
menentukan nomor seri dan nomor lintasan.
d) Panitia membagikan buku acara hasil pertemuan teknik kepada kontingen
masing-masing provinsi sebelum dimulai perlombaan.
e) Perlombaan dilaksanakan sesuai dengan buku acara hasil pertemuan
teknik.
f) Hasil kejuaraan diumumkan segera setelah hasil resmi ditentukan.
g) Pengalungan medali juara I, II, dan III dilakukan setelah pertandingan
final selesai dan penyerahan piagam juara dilakukan pada saat upacara
penutupan.
c.

Bulutangkis perorangan putera SDLB/MILB
1) Persyaratan
a) Peserta merupakan peserta didik tunarungu total (B).
b) Peserta merupakan peserta didik aktif SDLB/MILB dibuktikan dengan
surat keterangan dari Kepala Sekolah dan fotokopi lembar identitas buku
raport.
c) Peserta maksimal berusia 15 tahun (lahir per 1 Januari 2000).
d) Peserta merupakan juara 1 Tingkat Provinsi hasil seleksi di daerah tahun
2015 (melampirkan sertifikat/SK juara tingkat provinsi) dan belum pernah
menjadi Juara 1 (satu) pada cabang olahraga dan jenjang pendidikan yang
sama di O2SN yang diselenggarakan oleh Direktorat Pembinaan PKLK
Dikdas, Ditjen Dikdas, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada
tahun sebelumnya.
e) Seragam saat berlomba dan raket dipersiapkan sendiri oleh masing-masing
kontingen, sedangkan shuttlecock saat perlombaan ini dipersiapkan oleh
panitia.
f) Didaftarkan secara resmi kepada panitia sesuai dengan mekanisme dan
jadwal pendaftaran serta lolos seleksi keabsahan peserta.
2) Teknik Pelaksanaan
a) Koordinator Juri membuat draf buku acara yang memuat nama, nomor
dada, dan jumlah peserta yang terdaftar pada tiap-tiap nomor lomba
sebagai bahan pertemuan te