Perbedaan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan Di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu upaya untuk menilai derajat
kesehatan masyarakat. Semakin rendah AKI, derajat kesehatan di negara tersebut
semakin baik. AKI di Indonesia masih relatif lebih tinggi dibanding negara anggota
ASEAN, bahkan lebih tinggi dari negara Vietnam yaitu 95 per 100.000 kelahiran
hidup pada tahun 2003. Negara anggota ASEAN lain misalnya Malaysia yang
tercatat 30 per 100.000 dan Singapura 9 per 100.000 kelahiran hidup. (Siswono,
2009).
Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2011 Angka Kematian Ibu
(AKI) di negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia yaitu 29/100.000 kelahiran
hidup, Thailand yaitu 48/100.000 KH, Vietnam yaitu 59/100.000 KH, serta
Singapore yaitu 3/100.000 KH. Dibandingkan dengan negara-negara maju, angkanya
sangat jauh berbeda seperti Australia yaitu 7/100.000 KH dan Jepang yaitu 5/100.000
KH dan AKI di Asia Tenggara menyumbang hampir 1/3 jumlah kematian ibu global
(WHO dalam Jurnal USU, 2011). Dan pada tahun 2012 angka kematian ibu di
Indonesia mencapai 9.900 orang dari 4,5 juta keseluruhan kelahiran (WHO dalam

BKKBN, 2012).
Berdasarkan data Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2012, ratarata angka kematian ibu tercatat mencapai (359/100.000 KH). Ini berarti kesehatan
ibu justru mengalami kemunduran selama 15 tahun. Pada tahun 2007, AKI di
Indonesia sebenarnya telah mencapai (228/100.000 KH) (Saputra, 2013).
Berdasarkan laporan dari profil kab/kota AKI maternal yang dilaporkan di
Sumatera Utara tahun 2012 yaitu 106/100.000 KH (Dinas Kesehatan Provinsi
1

2

Sumatera Utara, 2012). Sementara Target Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional (RPJM) tahun 2010-2014 adalah AKI sebesar 118/100.000 KH. Selain itu
Millenium Development Goals (MDGs) menargetkan AKI untuk Indonesia adalah
102/100.000 KH (Kemenkes dalam Jurnal UKM, 2011). Berdasarkan data di atas
maka AKI di Indonesia masih tergolong tinggi.
Sementara berdasarkan kelompok umur, Angka kejadian kematian maternal
terbanyak adalah pada usia produktif (20-34 tahun) sebesar 66,96%, kemudian pada
kelompok umur >35 tahun sebesar 26,67% dan pada kelompok umur

Dokumen yang terkait

Perbedaan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan Di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

2 30 87

Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil tentang Kunjungan K1-K4 Di Desa Kelambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak

0 37 70

PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG OBAT SEBELUM DAN SESUDAH PENYULUHAN PADA IBU-IBU PERBEDAAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG OBAT SEBELUM DAN SESUDAH PENYULUHAN PADA IBU-IBU PKK DESA PECANGAAN KULON KECAMATAN PECANGAAN KABUPATEN JEPARA.

0 3 16

Perbedaan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan Di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 13

Perbedaan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan Di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 2

Perbedaan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan Di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 1 27

Perbedaan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan Di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 4

Perbedaan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Terhadap Bahaya Kehamilan Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan Di Desa Klambir Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 12

Determinan Kualitas Pelayanan Anc (Antenatal Care) Oleh Bidan Di Wilayah Kerja Puskesmas Hamparan Perak Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang Tahun 2015

0 0 20

PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU-IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MUARA FAJAR TENTANG PENTINGNYA ANTENATAL CARE SEBELUM DAN SESUDAH PENYULUHAN

0 0 10