Biografi Prabowo Subianto Djojohadikusumo

  Biografi Prabowo Subianto

Djojohadikusumo

  Prabowo kecil banyak menghabiskan waktunya di luar negeri dikarenakan mengikuti tugas ayahnya yang bernama Soemitro Djojohadikusumo yang bekerja sebagai ekonom. Dalam biografi Prabowo, disebutkan bahwa Prabowo selalu lainnya. Ia menempuh pendidikan Sekolah Dasar (SD) hingga menengah atas di luar negeri. Pendidikan Sekolah Dasar (SD) ditempuh di Hong Kong, kemudian pindah ke Victoria Institution Malaysia, kemudian ke International School Swiss, dan Prabowo menamatkan pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) di American School, London, United Kingdom pada tahun 1969.

  Setelah menamatkan pendidikan SMA di luar negeri, pada tahun 1970, Prabowo muda akhirnya memutuskan untuk menempuh pendidikan Akademi Militer Nasional (AMN) di Magelang, Jawa Tengah saat usianya 19 tahun. Meskipun dalam biografi Prabowo tercatat telah diterima di George Washington University dan University of Colorado, Amerika Serikat.

  Hanya perlu waktu 4 tahun, pada tahun 1970 akhirnya Prabowo muda menuntaskan pendidikannya di AMN. Pada tahun 1972 Prabowo bergabung bersama Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Sejak saat itulah Prabowo muda mulai membangun kariernya di dunia militer hingga terpilih menjadi seorang Panglima Kostrad pada tahun 1998.

  Biodata Prabowo Nama lengkap : Prabowo Subianto Djojohadikusumo Nama panggilan : Prabowo Tempat, tanggal lahir : Jakarta, 17 Oktober 1951 Agama : Islam Zodiak : Libra Hobby : Berkuda dan Berenang Kebangsaan : Indonesia Almamater : Akademi Militer Nasional (AMN) tahun 1974 Pekerjaan : Politisi, Pengusaha, dan Perwira Tinggi Militer Indonesia Partai Politik : Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA) sebagai Pendiri

  Nama Ayah : Soemitro Djojohadikusumo Agama Ayah : Islam Nama Ibu : Dora Marie Sigar Agama Ibu : Kristen Nama Istri : Siti Hediati Hariyadi (menikah 1983 – 1998) Nama Anak : Ragowo Hediprasetyo dikenal sebagai Didit Hediprasetyo (Lahir : Jakarta, 22 Maret 1984) Pendidikan SD : Hong Kong (1959) & Victoria Institution, Petaling Jaya, Kuala Lumpur, Malaysia (1960) SMP : International School, Zurich, Swiss (1963) SMA : American School, London, United Kingdom (1969) Akademi : Akademi Militer Nasional (AMN)/AKABRI (1970

  • – 1974) Karier Prabowo Selepas pendidikan KOPASSUS, Prabowo terpilih menjadi

  Komandan Peleton Para Komando Group-1 Kopassandha pada tahun 1976 Selang setahun, Prabowo dipercaya menjadi Komandan

  Kompi Para Komando Group-1 Kopassandha pada tahun 1977 Hanya butuh waktu 6 tahun, karier Prabowo semakin melesat dan terpilih menjadi Wakil Komandan Detasemen-81

  Kopassus pada periode 1983-1985 Kemudian naik kembali sebagai Wakil Komandan Batalyon

  Infanteri Lintas Udara 328 Kostrad pada periode 1985-1987 Prabowo akhirnya menjadi seorang Komandan Batalyon

  Infanteri Lintas Udara 328 Kostrad pada periode 1987-1991 Setelah menjadi seorang komandan selama 4 tahun,

  Prabowo menjadi Kepala Staf Brigade Infanteri Lintas Udara 17/ Kujang I/Kostrad pada tahun 1991-1993

  2 tahun berselang, Prabowo menjadi seorang Komandan Group-3/Pusat Pendidikan Pasukan Khusus pada tahun 1993- 1995

  Prabowo juga pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Komando Pasukan Khusus pada tahun 1994

  Prabowo akhirnya terpilih sebagai Komandan Komando Pasukan Khusus pada tahun 1995-1996

  Prabowo hanya membutuhkan waktu satu tahun untuk menjadi seorang Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus pada periode 1996-1998

  Prabowo mencapai puncak kejayaan karier sebagai Panglima Komando Cadangan Strategi TNI Angkatan Darat pada tahun 1998

  Namun Prabowo harus dipindah tugaskan sebagai Komandan Sekolah Staf dan Komando ABRI pada tahun 1998

  Selang pergi meninggalkan Indonesia untuk membangun bisnis bersama adiknya, akhirnya Prabowo terpilih sebagai Ketua Umum HKTI Periode 2004-2009 4 tahun kemudian Prabowo mendirikan partai politik sebagai Pendiri Partai Gerindra pada tahun 2008

  Prabowo kemudian dipercaya kembali sebagai Ketua Umum HKTI Pada Periode 2010-2015

  Karena kecintaannya pada dunia silat, Prabowo terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) pada periode 2001-2011

  Prabowo pun fokus pada bisnisnya dan menjadi seorang Komisari Perusahaan Migas Karazanbasmunai di Kazakhstan

  Tak hanya satu perusahaan, Prabowo juga menjadi Komisaris Utama PT Tidar Kerinci Agung

  Prabowo terus membangun bisnisnya di Indonesia dan menjadi seornag Presiden CEO PT Nusantara Energy Serta menjadi seorang Presiden CEO PT Jaladri Nusantara Prabowo juga aktif sebagai Dewan Penasihat Organi