HUBUNGAN ANTARA MANFAAT KULIAH, MANFAAT HIBURAN DAN KEMUDAHAN MENGAKSES DENGAN MINAT MENGGUNAKAN INTERNET

  

HUBUNGAN ANTARA MANFAAT KULIAH, MANFAAT

HIBURAN DAN KEMUDAHAN MENGAKSES DENGAN

MINAT MENGGUNAKAN INTERNET

  

Studi Kasus : Mahasiswa Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Pengguna Internet

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk

  

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Disusun oleh :

Nama : Ignatius Wisnu Wardoyo

  

NIM : 04 2214 085

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

  Skripsi ini kupersembahkan untuk :

  Jesus Christ Yohanes Tukidjo dan Maria

  Magdalena Sayuti

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

  Yogyakarta, 11 Febuary 2009 Penulis

  Ignatius Wisnu Wardoyo

  

ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA MANFAAT KULIAH, MANFAAT HIBURAN

DAN KEMUDAHAN MENGAKSES DENGAN MINAT

MENGGUNAKAN INTERNET

  

Studi Kasus Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Pengguna

Internet

Ignatius Wisnu Wardoyo

Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi

  

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

2008

  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1). Hubungan secara simultan antara manfaat kuliah, manfaat hiburan dan kemudahan mengakses dengan minat menggunakan internet. 2). Hubungan secara parsial antara manfaat kuliah, manfaat hiburan dan kemudahan mengakses dengan minat menggunakan internet.Penelitian ini adalah studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pengguna internet. Sampel yang diteliti sebanyak 100 responden yaitu sebagian mahasiswa Fakultas Ekonomi yang menggunakan internet dari bulan Juni – Juli 2008. Teknik

sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling dan accidental sampling.

Uji Validitas menggunakan teknik Korelasi Product Moment dan Uji Reliabilitas menggunakan rumus Cronbach’s Alpha. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Korelasi Berganda, Analisis Korelasi Pearson Product Moment, Uji F dan Uji t pada taraf signifikansi 5%.

  Berdasarkan hasil analisis data dapat diketahui bahwa : 1). Ada hubungan secara simultan antara manfaat kuliah, manfaat hiburan dan kemudahan mengakses dengan minat menggunakan internet.2). Ada hubungan secara parsial antara manfaat kuliah, manfaat hiburan dan kemudahan mengakses dengan minat menggunakan internet

  

Kata kunci : Manfaat Kuliah, Manfaat Hiburan, Kemudahan Mengakses, Minat

  Menggunakan

  

ABSTRACT

THE RELATIONSHIP BETWEEN ACADEMIC BENEFIT,

ENTERTAINMENT BENEFIT, AND ACCESSIBILITY WITH INTEREST

TO USE INTERNET

  

A Case Study on the Students of Economic Faculty Sanata Dharma

University User Internet

Ignatius Wisnu Wardoyo

Faculty of Economics

  

Sanata Dharma University

Yogyakarta

2008

  The research aimed to find out: 1). The simultaneous relationship of Academic benefit, Entertainment benefit, and Easiness accessibility with Interest To Use Internet, 2). The partial relationship of Academic benefit, Entertainment benefit, and Easiness accessibility with Interest To Use Internet.The research was a case study conducted on students of Economics Faculty of Sanata Dharma University Yogyakarta.

  There were 100 respondents as the sample. The sampling technique was Purposive and Accidental sampling. Pearson’s Product Moment correlation technique was used as the Validity Test while Cronbach’s Alpha formula was used to test the reliability. To analyze the data, Pearson’s Product Moment correlation, F - Test and t Test were used.

  Based on the data analysis, it was found out that: 1). simultaneously, Academic benefit, Entertainment benefit, and Accessibility had relationship with Interest to Use Internet, 2). Partially Academic benefit, Entertainment benefit, and Accessibility had relationship with Interest To Use Internet.

  

Keywords : Academic benefit, Entertainment benefit, Accessibility, Interest to

  Use Internet

  

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama : Ignatius Wisnu Wardoyo Nomor Mahasiwa : 04 2214 085

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

  

Hubungan antara Manfaat Kuliah, Manfaat Hiburan dan Kemudahan

Mengakses dengan Minat Menggunakan Internet : Studi kasus Mahasiswa

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Pengguna Internet.

  Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengolahnya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

  Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 11 Febuary 2009 Yang menyatakan, Ignatius Wisnu Wardoyo

KATA PENGANTAR

  Segala puji, hormat, dan syukur penulis persembahkan kepada Allah Bapa di Surga atas segala berkat, kasih serta anugrahNya yang senantiasa penulis rasakan dari awal sampai akhir penulisan skripsi yang berjudul “Hubungan

  

antara Manfaat Kuliah, Manfaat Hiburan dan Kemudahan Mengakses

dengan Minat Menggunakan Internet Studi kasus pada Mahasiswa Fakultas

Ekonomi Universitas Sanata Dharma pengguna internet”. Skripsi ini dibuat

  dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  Penulis menyadari bahwa tanpa adanya motivasi, bimbingan, dan bantuan dari berbagai pihak, skripsi ini tidak akan selesai tepat pada waktunya. Oleh sebab itu, dalam kesempatan ini dengan kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

  1. Bapak Drs. YP. Supardiyono, M.Si., Akt., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

  2. Bapak V. Mardi Widyadmono, S.E., M.B.A., selaku Ketua Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

  3. Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M.Si., selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak memberikan bimbingan, koreksi, pengetahuan, motivasi dan saran dalam penulisan skripsi ini.

  4. Ibu M.T. Ernawati, S.E., M.A selaku dosen pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan, pengetahuan, koreksi, motivasi dan saran dalam penulisan skripsi ini.

  5. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberikan bekal ilmu yang sangat berguna bagi penulis selama proses perkuliahan.

  6. Bapak dan Ibu di Jakarta terimakasih atas cinta kasih yang telah kalian ajarkan kepada aku hingga dapat aku terapkan saat ini.

  7. Keluarga di Jakarta mbak Santi, mbak Utami, mas Aco dan keponakanku Bayu semoga kita selalu rukun dan selalu ingat pesan ibu… 8. Keluarga di Yogya mbah Putri, bule dan om Pardi terimakasih aku akan merindukan makanan gratis lagi di Yogya.

  9. Ndut qu, makasih telah mengisi hatiku dan menjadikan aku orang yang bisa tersenyum terus, I WiLL do AnYtHiNg FoR Love!!!!!!!!!!!!

  10. Aji, Iyo, Rizkilah, Indra, Dian, Teteh, Reo “koplaks”, Kaplax, Ntep aku akan menyusul kalian….

  11. Teman-temanku Manajemen USD angkatan ‘2004, khususnya kelas Man. C (Bety, Edo, Robin, Wing, Reo “Glam”, Arie N’ cHust, Restu, Bunglon, Hari, Dani, Oscar, Pongki, Tyas, Fika, Foni, Dian, dll).

  12. Temen-temenku kost Crepo, Dani, Harry, Wing, Batang, Mz Wida, bang Bagong, Hendy, Mendo, Daud, Rizal, CengHo thank you so much….

  13. Temen-temenku BOXER Oskar, Kang Benhard, Kang Moko, Kang Toni,

14. Teman-temanku di kos Kolobendono (Mas Yono, Bejonk, Beni, Mario,

  Kadek, Singgih, Rio, Sastro, Oos, Ikwan, Arie, dll) kapan mancing lagi? 15. Dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, makasih buat dukungan, doa, dan kerjasamanya selama ini.

  Penulis percaya bahwa kasih dan kemurahan Allah selalu menyertai dan memberkati semua pihak yang telah membantu serta memberikan dukungannya dalam skripsi ini. Penulis menyadari skripsi ini jauh dari sempurna, untuk itu saran dan kritik yang sifatnya membangun akan penulis terima dengan senang hati. Penulis berharap skripsi ini dapat memberikan menfaat bagi setiap orang yang membacanya.

  Yogyakarta, 11 Febuary 2009 Penulis

  Ignatius Wisnu Wardoyo

  DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... ii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN .........................................iii

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ....................................................... iv

ABSTRAK ..................................................................................................... v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI .................... vii

KATA PENGANTAR ..................................................................................viii

DAFTAR ISI .................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ........................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xv

  

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................ 1 B. Rumusan Masalah ..................................................................... 3 C. Batasan Masalah........................................................................ 4 D. Tujuan Penelitian ...................................................................... 4 E. Manfaat Penelitian .................................................................... 5

BAB II LANDASAN TEORI ...................................................................... 6

A. Pengertian Manajemen .............................................................. 6 B. Pemasaran ................................................................................. 6 C. Promosi ..................................................................................... 8

  E.

  Sikap ......................................................................................... 13 F. Kepuasan Pelanggan ................................................................ 14 G.

   Manfaat .................................................................................... 16 H.

  Kemudahan .............................................................................. 17 I. Minat ........................................................................................ 17 J.

  Internet ..................................................................................... 18 K.

  Penelitian Sebelumnya ............................................................. 19 L. Kerangka Pemikiran Teoritis ................................................... 21 M.

  Hipotesis Penelitian .................................................................. 23

  

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................. 20

A. Jenis Penelitian ......................................................................... 24 B. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................... 24 C. Subyek dan Obyek Penelitian .................................................. 24 D. Variabel Penelitian ................................................................... 25 E. Jenis dan Sumber Data ............................................................. 25 F. Teknik Pengumpulan Data ....................................................... 26 G. Definisi Operasional................................................................. 26 H. Teknik Pengukuran Data .......................................................... 27 I. Populasi dan Sampel ................................................................ 28 J. Sampling .................................................................................. 28 K. Teknik Pengujian Instrumen .................................................... 29 L. Alat Analisis Data .................................................................... 31

  

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ...................................... 37

A. Gambaran Umum Universitas Sanata Dharma ......................... 37 B. Sejarah Internet ......................................................................... 47

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN .................................. 52

A. Deskripsi Data ........................................................................... 52 B. Metode Pengujian Instrumen .................................................... 59 C. Pengujian Hipotesis…………………………………………...62 D. Pembahasan ............................................................................... 69

BAB VI KESIMPULAN , SARAN DAN KETERBATASAN ................. 71

A. Kesimpulan ............................................................................... 71 B. Saran .......................................................................................... 71 C. Keterbatasan Penelitian ............................................................. 72

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 73

LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL Halaman

  Tabel III.1 Pedoman Untuk Memberikan Interpretasi koefisien korelasi….33 Tabel V.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ............ 52 Tabel V.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Prodi atau Jurusan...... 53 Tabel V.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ............................ 53 Tabel V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Uang Saku Perbulan .. 54 Tabel V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Status Tempat Tinggal . 54 Tabel V.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Sejak Kapan

  Mengenal dan Menggunakan Internet .................................... 55 Tabel V.7 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapat Tentang

  Menggunakan Internet............................................................ 56 Tabel V.8 Karakteristik Responden Berdasarkan Dimana Paling Sering

  Menggunakan Internet ............................................................ 57 Tabel V.9 Karakteristik Responden Berdasarkan Menetapkan Alokasi

  Dana Untuk Kebutuhan Atas Internet .................................... 58 Tabel V.10 Hasil Uji Validitas Instrumen Penelitian................................ 60 Tabel V.11 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian ............................ 61

  DAFTAR GAMBAR Halaman

  Gambar II.1 Kerangka Pemikiran Teoritis ................................................ 21 Gambar V.1 Uji F satu sisi kanan ............................................................. 63 Gambar V.2 Uji t dua sisi kanan ( manfaat kuliah ).................................. 65 Gambar V.3 Uji t dua sisi kanan ( manfaat hiburan ) ............................... 67 Gambar V.3 Uji t dua sisi kanan ( kemudahan mengakses ) .................... 68

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan hidup manusia semakin pesat dan beragam jenisnya. Dalam menjalani hidupnya, manusia tidak pernah lepas dari kemajuan kebudayaan yang hampir semuanya telah dipengaruhi oleh ilmu dan teknologi. Teknologi yang diciptakan oleh manusia digunakan untuk memudahkan

  aktivitas yang dilakukan. Maka teknologi terus dikembangkan khususnya teknologi informasi untuk mendukung dan memuaskan kebutuhan manusia.

  Teknologi Informasi (TI) kini berkembang amat pesat. Dengan kemajuan teknologi informasi, memunculkan salah satu produk yang disebut internet, yaitu sebuah jaringan komunikasi yang dapat menembus batas-batas antar negara (borderless) dengan biaya yang relatif terjangkau. Peran Internet tidak bisa dipungkiri dalam hal menyediakan arus informasi global yang sangat cepat sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas. Di zaman globalisasi ini, kebutuhan untuk memperoleh informasi yang cepat, mudah dan murah sangat penting sehingga internet bisa dikatakan menjadi kebutuhan mendasar manusia. Hal ini selaras dengan perkembangan masyarakat sekarang khususnya mahasiswa di Yogyakarta yang membutuhkan informasi yang cepat dan luas.

  Internet merupakan salah satu produk teknologi yang dapat membantu mahasiswa dalam meningkatkan taraf hidup melalui pendidikan.

  2 menjadi penyebab internet digunakan oleh para mahasiswa. Mahasiswa harus mencari sendiri bagaimana caranya untuk menyerap apa yang dikuliahkan oleh para dosen. Mereka dapat menggunakan internet untuk mengakses berbagai referensi baik yang berupa hasil penelitian maupun artikel hasil kajian dalam berbagai bidang.

  Pesatnya perkembangan kuantitas pengguna internet juga turut meningkatkan nilai manfaat lain dari internet itu sendiri. Selain memanfaatkan internet untuk mendukung kuliah, mereka juga menggunakan internet untuk hiburan semata. Mencari film, chatting, mencari literatur musik dan tujuan lainnya yang berhubungan untuk menyenangkan hati mereka menjadi tujuan lain para mahasiswa dalam menggunakan internet. Kemunculan internet memang memberikan manfaat namun apakah semua manfaat tersebut berguna tergantung bagaimana mahasiswa tersebut memanfaatkannya dan apa yang merupakan kepentingan mahasiswa dalam menggunakan internet.

  Kemudahan dalam mendapatkan serta menggunakan internet menjadi salah satu daya tarik mahasiswa dalam mencari sumber informasi. Buku-buku dan jurnal yang harus dibeli mahasiswa merupakan sumber informasi yang tidak murah. Keberadaan warnet, cafe-cafe, serta tempat-tempat yang memiliki fasilitas internet yang semakin banyak di Yogyakarta merupakan salah satu keuntungan mahasiswa untuk mencari infomasi dengan murah dan cepat.

  Minat adalah aspek kejiwaan yang kompleks dan unik karena perwujudannya yang menggejala pada perilaku sangat dipengaruhi oleh kondisi

  3 yang dapat digunakan untuk mengukur minat, yaitu keluarga, pekerjaan, masyarakat, rekreasi, hiburan, makanan, rumah, media dan prestasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui minat menggunakan internet menyangkut faktor-faktor yang berhubungan dengan mahasiswa dalam menggunakan internet.

  Kecepatan arus informasi melalui internet menjadi salah satu kunci utama bagi keberhasilan mahasiswa untuk mencari jawaban atas masalah yang ada terutama masalah dalam kegiatan kuliah mereka. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian yang mengambil judul “Hubungan antara Manfaat Kuliah, Manfaat Hiburan,

  dan Kemudahan Mengakses dengan Minat Menggunakan Internet : Studi

  kasus pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Pengguna Internet”.

B. Rumusan Masalah

  Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1.

  Apakah ada hubungan secara simultan antara manfaat kuliah, manfaat hiburan, dan kemudahan mengakses dengan minat menggunakan internet?

  2. Apakah ada hubungan secara parsial antara manfaat kuliah, manfaat hiburan, dan kemudahan mengakses dengan minat menggunakan internet?

  4

C. Batasan Masalah

  Dalam penelitian ini, penulis membatasi pada masalah-masalah sebagai berikut:

  1. Pengujian ini dibatasi pada hubungan antara manfaat kuliah, manfaat hiburan dan kemudahan mengakses terhadap minat menggunakan internet.

  2. Responden yang diambil adalah mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

  3. Jumlah responden yang akan diambil sebanyak 100 orang.

D. Tujuan Penelitian

  Sesuai dengan rumusan masalah di atas, maka yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

  1. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan secara simultan antara manfaat kuliah, manfaat hiburan dan kemudahan mengakses dengan minat menggunakan internet.

  2. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan secara parsial antara manfaat kuliah, manfaat hiburan dan kemudahan mengakses dengan minat menggunakan internet.

  5

E. Manfaat Penelitian 1.

  Bagi penulis Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan yang lebih luas dan dapat memberikan kesempatan untuk mengembangkan cara berpikir serta menerapkan teori-teori yang didapat di bangku kuliah.

  2. Bagi Universitas Sanata Dharma Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pada pengembangan ilmu pengetahuan dan tambahan khasanah bacaan ilmiah bagi mahasiswa dan dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan dan acuan dalam penulisan karya ilmiah selanjutnya.

  3. Bagi mahasiswa Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan mahasiswa untuk menggunakan internet dalam membantu menyelesaikan tugas-tugas kuliah mereka.

4. Bagi pelaku bisnis

  Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi pelaku bisnis agar selalu mengembangkan kemampuan hardware dan software dalam komputer mereka agar informasi yang diterima pelanggan lebih cepat dan tujuan dari pengguna internet dapat tercapai.

BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Manajemen Manajemen menurut Stoner (dalam Handoko, 2003 : 8) adalah proses

  perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.

  Sedangkan Griffin (2002 : 8) mendefinisikan manajemen adalah serangkaian aktivitas (termasuk perencanaan dan pengambilan keputusan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian) yang diarahkan pada sumber-sumber daya organisasi (manajer, finansial, fisik, dan informasi) untuk mencapai tujuan organisasi yang efektif dan efisien.

  Definisi di atas memberikan gambaran bahwa manajemen merupakan suatu kegiatan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, kepempimpinan dan pengambilan keputusan pada sumber-sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan organisasi.

B. Pemasaran 1.

  Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu kegiatan-kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, untuk berkembang, dan mendapatkan laba. Untuk

  7 memberikan pengertian mengenai pemasaran secara lebih jelas, akan disajikan beberapa pengertian pemasaran menurut beberapa ahli.

  Menurut Stanton (dalam Swastha DH dan Irawan, 2005 : 5) pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditunjukkan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial.

  Pemasaran adalah suatu proses sosial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang harus mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain (Kotler, 2000 : 9).

  Jadi pemasaran dapat disimpulkan merupakan suatu proses kegiatan merencanakan, menentukan harga, mempromosikan serta mendistribusikan barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan konsumen.

  2. Pengertian Manajemen Pemasaran Kotler (dalam Swastha DH dan Irawan, 2005 : 7) mendefinisikan manajemen pemasaran adalah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang ditujukan untuk mengadakan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan organisasi. Hal ini sangat tergantung pada penawaran organisasi dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar tersebut serta menentukan harga, mengadakan komunikasi, dan distribusi yang efektif untuk memberitahu,

  8 Jadi dalam fungsi manajemen tahap perencanaan merupakan tahap yang sangat menentukan terhadap kelangsungan dan sukses organisasi.

  Proses perencanaan merupakan satu proses yang selalu memandang ke depan atau kemungkinan-kemungkinan yang akan datang termasuk di sini adalah pengembangan program, kebijaksanaan, dan prosedur untuk mencapai tujuan-tujuan pemasaran.

  3. Konsep Pemasaran Konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasional yang ditetapkan adalah perusahaan tersebut harus menjadi lebih efektif dibandingkan para pesaing dalam menciptakan, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai pelanggan kepada pasar sasaran yang terpilih (Kotler, 2000 : 22). Jadi konsep pemasaran merupakan suatu alat bagi organisasi untuk mencapai tujuan dimana kegiatan yang dilakukan berhubungan dengan keinginan pelanggan dalam memenuhi kebutuhan.

C. Promosi

  Nickels (dalam Swasta DH dan Irawan, 2005 : 349) mengartikan promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran.

  Bell (dalam Swasta DH dan Irawan, 2005 : 349) mengartikan promosi adalah semua jenis kegiatan pemasaran yang ditujukan untuk mendorong

  9 beratnya berbeda. Definisi pertama lebih menitikberatkan pada penciptaan pertukaran, sedangkan definisi kedua lebih menitikberatkan pada pendorongan permintaan.

  Hahn, Fred dan Kenneth (1999 : xxii) menjelaskan promosi adalah semua yang dilakukan untuk membantu penjualan suatu produk atau jasa di tiap tempat jaringan penjualan, mulai dari bahan-bahan presentasi yang digunakan seorang tenaga penjualan ketika melakukan penawaran hingga siaran niaga di televisi atau iklan di surat kabar yang mencoba memikat pelanggan agar memperoleh kesan yang menyenangkan terhadap apa yang diiklankan. Tujuan promosi menurut Swastha DH dan Irawan (2005 : 355) adalah : 1.

  Memodifikasi Tingkah Laku Swastha DH dan Irawan memberi contoh tingkah laku dan pendapat misalnya: lebih baik minum Coca-Cola daripada Sprite dan kemudian memperkuat tingkah laku yang ada yaitu teruskan minum Cola-Cola sekali coba. Penjual sebagai sumber selalu berusaha menciptakan kesan baik tentang dirinya ( promosi kelembagaan) atau mendorong pembelian barang dan jasa perusahaan.

2. Memberitahu

  Kegiatan promosi itu dapat ditujukan untuk memberitahu pasar yang dituju tentang penawaran perusahaan. Promosi yang bersifat informatif umumnya lebih sesuai dilakukan pada tahap-tahap awal di dalam siklus kehidupan

  10

  3. Membujuk Promosi yang bersifat membujuk atau persuasif umumnya kurang disenangi oleh sebagian masyrakat. Namun terkadang justru banyak muncul promosi yang bersifat persuasif. Promosi seperti ini terutama diarahkan untuk mendorong pembelian. Sering perusahaan tidak ingin memperoleh tanggapan secepatnya tetapi lebih mengutamakan untuk menciptakan kesan positif.

  4. Mengingatkan Promosi yang bersifat mengingatkan dilakukan terutama untuk mempertahankan merk produk di hati masyarakat dan perlu dilakukan selama tahap kedewasaan di dalam siklus kehidupan produk.

  Penulis menyimpulkan promosi adalah kegiatan yang dilakukan agar barang dan jasa dapat dikenal, diketahui hingga ke benak konsumen kemudian mereka berminat untuk memiliki produk tersebut.

D. Perilaku Konsumen

  Perilaku konsumen adalah tindakan-tindakan individu-individu yang secara langsung terlibat dalam mendapatkan dan menggunakan barang-barang dan jasa-jasa termasuk didalamnya proses pengambilan keputusan pada persiapan dan penentuan kegiatan tersebut (Kotler dan Armstrong, 2001: 177).

  Engel (1992:3) mendefinisikan perilaku konsumen adalah kegiatan- kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam mendapatkan,

  11 proses pengambilan keputusan yang mendahului dan menyusuli penentuan kegiatan tersebut.

  Mowen dan Minor (dalam Husein 2003 : 11) mengartikan perilaku konsumen adalah suatu studi (buying unit) dan proses pertukaran yang melibatkan perolehan, konsumsi, dan pembuangan barang, jasa, pengalaman, serta ide-ide.

  Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan membeli menurut Swastha DH dan Irawan (2005 : 105-112) adalah berbeda-beda untuk masing-masing pembeli, di samping produk yang dibeli dan saat pembeliannya berbeda. Faktor tersebut adalah : 1.

  Kebudayaan Kebudayaan adalah simbol dan fakta yang kompleks, yang diciptakan oleh manusia, diturunkan dari generasi ke generasi sebagai penentu dan pengatur tingkah laku manusia dalam masyarakat yang ada. Kebiasaaan budaya secara terus menerus akan diikuti sepanjang mereka merasa puas. Budaya yang tidak memberikan manfaat cenderung akan ditinggalkan dan mereka mencoba memformulasikan kembali suatu bentuk budaya yang sesuai. Hal ini menunjukkan bahwa budaya bisa sangat stabil sepanjang waktu, namun budaya juga tidak pernah statis.

2. Kelas Sosial

  Faktor sosio-kebudayaan lain yang dapat mempengaruhi pandangan dan tingkah-laku pembeli adalah klas sosial. Klas sosial tersebut dalam

  12 masyarakat terbagi menjadi tiga yaitu golongan atas, golongan menengah, dan golongan bawah.

  3. Kelompok Referensi Kecil Kelompok referensi kecil ini juga mempengaruhi perilaku seseorang dalam pembeliannya, dan sering menjadi pedoman seseorang dalam bertingkah- laku.

  4. Keluarga Selera mempunyai peranan penting dalam keinginan membeli dalam keluarga, hal ini disebabkan karena dalam keluarga masing-masing anggota dapat berbuat hal yang berbeda untuk membeli sesuatu.

  5. Pengalaman Pengalaman dapat mempengaruhi pengamatan seseorang dalam bertingkah- laku. Pengalaman dapat diperoleh dari semua perbuatannya dimasa lalu atau dapat dipelajari.

  6. Kepribadian Kepribadian dapat didefinisikan sebagai pola sifat individu yang dapat menentukan tanggapan untuk bertingkah-laku.

  7. Sikap dan Kepercayaan Sikap dan kepercayaan merupakan faktor yang ikut mempengaruhi pandangan dan perilaku pembelian konsumen.

  8. Konsep Diri Konsep diri merupakan cara bagi seseorang untuk melihat dirinya sendiri,

  13 Jadi perilaku konsumen dapat disimpulkan sebagai tindakan atau aktivitas individu dalam mendapatkan kemudian menggunakan barang dan jasa. Tindakan yang dilakukan konsumen untuk mendapatkan serta menggunakan barang dan jasa dipengaruhi berbagai faktor.

E. Sikap

  1. Pengertian Sikap Sikap adalah predisposisi (keadaan mudah terpengaruh) untuk memberikan tanggapan terhadap rangsangan lingkungan, yang dapat memulai atau membimbing tingkah laku orang tersebut. Seseorang biasanya memberikan penilaian (menerima atau menolak) terhadap obyek atau produk yang dihadapinya karena sikap tersebut (Swastha DH dan Handoko, 2000:93).

  Ada suatu kecenderungan untuk menganggap bahwa sikap itu merupakan faktor yang tepat untuk meramalkan perilaku yang akan datang.

  Jadi dengan mempelajari sikap seseorang diharapkan dapat menentukan apa yang akan dilakukan.

2. Karakteristik sikap

  Sikap memiliki beberapa karakteristik penting, yaitu obyek, arah, tingkat dan intensitas, resistensi, presistensi, keyakinan, serta kepemilikan struktur dan sifat (Simamora, 2002:156). Berikut ini penjelasan untuk masing-masing karakteristik sikap :

  14 Sikap berarti selalu mempunyai sesuatu yang dianggap penting dan selalu menjadi pusat perhatiannya.

  b.

  Sikap memiliki arah, derajat dan intensitas Arah seseorang terhadap suatu obyek bisa mendekat atau menjauh. selain itu sikap memiliki derajat tertentu, misalnya sejauh mana seseorang merasa senang atau tidak senang terhadap suatu obyek. sedangkan intensitas seseorang ditunjukkan oleh tingkat pendiriannya.

  c.

  Sikap mempunyai struktur Ini berarti dalam diri seseorang terdapat sejumlah sikap yang tergabung dan tersusun membentuk rangkaian yang kompleks. Masing-masing sikap mungkin selaras antara yang satu dengan yang lainnya, atau mungkin bertentangan.

F. Kepuasan Pelanggan

  Oliver (dalam Husein, 2003 : 14) menyatakan bahwa kepuasan pelanggan adalah evaluasi purnabeli, dimana persepsi terhadap kinerja alternatif barang dan jasa yang dipilih memenuhi atau melebihi harapan sebelum pembelian. Apabila persepsi terhadap kinerja tidak dapat memenuhi harapan, maka yang terjadi adalah ketidakpuasan. Konsep yang digunakan untuk mengukur kepuasan pelanggan :

  1. Kepuasan pelanggan keseluruhan. Caranya, yaitu dengan menanyakan kepada pelanggan mengenai tingkat kepuasan atas jasa yang bersangkutan

  15 serta menilai dan membandingkan dengan tingkat kepuasan pelanggan keseluruhan atas jasa yang mereka terima dari para pesaing.

2. Dimensi kepuasan pelanggan. Prosesnya melalui beberapa langkah yaitu : a.

  Pertama , mengidentifikasi dimensi-dimensi kunci kepuasan pelanggan b.

  Kedua, meminta pelanggan menilai jasa perusahaan berdasarkan item- item spesifik seperti kecepatan layanan atau keramahan staf pelayanan terhadap pelanggan.

  c.

  Konfirmasi harapan. Pada cara ini, kepuasan tidak diukur langsung namun disimpulkan berdasarkan kesesuaian antara harapan pelanggan dengan kinerja aktual jasa yang dijual perusahaan.

  d.

  Minat pembelian ulang. Kepuasan pelanggan diukur berdasarkan apakah mereka akan mengadakan pembelian ulang atas jasa yang sama yang dia konsumsi.

  e.

  Kesediaan untuk merekomendasi. Cara ini merupakan ukuran yang penting apalagi bagi jasa yang pembelian ulangnya relatif lama.

  f.

  Ketidakpuasan pelanggan. Dapat dikaji misalnya dalam hal komplain.

  Kepuasan pelanggan merupakan hal penting dalam pemasaran, dengan adanya kepuasan pelanggan, mereka dapat menjadi salah satu faktor bertahan lamanya suatu perusahaan karena dengan kepuasan, pelanggan dapat kembali lagi untuk membeli barang dan jasa tersebut.

  16

G. Manfaat

  1. Pengertian manfaat Manfaat (Olson 1999: 70) adalah, konsekuensi yang diharapkan konsumen ketika membeli atau menggunakan suatu produk baik berupa barang maupun jasa. kebutuhan konsumen diekspresikan dalam manfaat yang dicari dari produk atau jasa tertentu. Pelanggan individual tidak memiliki kebutuhan identik dan dengan demikian memberikan derajat kepentingan yang berbeda terhadap manfaat yang ditawarkan produk-produk yang berbeda. Akhirnya produk yang menyediakan kantong manfaat terbaik berdasarkan kebutuhan tertentu pelanggan kemungkinan besar akan dibeli.

  2 Manfaat Kuliah Manfaat kuliah adalah manfaat yang diperoleh mahasiswa ketika menggunakan internet untuk menyelesaikan tugas atau masalah kuliah mereka.

  3. Manfaat Hiburan Manfaat hiburan adalah manfaat yang diperoleh mahasiswa ketika menggunakan internet dalam rangka mencari hiburan. Misalnya seorang mahasiswa mencari hiburan seperti musik, film, rekreasi, olahraga, chatting , mencari informasi aktris, aktor, atlit favorit dan lain sebagainya.

  17

H. Kemudahan Mudah adalah gampang, tidak sukar (Badudu J.S. dan Zain, 1994 : 656).

  Badudu dan Zain mengartikan kemudahan yaitu hal mudahnya, gampangnya (suatu pekerjaan yang akan dikerjakan) hal yang dapat memudahkan untuk melakukan suatu pekerjaan atau usaha.

  Penulis menyimpulkan kemudahan sebagai sesuatu hal yang dapat dilakukan dengan tidak mengalami kesulitan hingga sesuatu yang hendak dilakukan dapat tercapai.

I. Minat

  Menurut Kotler (1994 : 213) ada beberapa faktor yang dapat digunakan untuk mengukur minat, yaitu keluarga, pekerjaan, masyarakat, rekreasi, hiburan, makanan, rumah, media dan prestasi. Minat didefinisikan sebagai aspek kejiwaan yang kompleks dan unik karena perwujudannya yang menggejala pada perilaku sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan dan kejiwaan. Bagi konsumen ketertarikan pada sebuah produk memang dapat diawali dari sebuah informasi yaitu bagaimana sebuah informasi yang diberikan oleh seseorang dapat memberikan minat yang besar terhadap calon konsumen, sehingga mereka berminat dan ingin lebih jauh tahu secara lebih rinci akan produk yang ditawarkan.

  Badudu J.S. dan Zain, (1994 : 899) mengartikan minat adalah perhatian, keinginan untuk memperhatikan atau melakukan sesuatu.

  18 Hilgar dan Slameto (google.com) mengartikan minat adalah suatu proses yang tetap untuk memperhatikan dan memfokuskan diri pada sesuatu yang diminatinya dengan perasaan senang dan rasa puas.

  Hurlock (google.com) mendefinisikan minat sebagai sumber motivasi yang akan mengarahkan seseorang pada apa yang akan mereka lakukan bila diberi kebebasan untuk memilikinya. Bila mereka melihat sesuatu itu mempunyai arti bagi dirinya, maka mereka akan tertarik terhadap sesuatu itu yang pada akhirnya nanti akan menimbulkan kepuasan bagi dirinya.

  J. Internet

  Levine, Baroudi, Young (1997 : 4) mengartikan internet adalah suatu jaringan antar komputer yang saling dihubungkan. Media penghubung tersebut bisa melalui kabel, frekuensi radio, sehingga komputer yang saling berhubungan tersebut dapat saling berkomunikasi. Jaringan komputer pada dasarnya adalah sekumpulan komputer yang dihubungkan bersama-sama. Internet adalah teknologi komunikasi baru yang mempengaruhi kehidupan kita dalam suatu skala yang sama pentingnya dengan telepon dan televisi.

  Jadi internet adalah suatu jaringan yang memberikan informasi yang berguna bagi penggunanya yang memberikan berbagai macam manfaat.

  19

  K. Penelitian Sebelumnya

  Sanjaya (2005) dengan judul “Pengaruh Rasa Manfaat dan

  Kemudahan terhadap Minat Berperilaku para Mahasiswa dan Mahasiswi dalam Penggunaan Internet : Studi Kasus Fakultas Teknologi Industri

  Universitas Atma Jaya Yogyakarta”. Tujuan penelitian ini adalah mempertimbangkan manfaat dan kegunaan internet. Pertimbangan seperti itu akan mempengaruhi persepsi para pengguna internet terhadap perilakunya. Penelitian tentang minat berperilaku dalam penggunaan teknologi dilakukan dengan Technology Acceptance Model (TAM). Penggunaan teknologi informasi (internet) dan pemanfaatannya dalam pekerjaan masih menjadi perhatian penting dalam penelitian. Masalah yang muncul dalam penggunaan suatu teknologi adalah pemanfaatan yang rendah terhadap suatu sistem informasi yang ada secara kontinus. Rendahnya penggunaan teknologi informasi dapat menyebabkan rendahnya return dari investasi organisasi dalam teknologi informasi.

  Penelitian ini terdapat 2 variabel bebas yaitu manfaat dan kemudahan, variabel terikatnya adalah minat berperilaku. Variabel minat berperilaku, manfaat, dan kemudahan diukur dengan menggunakan skala likert. Rentang nilai yang digunakan adalah dari 1 sampai 5. Nilai mean untuk variabel minat adalah 4.3356 dengan deviasi standar 0.68636 untuk variabel manfaat nilai rata-rata adalah sebesar 4.1728. Deviasi standar untuk variabel manfaat adalah 0.72939. Nilai rata-rata kemudahan adalah sebesar 4.0358. Deviasi standar

  20 dilakukan dengan cronbach alpha pada masing-masing instrumen. Berdasarkan penelitian ini variabel-variabel penelitian yaitu minat berperilaku, manfaat dan kemudahan memenuhi unsur variabel. Hal ini ditunjukkan dengan nilai

  

cronbach alpha untuk minat berperilaku sebesar 0.6419, manfaat sebesar

  0.8704, dan kemudahan sebesar 0.8021. Hasil cronbach alpha ini lebih besar dari 0.60 sebagai syarat bahwa instrumen studi dapat dikatakan reliabel.

  Hipotesis dalam penelitian ini diuji serentak dengan menggunakan

  

multiple regression . Hasil analisis regresi dari data yang diperoleh untuk

  masing-masing variabel independen (manfaat dan kemudahan) terhadap variabel dependen (minat berperilaku) meliputi koefisien (beta), t-value, R

  

Square , adjusted R-Squared, F-value. Hipotesis pertama menunjukkan bahwa

  manfaat akan mempengaruhi minat berperilaku para mahasiswa dan mahasiswi untuk menggunakan internet diterima. Hasil ini dibuktikan dengan nilai p-value 0.000 pada t-value sebesar 3.377 dan koefisien beta sebesar 0.285. Hasil ini menunjukkan bahwa besaran pengaruh manfaat terhadap minat berperilaku para mahasiswa dan mahasiswi untuk menggunakan internet sebesar 0.285. Ini berarti bahwa manfaat memiliki pengaruh positif dan signifikan secara statistic terhadap minat berperilaku dalam menggunakan internet oleh mahasiswa dan mahasiswi. Hipotesis kedua yang menyatakan bahwa kemudahan akan mempengaruhi minat berperilaku para mahasiswa dan mahasiswi untuk menggunakan internet tidak didukung. Hasil ini dibuktikan dengan nilai p-value 0.1148 pada t-value sebesar 1.587. Hasil ini menunjukkan bahwa besaran

  21 mahasiswi untuk menggunakan internet sama dengan 0. Pengambilan sampel hanya pada satu tempat perguruan tinggi yaitu Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

  L. Kerangka Pemikiran Teoritis

  Untuk memudahkan pemahaman bagi pembaca, maka penulis menyusun kerangka pemikiran teoritis dari penelitian ini sebagai berikut :

  Manfaat Kuliah (X 1 ) Minat Manfaat Hiburan Menggunakan (X )

  2 (Y) Kemudahan Mengakses (X )

  3 Gambar II.1 Kerangka Pemikiran Teoritis

  Dimana : : Manfaat kuliah, manfaat hiburan, kemudahan mengakses secara simultan berhubungan dengan minat menggunakan internet.

  : Manfaat kuliah, manfaat hiburan, kemudahan mengakses

  secara parsial berhubungan dengan minat menggunakan internet.

  22 Penjelasan : 1.

  Hubungan Manfaat Kuliah dengan minat menggunakan internet.