PERENCANAAN SHOWROOM YAMAHA DI JALAN KAPTEN A. RIVAI PALEMBANG - POLSRI REPOSITORY

  PERENCANAAN SHOWROOM YAMAHA DI JALAN KAPTEN A. RIVAI PALEMBANG LAPORAN AKHIR Dibuat untuk memenuhi syarat dalam menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya Oleh : Muhammad Andrian Pratama 0612 3010 0779 Veny Novania 0612 3010 0764 POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG 2015 ii

  

PERENCANAAN SHOWROOM YAMAHA DI JALAN KAPTEN A. RIVAI

PALEMBANG

LAPORAN AKHIR

  Disetujui oleh pembimbing Laporan Akhir Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya

  Pembimbing I Pembimbing II Hamdi B.Sc.E., M.T. Drs. Suhadi, S.T.,M.T.

  

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Sipil

Zainuddin Muchtar, S.T., M.T.

  

NIP. 196501251989031002

  

PERENCANAAN SHOWROOM YAMAHA DI JALAN KAPTEN A. RIVAI

PALEMBANG

LAPORAN AKHIR

  Disetujui oleh penguji Laporan Akhir Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya

  Nama Penguji Tanda Tangan 1. Drs. Djaka Suhirkam, S.T.,M.T.

  NIP. 195704291988031001 ……………...

  2. Drs. Suhadi, S.T.,M.T NIP. 195909191986031005 ……………...

  3. Drs. Yurpino NIP . 195911261986031001 ……………...

  4. Erobi Sulaiman, S.T.

  NIP. 195610261985031001 ……………...

  5. Ir. Yusri Bermawi, M.T NIP . 195812181989031001 ……………...

  6. Ir. Herlinawati, M.Eng.

  NIP . 196210201988032001 ……………...

  7. Zainuddin Muchtar, S.T., M.T.

  NIP . 196501251989031002 ……………... iii

  

PERENCANAAN SHOWROOM YAMAHA DI JALAN KAPTEN A. RIVAI

PALEMBANG

LAPORAN AKHIR

  Disetujui oleh penguji Laporan Akhir Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya

  Nama Penguji Tanda Tangan 1. Drs. Raja Marpaung, S.T.,M.T.

  NIP. 19570606198803100 ……………...

  2. Hamdi B.Sc.E., M.T.

  NIP. 196202151992011001 ……………...

  3. Ika Sulianti, S.T.,M.T.

  NIP. 198107092006042001 ……………...

  4. Ir. Wahidin, M.T.

  NIP . 1954053119851008 ……………...

  5. Masyita Dewi Koraia, S.T.,M.T.

  NIP. 196503101992032002 ……………...

  6. Sukarman, S.T. M.T.

  NIP. 195812201985031001 ……………... iv

Persembahan

  Alhamdulillah puji syukur atas rahmat yang diberikan Allah SWT karena berkat atas pertolongan-Nyalah penulis diberikan kekuatan dan kemudahan sehingga dapat menyelesaikan Laporan Akhir ini. Sholawat dan salam atas junjungan nabi besar kita Nabi Muhammad SAW, karena atas tuntunan ajaran, contoh budi pekerti dan berakhlak mulia beliaulah penulis bisa mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga diberikan kesabaran dan ketabahan dalam proses penyusunan Laporan Akhir ini.

  Terima kasih kepada kedua orang tua penulis yang senantiasa memberikan

  

support dalam segala aspek menuju keberhasilan. Tak henti-hentinya beliau

berusaha demi keberhasilan anak tercintanya ini.

  Terima kasih kepada kedua dosen Pembimbing kami Pak Hamdi dan Pak Suhadi yang selalu memberi solusi dalam setiap permasalahan dan sabar dalam membimbing kami, tidak akan selesai Laporan Akhir ini tanpa beliau. Kepada partner, Veny Novania yang baik hati walau sedikit cerewet dan tidak sabaran yang memberikan inspirasi. Tanpanya tak akan terselesaikan sebuah karya tulis kami ini. Untuk semua teman-teman satu angkatan dengan saya khususnya kelas 6 SI-A yang selalu memberikan hiburan dikala jenuhnya mengerjaka laporan akhir.

  Untuk semua adik tingkat dan pihak manapun yang menjadikan Laporan Akhir kami ini menjadi salah satu referensi, harap dimaklumi apabila ada sedikit kekhilafan di dalamnya. Kami hanyalah manusia biasa yang tak luput dari kesalahan.

  Tidak terasa sudah diujung masa perkuliahan di Politeknik Negeri Sriwijaya ini, semua kenangan yang tersirat dalam hati ini biarlah menjadi cerita dimasa depan yang indah untuk diceritakan kembali. Kepada teman-teman seperjuangan Jurusan Teknik Sipil tidak lebih indah dari kenangan yang kalian buat, semuanya memiliki perannya masing-masing, terima kasih teman.

  Terima kasih kepada semua pihak yang membantu baik secara langsung ataupun secara tidak langsung dalam penyelesaian Laporan Akhir ini.

  Tetaplah berusaha jangan pernah mengeluh, kerjakan dan kerjakan. Sesungguhnya Allah menyukai orang yang mau berusaha dan bersabar.

  

Muhammad Andrian Pratama, Politeknik Negeri Sriwijaya

Jurusan Teknik Sipil 2012

  v

  

Kekuatan yang paling hebat didunia ini adalah kekuatan doa ‘The power of

pray’ kekuatan tersebut akan jauh lebih hebat dan tak akan tertandingi apabila

diiringi dengan usaha serta keyakinan

Persembahan :

  Tak terasa 3 tahun sudah menimba ilmu di Politeknik Negeri Sriwijaya, Palembang. Tidak perlu basa-basi langsung saja saya mengucapkan terimakasih kepada :

• Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan saya kemudahan,

  kelancaran dan kesehatan sampai saat ini, sehingga selesainya laporan akhir ini. Alhamdulillah hirrabbillalamin

• Kedua orang tua saya yang sangat saya cintai mami dan papi yang selalu mendoakan saya untuk menjadi orang yang sukses dan yang telah memberi support untuk tetap semangat menghadapi masa- masa yang sulit. Saya selalu inget kata-kata mereka yang selalu mengatakan ‘Hadapi terus sesuatu yang ditakuti kalau mau sukses&rsq
• Untuk My Partner M. Andrian Pratama terimakasih ya udah

  selalu sabar ngadepin partnermu selama ngerjain laporan akhir, yang selama ini yang selalu mengeluh, nyusahin, banyak bertanya, sabar banget si yai. kamu adalah kalau bagaikan dosen pembimbing kamu itu dosen pembimbing aku yang ketiga dalam membuat laporan akhir, dan kamu merupakan inspirasi dalam menyelesaikan laporan akhir ini.

• Untuk teman-teman seperjuangan 3,4,5,6 SIA yang saling bantu, saling mendukung dan saling memberi nasihat dalam membuat

laporan akhir ini, terima kasih banyak yaa teman maaf kalau selama kita sekelas aku pernah buat kalian tersinggung, kesel dll maafin aku ya. Semoga kita menjadi orang-orang sukses nantinya amin. Terimkasih juga buat teman-teman 6SIB, 6SIC, 6SA, 6SB,

  6SC, sukses untuk kita semua yaa teman, jangan sombong ya,

• Terima kasih buat dosen pembimbing saya pak Hamdi dan pak Suhadi yang tak hentinya memberikan masukan kepada kami, walau kami sering menyimpang tapi kalian selalu memberikan masukan agar kami bisa menyelesaikan laporan akhir ini dengan be

• • Terakhir, Terima kasih almamater yang amat aku banggakan,

  semoga kedepannya jadi politeknik yang jauh lebih maju, dan dapat menghasilkan generasi penerus yang hebat-hebat, yang sukses dan membanggakan.

  Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Dalam Laporan Akhir ini penulis mengambil judul “Perencanaan Showroom

  

Yamaha di Jalan Kapten A. Rivai Palembang”. Laporan Akhir ini dibuat selain

  untuk memenuhi persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan D3 di Politeknik Negeri Sriwijaya tetapi juga untuk proses belajar mahasiswa dalam penulisan tulisan ilmiah serta sebagai pembelajaran mahasiswa dalam perencanaan bangunan.

  Keberhasilan dalam menyelesaikan Laporan Akhir ini tidak lepas dari bimbingan, pengarahan, dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, atas selesainya Laporan Akhir ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:

  1. Bapak RD. Kusumanto, S.T.,M.M., selaku Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya,

  2. Bapak Zainuddin Muchtar, S.T.,M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya yang terus membimbing kami,

  3. Bapak Drs. Suhadi.,S.T.,M.T. dan Bapak Hamdi B.Sc.E., M.T. selaku Dosen Pembimbing yang tidak hentinya memberi pengarahan dan mengajari kami hal yang benar dalam penyelesaian Laporan Akhir,

  4. Orang tua dan seluruh keluarga kami yang terus memberikan semangatnya,

  5. Serta semua pihak yang telah membantu selama penyelesaian Laporan Akhir Penulis berharap semoga Laporan Akhir ini dapat bermanfaat.

  Palembang, Juni 2015 Penulis

  ABSTRAK Perencanaan Showroom Yamaha di Jalan Kapten A. Rivai Palembang

  P.T Thamrin Brothers merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang dealer otomotif untuk kendaraan roda dua bermerk Yamaha. Dengan semakin pesatnya perkembangan suatu daerah tentu akan bertambah pula kepadatan penduduknya. Pemerintah tentu harus merencanakan dan membangun sarana dan prasarana guna melayani kebutuhan publik. Melihat dari hal itu maka PT. Thamrin Brother melakukan perluasan jaringan kerja dengan membangun Showroom Yamaha tepatnya di Palembang. Pada bangunan ini strukturnya menggunakan bahan baja dan menggunakan pondasi tiang borepile. Perencanaan struktur ini berpedoman pada SNI 03-1729-2002 sebagai peraturan dasar serta buku-buku lain yang berkaitan dengan perencanaan struktur baja. Dari hasil perencanaan Showroom Yamaha di jalan Kapten A. Rivai ini digunakan pondasi borpile uk. 40x40 cm dengan kedalaman 9 m, dimensi kolom 50x50 dan menggunakan baja dengan profil WF 200.200.8.12 untuk kolom lantai 5 ,untuk kolom 1-4 menggunakan profil WF 400.400.13.21, Dalam perencanaan balok, pada balok anak melintang menggunakan profil WF. 125.60.6.8. Pada balok anak memanjang as A1 menggunakan profil WF 300.150.6,5.9 dan balok anak memanjang as A3 menggunakan profil WF 300.200.8.12. Pada balok induk melintang menggunakan profil WF 600.300.14.23, untuk balok induk memanjang menggunakan profil WF 300.150.6,5.9., serta tebal plat lantai adalah 90 mm. Berdasarkan perhitungan dapat disimpulkan bahwa struktur ini stabil dan aman.

  

ABSTRACT

The Design of Yamaha Showroom on Jalan Kapten A. Rivai

Palembang

  PT Thamrin Brothers is one of the companies engaged in the field of automotive dealers for Yamaha brand motorcycles. With the rapid development of an area will certainly also increased population density. The government would have to plan and build the infrastructure to serve the needs of the public. See of it, the PT. Thamrin Brother expanding by building a network of Yamaha Showroom precisely in Palembang. At this building structure using steel materials and using borepile pile foundation. This structural design based on the basic rules SNI 03- 1729-2002 as well as other books related to the planning of the steel structure. From the planning Yamaha Showroom in the street Captain A. Rival is used foundation borpile uk. 40x40 cm with a depth of 9 m, the dimensions of 50x50 and using a steel column with WF profile 200.200.8.12 to column 5 floors, columns 1-4 to use profile WF 400.400.13.21, In planning the beam, the beam transverse children using WF profile. 125.60.6.8. In the longitudinal joists as A1 using WF 300.150.6,5.9 profile and joists as A3 lengthwise using profile WF 300.200.8.12. In the transverse beam using WF 600.300.14.23 profile, to beam lengthwise using profile WF 300.150.6,5.9., As well as floor plate thickness is 90 mm. Based on calculations it can be concluded that this structure is stable and secure.

  DAFTAR ISI

  6

  2.8. Perencanaan Balok .............................................................41

  2.7. Perencanaan Portal .............................................................26

  2.6. Perencanaan Tangga ...........................................................22

  2.5. Perencanaan Pelat ...............................................................15

  2.4. Perencanaan Atap................................................................10

  2.3. Dasar – Dasar Perencanaan ..................................................9

  2.2. Ruang Lingkup Perencanaan ...............................................7

  BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Uraian Umum....................................................................

  HALAMAN JUDUL ................................................................................. i HALAMAN PENGESAHAN ................................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI .................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................. v KATA PENGANTAR ............................................................................. viii ABSTRAK ................................................................................................... ix ABSTRACT ................................................................................................ x DAFTAR ISI ............................................................................................... xi DAFTAR TABEL ..................................................................................... xiv DAFTAR GAMBAR ............................................................................... xv

  1.6 Sistematika Penulisan ...............................................................4

  1.5 Metodelogi Pengumpulan Data ................................................3

  1.4 Pembatasan Masalah .................................................................2

  1.3 Alasan Pemilihan Judul ...........................................................2

  1.2 Tujuan dan Manfaat .................................................................2

  1

  BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang .....................................................................

  2.9. Perencanaan Kolom ...........................................................46

  2.10. Perencanaan Sloof ..............................................................48

  2.11. Perencanaan Pondasi ..........................................................49

  2.12. Pengelolaan Proyek ............................................................54

  BAB III PERHITUNGAN KONSTRUKSI

  3.1. Perhitungan Atap

  3.1.1 Perhitungan Gording ..................................................58

  3.2.2 Perhitungan Trekstang ...............................................67

  3.2.3 Perhitungan Ikatan Angin .........................................69

  3.2. Perhitungan Pelat ..............................................................71

  3.3. Perhitungan Tangga ...........................................................89

  3.4. Perhitungan Balok Anak

  3.4.1. Balok Anak Melintang ...........................................130

  3.4.2. Balok Anak Memanjang.........................................148

  3.5. Perhitungan Portal

  3.5.1 Perencanaan Portal Melintang..................................170

  3.5.2 Perencanaan Portal Memanjang...............................208

  3.6. Perhitungan Single Beam

  3.6.1 Kontrol Single Beam................................................245

  3.6.2 Perhitungan Sambungan Single Beam ....................256

  3.7. Perhitungan Balok Induk

  3.7.1. Balok Induk Melintang ..........................................267

  3.7.2. Balok Induk Memanjang ........................................278

  3.7.3. Sambungan Pada Balok .........................................302

  3.8. Perhitungan Kolom ..........................................................317

  3.9. Perhitungan Sloof

  3.9.1 Sloof Memanjang .....................................................344

  3.9.2 Sloof Melintang........................................................351

  3.10. Perhitungan Pondasi .........................................................357

  3.10.1 Penulangan Borpile ................................................362

  3.10.2 Penulangan Pilecap ................................................365

  3.10.3 Tulangan Pasak ......................................................367

  BAB IV MANAJEMEN PROYEK

  4.1 Rencana Kerja dan Syarat-syarat..................................... 368

  4.2 Harga Satuan .......................................................................383

  4.3 Analisa Harga Satuan ..........................................................390

  4.4 Perhitungan Volume ............................................................400

  4.5 Rencana Anggaran Biaya ...................................................428

  4.6 Rekapitulasi Biaya ..............................................................434

  4.7 Perhitungan Hari Kerja .......................................................435

  4.8 CPM ....................................................................................439

  4.9 Kurva S ...............................................................................440

  BAB V PENUTUP

  5.1. Kesimpulan.........................................................................441

  5.2. Saran...................................................................................442

  DAFTARPUSTAKA LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Tebal minimum pelat satu arah .................................................. 17Tabel 2.2 Diameter minimum tulangan pembagi........................................ 17Tabel 2.3 Tebal minimum pelat tanpa balok interior ................................... 18Tabel 2.4 Tebal minimum selimut beton ..................................................... 20Tabel 2.5 Nilai – nilai ρmax pada nilai fy dan fc’ tertentu .......................... 21Tabel 2.6 Daftar ukuran lebar Tangga Ideal ............................................... 23Tabel 2.7 Ukuran minimum las sudut .......................................................... 38Tabel 3.1 Perhitungan tulangan pelat lantai .................................................87Tabel 3.2 Perhitungan Balok Melintang Pada Portal 3-3 (Tumpuan).........270Tabel 3.3 Perhitungan Balok Melintang Pada Portal 3-3 (Lapangan) ........270Tabel 3.4 Perhitungan Balok Memanjang Pada Portal A (Tumpuan) ........281Tabel 3.5 Perhitungan Balok Memanjang Pada Portal A (Lapangan) ........281Tabel 3.6 Perhitungan Balok Memanjang pada Portal B (Tumpuan).........293Tabel 3.7 Perhitungan Balok Memanjang pada Portal B (Lapangan) ........293Tabel 3.8 Gaya momen dan normal pada kolom As 3A .............................320Tabel 3.9 Tabel gaya momen dan normal pada kolom As 3B .....................320Tabel 3.10 Nilai gaya pada baut...................................................................335

  DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Anak tangga (menjelaskan posisi optride antride) ................. 22Gambar 2.2 Model struktur kontruksi.......................................................... 27Gambar 2.3 Grid system ............................................................................... 28Gambar 2.4 Define grid data ......................................................................... 28Gambar 2.5 Tampilan model portal .............................................................. 29Gambar 2.6 Input material ........................................................................... 29Gambar 2.7 Data-data material ..................................................................... 30Gambar 2.8 Frame properties....................................................................... 31Gambar 2.9 Wide flange section................................................................... 31Gambar 2.10 Frame loads ............................................................................. 32Gambar 2.11 Beban akibat beban mati ......................................................... 32Gambar 2.12 Beban akibat beban hidup ....................................................... 33Gambar 2.13 Beban akibat beban angin ....................................................... 34Gambar 2.14 Set analysis option................................................................... 34Gambar 2.15 Run analysis ............................................................................ 35Gambar 2.16 PNA jatuh di beton.................................................................. 44Gambar 2.17 PNA jatuh di profil baja .......................................................... 44Gambar 3.1 Gambar Gording .......................................................................58Gambar 3.2 Penampang gording canal .........................................................61Gambar 3.3 Penampang gording ditinjau dari sumbu X ...............................62Gambar 3.4 Penampang gording ditinjau dari sumbu Y................................63Gambar 3.5 Denah Pelat Lantai 2 & 3s/d5 ....................................................71Gambar 3.6 Denah tangga..............................................................................89Gambar 3.7 Tangga lantai 1 ...........................................................................89Gambar 3.8 Pembebanan tangga....................................................................95Gambar 3.9 Perataan momen .........................................................................97Gambar 3.10 Momen design ..........................................................................97Gambar 3.11 Freebody...................................................................................98Gambar 3.12 Uraian gaya.............................................................................. 98Gambar 3.13 Freebody batang A1................................................................. 99Gambar 3.14 Diagram gaya normal .............................................................100Gambar 3.15 Diagram gaya lintang .............................................................100Gambar 3.16 Diagram gaya momen ............................................................101Gambar 3.17 Detail tulangan tumpuan balok tangga lt.1.............................103Gambar 3.18 Detail tulangan lapangan balok tangga lt.1 ............................105Gambar 3.19 Detail tulangan balok tangga lt.1............................................106Gambar 3.20 Diagram gaya dalam ring balok ............................................108Gambar 3.21 Detail tulangan ring balok ......................................................111Gambar 3.22 Diagram beban mati tangga lantai 2.......................................112Gambar 3.23 Diagram beban hidup tangga lantai 2.....................................112Gambar 3.24 Diagram gaya momen balok tangga lantai 2 ..........................113Gambar 3.25 Diagram gaya lintang balok tangga lantai 2...........................113Gambar 3.26 Detail tulangan balok tangga lantai 2 ....................................116Gambar 3.27 Pembebanan tangga lantai 3 ...................................................118Gambar 3.28 Diagram gaya momen balok tangga lantai 3 ..........................118Gambar 3.29 Diagram gaya lintang balok tangga lantai 3 ..........................119Gambar 3.30 Detail tulangan tumpuan balok tangga lantai 3 ......................121Gambar 3.31 Detail tulangan lapangan balok tangga lantai 3 .....................123Gambar 3.32 Pelat tangga ............................................................................126Gambar 3.33 Denah balok anak melintang ..................................................130Gambar 3.34 PNA jatuh di beton.................................................................135Gambar 3.35 Stud connector balon anak melintang as 3a ...........................136Gambar 3.36 PNA jatuh diprofil baja ..........................................................144Gambar 3.37 Stud connectpr balok anak melintang as 4a ...........................146Gambar 3.38 Denah balok anak memanjang ...............................................148Gambar 3.39 PNA jatuh dibeton pada balok anak memanjang A1 .............156Gambar 3.40 Stud connector balok anak memanjang A1............................157Gambar 3.41 PNA jatuh di beton pada balok anak memanjang A3 ............165Gambar 3.42 Stud connector balok anak memanjang A3............................167Gambar 3.43 Denah portal As 3 pada lantai 2 .............................................170Gambar 3.44 Denah portal As 3 pada lantai 3 s/d 5.....................................170Gambar 3.45 Denah daerah pembebanan portal As 3 pada lantai 2 ............171Gambar 3.46 Denah daerah pembebanan portal As 3 pada lantai 3 s/d 5....171Gambar 3.47 Beban hidup pada lantai 2 ditambah beban dari tangga.........190Gambar 3.48 Beban mati pada lantai 2 ditambah beban dari tangga...........190Gambar 3.49 Beban hidup pada lantai 3 ditambah beban dari tangga.........190Gambar 3.50 Beban mati pada lantai 3 ditambah beban dari tangga...........191Gambar 3.51 Beban hidup lantai 4 dan 5 ditambah beban dari tangga........191Gambar 3.52 Beban mati lantai 4 dan 5 ditambah beban dari tangga..........191Gambar 3.53 Koefisien beban angin pada portal melintang ........................193Gambar 3.54 Penomoran batang pada portal melintang ..............................194Gambar 3.55 Penomoran titik buhul pada portal melintang ........................195Gambar 3.56 Pembebanan portal melintang akibat beban mati...................196Gambar 3.57 Pembebanan portal melintang akibat beban hidup.................197Gambar 3.58 Pembebanan portal melintang akibat beban angin .................198Gambar 3.59 Diagram gaya normal akibat beban mati................................199Gambar 3.60 Diagram gaya lintang akibat beban mati................................200Gambar 3.61 Diagram gaya momen akibat beban mati ...............................201Gambar 3.62 Diagram gaya normal akibat beban hidup..............................202Gambar 3.63 Diagram gaya lintang akibat beban hidup..............................203Gambar 3.64 Diagram gaya momen akibat beban hidup.............................204Gambar 3.65 Diagram gaya normal akibat beban angin..............................205Gambar 3.66 Diagram gaya lintang akibat beban angin ..............................206Gambar 3.67 Diagram gaya momen akibat beban angin .............................207Gambar 3.68 Denah pembebanan portal memanjang lantai 2 .....................208Gambar 3.69 Denah pembebanan portal memanjang lantai 3 s/d 5.............208Gambar 3.70 Penomoran batang pada portal melintang ..............................223Gambar 3.71 Penomoran titik buhul pada portal melintang ........................224Gambar 3.72 Pembebanan portal melintang A akibat beban mati...............225Gambar 3.73 Pembebanan portal melintang A akibat beban hidup.............226Gambar 3.74 Pembebanan portal melintang A&B akibat beban angin .......227Gambar 3.75 Diagram gaya normal portal A akibat beban mati .................228Gambar 3.76 Diagram gaya lintang portal A akibat beban mati..................229Gambar 3.77 Diagram gaya momen portal A akibat beban mati.................230Gambar 3.78 Diagram gaya normal portal A akibat beban hidup ...............231Gambar 3.79 Diagram gaya lintang portal A akibat beban hidup................232Gambar 3.80 Diagram gaya momen portal A akibat beban hidup...............233Gambar 3.81 Pembebanan portal melintang B akibat beban mati ...............234Gambar 3.82 Pembebanan portal melintang B akibat beban hidup .............235Gambar 3.83 Diagram gaya normal portal B akibat beban mati..................236Gambar 3.84 Diagram gaya lintang portal B akibat beban mati..................237Gambar 3.85 Diagram gaya momen portal B akibat beban mati .................238Gambar 3.86 Diagram gaya normal portal B akibat beban hidup................239Gambar 3.87 Diagram gaya lintang portal B akibat beban hidup................240Gambar 3.88 Diagram gaya momen portal B akibat beban hidup ...............241Gambar 3.89 Diagram gaya normal portal A&B akibat beban angin.........242Gambar 3.90 Diagram gaya lintang portal A&B akibat beban angin ..........243Gambar 3.91 Diagram gaya momen portal A&B akibat beban angin ........244Gambar 3.92 Atap single beam ....................................................................245Gambar 3.93 Letak sambungan....................................................................256Gambar 3.94 Gaya pada sambungan 1.........................................................256Gambar 3.95 Penampang sambungan las 1 .................................................257Gambar 3.96 Sambungan baut 1 .................................................................259Gambar 3.97 Gaya pada sambungan 2.........................................................260Gambar 3.98 Sambungan las 2.....................................................................261Gambar 3.99 Sambungan baut 2 ..................................................................262

  Gambar 3.100 Gaya pada sambungan 3.......................................................263 Gambar 3.101 Sambungan las 3...................................................................264 Gambar 3.102 Sambungan baut 3 ................................................................265 Gambar 3.103 Penomoran pada balok induk portal melintang 3-3 .............267 Gambar 3.104 Diagram gaya momen akibat beban mati .............................268

  Gambar 3.105 Diagram gaya momen akibat beban hidup ...........................269 Gambar 3.106 PNA jatuh di beton pada balok melintang ...........................274 Gambar 3.107 Stud connector balok melintang...........................................275 Gambar 3.108 Penomoran pada balok induk portal memanjang A .............278 Gambar 3.109 Diagram gaya momen pada portal A akibat beban mati ......279 Gambar 3.110 Diagram gaya momen pada portal A akibat beban hidup ....280 Gambar 3.111 PNA jatuh di beton pada balok memanjang portal A...........285 Gambar 3.112 Stud connector balok memanjang portal A ..........................287 Gambar 3.113 Penomoran pada balok induk portal memanjang B .............290 Gambar 3.114 Diagram gaya momen pada portal B akibat beban mati ......291 Gambar 3.115 Diagram gaya momen pada portal B akibat beban hidup ....292 Gambar 3.116 PNA jatuh di beton pada balok memanjang portal B...........298 Gambar 3.117 Stud connector balok memanjang portal B ..........................299 Gambar 3.118 Sambungan balok anak melintang........................................304 Gambar 3.119 Sambungan balok anak memanjang.....................................306 Gambar 3.120 Gaya dalam sambungan balok melintang ke kolom.............307 Gambar 3.121 Penampang sambungan las balok induk melintang .............308 Gambar 3.122 Sambungan baut pada balok induk melintang......................309 Gambar 3.123 Sambungan pada balok induk melintang ke kolom .............311 Gambar 3.124 Gaya sambungan balok induk memanjang ke kolom...........312 Gambar 3.125 Penampang sambungan las pada balok induk memanjang ..313 Gambar 3.126 Sambungan baut pada balok induk memanjang...................314 Gambar 3.127 Sambungan pada balok induk memanjang ke kolom...........316 Gambar 3.128 Denah lantai 2.......................................................................317 Gambar 3.129 Denah lantai 3 sampai 5 .......................................................317 Gambar 3.130 Penamaan kolom pada portal melintang ..............................318 Gambar 3.131 Penamaan kolom pada portal memanjang............................319 Gambar 3.132 Kolom komposit lantai 5 ......................................................321 Gambar 3.133 Kolom komposit lantai 4 ......................................................325 Gambar 3.134 Kolom komposit lantai 1 ......................................................329 Gambar 3.135 Gaya dalam pada sambungan kolom....................................333

  Gambar 3.136 Sambungan plat sayap pada kolom ......................................334 Gambar 3.137 Beban yang bekerja pada baut..............................................335 Gambar 3.138 Sambungan plat badan pada kolom......................................337 Gambar 3.139 Penampang sambungan las sepatu kolom ............................339 Gambar 3.140 Sambungan baut pada sepatu kolom ....................................340 Gambar 3.141 Sambungan plat dasar kolom ...............................................341 Gambar 3.142 Diagram pembebanan sloof memanjang ..............................343 Gambar 3.143 Diagram gaya lintang sloof memanjang...............................343 Gambar 3.144 Diagram gaya momen sloof memanjang..............................343 Gambar 3.145 Detail Tulangan Tumpuan sloof memanjang .......................345 Gambar 3.146 Detail Tulangan Lapangan sloof memanjang.......................347 Gambar 3.147 Detail tulangan sloof memanjang.........................................347 Gambar 3.148 Diagaram pembebanan sloof melintang ...............................350 Gambar 3.149 Diagram gaya lintang sloof melintang .................................350 Gambar 3.150 Diagram gaya momen sloof melintang ................................350 Gambar 3.151 Detail Tulangan sloof melintang ..........................................352 Gambar 3.152 Jumlah pondasi tiang............................................................358 Gambar 3.153 Detail gaya geser pilecap......................................................364