AKIBAT HUKUM DEBITUR WANPRESTASI PADA PERJANJIAN PEMBIAYAAN KONSUMEN DENGAN OBYEK JAMINAN FIDUSIA YANG DISITA PIHAK KETIGA (STUDI KASUS : PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 3089 K/PDT/2015) - UNS Institutional Repository
AKIBAT HUKUM DEBITUR WANPRESTASI PADA PERJANJIAN
PEMBIAYAAN KONSUMEN DENGAN OBYEK JAMINAN FIDUSIA
YANG DISITA PIHAK KETIGA
(Studi Kasus: Putusan Mahkamah Agung Nomor 3089 K/Pdt/2015)
Penulisan Hukum (Skripsi)
Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Persyaratan Guna Meraih Derajat S1 dalam Ilmu Hukum
pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Oleh
Achmad Yusuf Sutarjo
NIM. E0013009
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017
ABSTRAK
Achmad Yusuf Sutarjo. 2017. E0013009. AKIBAT HUKUM DEBITUR
WANPRESTASI PADA PERJANJIAN PEMBIAYAAN KONSUMEN
DENGAN OBYEK JAMINAN FIDUSIA YANG DISITA PIHAK KETIGA
(STUDI KASUS: PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 3089
K/PDT/2015). Penulisan Hukum (Skripsi). Fakultas Hukum Universitas
Sebelas Maret.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengkaji permasalahan, pertama bagaimanakah ketentuan yang mengatur mengenai perjanjian pembiayaan konsumen dengan jaminan fidusia menurut hukum yang berlaku di Indonesia. Kedua pertimbangan-pertimbangan hukum apakah yang digunakan hakim dalam putusan Mahkamah Agung Nomor 3089 K/Pdt/2015 yang dapat menentukan akibat hukum debitur wanprestasi pada perjanjian pembiayaan konsumen dengan jaminan fidusia dan obyek jaminan disita pihak ketiga.
Jenis penelitian yang penulis gunakan dalam menyusun (skripsi) ini adalah penelitian hukum normatif yang bersifat preskriptif. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan perundang-undang dan kasus. Sumber bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer dan sekunder, dengan teknis analisis bahan hukum menggunakan metode silogisme dan interprestasi dengan menggunakan pola berpikir deduktif.
Hasil penelitian dan pembahasan bahwa perjanjian pembiayaan konsumen merupakan perjanjian yang bersifat timbal balik dan jaminan fidusia sebagai perjanjian ikutan (accesoir) yang tunduk pada ketentuan buku III KUHPerdata, pembiayaan konsumen diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 9 tahun 2009 tentang Lembaga Pembiayaan, dan pembebanan jaminan fidusia diatur dalam Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia (UUJF) serta peraturan pelaksana lainnya. Putusan Mahkamah Agung Nomor 3089 K/Pdt/2015 menolak permohonana Kasasi dahulu Turut Terbanding/Turut Tergugat karena Pertimbangan Mahkamah Agung bahwa Hakim Pengadilan Tinggi tidak salah dalam penerapan hukum yang dilakukan. Penguggat telah berhasil membuktikan dalil gugatannya bahwa Tergugat I wanprestasi kepada Penguggat, sebaliknya Para Tergugat tidak dapat membuktikan dalil bantahannya. Sebagaimana pertimbangan Putusan Pengadilan Tinggi telah sesuai Pasal 1267 KUHPerdata sehingga akibat hukumnya debitur dinyatakan wanprestasi dan dituntut ganti kerugian serta Pasal 5, Pasal 11 UUJF mengenai pembebanan dan pendaftaran Jaminan sehingga mengharuskan pihak ketiga mengembalikan objek jaminan fidusia kepada kreditur.
Kata Kunci : Perjanjian Pembiayaan Konsumen, Wanprestasi, Jaminan Fidusia
ABSTRACT
Achmad Yusuf Sutarjo. 2017. E0013009 . CONSEQUENCES OF LEGAL
DEBTURED LAW IN CONSUMER FINANCING AGREEMENT WITH
FIDUCIARY WARRANTY OF THIRD PARTY GUARANTEE (CASE STUDY:
DECISION OF THE SUPREME COURT OF NUMBER 3089 K / PDT/2015).
Legal Writing. Law Faculty of University Sebelas Maret.This study aims to describes and examines the problem how the provisions
governing consumer financing agreement with fiduciary guarantee according to
law in Indonesia. Both of the legal considerations used by the judge in Supreme
Court Decision Number 3089 K/Pdt/2015 which can determine the legal
consequences of the debtor of default in the consumer financing agreement with
fiduciary guarantee and the secured object is seized by a third party.This research is a normative law prescriptive. The approach taken in this
study is legislation and case approach. The law material source used are primary
legal materials, secondary legal materials, and tertiary legal materials, technical
analysis with legal materials and secondary legal materials, technical analysis
with legal materials using methods syllogism and interpretation by using a
pattern of deductive reasoning.The results of research and discussion that the consumer financing
agreement is a reciprocal agreement and fiduciary guarantee as an agreement
(accesoir) which is subject to the provisions of book III Civil Code, consumer
financing is regulated in Presidential Regulation No. 9 of 2009 on Financing
Institutions, and fiduciary loading is regulated in Act Number 42 Year 1999
regarding Fiduciary Security (UUJF) and other implementing regulations. The
Supreme Court's Decision Number 3089 K / Pdt / 2015 rejects the appeal of the
former Cassation Appeal / Defendant because of the Supreme Court's
Consideration that the High Court Judge is not wrong in applying the law. The
claimant has succeeded in proving the argument of his claim that Defendant I
breach of contract to the plaintiff, whereas the Defendant could not prove his
argumentative argument. As the consideration of the Decision of the High Court
has been in accordance with Article 1267 of the Civil Code so that the legal
consequences of the debtor shall be declared as default and shall be compensated
as well as Article 5, Article 11 of UUJF concerning the loading and registration
of Warranties, which requires the third party to return the fiduciary guarantee
object to the creditor.
Keywords: Consumer Financing Agreement, Breach of Contract, Fiduciary
Guarantee
MOTTO
“Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya bersama
kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu
urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain). Dan hanya kepada
Tuhanmulah engkau berharap”
(QS. Al-Insyirah: 6-8).
“Man Jadda Wa Jadda”
“Siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil.”
(Al-Hadist)
“Fabiayyi a’la irabbikuma tukadziban”
“Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu kamu dustakan?”
(Qs. Ar-Rahman: 55)
“Setiap kamu merasa beruntung, percayalah doa Ibumu telah didengar.”
(Unknown)
“Begitu banyak alasan untuk menunda berbuat kebaikan, tetapi saya memilih
untuk memulai”
(Penulis)
PERSEMBAHAN
Dengan segala kerendahan hati dan ketulusan hati, penulis persembahakan sebagai wujud rasa syukur, cinta dan terimakasih kepada:
1. Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayahNya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini;
2. Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan sehingga penulis dapat melanjutkan semua ajaran yang diajarkan dan mengikuti semua petunjuk- petunjuknya; 3. Kedua orang tua penulis Ibu Yuyun Yuningsih dan Bapak Sutarjo serta Kakak dan Adik-adik penulis Ayu Annisa Sutarjo, Duhan Nanda Sutarjo dan Hafiz
Ahmad Sutarjo yang selama ini telah memberikan kasih sayang, doa dan dukungannya kepada penulis dalam menyelesaikan penulisan hukum (skripsi) ini; 4. Keluarga besar penulis yang selama ini turut memberi bantuan dan dukungan kepada penulis dalam menyelsaikan penulisan hukum (skripsi) ini;
Semua pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Alhamdulillahirobbil’alaamiin. Segala puji dan syukur penulis panjatkan
ke hadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam yang menggenggam seluruh perbendaharaan bumi dalam kekuasaan-Nya, Tuhan yang telah melimpahkan rahmat dan pertolongan-Nya kepada penulis sehingga penulisan hukum yang berjudul
“AKIBAT HUKUM DEBITUR WANPRESTASI PADA
PERJANJIAN PEMBIAYAAN KONSUMEN DENGAN OBYEK JAMINAN
FIDUSIA YANG DISITA PIHAK KETIGA (STUDI KASUS: PUTUSAN
MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 3089 K/PDT/2015)” dapat penulis
selesaikan. Penulisan hukum (skripsi) ini digunakan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum pada Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulisan hukum (skripsi) ini membahas tentang ketentuan yang mengatur mengenai perjanjian pembiayaan konsumen dengan jaminan fidusia menurut hukum yang berlaku di Indonesia, dan juga membahas mengenai pertimbangan- pertimbangan Hakim yang dapat menentukan akibat hukum debitur wanprestasi pada perjanjian pembiayaan konsumen dengan obyek jaminan fidusia yang disita pihak ketiga. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan hukum (skripsi) ini terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu penulis besar hati menerima segala kritik dan saran yang dapat memperkaya pengetahuan penulis di kemudian hari.
Penulis menyadari bahwa dalam proses pembuatan penulisan hukum (skripsi) ini dapat terselesaikan karena adanya bantuan dari pihak-pihak yang telah memberikan bantuannya baik itu berupa pengarahan, bimbingan, nasihat, saran maupun kritik serta dukungan motivasi dan doa bagi penulis. Oleh karena itu pada kesempatan ini, penulis dengan segala kerendahan hati dan ketulusan hati ingin mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak antara lain sebagai berikut: 1.
Bapak Prof. Dr. Supanto S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Bapak Pranoto S.H., M.H., selaku Ketua Bagian Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang memberikan kelancaran dalam proses penulisan hukum (skripsi) ini.
3. Ibu Djuwityastuti S.H., M.H., selaku pembimbing penulisan hukum (skripsi) yang telah meluangkan waktu di sela-sela kesibukannya, pikiran dan tenaga yang dengan sabar memberikan saran, bimbingan dan arahan sehingga terselesaikannya penulisan hukum (skripsi) ini.
4. Ibu Prof. Hartiwiningsih S.H., M.Hum., selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan, pengarahan, dan nasihat selama penulis melaksanakan studi di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5. Segenap Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan ilmu pengetahuan selama penulis menempuh studi di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.
6. Bapak dan Ibu Staff Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah membantu dan berperan dalam kelancaran proses perkuliahan dan segala kegiatan mahasiswa.
7. Bapak Sutarjo, S.H., dan Ibu Yuyun Yuningsih, selaku orang tua penulis atas jasa-jasanya, kesabarannya, doanya dan tidak pernah lelah dalam mendidik dan memberi cinta yang tulus dan ikhlas kepada penulis sejak kecil hingga sukses dalam penulisan ini.
8. Kakak dan Adik-adikku Ayu Annisa Sutarjo, Duhan Nanda Sutarjo dan Hafiz Ahmad Sutarjo yang telah banyak memberikan motivasi, dorongan, dan kasih sayang kepada penulis.
9. Teman rasa saudara Dicky Dharmawan Sembodo, Dwi Asri Sulistiono,
I Made Yoestika Bayu P., Ibnu Attoillah, Rizqi Nurul Awaliyah, Hilary Surya Megasakti, dan Evy Puspitasari yang telah menjadi bagian tak terpisahakan selama masa perkuliahan.
10. Segenap keluarga besar PMPA Gopala Valentara, Komunitas Debat Fakultas Hukum, Dewan Mahasiswa FH UNS 2015, Badan Eksekutif Mahasiswa FH UNS 2016, serta KKN Belitung Timur desa Mekar Jaya
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................. ...i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING......................................................ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI...............................................................iii HALAMAN PERNYATAAN................................................................................iv ABSTRAK
…………………………………………………………………...........v ABSTRACT
…………………………………………………………………........vi MOTTO.................................................................................................................vii PERSEMBAHAN
………………………………………………………….........viii KATA PENGANTAR
……………………………………...................................ix DAFTAR ISI
………………………………………………………………….....xiii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang........................................................................................1 B. Rumusan Masalah...................................................................................7 C. Tujuan Penelitian....................................................................................7 D. Manfaat Penelitian..................................................................................8 E. Metode Penelitian...................................................................................9 F. Sistematika Penulisan Hukum...............................................................12 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kerangka Teori.......................................................................................14 1. Tinjauan Tentang Perjanjian...............................................................14 2. Tinjauan Tentang Wanprestasi............................................................22 3. Tinjauan Tentang Pembiayaan Konsumen..........................................28
4. Tinjauan Tentang Jaminan Fidusia.....................................................33 5.
Tinjauan Tentang Pajak.......................................................................41 B. Kerangka Pemikiran...............................................................................49
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Ketentuan Yang Mengatur Mengenai Perjanjian Pembiayaan Konsumen Dengan Jaminan Fidusia Di Indonesia...............................51 B. Pertimbangan-Pertimbangan Hukum Oleh Hakim Yang Menentukan Akibat Hukum Debitur Wanprestasi Pada Perjajian Pembiayaan Kosumen Dengan Obyek Jaminan Fidusia Yang Disita Pihak Ketiga....................................................................................................73 1. Kasus Posisi......................................................................................73 2. Analisis Hukum................................................................................75 BAB IV PENUTUP A. Simpulan...............................................................................................94 B. Saran.....................................................................................................95
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................96
LAMPIRAN