Ayu, iman kepada malaikat

  

Penerapan Teori Trondhik Dan Teori

Belajar Menurut Skinner dalam

mengaplikasikan Materi iman kepada

malaikat di SMA

  

Erma diah ayu aprillia

G000110080

• Tak ada sepotong nyawa pun yang tidak memiliki buku induk
_{pencatatan amal. Semuanya serba lengkap dengan melebihi kehebatan super komputer yang teramat canggih yang ada di dunia catatan-catatan serta jejak rekam kita selama menjadi penghuni di mengiringi kita. Pada waktunya, kepada kita akan dipertunjukkan} ini, yakni malaikat Rakib dan Atid yang tidak akan pernah bosan _{• Kalau kita berhitung secara jujur, manakah diantara dua malaikat itu (Rakib dan Atid) yang paling sering menuangkan catatannya untuk} alam yang serba cepat ini. kita. Tampaknya dengan sepenuh kejujuran, telunjuk ini akan _{secara logika Malaikat Atid akan jauh lebih aktif membuat catatan mengarah kepada Malaikat Atid. Kalau dihitung-hitung pula, maka “Buku Induk”. Kalau tidak karena Allah Maha Kuasa menjadikan geleng karena tak terlalu banyak amal yang bisa dimasukkan dalam} dibanding Malaikat Raqib yang mungkin hanya tersenyum dan geleng- _{beliau menuangkan catatannya. Tapi, begitulah tugas mulia kedua akan merasa bosan dan protes kepada anak Adam karena seringnya} Malaikat Atid memiliki daya juang yang luar biasa, boleh jadi beliau _{Maria Ulfa) menyatakan keberatannya sebagaimana pernah dilakukan Iblis.(PPT} malaikat Al-Muqorrobin ini. Mereka tidak pernah protes, apalagi

  

Iman kepada paramalaikat

  Definisi  Iman kepada para malaikat adalah mengimani keberadaan mereka dengan keimanan yang kuat serta tidak tergoyahkan oleh keraguan dan kebimbangan.(Fahrur Mu’is dan Abu Faris 2011:76)

  

Dahlil dan penjelasan

• Abdullah bin Mas’ud menuturkan

  ‘’Rasulullah pernah melihat jibril dalam bentuk aslinya,ia memiliki 600 sayap,setiap sayap menutupi ufuk.’’Hr Ahmad.

Dalam hadis muslim,di ceritakan bahwa jibril

datang dalam bentuk seorang laki-laki yang

sangat putih pakaiannya dan sangat hitam

rambutnya dan tidak seorang pun di antara

sahabat mengenalinya. .(Fahrur Mu’is dan

Abu Faris 2011:77)

Pengertian malaikat

  

Malaikat adalah makhluk yang hidup di alam ghaib dan

_{Diciptakan dari cahaya dan diberikan kekuatan untuk mentaati senantiasa beribadah kepada Allah Subhanahu wa ta’ala..} dan melaksanakan perintah dengan sempurna. _{yang telah di jelaskan kepadamu (yaitu tanah)’’(HR.Muslim) jin diciptakan dari api , dan anak adam diciptakan dari apa} Rasulullah pernah bersabda, ”Malaikat diciptakan dari cahaya, _{mereka tiada mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya langit dan di bumi. dan malaikat-malaikat yang di sisi-Nya,} Allah ta’ala berfirman, ”Dan kepunyaan-Nyalah segala yang di _{dan siang tiada henti-hentinya.”(Al- Anbiya’19:20)} dan tiada (pula) merasa letih. Mereka selalu bertasbih malam

  

Empat Unsur iman kepada malikat

   Mengimani nama-nama malaikat

  yang kita kenali,

  Mengimani wujud mereka,  Mengimani sifat-sifat malaikat

  yang kita kenali,

   Mengimani tugas-tugas yang

  diperintahkan Allah kepada mereka yang sudah kita ketahui,

  

Macam & Tugas Malaikat

1 - Malaikat yang ditugaskan menyampaikan (membawa) wahyu Allah kepada para rasul-Nya,

_{agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan.” (Asy- Allah berfirman, “Dia dibawa turun oleh ar-Ruh al-Amin (Jibril), ke dalam hatimu (Muhammad) Ia adalah ar-Ruh al-Amin atau Jibril. 2 - Malaikat yang diserahi urusan hujan dan pembagiannya menurut kehendak Allah.} Syuara: 193-194). _{Nabi s.a.w. beliau bersabda, “Tatkala seorang laki-laki bërada di tanah lapang (gurun) dia}

Hal ini ditunjukkan oleh hadits yang diriwayatkan oleh imam Muslim dari Abu Hurairah dan

_{kemudian menumpahkan air di suatu tanah yang berbatu hitam, maka saluran air di situ dan}

_{mendengar suara di awan, ‘Siramilah kebun fulan,’ maka menjauhlah awan tersebut 3 - Malaikat yang diberikan trompet, yaitu Israfil,} saluran saluran yang ada telah memuat air seluruhnya...” (HR. Muslim, 4/2288). _{dan mufassir lainnya ketika menafsirkan firman Allah,}

_{tiupan sha’aq (kematian) dan tiupan ba’ts (kebangkitan). Begitulah yang disebut Ibnu Jarir}

Ia meniupnya sesuai dengan perintah Allah dengan tiga kali tiupan: tiupan faza’ (ketakutan),

_{Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.” (Al-Anam: 73).} “...di waktu sangkakala ditiup. Dia mengetahui yang ghaib dan nampak. Dan Dialah Yang

  4 - Malaikat yang ditugasi mencabut ruh, yakni malaikat maut dan _{“...sehingga apabila datang kematian kepada salah seorang di antara rekan-rekannya. malaikat Kami itu tidak melalaikan kewajiban.” (AlAnam: 61).} kamu, ia diwafatkan oleh malaikat-malaikat Kami, dan malaikat- 5 - Para malaikat penjaga syurga. _{Allah mengabarkan mereka ketika menjelaskan perjalanan orang-}

_{orang bertakwa dalam firman-Nya,“Dan orang-orang yang bertakwa}

_{Sehingga apabila mereka sampai ke syurga itu sedang pintu- pintunya telah terbuka dan berkatalah kepada mereka penjaga-} kepada Tuhan dibawa ke dalam syurga berombong-rombong (pula). _{(Az-Zumar:73). kamu! Maka masukilah syurga ini, sedang kamu kekal didalamnya’.”} penjaganya, ‘Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu, berbahagialah

  6 - Para malaikat penjaga Neraka Jahanam, _{pemukanya adalah Malik. Hal ini ditunjukkan oleh firman Allah ketika mereka itu adalah Zabaniyah. Para pemimpinnya ada 19 dan “Tahukah kamu apakah (Neraka) Saqar itu? Saqar itu tidak} menyifati Neraka Saqar, _{tiada Kami jadikan penjaga neraka itu melainkan malaikat.” (Al- kulit manusia. Di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga). Dan} meninggalkan dan tidak membiarkan. (Neraka Saqar) adalah pembakar _{Dan Allah bercerita tentang penduduk neraka,} Muddatstsir: 27-30). _{menjawab, ‘Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini)’.” (Az-Zukhruf: 77).} “Mereka berseru, ‘Hai Malik, biarlah Tuhanmu membunuh kami saja.’ Dia

Dalil yang Mewajibkan Firman Allah dalam surat al-Baqarah, Iman kepada Malaikat 285). Allah, malaikat-malaikatNya, kitabkitabNya dan rasul-rasulNya...” (Al-Baqarah: Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada “Rasul telah beriman kepada al-Qur’an yang diturunkan kepadanya dan

  _{2. Firman Allah pada ayat lainnya,}

_{“Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebaktian,}

Allah menjadikan iman ini sebagai akidah seorang mukmin. _{Kemudian, malaikat-malaikat, kitab- kitab, dan nabi-nabi...” (Al-Baqarah: 177). Allah mewajibkan percaya kepada hal-hal tersebut di atas dan mengkafirkan} akan tetapi sesungguhnya kebaktian itu adalah beriman kepada Allah, Hari _{136). Kemudian, maka Sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.” (An-Nisa’: kepada Allah, malaikat-malaikatNya, kitab-kitabNya, rasul-rasulNya, dan Hari} orang-orang yang mengingkarinya. Allah berfirman, dan barangsiapa kafir

  

_{“Yaitu engkau beriman kepada Allah, para malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, para}

_{rasul-Nya, dan Hari Akhir, dan engkau beriman kepada takdir, yang baik mahu}

  

Sasaran materi

• Siswa sma, karna pada usia sma tergolong fase remaja , yang di mana

  siswa perlu di beri banyak pengalaman

  materi agama tentang kekuasaan Allah

  yaitu pentingnya iman kepada malaikat,ilmu agama sangat dibutuhkan

  apabila remaja dalam keadaan gelisah,

  ketika ada ancaman, takut akan kegelapan, ketika merasa berdosa.
• Ketika anak muda berusaha menemukan identitas pribadi pada saat yang sama juga berusaha menemukan makna dalam kehidupan mereka. Mereka akan menilik kedalam diri sendiri untuk menelaah dalam pikiran dan perasaan mereka dan mencoba

  Lanjut…

• Kepercayaan terhadap agama konvensional dan partisipasi dalam praktik keagamaan bersama memperlihatkan aspek spiritualitas. Bagaimanapun sepiritual remaja seringkali di tunjukan secara lebih mendasar melalui pencariaan anak muda kehidupannya sehari- hari.

• •   Tingkat keyakinan dan ketaatan remaja

  pada agama sangat dipengaruhi oleh kemampuan,ilmu pengetahuaan agama, mereka dalam menyelesaikan keraguan dan konflik batin yang terjadi dalam dirinya.

• • ·         Dalam upaya mengatasi konflik

  batin, para remaja cenderung untuk bergabung dalam peer groups-nya dalam rangka berbagi rasa dan pengalaman. Kondisi inipun akan mempengaruhi keyakinan dan ketaatan remaja pada agama (Jalaluddin, 2002:78-81)
• Jadi kesimpulannya, perasaan remaja pada agama adalah ambivalensi. Kadang-kadang sangat cinta dan percaya pada Tuhan, tetapi sering pula berubah menjadi acuh tak acuh dan menentang (Zakiyah Darajat, 2003:96-96 dan Sururin, 2002:70).

  

Teori belajar

• Teori Belajar Menurut Skinner : Skinner mengatakan bahwa unsur terpenting dalam belajar adalah penguatan. Maksudnya adalah pengetahuan yang terbentuk melalui ikatan stimulus respon akan semakin kuat bila diberi penguatan. Skinner membagi penguatan ini menjadi dua yaitu penguatan positif dan penguatan negatif. Bentuk bentuk penguatan positif berupa hadiah, perilaku, atau penghargaan.

  Bentuk bentuk penguatan negatif antara lain menunda

  atau tidak memberi penghargaan, memberikan tugas tambahan atau menunjukkan perilaku tidaksenang.(

  

  

7 Prinsip sekinner dalam belajar

_{salah dibetulkan, jika benar diberi penguat.}

  

1. Hasil belajar harus segera diberitahukan kepada siswa, jika

_{3. Materi pelajaran, digunakan sistem modul.}

  2. Proses belajar harus mengikuti irama dari yang belajar. _{lingkungan perlu diubah, untuk menghindari adanya hukuman.}

  4. Dalam proses pembelajaran, tidak digunkan hukuman. Untuk itu _{6. Tingkah laku yang diinginkan pendidik, diberi hadiah.}

  5. Dalam proses pembelajaran, lebih dipentingkan aktifitas sendiri.

  Penerapan teori Dalam Materi

iman kepada malaikat

• Dalam teori ini menjelaskan bahwa

  unsur terpenting dalam belajar adalah penguatan. Maka untuk

  menerapkan teori ini dalam mata

  pelajaran iman kepada malaikat guru harus selalu melakukan berbagai penguatan agar anak mampu nambah paham keagamaan, iman

Gb.1

  Materi ajar ^{Materi ajar} Diskusi Aplikasi ^Aplikasi

  

Penjelasan Gb.1

• Langkah pertama yang harus di lakukan oleh guru, guru akan membacakan materi ajar menerangkan secara bertahab sedikit demi sedikit materi pembelajaran. kemudian guru meminta kepada murid-muridnya untuk berdiskusi mengenai materi dan ayat penguat tentang pentingnya iman kepada malaikat Setelah diskusi usai maka guru dapat memberikan instruksi kepada siswa agar dapat mengaplikasiakan pentingnya iman yang tertanam dari hati hadirnya malaikat di setiap detik kehidupan manusia.
• Selanjutnya guru dapat mengamati prilaku yang di tunjukkan oleh para siswa dalam kehidupan sehari- harinya(siswa tinggal di astramna sekolahan). Dan pada pertemuan berikutnya guru memberikan penguatan dari prilaku yang di tunjukkan siswa tersebut. apabila perilakunya sesuai dengan apa yang di pelajari di mata pelajaran yang lalu maka guru dapat memberikan penghargaan kepada siswa tersebut,
• ex. Guru dapat memberikan poin bintang untuk anak yang sesuai kriteria, dan untuk anak yang tidak dapat mengaplikasikan rasa iman tersebut guru tidak di

  Sedangkan menurut Menurut _, Thorndike

  Belajar merupakan peristiwa terbentuknya asosiasi- asosiasi antara peristiwa-peristiwa yang disebut

stimulus (S) dengan respon (R ). Stimulus adalah suatu

perubahan dari lingkungan eksternal yang menjadi tanda untuk mengaktifkan organisme untuk beraksi atau berbuat sedangkan respon adalah sembarang tingkah laku yang dimunculkan karena adanya perangsang. Bentuk paling dasar dari belajar adalah

“trial and error learning atau selecting and connecting

learning” dan berlangsung menurut hukum-hukum tertentu. Oleh karena itu teori belajar yang

dikemukakan oleh Thorndike ini sering disebut dengan

teori belajar koneksionisme atau teori asosiasi(Sumadi,

  

Penerapan Teori Trondhik dalam Materi Iman kepada malaikat

Penerapan Teori Trondhik dalam Materi Iman kepada malaikat

• Untuk mempelajari materi Iman kepada
• Untuk mempelajari materi Iman kepada

  malikat dapat menggunaka teori malikat dapat menggunaka teori koneksionisme dari Trondike. Dalam koneksionisme dari Trondike. Dalam menerapkan toeri ini guru dapat menerapkan toeri ini guru dapat membuat suasana belajar yang membuat suasana belajar yang

menyenangkan agar menstimulasi anak

menyenangkan agar menstimulasi anak

untuk siap belajar materi tersebut. untuk siap belajar materi tersebut.
• Langkah pertama yang bisa di lakukan,
• Langkah pertama yang bisa di lakukan,

  guru dapat memulai pelajaran ini dengan guru dapat memulai pelajaran ini dengan

  

Satu dari 3 hukum belajat yg di temukan

tondik adalah Hukum lahian(Law of exsercise)

• Hukum Latihan (law of exercise), yaitu semakin sering tingkah laku diulang/ dilatih (digunakan) , maka asosiasi tersebut akan semakin kuat. Prinsip law of exercise adalah koneksi antara kondisi (yang merupakan perangsang) dengan tindakan akan menjadi lebih kuat karena latihan- latihan, tetapi akan melemah bila koneksi antara keduanya tidak dilanjutkan atau dihentikan. Prinsip menunjukkan bahwa prinsip utama dalam belajar adalah ulangan. Makin sering diulangi, materi pelajaran akan semakin dikuasai.

  

Mengulang materi dengan tanyajawab :

Mengulang materi dengan tanyajawab :

• Manakah yang lebih utama antara malaikat dengan para nabi? Jawab : Kewajiban kita adalah beriman kepada

  para malaikat dan nabi,bukan mencapainya

  mana yang lebih utama di antara keduanya.
• Dari apa malaikat di ciptakan Jawab :malaikat di ciptakan dari cahaya
• Adakah malaikat yang menjaga manusia? Jawab :Ada setiap orang dijaga oleh dua malaikat yang menulis semua perbuatan manusia yang satu disisikanan dan yang satu
• Manakah yang lebih utama antara malaikat dengan para nabi? Jawab : Kewajiban kita adalah beriman kepada

  para malaikat dan nabi,bukan mencapainya

  mana yang lebih utama di antara keduanya.
• Dari apa malaikat di ciptakan Jawab :malaikat di ciptakan dari cahaya
• Adakah malaikat yang menjaga manusia? Jawab :Ada setiap orang dijaga oleh dua malaikat yang menulis semua perbuatan manusia yang satu disisikanan dan yang satu

  Dampak

• Materi yang di ajarkan di atas sangat

Pesikologis

  mendidik,karna dapat memberikan pengalaman dan pembelajaran materi Agma terhadap siswa,tentang kekuasaan ALLAH. Dengan keesaannya Allah menunjukan staf-setf atau tangan kanannya yaitu malaikat,yang dijabarkan dalam kitab Al-Qur’an secara mendalam. Bahwa tindak tanduk yang di lakukan manusia dan segala alam semesta ini di saksikan Allah dan malaikat dan manusi mempunyai tempat untuk berteduh ketika iya membutuhkan tempat itu dengan cara beribadah kepada Allah,mengimani