S SDT 0903878 Chapter5

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Pemantauan terhadap

proses pembelajaran

drum band

pada

kegiatan

ekstrakurikuler di SDN 1 Sindangkasih, dilakukan pada pelatih dan siswa-siswi yang
mengikuti ekstrakurikuler drum band, sebagai gambaran mengenai pemberian materi,
penggunaan metode, penggunaan media, dan hasil yang telah dicapai. Berdasarkan
hasil penelitian tentang pembelajaran drum band pada kegiatan ekstrakurikuler di
SDN 1 Sindangkasih, pelatih mempersiapkan materi dengan berbagai metode
berdasarkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, dengan tidak mengacu pada
kurikulum, dengan demikian pelatih diberi kebebasan untuk menyampaikan materi

kepada siswa. Pelatih memberikan materi secara sistematis, mulai dari yang
sederhana menuju materi yang lebih kompleks. Pemberian materi cenderung pada
karya-karya atau lagu yang sudah dikenal oleh siswa, sehingga siswa tidak begitu
kesulitan dalam menerima materi. Materi-materi yang diberikan kepada siswa
ditentukan dan dibuat oleh pelatih, sehingga hal ini dapat mengurangi kreatifitas
siswa, karena selalu tergantung pada perintah dari pelatih. Selain itu materi yang
diberikan sangat sederhana dan menggunakan ritmik yang sama dan monoton
sehingga siswa mudah bosan dalam menerima pelajaran
Cara penyampaian materi yang dilakukan oleh pelatih sudah cukup baik.
Gabungan dari beberapa metode pembelajaran yang dilakukan oleh pelatih dianggap
tepat dan sesuai dengan materi yang diajarkan. Beberapa metode yang diterapkan
oleh pelatih sama halnya dengan metode pembelajarn secara umum, seperti metode
ceramah, demonstrasi, imitasi, latihan dan tutor sebaya. Namun waktu latihan yang
ditentukan oleh sekolah dirasakan kurang, sehingga penyampaian materi dengan
beberapa metode ini sering kali tidak tersampaikan secara maksimal.
Ayu Nurfauziah, 2014
Pembelajaran Drum Band Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Di Sekolah Dasar Negeri 1 Sindangkasih
Ciamis
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


77

Media pembelajaran yang digunakan hanya terbatas pada alat musik yang
digunakan pada drum band. Namun pada awal pemebelajaran, pelatih menggunakan
alat bantu meja atau kursi sebagai media latihan pukulan-pukulan dasar. Penggunaan
media meja dan kursi ini sebagai alat bantu sebelum menggunakan alat musik drum
bnd sebenarnya. Mengingat anak usia sekolah dasar sangat lincah dan aktif,
penggunaan media tersebut dimaksudkan agar alat musik yang ada tidak mudah
rusak. Selain itu, pelatih tidak menggunakan media yang dapat menarik siswa agar
tidak mudah bosan. Misalnya dengan menunjukan sebuah video drum band seusia
anak sekolah dasar yang menarik, misalnya dengan formasi baris-berbaris yang rapi
atau dengan kostum yang lucu atau dengan permainan alat musik yang baik. Setiap
pertemuan pembelajarannya monoton dari mulai kegiatan awal sampai akhir selalu
seperti itu.
Sistem evaluasi dilakukan pada pembelajaran drum band ini yaitu evaluasi kecil
yang dilakukan pada setiap pertemuan yaitu membahas materi yang telah dibahas
sebelumnya, dan pengamatan pada siswa yang akan dipilih untuk mengikuti acara
atau kompetisi. Pelaksanaan evaluasi pada pembelajaran drum band ini menggunakan
penilaian secara langsung, dalam hal ini pelatih menggunakan penilaian dengan
memantau peningkatan kemampuan siswa setelah mengikuti proses pembelajaran.

Dari hasil evaluasi tersebut, dapat diketahui siswa mulai mengenal irama, mengenal
dan memainkan pola-pola ritmik, mengenal tempo dan mengenal teori dasar musik.
Serta memberikan dampak positif terhadap kemampuan musikalitas siswa juga
terhadap kemampuan bekerja sama, selain itu mental siswa juga terlatih karena tampil
di depan banyak orang. Diharapkan dengan bekal materi yang didapat siswa, akan
menjadikan potensi yang dimilikinya terus berkembang.
B. Saran
1.

SDN 1 Sindangkasih
SDN 1 Sindangkasih yang beralamat di Jalan Raya Sindangkasih No. 459 Ciamis

lokasi yang sangat strategis di wilayah kecamatan Sindangkasih, sehingga banyak
Ayu Nurfauziah, 2014
Pembelajaran Drum Band Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Di Sekolah Dasar Negeri 1 Sindangkasih
Ciamis
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

78


calon peserta didik yang ingin sekolah di sini. Alangkah lebih baik dapat mengganti
atau menambah unit alat musik yang sudah mulai tidak dapat dipakai, agar siswa
yang lain yang belum mengikuti drum band dapat ikut dalam pembelajaran drum
band. Dalam pemberian materi diharapkan pelatih menggunakan media audio visual
agar siswa lebih termotivasi dalam mempelajari materi, dengan gabungan beberapa
metode agar dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.
2.

Pelatih Drum Band
Pada dasarnya pembelajaran drum band ini sudah cukup berhasil, namun

alangkah lebih baiknya pelatih menyusun rencana pembelajaran yang lebih matang
agar tujuan pembelajaran dan materi yang disampaikan dapat dilaksanakan dengan
maksimal.
3.

Siswa
Pembelajaran merupakan suatu proses yang panjang, dalam hal ini siswa

diharapkan dapat lebih semangat dan memiliki motivasi yang tinggi dalam mengikuti

proses pembelajaran, agar dapat mencapai tujuan yang diharapkan

Ayu Nurfauziah, 2014
Pembelajaran Drum Band Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Di Sekolah Dasar Negeri 1 Sindangkasih
Ciamis
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu