10 PEDOMAN EVALUASI DIRI

(1)

BAN-PT

EVALUASI-DIRI PERGURUAN TINGGI

DAN PROGRAM STUDI


(2)

BAHAN BAHASAN

1. Evaluasi Diri dalam Akreditasi (3 – 16)

2. Analisis Lingkungan (17 – 23)

3. Analisis Data Evaluasi Diri (24 – 31)

4. Standar Nasional Pendidikan dan Komponan Evaluasi Diri

(32 – 35)

5. Rincian Komponan Evaluasi Diri (36 – 50)

6. Penilaian Laporan Evaluasi Diri (51 – 76)


(3)

(4)

Dokumen Akreditasi

Kirim ke BA

N-PT

Pola Baru

Akreditasi

Program Studi/ Intitusi PT

ME- NYU-SUN

Asesmen Kecukupan

Asesmen Lapangan

Keputusan &

MULAI Proses Akreditasi


(5)

PROSEDUR AKREDITASI PERGURUAN TINGGI DAN PROGRAM STUDI

PROSEDUR AKREDITASI PERGURUAN TINGGI DAN PROGRAM STUDI

Rekomendasi pembinaan

Izin Operasional Evaluasi-diri

Program Studi mengirimkan

dokumen akreditasi

kepada BAN-PT

Surveilen

Penilaian Akhir Majelis BAN-PT

PENGUMUMAN KEPUTUSAN


(6)

PERBAIKAN INTERNAL DAN PEMBINAAN

KEPUTUSAN

AKREDITASI

EVALUASI EKSTERNAL/AKREDITASI

dan seterusnya…

PERBAIKAN

INTERNAL

SIKLUS PENJAMINAN MUTU

SIKLUS PENJAMINAN MUTU


(7)

TUJUAN EVALUASI DIRI

Mendapatkan

gambaran

keseluruhan

input-

process-output-outcome-impact

penyelenggaraan

pendidikan IPT/

Pengembangan

IPT/Prodi

Perencanaan IPT/

Prodi

Perbaikan IPT/

Program Studi

untuk untuk untuk S E C A R A S IN A M B U N G

Penjaminan Mutu


(8)

JAMINAN MUTU INTERNAL

ALA T MANAJEMEN

AKREDITASI

USULAN

PROYEK [PHKI] DOKUMEN

EVALUASI-DIRI INSTITUSI/ PROGRAM STUDI [selalu dimutakhirkan]

T UGAS

SPKI*

Kepercayaan Stakeholders

EVALUASI


(9)

1 2 3 4 5 6

TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

MAHASISWA DAN LULUSAN SUMBER DAYA MANUSIA

KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA

VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA

STRATEGI PENCAPAIAN 1

2 3 4 5 6

KOMPONEN EVALUASI-DIRI 2008


(10)

JUDUL LAPORAN

DAFTAR ISI

RINGKASAN / Abstrak

SUSUNAN TIM

DAN TUGASNYA

I. DESKRIPSI KOMPONEN

& SWOT

:

6. Pembiayaan, sarana, dan

prsarana

7. Penelitian, pengabdian kepada

masyarakat, dan kerjasama

II. ANALISIS

SWOT

1. Analisis antarkomponen

2. Strategi dan pengembangan

program

REFERENSI

LAMPIRAN

FORMAT LAPORAN

1. Visi, misi, tujuan, dan sasaran

2. Tatapamong, kepemimpinan,

sistem pengelolaan, penjaminan

mutu, dan sistem informasi

3. Mahasiswa dan lulusan

4. Sumberdaya ma nusia


(11)

CATATAN UNTUK FORMA T LAPORAN

1. Susunan Tim dan Tugasnya, yaitu penjelasan tentang:

a. Identitas diri setiap anggota tim

b. Jabatan pada perguruan tinggi yang bersangkutan (mis: ketua program

studi)

c. Deskripsi tugas dan fungsi khusus dalam tim (misal: menganalisis data

dan informasi, mengkaji draf laporan)

d. T anda tangan.

2. Deskripsi setiap komponen evaluasi diri, yaitu uraian singkat setiap

komponen yang diakhiri dengan pernyataan SWOT (bukan analisis)

komponen yang bersangkutan.


(12)

Data dan informasi yang diberikan dalam

Laporan evaluasi-diri sesuai dengan

Keadaann yang sebenarnya

Dokumen evaluasi-diri merupakan bahan

dasar untuk menyusun borang, portfolio,

atau proposal lainnya

“K I A T” PENYUSUNAN LAPORAN ED

(1 dari 4)

ED: upaya mawas diri, untuk mengembangkan dan memperbaiki mutu program studi/perguruan tinggi, dilakukan secara sinambung, tidak atas permintaan


(13)

Dilaksanakan oleh suatu tim khusus yang

terdiri atas personel yang paling mengetahui

keadaan program studi/perguruan tinggi

Format dan isi laporan selaras dengan

pedoman yang diberikan oleh pihak yang

meminta laporan evaluasi diri

Lakukan analisis antar komponen dengan analisis S W OT– bukan hanya deskripsi yang terpisah-pisah –

digunakan sebagai dasar untuk pengembangan program dan strategi pelaksanaannya


(14)

Evaluasi-diri dilaksanakan dengan motivasi intrinsik

Evaluasi-diri dilaksanakan dengan motivasi intrinsik

Menggunakan orang luar untuk turut melakukan penilaian, bukan untuk menyusun laporan

Menggunakan orang luar untuk turut melakukan penilaian, bukan untuk menyusun laporan

Dirancang sesuai dengan keperluan lembaga Dirancang sesuai dengan keperluan lembaga


(15)

“KIAT” PENYUSUNAN LAPORAN E D

(3 dari 4)

Berbagai permasalahan ditemukan,

diteliti dan dicarikan alternatif

pemecahannya

Perbaikan dilakukan selama

proses berlan

Hasilnya berupa perbaikan

proses evaluasi kelembagaan


(16)

Pemanfaatan Pakar Sejawat

a. Jika perlu, program studi/lembaga perguruan tinggi dapat

memanfaatkan pakar sejawat sebagai pengkaji dari luar untuk

penilaian, tetapi

bukan

untuk menyusun laporan.

b. Nama pakar sejawat dicantumkan dalam laporan evaluasi diri.

c. Pemanfaatan kunjungan tim dari luar untuk mendorong

perubahan.


(17)

PERWAJAHAN LAPORAN

Kertas A-4

Spasi: 1.5

Bentuk huruf (Font): Times new Roman atau

Arial

Ukuran huruf: 12

Sistematis


(18)

(19)

Analisis LINGKUNGAN INTERNAL:

1. S

= Strengths (Kekuatan)

adalah “kekuatan-kekuatan” yg dimiliki & ada di Program

Studi/Fakultas/Jurusan/Sekolah Tinggi/Akademi/Politeknik

dan andal untuk didayagunakan agar Program Studi dapat

tumbuh dan berkembang serta menang bersaing. Semakin

mampu mengkuantifikasi kekuatan yang ada, semakin


(20)

Analisis LINGKUNGAN INTERNAL:

2. W

= Weaknesses (Kelemahan)

adalah kelemahan-kelemahan yg dimiliki dan ada dlm

Program Studi/Fakultas/Jurusan/ Sekolah

tinggi/Akademi/Politeknik, yang menjadikan PS sukar/tidak

dapat tumbuh dan berkembang dan tidak mampu

bersaing. Semakin mampu mengkuantifikasi kelemahan

yang ada, semakin hebat analisis ED-nya.


(21)

Analisis LINGKUNGAN EKSTERNAL:

3. O

= Opportunities (Peluang)

adalah sebanyak mungkin peluang yang dapat diraih dan

didayagunakan agar program studi dapat tumbuh dan

berkembang dan mampu mengalahkan

pesaing-pesaingnya. Semakin mampu mengkuantifikasi peluang yg

ada akan semakin hebat analisis ED-nya.


(22)

Analisis LINGKUNGAN EKSTERNAL:

4.

T

= Threats (Ancaman)

adalah ancaman-ancaman thd keberlangsungan PS dlm

persaingan yg jika PS tidak memahami & menyadarinya

untuk segera diatasi atau diantisipasi, maka kehidupan,

kemampu-tumbuhan, kemampuan bersaing PS sebagai

organisasi bisa hancur


(23)

Program Studi harus mampu menganalisis semua

bagian dari sistem manajemen secara

komprehensif:

INPU T S (Masukan)

PROCESES (Proses-proses)

OUTPU T S (Keluaran)

OUTCOMES (Hasil)

IMPAC T S (Dampak)


(24)

1. Input

SDM (DOSEN, ST A F PENDUKUNG ( T eknisi/Laboran/ Adminstrasi,

Kerumahtanggan)

Mahasiswa (calon mahasiswa dan Mahasiswas)Suprastruktur (kurikulum)

Keuangan dan Dana MIS/ICT

F asilitas (Gedung & Peralatan) & Infrastruktur (Sarana & Prasarana)

2. Process (Pembelajaran, suasana akademik, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ( PkM))

3. Output (Sarjana,hasil penelitian, Hasil PkM)

4. Outcome (Persebaran lulusan, penerbitan buku, hasil penelitian, dan hasil PkM) 5. Impact (Kinerja lulusan di masyarakat, perujukan hasil penelitian, PkM dan


(25)

(26)

Prosedur Analisis Data Evaluasi diri

Data

pendu-kung

Analisis SW OT (antar komponen)

Deskripsi

SWOT (setiap komponen) Data dan

informasi: keadaan sebenarnya


(27)

SARAN UNTUK MELAKUKAN ANALISIS

SWOT

Langkah 1:

Identifikasi kelemahan dan ancaman yang paling urgen

untuk diatasi secara umum pada semua komponen.

Langkah 2:

Identifikasi kekuatan dan peluang yang diperkirakan

cocok untuk upaya mengatasi kelemahan dan ancaman

yang telah diidentifikasi lebih dahulu pada Langkah

1.

Langkah 3:

Masukkan butir-butir hasil identifikasi (Langkah 1 dan

Langkah 2) ke dalam Bagan Deskripsi

SWO

T. Langkah

ini dapat dilakukan secara keseluruhan, atau jika terlalu

banyak, dapat dipilah menjadi analisis

SWOT

untuk


(28)

ANALISIS SWOT

FOKUS  INTERNAL

FOKUS  EKSTERNAL

KEKUATAN

Apa yang dilakukan 

dengan baik?

KELEMAHAN

Apa yang salah 

sekarang?

PELUANG

Kemungkinan apa 

yang ada?

ANCAMAN


(29)

Langkah 4:

Rumuskan strategi atau strategi-strategi yang

direkomendasikan untuk menangani kelemahan dan

ancaman, termasuk pemecahan

masalah, perbaikan,

dan pengembangan lebih lanjut

.

Langkah 5:

Tentukan prioritas penanganan kelemahan dan

ancaman itu, dan susunlah suatu rencana tindakan

untuk melaksanakan program penanganan.

Ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan

dalam analisis

SWOT

, yaitu sebagai berikut.


(30)

Faktor

Internal

Analisis SWOT

K

ekuatan

P

eluang

K

elemahan

A

ncaman

Eksternal

Faktor

lingkungan internal

organisasi

lingkungan

eksternal

organisasi


(31)

S > W

O > T

Perluasan

S < W

Konsolidasi


(32)

Strategi WO ---Menghilangkan “W” dan memanfaatkan “O” Strategi SO

---Gunakan “S” untuk

memanfaatkan “O”

Strategi ST Strategi WT

Kelemahan

[W]

Kekuatan

[S]

Peluang

[O]

Ancaman

Faktor Internal Faktor Eksternal

ANALISIS S W OT

Perluasan

Perluasan

Konsolidasi


(33)

4. Standar Nasional Pendidikan dan

Komponen Evaliasi Diri


(34)

PP 19/2005, BAB II,

Pasal 2

PENILAI-AN PEN-DIDIKAN

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

PEM-BIAYAAN PENGELO-LAAN

ISI

PROSES KOMPETENSI LULUSAN PEN DIDIK DAN TENAGA KEPENDI-DIKAN SARANA DAN PRA-SARANA

D

A

R

N

A

S

IO

N

A

L

P

E

N

D

ID

IK

A

N

N

D

A

R

N

A

S

IO

N

A

L

P

E

N

D

ID

IK

A

N

D

A

R

N

A

S

IO

N

A

L

P

E

N

D

ID

IK

A

N

D

A

R

N

A

S

IO

N

A

L

P

E

N

D

ID

IK

A

N


(35)

KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI DIRI

Kaitannya dengan Standar Nasional Pendidikan [PP 19/20-05]

KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI DIRI

Kaitannya dengan Standar Nasional Pendidikan [PP 19/20-05]

A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

C. MAHASISWA & LULUSAN

D. SUMBER DAYA MANUSIA

E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK

1. STANDAR ISI

2. STANDAR PROSES

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA

6. PENGELOLAAN


(36)

KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI DIRI

Rincian Standar Nasional Pendidikan [PP 19/2005]KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI DIRI Rincian Standar Nasional Pendidikan [PP 19/2005]

E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK

C. MAHASISWA & LULUSAN

D. SUMBER DAYA MANUSIA

F. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI

A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN

MUTU

F. PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA,

STANDAR ISI

STANDAR PROSES STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

STANDAR SARANA DAN PRASARANA

STANDAR PENGELOLAAN

STANDAR PEMBIAYAAN


(37)

5. Rincian setiap komponen

Evaluasip-diri


(38)

A. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

1. Rumusan visi program studi yang konsisten dengan visi lembaga. 2. Rumusan misi program studi yang diturunkan dari misi lembaga. 3. Rumusan tujuan program studi yang merujuk tujuan lembaga. 4. Rumusan sasaran program studi yang relevan dengan misinya.

5. Analisis keterkaitan antara visi, misi, tujuan, dan sasaran untuk merumuskan strategi pengembangan program studi.


(39)

B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU (1)

Rincian Komponen … (lanjutan)

1. Struktur dan suasana organisasi.

2. Personil beserta fungsi dan tugas pokoknya.

3. Sistem kepemimpinan, dan pengalihan (deputizing) serta akuntabilitas pelaksanaan tugas.

4. Partisipasi civitas academica dalam pengembangan kebijakan, serta pengelolaan dan koordinasi pelaksanaan program.

5. Perencanaan program jangka panjang (Renstra) dan monitoring

pelaksanaannya sesuai dengan visi, misi, sasaran dan tujuan program. 6. Efisiensi dan efektivitas kepemimpinan.


(40)

Rincian Komponen … (lanjutan)

9. Kerjasama dan kemitraan.

10. Dampak hasil evaluasi program terhadap pengalaman dan mutu pembelajaran mahasiswa.

11. Rancangan pengembangan sistem informasi.

12. Kecukupan dan kesesuaian sumber daya, sarana dan prasarana pendukung untuk pemberdayaan sistem informasi.

13. Efisiensi dan efektivitas pemanfaatan sistem informasi.

14. Keberadaan dan pemanfaatan on-campus connectivity devices (intranet) 

LAN.

15. Keberadaan dan pemanfaatan global connectivity devices (internet)  WAN.

B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU (2)


(41)

Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, risalah rapat pimpinan,

Rincian Komponen … (lanjutan)

16. Pengelolaan mutu secara internal pada tingkat program studi. 17. Hubungan dengan penjaminan mutu pada tingkat lembaga.

18. Dampak proses penjaminan mutu terhadap pengalaman dan mutu hasil belajar mahasiswa.

19. Pengembangan program.

20. Metodologi baku mutu (benchmarking). 21. Evaluasi internal yang berkelanjutan.

22. Pemanfaatan hasil evaluasi internal dan eksternal/akreditasi dalam perbaikan dan pengembangan program.

23. Kerja sama dan kemitraan instansi terkait dalam pengendalian mutu.

B. TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU (3)


(42)

Rincian Komponen … (lanjutan)

C. MAHASISWA DAN LULUSAN ( 1 )

1. Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa. 2. Profil mahasiswa.

3. Keterlibatan mahasiswa dalam berbagai kepanitiaan. 4. Kegiatan ekstra-kurikuler.

5. Keberlanjutan penerimaan mahasiswa (minat calon mahasiswa) 6. Pelayanan untuk mahasiswa:

a. Bantuan tutorial yang bersifat akademik; b. Informasi dan bimbingan karir;

c. Konseling pribadi dan sosial.


(43)

C. MAHASISWA DAN LULUSAN (2)

Rincian Komponen … (lanjutan)

7. Hasil Pembelajaran

a. Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan yang diharapkan.

b. Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan tuntutan dan kebutuhan pemanfaat lulusan.

c. Data kemajuan, keberhasilan, dan kurun waktu penyelesaian studi (termasuk IPK dan yudisium lulusan).

d. Kepuasan lulusan.

8. Kualitas dan kurun waktu penyelesaian tugas akhir/skripsi/tesis/disertasi (termasuk proses penelitiam, penulisan, dan pembimbingannya).

9. Kepuasan pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penyerapan lulusan.


(44)

D. SUMBERDAYA MANUSIA

Sumber informasi, antara lain: buku pedoman rekrutmen dan seleksi calon dosen dan

tenaga pendukung, direktori program studi, program pengembangan staf, laporan tahunan pimpinan program studi/ perguruan tinggi, peraturan perundang-undangan

Rincian Komponen … (lanjutan)

1. Sistem rekrutmen dan seleksi dosen dan tenaga pendukung. 2. Pengelolaan dosen dan tenaga pendukung.

3. Profil dosen dan tenaga pendukung: mutu, kualifikasi, pengalaman,

ketersediaan (kecukupan, kesesuaian, dan rasio dosen/tenaga pendukung terhadap mahasiswa).

4. Karya akademik dosen (hasil penelitian, karya lainnya). 5. Peraturan kerja dan kode etik.

6. Pengembangan staf.


(45)

8. Struktur dan isi kurikulum (keluasan, kedalaman, koherensi, penataan/organisasi).

9. Peluang mahasiswa untuk: melanjutkan studi, mengembangkan pribadi, memperoleh pengetahuan dan memahami materi

khusus sesuai dengan bidang studinya, mengembangkan keterampilan yang dapat ditransfer, terorientasikan ke arah 1. Kesesuaian kurikulum dengan visi, misi, sasaran, dan tujuan. 2. Relevansi dengan tuntutan dan kebutuhan stakeholders.

3. Kompetensi dan etika lulusan yang diharapkan.

4. Derajat integrasi materi pembelajaran (intra dan antar disiplin). 5. Kurikulum lokal.

6. Mata kuliah pilihan.

7. Skripsi/tesis/disertasi/tugas akhir.

Rincian Komponen … (lanjutan)

E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (1)


(46)

E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (2)

12. Belajar

b. Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan:

a. Keterlibatan mahasiswa.

Rincian Komponen … (lanjutan)

1) pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai dengan bidangnya, 2) keterampilan umum dan yang dapat ditransfer,

3) memahami dan memanfaatkan kemampuannya sendiri,

a. Kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan. b. Relevansi.

c. Efisiensi dan produktivitas.

d. Struktur dan rentang kegiatan mengajar. e. Penggunaan teknologi informasi.


(47)

b. Strategi dan metode penilaian kemajuan dan keberhasilan mahasiswa.

Rincian Komponen … (lanjutan)

a. Peraturan dan data mengenai kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa setiap tahun.

c. Penentuan yudisium.

13. Penilaian

d. Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa dan pengguna lulusan.

14. Sarana yang tersedia untuk memelihara interaksi dosen –mahasiswa, baik di dalam

E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (3)


(48)

Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, laporan tahunan, buku pedoman

pengembangan kurikulum, hasil studi pelacakan, statuta, Renstra, kebijakan pimpinan, kebijakan-kebijakan mengenai pembelajaran, pedoman evaluasi hasil pembelajaran, pedoman pembelajaran, hasil pengamatan, laporan tahunan, peraturan akademik yang

Rincian Komponen … (lanjutan)

15. Mutu dan kuantitas kegiatan interaksi akademik dosen, mahasiswa, dan civitas academica lainnya.

16. Rancangan menyeluruh untuk mengembangkan suasana akademik yang kondusif untuk pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

17. Keikiutsertaan civitas academica dalam kegiatan akademik (seminar, simposium, diskusi, ekshibisi) di kampus.

18. Pengembangan kepribadian ilmiah.

E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK (4)


(49)

Rincian Komponen … (lanjutan)

1. Sumber dana dan pembiayaan.

2. Sistem alokasi dana.

3. Pengelolaan dan akuntabilitas.

4. Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya.

F. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRSARANA, SERTA SISTEM INFORMASI

5. Pengelolaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana.

6. Ketersediaan dan kualitas gedung, ruang kuliah, laboratorium, perpustakaan, dll.

7. Fasilitas komputer dan pendukung pembelajaran dan penelitian. 8. Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasarana.


(50)

Rincian Komponen … (lanjutan)

1. Kualitas, produktivitas, relevansi sasaran, dan efisiensi pemanfaatan dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

2. Agenda, keberlanjutan, diseminasi hasil penelitian dan pengabdian kepadqa masyarakat.

3. Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat bersama dosen dan mahasiswa.

4. Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa.

5. Hubungan antara pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 6. Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan publikasi dosen.

G. PENELITIAN, PENGABDIAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA (1)


(51)

7. Hubungan kerja sama dan kemitraan penelitian dengan lembaga lain. 8. Publikasi hasil penelitian, kumpulan rangkuman tugas akhir mahasiswa. 9. Kerjasama dengan instansi yang relevan.

10. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerjasama. 11. Hasil kerjasama yang saling mengjntungkan. 12. Kepuasan fihak-fihak yang bekerjasama

Sumber informasi, antara lain: Statuta, Renstra, rancangan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat, daftar tugas pembimbingan mahasiswa,

Rincian Komponen … (lanjutan)

G. PENELITIAN, PENGABDIAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA (2)


(52)

6. Penilaian Laporan

Evaluasip Diri


(53)

PERBEDAAN EVALUASI DIRI VERSI

LAMA DAN BARU

(A) TAHAP PENILAIAN


(54)

(55)

Dalam versi lama, penilaian laporan evaluasi diri hanya dilakukan pada

saat asesmen kecukupan , dan tidak dinilai kembali pada saat asesmen

lapangan.

Dalam versi baru, laporan evaluasi diri dinilai pada dua tahap, seperti

halnya dengan dokumen akreditasi lainnya, yaitu melalui:

Asesmen Kecukupan (Desk Evaluation)

Asesmen Lapangan (Site Visit)

Untuk keperluan itu digunakan dua format penilaian, yaitu:

F ormat 2 (untuk asesmen kacukupan), dan

F ormat 7 (untukasesmen lapangan)

Pada laporan akhir asesmen lapangan yang disampaikan kepada

BAN-PT digunakan Format 7.


(56)

(57)

KOMPONEN-KOMPONEN EVALUASI-DIRI (LAMA)

A. INTEGRITAS, VISI, MISI, SASARAN, DAN TUJUAN

B. MAHASISWA

C. DOSEN DAN TENAGA PENDUKUNG

D. KURIKULUM

E. SARANA DAN PRASARANA

F. KEUANGAN/PENDANAAN

G. TATA PAMONG (Governance) H. PENGELOLAAN PROGRAM

I. PROSES PEMBELAJARAN

J. SUASANA AKADEMIK

K. SISTEM INFORMASI


(58)

1 2 3 4 5 6

TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

MAHASISWA DAN LULUSAN SUMBER DAYA MANUSIA

KURIKULUM, PEMBELAJARAN & SUASANA AKADEMIK PEMBIAYAAN, SARANA & PRASARANA, SERTA

SISTEM INFORMASI

VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA

STRATEGI PENCAPAIAN 1

2 3 4 5 6

KOMPONEN EVALUASI-DIRI 2008


(59)

1 2 3 4 5 6 TATAPAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

MAHASISWA DAN LULUSAN

SUMBER DAYA MANUSIA

KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK

PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRA-VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIANNYA

KOMPONEN EVALUASI DIRI BARU DAN LAMA

KOMPONEN EVALUASI DIRI BARU DAN LAMA

= KOMPONEN G, H, DAN L = KOMPONEN B, DAN M

= KOMPONEN C

= KOMPONEN D, I, DAN J

= KOMPONEN E, F, DAN K = KOMPONEN A


(60)

PROSES PENILAIAN LAPORAN

EVALUASI DIRI


(61)

ASPEK YANG DINILAI

(Penilaian Laporan Evaluasi-diri)

1

2

3

4

= Akurasi dan kelengkapan data serta informasi (dua

subaspek)

= Strategi pengembangan dan perbaikan Program (tiga

subaspek)

= Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen

= Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi

dan merumuskan masalah keseluruhan komponen ED

(empat subaspek)


(62)

1. Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang

digunakan

a. Cara program studi mengemukakan fakta tentang

situasi program studi, pada setiap komponen evaluasi

diri, a.l. kelengkapan data, kurun waktu yang cukup,

cross-reference

b. Pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat,

a.l. menggunakan metode-metode statistik yang tepat


(63)

2. Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi

dan merumuskan masalah untuk keseluruhan komponen

evaluasi diri.

a. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik.

b. Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi,

assesmen atas fakta tentang situasi di program studi

c. Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan

baik

d. Penggunaan metode analisis serta strategi yang tepat, (a.l.

SWOT, Force Field Analysis, Gap Analysis, Benchmarking)


(64)

3. Strategi pengembangan dan perbaikan Program

a. Ketepatan program studi memilih/menentukan rencana

perbaikan dari kekurangan yang ada

b. Kejelasan program studi menunjukkan cara untuk

mengatasi masalah yang ada

c. Kelayakan dan ke-realistis-an strategi dan sasaran

yang ingin dicapai


(65)

4. Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen

evaluasi diri

a. Komprehensif (dalam, luas dan terpadu)

b. Analisis intra dan antar komponen tergambarkan

dengan jelas


(66)

MATRIKS PENILAIAN

(Program Dilpoma Buku VI halaman 64)

(Program Sarjana Buku VI halaman 57)


(67)

MATRIKS PENILAIAN LAPORAN EVALUASI DIRI PROGRAM STUDI

Skor 4 3 2 1

Makna

Aspek Penilaian Baik Sekali Baik Cukup Kurang

Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang digunakan untuk menyusun laporan evaluasi-diri

a. Cara program studi mengemukakan fakta tentang situasi program studi, pada setiap komponan evaluasi-diri, a.l. kelengkapan data, kurun waktu yang cukup, cross-reference

Laporan sangat jelas, didukung oleh data dan informasi yang lengkap, dengan kejelasan mengenai kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan, dilengkapi dengan cross-reference antar semua komponen evaluasi-diri Laporan disusun dengan jelas, didukung oleh data dan informasi yang cukup lengkap, kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan kurang jelas, ada cross-reference antar beberapa kompknen evaluasi-diri

Laporan kurang jelas, data dan informasi kurang lengkap, kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan tidak jelas, kurang ada cross-reference antar kompknen evaluasi-diri

Laporan tidak jelas, data dan informasi tidak lengkap, kurun waktu keberlakuan fakta yang dilaporkan tidak dijelaskan, tidak ada cross-reference antar kompknen evaluasi-diri


(68)

Skor 4 3 2 1

Kualitas analisis yang digunakan untuk

mengidentifikasi dan merumuskan masalah untuk keseluruhan komponen evaluasi-diri.

a. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik

Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan secara kritis, cermat, jujur, terbuka, analitis, sistematis, dan sistemik.

Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan secara kritis, cermat, jujur, terbuka, analitis, sistematis tetapi tidak sistemik.

Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan secara kritis, cermat, jujur, terbuka, tetapi tidak analitis, sistematis dan sistemik. Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan tanpa memperhatikan sifat kritis, cermat, jujur, terbuka, analitis,

sistematis dan sistemik..

b. Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi, asesmen atas fakta tentang situasi di program studi

Appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di program studi dilakukan secara sangat tepat

Appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di program studi dilakukan secara tepat

Appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di program studi dilakukan secara kurang tepat

Appraisal, judgment, evaluasi, assesmen atas fakta tentang situasi di program studi dilakukan secara tidak tepat

c. Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan baik

Permasalahan dan kelemahan program studi dirumuskan secara jelas, cermat, jujur, terbuka, analitis, sistematis.

Permasalahan dan kelemahan program studi dirumuskan secara jelas, cermat, jujur, terbuka, tetapi tidak analitis, sistematis.

Permasalahan dan kelemahan program studi dirumuskan secara jelas, cermat, jujur, tetapi tidak terbuka, analitis, sistematis.

Permasalahan dan kelemahan program studi dirumuskan secara tidak jelas.

d. Deskripsi/Analisis SWOT berkenaan dengan ketepatan penempatan aspek dalam komponen

Semua penempatan aspek di dalam

Penempatan aspek di dalam komponen SW OT

Penempatan aspek di dalam komponen SWOT

Kurang dari 70% penempatan aspek di


(69)

Skor 4 3 2 1

Strategi pengembangan dan perbaikan Program a. Ketepatan program studi memilih/menentukan

rencana perbaikan dari kekurangan yang ada

Program studi

menunjukkan cara yang sangat jelas untuk mengatasi masalah yang dihadapinya.

Program studi

menunjukkan cara yang jelas untuk mengatasi masalah yang

dihadapinya.

Program studi menunjukkan cara yang kurang jelas untuk mengatasi masalah yang dihadapinya.

Program studi

menunjukkan cara yang tidak jelas untuk

mengatasi masalah yang dihadapinya.

b. Kejelasan program studi menunjukkan cara untuk mengatasi masalah yang ada

Program studi

menerapkan strategi yang sangat layak dan sangat realistis untuk mencapai sasaran pengembangan program yang sangat layak dan sangat realistis pula.

Program studi menerapkan strategi yang layak dan realistis untuk mencapai

sasaran

pengembangan

program yang layak dan realistis pula.

Program studi menerapkan strategi yang kurang layak dan kurang realistis untuk mencapai sasaran pengembangan program.

Program studi menerapkan strategi yang tidak layak dan tidak realistis untuk mencapai sasaran pengembangan program.

c. Kelayakan dan ke-realistis-an strategi dan sasaran yang ingin dicapai

Program studi menentukan rencana perbaikan dan Program studi menentukan rencana perbaikan dan Program studi menentukan rencana perbaikan dan Program studi menentukan rencana perbaikan dan

d Penggunaan metode analisis serta strategi yang tepat, (a.l. SWOT, Force Field Analysis, Gap Analysis, Benchmarking)

Jika menggunakan berbagai cara analisis)

Perumusan strategi dan program pengembangan program dilakukan dengan menggunakan metode analisis yang bervariasi secara tepat.

Perumusan strategi dan program

pengembangan program dilakukan dengan menggunakan metode analisis yang terbatas secara tepat.

Perumusan strategi dan program

pengembangan program dilakukan dengan menggunakan satu metode analisis yang kurang tepat.

Perumusan strategi dan program pengembangan program dilakukan dengan menggunakan metode analisis tidak tepat.


(70)

Skor 4 3 2 1

Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen evaluasi diri

a. Komprehensif (dalam, luas dan terpadu) Analisis intra dan antar komponen tergambarkan dengan sangat jelas

Analisis intra dan antar komponen tergambarkan dengan jelas

Analisis intra dan antar komponen tergambarkan dengan kurang jelas

Analisis intra dan antar komponen

tergambarkan dengan tidak jelas

b. Analisis intra dan antar komponen

tergambarkan dengan jelas Laporan menunjukkan analisis keseluruhan komponen evaluasi diri yang mendalam, komprehensif, dan sistemik Laporan menunjukkan analisis seseluruhan komponen evaluasi diri yang mendalam, komprehensif, tetapi tidak sistemik Laporan menunjukkan analisis seseluruhan komponen evaluasi diri yang mendalam, tetapi tidak komprehensif dan sistemik Laporan tidak menunjukkan analisis yang mendalam, komprehensif, dan sistemik


(71)

FORMAT PENILAIAN LAPORAN

EVALUASI DIRI


(72)

No Aspek Penilaian

Penilaian*

Informasi dari Laporan Evaluasi diri

Bobot Asr-1 Asr-2 AkhirNilai

1 Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang digunakan untuk menyusun laporan evaluasi diri

a Cara program studi

mengemukakan fakta tentang situasi program studi, pada semua komponen evaluasi diri, a.l.

kelengkapan data, kurun waktu yang cukup, cross-reference.

12.5

b Pengolahan data menjadi

informasi yang bermanfaat, a.l. menggunakan metode-metode kuantitatif yang tepat, serta teknik

12.5

FORMAT 2. PENILAIAN LAPORAN EVALUASI DIRI PROGRAM STUDI (Asesmen Kecukupan)


(73)

2 Kualitas analisis yang digunakan untuk

mengidentifikasi dan

merumuskan masalah pada semua komponen evaluasi diri.

a Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik.

7.5

b Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi, asesmen atas fakta tentang situasi di program studi.

7.5

c Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan baik.

7.5

d Deskripsi/Analisis SWOT


(74)

3 Strategi pengembangan dan perbaikan program

a Ketepatan program studi memilih/ menentukan rencana perbaikan dari kekurangan yang ada.

10

b Kejelasan program studi

menunjukkan cara untuk mengatasi masalah yang ada.

5

c Kelayakan dan kerealistikan strategi

dan sasaran yang ingin dicapai. 5

4 Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen evaluasi diri

a Komprehensif (dalam, luas dan

terpadu). 12.5


(75)

No. Aspek Penilaian

Penilaian* Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh

dari Dokumen ED dan Observasi

Rekomendasi Pembinaan Asr-1 Asr-2 Nilai Akhir

1 Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang digunakan untuk menyusun laporan evaluasi diri

a Cara program studi mengemukakan fakta tentang situasi program studi, pada semua komponen evaluasi diri, a.l.

kelengkapan data, kurun waktu yang cukup, cross-reference.

b Pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat, a.l. menggunakan metode-metode kuantitatif yang tepat, serta teknik representasi yang relevan.

2 Kualitas analisis yang digunakan untuk

FORMAT 7. LAPORAN PENILAIAN AKHIR EVALUASI DIRI PROGRAM STUDI (Asesmen Lapangan)


(76)

b Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi, asesmen atas fakta tentang situasi di program studi.

c Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan baik.

d Deskripsi/Analisis SWOT berkenaan dengan ketepatan penempatan aspek dalam komponen SWOT, tumpuan penekanan analisis.

3 Strategi pengembangan dan perbaikan program

a Ketepatan program studi memilih/ menentukan rencana perbaikan dari kekurangan yang ada.

No. Aspek Penilaian

Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh

dari Dokumen ED dan Observasi

Rekomendasi Pembinaan Asr-1 Asr-2 AkhirNilai


(77)

No. Aspek Penilaian

Penilaian*

Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh dari

Dokumen ED dan Observasi

Rekomendasi Pembinaan Asr-1 Asr-2 Nilai Akhir

c Kelayakan dan kerealistikan strategi dan sasaran yang ingin dicapai.

4 Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen evaluasi diri

a Komprehensif (dalam, luas dan terpadu).

b Kejelasan analisis intra dan antar komponen evaluasi diri.


(78)

(79)

(1)

3

Strategi pengembangan dan

perbaikan program

a

Ketepatan program studi memilih/

menentukan rencana perbaikan dari

kekurangan yang ada.

10

b

Kejelasan program studi

menunjukkan cara untuk mengatasi

masalah yang ada.

5

c

Kelayakan dan kerealistikan strategi

dan sasaran yang ingin dicapai.

5

4

Keterpaduan dan keterkaitan antar

komponen evaluasi diri

a

Komprehensif (dalam, luas dan

terpadu).

12.5

b

Kejelasan analisis intra dan antar

komponen evaluasi diri.

12.5


(2)

No. Aspek Penilaian

Penilaian* Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh

dari Dokumen ED dan Observasi

Rekomendasi Pembinaan Asr-1 Asr-2 Nilai Akhir

1 Akurasi dan kelengkapan data serta informasi yang digunakan untuk menyusun laporan evaluasi diri

a Cara program studi mengemukakan fakta tentang situasi program studi, pada semua komponen evaluasi diri, a.l.

kelengkapan data, kurun waktu yang cukup, cross-reference.

b Pengolahan data menjadi informasi yang bermanfaat, a.l. menggunakan metode-metode kuantitatif yang tepat, serta teknik representasi yang relevan.

2 Kualitas analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah pada semua komponen evaluasi diri.

a Identifikasi dan perumusan masalah dilakukan dengan baik.

FORMAT 7. LAPORAN PENILAIAN AKHIR EVALUASI DIRI

PROGRAM STUDI (Asesmen Lapangan)


(3)

b Ketepatan dalam melakukan appraisal, judgment, evaluasi, asesmen atas fakta tentang situasi di program studi.

c Permasalahan dan kelemahan yang ada dirumuskan dengan baik.

d Deskripsi/Analisis SWOT berkenaan dengan ketepatan penempatan aspek dalam komponen SWOT, tumpuan penekanan analisis.

3 Strategi pengembangan dan perbaikan program

a Ketepatan program studi memilih/ menentukan rencana perbaikan dari kekurangan yang ada.

b Kejelasan program studi menunjukkan cara untuk mengatasi masalah yang ada. No. Aspek Penilaian

Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh

dari Dokumen ED dan Observasi

Rekomendasi Pembinaan Asr-1 Asr-2 AkhirNilai


(4)

No. Aspek Penilaian

Penilaian*

Penjelasan/Dasar Penilaian yang Diperoleh dari

Dokumen ED dan Observasi

Rekomendasi Pembinaan Asr-1 Asr-2 Nilai Akhir

c Kelayakan dan kerealistikan strategi dan sasaran yang ingin dicapai.

4 Keterpaduan dan keterkaitan antar komponen evaluasi diri

a Komprehensif (dalam, luas dan terpadu).

b Kejelasan analisis intra dan antar komponen evaluasi diri.


(5)

WASSALAM

Terima kasih

SELESAI


(6)