Nama Motif Batik di Ruang Kuliah Pascasarjana Unpad.

~iI)(1II Jabal'

o Se/dsa o
4

6

5

20

o Mar

7

21

8

22


OApr

o Kamis

Rabu

9

23

OMei

UJun

G Jumat
10

24

11


25
()Jul

.

26
OAgs

o

Sabtu

12

13

27

211


() Sep

OOkt

Minggu

@

15

29

16
30

8Nov

31


() Des

Na11lq_
Motif Bq:tik~diRuang Kuliqh
P~sca?qd~n[l_Unpad
ADA atmosfer berbeda di
ruang kuliah program Pascasarjana Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad) di
Jalan Dipati Ukur 35, Bandung, sejak Selasa (10/11).

MOTIF BATIK

-Nama

Bukan karena ruangan
yang berada di gedung
baru itu terJ.iPat rapi dan
dipenuhi sejumlah orang
yang mengikuti diskusi
paralel pada Simposium


~~llli(fI

motif batik dipakai untuk ruang kuliah program

Pascasa~ana HukumUnpad.Selasa (10/11).
-~----

Kebudayaan Indonesia
Malaysia (SKIM) XI,
melainkan ruangan itu
diberi nama dengan
memakai sejumlah nama
dari motif batik Indonesia.
Sebut saja grompol,
ganggeng, mega mendung,
kawung, harjuno manah,
kasatriaan, jalu mampang,
kembang temu, parang
baronga, parang rusak,
panganten, dan sidomukti.

Kedua belas nama motif
batik Indonesia itu dipakai
untuk menggantikan nama
ruangan, yang sebelumnya
hanya menggunakan nomor.
Selain nama batik, motif
batik pun turnt disertakan, di
antaranya motif mega
mendung.Misalnya, gambar
batik yang merupakan garis
lengkung beraturan dari
bentuk lengkungan ke dalam
dan keluar itu ditempelkan di
dmdingdenganbmgkaiyang

!2k kalahcantikny~

-.-.---..------..

Kliping

---

Humos

Unpod

2009-

Bam di bagian bawah
motif itu dituIis nama
batiknya, yakni mega
mendung. Tidak ketinggalan,
paparan smgkat mengenai
motif tersebut turnt disertakan. Tujuannya, tentu saja
agar para tamu atau
mahasiswa yang berada di
gedung itu lebih mengenal
batik Indonesia.
"Ini memang baru
pertama kali diIakukan.

Sebetulnya hanya karena
ada acara (SKIM) mi saja.
Karni sebagai masyarakat
Indonesia sudah sepatutnya
berbangga hati pada batik,"
ujar Kepala UPT Humas
Wenny Widyowati di sela
memantau persiapan
diskusi paralel SKIM XI,
Rabu (11/11).
Meski begitu, bukan tidak
mungkm penamaan
ruangan dengan memakai
nama motif batik digunakan
_ untuk sel,?-manya."Lucu
juga ya kalau seterusnya
dipakai. Malah jadi jauh
lebih menarik ketimbang
hanya dengan nomor yang
selama mi dipakai untuk

semua ruangan yangada di
sini," tuturnya.
Batik mega mendung
sendiri dipakai untuk
ruangan 203 yang terletak
di lantai dua gedung
Pascasarjana Hukum.
Ruangan itu terletak palmg
ujung di antara ruangan lain
yang memang dibuat
berhadap-hadapan dengan
ruang yang lainnya.
Batik mega mendung
menggambarkan gerak
yang teratur dan harmonis.
Garis lengkung ke dalam
yang dibuat beraturan bisa
dipersepsikan sebagai
pembawa pesan moral
dalam kehidupan

kemanusiaan yang selalu
berubah-ubah, naik dan
turun. (ida romlah)