Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemanfaatan Bucket Latrine Pada Masyarakat Kelurahan Bagan Deli Kecamatan Belawan Tahun 2013
Lampiran I
Lembar Observasi
Pemanfaatan bucket latrine di Kelurahan Bagan Tahun 2012
Nama
:
Umur
:
Pendidikan
:
Alamat
:
Kondisi Jamban
No.
Objek Pengamatan
1.
Jamban memiliki air yang cukup
2.
Jamban memiliki tempat jongkok
3.
Jamban memiliki lubang jamban
4.
Jamban memiliki rumah kakus
5.
Jamban memiliki dinding yang kedap air
6.
Jamban memiliki ventilasi
7.
Jamban dalam keadaan bersih
8.
Jamban memiliki pencahayaan yang cukup
9.
Jamban memiliki lantai yang bersih
10.
Tersedia alat pembersih jamban
11.
Kelengkapan bucket latrine
12.
Dilakukan penyedotan
13.
Perawatan dan pemeliharaan bucket latrine
Kategori
Ya
Tidak
Keterangan
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2
KUESIONER PENELITIAN
Pemanfaatan bucket latrine di Kelurahan Bagan Deli Tahun 2013
Nama
:
Umur
:
Tingkat Pendidikan
:
Pekerjaan
:
Alamat
:
A. Pengetahuan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Jamban adalah sarana tempat pembuangan tinja
a.Benar
b. Salah
Bucket Latrine adalah jamban leher angsa yang memiliki septic tank Fiber yang
kedap air
a.Benar
b. Salah
bucket latrine/wc fiber Sebagai sarana agar setiap warga memiliki jamban
sendiri(sepitc tank)
a.Benar
b. Salah
Bucket latrine/wc fiber, bermanfaat bagi pembuangan tinja keluarga
a.Benar
b. Salah
Fungsi lubang pipa bagian samping padabucket latrine/wc fiber Tempat
keluarnya gas yang dihasilkan tinja
a.Benar
b. Salah
Manfaat lubang bagian belakang pada bucket latrine/wc fiber Sebagai lubang
men hole
a.Benar
b. Salah
Penyedotan tinja rutin dilakukan 6 bulan sekali
a.Benar
b. Salah
Dampak pembuangan tinja melalui jamban cemplung Dapat mencemari air
a.Benar
b. Salah
Penularan penyakit yang disebabkan oleh tinja adalah Diare(mencret)
a.Benar
b. Salah
Jenis jamban yang mana yang lebih baik Jamban bucket latrine/wc fiber
a.Benar
b. Salah
Universitas Sumatera Utara
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
B. Sikap
Pemberian bucket latrine/wc fiber dari pemerintah dapat mengurangi
pencemaran air laut
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Pemberian bucket latrine/wc fiber dapat memenuhi kebutuhan jamban sehat
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Jamban harus memiliki septic tank
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Jamban yang tidak memiliki septic tank dapat menjadi sumber penyakit dan
mencemari lingkungan
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Keberadaaan bucket latrine/wc fiber dapat memutuskan rantai penularan
penyakit
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Pada pemungkiman padat tidak mungkin di buat septic tank dengan ukuran
normal
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Salah satu cara penyehatan lingkungan di lingkungan padat penduduk adalah
dengan menggunakan bucket latrine/wc fiber
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Air yang sudah dikeluarkan oleh bucket latrine/wc fiber sudah tidak mencemari
sumber air bersih
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
C. Pemanfaatan Bucket Laterine
Apakah anda memanfaatkan bucket latrine/wc fiber untuk BAB ?
a. Ya b. Tidak
*Jika tidak, berikan alasan.
Apakah setelah menggunakan bucket latrine/wc fiber anda membersihkan
kembali jamban tersebut agar tetap bersih ?
a. Ya b. Tidak
Apakah anda melakukan pemantauan isi tangki bucket latrine/wc fiber dengan
melihat men hole ?
a. Ya b. Tidak
Apakah anda tetap menggunakan bucket latrine/wc fiber walaupun dapat
menimbulkan bau dari pipa gas yang dihasilkan proses penguraian tinja ?
a. Ya b. Tidak
Universitas Sumatera Utara
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
Apakah di wilayah ini memiliki air untuk penggelontor(cebok) ?
a. Ya b. Tidak
Bagaimana keadaan air pasang laut di wilayah ini ?
a. Seminggu sekali
b. Setiap hari c. Tidak pernah
Bagaimana kondisi lama air pasang di wilayah ini ?
a. 5-8 jam
b. 2-3 jam
c. Hanya beberapa menit
D. Peran Serta Petugas Kesehatan
Apakah petugas kesehatan
memberikan penyuluhan tentang tempat
pembuangan tinja yang benar ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah petugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang penggunaan
bucket latrine/wc fiber ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah petugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang penyakit yang
disebabkan oleh tinja ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakahpetugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang penyebaran
penyakit yang disebabkan oleh tinja ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah petugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang penanggulangan
penyakit akibat tinja ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
E. Tokoh Masyarakat
31.
32.
33.
34.
Apakah tokoh masyarakat memberikan sosialisasi tentang penggunaan bucket
latrine/wc fiber ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah tokoh masyarakat memberikan sosialisasi tentang keungulan dari
bucket latrine/wc fiber ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah tokoh masyarakat sering memberikan sosialisasi tentang bau yang
mungkin saja terjadi akibat gas dari penguraian tinja ?
a. Sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah tokoh masyarakat sering memberikan sosialisasi tentang perawatan
bucket latrine/wc fiber ?
a. Sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Universitas Sumatera Utara
35.
Apakah tokoh masyarakat sering memberikan sosialisasi tentang pemantauan
isi/kapasitas dari tangki penampung bucket latrine/wc fiber ?
a. Sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Universitas Sumatera Utara
Lampiran III
Output Data
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
pendidikan * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
N
.0%
Percent
100
100.0%
pendidikan * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
pendidikan
tidak sekolah
Count
% within partisipasi
SD
Count
% within partisipasi
SMP
Count
% within partisipasi
SMA
Count
% within partisipasi
Total
Count
% within partisipasi
baik
Total
15
0
15
17.9%
.0%
15.0%
52
3
55
61.9%
18.8%
55.0%
13
2
15
15.5%
12.5%
15.0%
4
11
15
4.8%
68.8%
15.0%
84
16
100
100.0%
100.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
3
.000
Likelihood Ratio
35.471
3
.000
Linear-by-Linear Association
33.524
1
.000
Pearson Chi-Square
N of Valid Cases
44.174
100
Universitas Sumatera Utara
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
3
.000
Likelihood Ratio
35.471
3
.000
Linear-by-Linear Association
33.524
1
.000
Pearson Chi-Square
44.174
N of Valid Cases
100
a. 3 cells (37,5%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 2,40.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
pengetahuan * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
.0%
N
Percent
100
100.0%
pengetahuan * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
pengetahuan
kurang
Count
% of Total
sedang
Count
% of Total
baik
Count
% of Total
Total
Count
% of Total
baik
Total
10
1
11
10.0%
1.0%
11.0%
53
5
58
53.0%
5.0%
58.0%
21
10
31
21.0%
10.0%
31.0%
84
16
100
84.0%
16.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Universitas Sumatera Utara
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.012
Likelihood Ratio
8.180
2
.017
Linear-by-Linear Association
6.521
1
.011
Pearson Chi-Square
8.837
N of Valid Cases
100
a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 1,76.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
pengetahuan * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
.0%
N
Percent
100
100.0%
pengetahuan * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
pengetahuan
kurang
Count
% of Total
sedang
baik
Total
1
11
10.0%
1.0%
11.0%
53
5
58
53.0%
5.0%
58.0%
21
10
31
21.0%
10.0%
31.0%
84
16
100
84.0%
16.0%
100.0%
Count
% of Total
Count
% of Total
Total
10
Count
% of Total
baik
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
Pearson Chi-Square
8.837
df
a
sided)
2
.012
Universitas Sumatera Utara
Likelihood Ratio
8.180
2
.017
Linear-by-Linear Association
6.521
1
.011
N of Valid Cases
100
a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 1,76.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
sikap * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
.0%
N
Percent
100
100.0%
sikap * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
sikap
kurang
Count
% of Total
sedang
Count
% of Total
baik
Count
% of Total
Total
Count
% of Total
baik
Total
15
1
16
15.0%
1.0%
16.0%
65
2
67
65.0%
2.0%
67.0%
4
13
17
4.0%
13.0%
17.0%
84
16
100
84.0%
16.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Universitas Sumatera Utara
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.000
Likelihood Ratio
43.917
2
.000
Linear-by-Linear Association
31.301
1
.000
Pearson Chi-Square
55.829
N of Valid Cases
100
a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 2,56.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
k.jamban * partisipasi
Missing
Percent
100
N
Total
Percent
100.0%
0
N
.0%
Percent
100
100.0%
partisipasi
buruk
k.jamban
buruk
Count
% within partisipasi
sedang
Count
% within partisipasi
baik
Count
% within partisipasi
Total
Count
baik
Total
79
0
79
94.0%
.0%
79.0%
5
9
14
6.0%
56.3%
14.0%
0
7
7
.0%
43.8%
7.0%
84
16
100
Universitas Sumatera Utara
partisipasi
buruk
k.jamban
buruk
Count
% within partisipasi
sedang
0
79
94.0%
.0%
79.0%
5
9
14
6.0%
56.3%
14.0%
0
7
7
.0%
43.8%
7.0%
84
16
100
100.0%
100.0%
100.0%
Count
Count
% within partisipasi
Total
Count
% within partisipasi
Total
79
% within partisipasi
baik
baik
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.000
Likelihood Ratio
69.685
2
.000
Linear-by-Linear Association
73.961
1
.000
Pearson Chi-Square
76.084
N of Valid Cases
100
a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 1,12.
Case Processing Summary
Cases
Valid
Missing
Total
Universitas Sumatera Utara
N
air * partisipasi
Percent
100
N
Percent
100.0%
0
N
.0%
Percent
100
100.0%
air * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
air
tidak cukup
Count
0
79
94.0%
.0%
79.0%
5
16
21
6.0%
100.0%
21.0%
84
16
100
100.0%
100.0%
100.0%
Count
% within partisipasi
Total
Count
% within partisipasi
Total
79
% within partisipasi
cukup
baik
Chi-Square Tests
Value
Pearson Chi-Square
Continuity Correction
df
Likelihood Ratio
Exact Sig. (2-
Exact Sig. (1-
sided)
sided)
sided)
a
1
.000
66.099
1
.000
64.881
1
.000
71.655
b
Asymp. Sig. (2-
Fisher's Exact Test
Linear-by-Linear Association
.000
70.939
N of Valid Cases
1
.000
.000
100
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,36.
b. Computed only for a 2x2 table
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
ppkesehatan * partisipasi
Missing
Percent
100
100.0%
N
Total
Percent
0
.0%
N
Percent
100
100.0%
Universitas Sumatera Utara
ppkesehatan * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
ppkesehatan
buruk
Count
% of Total
sedang
baik
75
6
81
75.0%
6.0%
81.0%
9
8
17
9.0%
8.0%
17.0%
0
2
2
.0%
2.0%
2.0%
84
16
100
84.0%
16.0%
100.0%
Count
% of Total
baik
Count
% of Total
Total
Count
% of Total
Total
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.000
Likelihood Ratio
21.649
2
.000
Linear-by-Linear Association
26.706
1
.000
Pearson Chi-Square
27.151
N of Valid Cases
100
a. 3 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,32.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
ptmasyarakat * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
N
.0%
Percent
100
100.0%
ptmasyarakat * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
Baik
Total
Universitas Sumatera Utara
ptmasyarakat
buruk
Count
% within partisipasi
sedang
Count
% within partisipasi
baik
Count
% within partisipasi
Total
Count
% within partisipasi
83
1
84
98.8%
6.3%
84.0%
1
7
8
1.2%
43.8%
8.0%
0
8
8
.0%
50.0%
8.0%
84
16
100
100.0%
100.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.000
Likelihood Ratio
32.460
2
.000
Linear-by-Linear Association
42.421
1
.000
Pearson Chi-Square
N of Valid Cases
45.354
100
a. 3 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,16.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran IV
Dokumentasi Penelitian
Gambar 1. Bucket latrine yang rusak akibat terbawa ombak
Gambar 2. Bucket Latrine yang dimanfaatkan warga sebagai tempat penyimpanan
ikan.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3. Wawancara peneliti dengan salah satu responden
Gambar 4. Kondisi Bucket Latrine yang buruk
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lembar Observasi
Pemanfaatan bucket latrine di Kelurahan Bagan Tahun 2012
Nama
:
Umur
:
Pendidikan
:
Alamat
:
Kondisi Jamban
No.
Objek Pengamatan
1.
Jamban memiliki air yang cukup
2.
Jamban memiliki tempat jongkok
3.
Jamban memiliki lubang jamban
4.
Jamban memiliki rumah kakus
5.
Jamban memiliki dinding yang kedap air
6.
Jamban memiliki ventilasi
7.
Jamban dalam keadaan bersih
8.
Jamban memiliki pencahayaan yang cukup
9.
Jamban memiliki lantai yang bersih
10.
Tersedia alat pembersih jamban
11.
Kelengkapan bucket latrine
12.
Dilakukan penyedotan
13.
Perawatan dan pemeliharaan bucket latrine
Kategori
Ya
Tidak
Keterangan
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2
KUESIONER PENELITIAN
Pemanfaatan bucket latrine di Kelurahan Bagan Deli Tahun 2013
Nama
:
Umur
:
Tingkat Pendidikan
:
Pekerjaan
:
Alamat
:
A. Pengetahuan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Jamban adalah sarana tempat pembuangan tinja
a.Benar
b. Salah
Bucket Latrine adalah jamban leher angsa yang memiliki septic tank Fiber yang
kedap air
a.Benar
b. Salah
bucket latrine/wc fiber Sebagai sarana agar setiap warga memiliki jamban
sendiri(sepitc tank)
a.Benar
b. Salah
Bucket latrine/wc fiber, bermanfaat bagi pembuangan tinja keluarga
a.Benar
b. Salah
Fungsi lubang pipa bagian samping padabucket latrine/wc fiber Tempat
keluarnya gas yang dihasilkan tinja
a.Benar
b. Salah
Manfaat lubang bagian belakang pada bucket latrine/wc fiber Sebagai lubang
men hole
a.Benar
b. Salah
Penyedotan tinja rutin dilakukan 6 bulan sekali
a.Benar
b. Salah
Dampak pembuangan tinja melalui jamban cemplung Dapat mencemari air
a.Benar
b. Salah
Penularan penyakit yang disebabkan oleh tinja adalah Diare(mencret)
a.Benar
b. Salah
Jenis jamban yang mana yang lebih baik Jamban bucket latrine/wc fiber
a.Benar
b. Salah
Universitas Sumatera Utara
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
B. Sikap
Pemberian bucket latrine/wc fiber dari pemerintah dapat mengurangi
pencemaran air laut
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Pemberian bucket latrine/wc fiber dapat memenuhi kebutuhan jamban sehat
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Jamban harus memiliki septic tank
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Jamban yang tidak memiliki septic tank dapat menjadi sumber penyakit dan
mencemari lingkungan
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Keberadaaan bucket latrine/wc fiber dapat memutuskan rantai penularan
penyakit
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Pada pemungkiman padat tidak mungkin di buat septic tank dengan ukuran
normal
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Salah satu cara penyehatan lingkungan di lingkungan padat penduduk adalah
dengan menggunakan bucket latrine/wc fiber
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
Air yang sudah dikeluarkan oleh bucket latrine/wc fiber sudah tidak mencemari
sumber air bersih
a. Setuju
b. Kurang setuju
c. Tidak setuju
C. Pemanfaatan Bucket Laterine
Apakah anda memanfaatkan bucket latrine/wc fiber untuk BAB ?
a. Ya b. Tidak
*Jika tidak, berikan alasan.
Apakah setelah menggunakan bucket latrine/wc fiber anda membersihkan
kembali jamban tersebut agar tetap bersih ?
a. Ya b. Tidak
Apakah anda melakukan pemantauan isi tangki bucket latrine/wc fiber dengan
melihat men hole ?
a. Ya b. Tidak
Apakah anda tetap menggunakan bucket latrine/wc fiber walaupun dapat
menimbulkan bau dari pipa gas yang dihasilkan proses penguraian tinja ?
a. Ya b. Tidak
Universitas Sumatera Utara
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
Apakah di wilayah ini memiliki air untuk penggelontor(cebok) ?
a. Ya b. Tidak
Bagaimana keadaan air pasang laut di wilayah ini ?
a. Seminggu sekali
b. Setiap hari c. Tidak pernah
Bagaimana kondisi lama air pasang di wilayah ini ?
a. 5-8 jam
b. 2-3 jam
c. Hanya beberapa menit
D. Peran Serta Petugas Kesehatan
Apakah petugas kesehatan
memberikan penyuluhan tentang tempat
pembuangan tinja yang benar ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah petugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang penggunaan
bucket latrine/wc fiber ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah petugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang penyakit yang
disebabkan oleh tinja ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakahpetugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang penyebaran
penyakit yang disebabkan oleh tinja ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah petugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang penanggulangan
penyakit akibat tinja ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
E. Tokoh Masyarakat
31.
32.
33.
34.
Apakah tokoh masyarakat memberikan sosialisasi tentang penggunaan bucket
latrine/wc fiber ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah tokoh masyarakat memberikan sosialisasi tentang keungulan dari
bucket latrine/wc fiber ?
a. sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah tokoh masyarakat sering memberikan sosialisasi tentang bau yang
mungkin saja terjadi akibat gas dari penguraian tinja ?
a. Sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Apakah tokoh masyarakat sering memberikan sosialisasi tentang perawatan
bucket latrine/wc fiber ?
a. Sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Universitas Sumatera Utara
35.
Apakah tokoh masyarakat sering memberikan sosialisasi tentang pemantauan
isi/kapasitas dari tangki penampung bucket latrine/wc fiber ?
a. Sering
b. Kadang-kadang
c. Tidak pernah
Universitas Sumatera Utara
Lampiran III
Output Data
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
pendidikan * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
N
.0%
Percent
100
100.0%
pendidikan * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
pendidikan
tidak sekolah
Count
% within partisipasi
SD
Count
% within partisipasi
SMP
Count
% within partisipasi
SMA
Count
% within partisipasi
Total
Count
% within partisipasi
baik
Total
15
0
15
17.9%
.0%
15.0%
52
3
55
61.9%
18.8%
55.0%
13
2
15
15.5%
12.5%
15.0%
4
11
15
4.8%
68.8%
15.0%
84
16
100
100.0%
100.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
3
.000
Likelihood Ratio
35.471
3
.000
Linear-by-Linear Association
33.524
1
.000
Pearson Chi-Square
N of Valid Cases
44.174
100
Universitas Sumatera Utara
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
3
.000
Likelihood Ratio
35.471
3
.000
Linear-by-Linear Association
33.524
1
.000
Pearson Chi-Square
44.174
N of Valid Cases
100
a. 3 cells (37,5%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 2,40.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
pengetahuan * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
.0%
N
Percent
100
100.0%
pengetahuan * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
pengetahuan
kurang
Count
% of Total
sedang
Count
% of Total
baik
Count
% of Total
Total
Count
% of Total
baik
Total
10
1
11
10.0%
1.0%
11.0%
53
5
58
53.0%
5.0%
58.0%
21
10
31
21.0%
10.0%
31.0%
84
16
100
84.0%
16.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Universitas Sumatera Utara
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.012
Likelihood Ratio
8.180
2
.017
Linear-by-Linear Association
6.521
1
.011
Pearson Chi-Square
8.837
N of Valid Cases
100
a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 1,76.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
pengetahuan * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
.0%
N
Percent
100
100.0%
pengetahuan * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
pengetahuan
kurang
Count
% of Total
sedang
baik
Total
1
11
10.0%
1.0%
11.0%
53
5
58
53.0%
5.0%
58.0%
21
10
31
21.0%
10.0%
31.0%
84
16
100
84.0%
16.0%
100.0%
Count
% of Total
Count
% of Total
Total
10
Count
% of Total
baik
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
Pearson Chi-Square
8.837
df
a
sided)
2
.012
Universitas Sumatera Utara
Likelihood Ratio
8.180
2
.017
Linear-by-Linear Association
6.521
1
.011
N of Valid Cases
100
a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 1,76.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
sikap * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
.0%
N
Percent
100
100.0%
sikap * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
sikap
kurang
Count
% of Total
sedang
Count
% of Total
baik
Count
% of Total
Total
Count
% of Total
baik
Total
15
1
16
15.0%
1.0%
16.0%
65
2
67
65.0%
2.0%
67.0%
4
13
17
4.0%
13.0%
17.0%
84
16
100
84.0%
16.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Universitas Sumatera Utara
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.000
Likelihood Ratio
43.917
2
.000
Linear-by-Linear Association
31.301
1
.000
Pearson Chi-Square
55.829
N of Valid Cases
100
a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 2,56.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
k.jamban * partisipasi
Missing
Percent
100
N
Total
Percent
100.0%
0
N
.0%
Percent
100
100.0%
partisipasi
buruk
k.jamban
buruk
Count
% within partisipasi
sedang
Count
% within partisipasi
baik
Count
% within partisipasi
Total
Count
baik
Total
79
0
79
94.0%
.0%
79.0%
5
9
14
6.0%
56.3%
14.0%
0
7
7
.0%
43.8%
7.0%
84
16
100
Universitas Sumatera Utara
partisipasi
buruk
k.jamban
buruk
Count
% within partisipasi
sedang
0
79
94.0%
.0%
79.0%
5
9
14
6.0%
56.3%
14.0%
0
7
7
.0%
43.8%
7.0%
84
16
100
100.0%
100.0%
100.0%
Count
Count
% within partisipasi
Total
Count
% within partisipasi
Total
79
% within partisipasi
baik
baik
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.000
Likelihood Ratio
69.685
2
.000
Linear-by-Linear Association
73.961
1
.000
Pearson Chi-Square
76.084
N of Valid Cases
100
a. 2 cells (33,3%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is 1,12.
Case Processing Summary
Cases
Valid
Missing
Total
Universitas Sumatera Utara
N
air * partisipasi
Percent
100
N
Percent
100.0%
0
N
.0%
Percent
100
100.0%
air * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
air
tidak cukup
Count
0
79
94.0%
.0%
79.0%
5
16
21
6.0%
100.0%
21.0%
84
16
100
100.0%
100.0%
100.0%
Count
% within partisipasi
Total
Count
% within partisipasi
Total
79
% within partisipasi
cukup
baik
Chi-Square Tests
Value
Pearson Chi-Square
Continuity Correction
df
Likelihood Ratio
Exact Sig. (2-
Exact Sig. (1-
sided)
sided)
sided)
a
1
.000
66.099
1
.000
64.881
1
.000
71.655
b
Asymp. Sig. (2-
Fisher's Exact Test
Linear-by-Linear Association
.000
70.939
N of Valid Cases
1
.000
.000
100
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 3,36.
b. Computed only for a 2x2 table
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
ppkesehatan * partisipasi
Missing
Percent
100
100.0%
N
Total
Percent
0
.0%
N
Percent
100
100.0%
Universitas Sumatera Utara
ppkesehatan * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
ppkesehatan
buruk
Count
% of Total
sedang
baik
75
6
81
75.0%
6.0%
81.0%
9
8
17
9.0%
8.0%
17.0%
0
2
2
.0%
2.0%
2.0%
84
16
100
84.0%
16.0%
100.0%
Count
% of Total
baik
Count
% of Total
Total
Count
% of Total
Total
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.000
Likelihood Ratio
21.649
2
.000
Linear-by-Linear Association
26.706
1
.000
Pearson Chi-Square
27.151
N of Valid Cases
100
a. 3 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,32.
Case Processing Summary
Cases
Valid
N
ptmasyarakat * partisipasi
Missing
Percent
100
N
100.0%
Total
Percent
0
N
.0%
Percent
100
100.0%
ptmasyarakat * partisipasi Crosstabulation
partisipasi
buruk
Baik
Total
Universitas Sumatera Utara
ptmasyarakat
buruk
Count
% within partisipasi
sedang
Count
% within partisipasi
baik
Count
% within partisipasi
Total
Count
% within partisipasi
83
1
84
98.8%
6.3%
84.0%
1
7
8
1.2%
43.8%
8.0%
0
8
8
.0%
50.0%
8.0%
84
16
100
100.0%
100.0%
100.0%
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2Value
df
sided)
a
2
.000
Likelihood Ratio
32.460
2
.000
Linear-by-Linear Association
42.421
1
.000
Pearson Chi-Square
N of Valid Cases
45.354
100
a. 3 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,16.
Universitas Sumatera Utara
Lampiran IV
Dokumentasi Penelitian
Gambar 1. Bucket latrine yang rusak akibat terbawa ombak
Gambar 2. Bucket Latrine yang dimanfaatkan warga sebagai tempat penyimpanan
ikan.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3. Wawancara peneliti dengan salah satu responden
Gambar 4. Kondisi Bucket Latrine yang buruk
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara