PENGARUH METODE HAFALAN LAGU SIFAT DUA PULUH ALLAH TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN SIFAT DUA PULUH BAGI SISWA KELAS in SE NEGERI KRANDON LOR 03 KECAMATAN SURUH

  

PENGARUH METODE HAFALAN LAGU SIFAT DUA PULUH

ALLAH TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN SIFAT

DUA PULUH BAGI SISWA KELAS in

SE NEGERI KRANDON LOR 03

  SKRIPSI Disusun guna Memenuhi Salah Satu Syarat

  Memperoleh G elar Sarjana Ilmu Tarbiyah Kependidikan Islam

  SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI S A L A T I G A

  

2 0 0 8

  DEPARTEMEN AGAMA SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI ( STAIN ) SALATIGA

  Lamp : 1 ( satu ) naske h Hal : Pengajuan Naskah Skripsi

  Kepada Yth. Ketua STAIN Di Salatiga Assalamu ’alaiki m wr wb.

  Bersama ini kam kirimkan Naskah Skripsi Mahasiswa Nama : /ksih Wahyudinarti NIM : 1 1 4 0 6 1 2 2

  Program Studi: Pendidikan Agama Islam ( P A I) Judul : PENGARUH METODE HAFALAN LAGU SIFAT

  DUA PULUH ALLAH TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN SIFAT DUA PULUH BAGI SISWA

  1CELAS III SD NEGERI KRANDON LOR 03 KECAMATAN SURUH TAHUN 2007-2008 Untuk diuji dalam sidang munaqosah skripsi.

  Demikian untuk menjadikan periksa. Wassalamu ’alaikum wr wb.

  Salatiga,... Juli 2008 Pembimbing^^

  d h

  Prof, / . Fachrudin, M.A NIP: 150057781 DEPARTEMEN A G A M A RI SEK OLA H T IN G G I A G A M A ISLAM NEGERI (STA IN ) SA LA TIG A Tentara Pelajar 02 Telp. (0298) 323706, 323433 Salatiga 50721

  Website : wvAv.stainsalatiga.ac.id E-mail:

  

PENGESAHAN SKRIPSI

  Judul PENGARUH M ETO D E HAFALAN LAGU SIFA T DUA PULUH A LLA H TE R H A D A P PEN IN G KA TAN PEM A H A M A N SIFA T DUA PU LU H BA GI SISW A K ELA S

  III SD N E G E R I KRANDON L O R

  03

  l

  K E G / M A TA N SURUH TA H U N 2008 Nama A SIH W A H Y U D IN A R TI NIM

  11406122 Program Studi Pendidikan A gam a Islam (PAI)

  21 Sya'ban 1429 H Salatiga,

  23 Agustus 2008 M Panitia Ujian

  Ketua Sidang Sekretaris Sidang

  ►r. Im am Sutom o. M At? Dr. H . M uh. Saerozi, M. Ag.

  NIP. 150216814 NIP. 150247014 Penguji II D ra. Ulfah Susilaw ati. M. SI.

  NIP. 150267134 Pembimbing P rcf. DrTH. F achrudin, M.A. MOTTO Artinya:

  “Allah mempunyai asmaul husna (nama-nama agung yang sesuai dengan sifat-sifat Allah), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaul husna itu, tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan lerhadap apa yang mereka keijakan “ ( Al A ’ra f: 180)

  PERSEMBAHAN Skripsi ini kupersembahkan kepada :

  1. Suamiku tercinta

  2. A yah, ibu, dan adik-adik tercinta

  3. C rang-orang yang telah membantuku Semoga pengorbanannya selalu diberkati dan diridhoi Allah Y ang Maha Pengasih dan Maha Penyayang PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN Yang bertanda tangan di t a wah in i: Nama : ASIH WAHYUDINARTI NIM : 1 1 4 0 6 12 2 Judul Skripsi : PENGARUH METODE HAFALAN LAGU SIFAT DUA PULUH ALLAH TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAN SIFAT DUA PULUH BAGI SISWA KELAS III SD NEGERI KRANDON LOR 03 KECAMATAN SURUH TAHUN 2008 Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak ada karya yang pernah diajukan untuk memperobh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat ditulis atau diterbitkan oleh orang lair kecuali secara tertulis dinukil dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka.

  Salatiga. Juli 2008 Yang menyatakan ASIH WAHYUDINARTI ABSTRAK Penelitian beijudil: PENGARUH METODE HAFALAN LAGU SIFAT

  DUA PULUH ALLAH TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAN SIFAT DUA PULUH BAGI SISV/A KELAS III SD NEGERI KRANDON LOR 03 KECAMATAN SURUH TAHUN 2008 bertujuan untuk mengetahui: (1). Prestasi hafalan sifat dua puluh Allah siswa kelas III SD Negeri Krandon Lor 03

  Kecamatan Suruh tahun 2008, (2). Efektivitas metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah dalam upaya meningkatkan pemahaman siswa pada sifat dua puluh Allah bagisiswa kelas UI SD Krandon Lor 03 MI Kecamatan Suruh Tahun 2008, (3).Pengaruh antara metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah terhadap peningkatan pemahaman sifat dua puluh Allah bagi siswa SD Negeri Krandon Lor

  03 Kecamatan Suruh Ti hun 2008.

  Penelitian populasi ini subyek penelitiannya adalah guru Pendidikan Agama Islam dan siswa kelas III SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh tahun

  pelajaran 2007-2008 sebanyak 16 siswa. Data diambil dengan cara observasi proses pembelajaran, s lidi dokumentasi , tes. Analisis yang dilakukan adalah analisis deskriptif un uk data kualitatif dengan teknik persentase untuk mengetahui gejala yang muncul.

  Kesimpulan hasil penelitian adalah : (1). Prestasi hafalan sifat dua puluh Allah sebelum pelaksanaan tindakan mencapai nilai rata-rata 58,75. Prestasi diperbaiki dengan penca paian nilai rata-rata tes akhir siklus I 86,8, hasil tes kahir siklus II 88,12, dan hasil tes akhir siklus IH 90,31.(2). Efektivitas metode hafalan lagu sifat dua puluh A llih kecuali ditandai dengan peningkatan nilai hasil proses pembelajaran siklus I,n dan III juga ditandai peningkatan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Rata-rata keaktifan siswa dalam proses pembelajaran sifat dua puluh Allah menggunakan metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah adalah

  4,21. Skor keaktifan ini dikategorikan amat baik, sedangkan pembelajaran dengan pendekatan konvensioml keaktifan siswa sangat rendah. (3). Pencapaian nilai rata-rata sebelum pelaksanaan tindakan 58,75 meningkat menjadi 90,31 pada akhir siklus RI yang berarti terdapat peningkatan 31,56 poin atau meningkat 53,71

  %.

  Dengan demikian dapat ditegaskan bahwa metode lagu hafalan sifat dua puluh Allah mampu meningkatkan prestasi hafalan sifat dua puluh Allah bagi siswa kelas DI SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh tahun 2007-2008 sebesar 53,71 %.

  KATA PENGANTAR Segala puji bzgi Allah yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga pada kesempatan ini dapat menyelesaikan skripsi beijudul “PENGARUH METODE HAFALAN LAGU SIFAT DUA PULUH ALLAH TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN SIFAT DUA PULUH BAGI SISWA KELAS III SD NEGERI KRANDON LOR 03 KECAMATAN SURUT “ untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana dalam ilmu tarbiyah.

  Dalam penyusuran Skripsi ini penulis banyak mendapat bimbingan dan saran-saran dari berbagi li pihak sehingga penyusunan skripsi ini dapat terealisasi. Untuk itu maka penulis menyampaikan terima kasih yang tak terhingga k ep ad a:

  1. Bapak Drs. Imam Sutomo, M Ag selaku Ketua STAIN Salatiga yang telah merestui pembahasan skripsi ini.

  2. Bapak Prof. Dr. H. Fachrudin, M.A. yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis.

  3. Para Dosen dan Staf pengajar di lingkungan STAIN Salatiga yangtelah memberikan ilmu pengetahuan sehingga mampu menyelesaikan skripsi ini.

  4. Bapak Sudarto, S.Pd,M.M selaku Kepala SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh yang telah memberikan ijin penelitian

  5. Suami, bapak, ibu, dan saudara-saudaraku yang langsung ataupun tidak langsung telah membantu secara moril dan materiil dalam penyusunan skripsi ini, serta ssmua pihak yang tidak dapat kami sebut satu per satu. Semoga amal baik dan bantuannya tersebut dibalas oleh Allah sebagai amal saleh. Akhimya penulis berharap semoga karya ini bermanfaat bagi penulis sendiri maupun pembaca pada umumnya. Amin.

  Suruh, Juli 2008 Penulis

  DAFTAR ISI Halaman

  

  B A BI PENDAHULUAN

  

  

  

  

  

  

  

   BAB n LANDASAN TEORI

  1. Landasan Teori

  13

  

  

  

  

  BAB III HASIL PENELITIAN Lampiran-lampiran Riwayat Hidup Peneliti

  B A B I PENDAHULUAN

  A. Latar Belakang Masalah Tugas perkembangan anak usia sekolah menurut Havighuart antara lain adalah mengembangkan pengertian-pengertan yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari.1

  Sejalan dengan tugas perkembangan tersebut, maka sejak dini kepada anak diberikan pembelajaran tentang ketauhidan. Pembelajaran tentang ketauhidan sejak dini ini menjadi penting bagi anak karena dengan tauhid seorang muslim akan menjadi bersemangat belajar agama Islam agar mampu menjad muslim yang kaffah. Seseorang belum dikatakan muslim jik a belum m en iliki jiw a tauhid

  Pembelajar m ketauhidan antara lain dengan membelajarkan kepada siswa tentang jifat-sifat wajib bagi Allah yang jumlahnya dua puluh.

  Melihat urgensi pemahaman sifat wajib bagi Allah pada diri siswa, maka tugas guru menjadi tidak mudah dikarenakan guru sering mengalami kegagalan dalan memahamkan sifat wajib bagi Allah ini kepada siswa. Untuk hafal saja banyak siswa yang mengalami kesulitan, apalagi paham akan arti dari masing-masing sifat wajib bagi Allah tersebut.Sering terjadi anak lupa walaupun pembelajaran belum selesai.

  2 Ngalim Puiwanto mengklarifikasi bahwa ada empat penyebab lupa, yaitu

  1. Apa yang diamati ?

  2. Bagaimana situasi dan proses pengamatan berlangsung /

  3. Apa yang terjadi ketika berlangsungnya ingatan tersebut ?

  4. Bagaimana situasi dalam jangka waktu berlangsung? 2 Empat pertinyaan penyebab timbulnya lupa tersebut mengingatkan kepada peneliti untuk melakukan refleksi tentang proses pembelajaran yang selama ini berlangsung. Hasil refleksi sementara peneliti adalah bahwa proses pembelajaran yang selama ini dikembangkan masih belum menyentuh pensaan siswa. M ereka hanya dibelajarkan secara kognitif saja, dengan metode konvensional yaitu ceramah, dilanjutkan dengan pemberian tugas-tugas yang termuat dalam lembar keija siswa. Setelah siswa baru saja selesai mengerjakan tugas jam pelajaran Pendidikan

  Agama Islam telah habis. Proses pembelajaran Agama Islam baru dibuka kembali seminggu yang akan datang. Jadi proses pembelajaran yang dapat dikembangkan selama ini adalah strategi pembelajaran yang masih belum melibatkan siswa secara aktif. Proses pembelajaran bukan melalui cara belajar siswa aktif (CBSA) akan tetapi lebih kepada DDCH (duduk, diam, catat, hafalkan).

  Dari identifikasi masalah yang timbul pada proses pembelajaran ini membuat peneliti terdorong untuk mencoba mengembangkan strategi

  2

  3 pembelajaran yang mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap

  ✓ bahari pembelajaran.

  Dalam rangka pengembangan strategi pembelajaran tersebut dipilih materi pembelajaran sifat-sifat wajib bagi Allah. Berdasarkan latar belakang tersebul maka ditentukan judul dalam penelitian ini adalah f ’PENGARUH METODE HAFALAN LAGU SIFAT DUA PULUH

  ALLAH TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN SIFAT DUA PULUH BAGI SISWA KELAS m SD NEGERI KRANDON LOR 03 KECAMATAN SURUH “

  B. Rumusan Masalah Berdasarkan atar belakang masalah dirumuskan permasalahan penelitian sebagai 1 terikut:

  1. Bagaimana prestasi hafalan sifat dua puluh Allah siswa kelas III SD Negeri Krandor Lor 03 Kecamatan Suruh tahun 2008 ?

  2. Bagaimana tingkat efektivitas metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah dalam upaya meningkatkan pemahaman siswa pada sifat dua puluh Allah bagi siswa kelas III SD Krandon Lor 03 MI Kecamatan

  Suruh Tahun 20*)8?

  3. Bagaimana pengaruh antara metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah terhadap ])eningkatan pemahaman sifat dua puluh Allah bagi siswa SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh Tahun 2008?

  4 C. Tujuan Penelitian

  Agar memperoleh gambaran konkrit dan memberikan arah yang jelas dalam pelaksanaan penelitian ini, dirumuskan tujuan penelitian ini adalah untuk:

  1. Mengetahui prestasi hafalan sifat dua puluh Allah siswa kelas III SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh tahun 2008.

  2. Mengetahui efektivitas metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah dalam upaya meningkatkan pemahaman siswa pada sifat dua puluh Allah bagi sis wa kelas III SD Krandon Lor 03 MI Kecamatan Suruh Tahun 2008.

  3. Mengetahui pengaruh antara metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah terhadap peningkatan pemahaman sifat dua puluh Allah bagi siswa SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh Tahun 2008.

  D. Hipotesis Peneliti* n Ada pengaruh p>sitif antara metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah terhadap peningkatan pemahaan sifat dua puluh Allah bagi siswa kelas III SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh Tahun 2008

  E. Kegunaan Peneliti; m Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang jelas tentang ada dan tidaknya pengaruh antara metode hafalan lagu

  5 Allah bagi siswa Kelas P T SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh tahun 2008

  Informasi tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat praktis dan teoritis, y aitu :

  1. Secara prakt s bila terbukti ada pengaruh dapat memberi kepahaman kepada guru Pendidikan Agama Islam bahwa ternyata antara metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah dengan peningkatan pemahaman sifat dua puluh Allah pengaruh positif. Dari pemahaman tersebut diharapkan j^iru dapat lebih membangkitkan motivasi siswa agar lebih bersemangat dalam berlatih menghafal lagu sifat dua puluh

  Allah.

  2. Secara teorilik diharapkan dapat memberikan sumbangan bagi pengembang* n pendidikan dan dapat memperkaya khasanah dunia pendidikan Islam yang diperoleh dari penelitian lapangan.

  F. Definisi Istilah Supaya tidak teijadi kesalahpahaman karena perbedaan penafsiran , maka diberikan batasa pengertian atau definisi operasional yang akan menjelaskan maksud dalam judul penelitian ini sebagai berikut:

  1. Metode Hafalan Lagu Sifat Dua Puluh Allah

  a. Pengertiar Metode Metode adalah cara guru menyampaikan atau menyajikan bahan

  6 pembelaj aran kepada siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan, atau untuk mencapai kompetensi dasar4 b. Pengertian Metode Hafalan

  Berdasar can pengertian metode di atas maka maksud metode hafalan pada penelitian ini adalah cara guru menyampaikan materi pembelaj aran dengan cara menggubah bahan p[embelajaran menjadi lagu untuk dihafalkan oleh siswa.

  c. Pengertia n Metode Hafalan Lagu Sifat Dua Puluh Allah Berdasar! a n pengertian-pengertian di atas maka yang dimaksud metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah adalah penyampaian materi pembelajaran sifat-sifat wajib bagi Allah yang jum lahnya dua puluh dikemas dalam bentuk lagu untuk dihafalkan siswa guna menrapai tujuan yang telah ditentukan yaitu meningkatnya pemahaman siswa terhadap sifat wajib bagi Allah yang beijumlah dua puluh baik hafal sifat-sifatnya maupun maknanya.

  2. Pengertian Pe iingkatan Pemahaman Sifat Dua Puluh Allah

  a. Pengertian Peningkatan Peningkatan asal katanya tingkat yang artinya jenjang atau babak.

  Tingkat ck pat pula diartikan sebagai kelas atau posisi. Mendapat imbuhan “ pe-an” berubah makna meniadi menuju tingkatan atau kelas selanjutnya.5

  5WJS Poerwodarminto, Kamus Besar Bahasa Indonesia Jakarta Baiai Pustaka, Cet, Ke-

  7 Berdasarkan pada pengertian di atas maka dapat ditegaskan bahwa sesuatu mengalami peningkatan jika terdapat perubahan

  "menjadi lebih”. Menjadi lebih maksudnya menjadi lebih baik, lebih tinggi, lebih maju dan sebagainya tergantung kata sifat yang menyertainya.

  b. Pengertiar Pemahaman Kata pemahaman berasal dari kata dasar paham. Paham artinya mengerti. Karena mendapat imbuhan “pe - an” menjadi kata pemahaman yang artinya mengerti tentang sesuatu dan menge ndap dalam pikiran menjadi sebuah ilmu pengetahuan 6

  Dalair konteks penelitian ini pemahaman adalahsuatu kondisi siswa yang telah menguasai atau memiliki kompeiensi tentang materi pembelajaran yang diberikan oleh guru melalui proses pembelajaran.

  c. Pengertian Sifat Dua Puluh Allah Sifat wajib bagi Allah yang berjumlah dua puluh merupakan sifat Allah yang wajib diyakini oleh setiap orang yang mengaku mu’min.

  Sifat wajib dua puluh tersebut adalah wujud , g idam, baga,

  mukhalafaiu lil haw adits, giyamuhu binafsih, wahdaniyah, godrat, iradat, ‘ilrr, u, hayyat, sam a', bashor, kalam, godiron, muridan,

  8

  • aliman, hayyan, sam i'an, bashiran, mulakalliman.7

  G. Mefode Penelitian !. Pendekatan fan Rancangan Penelitian.

  Pendekatan yang dipilih dalam penelitian ini adalah sebagai b erik u t:

  a. Dilihat dari teknik samplingnya penelitian ini adalah penelitian populasi karena keseluruhan obyek menjadi sampel penelitian.

  b. Dilihat dari timbulnya variabel penelitian ini adalah penelitian eksperimental sebab penelitian ini mencoba menerapkan metode hafalan lagu sifat dua puluh Aliah untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap sifat dua puluh Aliah.

  c. Dilihat j lari pola-pola atau sifat penelitian, penelitian ini memilih pendekatan deskriptif.

  2. Populasi dan Sampel Penelitian Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian. Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian,maka penelitian ini termasuk penelitian populasi. Studi atau penelitiannya juga disebut penelitian populasi atau penelitian sensus.Sedangkan sampel penelitian adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. °

  Berdasarkan pengertian tersebut di atas maka dijelaskan bahwa penelitian ini adalah penelitian populasi karena seluruh siswa

  ?H Dahlan, Iman Kepada Allah, Jakarta, Dirjen Binbaga Islam dan UT,Cet, ke-6, 1998, him. 169. him . 130.

  • *O p. c it.

  9 kelas III 5 D Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh menjadi obyek peneli'ian. Jumlah peserta didik kelas III SD Negeri Krandon Lor 03 pada lahun pelajaran 2007-2008 adalah 16 siswa.

  3. Instrumen Penelitian Instrumen penelitian adalah alat untuk mengumpulkan data.9

  Berdasarkan pengertian tersebut maka ditentukan instrumen pada penelitian ini adalah observasi, dokumentasi, dan tes

  4. Pengumpulan Data Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen penelitian sebagai b erik u t: 2

  . Observasi Observasi untuk mendapatkan data keaktifan guru dan siswa dalam proses pembelajaran.

  1) ObserI asi terhadap guru : Observasi terhadap guru mengamati 24 aspek sejak tahap perencanaan hingga pelaksanaan evaluasi proses pembelajaran 24 aspek pengamatan tersebut diberikan skor supaya dapat dikategorikan. Penskoran setiap item adalah 1-5 dengan pengka:egorian : Skor 5 yang berarti amat baik, skor 4 berarti baik, skor 3 berarti cukup baik, skor 2 berarti tidak baik, dan skor 1 yang artinya amat tidak baik.

  10 Setelah selesai observasi semua item dijumlahkan dan ditentukan skor rata -rata dengan ru m u s: T Skor seluruh item

  24 2) Observasi terhadap siswa.

  Observasi terhadap siswa dalam PBM mengamati 7 aspek yang mencerminkan keaktifan. Setiap item diberi skor seperti lemfcar observasi terhadap guru. Akhir proses pembelajaran skor setiap item dijumlahkan dan ditentukan skor rata-rata keak ifan siswa dengan rumus : Y Sksr seluruh item

  7

  b. Studi Dokumentasi Studi dckumentasi yaitu teknik mengumpulkan data melalui pengam aan dokumen. Dalam hal penelitian ini adalah pengam aan dokumen pembelajaran untuk mendapatkan data prestasi hasil belajar siswa sebelum pelaksanaan pembelajaran siklus U I, dan III.

  c. Tes Data hasil tes diperoleh melalui hasil evaluasi akhir proses pembelajt.ran siklus 1, II, III.

  5 Analisis Data Setelah data terkumpul, data diolah dan dilakukan analisis dengan teknik

  11 mengetahui pengaruh antara dua variabel metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah terhadap variabel peningkatan pemahaan sifat dua puluh

  Allah bagi siswa kelas III SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh dilakukan analisis regresi linier sederhana dengan rumus t-test.

  H. Sistematika Penelitian Penulisan laporan hasil penelitian disusun dengan sistematika sebagai b erik u t:

  1. Bagian Awal m eliputi: Bagian awal skripsi memuat: Halaman sampul, lembar logo, halaman judul, lembar persetujuan ( persetujuan pembimbing , persetujuan dan pengesahan/, pernyataan keaslian tulisan, abstrak, kata pengantar, daftar isi, dz ftar tabel,daftar gambar, dan daftar lampiran.

  2. Bagian Inti meliputi

  Bab I adalah adalah pendahuluan yang memuat: Latar Belakang, rumusan mzsalah,tujuan,hipotesis dan ,kegunaan penelitian, definisi istilah istilah, metode penelitian ( pendekatan penelitian, populasi dan sampel penelitian, instrumen, pengumpulan data, dan analisis data) serta sistematika penulisan.

  Bab II adalah tinjauan pustaka yang terdiri dari dua sub bab yaitu lardasan teori dan kerangka berpikir.

  12 Bab III adalah hasil penelitian yang terdiri dari dua sub b'ab yaitu gambaran umum lokasi, subyek penelitian serta penyajian data variabel.

  Bab IV adalah analisis data yang terdiri dari tiga sub bab yaitu analisis deskriptif untukmasing-masing variabel, pengujian hipotesis dan pembahasan.

  Bab V adalal penutup yang menyajikan kesimpulan hasil penelitian dan penyampaian saran.

  3. Bagian akhir skripsi m em uat daftar pustaka,lampiran - lampiran, dan riwayat hidup peneliti.

BAB II LANDASAN TEORI A. Metode Hafalan Lagu Sifat Dua Puluh Allah

  1. Pengertian M etode Metode pembelajaran merupakan cara guru menyajikan atau mengemas materi pembelajaran kepada siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran1

  Metode pembelajaran dapat pula diartikan sebagai suatu pengetahuan tentang cara-cara mengajar yang dipergunakan oleh seorang guru atau seorang instruktur. Pengertian lain dari metode pembelajaran adalah teknik penyajian yang dikuasai guru untuk mengajar atai menyajikan bahan pembelajaran kepada siswa di dalam kelas.

  Berdasarkan pengertian tentang metode pembelajaran di atas dapat diident fikasi tentang unsur-unsur yang harus dipenuhi oleh guru dalam h d metode pembelajaran,yaitu: 1) Guru menguasai teknik penyajian bahan pembelajaran.

  2) Guru menguasai bahan pembelajaran yang hendak disajikan. *

  2

  'Suprayekti, lnteraks' Belajar M engajar, Jakarta, Dirjen Dikdasmen, Cet, ke-1, 2003, him. 13.

  2H Mansyur, Strategi Belajar M engajar, Jakarta, Diijen Binbaga Islam dan UT,Cet, Ke- 6 1997, him. 143.

  14 Pengertian di atas menunjukan bahwa tugas guru bukan hanyasekedar menyampaikan bahan pembelajaran hanya sekedar menyajikan materi pembelajaran kepada siswa akan tetapi lebih dari itu guiu dituntut mampu menyampaikan materi pembelajaran dengan kemasan disesuaikan yang dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang harus dicapai siswa.

  Berangkat dari pengertian metode pembelajaran puia dapat diketahui bahwa dalam proses pembelajaran ada unsur siswa belajar dan guru mengajar yang masing - masing memiliki peran yang amat menentukan bagi keberhasilan proses pembelajaran.

  Pengertian siswa belajar menurut Sardinian A.M adalah “belajar adelah berubah”. Dalam hal ini belajar adalah mengubah tingkah lak u /

  Pengertian siswa beiajar ini dapat dimaknai bahwa proses belajar akar membawa perubahan - perubahan pada pribadi siswa.

  Perubahan menyangkut tambahnya wawasan ilmu pengetahuan, kecakapan, keterampilan, sikap sesuai dengan kompetensi yang harus dicapai yang telah dirumuskan.

  Sedangkan pengertian mengajar adalah sebagai kegiatan mengorganisir iroses belajar. Dengan demikian permasalahan yang dihadapi oleh pengajaran yang dipandang baik adalah bagaimana cara *

  ■ ’ Sardinian AM , Interaksi dan M otivasi Belajar M engajar Jakarta, Rajawali Press, Cet,

  15 mengorganisasikan proses pembelajaran untuk mencapai pengetahuan otentik yang t than lama.4

  Berdasarkan pengertian di atas dapat ditegaskan bahwa ciri- ciri proses p e n belajaran yang baik adalah: 1) Hasil yang tahan lama, dan dapat dipergunakan oleh siswa 2) Hasil itu nenjadi bagian dari kepribadian siswa.

  2. Metode Hafalan Lagu Sifat Dua Puluh Allah Berdasarkan pengertia metode pembelajaran, memperhatikan makna siswa belajar dan guru mengajar dan memperhatikan pula tujuan hen lak dicapai maka dikembangkan metode pembelajaran tersebut disesuaikan dengan kompetensi yang telah dirumuskan .

  Pengembangan metode pembelajaran juga bertujuan supaya hasil belajar siswa menjadi tahan lama, tidak mudah dilupakan serta menjadi bagi an dari kepribadian siswa.

  Pengebargan metode pembelajaran tersebut bukan untuk membuat teeri baru dalam hal ilmu pendidikan akan tetapi metode pengembangan ini hanya merupakan strategi pembelajaran yang diciptakan uituk menjadikan proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dari pada hanya sekedar menghafal yang tentu saja hasilnya tidak tahan lama karena mudah dilupakan oleh siswa.

  16 Strategi pembelajaran yang kemudian dianggap sebagai metode tersebut ada'ah metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah.

  Dengan demikian menjadi jelas pengertian metode hafalan lagu sifat dua puluh Allah yaitu strategi pembelajaran hafalan silat dua puluh Allah yang penyajiannya dikemas dalam bentuk lagu.

  Menyadari keterbatasan kemampuan yang dimiliki guru maka

  j

  kemasan lag yang dimaksudkan bukan lagu orisinil ciptaan guru sendiri akan etapi guru menggubah lagu-lagu yang telah dikenal dan dihafal siswa dengan mengganti syair dari kalimat lagu asli ke dalam kata-kaia yang diambil dari sifat dua puluh Allah.

  3. Sifat Dua Puluh Allah Sifat Dua Puluh Allah adalah penyebutan untuk mempermudah dari sebutan aslinya yaitu wujud Allah dengan sifat-sifat-Nya yang sempurna yang berjumlah dua puluh. Sedangkan pengertian dari sifat wajib bagi Allah adalah segala sifat kesempurnaan yang wajib ada pada-Nya. Sifat wajib bagi Allah yang berjumlah dua puluh tersebut merupakan s fat yang wajib diyakini oleh setiap orang yang mengaku mu’min.” Dalam rangka menanamkan keyakinan inilah maka guru merasa harus mampu membelajarkan materi pembelajaran ini agar tidak mudah dilupakan siswa.

  17 Adapun sifat wajib bagi Aliah yang berjumlah dua puluh tersebut adalah :

  Artinya Allah itu wujud. Adapun wujud Allah bukan karena ada yang mengadakan tetapi adanya Allah sebab Zat-Nya sendiri.

  2) Oidam

  Artinya Allah itu asali (terdahulu). Allah tidak berpermulaan dan wujud-bya tidak didahului oleh sesuatu, karena qidam itu zat- Nya.

  3) Baqa

  ’ Artinya Allah itu kekal. Adanya Allah kekal selama-lamanya, tiada akhir kesudahannya.

  4) Mukhalafatu lilhaw adits

  Artinya Allah berbeda dengan segala yang baru ( makhluk), karena serm a makhluk adalah ciptaan AJlah.

  5) Qiyamuhu b iur s ih i

  Artinya Allah itu berdiri sendiri. Allah tidak memerlukan atau membutuhkan kepada yang lainnya

  6) Wahdaniyah

  Artinya /Ulah itu Esa. Tidak berbilang zat-Nya maupun perbuatan- Nya.

  18 Artinya Allah itu zat yang kuasa. Dengan sifat itulah Allah mewujuckan atau meniadakan sesuatu yang dikehendaki-Nya.

  Dan kuasa juga melenyapkan apa-apa yang dikehendaki-Nya.

  8) Iradah

  Artinya Allah memiliki kehendak.AIIah menentukan segala sesuatu, aaik waktu, tempat dan sebagainya untuk diwujudkan atau ditiadakan.

  9) Ilmu.

  Artinya Allah itu zat yang mengetahui. Allah mengetahui apa saja di alam semesta dan mengetahui segala peristiwa yang teijadi dan akan terjadi.

  Artinya Allah itu hidup. Dengan sifat ini Allah bersifat quurat,

  iradat,d m sifat-sifat lainnya.

  Artinya Allah itu zat yang mendengar. Allah mendengar segala suara baik yang keras maupun yang pelan, yang terang maupun yang rahasia, suara hati dan angan-angan semua makhluk-Nya.

  Artinya Allah itu melihat. Allah melihat segala tingkah laku atau gerak-gerik makhluk-Nya baik yang dilakukan secara terang- terangan maupun yang sembunyi-sembunyi.

  19 Artinya Allah itu berkata-kata. Kata-kata Allah tidak berhuruf dan tidak bersuara. Sifat tersebut menunjukkan bahwa Allah mengetahui semua ilmu-ilmu yang tidak ada kesudahannya.

  14) Qadiran Qadiran

  adalah kaunuhu Qudrat artinya Allah mesti bersifat Qudrat atau Allah M aha Kuasa. Kuasa Allah tiada batas dan tiada yang dasat menandingi dan mempengaruhi.

  15) Muridan

  Sifat ini adalah kaunuhu iradah, artinya Allah mesti bersifat Iradah «itau Allah Maha Berkehendak.Kehendak Allah adalah mutlak. Tiada sesuatupun yang mempengaruhi.

  16) ‘Aliman

  Sifat ini adalah kaunuhu ilmu, artinya Allah mesti bersifat Ilmu atau Allah M aha Mengetahui.

  11) Hayyan

  Sifat ini adalah kaunuhu hayat-artinya Allah mesti bersifat hayat atau Allah Maha Hidup. Dengan hidup itu Allah memiliki segala sifat kesempurnaan.

  18) Sam i'an

  Sifat ini adalah kaunuhu sama \ artinya Allah mesti bersifat sama' atau Allah Maha Mendengar.

  19) Bash i ran

  20 Sifat ini adalah kaunuhu bashor, artinya Allah mesti bersifat bashor a au Allah Maha Melihat.

  Sifat ini adalah kaunuhu kalam, artinya Allah mesti bersifat kalam atau Allah Maha Berfirman 6

  4. Lagu Sifat Dua Puluh Allah Sebagai Materi Pembelajaran Sifat waji b bagi Allah tersebut di atas selanjutnya disajikan dalam bentuk lagu. Lagu-lagu tersebut memanfaatkan lagu yang telah lazim atau biasa didengar dan dihafal siswa. Jadi lagu yang digunakan dalam membtJajarkan sifat wajib dua puluh Allah berbentuk lagu gubahan. L ag j gubahan maksudnya lagu yang sudah lazim bagi siswa karena sudah hafal , syair atau lirik lagu diganti dengan sifat dua puluh Allah.

  a. Lagu I sebagai bahan pembelajaran sikus I Judul asli hig u : Padhang Rembulan

  Pencipta : Anonim Lirik : Peneliti

  Ayo kawan kita bersama Mengenal sifat Allah Tuhan kita

  Sifat wujud irtinya ada

  Qidam artinya Allah terdahulu

  Artinya Allah kekal dan Abadi Sampai kapan pun tak pernah mati

  Berbeda dengan makhluk-Nya tentu mati

  Mukhaiafntu lil hawaditsi

  Allah berbeda dengan makhluk kini Dan Allah mampu kerja sendiri K ar’na Allah Qiyamuhu binafsihi

  Wahdamyah

  sifat Allah itu Esa Artinya All ah tak pernah berputra

  Qudral

  artinya Allah Kuasa Kuasanya mutlak tak ada tandingnya

  b. Lagu II sebagai bahan pembelajaran sikus II Judul asli la tu : Padhang Rembulan Pencipta : Anonim Lirik : Peneliti Allah punya s ifat iradai Artinya Allah itu berkehendak Kehendak A llih mutlak sifatnya

  Allah ju^ 3 bersifat

  h a q a ' Aliah Pandai bersifat ‘ilm u Allah Hayat artinya pasti hidup Allah Sam a' pasti mendengar Allah Basaar Allah selalu Melihat

  Allah juga bersifat kalam Arti kalam Allah itu berfirman

  Firman Allah untuk manusia Supaya manusia hidupnya berguna

  Lagu III sebagai bahan pembelajaran sikus III Judul asli h gu : Padhang Rembulan Pencipta : Anonim Lirik : Peneliti Apa artinya sifat Q odiran.

  Qodiran

  Allah Maha Berkuasa 2 Apakah pul arti Muridan

  Muridan Al lah Maha Berkehendak

  Apakah arti ; ifat ‘aliman

  ‘Aliman

  itu /d lah Maha Pandai Apakah pula artinya Hayyan Apakah £.rti sifat Sami ’an

  Sami'an itu Aliah Maha Mendengar

  Apa artinya sifat bashiran

  Bashiran

  itu Allah Maha Melihat Apa artinya sifat mutakalliman

  Mutakali,man

  Allah Maha Berfirman Untuk siapa Allah berfirman Pasti unti k manusia yang beriman

  d. Lagu-lagu sebagai bahan pengayaan : 1) Lagu iholawatan yang biasa diperdengarkan muadzin di atau masjid ,sebagai berikut:

  “ Alia 'i wujud, qidam, baqa'

  Mukluilafatu lil hawadiisi Oiyair, u h u binafsihi Walukmiyah qudrat iradat ‘Ilmu nayat sam a' bashor

  Sam a' bashor kalam qadiran Oadircm muridan ‘ a/iman hayyan Sami ’an bashiran mutakalliman

  24 2) Lagu * tengayaan berbahasa Jawa

  Judul asli lagu : Padhang Rembulan Pencipta : Anonim

  Lirik : Peneliti Yo pra kanca padha ngapalna

  Sifat w ijib Allah cacah kalih dasa

  Wujud

  iku artine ana Dene q\dam Allah iku Dhisik ana

  Baqa'

  mono artine ora seda

  Mukhahrfatu IH hawadlsi

  Tegese Allah iku ra padha Karo kabeh makhluk kalebu Manungsa

  Qiyamuh u binufsihi

  Tegese Allah Tanpa rewang

  Wahdaniyaht

  artine siji

  Qudrat tegese Allah iku kuasa

  Allah iku asifat iradai Tegese A lah iku kagungan kersa

  Kang tegese Allah i ku mesthi pinter Dha elinga Allah iku sifat hayat

  Kang tegese Allah mono mesti gesang Dene 5i fate sama ’ fan bashor

  Allah midhanget lan mirsani kita Allah iku paring pangandikan Ngend kane marang kabeh makhluke Jalaran Allah asifat kalam

  Kang tegese Allah iku darbe firman

  jt

  Allah ono uga asifat qodiron Kang maksude Allah iku maha kuasa Sifat muridan Allah ngersakke Apa wae marang alam sak isine Allah kagungan sifat ‘ahman Maksude Allah iku Maha Pinter

  Dene ma tungsa kabeh dha bodo Ora ana kang nandhingi bab pintere

  26

  Hayyan ateges Allah Kagungan Yuswa Sami ’an tegese Allah Maha Midhanget Bash iron

  Allah Maha Mirsani

  Mu!aka!liman

  Allah ngendikan”

  5. Pembagian Sifat-sifat Wajib Bagi Allah Sifat-sifat wajib bagi Allah yang tersebut di atas dikelompokkan menjadi 4 bagian, yaitu :

  a.

  Sifat Nafsiyah Sifat nafiiyah adalah sifat, yang dengan sifat itu dapat membuktikan zat Allah. Maksud sifat nafsiyah ialah sifat wujud.

  Dengan memperhatikan bukti-bukti yang nyata dan dalil-dalil yang ada, maka tidak dapat diterima akal bila Allah tidak berwujud. Oleh karena itu wajiblah Allah bersifat wujud tetapi wujud Allah tidak memerlukan tempat.

  b.

  Sifat Salbiych Sifat salbiyah artinya menafikan.Sifat ini tidak menerima sifat- sifat yang tidak mungkin dan tidak layak bagi Allah. Termasuk

  sifat qidam, baqa\

  dalam sifat salbiyah adalah : mukJialajaluh ihawadils, qiyamuhu binasihi.

  Sifat ma 'ani alah sifat yang memastikan bahwa yang disifati itu bersifat deng<n sifat tersebut. Termasuk dalam sifat ma'ani

  27 adalah silat: qudrat, aradat. 7/ma, Aaya/, sam a’, bashor, dan kalam.

  d.

  Silai Ma > awiyah Sifat m a'rawiyah ialah sifat-sifat yang lazim atau memastikan sifat-sifat m a’ani. Setiap ada m a ’nawiyah pasti ada m a ’ani, misalnya kaunuhu qadiran artinya Allah itu Maha Kuasa. Berarti yang term isuk pada sifat ma ’nawiyah ini adalah : kaunuhu

  qadiran, kaunuhu mur i dan, kaunuhu ’a!iman, kaunuhuu sami 'an, kaunuhuu bashiran

  , serta kaunuhuu mutakallim a n 1 Berdasarkan penjelasan di atas disimpulkan bahwa sifat nafsiyah terdir. daril sifat wajib, sifat salhiyah terdiri dari 5 sifat wajib, sifat mu'am terdiri dari 7 sifat wajib,dan sifat ma'rawiyah terdiri dari 7 sifat v/ajib.

  B Peningkatan Pemahaman Sifat Dua Puluh Allah

  1. Peningkatan Penlahaman Upaya membuat siswa paham pada bahan pembelajaran merupakan kewajiban sorang guru. Upaya meningkatkan pemahaman pun juga wajib diperhatikan guru. Pernyataan ini merupakan refleksi dan tugas guru bahwa selain mengajar guru juga harus mendidik.

  Meskipun dua hal tersebut sama - sama dipakai dalam proses Ib id . , him . 173 .

  28 pembelajaran namun dalam konteks fungsi guru terdapat perbedaan yaitu: a. Mengaja- merupakan upaya usaha guru untuk menyampaikan dan menanamkan pengetahuan kepada sisw a .

  b. Mendidik adalah usaha guru untuk mengantarkan anak didik menuju kedewasaan secara jasmani rohani. Mendidik merupakan

  S upaya pembinaan pribadi, sikap mental dan akhlak siswa.

  Berdasarkan pengertian mengajar dan mendidik di atas dapat ditegaskan tentang perbedaan antara mengajar dan mendidik b a h w a :

  a. Mengaja- memiliki kecenderungan hanya transfer o f knowledge atau memindahkan pengetahuan dari guru kepada siswa.

  b. Mendidik lebih komprehensif yakni usaha membina siswa secara utuh bail t matra kognitif, psikomotorik dan afektif agar siswa tumbuh 5 ebagai manusia-manusia berkepribadian.

  c. Mendidik' lebih komprehensif yakni usaha membina siswa secara uluh baik matra kognitif, psikomotorik dan afektif agar siswa tu n b u h sebagai manusia-manusia berkepribadian.

  2. Meningkatkan pemahaman sisat dua puluh Allah Penyajian bahan pembelajaran sifat wajib bagi Allah yang berjumlah 20 yang dikemas dalam bentuk lagu merupakan implementasi guru

  g--------- Sardinian A M, In teraksi dan M otivasi B elajar M engajar Jakarta, Rajawali Press, Cet,

  29 agar dapat niemposisikan diri tidak hanya dapat menjalankan fungsi sebagai pengajar tetapi sekaligus sebagai pendidik. Artinya selain melakukan ironsfer o f knowledge tetapi juga mampu memberikan pembinaan kepada siswa agar tumbuh menjadi manusia-manusia yang berkepibadian muslim yang taat. Bentuk lagu atau nyanyian merupakan cara guru secara lahir atau transfer o f knowledge supaya tidak mudah dilupakan, sekaligus cara guru untuk membuat siswa memahami apa yang mereka lagukan. Dengan memahami sesuatu yang dihafalkan diharapkan pengetahuan tersebut mengendap dalam hati yang akan dapat mewarnai perilakunya. Sebagai sekedar contoh karena siswa hafal dan paham bahwa Allah memiliki sifat bashar yang artinya Allah melihat segala tingkah laku dan gerak-gerik manusia maka hafal dan kepahaman tersebut akan mengilhami siswa untuk senang beramal dengan ikhlas dan tidak dengan mudahnya berbuat salah yang melanggar aturan agama.

  C. Kerangka Berpikir Dalam melaksanakan tugasnya guru diharapkan tak hanya mengajar tetapi sekaligus sebagai pendidik .Dalam proses pembelajaran guru diharapkan tidak hanva melakukan transfer o f knowledge akan tetapi sekaligus membina siswa menjadi manusia-manusia yang berkepribadian.

  Sifat wajib bagi Allah yang jumlahnya dua puluh dapat membina

  30 guru mampu membelajarkan kepada siswa tak hanya hafal namun juga menjadikan siswa paham akan apa yang mereka hafalkan.

  Penyajian bahan pembelajaran sifat dua puluh Allah dalam bentuk lagu atau nyanyian dimungkinkan akan mampu mengantarkan siswa paham pada pembelajaran daripada hanya disampaikan secara konvensional menggunakan metode ceramah dimana metode tersebut menjadikan siswa mudah melupakan bahan pembelajaran.

  BAB III HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Lokasi dan Subyek Penelitian L Gambaran Umum Lokasi Penelitian

  a. Letak Geografis SD Negiri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh merupakan salah satu SD yang ada di Desa Krandon Lor. Desa Krandon Lor terletak <li sebelah utara ibu kota Kecamatan Suruh yaitu Desa Suruh. Jarak tempuh dari pusat pemerintahan kecamati n sampai pusat pemerintahan desa adalah 5 km.

  Di Desa Krandon Lor terdapat lima sekolah tingkat dasar yaitu: S D Negeri Krandon Lor 01, SD Negeri Krandon Lor 02, SD Negeri Krandon Lor 03, MI Krandon Lor 01, dan MI Krandon Lor 02. SD Negeri Krandon Lor 01 terletak di Dusun

  Jengglon*, SD Negeri Krandon Lor 02 terletak di Dusun Plantungan, SD Negeri Krandon Lor 03 terletak di Dusun Pringapu ;, MI Krandon Lor 01 terletak di Dusun Krajan, dan Ml Krandon Lor 02 terletak di Dusun Watu Setugel.

  b. Profil Sekolah SD Negen Krandon Lor 03 yang belokasi di Dusun

  Pringapus memiliki lahan seluas 1556 m2 , dengan luas

  32 bangunan terdiri dari 3 unit gedung yang terbagi menjadi : 6 ruang kelas (kelas I-VI), I ruang kepala sekolah dan ruang guru, dan 4 unit kamar kecil/kamar mandi. Dari paparan di atas dapat diketahui bahwa SD Negeri Krandon Lor 03 belum memiliki mushoiia. Proses pembelajaran khususnya praktek s’nolat dilakukan di kelas, c. Sarana dan Prasarana Sekolah

  Sarana ian prasarana sekolah yang ada pada SD Negeri Krandon Lor 03 Kecamatan Suruh disajikan daiam tabei sebagai berikut:

  Tabel 1 _______ Sarana dan Prasarana SD Negeri Krandon Lor 03__________

  

BUKU DAN ALAT PENDIDIKAN MENURUT M AT A PELAJARAN

No Mata Pelaj aran BUKU Alat Pendidikan Pegangan Teks Penunjan Jm Jenis Alat Guru Siswa

  1 g

Jdl Exp Jdl Jdl Ex

Exp

  P Pendidikan

  1

  30

  30

6 126

  6 6 *Mukena

  10 Agama

  • Sajadah

  5

  • Sarung

  15

  • Sandal

  15

  • Gbr Peraga

  5

  2 PPKn/ IPS

  30

  30

6 126

  2 2 *Peta

  24

  • AtIas

  56

  • Gambar

  37

  3 Bahasa

  30

  30

6 126

  4 4 *Kartu huruf

  1 Indonesia

  4 Matematika

  30

  30

6 126

  2

  2 Kit

  1 Matematika

  5 IPS

  30

  30

6 126

  2

  2 Sda no 2 -

  6 IPA

  30

  30

6 126

  2

  3

  3 Kit IPA

  7 Bahasa Jawi

  30

  12

  6

  80 - -

  1 1 *Gambar

  7

  8 Penjaskes

  12

  12

  6 30 *Bolakaki, bo

  1 latangan, bak

  • - - loncat,titian

  9 KTK

  12

  18

  6

  40

  • Organ

  1

  • Alat Tari * Saron

  12

  6

  12

  1

  1 1 *Tape

  1 Berdasancan tabel I tentang sarana dan prasarana SD Negeri Krandon Lor 03, dapat diketahui bahwa di atas tampak bahwa fasilitas penunjang proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam adalah :