ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. E DENGAN MASALAH UTAMA ISOLASI SOSIAL : MENARIK DIRI DI RUANG Asuhan Keperawatan Pada Tn. E Dengan Masalah Utama Isolasi Sosial: Menarik Diri Di Ruang Amarta RSJD Surakarta.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. E DENGAN MASALAH
UTAMA ISOLASI SOSIAL : MENARIK DIRI DI RUANG
AMARTA RSJD SURAKARTA
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan Guna Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi
Syarat-Syarat Untuk Menyelesaikan Program
Pendidikan Diploma III Keperawatan

Disusun oleh :
Dhanu Bekti Praseptyana
J200100080

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013

i

MOTTO
Sesungguhnya Sesudah Kesulitan Itu Ada Kemudahan, Maka Apabila Kamu Telah

Selesai (Dari Suatu Urusan), Kerjakanlah Dengan Sungguh-Sungguh (Urusan) Yang
Lain
(Q. S. Al-Insyiroh)
Orang yang bercita-cita tinggi adalah orang yang menganggap teguran keras. Baginya
lebih lembut daripada sanjungan merdu seorang penjilat berlebihan.
(Thales)
Karakter tidak dapat dibetuk dengan cara mudah dan murah. Dengan mengalami
ujian dan penderitaan jiwa karakter dikuatkan, visi dijernihkan, dan sukses diraih.
(Hellen Keller)
Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermafaat bagi orang lain. Putus asa hanya akan
menghancurkan masa depanmu. Jangan mudah puas dengan apa yang sudah kamu
dapatkan, teruslah berjuang untuk mendapatkan mimpimu
(Penulis)

vi

PERSEMBAHAN

Kalimat-kalimat yang tertulis dalam karya tulis ini adalah wujud keagungan Allah
SWT beserta Rasul-Nya Muhammad SAW. Karya tulis ilmiah ini saya persembahkan

untuk :
1. Ayah dan ibuku tercinta yang senantiasa memberikan kasih sayangnya lewat
untaian doa-doa yang selalu mereka panjatkan untukku.
2. Kakak dan adikku terkasih (dheka, rino) yang selalu mendukungku dan memberi
semangat, i miss you all.
3. Sahabat terbaik, terkasih dan tercintaku, terimakasih buat selama ini, terimakasih
telah menemani dan mendukung hari-hariku, kaulah inspirasiku, i love you.
4. Teman senasib dan seperjuanganku (yuana ,lexy ,puji ,stela) dan tak lupa (andri
,hamdan, ade, iksan, jalu, dipta, kembar, dan masih banyak lainya) semangat
kawan,kalian pasti bisa.
5. Temen-temen kelas B D3 keperawatan angkatan ’10, terima kasih atas bantuan dan
dukungan kalian semua.
6. Semuanya yang tak tersebut diatas, juga terimakasih sangat atas dukungan dan
doanya.

vii

KATA PENGANTAR

Asslmu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillahirobil’alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah
SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya kepada penulis
sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan tugas akhir ini dengan judul
“ASUHAN KEPEARAWATAN PADA KLIEN GANGGUAN JIWA DENGAN
MASALAH UTAMA MENARIK DIRI
DIRUANG AMARTA RSJD SURAKARTA”
Dalam menyusun laporan tugas akhir ini penulis menyadari masih banyak
mengalami kesulitan dan hambatan, tetapi berkat bantuan dan bimbingan berbagai
pihak tugas akhir ini dapat penulis selesaikan.
Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada :
1. Prof. Dr. Bambang Setiadji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
2. Arief Widodo, A. kep, M. Kes selaku Dekan Fakultas Ilmu kesehatan Universitas
Muhammadiyah Surakarta, sekaligus pembimbing dan penguji I yang telah

viii

berkenan meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan dan dorongan
sampai terselesainya laporan ini.
3. Winarsih Nur Ambarwati,S.Kep. Ns. ETN. M.Kep selaku Ketua jurusan

Keperawatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
4. Arina Maliya, A.kep, M.Si.Med selaku sekertaris keperawatan Universitas
Muhammadiyah Surakarta, sekaligus dosen penguji II yang telah berkenan
meluangkan waktunya untuk menguji laporan ini.
5. Kepala instansi dan segala staff RSJD SURAKARTA.
6. Segenap dosen fakultas ilmu kesehatan khususnya jurusan keperawatan yang
telah banyak membekali ilmu keperawatan.
7. Bapak dan ibu yang tercinta, terima kasih atas semua yang telah diberikan
padaku terutama doa, kasih sayang, perhatian, dorongan, nasehat, bimbingan
maupun kebutuhan material tanpa lelah, sehingga saya dapat menyelesaikan
tugas akhir ini.
8. Kakak dan adik yang tersayang, terima kasih atas semangat, dorongan dan
motivasi selama ini.
9. Buat seseorang yang selama ini menemaniku terima kasih telah setia menemani
dan memberi dorongan, semangat sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
10. Sahabat-sahabatku yang telah memberikan dorongan dan membantu saya dalam
menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Teman-teman AKPER angkatan 2010 yang telah memberi dorongan dan
semangat serta kekompakannya.
ix


12. Semua pihak yang membantu dalam menyusun dan menyelesaikan tugas akhir
ini.
Penulis meyadari dalam penulisan tugas akhir ini masih banyak kekurangan,
untuk itu pennulis sangat mengharapkan saran serta kritik yang membangun dari
pembaca. Harapan penulis, semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi pembaca
pada umumnya dan pada penulis khususnya.
Atas bantuan yang telah diberikan, penulis mengucapkan banyak
terimakasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Surakarta, kamis 11 Juli 2013

Dhanu Bekti Praseptyana

x

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. E DENGAN MASALAH
UTAMA ISOLASI SOSIAL : MENARIK DIRI DI RUANG
AMARTA RSJD SURAKARTA

(Dhanu Bekti Praseptyana, 50 halaman, 2013)
ABSTRAK
Latar Belakang : Dewasa ini sering kita jumpai masalah- masalah yang harus kita
hadapi, masalah tersebut bisa berasal dari faktor- faktor internal dan eksternal.
dan respon seorang individu terhadap setresor berfariasi sesuai dengan kondisi
masing-masing. salah satu respon perilaku yang muncul adalah isolasi sosial yang
merupakan salah satu gejala negatife pasien psikotik.
Tujuan : Untuk mendapatkan gambaran tentang proses keperawatan pada klien
dengan kerusakan interaksi sosial : menarik diri. Meliputi: pengkajian, menegakkan
diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasi keperawatan diruang Amarta RSJD
Surakarta.
Hasil : Setelah dilakukan pengkajian, diagnosa yang muncul adalah halusinasi
pendengaran berhubungan dengan isolasi social, isolasi sosial:menarik diri
berhubungan dengan harga diri rendah, harga diri rendah berhubungan dengan koping
individu tidak efektif . Setelah dilakukan penatalaksanaan asuhan keperawatan dari
TUK 1 sampai 6, diharapkan klien dapat memahami dan mengulang kembali dari apa
yang telah diajarkan. Tetapi tidak semua, sesuai dengan intervensi keperawatan,
dikarenakan dari pihak keluarga belum sempat menjenguk klien dan berpartisipasi
secara langsung, sehingga TUK 6 belum bisa dilaksanakan.
Kesimpulan : Berdasarkan hasil penulisan tersebut, maka penulis menyimpulkan.

Dalam melaksanakan asuhan keperawatan pada klien dengan isolasi sosial:menarik
diri, terdapat beberapa data pada konsep teori, tetapi tidak muncul dalam resume
keperawatan. Komunikasi terapeutik dapat mendorong pasien lebih kooperatif dan
dapat menciptakan suasana nyaman dan tenang. Di sini peran perawat dan keluarga
sangat penting, karena dapat membantu dalam proses penyembuhan klien.
Kata Kunci : Isolasi social, gangguan jiwa.

xi

NURSING CARE TO Tn. E WITH SOCIAL ISOLATION
PULL AWAY IN THE HOSPITAL AMARTA
REGIONAL MENTAL SURAKARTA
(Dhanu Bekti Praseptyana, 50 pages, 2013)
ABSTRACT
Background: Nowadays we often encounter the problems we face, the problem could
come from factors internal and external. And the response of an individual to setresor
varies according to the condition of each. One behavioral responses that emerged was
that social isolation isone of the symptoms of psychotic patients negative.
Objective: To get an overview of the nursing process to clients with impaired social
interaction: withdrawal. Includes assessment, diagnosis, intervention, implementation

and evaluation of nursing at Amarta room in the hospital Surakarta.
Results: After the assessment, diagnosis emerges is auditory hallucinations associated
with social isolation, social isolation: withdrawal associated with low self esteem,
low self-esteem associated with ineffective individual coping. After the management
of nursing care of special purpose 1 to 6, expected client can understand and repeat
back from what has been taught. But not all, according to the nursing intervention,
because of the family has not had time to visit clients and participate directly, so
special purpose 6 can not be implemented.
Conclusion: Based on the results of the writing, the authors conclude. In
implementing nursing care to clients with social isolation: withdrawal, there are few
data on theoretical concepts, but does not appear in the resume nursing. Therapeutic
communication can encourage more cooperative patients and can create a
comfortable atmosphere and quiet. Here the role of the nurse and the family is very
important, because it can help in the healing process of the client
.
Keywords: social isolation, mental disorder.

xii

DAFTAR ISI


HALAMAN JUDUL ...............................................................................
LEMBAR PERSETUJUAN ....................................................................
HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................
HALAMAN ORIGINAL .........................................................................
HALAMAN PUBLIKASI........................................................................
HALAMAN MOTTO ..............................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN ..............................................................
KATA PENGANTAR ..............................................................................
ABSTRAK ................................................................................................
ABSTRACT ..............................................................................................
DAFTAR ISI .............................................................................................
DAFTAR GANBAR .................................................................................
DAFTAR TABEL ....................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................
BAB I

BAB II

BAB III


Halaman
i
ii
iii
iv
v
vi
vii
viii
xi
xii
xiii
xv
xvi
xvii

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .....................................................
B. Rumusan Masalah ............................................................

C. Tujuan Penulisan ................................................................
D. Manfaat Penulisan ..............................................................

1
3
3
4

TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian .........................................................................
B. Etiologi ..............................................................................
C. Tanda gejala .....................................................................
D. Rentang Respon ................................................................
E. Tinjauan Keperawatan ......................................................
F. Pengkajian .........................................................................
G. Diagnosa Keperawatan dan Intervensi ..............................

5
6
8
9
10
11
16

TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian Keperawatan ...................................................
B. Data Fokus .........................................................................
C. Analisa Data .....................................................................
D. Diaknosa Keperawatan .....................................................
E. Intervensi Keperawatan ....................................................
F. Implementasi Keperawatan ...............................................
G. Evaluasi………....................................................................

21
30
31
32
32
36
39

xiii

BAB IV

BAB V

PEMBAHASAN
A. Pengkajian ..........................................................................
B. Diagnosa Keperawatan .....................................................
C. Intervensi dan Implementasi .............................................
D. Evaluasi .............................................................................

42
43
45
46

SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ..........................................................................
B. Saran ..................................................................................

48
49

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xiv

DAFTAR GAMBAR

Tabel 2.1 Pohon masalah ........................................................................
Tabel 3.1 Genogram .................................................................................

xv

Halaman
15
23

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1
Tabel 3.2
Tabel 3.3
Tabel 3.4
Tabel 3.5

Pemeriksaan Laboratorium .....................................................
Analisa Data .............................................................................
Intervensi Keperawatan ............................................................
Implementasi ...........................................................................
Evaluasi ...................................................................................

xvi

Halaman
30
31
32
36
39

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Inform Consent
Lampiran 2. Foto Copy Lembar Konsultasi
Lamoiran 3. Lampiran Pendahuluan dan Strategi Pelaksanaan
Lampiran 4. Asuhan Keperawatan
Lampiran 5. Daftar Riwayat Hidup

xvii

Dokumen yang terkait

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Tn.E DENGAN GANGGUAN ISOLASI SOSIAL : MENARIK DIRI asuhan keperawatan jiwa pada tn.e dengan gangguan isolasi sosial : menarik diri di ruang arjuna rsjd surakarta.

0 2 15

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Tn.E DENGAN GANGGUAN ISOLASI SOSIAL : MENARIK DIRI asuhan keperawatan jiwa pada tn.e dengan gangguan isolasi sosial : menarik diri di ruang arjuna rsjd surakarta.

0 2 14

PENDAHULUAN asuhan keperawatan jiwa pada tn.e dengan gangguan isolasi sosial : menarik diri di ruang arjuna rsjd surakarta.

0 3 5

PENDAHULUAN Asuhan Keperawatan Pada Tn. E Dengan Masalah Utama Isolasi Sosial: Menarik Diri Di Ruang Amarta RSJD Surakarta.

0 1 4

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. E DENGAN MASALAH UTAMA ISOLASI SOSIAL : MENARIK DIRI DI RUANG Asuhan Keperawatan Pada Tn. E Dengan Masalah Utama Isolasi Sosial: Menarik Diri Di Ruang Amarta RSJD Surakarta.

0 2 16

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. A DENGAN MASALAH UTAMA ISOLASI SOSIAL : MENARIK DIRI DIRUANG Asuhan Keperawatan Pada Tn. A Dengan Masalah Utama Isolasi Sosial : Menarik Diri Diruang Maespati Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.

0 2 13

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Tn. S DENGAN MASALAH UTAMA HARGA DIRI RENDAH DI RUANG AMARTA RUMAH SAKIT JIWA DAERAH Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Tn. S Dengan cMasalah Utama Harga Diri Rendah Di Ruang Amarta Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta.

0 2 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. N DENGAN GANGGUAN ISOLASI SOSIAL : MENARIK DIRI DI RUANG ABIMANYU RSJD SURAKARTA.

0 0 4

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. D DENGAN MASALAH UTAMA : ISOLASI SOSIAL MENARIK DIRI ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. D DENGAN MASALAH UTAMA : ISOLASI SOSIAL MENARIK DIRI DI RUANG WISANGGENI RSJD SURAKARTA.

0 0 12

PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. D DENGAN MASALAH UTAMA : ISOLASI SOSIAL MENARIK DIRI DI RUANG WISANGGENI RSJD SURAKARTA.

0 0 7