PENGARUH PERSEPSI MANAJER ATAS PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KECIL DAN MENENGAH (STUDI KASUS PADA KAMPUNG BATIK JETIS SIDOARJO).

PENGARUH PERSEPSI MANAJ ER ATAS PENGGUNAAN INFORMASI
AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA
KECIL DAN MENENGAH (STUDI KASUS PADA KAMPUNG BATIK
J ETIS SIDOARJ O)

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Kepada Per syaratan
dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
J urusan Akuntansi

Diajukan Oleh :
DWI KURNIAWAN
0813015015/FE/EA

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL " VETERAN"
J AWA TIMUR
2013

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.


SKRIPSI
“PENGARUH PERSEPSI MANAJ ER ATAS PENGGUNAAN INFORMASI
AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA
KECIL DAN MENENGAH” (STUDI KASUS PADA KAMPUNG BATIK
J ETIS SIDOARJ O)
yang diajukan

DWI KURNIAWAN
0813015015/FE/EA
disetujui untuk Ujian Lisan oleh

Pembimbing Utama

Dra. Ec. Tituk Diah W, M.Aks
NIP.19670123 199303 2001

Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi

Dr s. Ec. Rahman A. Suwaidi, Msi

NIP. 19600330 198603 1003

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Tanggal:……………

SKRIPSI
PENGARUH PERSEPSI MANAJ ER ATAS PENGGUNAAN INFORMASI
AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KECIL DAN
MENENGAH (STUDI KASUS PADA KAMPUNG BATIK J ETIS SIDOARJ O)
Disusun Oleh :

Dwi Kur niawan
0813015015/FE/EA

Telah Diper tahankan dan Diter ima Oleh
Tim Penguji Skripsi Pr ogram Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” J awa Timur
Pada tanggal 26 Maret 2013

Pembimbing :
Pembimbing Utama

Tim Penguji
Ketua

Dra. Ec. Tituk Diah W, M.Aks

Drs.Ec.Anik Yuliati, M.Aks
Sekretaris

Dra. Ec. Tituk Diah W, M.Aks
Anggota

Dr. Her o Pr iono, SE, Msi, Ak

Mengetahui
Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran
J awa Timur


Dr. H. Dhani Ichsanuddin Nur, SE, M.M
NIP. 196309241989031001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT atas rahmat,
hidayah, dan karunia-Nya yang tak terhingga saya berkesempatan menimba ilmu
hingga jenjang Perguruan Tinggi. Berkat rahmat-Nya pula memungkinkan saya
untuk

menyelesaikan

MANAJ ER

skripsi


ATAS

dengan

judul

PENGGUNAAN

“PENGARUH

INFORMASI

PERSEPSI

AKUNTANSI

KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KECIL DAN
MENENGAH

(STUDI


KASUS

PADA

KAMPUNG

BATIK

J ETIS

SIDOARJ O)”.
Sebagaimana diketahui bahwa penulisan skripsi ini merupakan salah satu
syarat untuk dapat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi (SE). Walaupun dalam
penulisan skripsi ini penulis telah mencurahkan segenap kemampuan yang
dimiliki, tetapi penulis yakin tanpa adanya saran, dan bantuan maupun dorongan
dari beberapa pihak, maka skripsi ini tidak akan mungkin dapat tersusun
sebagaimana mestinya.
Pada kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang
sebanyak-banyaknya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP selaku Rektor Universitas
Pembangunan “Veteran” Jawa Timur.
2. Bapak Dr. Dhani Ichsanuddin N., MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan “Veteran” Jawa Timur.

i
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3. Bapak Drs. Ec. H. Rahman A. Suwaidi, MSi selaku Wakil Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Pembangunan “Veteran” Jawa Timur.
4. Bapak Dr. Hero Priono, SE, Msi, Ak selaku Ketua Progdi Akuntansi
Universitas Pembangunan “Veteran” Jawa Timur yang selalu sabar dan
menjadi inspirasi kepemimpinannya yang bijaksana kepada penulis.
5. Ibu Dra.Ec.Tituk Diah W, MAks selaku Dosen Pembimbing yang dengan
kesabaran dan kerelaan meluangkan waktu disela kesibukan untuk
membimbing dan memberi petunjuk yang sangat berguna, sehingga
terselesaikannya skripsi ini.
6. Ibu Dra.Sari Andayani, MAks selaku Dosen Wali yang telah memberi
bantuan dan nasihat.

7. Bapak Ir. Nurul Huda selaku Ketua Paguyuban Batik Sidoarjo yang telah
memberikan kesempatan untuk penelitian pada kampung batik jetis
sidoarjo.
8. Segenap Manajer atau Pemilik Usaha Batik pada Kampung Batik Jetis
Sidoarjo yang telah bersedia memberikan informasi mengenai hal – hal
yang dibutuhkan untuk penelitian.
9. Segenap tenaga kerja, karyawan, dan rekan-rekan mahasiswa terutama
Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan “Veteran” Jawa Timur.
10. Bapak, Ibu, Adik dan kakak saya yang telah memberikan doa, kasih
sayang, dukungan, dan bantuannya secara moril maupun materiil yang
telah diberikan selama ini, sehingga mampu menghantarkan penulis
menyelesaikan studinya.

ii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

11. Ustadz M. Shoubari selaku guru rohani saya yang turut serta membantu
dengan memberikan do’a bantuannya secara moril yang telah diberikan
selama ini sehingga mampu menghantarkan penulis menyelesaikan

studinya.
12. Para Jama’ah Asmaul Haq yang telah memebrikan support moral dan do’a
selama ini sehingga mampun mengahntarkan penulis menyelesaikan
studinya.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan di dalam penulisan
skripsi ini, oleh karenanya penulis senantiasa mengharapkan kritik dan saran bagi
perbaikan di masa mendatang. Besar harapan penulis, semoga skripsi ini
memberikan manfaat bagi pembaca.

Surabaya, Maret 2013

Penulis

iii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR ISI
Hal
KATA PENGANTAR .............................................................................................. i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR............................................................................................... x
DAFTAR TABEL .................................................................................................. xi
ABSTRAK ............................................................................................................ xii
BAB I : PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................................. 5
1.3. Tujuan Penelitian .................................................................................... 6
1.4. Manfaat Penelitian .................................................................................. 6

BAB II : TINJ AUAN PUSTAKA ........................................................................... 8
2.1. Penelitian Terdahulu ............................................................................... 8
2.1.1 Persamaan dan Perbedaan penelitian terdahulu dengan penlitian
sekarang ............................................................................................... 13
2.2. Landasan Teori ..................................................................................... 15
2.2.1. Persepsi ..................................................................................... 15
2.2.1.1. Pengertian Persepsi .................................................................. `15
2.2.1.2. Pemilihan Persepsi .................................................................... 16
2.2.1.3. Organisasi Persepsi ................................................................... 17
2.2.1.4. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Proses Pemilihan Persepsi 18


iv
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.1.4.1 Faktor – faktor yang Mempengaruhi Proses
Pemilihan Persepsi dari luar ...................................................... 17
2.2.1.4.2 Faktor – faktor yang Mempengaruhi Proses
Pemilihan Persepsi dari dalam ................................................... 19
2.2.2. Proses Belajar ........................................................................... 19
2.2.2.1. Pengertian Proses Belajar ............................................ 19
2.2.2.2. Teori yang melandasi dari Proses Pembelajaran sosial 20
2.2.3. Motivasi .................................................................................... 21
2.2.3.1. Pengertian Motivasi ..................................................... 21
2.2.3.2. Teori dalam Mengembangkan Pendekatan Motivasi .... 22
2.2.4. Kepribadian............................................................................... 24
2.2.4.1. Pengertian Kepribadian................................................ 24
2.2.4.2. Sifat – sifat Kepribadian .............................................. 25
2.2.5. Informasi Akuntansi Keuangan ................................................ 27
2.2.5.1. Pengertian Informasi Akuntansi Keuangan................... 27
2.2.5.2. Tujuan Laporan Keuangan ........................................... 29
2.2.5.3. Karakteristik Laporan Keuangan .................................. 31
2.2.6. Keberhasilan Usaha Kecil dan Menengah ................................. 33
2.2.6.1. Pengertian Usaha Kecil dan Menengah ........................ 33
2.2.6.2. Kriteria – kriteria Usaha Kecil dan Menengah .............. 33
2.2.6.3. Kelebihan Usaha Kecil dan Menengah ......................... 35
2.2.6.4. Kelemahan Usaha Kecil dan Menengah ....................... 35
2.2.6.5. Pengertian Keberhasilan Usaha Kecil dan Menengah ... 36

v
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.7. Faktor – faktor Yang Mempengaruhi Keberhasilan Usaha
Kecil

dan Menengah .................................................................. 37

2.2.6.1. Pengaruh Proses Belajar (X1) Terhadap Keberhasilan
Usaha Kecil dan Menengah........................................................ 37
2.2.6.2. Pengaruh Motivasi (X2) Terhadap Keberhasilan Usaha
Kecil dan Menengah .................................................................. 38
2.2.6.3. Pengaruh Kepribadian (X3) Terhadap Keberhasilan
Usaha Kecil dan Menengah........................................................ 39
2.2.7.1. Teori – teori Yang melandasi Pengaruh Persepsi Manajer
Atas Penggunaan Informasi Akuntansi Keuangan Terhadap
Keberhasilan Usaha Kecil dan Menengah.................................... 39
2.3. Kerangka Pikir ................................................................................... 41
2.4. Hipotesis ............................................................................................ 41

BAB III : METODE PENELITIAN..................................................................... 43
3.1. Definisi Operasional dan Teknik Pengukuran Vaiabel .......................... 43
3.1.1. Definisi Operasional.................................................................. 43
3.1.1.1. Variabel Bebas ........................................................... 43
3.1.1.2. Variabel Terikat .......................................................... 44
3.1.2. Pengukuran Variabel ................................................................. 45
3.2. Teknik Pengumpulan Sampel ............................................................... 48
3.2.1. Populasi .................................................................................... 48
3.2.2. Sampel ...................................................................................... 48

vi
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3.3. Teknik Pengumpulan Data .................................................................... 49
3.3.1. Jenis Data.................................................................................. 49
3.3.2. Sumber Data ............................................................................. 49
3.3.3. Pengumpulan Data .................................................................... 49
3.4. Teknik Analisis .................................................................................... 50
3.4.1. Uji Kualitas Data....................................................................... 50
3.4.1.1. Validitas (Validity) Data .............................................. 50
3.4.1.2. Reliabilitas (Reliability) ............................................... 51
3.4.1.3. Uji Normalitas Data ..................................................... 52
3.4.2. Uji Asumsi Klasik ..................................................................... 52
3.4.2.1. Autokorelasi ................................................................ 53
3.4.2.2. Multikolinieritas .......................................................... 53
3.4.2.3. Heteroskedastisitas ...................................................... 54
3.4.3. Analisis Regresi Berganda......................................................... 54
3.4.4. Uji Hipotesis ............................................................................. 55
3.4.4.1. Uji F ............................................................................ 55
3.4.4.2. Uji t ............................................................................. 56

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN....................................... 58
4.1. Deskripsi Obyek Penelitian .............................................................................. 58
4.1.1. Gambaran Umum Penelitian ........................................................ 58
4.1.2. Sejarah Singkat Perusahaan ........................................................ 58
4.1.3. Lokasi Perusahaan ...................................................................... 60

vii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.1.4. Proses Produksi ................................................................................ 60
4.1.5. Visi dan Misi Perusahaan................................................................... 61
4.1.5.1. Visi ..................................................................................... 61
4.1.5.1. Misi .................................................................................... 61
4.1.6. Saluran distribusi ............................................................................... 62
4.2. Pengujian Kualitas Data ................................................................................... 62
4.2.1. Uji Validitas (Validity Test) .............................................................. 62
4.2.1.1. Uji Validitas Variabel Proses belajar (X1)............................ 63
4.2.1.2. Uji Validitas Variabel Motivasi (X2) ................................... 63
4.2.1.3. Uji Validitas Variabel Kepribadian (X3) .............................. 64
4.2.1.4. Uji Validitas Variabel Keberhasilan UKM (Y) .................... 64
4.2.2. Uji Reliabilitas Data .......................................................................... 65
4.2.3. Uji Normalitas Data ........................................................................... 65
4.3. Uji Asumsi Klasik ............................................................................................ 67
4.3.1. Autokorelasi ...................................................................................... 67
4.3.2. Multikolinearitas ............................................................................... 67
4.3.3. Heteroskedastisitas ............................................................................ 68
4.4. Teknik Analisis Regresi Linier Berganda ......................................................... 69
4.5. Analisis dan Pengujian Hipotesis ..................................................................... 70
4.5.1. Pengujian Hipotesis ........................................................................... 70
4.5.1.1. Pengujian secara Simultan (Uji F) ....................................... 70
4.5.1.2. Pengujian secara Parsial (Uji t)............................................ 71
4.6. Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................................ 72

viii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.6.1. Implikasi Penelitian ........................................................................... 72
4.6.2. Perbedaan dengan penelitian terdahulu .......................................................... 75
4.7. Keterbatasan Penelitian .................................................................................... 76

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ................................................................. 77
5.1. Kesimpulan ..................................................................................................... 77
5.2. Saran................................................................................................................ 77
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

ix
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

PENGARUH PERSEPSI MANAJ ER ATAS PENGGUNAAN INFORMASI
AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA
KECIL DAN MENENGAH (STUDI KASUS PADA KAMPUNG BATIK
J ETIS SIDOARJ O).
by
Dwi Kurniawan
Akuntansi Keuangan - UPN Veteran Jawa timur Surabaya
ABSTRACT

In the current era of globalization and free trade with the enactment of perceived
competition getting tougher. Competition in grabbing market share not only in
peruashaan a large scale (large scale enterprise), but also for small companies
(small scale enterprise). With the increasing competition in one of the challenges
and issues that must be addressed is about economic inequality and social
inequality. Small business accounting considers that the process is not too
important to be applied. Based on the description, the purpose of the study is to
investigate and examine whether the effect of the perception of the learning
process, motivation and personality to the success of small and medium
enterprises. Kampung Batik Sidoarjo Jetis is the population in this study with a
sample of all managers listed in Sidoarjo batik community numbered 22 people.
The sampling technique used was saturated sample or census. Variable study used
the Learning, Motivation, Personality, as the independent variable while the
success of Small and Medium Enterprises as a bound variable. The analysis
technique used is multiple regression analysis using hypothesis testing. Based on
the first hypothesis test independent variables are simultaneously learning
process, motivation and personality affect the success of SMEs. Partially test the
second hypothesis for the process of learning and motivation variables have
significant influence among the learning process to the success of SMEs. While
partial personality variables had no effect on the success of SMEs.

Keywords: Learning, Motivation, Personality, Success of Small and Medium
Enterprises

xii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

PENGARUH PERSEPSI MANAJ ER ATAS PENGGUNAAN INFORMASI
AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA
KECIL DAN MENENGAH (STUDI KASUS PADA KAMPUNG BATIK
J ETIS SIDOARJ O)
Oleh
Dwi Kurniawan

ABSTRAK
Di era globalisasi sekarang ini dan dengan diberlakukannya perdagangan
bebas persaingan usaha dirasakan semakin ketat. Persaingan usaha didalam
merebut pangsa pasar tidak hanya terjadi pada peruashaan yang bersekala besar
(large scale enterprise), tetapi juga terjadi pada perusahaan berskala kecil (small
scale enterprise). Dengan semakin ketatnya persaingan tersebut salah satu
tantangan dan masalah yang harus dihadapi adalah perihal ketimpangan ekonomi
dan kesenjangan sosial.
Dalam kenyataannya, kebanyakan pengusaha kecil di Indonesia tidak
menyelenggarakan dan menggunakan informasi akuntansi dalam pengelolaan
usahanya. Salah seorang manajer klinik usaha kecil dan koperasi Ikatan Akuntan
Indonesia (IAI) menyatakan bahwa para pengusaha kecil tidak memiliki
pengetahuan akuntansi, dan banyak diantara mereka yang belum memahami
pentingnya pencatatan dan pembukuan bagi kelangsungan usaha. Pengusaha kecil
memandang bahwa proses akuntansi tidak terlalu penting untuk diterapkan.
Berdasarkan uraian tersebut, maka tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan
menguji apakah pengaruh persepsi dari dalam yaitu proses belajar, motivasi dan
kepribadian terhadap keberhasilan usaha kecil dan menengah.
Kampung Batik Jetis Sidoarjo merupakan populasi dalam penelitian ini
dengan sampel seluruh manajer yang terdaftar pada paguyuban batik sidoarjo
berjumlah 22 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah sampel
jenuh atau sensus. Variable penelitian yang digunakan yaitu Proses Belajar (X1),
Motivasi (X2), Kepribadian (X3) sebagai variable bebas sedangkan Keberhasilan
Usaha Kecil dan Menengah (Y) sebagai variable terikat. Teknik analisis yang
digunakan adalah analisis regresi berganda dengan menggunakan uji hipotesis.
Berdasarkan uji hipotesis pertama secara simultan variabel bebas yaitu proses
belajar, motivasi dan kepribadian berpengaruh terhadap keberhasilan UKM. Uji hipotesis
kedua secara parsial untuk variabel proses belajar dan motivasi mempunyai pengaruh
yang nyata antara proses belajar terhadap keberhasilan UKM. Sedangkan variabel
kepribadian secara parsial tidak berpengaruh terhadap keberhasilan UKM.

Kata Kunci: Proses Belajar, Motivasi, Kepribadian, Keberhasilan Usaha Kecil
dan Menengah

xiii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang
Perkembangan perekonomian di Indonesia yang berdasarkan pada konsep

pengembangan perekonomian rakyat banyak didapat dari sektor Usaha Kecil dan
Menengah (UKM). Di Indonesia, usaha kecil mampu menyerap 88% tenaga kerja,
memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto sebesar 40% dan mempunyai
potensi sebagai salah satu sumber penting pertumbuhan ekspor, khususnya ekspor
non-migas. (Indonesia Small Business Research Center, 2003 dalam Pinasti 2007).
Namun, di era globalisasi sekarang ini dan dengan diberlakukannya perdagangan
bebas persaingan usaha dirasakan semakin ketat. Persaingan usaha didalam merebut
pangsa pasar tidak hanya terjadi pada peruashaan yang bersekala besar (large scale
enterprise), tetapi juga terjadi pada perusahaan berskala kecil (small scale
enterprise). Dengan semakin ketatnya persaingan tersebut salah satu tantangan dan
masalah yang harus dihadapi adalah perihal ketimpangan ekonomi dan kesenjangan
sosial.
Masalah yang dihadapi oleh perusahaan kecil antara lain mencakup hal – hal
seperti :
1. Tidak adanya / kurang akuratnya perencanaan anggaran tahunan terutama
anggaran kas.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2

2. Tidak sedikit dari pengusaha kecil yang tidak memiliki harga pokok produksi
yang baik.
3. Perhitungan dilakukan secara kasar dalam menentukan harga jual. Misal:
hanya mencatat pengeluaran untuk bahan baku dan tenaga kerja dan banyak
dari mereka yang tidak / belum mengerti dari pencatatan keuangan.( Kiryanto,
JRAI: 2001).
Masalah – masalah umum yang dihadapi oleh pengusaha kecil adalah
keterbatasan modal kerja dan atau modal investasi, kesulitan mendapatkan bahan
baku dengan kualitas baik dengan harga terjangkau, keterbatasan teknologi SDM
dengan kualitas yang baik pula. Sedangkan masalah eksternal yang dianggap paling
serius adalah keterbatasan akses ke bank dan distorsi pasar yang disebabkan oleh
kebijaksanaan peraturan yang tidak kondusif. (Tambunan 2002 : 69).
Dalam kenyataannya, kebanyakan pengusaha kecil di Indonesia tidak
menyelenggarakan dan menggunakan informasi akuntansi dalam pengelolaan
usahanya. Salah seorang manajer klinik usaha kecil dan koperasi Ikatan Akuntan
Indonesia (IAI), Idrus (2000), menyatakan bahwa para pengusaha kecil tidak
memiliki pengetahuan akuntansi, dan banyak diantara mereka yang belum memahami
pentingnya pencatatan dan pembukuan bagi kelangsungan usaha. Pengusaha kecil
memandang bahwa proses akuntansi tidak terlalu penting untuk diterapkan. (Pinasti
2007 : 2-3)

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3

Dari uraian tersebut jelas bahwa perusahaan kecil banyak mengalami
kesulitan dalam memahami informasi akuntansi keuangan dengan baik. Padahal
dewasa ini informasi akuntansi keuangan yang dihasilkan dari suatu laporan
keuangan berguna dalam menyusun berbagai proyeksi, misalnya proyeksi kebutuhan
uang kas di masa yang akan datang (Kiryanto 2001 : 200).
Tidak adanya penyelenggaraan dan penggunaan informasi akuntansi
keuangan dalam kebanyakan pengelolaan usaha kecil, ditentukan oleh persepsi
pengusaha kecil atas informasi akuntansi. Menurut pendapat Kreitner dan Kinicki
(2001) dalam Pinasti (2007 : 322) yang menyatakan bahwa persepsi seorang manajer
akan mempengaruhi perilaku dan keputusannya. Oleh karena itu, untuk dapat
mendorong seorang manajer dalam menyelenggarakan dan menggunakan informasi
akuntansi keuangan, perlu dimulai dari persepsi seorang manajer usaha kecil tersebut
terhadap pengaruh penggunaan informasi akuntansi keuangan tersebut.
Berdasarkan wawancara yang sudah dilakukan, ketua paguyuban batik
sidoarjo mengatakan bahwa pengusaha batik di desa jetis tersebut adalah home
industri jadi kebanyakan dari mereka tidak menggunakan pembukuan keuangan yang
merupakan informasi penting bagi keuangan perusahaan mereka. Semuanya hampir
tradisional jadi menurut pola pikir mereka hanya mengambil praktisnya saja yaitu
bagi mereka yang penting menerima uang lebih besar dari biaya pembuatan batik
trus mempunyai untung dan bisa ditabung.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4

Dari penjelasan ketua paguyuban tersebut dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar dari mereka menganggap tidak terlalu penting untuk menyusun laporan
keuangan dikarenakan para pengusaha tersebut tidak memiliki pengetahuan
akuntansi, dan banyak diantara mereka yang belum memahami pentingnya pencatatan
dan pembukuan bagi kelangsungan usahanya. Hal ini akan berdampak pada
keberhasilan pengelolaan usaha kecil mereka menjadi berantakan dan akan
menyulitkan manajer dalam mengontrol tentang informasi akuntansinya.

Saat ini banyak didirikan perusahaan yang sama yaitu usaha yang bergerak
dibidang batik tulis seperti di kecamatan tulangan, di kecamatan sukodono, dan di
kecamatan jabon. Padahal semula batik tersebut berawal dari desa jetis kecamatan
Sidoarjo karena sejak tahun 1675 batik tulis ini sudah ada di desa jetis meskipun tidak
terlalu terkenal seperti sekarang ini. Hal ini menyebabkan persaingan semakin ketat,
baik mengenai harga, mutu produk, maupun persaingan dalam merebut pangsa pasar
sehingga para pengusaha kesulitan dalam memasarkan produknya. Oleh karena itu
pemahaman dan implementasi tentang akuntansi keuangan sangat diperlukan oleh
para manajer di kampung batik jetis guna bersaing di pasar domestik maupun pasar
internasional.

Kelancaran arus informasi akuntansi keuangan dari perusahaan kecil sangat
bermanfaat untuk mengetahui bagaimana struktur modalnya, berapa keuntungannya

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

5

yang diperoleh usaha kecil dan menengah membutuhkan tenaga yang benar – benar
professional baik di bidang usaha, manajemen dan akuntansi.
Melihat begitu banyak manfaat informasi akuntansi keuangan guna
menunjang kelangsungan hidup usaha kecil dan menengah (UKM) dan menyadari
beragamnya pemahaman tiap – tiap individu terhadap informasi akuntansi keuangan,
maka melalui penelitian ini dicari kejelasan mengenai persepsi manajer sebagai orang
yang berkecimpung langsung pada dunia usaha terhadap informasi akuntansi
keuangan maka berdasarkan ilustrasi diatas maka dilakukan penelitian dengan judul :
“PENGARUH PERSEPSI MANAJ ER ATAS PENGGUNAAN INFORMASI
AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KECIL
DAN MENENGAH” (STUDI KASUS PADA KAMPUNG BATIK J ETIS
SIDOARJ O).

1.2

Per umusan masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya,

perumusan masalah yang dapat diajukan dalam penelitian ini yaitu Apakah persepsi
dari dalam yaitu proses belajar, motivasi, dan kepribadian berpengaruh signifikan
terhadap keberhasilan usaha kecil dan menengah ?

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

6

1.3

Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah dan latar belakang yang telah diuraikan

sebelumnya, maka tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk
mengetahui dan menguji pengaruh signifikan persepsi dari dalam yaitu proses
belajar, motivasi dan kepribadian terhadap keberhasilan usaha kecil dan menengah.

1.4

Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi Peneliti
Hasil

penelitian

ini

diharapkan

dapat

menambah

wawasan,

pengetahuan tentang ilmu penyajian informasi akuntansi keuangan, sekaligus
menerapkan teori yang diterima di perkuliahan sehingga dapat diaplikasikan
dengan praktek yang sebenarnya.
2. Bagi Akademis
Memberikan informasi sebagai bahan pembanding maupun

studi

lanjutan dan menambah referensi pengetahuan pada UPN “VETERAN“ Jawa
Timur pada khususnya, serta peneliti pada umumnya.
3. Bagi Usaha Kecil dan Menengah
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada
manajer atau pemilik perusahaan tentang informasi akuntansi keuangan
sehingga bermanfaat di dalam mengelola perusahaan dalam menentukan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

7

kebijakan, pengambilan keputusan yang rasional serta dimanfaatkan dan
dipakai sebagai salah satu sumber informasi atau bahan masukan untuk lebih
meningkatkan keberhasilan perusahaan sehingga tujuan perusahaan dapat
tercapai.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB II
TINJ AUAN PUSTAKA

2.1. Penelitian Terdahulu
Penelitian sebelumnya yang pernah dilakukan oleh pihak lain dan dapat
dipakai sebagai bahan masukan dan kajian, telah dilakukan oleh :
1) Kiryanto, dkk (2001)
a) Judul : Pengaruh persepsi manajer atas informasi akuntansi keuangan
terhadap keberhasilan perusahaan kecil.
b) Rumusan masalah :
a) Apakah ada pengaruh positif antara proses belajar, motivasi, dan
kepribadian terhadap persepsi manajer atas informasi akuntansi keuangan
?
b) Apakah ada pengaruh positif antara persepsi manajer atas informasi
akuntansi keuangan terhadap keberhasilan perusahaan kecil ?
c) Hipotesis :


H1 : bahwa ada pengaruh positif antara proses belajar, motivasi, dan
kepribadian terhadap persepsi manajer atas informasi akuntansi keuangan.



H2 : bahwa terdapat pengaruh positif antara persepsi manajer atas
informasi akuntansi keuangan terhadap keberhasilan perusahaan dari
sudut ekonomi dan sosial.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

d) Kesimpulan :
a. Secara simultan proses belajar, motivasi, dan kepribadian berpengaruh
terhadap persepsi manajer atas informasi akuntansi keuangan terhadap
keberhasilan perusahaan. Hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien
determinasi sebesar 60,7%, yang dibuktikan dengan F-hitung sebesar 8,23
lebih besar dari F-tabel. Selain itu proses belajar, motivasi dan kepribadian
secara bersama – sama mempunyai hubungan yang sangat kuat
perusahaan kecil atas informasi akuntansi keuangan hal ini ditunjukkan
dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,779.
b. Berdasarkan analisis terbukti bahwa persepsi manajer perusahaan kecil
atas informasi akuntansi keuangan mempunyai pengaruh positif terhadap
keberhasilan perusahaan kecil. Hal ini dibuktikan dengan nilai koefisien
determinasi sebesar 46,8% yang dibuktikan dengan adanya F-hitung
sebesar 15,811 lebih besar dari F-tabel yang ditunjukkan dengan
probabilitas 0,001. Selain itu persepsi manajer perusahaan kecil atas
informasi akuntansi keuangan mempunyai hubungan yang nyata dengan
keberhasilan perusahaan kecil, hal ini dibuktikan dengan nilai koefisien
korelasi sebesar 0,684.
2) Pinasti (2007)
a) Judul : Pengaruh Penyelenggaraan dan Penggunaan Informasi Akuntansi
terhadap Persepsi Pengusaha Kecil atas Informasi Akuntansi.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

b) Rumusan masalah : Apakah ada pengaruh penyelenggaraan dan penggunaan
informasi akuntansi terhadap persepsi pengusaha kecil atas informasi
akuntansi.
c) Hipotesis : Berdasarkan analisis yang telah dilakukan menunjukkan bahwa
pengaruh penyelenggaraan dan penggunaan informasi akuntansi lebih besar
daripada pengaruh perbedaan karakteristik individual terhadap persepsi
subyek penelitian atas informasi akuntansi.
d) Kesimpulan : Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelenggaraan dan
penggunaan informasi akuntansi terbukti secara empiris mempunyai pengaruh
yang signifikan terhadap persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi.
3) Puspita Dewi (2008)
Judul : Pengaruh Proses Belajar, Motivasi, dan Kepribadian pada Persepsi
Pengusaha Atas Informasi Akuntansi Keuangan Terhadap Keberhasilan
Perusahaan kecil.
Rumusan masalah :
1. Apakah proses belajar, motivasi, dan kepribadian berpengaruh terhadap
persepsi pengusaha atas informasi akuntansi keuangan.
2. Apakah persepsi pengusaha atas informasi akuntansi keuangan akan
berpengaruh terhadap keberhasilan perusahaan kecil.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Hipotesis :
Berdasarkan teori yang ada dan konsep yang telah dikemukakan pada
perumusan masalah, landasan teori, dan tujuan penelitian maka hipotesisnya
adalah :
1. Bahwa proses belajar, motivasi, dan kepribadian berpengaruh terhadap
persepsi pengusaha atas informasi akuntansi keuangan.
2. Bahwa persepsi pengsuaha atas informasi akuntansi keuangan
berpengaruh terhadap keberhasilan perusahaan kecil.
Kesimpulan :


Hasil penelitian ini, diketahui bahwa kepribadian secara parsial tidak
mempengaruhi pembentukkan persepsi pengusaha atas informasi
akuntansi keuangan, sedangkan

proses

belajar mempengaruhi

pembentukan persepsi pengusaha atas informasi akuntansi keuangan
sehingga hipotesis ke-1 “diduga proses belajar, motivasi dan
kepribadian berpengaruh terhadap persepsi pengusaha atas informasi
akuntansi keuangan” tidak teruji kebenarannya.


Hasil penelitian ini juga diketahui bahwa persepsi pengusaha atas
informasi akuntansi keuangan berpengaruh terhadap keberhasilan
perusahaan kecil, sehingga hipotesis ke-2 “diduga persepsi pengusaha
atas informasi akuntansi keuangan berpengaruh terhadap keberhasilan
perusahan kecil” teruji kebenarannya.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4) J anu Bagus (2009)
a) Judul : Pengaruh Persepsi Manajer Atas Penggunaan Informasi Akuntansi
Keuangan Terhadap Keberhasilan Perusahaan kecil Di Wedoro Waru
Sidoarjo.
b) Rumusan masalah :
3. Apakah persepsi dari dalam yaitu proses belajar, motivasi, dan
kepribadian mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap keberhasilan
pengusaha kecil di wedoro waru sidoarjo ?
4. Apakah proses belajar mempunyai pengaruh dominan dan signifikan
terhadap keberhasilan pengusaha kecil di wedoro waru sidoarjo ?
c) Hipotesis :
Berdasarkan teori yang ada dan konsep yang telah dikemukakan pada
perumusan masalah, landasan teori, dan tujuan penelitian maka hipotesisnya
adalah :
3. Bahwa proses belajar, motivasi, dan kepribadian berpengaruh secara
signifikan terhadap keberhasilan pengusaha kecil di wedoro waru
sidoarjo.
4. Bahwa proses belajar memiliki pengaruh yang paling dominan
terhadap keberhasilan pengusaha kecil di wedoro waru sidoarjo.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

d) Kesimpulan :
Hasil penelitian yang dilakukan terhadap pengusaha kecil di wedoro waru
sidoarjo, diketahui bahwa :
1. Hipotesis yang menyatakan bahwa proses belajar, motivasi, dan
kepribadian mempunyai pengaruh secara simultan dan parsial terhadap
keberhasilan pengusaha kecil di wedoro waru sidoarjo telah teruji
kebenarannya.
2. Hipotesis yang menyatakan bahwa proses belajar memiliki pengaruh yang
paling dominan terhadap keberhasilan pengusaha kecil di wedoro waru
sidoarjo telah teruji kebenarannya.

2.1.1. Persamaan dan Per bedaan penelitian ter dahulu dengan penelitian
sekarang
Persamaan penelitian terdahulu dengan penelitian sekarang adalah :
1. Menggunakan variable yang sama yaitu proses belajar, motivasi, kepribadian.
2. Menggunakan Teknik Analisis yang sama yaitu Regresi Linier Berganda.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Tabel 2.1 Per bedaaan antar a penelitian terdahulu dengan penelitian sekarang
No.
1.

Peneliti
Kiryanto, Dedi
Rusdi dan
Sutapa (2001)

Judul
Pengaruh Persepsi
Manajer Atas
Informasi Akuntansi
Keuangan Terhadap
Keberhasilan
Perusahaan Kecil

2.

Margani Pinasti
(2007)

3.

Puspita Dewi
(2008)

4.

Janu Bagus
(2009)

Pengaruh
Penyelenggaraan dan
Penggunaan Informasi
Akuntansi terhadap
Persepsi Pengusaha
Kecil atas Informasi
Akuntansi
Pengaruh Proses
Belajar, Motivasi, dan
Kepribadian pada
Persepsi Pengusaha
Atas Informasi
Akuntansi Keuangan
Terhadap
Keberhasilan
Perusahaan kecil
Pengaruh Persepsi
Manajer Atas
Penggunaan Informasi
Akuntansi Keuangan
Terhadap
Keberhasilan
Perusahaan kecil Di
Wedoro Waru
Sidoarjo.

5.

Dwi Kurniawan
(2013)

Pengaruh Persepsi
Manajer Atas
Penggunaan Informasi
Akuntansi Keuangan
Terhadap
Keberhasilan Usaha
Kecil dan Menengah

Variabel
Proses Belajar(X1),
Motivasi (X2),
Kepribadian (X3),
Persepsi manajer atas
informasi akuntansi
keuangan(Y),
Keberhasilan Perusahaan
Kecil(Z)
pengaruh
penyelenggaraan dan
penggunaan informasi
akuntansi(X1), persepsi
pengusaha kecil atas
informasi akuntansi (Y)

Responden
20 manajer

Obyek
Lingkungan
Perusahaan kecil di
Bugangan Baru
Semarang

46 manajer

Proses Belajar (X1),
Motivasi (X2),
Kepribadian (X3),
Persepsi Pengusaha atas
Informasi Akuntansi
Keuangan (Y),
Keberhasilan Perusahaan
Kecil (Z)

22 manajer

Lingkungan
Perusahaan kecil di
wilayah jawa tengah
yaitu Kab.surakarta,
Kab.kudus,
Kab.pekalongan dan
Kab.banyumas
Perusahaan kecil
dibidang usaha meubel
di kecamatan waru
Sidoarjo

Proses Belajar (X1),
Motivasi (X2),
Kepribadian (X3),
Keberhasilan Perusahaan
Kecil (Y)

70 manajer

Lingkungan
Perusahaan Kecil
sepatu dan sandal di
Wedoro Sidoarjo

Proses Belajar (X1),
Motivasi (X2),
Kepribadian (X3),
Keberhasilan Usaha
Kecil dan Menengah (Y)

22 manajer

Usaha Kecil dan
Menengah Kampung
Batik Jetis Sidoarjo

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.

Landasan Teori

2.2.1. Persepsi
2.2.1.1. Pengertian Per sepsi
Dalam kehidupan sehari – hari setiap orang tidak dapat memungkiri bahwa
dengan yang lain, baik perorangan maupun secara kelompok. Dalam proses tersebut
siapapun yang mengambil inisiatif atau keputusan selalu berharap agar tujuannya
dalam komunikasi dapat menerima dan mengerti oleh yang menerima. Penerimaan
itulah yang disebut persepsi. (Kiryanto : 2001)
Kunci untuk memahami persepsi adalah terletak pada pengenalan bahwa
persepsi itu merupakan suatu penafsiran yang unik terhadap situasi, dan bukan suatu
pencatatan yang benar terhadap situasi (Thoha, 2004 :142)
Definisi persepsi menurut Robbins (2008 : 175) merupakan suatu proses
dimana individu mengatur dan menginterpretasikan kesan – kesan sensoris mereka
guna memberikan makna bagi lingkungan mereka.
Menurut Gibson, ivancevic Donelly yang dikutip oleh Kiryanto et.al.
(2001:202) persepsi adalah proses koginitif yang dipergunakan seseorang untuk
menafsirkan dan memahami dunia sekitarnya.
Menurut Arfan Ikhsan Lubis (2010: 93) persepsi adalah bagaimana orang –
orang melihat atau menginterprestasikan peristiwa, obyek serta manusia.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.1.2. Pemilihan Persepsi
Banyak stimulus yang memepengaruhi indera – indera lainnya ditambah
dengan pengaruh situasi lingkungan secara keseluruhan. Dengan banyaknya stimulus
yang dating melanda orang – orang maka perlu adanya seleksi atas semua itu
sehingga dapat diperoleh suatu stimulus yang tepat pada waktu yang telah ditentukan.
(Thoha, 2004 :149)
Menurut Engel (1995 : 5) ada lima tahapan dasar pemrosesan informasi yaitu :


Pemaparan (Exposure)
Merupakan pencapaian kedekatan terhadap suatu stimulus yang sedemikian
rupa sehingga muncul peluang diaktifkannya satu atau lebih dari kelima
indera manusia.



Perhatian
Merupakan alokasi kapasitas pemrosesan untuk stimulus yang baru masuk.



Pemahaman
Adalah merupakan penafsiran stimulus. Inilah saat makna dikaitkan dengan
stimulus. Makna atau arti ini akan bergantung pada bagaimana suatu stimulus
dikategorikan dan diuraikan berkenan dengan pengetahuan yang sudah ada.



Penerimaan
Adalah merupakan tingkat sejauh mana stimulus mempengaruhi pengetahuan
dan sikap orang yang bersangkutan.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.



Retensi atau ingatan
Adalah merupakan pemindahan tafsiran stimulus kedalam ingatan jangka
panjang.

2.2.1.3. Organisasi Per sepsi
Pengorganisasian persepsi meliputi tiga hal berikut ini (Thoha, 2004:157) :
1. Kesamaan dan ketidaksamaan
Sesuatu obyek yang mempunyai kesamaan dan ketidaksamaan cirri akan
dipersepsi sebagai suatu obyek yang berhubungan dan ketidakberhubungan.
2. Kedekatan dalam ruang
Obyek atau peristiwa yang dilihat oleh karena adanya kedekatan dalam ruang
tertentu akan dengan mudah diartikan sebagai obyek atau peristiwa yang ada
hubungannya.
3. Kedekatan dalam waktu
Obyek atau peristiwa juga dilihat sebagai hal yang mempunyai hubungan
karena adanya kedekatan atau kesamaan dalam waktu.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.1.4. Faktor – faktor yang Mempengar uhi Proses Pemilihan Per sepsi
2.2.1.4.1 Faktor – faktor yang Mempengaruhi Proses Pemilihan Persepsi dar i
luar
Adapun faktor – faktor yang mempengaruhi proses pemilihan persepsi dari luar
terdiri dari pengaruh – pengaruh lingkungan luar antara lain (Thoha, 2004 : 149) :
1.

Intensitas
Prinsip intensitas dari suatu perhatian dapat dinyatakan bahwa stimulus dari luar
layaknya semakin besar pula hal – hal yang dapat dipahami.

2.

Ukuran
Faktor ini menyatakan semakin besar ukuran suatu obyek maka semakin mudah
untuk diketahui dan dipahami.

3.

Keberlawanan Kontras
Menyatakan bahwa stimulus dari luar yang penampilannya berlawanan dengan
latar belakang atau sekelilingnya atau yang sama sekali diluar dugaan banyak
orang akan menarik perhatian.

4.

Pengulangan (Repetition)
Menyatakan bahwa stimulus dari luar yang diulang akan memberikan perhatian
yang lebih besar disbanding dengan sekali lihat.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

5.

Gerakan (moving)
Menyatakan bahwa orang akan memberikan banyak perhatian terhadap obyek
yang bergerak dalam jangkauan pandangannya dibandingkan dari obyek yang
diam.

6.

Baru dan Dikenal
Menyatakan bahwa baik situasi eksternal yang baru maupun yang sudah dikenal
dapat dipergunakan sebagai penarik perhatian.

2.2.1.4.2 Faktor – faktor yang Mempengar uhi Proses Pemilihan Persepsi dar i
dalam
Faktor – faktor yang Mempengaruhi Proses Pemilihan Persepsi dari dalam
adalah : proses belajar, motivasi dan kepbadian (Thoha,2004 : 154).

2.2.2. Proses Belajar
2.2.2.1 Penger tian Pr oses Belajar
Proses belajar, istilah belajar yang dimaksud dalam belajar dalam arti yang
sangat umum, bukan hanya menyangkut proses belajar formal yang bisa dilakukan
dibangku sekolah tetapi juga segala pengalaman, yang merupakan hasil kontak antara
manusia dengan lingkungannya. Keberhasilan seorang manajer pun sangat tergantung
pada kemampuan belajarnya. Dalam lingkungan dunia usaha yang berubah – ubah
dengan cepat, agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik, selain dituntut untuk

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

menguasai aneka keterampilan teknis, seorang manajer juga dituntut untuk memiliki
kemampuan yang tinggi untuk belajar dan beradaptasi dengan lingkungannya
tersebut. Belajar dari pengalaman orang lain juga belajar dari kegagalan maupun
keberhasilan dimasa – masa yang lalu adalah merupakan contoh dari proses belajar
yang dapat dimanfaatkan oleh para manajer dalam menunjang keberhasilan.
(Kiryanto : 2001 : 203)
2.2.2.2 Teor i – teor i yang melandasi dar i Pr oses Pembelajar an Sosial
Menurut Robbins (2001:68) terdapat tiga teori untuk menjelaskan proses
belajar dengan pola – pola perilaku sebagai berikut :
1) Pengkondisian Klasik
Dalam hubungannya dengan prilaku orang, teori ini menggambarkan bahwa
perilaku seseorang akan kembali seperti sediakala bila tidak lagi terjadi
rangsangan atau proses belajar.
2) Pengkondisian Operan
Merupakan suatu tipe pengkondisian dimana seseorang berperilaku untuk
mendapatkan sesuatu yang mereka inginkan atau menghindari sesuatu yang tidak
mereka inginkan.
3) Teori pembelajaran sosial
Teori belajar adalah pandangan bahwa suatu proses belajar dapat dilakukan
melalui suatu pengamatan dan pengalaman yang dialami secara langsung. Teori
ini merupakan pengembangan dari suatu pengkondisian operan yang menganggap

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

bahwa perilaku merupakan suatu fungsi dari konsekuensi perilaku tersebut,
termasuk juga observasi dan persepsi dalam manajer.

2.2.3 Motivasi
2.2.3.1 Penger tian Motivasi
Merupakan konsep yang menguraikan tentang kekuatan – kekuatan yang ada
dalam diri setiap individu untuk memulai dan mengarahkan perilaku, konsep ini
digunakan untuk menjelaskan perbedaan dalam intensitas perilaku dimana perilaku
yang bersemangat adalah hasil dari tingkat motivasi yang lebih kuat. Selain itu
konsep ini digunakan untuk menunjukkan arah perilaku. (Kiryanto ,2001 : 203).
Menurut Arfan Ikhsan Lubis (2010 : 84) mengatakan bahwa motivasi adalah
proses yang dimulai dengan definisi fisiologis atau psikologis yang menggerakkan
perilaku atau dorongan yang ditunjukkan untuk tujuan insentif. Motivasi adalah suatu
konsep penting untuk perilaku akuntan karena efektivitas organisasional bergantung
pada orang yang membentuk sebagaimana karyawan mengharapkan untuk dibentuk.
Robbins (2001:166) mengatakan bahwa motivasi sebagai suatu kerelaan untuk
berusaha seoptimal mungkin dalam mencapai tujuan organisasi yang dipengaruhi
oleh kemampuan usaha untuk memuaskan beberapa kebutuan individu.
As’ad (2003:45) dalam (Chamdan Purnama dan Suyanto,2010 : 179) motivasi
kerja didefinisikan sebagai sesuatu yang menimbulkan semangat atau dorongan kerja.
Oleh karena itu dalam psikologi kerja biasanya disebut pendorong semangat kerja.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Kuat atau lemahnya motivasi kerjanya seseorang ikut menentukan besar kecilnya
prestasi.
Motivasi dapat timbul karena adanya dua faktor (Leavit,1997 : 24) :
1. Motivasi Intrinsik
Yaitu motivasi yang ditimbulkan dari dalam diri individu itu sendiri.
Seseorang melakukan sesuatu karena ingin melakukannya.
2. Motivasi Ekstrinsik
Yaitu motivasi yang timbul dari luar individu. Seseorang melakukan sesuatu
untuk mendapatkan imbalan atas perilaku tersebut.

2.2.3.2 Teor i dalam Mengembangkan Pendekatan Motivasi
Banyaknya teori yang membicarakan motivasi yang mencoba menjelaskan
hubungan antara perilaku dan hasilnya (Arfan Ikhsan Lubis 2010 : 85 - 88) :
1. Teori Hierarki Kebutuhan dari Maslow
Menurut teori ini, bahwa seseorang berperilaku, karena adanya dorongan
untuk memenuhi bermacam – macam kebutuhan. Kebutuhan yang diinginkan
seseorang itu berjenjang. Artinya, jika kebutuhan yang pertama telah
terpenuhi, kebutuhan tingkat kedua akan muncul menjadi yang utama, muncul
kebutuhan ketiga dan seterusnya sampai tingkat kebutuhan kelima.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2. Teori Dua Faktor
Teori ini merupakan salah satu motivasi yang cukup terkenal dan mempunyai
pengaruh penting dalam manajemen. Teori dua faktor atau teori motivasi –
hygiene memisahkan dua perangkat yang merangkap s

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERSEPSI PENGUSAHA ATAS INFORMASI AKUNTANSI SERTA PENYELENGGARAAN DAN PENGGUNAAN INFORMASI Pengaruh Persepsi Pengusaha Atas Informasi Akuntansi Serta Penyelenggaraan Dan Penggunaan Informasi Akuntansi Terhadap Keberhasilan UMKM (Studi Kasus Kamp

0 1 13

BAB 1 Pengaruh Persepsi Pengusaha Atas Informasi Akuntansi Serta Penyelenggaraan Dan Penggunaan Informasi Akuntansi Terhadap Keberhasilan UMKM (Studi Kasus Kampung Batik Laweyan Surakarta).

0 1 8

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DALAM PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP PERSEPSI MANAJER ATAS KEBERHASILAN PERUSAHAAN PADA PT SUKANDA JAYA.

0 0 99

PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP PERSEPSI PENGUSAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) ATAS KEBERHASILAN (UKM) DI TANGGULANGIN SIDOARJO.

1 3 82

PENGARUH PERSEPSI MANAJER ATAS INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN PERUSAHAAN PADA PT. SERUNI SEMPANA AGUNG DI SIDOARJO.

3 24 78

PENGGUNAAN RUANG PADA USAHA BATIK TULIS DI KAMPUNG BATIK JETIS SIDOARJO

0 0 13

PENGARUH PERSEPSI MANAJER ATAS INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN PERUSAHAAN PADA PT. SERUNI SEMPANA AGUNG DI SIDOARJO

0 0 20

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DALAM PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP PERSEPSI PENGUSAHA KECIL ATAS KEBERHASILAN PERUSAHAAN KECIL DI WEDORO - SIDOARJO SKRIPSI

0 0 17

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DALAM PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP PERSEPSI MANAJER ATAS KEBERHASILAN PERUSAHAAN PADA PT SUKANDA JAYA

0 0 18

PENGARUH PERSEPSI MANAJER ATAS PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KECIL DAN MENENGAH (STUDI KASUS PADA KAMPUNG BATIK JETIS SIDOARJO)

0 3 21