ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN
LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG
TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan Oleh :
Wenny Ratna Santi
0913010026/ FE/EA

Kepada :
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN
J AWA TIMUR
2013

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN
LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG

TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Per syaratan
dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Akuntansi

Diajukan Oleh :
Wenny Ratna Santi
0913010026/ FE/EA

Kepada :
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN
J AWA TIMUR
2013

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.


SKRIPSI
ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA
PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA
EFEK INDONESIA
Disusun Oleh :
Wenny Ratna Santi
0913010026/FE/AK
Telah dipertahankan dihadapan dan diterima oleh
Tim Penguji Skripsi Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” J awa Timur
pada tanggal 03 Mei 2013
Pembimbing :

Tim Penguji :

Pembimbing Utama

Ketua

Dr s. Ec. Sjafii, MM, AK


Dr. Sri Trisnaningsih, SE, M.Si
Sekretaris

Dr s. Ec. Muslimin, M.Si
Anggota

Dr s. Ec. Sjafii, MM, AK
Mengetahui,
Dekan Fakultas Ekonomi
Univer sitas Pembangunan Nasional “Veteran” J awa Timur
Dekan Fakultas Ekonomi

Dr. H. Dhani Ichsanuddin Nur, MM.
NIP. 19630924 198903 1001

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

KATA PENGANTAR


Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala
berkah, rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan Skripsi yang berjudul “ANALISIS

RASIO KEUANGAN

TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN
YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA”.
Penulisan Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk dapat
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi (S-1) pada Jurusan Ekonomi Akuntansi, di
Universitas Pembangunan Nasional ‘Veteran” Jawa Timur.
Dengan selesainya penulisan Skripsi ini, penulis sangat berterima
kasih atas segala bantuan dan fasilitas dari berbagai pihak yang diberikan kepada
penulis guna mendukung penyelesaian Skripsi ini. Maka dalam kesempatan ini
penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada yang terhormat:
1.

Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP, selaku Rektor Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.


2.

Bapak Dr. Dhani Ichsanuddin N, SE, MM., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

3.

Bapak Dr. Hero Priono,Msi,AK selaku Ketua Program Studi Akuntansi
Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa
Timur.

i
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.

Bapak Drs. Ec. Sjafii, MM, AK selaku Dosen Pembimbing yang dengan
sabar dan telah meluangkan waktu serta tenaganya dalam memberikan

bimbingan, saran, petunjuk serta koreksi yang sangat berharga dalam
penyusunan Skripsi ini hingga terselesaikan.

5.

Segenap tenaga pengajar, karyawan dan seluruh rekan-rekan mahasiswa
terutama Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran”
Jawa Timur.

6.

Ibu, Bapak, Adik dan seluruh keluarga besarku yang selalu memberikan
doa, dukungan, perhatian, dan pengorbanan yang begitu besar. Terima kasih

7.

Teman-teman seperjuangan yang telah membantu dalam penyusunan skripsi
ini yang tidak dapat disebutkan satu, terima kasih atas doa, dukungan dan
bantuan yang telah diberikan.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan Hidayah-Nya


kepada semua pihak tersebut diatas. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis
menyadari bahwa tidak ada yang sempurna di dunia ini dan keterbatasan yang
dimiliki, sehingga penulis menghargai segala kritik dan saran yang bersifat
membangun untuk membantu kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya, harapan
penulis semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi referensi pendidikan kita semua.

Surabaya, April 2013

Penulis

ii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..............................................................................................

i


DAFTAR ISI ............................................................................................................

iii

DAFTAR TABEL ....................................................................................................

viii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................

x

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................

xi

ABSTRAK ...............................................................................................................

xii


BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ......................................................................................

1

1.2 Perumusan Masalah ...............................................................................

12

1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................................

12

1.4 Manfaat Penelitian .................................................................................

13

BAB II TINJ AUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu ..............................................................................


14

2.2 Landasan Teori ......................................................................................

18

2.2.1 Bank .............................................................................................

18

2.2.1.1 Pengertian Bank ................................................................

18

2.2.1.2 Fungsi Bank .....................................................................

19

2.2.1.3 Jenis Bank ........................................................................


19

2.2.2 Analisa Laporan Keuangan ...........................................................

20

iii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2.2.2.1 Pengertian Analisa Laporan Keuangan ..............................

20

2.2.2.2 Tujuan Analisa Laporan Keuangan ...................................

21

2.2.3 Analisis Rasio Keuangan ..............................................................

22

2.2.3.1 Pengertian Analisis Rasio Keuangan ..................................

22

2.2.3.2 Jenis-jenis Analisis Rasio Keuangan Bank .........................

23

2.2.3.3 Keunggulan Analisis Rasio Keuangan ..............................

25

2.2.3.4 Keterbatasan Analisis Rasio Keuangan .............................

26

2.2.4 Laba .............................................................................................

26

2.2.4.1 Pengertian Laba ...............................................................

26

2.2.4.2 Karakteristik Laba ...........................................................

27

2.2.4.3 Arti Penting Pertumbuhan Laba .......................................

28

2.2.4.4 Perubahan Laba ...............................................................

28

2.2.4.5 Hubungan Rasio Keuangan dengan Prekdisi Laba ...........

29

2.2.4.6 Penggunaan Rasio-rasio

Keuangan Sebagai Alat

Prediksi ..........................................................................

30

2.2.4.7 Hubungan Rasio Likuiditas Bank dengan perubahan
Laba ..............................................................................

31

2.2.4.8 Hubungan Rasio Solvabilitas Bank dengan perubahan
Laba ..............................................................................

32

2.2.4.9 Hubungan Rasio Rentabilitas Bank dengan perubahan
Laba ..............................................................................

33

2.3 Kerangka Pikir .......................................................................................

34

2.4 Hipotesis ................................................................................................

35

iv
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Definisi Operasional Dan Pengukuran Variabel ......................................

36

3.2 Obyek Penelitian ....................................................................................

39

3.2.1 Populasi .........................................................................................

39

3.2.2 Teknik Penentuan Sampel atau Teknik Sampling .........................

41

3.2 Teknik Pengumpulan Data......................................................................

42

3.2.1 Jenis Data ......................................................................................

42

3.2.2 Sumber Data..................................................................................

43

3.2.3 Pengumpulan Data ........................................................................

43

3.4 Teknik Analisis Dan Uji Hipotesis ..........................................................

44

3.4.1 Teknik Analisis ..............................................................................

44

3.4.1.1 Analisis Regresi Berganda ..................................................

44

3.4.2 Uji Kualitas Data ...........................................................................

44

3.4.2.1 Uji Normalitas ...................................................................

44

3.4.2.2 Uji Asumsi Klasik .............................................................

45

3.4.2 Uji Hipotesis ..................................................................................

48

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Objek Penelitian .....................................................................

52

4.1.1 Deskripsi PT. Bank Ekonomi Raharja, Tbk ....................................

52

4.1.2 Deskripsi PT. Bank Bukopin, Tbk..................................................

53

4.1.3 Deskripsi PT. Bank Nusantara Parahyangan, Tbk ..........................

55

4.1.4 Deskripsi PT. Danamon Indonesia, Tbk .........................................

57

v
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.1.5 Deskripsi PT. QNB Keawan, Tbk ..................................................

59

4.1.6 Deskripsi PT. CIMB Niaga, Tbk ....................................................

61

4.1.7 Deskripsi PT. Bank Mega, Tbk ......................................................

63

4.2 Deskripsi Hasil Penelitian.......................................................................

65

4.2.1 Loan to Deposit Ratio (LDR) ........................................................

65

4.2.2 Capital Adequacy Ratio (CAR) ......................................................

67

4.2.3 Net Profit Margin (NPM) ..............................................................

68

4.2.4 Perubahan Laba (Y) .......................................................................

69

4.3 Analisis Data ..........................................................................................

71

4.3.1 Uji Asumsi Klasik .........................................................................

71

4.3.1.1 Uji Normalitas ...................................................................

71

4.3.1.2 Uji Multikolonieritas..........................................................

72

4.3.1.3 Uji Heteroskedastisitas.......................................................

72

4.3.1.4 Uji Autokorelasi ................................................................

73

4.3.2 Analisis Regresi Linear Berganda ..................................................

74

4.3.2.1 Uji F ..................................................................................

75

4.3.2.2 Koefisien Determinasi (R-Square) .....................................

76

4.3.2.3 Uji t ...................................................................................

77

4.4 Pembahasan............................................................................................

78

4.4.1 Implikasi .......................................................................................

81

4.4.2 Perbedaan Penelitian Sekarang Dengan Penelitian Terdahulu ........

81

4.4.3 Keterbatasan Penelitian .................................................................

82

vi
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan ............................................................................................

83

5.2 Saran ......................................................................................................

84

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

vii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1.

Perkembangan Laba Bersih Periode 2007-2011 (dalam jutaan
rupiah) .................................................................................................

9

Tabel 2.1.

Perbedaan dan Persamaan Dengan Penelitian Terdahulu ......................

17

Tabel 3.2.1.

Daftar Emiten Atau Perusahaan Publik Sektor Jasa Keuangan Sub
Sektor Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia..........................

40

Tabel 3.2.2.

Sampel Penelitian ................................................................................

42

Tabel 4.2.1.

Hasil Perhitungan Loan to Deposit Ratio Pada Perusahaan
Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun
2007 Sampai Tahun 2011 (Dalam %) ..................................................

66

Tabel 4.2.2. Hasil Perhitungan Capital Adequacy Ratio Pada Perusahaan
Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun
2007 Sampai Tahun 2011 (Dalam %) ..................................................
Tabel 4.2.3.

67

Hasil Perhitungan Net Profit Margin Pada Perusahaan Perbankan
Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2007 Sampai
Tahun 2011 (Dalam %) ........................................................................

Tabel 4.2.4.

68

Hasil Perhitungan Perubahan Laba Pada Perusahaan Perbankan
Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2007 Sampai
Tahun 2011 (Dalam %) ........................................................................

69

Tabel 4.3.1.1. Hasil Uji Normalitas ............................................................................

71

Tabel 4.3.1.2. Nilai VIF .............................................................................................

72

Tabel 4.3.1.3. Hasil Uji Heteroskedastisitas................................................................

73

viii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

Tabel 4.3.1.4. Durbin Watson.....................................................................................

73

Tabel 4.3.2.

Persamaan Regresi Berganda ...............................................................

74

Tabel 4.3.2.1. Hasil Uji F ...........................................................................................

75

Tabel 4.3.2.2. Koefisien Determinasi .........................................................................

76

Tabel 4.3.2.1. Hasil Uji t ............................................................................................

77

Tabel 4.3.2.1. Perbedaan Penelitian Sekarang Dengan Penelitian Terdahulu...............

82

ix
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.3. Bagan Kerangka Pikir .............................................................................

x
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

23

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

: Data Loan to Deposit Ratio

Perusahaan Perbankan Periode

Tahun 2007 sampai dengan Tahun 2011 (dalam ribuan rupiah)
Lampiran 2

: Data Capital Adequacy Ratio Perusahaan Perbankan Periode
Tahun 2007 sampai dengan Tahun 2011 (dalam ribuan rupiah)

Lampiran 3

: Data Net Profit Margin Perusahaan Perbankan Periode Tahun
2007 sampai dengan Tahun 2011 (dalam ribuan rupiah)

Lampiran 4

: Data Perubahan Laba Peusahaan Perbankan Periode Tahun 2007
sampai dengan Tahun 2011 (dalam ribuan rupiah)

Lampiran 5

: Output Uji Normalitas

Lampiran 6

: Output Uji Asumsi Klasik

Lampiran 7

: Output Uji Regresi Linear Berganda

Lampiran 8

: Tabel Durbin-Watson (DW)

xi
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA
PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA
EFEK INDONESIA

Oleh :
Wenny Ratna Santi

ABSTRAK
Laba setiap tahun dapat mengalami kenaikan dan penurunan baik
dalam jumlah besar maupun kecil. Dengan kondisi yang berubah-ubah, lembaga
perbankan memperoleh tantangan dalam mengelola bisnisnya agar dapat
bertahan. Berkaitan dengan kesinambungan dan stabilitas bisnis lembaga
keuangan, laba menjadi faktor yang penting. Laba merupakan salah satu
informasi potensial yang terkandung di dalam laporan keuangan dan informasi
potensial yang tergantung didalam laporan keuangan dan informasi yang sangat
penting bagi pihak internal maupun eksternal perbankan. Penelitian ini bertujuan
untuk Untuk mengetahui pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital
adequacy Ratio (CAR), Net Profit Margin (NPM) terhadap Perubahan Laba
secara simultan dan parsial.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2011 yang berjumlah 32 perusahaan.
Penelitian ini mengunakan purposive sampling, dimana dari 32 perusahaan
perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia hanya tujuh perusahaan yang
dapat menjadi sampel penelitian. Ada tiga variabel independen yang dikaji dalam
penelitian ini yaitu: Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy Ratio
(CAR), dan Net Profit Margin (NPM) sedangkan Perubahan Laba sebagai
variabel dependen. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah
dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji asumsi klasik, uji analisis
regresi linier berganda, dan uji hipotesis dengan menggunakan alat analisis regresi
linier berganda, dan uji hipotesis dengan menggunakan alat bantu program SPSS.
Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa ketiga variabel bebas yaitu
Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy Ratio (CAR), dan Net Profit
Margin (NPM) tidak mempunyai pengaruh secara simultan terhadap perubahan
laba pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Sedangkan secara parsial bahwa Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy
Ratio (CAR), dan Net Profit Margin (NPM) tidak berpengaruh signifikan
terhadap perubahan laba pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia.
Keyword

: Perubahan Laba, Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital
Adequacy Ratio (CAR), dan Net Profit Margin (NPM)

xii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

xiii
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang
Disebuah negara, pembangunan menjadi salah satu faktor
penting untuk menunjang kesejahteraaan rakyat. Dengan pembangunan
ini, kemakmuran yang adil dan merata dapat diwujudkan dan tentu saja
pembangunan tidak akan terlepas dari adanya sumber dana. Disini peran
lembaga perbankan sangat diperlukan.
Fungsi bank diantaranya sebagai perantara (financial
intermediary) antara pihak yang kelebihan dana (surplus unit) dengan
pihak yang memerlukan dana (deficit unit) serta sebagai lembaga yang
berfungsi untuk memperlancar lalu lintas pembayaran. Bank dalam UU
No. 7 Tahun 1992 yang kemudian disempurnakan menjadi UU No. 10
Tahun 1998 mempunyai arti yaitu badan usaha yang menghimpun dana
dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkanya kepada
masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lain dalam
rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
Industri perbankan di Indonesia dalam perkembangannya telah mengalami
pasang surut. Krisis perbankan yang terjadi pada tahun 1997, telah
menghadapi sejumlah permasalahan mendasar. Masalah tersebut meliputi
buruknya manajemen risiko, tingginya kredit yang timbul akibat

1
Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

2

pemberian pinjaman yang tidak berhati-hati serta adanya pinjaman luar
negeri sektor swasta dalam jumlah besar. Sistem perbankan yang rentan
tersebut berpengaruh terhadap kinerja bank yaitu banyak debitur yang
tidak mampu membayar hutangnya baik bunga maupun pokok pinjaman
yang akhirnya dikategorikan sebagai kredit macet. Puncaknya pada saat
Indonesia mengalami krisis moneter tahun 1997, ada beberapa bank yang
mengalami kesulitan likuiditas yang harus ditutup oleh Bank Indonesia
sebagai otoritas perbankan. Krisis pada tahun 1997 telah berlalu, kini
perbankan Indonesia dihadapkan kembali dengan krisis yang lebih dahsyat
yaitu

krisis

keuangan

global.

Kondisi

perekonomian

Indonesia

sesungguhnya sudah terkena dampak dari krisis keuangan global tersebut .
Namun pengaruhnya belum terlalu signifikan khususnya di sektor
perbankan (Hamonangan dan Siregar 2009).
Pada beberapa tahun terakhir, perolehan laba di sejumlah
bank mengalami fluktuasi yang dapat disebabkan oleh banyak hal. Laba
setiap tahun dapat mengalami kenaikan dan penurunan baik dalam jumlah
besar maupun kecil. Dengan kondisi yang berubah-ubah, lembaga
perbankan memperoleh tantangan dalam mengelola bisnisnya agar dapat
bertahan. Berkaitan dengan kesinambungan dan stabilitas bisnis lembaga
keuangan, laba menjadi faktor yang penting. Laba merupakan elemen
yang paling menjadi perhatian pemakai karena angka laba diharapkan
cukup

kaya

dalam

merepresentasikan

kinerja

perusahaan

secara

keseluruhan. Dengan tingkat laba yang memadai, menjamin pendapatan

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

3

untuk para kreditor dan pemegang saham. Semakin besar tingkat laba,
maka akan menambah kepercayaan pihak deposan dan investor.
Berikut data perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia yang mengalami fluktuasi laba :
Tabel 1.1. : Per kembangan laba ber sih periode 2007-2011 (dalam jutaan
rupiah)
N
Nama Bank
O
1 Bank Ekonomi
Raharja Tbk
2 Bank Bukopin
Tbk
3 Bank Nusantara
Parahyangan
Tbk
4 Bank Danamon
Indonesia Tbk
5 Bank QNB
Kesawan Tbk
6 Bank CIMB
Niaga Tbk
7 Bank Mega Tbk

Laba Bersih (dalam Ribuan Rupiah)
2008
2009
2010

2007

2011

192.751.505

261.802.000

331.575.000

296.043.000

242.557.000

375.126.000

368.780.000

362.191.000

492.761.000

741.478.000

31.849.014

28.364.534

29.399.325

47.475.365

68.145.768

2.116.915.000

1.530.022.000

1.532.533.000

2.983.761.000

3.449.033. 000

6.258.523

3.113.077

3.988.339

1.212.352

6.182.000

1.508.386

678.189.000

1.575.328

2.562.553

3.176.960

520.719.000

501.681.000

537.460.000

951.800.000

1.073.352.000

Sumber : Bursa Efek Indonesia
Dari tabel diatas terdapat bank pada periode 2007-2011 yang telah
mengalami fluktuasi laba yang tidak konstan yaitu Bank ICB Bumi Putra
Tbk pada tahun 2008 mengalami penurunan laba bersih sebesar Rp
1.925.744.000 dari tahun 2007 sebesar Rp 20.647.835.000 kemudian pada
tahun 2009-2010 mengalami peningkatan laba bersih sebesar Rp
5.043.438.000 pada tahun 2009, Rp 28.203.291.000 pada tahun 2010
sedangkan tahun 2011 mengalami penurunan laba bersih sebesar Rp
(95.326.879.000).

Bank Ekonomi Raharja Tbk pada tahun 2007-2009

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4

mengalami peningkatan laba bersih sebesar Rp 192.752.000.000 pada tahun
2007, Rp 261.802.000.000 pada tahun 2008, Rp 331.575.000.000 pada

tahun 2009, kemudian pada tahun 2010-2011 mengalami penurunan laba
bersih sebesar Rp 296.043.000.000 pada 2010, Rp 242.557.000.000 pada
tahun 2011.
Bank Bukopin Tbk pada tahun 2007-2009 mengalami
penurunan laba bersih sebesar Rp 375.126.000.000 pada tahun 2007, Rp
368.780.000.000 pada tahun 2008, Rp 362.191.000.000 pada tahun 2009,
kemudian pada tahun 2010-2011 mengalami peningkatan

laba bersih

sebesar Rp 492.761.000.000 pada 2010, Rp 741.478.000.000 pada tahun
2011. Bank Nusantara Parahyangan Tbk tahun 2008 mengalami
penurunan laba bersih sebesar Rp 28.364.534.000.000 dari tahun 2007
sebesar Rp 31.849.014.000 kemudian pada tahun 2009-2011 mengalami
peningkatan laba bersih sebesar Rp 29.399.325.000 pada tahun 2009, Rp
47.475.365.000 pada tahun 2010, Rp 68.145.768.000 pada tahun 2011.
Bank Mutiara Tbk pada tahun 2007-2009 mengalami
peningkatan laba bersih sebesar Rp (195.174.000.000) pada tahun 2007, Rp
(7.281.150.000.000) pada tahun 2008, Rp 265.483.000.000 pada tahun

2009, kemudian pada tahun 2010 mengalami penurunan laba bersih
sebesar Rp 217.963.000.000 , dan pada tahun 2011 kembali mengalami
peningkatan sebesar Rp 260.445.000.000. Bank Danamon Indonesia Tbk
pada tahun 2008 mengalami penurunan laba bersih sebesar Rp
1.530.022.000.000

dari tahun 2007 sebesar Rp 2.116.915.000.000

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

5

kemudian pada tahun 2009-2011 mengalami peningkatan laba bersih
sebesar Rp 1.532.533.000.000 pada tahun 2009, Rp 2.983.761.000.000
pada tahun 2010, Rp 3. 449.033. 000.000 pada tahun 2011.
Bank Kesawan Tbk pada tahun 2008 mengalami penurunan
laba bersih sebesar Rp 3.113.077.000

dari tahun 2007 sebesar Rp

6.258.523.000 kemudian pada tahun 2009 mengalami peningkatan laba
bersih sebesar Rp 3.988.339.000, pada tahun 2010 mengalami penurunan
laba bersih sebesar Rp 1.212.352.000, dan pada tahun 2011 kembali
mengalami peningkatan laba bersih sejumlah Rp 6.182.000.000. Bank
CIMB Niaga Tbk pada tahun 2008 mengalami penurunan laba bersih
sebesar Rp 678.189.000.000 dari tahun 2007 sebesar Rp 1.508.386.000.000
kemudian pada tahun 2009-2011 mengalami peningkatan laba sebesar Rp
1.575.328.000.000 pada tahun 2009, Rp 2.562.553.000.000 pada 2010,
Rp 3.176.960.000.000 pada tahun 2011.
Bank Mega Tbk pada tahun 2008 mengalami penurunan
laba bersih sebesar Rp 501.681.000.000 dari tahun 2007 sebesar
520.719.000.000 kemudian pada tahun 2009-2011 mengalami peningkatan
laba sebesar Rp 537.460.000.000 pada tahun 2009, Rp 951.800.000.000
pada

2010,

Rp

1.073.352.000.000

pada tahun

2011.

Sehingga

menyebabkan investor ragu dalam melakukan investasi ke bank.
permasalahan tersebut bisa disebabkan beberapa hak diantaranya
rendahnya pendapatan bunga, pendapatan operasional maupun non

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

6

operasional atau tingginya beban bunga, beban operasional, bebank non
operasional maupun tingginya pajak yang ditanggung oleh bank.
Salah satu tujuan bank adalah memperoleh profitabilitas
yang nantinya akan di pergunakan untuk membiayai segala kegiatan
operasional dan aktivitas perbankan yang dilakukan. Dengan adanya
profitabilitas tersebut, bank akan dapat berkembang dan bertahan sampai
kegiatan dimasa yang akan datang. Mengukur tingkat profitabilias
merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mengukur kemampuan
manajemen

bank

dalam

mengelola

modal

yang

tersedia

untuk

mendapatkan laba bersih. Laba merupakan salah satu informasi potensial
yang terkandung di dalam laporan keuangan dan informasi potensial yang
tergantung didalam laporan keuangan dan informasi yang sangat penting
bagi pihak internal maupun eksternal perbankan.
Sebelum

menanamkan

modalnya,

para

investor

membutuhkan laporan keuangan guna menilai kinerja perbankan, yang
selanjutnya dipergunakan untuk pengambilan keputusan investasi.
Informasi tentang posisi keuangan perusahaan, kinerja
perusahaan, aliran kas perusahaan, dan informasi lain yang berkaitan
dengan laporan keuangan dapat diperoleh dari laporan keuangan
perusahaan. Untuk memahami informasi tentang laporan keuangan,
analisis laporan keuangan sangat dibutuhkan (Gibson dan Boyer, 1980).
Analisa rasio merupakan salah satu cara pemrosesan dan
penginterpretasikan informasi akuntansi, yang dinyatakan dalam artian

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

7

relatif maupun absolut untuk menjelaskan hubungan tertentu antara
angka yang satu dengan angka yang lain dalam suatu laporan keuangan.
Dengan analisa rasio dapat disajikan kondisi keuangan, kesehatan, dan
prestasi usaha yang dalam hal ini sebuah bank. Analisis ini sangat
diperlukan bagi penilaian prestasi usaha yang telah dilakukan oleh
sebuah bank, terutama bagi manajemen penyusunan kebijakan strategi
bank.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan bank
antara lain adalah likuiditas, kualitas aktiva, solvabilitas, dan rentabilitas.
Likuiditas adalah kemampuan bank untuk memenuhi kewajiban hutanghutangnya, dapat membayar kembali semua deposannya, serta dapat
memenuhi permintaan kredit yang diajukan para debitur tanpa terjadi
penangguhan. Likuiditas yang baik tidak akan membuat bank berkurang
apabila deposan menagih bank sewaktu–waktu. Solvabilitas atau struktur
modal. Kegiatan operasional bank dapat berjalan dengan lancar apabila
bank tersebut memiliki modal yang cukup sehingga pada saat-saat kritis,
bank tetap dalam posisi aman karena memiliki cadangan modal di Bank
Indonesia. merupakan komposisi utang dan equitas sedangkan rentabilitas
adalah

kesanggupan

bisnis

perbankan

untuk

mendapatkan

laba

berdasarkan investasi yang dilakukannya (Hamonangan dan Siregar 2009).
Aspek-aspek tersebut dapat dianalisis melalui rasio-rasio keuangan. Hasil
dari perhitungan rasio tersebut apakah dapat dipergunakan untuk
memprediksi perubahan laba untuk sejumlah bank.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

8

Penelitian ini dimaksudkan untuk melakukan pengujian
lebih lanjut temuan-temuan empiris mengenai rasio keuangan khususnya
yang menyangkut kegunaannya dalam memprediksi laba yang akan
datang.

Alasan

pemilihan

laba

akuntansi

dikarenakan

laba

mencerminkan kinerja perusahaan, dari ukuran laba maka dapat dilihat
apakah perusahaan mempunyai kinerja yang bagus atau tidak. Jika rasio
keuangan dapat dijadikan sebagai prediktor perubahan laba dimasa yang
akan datang, temuan ini merupakan pengetahuan yang cukup berguna
bagi para pemakai laporan keuangan yang secara riil, maupun potensial
berkepentingan dengan suatu perusahaan. Sebaliknya, jika rasio tidak
cukup signifikan dalam memprediksi perubahan laba dimasa yang akan
datang, hasil penelitian ini akan memperkuat bukti tentang konsistensi
temuan-temuan empiris sebelumnya.
Penelitian-penelitian

yang

menghubungkan

rasio

keuangan dengn fenomena-fenomena akuntansi tertentu, dengan harapan
akan dapat ditemukan berbagai kegunaan obyektif rasio keuangan telah
banyak dilakukan, beberapa penelitian yang telah dilakukan antara lain
penelitian yang dilakukan Luh Made Ayu Ening Puspawati (2008)
adalah pengaruh rasio dalam memprediksi laba di masa yang akan
datang. Penelitian ini dilakukan pada 10 perusahaan perbankan dengan
periode pengamatan tahun 2003-2005 dan mengunakan 4 rasio
keuangan. hasil penelitian menunjuhkan berdasarkan nilai kuadrat
koefisien korelasi parsial disimpulkan bahwa rasio keuangan Return on

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

9

Assets (ROA) merupakan rasio paling dominan terhadap pertumbuhan
laba satu tahun ke depan.
Zulfa Rizkiana (2010) mengetahui signifikansi pengaruh
rasio-rasio keuangan secara simultan dan parsial dalam memprediksi
perubahan laba pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia. Hasil penelitian menunjuhkan bahwa model regresi cocok dan
mampu menjelaskan perubahan variabel Perubahan Laba (Y), sedangkan
pengujian secara individual, variabel Return on Equity dan Gross Yield
on Total Assets berpengaruh signifikan terhadap variabel terkait.
Rinaldy Priawan (2011) menguji kemampuan rasio
keuangan

dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan

perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, dengan mengunakan 5
rasio keuangan. Hasil dari penelitian tersebut menunjuhkan bahwa hasil
analisis melalui uji kecocokan model menunjuhkan semua variabel
independen (X) yang dimasukkan ke dalam model regresi tidak
mempunyai kecocokan terhadap variabel dependen (Y). Hasil analisis
secara individual juga menunjuhkan bahwa 5 rasio keuangan tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen perubahan
laba (Y).
Hasil-hasil dari penelitian terdahulu diatas menimbulkan
kesimpulan bahwa sekaligus perbedaan bahwa menurut Rinaldy Priawan
(2011) menyimpulkan bahwa tidak terdapat rasio keuangan yang
signifikan dalam memprediksi pertumbuhan laba. Sedangkan menurut

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

10

Zulfa Rizkiana (2010) menyimpulkan bahwa rasio keuangan Return on
Equity dan Gross Yield on Total Assets berpengaruh signifikan terhadap
perubahan laba. Sementara Luh Made Ayu Ening Puspawati (2008)
menyimpulkan bahwa rasio keuangan Return on Assets (ROA) sebagai
rasio yang paling dominan dalam memprediksi pertumbuhan laba.
Ketidakkonsistenan hasil penelitian-penelitian terdahulu
mengenai pengaruh beberapa rasio

keuangan tertentu terhadap

perubahan laba memunculkan suatu gap bahwa rasio keuangan manakah
yang paling dominan untuk memprediksi perubahan laba suatu
perbankan. Permasalahan tersebut mendorong peneliti untuk melakukan
pengujian lebih lanjut terhadap temuan-temuan empiris mengenai rasio
keuangan dengan mereplikasikan penelitian yang dilakukan oleh Luh
Made Ayu Ening Puspawati (2008) dan Zulfa Rizkiana (2010).
Pentingnya penelitian tentang rasio keuangan dalam
memprediksi pertumbuhan laba dan pengujian kekuatan prediksi rasio
keuangan terhadap pertumbuhan laba antara berbagai periode untuk
perusahaan perbankan didasari oleh beberapa alasan. Pertama, masih
kurangnya penelitian tentang manfaat rasio keuangan untuk memprediksi
laba perusahaan perbankan.Kedua, rasio keuangan perusahaan perbankan
sedikit berbeda dengan rasio keuangan jenis perusahaan lainya. hal ini
ditunjuhkan oleh adanya standar akuntansi perbankan yang diatur khusus
dalam Pernyataan Standar Akuntansi

No. 31 (IAI). Ketiga, beberapa

penelitian yang menguji kekuatan prediksi rasio keuangan terhadap

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

11

pertumbuhan laba anatara beberapa periode cenderung tidak persisten.
Keempat, belum adanya keseragaman rasio keuangan yang harus
dicantumkan oleh perusahaan dalam prospectus pada saat go public
(Keputusan Ketua Bapepam Nomor KEP-51/PM 1996 tanggal 17
Januari 1996 hanya menyatakan bahwa perusahaan harus mencantumkan
rasio keuangan yang relevan).
Alasan peneliti memilih perusahaan perbankan yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebagai bahan atau objek penelitian,
karena diantara sekitar 32 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa
efek Indonesia terdapat beberapa bank yang menghadapi masalah yaitu
mengalami naik turunya laba (fluktuasi) selama periode tahun 2007-2011.
Hal ini akan mempengaruhi para pengguna informasi dalam membuat
informasi dalam membuat prediksi dan keputusan.
Berdasarkan dari uraian di atas, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian dengan judul: “ANALISIS PENGARUH RASIO
KEUANGAN

TERHADAP

PERUBAHAN

LABA

PADA

PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA
EFEK INDONESIA

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

12

1.2.

Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas,
maka dapat ditemukan rumusan permasalahan pada penelitian ini
adalah:
1. Apakah Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy Ratio
(CAR), Net Profit Margin (NPM)

mempunyai pengaruh secara

simultan terhadap Perubahan Laba?
2. Apakah Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital Adequacy Ratio
(CAR), Net Profit Margin (NPM)

mempunyai pengaruh secara

parsial terhadap Perubahan Laba?

1.3.

Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital
adequacy Ratio (CAR) , Net Profit Margin (NPM)

terhadap

Perubahan Laba secara bersama-sama atau simultan.
2. Untuk mengetahui pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital
adequacy Ratio (CAR) , Net Profit Margin (NPM)
Perubahan Laba secara individual atau parsial.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

terhadap

13

1.4.

Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat antara lain
1. Bagi peneliti
Mendapat pemahaman yang lebih baik tentang ada tidaknya
pengaruh rasio keuangan terhadap perubahan laba.
2. Bagi praktisi
Dalam menambah informasi tentang manfaat rasio keuangan untuk
membantu mengambil keputusan sebelum melakukan investasi.
3. Bagi akademisi
Untuk

menambah

referensi

dan

memberikan

suatu

ide

pengembangan lebih lanjut dalam mengadakan penelitian dalam
bidang yang berkaitan dengan bahasan ini dimasa yang akan datang.

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

14

BAB II
TINJ AUAN PUSTAKA

2.1.

Hasil Penelitian Terdahulu
Penelitian

yang

berhubungan

dengan

analisis

rasio

keuangan dapat memprediksi laba pada perusahaan yang terdaftar pada
Bursa Efek Indonesia adalah sebagai berikut :
1. Luh Made Ayu Ening Puspawati (2008)
a. Judul
“Pengaruh

Rasio

Keuangan

Dalam

Memprediksi

Pertumbuhan Laba Pada Perusahaaan Perbankan Yang Terdaftar
Di Bursa Efek Indonesia”.
b. Rasio Yang Digunakan
Sebanyak 4 Rasio diambil dari construct rasio keuangan
capital, assets, earnings, dan liquidity. Setiap construct diambil rasio
yang telah diseleksi menghasilkan rasio CAR, Assets Quality, ROA,
dan Liquidity.
c. Hasil Penelitian
Hipotesis pertama menyimpulkan bahwa uji F secara
simultan rasio keuangan CAR, Assets Quality, ROA, dan Liquidity
berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan laba. Hipotesis

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

15

kedua dengan uji t dapat disimpulkan bahwa secara parsial hanya
rasio keuangan ROA yang berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan laba. Hipotesis ketiga berdasarkan nilai kuadrat
koefisien korelasi parsial disimpulkan bahwa rasio keuangan ROA
merupakan rasio yang paling dominan terhadap pertumbuhan laba.
.
2. Zulfa Rizkiana (2010)
a. Judul
“Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan
Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia”.
b. Rasio Yang Digunakan
Ada 15 rasio keuangan yang digunakan yaitu Quick Ratio
(QR), Investing Policy Ratio (IPR), Banking Ratio (BR), Assets to
Loan Ratio (ALR), Cash Ratio (CR), Loan to Deposit Ratio (LDR),
Primary Ratio (PR), Risk Assets Ratio (RAR), Capital Adequacy
Ratio 2 (CAR 2), Capital Adquacy Ratio 3 (CAR 3), Gross Profit
Margin (GPM), Return On Equity (ROE), Gross Yield on Total
Assets (GYTA), Return on Loans (RRL), Leverage Multiplier (LM).
c. Hasil Penelitian
Hasil analisi menunjuhkan bahwa model regresi cocok dan
mampu dalam menjelaskan variabel Perubahan Laba (Y), dimana
pengaruhnya sebesar 55,3% sedang sisanya dijelaskan oleh variable

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

16

lain selain Quick Ratio (QR), Investing Policy Ratio (IPR), Banking
Ratio (BR), Risk Assets Ratio (RAR), Capital Adequacy 2 (CAR 2),
Variable Return on Equity (ROE), Gross Yield on Total Assets
(GYTA). Sedangkan pengujian secara individual, Variable Return on
Equity (ROE), Gross Yield on Total Assets (GYTA) berpengaruh
secara signifikan terhadap variable Perubahan Laba.
3. Rinaldy Priawan (2011)
a. Judul
“Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan
Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Pada Bursa Efek
Indonesia (BEI)”.
b. Rasio Yang Digunakan
Ada 5 rasio keuangan yang digunakan yaitu Quick Ratio
(QR), Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Profit Margin (NPM),
Return On Equity Capital (ROU), Loan Deposit Ratio (LDR).
c. Hasil Penelitian
Hasil analisis ini menunjuhkan bahwa model regresi yang
digunakan untuk teknik analisis ini tidak cocok, dan pengujian secara
individual menunjuhkan bahwa rasio Quick Ratio (QR), Capital
Adequacy Ratio (CAR), Net Profit Margin (NPM), Return On Equity
Capital (ROU), Loan Deposit Ratio (LDR) tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap Perubahan Laba (Y), sehingga hipotesis
penelitian ini menyatakan bahwa “ rasio Quick Ratio (QR), Capital

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

17

Adequacy Ratio (CAR), Net Profit Margin (NPM), Return On Equity
Capital (ROU), Loan Deposit Ratio (LDR) mampu memprediksi
perubahan

laba

pada

perusahaan

perbankan“,tidak

teruji

kebenaranya.

Tabel 2.1. : Perbedaan dan persamaan dengan penelitian terdahulu
Nama
J udul
Luh Made Ayu Pengaruh
Rasio
Ening Puspawati Keuangan Dalam
Memprediksi
(2008)
Pertumbuhan Laba
Pada Perusahaaan
Perbankan Yang
Terdaftar Di Bursa
Efek Indonesia
Zulfa Rizkiana Analisis
Rasio
(2010)
Keuangan Dalam
Memprediksi
Perubahan
Laba
Pada Perusahaan
Perbankan Yang
Terdaftar Di Bursa
Efek Indonesia

Variabel
CAR
Assets Quality
ROA
Liquidity

Alat Uji
Model
Regresi
Linear Berganda,
Uji F (kecocokan
Model) dan Uji t

- Quick Ratio
- Investing Policy
Ratio
- Banking Ratio
- Assets to Loan
Ratio
- Cash Ratio
- Loan to Deposit
Ratio
- Primary Ratio
- Risk
Assets
Ratio
- Capital
Adequacy Ratio
2
- Capital Adquacy
Ratio 3
- Gross
Profit
Margin
- Return
On
Equity
- Gross Yield on
Total Assets
- Return on Loans
- Leverage

Model
Regresi
Berganda, Uji F
(kecocokan
Model) dan Uji t

-

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

18

Multiplier
Rinaldy
Analisis
Rasio - Quick Ratio
Keuangan Dalam - Capital
Priawan (2011) Memprediksi
Adequacy Ratio
Perubahan LAba - Net
Profit
Pada Perusahaan
Margin
Perbankan Yang - Return on Equity
Terdaftar
Pada
Capital
Bursa
Efek - Loan to Deposit
Indonesia (BEI)
Ratio
Wenny Ratna Evaluasi Pengaruh - Loan to Deposit
Rasio-Rasio
Ratio
Santi (2012)
Keuangan
- Capital
Terhadap
Adequacy Ratio
Perubahan
Laba - Net Pofit Margin
Pada Perusahaan
Perbankan Yang
Terdaftar Di Bursa
Efek Indonesia
Sumber: Peneliti

2.2.

Landasan Teori

2.2.1.

Bank

Model
Regresi
Berganda, Uji F
(kecocokan
Model) dan Uji t

Model
Regresi
Linear Berganda,
Uji F (kecocokan
Model) dan Uji t

2.2.1.1. Pengertian Bank
Bank adalah suatu lembaga berperan sebagai perantara keuangan
(financial Intermediary) antara pihak-pihak yang memiliki kelebihan dana
(surplus unit) dengan pihak-pihak yang memerlukan dana (deficit unit) serta
lembaga yang berfungsi memperlancar lalu lintas pembayaran (Rivai ; 2007).
Menurut UU. No. 10 Tahun 1998 tentang Perubahan atas UU. No.
7 Tahun 1992 tentang perbankan, bank adalah badan usaha yang menghimpun
dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

19

masyarakat dalam bentuk kredit dan/ atau bentuk-bentuk lainya dalam rangka
meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
Berdasarkan dari beberapa pengertian diatas dapat dijelaskan bahwa
bank merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan, artinya usaha
perbankan selalu berkaitan masalah bidang keuangan. Jadi dapat disimpulkan
bahwa usaha perbankan meliputi tiga aspek, yaitu : menghimpun dana,
menyalurkan dana, dan memberikan jasa bank.

2.2.1.2. Fungsi Bank
Menurut Suhardjono (2002: 68), terdapat tiga fungsi utama dalam
pembangunan ekonomi yaitu :
a. Bank sebagai lembaga yang menghimpun dana masyarakat dalam
bentuk simpanan.
b. Bank sebagai lembaga yang menyalurkan dana ke masyarakat dalam
bentuk kredit.
c. Bank sebagai lembaga yang melancarkan transaksi perdagangan dan
peredaran uang.

2.2.1.3. J enis Bank
Menurut UU. No. 7 Tahun 1992 tentang perbankan dan ditegaskan lagi
dengan dikeluarkannya UU RI nomor 10 Tahun 1998 ,maka jenis perbankan
terdiri dari dua jenis bank:

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

20

a. Bank Umum
Yaitu bank yang dpat memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
Bank jenis ini dapat mengkhususkan diri untuk melaksanakan kegiatan
tertentu atau dapat memilih jenis usaha yang sesuai dengan keahlian dan
bidang usaha yang dapat dikembangkanya. Dengan alternatif ini maka
kebutuhan masyarakat terhadap berbagai jenis jasa dapat dipenuhi oleh
dunia perbankan tanpa mengabaikan prinsip kesehatan dan efisiensi.
b. Bank Perkreditan Rakyat
Yaitu bank yang menerima simpanan hanya dalam bentuk deposito
berjangka, tabungan, dan/atau bentuk lainya yang dipersamakan dengan
itu. Penyebutan bentuk itu dimaksudkan untuk menampung kemungkinan
adanya bentuk penghimpunan dana dari masyarakat oleh bank perkreditan
rakyat yang serupa dengan deposito berjangka dan tabungan tetapi bukan
giro atau simpanan lainnya yang dpat ditarik dengan cek. Kebutuhan bank
jenis ini untuk melayani usaha-usaha kecil dari masyarakat pedesaan.

2.2.2.

Analisa Laporan Keuangan

2.2.2.1. Pengertian Analisa Laporan Keuangan
Secara harfiah, analisis laporan keuangan terdiri dari dua kata, yaitu
analisis dan laporan keuangan. Ini bearti bahwa laporan keuangan merupakan
kegiatan menganalisis laporan keuangan suatu perusahaan. Menurut kamus besar
Bahasa Indonesia, definisi kata “analisis” yaitu penguraian suatu pokok atas

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

21

berbagai bagianya dan penelaahan bagian itu sendiri serta hubungan antar bagian
untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan.
Menurut pengertian tersebut, analisis laporan keuangan merupakan suatu proses
untuk membedah laporan keuangan ke dalam unsur-unsur tersebut dengan tujuan
memperoleh pengertian dan pemahaman yang baik dan tepat atas laporan
keuangan itu sendiri (prastowo dan Julianty, 2002 : 56).
Menurut Wild (2005 : 3) analisis laporan keuangan adalah aplikasi dari
alat dan teknik analitik untuk laporan keuangan bertujuan umum dan data-data
yang berkaitan untuk menghasilkan estimasi dan kesimpulan yang bermanfaat
dalam analisis bisnis.

2.2.2.2. Tujuan Analisis Laporan Keuangan
Menurut Prastowo dan Julianty, (2002 ; 58), tujuan dilakukanya analisis
laporan keuangan yaitu :
a. Untuk mengurangi ketergantungan para pengambil keputusan pada dugaan
murni, terkaan, dan intuisi; mengurangi dan mempersempit lingkup
ketidakpastian yang tidak bisa diletakkan pada setiap proses pengambilan
keputusan.
b. Agar memperoleh ukuran-ukuran dan hubungan-hubungan yang bearti dan
berguna dalam proses pengambilan keputusan. Dengan demikian fungsi

Hak Cipta © milik UPN "Veteran" Jatim :
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

22

utama dari analisis laporan keuangan adalah untuk mengkonversi data
menjadi informasi.
c. Dapat digunakan sebagai awal alternatif investasi atau merger.
d. Sebagai alat forecasting mengenai kondisi dan kinerja keuangan di masa
yang akan datang.
e. Sebagai proses diagnosis terhadap masalah-masalah manajemen, operasi
atau masalah lainya atau alat evaluasi terhadap manajemen.

2.2.3.

Analisis Rasio Keuangan

2.2.3.1. Pengertian Analisis Rasio Keuangan
Yang dimaksud rasio keuangan menurut Kasmir (2008 : 104) adalah
kegiatan membandingkan angka-angka yang ada dalam laporan keuangan dengan
cara membagi satu angka dengan angka lainnya. Perbandingan dapat dilakukan
antara satu komponen dengan komponen dalam satu laporan keuangan atau antar
komponen yang ada diantara laporan keuangan kemudian angka yang
diperbandingkan dapat berupa angka-angka dalam satu periode maupun beberapa
periode.
Sedangkan menurut Prastowo dan Julianty (2005: 80) rasio merupakan
teknik analisis laporan keuangan yang paling banyak digunakan. Rasio ini
merupakan

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

1 5 16

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 3 16

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN ASURANSI YANG TERDAFTAR Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Asuransi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 14

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN ASURANSI YANG TERDAFTAR Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Asuransi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

1 6 17

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 1 8

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN ASURANSI YANG TERDAFTAR DI BURSA ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN ASURANSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 10

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

0 0 115

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 123

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 0 25

ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 29