SIMULASI MERAKIT MOTOR LISTRIK INDUKSI TIGA FASA DAYA 3 HP TEGANGAN 220/380 VOLT.
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTAR GAMBAR ... vii
BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang ... 1
1.2 Rumusan masalah ... 2
1.3 Pembatasan masalah ... 2
1.4 Tujuan penulisan ... 3
1.5 Metode penulisan ... 3
1.6 Sistematika penulisan laporan ... 4
BAB II. LANDASAN TEORI 2.1 Motor Induksi ... 6
2.2 Klafikasi Motor Induksi ... 7
2.2.1 Prinsip kerja motor satu fasa ... 8
2.3 Jenis-jenis Motor Listrik Satu Fasa ... 13
(2)
2.3.2 Motor Capasitor ( Motor Kapasitor ) ... 15
2.3.3 Motor Kapasitor Permanent ... 17
2.3.4 Motor Capasitor Star/run ... 18
2.3.5 Shaded Pole Motor ( Motor Bayangan Kutub ) ... 19
2.4 Prinsip Kerja Motor Induksi ... 21
2.4.1 Motor AC ... 23
2.5 Konstruksi Motor Listrik Tiga Fasa ... 24
2.5.1 Stator ... 24
2.5.2 Rotor ... 26
BAB III. PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT 3.1 Umum ... 36
3.2 Spesifikasi alat ... 38
3.3 Kompnen-komponen yang digunakan untuk pembuatan alat ... 39
3.2.1 Cooker ... 39
3.2.2 Inti besi ... 40
3.2.3 Kumparan ... 40
3.2.4 Kertas Isolasi ... 41
3.2.5 Kabel conector ... 42
3.2.6 Sekrup ... 43
3.2.7 Poros Motor Listrik ... 44
3.2.8 Kawat Email ... 45
3.2.9 Akrilik ... 46
(3)
3.3.1. Alat ... 46
3.4 Langkah-langkah pembuatan alat ... 47
3.4.1 Pengumpulan Bahan ... 47
3.4.2 Perhitungan Atau Perancangan Alat ... 48
3.4.3 Perakitan Alat ... 49
3.4.4 Perhitungan Biaya ... 52
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Umum ... 53
4.2 Pengujian Alat Simulasi ... 53
4.3 Pengujian Rangkaian ... 54
4.3.1 Hubungan Langsung ... 54
4.3.2 Hubungan bintang ( Star ) ... 55
4.3.3 Hubungan Segitiga ( Delta )... 57
4.4 Pengujian Poros putar ... 59
4.4.1 Tachometer ... 59
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpula ... 64
5.2 Saran ... 65
DAFTAR PUSTAKA ... 66 LAMPIRAN
(4)
B A B 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Prinsip dasar dari sebuah mesin listrik adalah konversi energi elektromekanik, yaitu konversi dari energi listrik ke energi mekanik atau sebaliknya dari energi mekanik ke energi listrik. Alat yang dapat mengubah (mengkonversi) energi mekanik ke energi listrik disebut generator, dan apabila mesin melakukan proses konversi sebaliknya yaitu dari energi listrik ke energi mekanik disebut motor.
Selain generator dan motor, transformator juga termasuk alat listrik yang menjadi bahasan pada saat mempelajari mesin,meskipun energi yang masuk dan yang keluar dari transformator sama yaitu energi listrik. Pada transformator energi listrik yang diberikan pada lilitan akan Mengakibatkan timbulnya medan magnet pada inti besi dan selanjutnya diubah kembali menjadi energilistrik. Pembangkit Tenaga Listrik Mesin CNC Mesin listrik mulai dikenal tahun 1831 dengan adanya penemuan oleh Michael Faraday mengenai induksi elektromagnetik yang menjadi prinsip kerja motor listrik. Percobaan mengenai konsep mesin listrik dilaboratorium-laboratorium terus dilakukan sampai tahun 1870 saat Thomas Alfa Edison memulai pengembangan generator arus searah secara komersial untuk mendukung distribusi tenaga listrik yang berguna bagi penerangan listrik dirumah-rumah.
(5)
Kejadian yang penting dalam sejarah mesin listrik adalah dengan dipantenkannya motor induksi tiga fasa oleh Nikola Tesla pada tahun 1888. Konsep Tesla mengenai arus bolak-balik selanjutnya dikembangkan oleh Charles Steinmetz pada dekade berikutnya, sehingga pada tahun 1890 transformator dapat diwujudkan, sekaligus menjadi pembuka jalan untuk melakukan transmisi daya listrik jarak jauh. Meskipun konsep mesin listrik yang digunakan saat ini tidak berbeda dari sebelumnya, tetapi perbaikan dan proses pengembangan tidak berhenti. Pengembangan bahan feromagnetic dan isolasi terus dilakukan untuk meningkatkan kemampuan daya yang lebih besardibandingkan dengan mesin listrik yang digunakan sekarang ini. Mesin listrik memegang peranan yang sangat penting dalam industri maupun dalam kehidupan sehari-hari. Pada power plant digunakan untuk membangkitkan tenaga listrik, di industri digunakan sebagai penggerak peralatan mekanik, Seperti mesin pembuat tekstil, pembuat baja, dan mesin pembuat kertas. Dalam kehidupan sehari - hari mesin listrik banyak dimanfaatkan pada peralatan rumah tangga listrik, kendaraan bermotor, peralatan kantor, peralatan kesehatan, dan sebagainya.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang akan dikerjakan pada laporan TA ( Tugas Akhir ) dsini adalah:
a. Bagaimanakah cara kerja alat simulasi motor listrik tiga fasa ?
b. Hubungan apa saja yang ada pada alat simulasi motor listrik tiga fasa ? c. Bagaimana cara merakit simulasi motor listrik Tiga Fasa secara sederhana ?
(6)
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah di pembuatan alat simulasi motor induksi tiga fasa disini adalah :
1. dalam perakitan alat simulasi terutama dalam penentuan jumlah lilitan pada kumparan, karna sangat berpengaruh dalam kualitas motor induksi yang sedang dirakit.
2. Penentuan luas inti pada kumparan pada perakitan alat simulasi motor induksi tiga fasa
3. Penentuan diameter kawat email sesuai dengan kebutuhan dalam perakitan motor induksi tiga fasa.
4. Perancangan rotor sesuai dengan alat simulasi yang sedang dirakit.
1.4 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan laporan TA ( Tugas Akhir ) disini adalah untuk mengetahui prinsip kerja motor induksi tiga fasa secara sederhana menggunakan alat simulasi motor listrik tiga fasa,dan pada pembuatan alat simulasi motor induksi terdapat dua hubungan pengasutan, hububungan bintang ( star ) dan hubungan segitiga ( delta ) yang terdapat pada alat simulasi motor induksi tiga fasa, dalam perakitan motor listrik disini sangatlah sederhana hanya memanfaatkan medan magnit yang di lilit pada kumparan inti besi, dan apabila lilitan / kumparan diberi tegangan maka pada inti besi menghasilkan medan magnit.
(7)
1.4 Metode Penelitian
Pada metode penilitian di bagi menjadi 3 macam ;
1. Studi Literatur
Studi literatur digunakan untuk membangun dasar - dasar teori yang diperlukan dalam penulisan laporan proyek akhir.
2. Studi lapangan
Studi lapangan dilakukan untuk mengetahui informasi tentang proser perakitan motor listrik Tiga Fasa yang dilakukan di industri atau bengkel perakitan motor listrik Tiga Fasa.
3. Bimbingan
Bimbingan dilakukan untuk konsultasi langsung dengan dosen pembimbing mengenai permasalahan yang dihadapi saat merakit alat untuk proyek akhir.
1.5 Sistematika Pembahasan
Proyek Akhir yang kami susun mempunyai sistematika pembahasan sebagai berikut :
1. BAB I : PENDAHULUAN.
Pada bab ini berisi uraian singkat mengenai pendahuluan yang berisikan tentang latar belakang pembuatan alat, tujuan yang ingin dicapai, permasalahan pada proyek akhir, batasan permasalahan pada proyek akhir, serta sistematika pembahasan.
(8)
2. BAB II : TEORI PENUNJANG.
Pada bab ini berisi ulasan literatur literatur, teori dasar serta referensi yang digunakan sebagai acuan dalam perencanaan dan pembuatan proyek akhir.
3. BAB III : PERENCANAAN DAN PEMBUATAN SIMULASI
Pada bab ini berisi tentang perencanaan serta realisasi rangkaian yang mencakup proses terjadinya perputan stator pada motor, menguraikan tentang pembuatan simulasi.
4. BAB IV : PENGUJIAN DAN ANALISA.
Pada bab ini berisi tentang hasil dari pengujian dan analisa terhadap alat yang telah dibuat.
5. BAB V : PENUTUP.
(9)
BAB III
PERENCANAAN DAN PEMBUATAN ALAT
3.1 umum.
Pada bab ini akan dibahas tentang perencanaan pembuatan alat simulasi , perancangan pembuatan simulasi listrik, Pada perancangan sistem simulasi ini di hubungkan dengan sumber listrik Tiga Fasa, dimana sistim kerjanya sama dengan sistim kerja motor listrik Tiga Fasa secara umum.
Dari hasil perencanaan dan perancangan dilakukan realisasi/pembuatan peralatan. Pembuatan peralatan dari bahan inti besi yang berfungsi untuk menghasilkan medan magnet, selanjutnya merakit semua peralatan yang tersedia ke akrilik. Setelah semua peralatan dirakit, dan di coba bagian per bagian dan diyakini tidak ada kesalahan barulah memberi sumber listrik Tiga Fasa,diagram sistem keseluruhan atau flow chart di bawah ini:
(10)
TIDAK
YA
TIDAK
YA
Gambar : 3.1 flow chart sistem keseluruhan. Penentuan judul
Pengumpulan Bahan
Apakah sudah lengkap semua
komponen
Perakitan alat dan komponen
Apakah sudah sesuai
selesai Perhitungan alat
simulasi
(11)
3.2 Spesifikasi alat
Tegangan = 380 volt
Arus = 3,60 A
Cos � = 0,947
Rumus P = √3 × × × cos�
= 1,73 × 380 × 3,60 × 0,947
= 1,73 × 1295,4
P = 2241 watt
1 hp = 746 watt
Jadi daya yang digunakan adalah∶ 2241
746 = 3 Hp
Inti Besi E = 5,7
Jumlah Inti besi : 6 unit @ 125 buah.
Jumlah keseluruhan : 6 unit x 125 buah lapisan inti besi
: 750 buah inti besi yang diperlukan
Diameter kawat Email : 0,6 mm
(12)
Jumlah keseluruhan : 600 lilitan x 6 kumparan
: 3600/ lilitan.
Jumlah kubub : 6 kutub.
Hubungan : bintang segitiga Y/∆ V = 220/380volt
Revolutions Per Minute (RPM ) = 854,3 rpm.
3.3 Komponen-komponen yang digunakan untuk pembuatan alat.
3.3.1 Cooker.
Coker biasanya digunakan pada trafo kecil dan pada coker dibagi menjadi berbagai macam sesuai dengan kebutuhkan, cooker berfungsi untuk tempat menyimpan kawat email pada trafo, dan berfunsi untuk melakukan awal pelilitan, disini kawat email di lilit pada coker yang berfungsi untuk penyimpan kawat email tersebut, gambar coker terlihat pada gambar dibawah ini.
(13)
3.3.2 Inti besi
Inti besi adalah salah satu komponen motor listrik berfungsi untuk mempermudah jalan fluks, yang ditimbulkan oleh arus listrik yang melalui kumparan. Dibuat dari lempengan-lempengan besi tipis yang berisolasi, untuk mengurangi panas (sebagai rugi-rugi besi) yang ditimbulkan oleh Eddy current terlihat dibawah ini gambar inti besi dan bagian bagiannya.
(14)
3.3.3 Kumparan.
Beberapa lillitan kawat berisolasi membentuk suatu kumparan, dan kumparan tersebutdiisolasi, baik terhadap inti besi maupun terhadap kumparan lain dengan menggunakan isolasi padat seperti karton, pertinax dan lain-lain . jika kumparan dihubungkan dengan tegangan/arus bolak-balik maka pada kumparan tersebut timbul fluks yang menimbulkan induksi tegangan, ( rangkain beban ) maka mengalir arus pada kumparan tersebut, sehingga kumparan ini berfungsi sebagai alat tranformasi tegangan dan arus.
(15)
3.3.4. Kertas Isolasi
Isolasi adalah suatu alat yang berfungsi untuk mengisolasikan pada setiap kumparan pada trafo, disini isolasi sangatlatlah penting perannya pada trafo, karena apabila kawat pada trafo tidak di isolasi maka akan terjadi saling sentuh antara kumparan satu dan kumparan lainnya, maka akan terjadi konsleting, kertas isolasi disini terdapat berbagai macam sesuai dengan kebutuhan setiap pembuatan trafo, terlihat gambar isolasi di bawah ini, dengan ukuran yang telah disesuaikan,
3.3.5 Kabel conector
Kabel conector disini berfungsi untuk menyambung kumparan satu dengan kumparan yang lainnya,dan banyak fungsi yang lainya pada kabel conector tersebut, disini hanya berfungsi untuk menyambung kumparan satu dengan kumparan lainya, dan berfungsi untuk penyuplai dari sumber, terlihat pada gambar dibawah ini,
(16)
Gambar 3.5 Kabel Conector
3.3.6 Sekrup / mur.
Sekrup atau mur adalah suatu alat yang digunakan untuk menyatukan inti besi supaya menjadi satu, dan disesuaikan oeh coker pada kumparan, dan sekrup juga banyak digunakan untuk pemasangan komponen yang lainnya, misalnya pada pemasangan dudukan pada kumparan, dan lain sebagainya,terlihat dibawah ini gambar sekrup;
(17)
Gambar 3.6 Sekrup
3.3.7 Poros Motor listrik
Poros motor disini terdapat dua bagian yaitu stator dan motor, disini dijelaskan pengertian dan fungsi keduanya pada motor induksi, Rotor adalah bagian dari motor listrik atau generator listrik yang berputar pada sumbu rotor. Perputaran rotor disebabkan karena adanya medan magnet dan lilitan kawat email pada rotor. Sedangkan torsi dari perputaran rotor ditentukan oleh banyaknya lilitan kawat dan juga diameter kawat email.
Stator adalah kebalikan dari rotor, stator adalah bagian pada motor listrik atau dinamo listrik yang berfungsi sebagai stasioner dari sistem rotor, jadi penempatan stator biasanya mengililingi rotor, stator bisa berupa gulungan kawat tembaga yang berinteraksi dengan angker dan membentuk medan magnet untuk mengatur perputaran rotor. Dibawah ini terlihat gmbar stator dan motor,
(18)
Gambar 3.9 Rotor dan Stator
3.3.10 Kawat Email
Definisi kawat email disini cukuplah sedehana suatu kawat yang dilapisi dengan tembaga, yang berfungsi sebagai pembentukan kumparan, dan pada kawat email terdapat banyak ukuran sesuai dengan kebutuhan dalam merakit motor listrik,kawat email ini banyak dipakai pada kumpara seperti, kumparan pada motor listrik, lilitan trafo, dan banyak yang lainnya, disini terdapat contoh gambar gulungan kawat email,
(19)
Gambar 3.10 Kawat Email
3.3.11 Akrilik
Akrilik disini adalah suatu alat yang berfungsi untuk tempat dudukan semua komponen simulasi yang di rakit diatas akrilik,terlihat dibawah ini terlihat gambar akrilik.
(20)
3.4 Peralatan yang digunakan untuk pembuatan alat. 3.4.1 Alat
a. Mesin penggulung trafo b. Tang kombinasi
c. Tang lancip d. Tang potong e. Obeng ( + ) f. Obeng ( - ) g. Tespen h. Bor listrik i. Gergaji besi j. Cutter k. Solasi l. Gunting
3.5 Langkah-langkah pembuatan alat.
Disini terdiri dari berbagai macam cara pembuatan cara antara lain aadalah;
a. Pengumpulan bahan
b. Perhitungan dan perancangan alat c. Perakitan alat
(21)
3.5.1 Pengumpulan bahan
Pengumpulan bahan/ atau material disini berlangsung selama 2 minggu, dalam mencari atau / memilih alat dan bahan harus diperhatikan dalam segi efesiensi dalam pembelian alat, disini saya membeli komponen yang sesuai dengan kebutuhan dalam merakit alat simulasi, didalam pembelian alat ada beberapa sumber yang berbeda dalam pembelian alat, karna dalam setiap sumber berbeda dalam penjualan alat, dan apabila semua alat dan bahan sudah terkumpul semua, selanjutnya perhitungan dalam membuat simulasi.
3.5.2 Perhitungan atau perancangan alat
Disini apabila alat sudah terkumpul semua alat dan bahan , tahap selanjutnya perhitungan jumlah kumparan, dalam melilit kumparan pada cooker tidaklah berpatokan dengan perhitungan, tetapi menggunakan prinsip GGL, yang apabila semakin banyak lilitan kumparan yang melilit pada inti besi, maka semakin besar medan magnit yang dihasilkan dan pada ukuran kawat email sangat berpengaruh dalam menghasilkan medan magnet, disini saya menganalisis banyak lilitan per kumparan adalah:
Dik : 1 kumparan terdiri dari 600 lilitan kawat email, disini terdapat 6 kumparan, jadi jumlah seluruh kawat email yang saya gunakan adalah
Dik : 1 kumparan = 600 lilitan
Dit : berapa lilitan yang digunakan apabila terdapat 6 kumparan.
Jawab :
(22)
Jadi banyaknya lilitan pada semua kumparan adalah 3600 lilitan.
Menghitung besarnya tegangan / lilitan kumparan,
Dik : banyaknya lilitan/ kumparan = 600 lilitan
: frekuensi = 50 Hz
: luas penampang inti = 12 cm2
Dit : tegangan / kumparan
Jawab :
banyaknya lilitan =
� � � ��
600 = 50 .� 12� 2
X = 600 � 12 50
= 7200
50 = 144 volt/ lilitan
Jadi besarnya tegangan yang dihasilkan setiap lilitan/kumparan adalah 144 volt/lilitan/kumparan.
(23)
3.5.3. Perakitan Alat
Dalam perakitan alat ada beberapa hal yang harus diperhatikan;
a. Semua bahan sudah siap untuk dirancang. b. Tempat perancangan dan pembuatan.
c. Tempat untuk mengetest alat yang sudah dirakit.
Apabila semua komponen diatas sudah terpenuhi maka selanjutnya kita memulai perakitan alat, yang pertama dalam membuat simulasi ini adalah pelilitan kumparan, dalam pelilitan kumparan haruslah diperhatikan dalam perhitungan dalam tiap lilitan, apabila dalam pelilitan setiap kumparan maka kumparan tersebut tidak seibang dalm menghasilkan medan magnit, dan apabila sudah selesai dalam melilit kumparan, dan pada setiap ujung dan awal lilitan disambung dengan kabel conector, dalam fungsinya biar mudah penyambungan antara kumparan satu dengan kumparan lainnya. selanjutnya menyusun inti besi, dalam penyusunan inti besi sedikit rumit karna inti besi tersebut harus dibikin lingkaran dan harus berhadapan tegak lurus setiap 6 kumparan tersebut, disini dalam penyusunan inti besi tidak ada perhitungan, disini disesuaikan dengan kapasitas cooker yang digunakan. Tahap selanjutnya adalah pembuatan poros motor simulasi, dalam pembuatan poros motor simulasi ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu;
a. Bahan yang digunakan adalah sejenis besi dan alumunium. b. Bahan yang digunakan haruslah ringan dan efesien.
(24)
Bahan yang digunakan untuk pembuatan simulasi disini adalah bahan alumunium, atau kaleng bekas yang sudah dimodifikasi, karena menghitung efesiensi maka saya disini mendisaind kaleng tersebut hampir mirip dengan rotor sangkar, dan penggunaan kaleng disini sangatlah efektif karena alat ini hanya sebatas simulasi jadi cukup buat percobaan, mengapa bahan yang saya pilih sejenis bahan besi atau aluminium, karena pada prinsip kerja medan magnit adalah bila sesuatu benda yang mengandung besi bisa menarik sejenis besi dan lainnya. tahap selanjutnya adalah persiapan pembuatan kabel conector yang berfungsi menyambung antara kumparan satu dan yang lainnya, disini saya menggunakan kabel NYAF 1x2,5mm2 dan terdapat empat warna kabel yaitu, Merah, Hitam, Kuning, Biru, panjang keempat kabel tersebut adalah 1 meter per kabel, kemudian dilanjutkan dengan penyambungan kabel ke conector, dalam penyambungan kabel ke conector ada beberapa hal yang harus diperhatikan diantara lain;
a. Besar diameter kabel harus disesuaikan dengan conector. b. Warna kabel harus disesuaikan dengan warna conector.
Dan selanjutnya potong kabel sesuai dengan kebutuhan, kemudian sambung kabel dan conector, yang sesuai dengan persaratan diatas, dan selanjutnya kencangkanlah mur yang ada pada conector tersebut, kemudian kabel siap digunakan untuk penyambungan conector.selanjutnya persiapan pembutan dudukan pada komponen yang telah kita rakit, disini dalam pembuatan dudukan menggunakan bahan plastik atau sering disebut akrilik, karena dalam pemakain bahan ini sangatla mudah bagi kita dalam pembentukan dudukan yang sesuai
(25)
dengan penempatan komponen, disini ketebalan akrilik adalah 3mm, karena apabila terlalu tipis takut tidak kuat untuk menahan beban semua komponen yang dipasang diatas dudukan tersebut. Kemudian apabila komponen semua sudah semua dirakit atau dirancang kemudian pindahkan atau disusun diatas dudukan yang telah dibuat sesuai dengan penenpatan awal. Selanjutnya apabila semua komponen sudah disusun di atas dudukan akrilik maka alat simulasi motor listrik Tiga Fasa ini siap di test atau di uji coba.
(26)
3.5.4 Perhitungan Biaya Yang Dikeluarkan
Harga alat dan komponen
Tabel 3.11 Rincian Daftar Komponen Dan Harga
NO NAMA ALAT JUMLAH
1 Kawat Email 2,5
2 Cooker 6
3 Inti besi 6
4 Isolasi 1
5 Isolasi kabel 1
6 Sekrup Secukupnya
7 MCB 3
8 Rel MCB 1
9 Kaleng 3
10 Baut 1
11 Conector 20
12 Kabel 5
13 Akrilik 1,5
(27)
KESIMPILAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dalam pembelajaran motor listrik, kita hanya mengetahui proses kerja motor listrik secara teori, dan kita tidak bisa mengetahui proses terjadinya perputaran motor listrik, disini saya mencoba membuat simulasi motor listrik supaya pada pembelajaran motor listrik kita bisa mengetahui prinsip kerja motor listrik dan bagaimana proses terjadinya perputaran poros / stator pada motor listrik.
Fungsi pembuatan simulasi ini adalah untuk mengetahui proses atau cara kerja motor listrik dan bagaimana proses terjadinya perputaran poros atau stator pada motor listrik,dan kita dapat mengetaahui cara perakitan dan spesifikasi dalam pembuatan motor listrik,
Dalam pembuatan alat simulasi motor listrik Tiga Fasa, ada beberapa komponen yang harus diperhatikan dalam pembuatan alat simulasi, yaitu :
Spesifikasi Kawat email.
inti besi.
poros.
Spesifikasi kawat email pada komponen disini adalah, besar deameter kawat email adalah 0,6mm, dalam pembuatan simulasi motor listrik terdiri dari 6 kutub menghabiskan kawat email sebanyak 2kg, per kumparan terdiri dari 600 lilitan.
(28)
komponen disini berjalan lancar, tapi ada beberapa komponen yang sulit dicari, dalam proseses perancangan alat alhamdulilla berjalan dengan lancar walaupun ada sedikit kesalahan teknis.
5.2. Saran
Dalam perjalanan pengerjaan proyek akhir ini tentunya tidak lepas dari berbagai macam kekurangan dan kelemahan, baik pada sistem dan peralatan yang kami buat, untuk itu demi kesempurnaan tugas akhir ini, kami dapat memberikan beberapa catatan.
1. Dalam perhitungan penentuan banyaknya lilitan yang digunakan harus lebih diperhatikan, karna sangat berpengaruh dalam pembuatan alat simulasi.
2. Untuk perancangan komponen disini yang lebih maksimal harus memperhatikan penempatan komponen yang lebih baik.
3. Untuk pada alat kedepannya pengen lebih sempurna dengan menambahkan beberapa komponen yang sempurna dari pada sekarang.
3. Diharapkan Proyek Akhir ini disempurnakan lagi, karena masih banyak kekurangan dan masih jauh dari sempurna.
(29)
DAFTAR PUSTAKA
1) Hisashi Shibata, Era Purwanto, Joke Prastilastiarso. ( 1988 ) Electrical
Power System. [Online] . Tersedia http://en.wikipedia.org/wiki/Eelectric
power system.
2) Ir. Sutedjo. ( 2011 ) Mesin Listrik II. [ Online ] tersedia http:// Mesin-Listrik.blogspot.com/ 2011_07_01_archive.html.
3) Ir.H. Sutejo Abdurrahma, MT. .( 2011) Dasar-dasar Motor listrik tiga
fasa dan prinsip kerja motor listrik tiga fasa. [online]. Tersedia
http://elektronikatea.blogspot.com/2011/03/dasar-dasar-motor-induksi-3-phasa.html.
4) Hage. ( 2008 ) Spesifikasi Motor Listrik satu fasa.[online]. Tersedia http://dunia-listrik.blogspot.com/2008/12/motor-listrik.html.
5) Prytho. ( 2010 ) Teori Dasar Perhitungan Trafo [ online ], Tersedia http://bikin-transformator.blogspot.com/2010/07/teori-dasar-dan-perhitungan.html.
(1)
39
Bahan yang digunakan untuk pembuatan simulasi disini adalah bahan alumunium, atau kaleng bekas yang sudah dimodifikasi, karena menghitung efesiensi maka saya disini mendisaind kaleng tersebut hampir mirip dengan rotor sangkar, dan penggunaan kaleng disini sangatlah efektif karena alat ini hanya sebatas simulasi jadi cukup buat percobaan, mengapa bahan yang saya pilih sejenis bahan besi atau aluminium, karena pada prinsip kerja medan magnit adalah bila sesuatu benda yang mengandung besi bisa menarik sejenis besi dan lainnya. tahap selanjutnya adalah persiapan pembuatan kabel conector yang berfungsi menyambung antara kumparan satu dan yang lainnya, disini saya menggunakan kabel NYAF 1x2,5mm2 dan terdapat empat warna kabel yaitu, Merah, Hitam, Kuning, Biru, panjang keempat kabel tersebut adalah 1 meter per kabel, kemudian dilanjutkan dengan penyambungan kabel ke conector, dalam penyambungan kabel ke conector ada beberapa hal yang harus diperhatikan diantara lain;
a. Besar diameter kabel harus disesuaikan dengan conector. b. Warna kabel harus disesuaikan dengan warna conector.
Dan selanjutnya potong kabel sesuai dengan kebutuhan, kemudian sambung kabel dan conector, yang sesuai dengan persaratan diatas, dan selanjutnya kencangkanlah mur yang ada pada conector tersebut, kemudian kabel siap digunakan untuk penyambungan conector.selanjutnya persiapan pembutan dudukan pada komponen yang telah kita rakit, disini dalam pembuatan dudukan menggunakan bahan plastik atau sering disebut akrilik, karena dalam pemakain bahan ini sangatla mudah bagi kita dalam pembentukan dudukan yang sesuai
(2)
40
dengan penempatan komponen, disini ketebalan akrilik adalah 3mm, karena apabila terlalu tipis takut tidak kuat untuk menahan beban semua komponen yang dipasang diatas dudukan tersebut. Kemudian apabila komponen semua sudah semua dirakit atau dirancang kemudian pindahkan atau disusun diatas dudukan yang telah dibuat sesuai dengan penenpatan awal. Selanjutnya apabila semua komponen sudah disusun di atas dudukan akrilik maka alat simulasi motor listrik Tiga Fasa ini siap di test atau di uji coba.
(3)
41
3.5.4 Perhitungan Biaya Yang Dikeluarkan
Harga alat dan komponen
Tabel 3.11 Rincian Daftar Komponen Dan Harga
NO NAMA ALAT JUMLAH
1 Kawat Email 2,5
2 Cooker 6
3 Inti besi 6
4 Isolasi 1
5 Isolasi kabel 1
6 Sekrup Secukupnya
7 MCB 3
8 Rel MCB 1
9 Kaleng 3
10 Baut 1
11 Conector 20
12 Kabel 5
13 Akrilik 1,5
(4)
BAB V
KESIMPILAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dalam pembelajaran motor listrik, kita hanya mengetahui proses kerja motor listrik secara teori, dan kita tidak bisa mengetahui proses terjadinya perputaran motor listrik, disini saya mencoba membuat simulasi motor listrik supaya pada pembelajaran motor listrik kita bisa mengetahui prinsip kerja motor listrik dan bagaimana proses terjadinya perputaran poros / stator pada motor listrik.
Fungsi pembuatan simulasi ini adalah untuk mengetahui proses atau cara kerja motor listrik dan bagaimana proses terjadinya perputaran poros atau stator pada motor listrik,dan kita dapat mengetaahui cara perakitan dan spesifikasi dalam pembuatan motor listrik,
Dalam pembuatan alat simulasi motor listrik Tiga Fasa, ada beberapa komponen yang harus diperhatikan dalam pembuatan alat simulasi, yaitu :
Spesifikasi Kawat email. inti besi.
(5)
Kendala dalam pembuatan alat simmulasi disini adalah, dalam segi pengumpulan komponen disini berjalan lancar, tapi ada beberapa komponen yang sulit dicari, dalam proseses perancangan alat alhamdulilla berjalan dengan lancar walaupun ada sedikit kesalahan teknis.
5.2. Saran
Dalam perjalanan pengerjaan proyek akhir ini tentunya tidak lepas dari berbagai macam kekurangan dan kelemahan, baik pada sistem dan peralatan yang kami buat, untuk itu demi kesempurnaan tugas akhir ini, kami dapat memberikan beberapa catatan.
1. Dalam perhitungan penentuan banyaknya lilitan yang digunakan harus lebih diperhatikan, karna sangat berpengaruh dalam pembuatan alat simulasi.
2. Untuk perancangan komponen disini yang lebih maksimal harus memperhatikan penempatan komponen yang lebih baik.
3. Untuk pada alat kedepannya pengen lebih sempurna dengan menambahkan beberapa komponen yang sempurna dari pada sekarang.
3. Diharapkan Proyek Akhir ini disempurnakan lagi, karena masih banyak kekurangan dan masih jauh dari sempurna.
(6)
DAFTAR PUSTAKA
1) Hisashi Shibata, Era Purwanto, Joke Prastilastiarso. ( 1988 ) Electrical Power System. [Online] . Tersedia http://en.wikipedia.org/wiki/Eelectric power system.
2) Ir. Sutedjo. ( 2011 ) Mesin Listrik II. [ Online ] tersedia http:// Mesin-Listrik.blogspot.com/ 2011_07_01_archive.html.
3) Ir.H. Sutejo Abdurrahma, MT. .( 2011) Dasar-dasar Motor listrik tiga fasa dan prinsip kerja motor listrik tiga fasa. [online]. Tersedia http://elektronikatea.blogspot.com/2011/03/dasar-dasar-motor-induksi-3-phasa.html.
4) Hage. ( 2008 ) Spesifikasi Motor Listrik satu fasa.[online]. Tersedia http://dunia-listrik.blogspot.com/2008/12/motor-listrik.html.
5) Prytho. ( 2010 ) Teori Dasar Perhitungan Trafo [ online ], Tersedia http://bikin-transformator.blogspot.com/2010/07/teori-dasar-dan-perhitungan.html.