RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL KELEMBABAN PADA ALAT PENETASTELUR AYAM BERBAHAN DASAR KERAMIK.
RANCANG BANGUN SISTEM KONTROL KELEMBABAN PADA ALAT
PENETASTELUR AYAM BERBAHAN DASAR KERAMIK
Oleh :
Dwi Atmasari
11306141018
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk membuat kontrol kelembaban pada alat
penetas telur ayam sesuai dengan set point yang diinginkan dan menganalisis
rangkaian sistem kontrol kelembaban pada alat penetas telur ayam menggunakan
sistem kontrol aksi ON-OFF.
Kelembaban di dalam ruang inkubator dikontrol dengan menggunakan
rangkaian sistem kontrol kelembaban yang tersusun atas dua masukan pada
penguat selisih (IC LM 358) yaitu output dari pembagi tegangan sebagai tegangan
referensi (
) dan sinyal feedback dari sensor kelembaban HSM-20G sebagai
tegangan input (
). Output dari IC LM 358 dengan polaritas (+) kurang dari
0,77 V akan membuat transistor yang difungsikan sebagai switching mencapai
titik sumbat (cut-off) dan membuat relay yang difungsikan sebagai saklar berada
dalam kondisi ON, sehingga arus AC akan mengalir ke elemen pemanas dan
menghasilkan uap air, begitu pula sebaliknya. Alat ini mampu mengendalikan
kelembaban relatif yang diperlukan telur ayam agar dapat menetas dengan baik,
yaitu pada range (55% - 60%) untuk waktu 1 sampai 18 hari dan range(65% 70%) untuk waktu 19 sampai 21 hari.
Dari hasil pengujian pertama, jumlah telur yang ditetaskan sebanyak 20
butir; jumlah telur yang menetas sebanyak 13 butir dan tidak menetas sebanyak 7
butir. Tingkat keberhasilan penetasan telur pertama adalah 65%. Kemudian, dari
hasil pengujian kedua, jumlah telur yang ditetaskan sebanyak 25 butir; jumlah
telur yang menetas sebanyak 17 butir dan tidak menetas sebanyak 8 butir. Tingkat
keberhasilan penetasan telur kedua adalah 68%.
Kata kunci : sistem kontrol, kelembaban, penetas telur, aksi ON-OFF
DESIGN OF HUMIDITY CONTROL SYSTEM ON THE CHICKEN’S
EGG INCUBATOR MADE FROM CERAMIC
By Dwi Atmasari
11306141018
ABSTRACT
This research aims to design and make humidity control for the chicken’s
egg incubator in accordance with the desired set point and to analyze the humidity
control system in the chicken’s egg incubator using an ON-OFF control system
circuit.
The humidity in the chicken’s egg incubator was controlled by a circuit of
humidity control system using two inputs into a differential amplifier
(IC LM 358). These were the output of the voltage divider as reference voltage
(
and a feedback signal from the humidity sensor HSM-20G as input
voltage (
. When the output of IC LM 358 with positive polarity (+) was lower
than 0,77 V, then switching transistor reached cut-off point and made the relay as
a switch to be activated, so that AC current would flow to the heater and raise the
relative humidity; when the output of IC LM 358 with positive polarity (+) was
higher than 0,77 V, then switching transistor reached saturation point and made
the relay as a switch not to be activated, so that AC current wouldn’t flow to the
heater and didn’t raise the relative humidity.This equipment was able to control
the relative humidity required in order to hatch eggs properlyat range of (55% 60%) for day 1 to day 18 and (65% - 70%) for day 19 to day 21.
From the results ofthe first trial, 13eggs were hatched among 20 eggs. This
meant that the success percentage of the first trial was65%. Then, from thesecond
trial there were 17 eggs among 25 eggs were hatched, so that the success
percentage was 68%.
Keyword : control system, humidity, chicken’s egg incubator, ON-OFF circuit
PENETASTELUR AYAM BERBAHAN DASAR KERAMIK
Oleh :
Dwi Atmasari
11306141018
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk membuat kontrol kelembaban pada alat
penetas telur ayam sesuai dengan set point yang diinginkan dan menganalisis
rangkaian sistem kontrol kelembaban pada alat penetas telur ayam menggunakan
sistem kontrol aksi ON-OFF.
Kelembaban di dalam ruang inkubator dikontrol dengan menggunakan
rangkaian sistem kontrol kelembaban yang tersusun atas dua masukan pada
penguat selisih (IC LM 358) yaitu output dari pembagi tegangan sebagai tegangan
referensi (
) dan sinyal feedback dari sensor kelembaban HSM-20G sebagai
tegangan input (
). Output dari IC LM 358 dengan polaritas (+) kurang dari
0,77 V akan membuat transistor yang difungsikan sebagai switching mencapai
titik sumbat (cut-off) dan membuat relay yang difungsikan sebagai saklar berada
dalam kondisi ON, sehingga arus AC akan mengalir ke elemen pemanas dan
menghasilkan uap air, begitu pula sebaliknya. Alat ini mampu mengendalikan
kelembaban relatif yang diperlukan telur ayam agar dapat menetas dengan baik,
yaitu pada range (55% - 60%) untuk waktu 1 sampai 18 hari dan range(65% 70%) untuk waktu 19 sampai 21 hari.
Dari hasil pengujian pertama, jumlah telur yang ditetaskan sebanyak 20
butir; jumlah telur yang menetas sebanyak 13 butir dan tidak menetas sebanyak 7
butir. Tingkat keberhasilan penetasan telur pertama adalah 65%. Kemudian, dari
hasil pengujian kedua, jumlah telur yang ditetaskan sebanyak 25 butir; jumlah
telur yang menetas sebanyak 17 butir dan tidak menetas sebanyak 8 butir. Tingkat
keberhasilan penetasan telur kedua adalah 68%.
Kata kunci : sistem kontrol, kelembaban, penetas telur, aksi ON-OFF
DESIGN OF HUMIDITY CONTROL SYSTEM ON THE CHICKEN’S
EGG INCUBATOR MADE FROM CERAMIC
By Dwi Atmasari
11306141018
ABSTRACT
This research aims to design and make humidity control for the chicken’s
egg incubator in accordance with the desired set point and to analyze the humidity
control system in the chicken’s egg incubator using an ON-OFF control system
circuit.
The humidity in the chicken’s egg incubator was controlled by a circuit of
humidity control system using two inputs into a differential amplifier
(IC LM 358). These were the output of the voltage divider as reference voltage
(
and a feedback signal from the humidity sensor HSM-20G as input
voltage (
. When the output of IC LM 358 with positive polarity (+) was lower
than 0,77 V, then switching transistor reached cut-off point and made the relay as
a switch to be activated, so that AC current would flow to the heater and raise the
relative humidity; when the output of IC LM 358 with positive polarity (+) was
higher than 0,77 V, then switching transistor reached saturation point and made
the relay as a switch not to be activated, so that AC current wouldn’t flow to the
heater and didn’t raise the relative humidity.This equipment was able to control
the relative humidity required in order to hatch eggs properlyat range of (55% 60%) for day 1 to day 18 and (65% - 70%) for day 19 to day 21.
From the results ofthe first trial, 13eggs were hatched among 20 eggs. This
meant that the success percentage of the first trial was65%. Then, from thesecond
trial there were 17 eggs among 25 eggs were hatched, so that the success
percentage was 68%.
Keyword : control system, humidity, chicken’s egg incubator, ON-OFF circuit